Anda di halaman 1dari 28

LAPORAN

PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN (PKL)


DI PT. STO TELKOM MENES

Diajukan sebagai salah satu syarat mengikuti Ujian Kompetensi Keahlian


(UKK) dan Ujian sekolah tahun pelajaran 2022/2023

Disusun oleh :

NAMA : DIMAS FERNANDA


NISN : 120202594
KELAS : XII RPL 2
KOMPETENSI KEAHLIAN: REKAYASA PERANGKAT LUNAK (RPL)

TEKNIK KOMPUTER DAN INFORMATIKA


PEMERINTAH PROVINSI BANTEN
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIT PELAKSANA TEKNIS
SMK NEGERI 8 PANDEGLANG
Jalan Raya Pandeglang – Pari Km. 14 Email : smk_8pdg@yahoo.co.id Telp/Fax. (0253) 5212125
Tahun Pelajaran 2022
LEMBAR PENGESAHAN

Laporan Kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL) disusun oleh :

NAMA : DIMAS FERNANDA

NISN : 120202594

Program Studi :REKAYASA PERANGKAT LUNAK

LAPORAN KEGIATAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN DI


PT. STO TELKOM MENES

Telah Disahkan Pada


Hari : Selasa
Tanggal : 20 September

Pembimbing DUDI/INSTANSI, Pembimbing Sekolah,

Apiyana Ika Widyanti,M.Pd.


NIK. 13770103 NIP. 198401132010012010

Mengetahui,

Kepala Sekolah, Kepala Program Keahlian,


SMK Negeri 8 Pandeglang

Dra.Hj.Ida Maherani Widaningsih M.Yana Sudaryana,S.Pd.


NIP. 196401071991032002 NIP. 19801215201001100

i
KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah


memberikan izin dan rahmat-nya kepada kita, sehingga kita dapat menyelesaikan
Laporan Praktik Kerja Lapangan (PKL) ini. Tujuan penuisan Laporan Praktik
Kerja Lapangan ini merupakan salah satu Syatar Untuk Kenaikan Kelas XII.
Laporan Praktik Kerja Lapangan ini disusun sebagai pelengkap kerja praktik
yang telah dilaksanakan kurang lebih 2 bulan di PT. STO TELKOM MENES.
Dalam menyusun Laporan Praktik Kerja Lapangan ini saya mendapat banya
saran, dorongan dan bimbingan dari berbagai pihak yang mau meluangan
waktunya untuk membantu dalam memberikan ilmu dan pengalamannya. Oleh
karena itu dengan segala hormat dan kerendahan hati saya mengucapkan terima
kasih kepada :
1. Ibu.Hj.Dra.Ida Maherani Widaningsih Selaku Kepala Sekolah SMKNegeri 8
Pandeglang,
2. Bapak M.Yana Sudaryana, S.Pd. Selaku Ketua Jurusan Telkom Komputer
Jaringan (RPL), dan sekaligus pembimbing yang telah memberikan ilmu-
ilmunya sehingga kami tidak ragu melaksanakan prakti kerja lapangan,
3. Bapak Tantowi Jauhari, Selaku KaUBIS STO MENES PANDEGLANG yang
telah menerima kami untuk melakukan Praktik Kerja Lapangan (PKL) dan
selalu memberikan masukan-masukan yang positif,
4. Ibu IkaWidyanti,M.Pd. Selaku guru pembimbing,
5. Bapak Apiyana, selaku pembimbing instansi / perusahaan,
6. Staf dan Kariyawan STO TELKOM MENES yang telah mendukung sekaligus
memberi masukan-masukan yang bersifat membangun,
7. Orang tua dan keluarga yang selalu mendukung dan memberikan semangat
serta do’a untuk menyelesaikan laporan Praktik Kerja Lapangan,
8. Seluruh teman-teman Siswa SMK Negeri 8 PANDEGLANG yang selalu
memberikan semangat dan dukungan dalam penyusunan laporan praktik kerja
lapangan.
Kami menyadari masih banyak kekurangan dari laporan ini baik dari materi, tata
bahas maupun tekni penyajiannya, karena kurangnya pengetahuan dan
pengalaman saya. Oleh karena itu, kritik dan saran yang membangun sangat kami
harapkan. Semoga hasil dari laporan praktik kerja lapangan ini dapat memberikan
manfaat bagi kita semua.

Menes, 20 September 2022

Penyusun

ii
DAFTAR ISI

LEMBARAN PENGESAHAN......................................................................i
KATA PENGANTAR......................................................................................ii
DAFTAR ISI ...................................................................................................iii
BAB I PENDAHULU
A.
Latar Belakang Masalah........................................................................ 5
B.
Pengertian Praktik Kerja Lapangan (PKL) ........................................... 5
C.
Tujuan Praktik Kerja Lapangan (PKL) ................................................. 5
D.
Manfaat Praktik Kerja Lapangan (PKL) ............................................... 6

BAB II KEGIATAN UMUM


A.
Sejarah Singkat Instansi/Perusahaan.................................................. 7
B.
Tertib Instansi/Perusahaan.................................................................. 9
C.
Sarana dan Prasarana Instansi/Perusahaan......................................... 10
D.
Hak dan Kewajiban Karyawan........................................................... 10
E.
Struktur Organisasi Instansi/Perusahaan............................................ 11

BAB III KEGIATAN KHUSUS


A.
Aplikasi Yang Diguanakan Pada Instansi/Perusahaan ...........................12
B.
Usulan Aplikasi/Program....................................................................... 17
C.
Pengetahuan dan Keterampilan Baru Yang Diperoleh............................17

BAB IV PENUTUP
A.
Kesimpulan........................................................................................ 21
B.
Saran.................................................................................................. 21

DAFTAR PUSTAKA

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah


Sekolah Menegah Kejuruan (SMK) secara umum dirancang untuk
melahirkan tenaga ahli yang handal pada bidang keahlian yang dipilih. SMK
Negeri 8 Pandeglang merupakan salah satu SMK yang telah mendesain
kurikulum yang seimbang.
Proses pembelajaran disekolah berpijak pada kurikulum-kurikulum yang
telah menjadi standar Dinas Pendidikan dan kurikulum tambahan yang
dirancang oleh lembaga untuk menujang kemampuan siswa dibidang industri,
keterampilan praktis model pembelajaran disesuaikan dengan kebutuhan mata
pelajaran praktik.
Praktik Kerja Lapangan (PKL) adalah akumulasi dari seluruh program di
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). PKL dapat diartikan sebagai sarana
pelatihan mental, sikap, penerapan ilmu, dan pembentukan awal lulusan yang
kompeten pada bidangnya masing-masing. Dengan demikian PKL adalah suatu
kegiatan yang terpadu dari seluruh pengalaman belajar sebelumnya ke dalam
program pelatihan berupa kinerja dalam semua hal yang berhubungan dengan
penerapan ilmu yang telah dipelajari.

B. Pengertian Praktik Kerja Lapangan (PKL)


Praktik Kerja Lapangan (PKL) adalah suatu bentuk penyelenggaraan
pendidikan dan pelatihan keahlian kejuruan yang memadukan secara sistematik
dan sinkron program pendidikan di sekolah dan program penguasaan keahlian
yang diperoleh melalui bekerja di dunia kerja, terarah untuk mencapai suatu
tingkat keahlian profesional tertentu.

C. Tujuan Praktik Kerja Lapangan (PKL)


Tujuan praktik kerja lapangan antara lain yaitu sebagai berikut :
1. Menghasilkan tenaga kerja yang memiliki keahlian profesional,
yaitu tenaga kerja yang memiliki tingkat pengetahuan,
keterampilan dan etos kerja yang sesuai dengan tuntutan
lapangan kerja.
2. Meningkatkan dan memperkokoh keterkaitan dan kesepadanan
(Link and Match) antara lembaga pendidikan dan pelatihan
kejuruan dengan dunia kerja.
3. Meningkatkan efisiensi penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan
tenaga kerja berkualitas profesional, dengan memanfaatkan sumber
daya pelatihan yang ada di dunia kerja. 
4. Memberi pengakuan dan penghargaan terhadap pengalaman kerja
sebagai bagian dari proses pendidikan.

4
D. Manfaat Praktik Kerja Lapangan (PKL)
Manfaat praktik kerja lapangan bagi siswa adalah untuk memperoleh
pengalaman di dunia kerja dan menumbuhkan rasa percaya diri. Selain itu,
melalui praktik kerja lapangan siswa dapat melatih dan menunjang skill yang
telah dipelajari di sekolah untuk diterapkan, dapat menghayati dan mengenal
lingkungan kerja sehingga siswa siap kerja di dunia usaha maupun dunia
industri setelah lulus dari sekolah.

Manfaat dari Praktik Kerja Lapangan (PKL) diantaranya adalah :

1. Menyediakan kesempatan kepada siswa untuk melatih keterampilan-


keterampilan manajemen dalam situasi lapangan yang aktual. Hal ini
penting dalam rangka belajar menerapkan teori, konsep atau prinsip
yang telah dipelajari sebelumnya.
1. Memberikan pengalaman-pengalaman praktis kepada siswa sehingga
hasil penelitian bertambah luas. 
2. Siswa berkesempatan memecahkan berbagai masalah manajemen di
lingkungan lapangan dengan mendayagunakan kemampuannya. 
3. Mendekatkan dan menjembatani penyiapan siswa untuk terjun ke
bidang tugasnya setelah menempuh program pelatihan praktik kerja
lapangan.
4. Memberikan bekal keahlian yang profesional untuk terjun kelapangan
kerja dan untuk bekal pengembangan dirinya secara berkelanjutan.
5. Rentang waktu untuk mencapai keahlian profesional lebih singkat,
karena setelah selesai prakerin tidak perlu mengikuti latihan lanjutan
untuk mencapai keahlian siap pakai. 
6. Keahlian yang diperoleh dari program prakerin dapat mengangkat harga
dan percaya diri dalam mendorong mereka untuk meningkatkan
keahliannya pada tingkat yang lebih tinggi.

5
BAB II
KEGIATAN UMUM

A. Sejarah Perusahaan
Pada tahun 1974 pn. Telkomunikasi disesuaikan kembali menjadi
perusahaan umum telkomunikasi (Perumtel) yang menyelenggarakan jasa
telkomunikasi nasional maupun internasional. Jaman terus berubah, persaingan
dalam usaha telkomunikasi pun berdatangan pada tahun 1980 PT. Indonesia
Satelit Corporaion didirikan terpisah dari Perumtel, pt ini bertujuan untuk
menyelenggarakan jasa telkomunikasi internasional, pt ini merupakan cikal
bakal indosat.
Merasa BUMN tersaingi oleh badan milik swasta maka pemerintahan pada
tahun 1989 mengeluarkan UU Nomor 3 Tahun 1989 tentang telkomunikasi,
tentang peran serta swasta dalam penyelenggaraan telkmunikasi PT. Telkom
tida dapat berdiri sendiri, karena itu PT. Telkom dengan beberapa mitra
melakukan perjanjian kerja sama (PKS), pada tahap awal PT. Telkom
melakukan PKS TurnKey Proyek yang berkajian untuk meningkatkan volume
pembangunan, sehingga memerlukan konsolidasi para perusahaan karena
terjadi volume kerja yang tinggim disiplin ilmu, teknologi dan dana.
Selain itu berbagai persentasi telah berhasil diraih oleh PT. Telkom
diantaranya, PT. Telkom berhasil menjadi emiten terbaik mendapat ISO 9000
dan mendapat penghargaan tertinggi pelestarian mutu (1997). PT. Telkom jika
berhasil menentukan pengurangan pegawai melalui keputusan direksi No. 57
tentang pensiun dini dalam rangka mempercepat sarana telkomunikasi dan
menjadikan persuahaan sebagai operator bertaraf internasional, serta
meningkatkan teknologi, pengetahuan dan para karyawannya pada tahun 1996,
perusahaan telah melakukan kerja sama dengan mitra dalam melakukan
pembangunan, pengelolaan dan pengoperasian sarana telkomunikasi di 5 dari 7
divisi regional melalui pola Kerja Sama Operasi (KSO).

Visi dan Misi

a. Visi
memberikan layanan, Telkom berupaya menempatkan diri sebagai
perusahaan InfoKom terkemuka di kawasan Asia Tenggara, Asia
Tenggara danakan melanjut ke Asia Pasifik.
b. Misi
memberikan layanan, “One Stop InfoKom” dengan kualitas prima dan
harganya kompetitif dalam mengolah perusahaan melalui cara terbaik
dengan sumber daya manusia yang ungul teknologinya yang kompetitif
dan bisnis partner yang sinergi.

6
Arti Logo Telkom
Apa yang baru dari logo TELKOM ini? Logo baru TELKOM
mencerminkan brand positioning “Life Confident” dimana keahlian dan
dedikasi akan diberikan ke semua pelanggan untuk mendukung kehidupan
mereka di manapun mereka berada.
Brand positioning ini didukung oleh “Service Culture” baru yaitu
Expertise, Empowering, Assured, Progressive, dan heart. Sekilas logo bulat
siluet denga tangan terkesan simple, logo ini terdiri dari lingkaran biru yang
ada di depan tangan berwarna kuning. Logo ini merupakan cerminan dari
“Brand Value” baru yang selanjutnya di sebut dengan “ Life In Touch”dan di
perkuat dengan tag line baru pengganti “Committed 2 You”yakni “The World Is
In Your Hand”.
Untuk lebih mengenal logo ini, ada baiknya kita memaknai arti dari
simbol-simbol tersebut.
a. Expertise : Makna dari lingkaran sebagai symbol dari kelengkapan
produk dan layanan dalam portofolio bisnis baru TELKOM yaitu TIME
(Telecommunication, Information, Media & Edutainment).
b. Empowering : Makna dari tangan yang meraih ke luar itu
mencerminkan pertumbuhan dan ekspansi ke luar.
c. Assured : Makna dari jemari tangan mencerminkan sebuah kecermatan,
perhatian, serta kepercayaan dan hubungan yang erat.
d. Progressive : Kombinasi tangan dan lingkaran Simbol dari matahari
terbit yang mencerminkan perubahan dan awal yang baru.
e. Heart : Simbol dari telapak tangan yang mecerminkan kehidupan untuk
menggapai masa depan.

Selain simbol, warna-warna yang digunakan adalah :


a. Expert Blue : Pada teks Telkom melambangkan keahlian dan
pengalaman yang tinggi.
b. Vital Yellow : Pada telapak tangan mencerminkan suatu yang
atraktif, hangat, dan dinamis.
c. Infinite Sky Blue : Pada teks Indonesia dan lingkaran bawah
mencerminkan inovasi dan peluang yang tak terhingga untuk masa depan.

Perusahaan Telkomunikasi Indonesia (PT. Telkom Indonesia) resmi mengganti


logonya dengan lambang yang menggambarkan “Lima Jari Tangan bertuliskan
Telkom Indonesia”. Selain logo baru, Telkom juga merubah tag line yang
tadinya “Committed 2 You” menjadi “The World Is In Your Hand”.
Berikut adalah gambar dari logo lama telkom :

7
Logo Lama

Arti Logo

Bentuk bulatnya dari logo melambangkan : Keutuhan Wawasan Nusantara


ruang gerak TELKOM secara nasional dan internasional.
TELKOM yang mantap, modern, luwes, dan sederhana. Warna biru tua dan
biru muda bergradasi melambangkan teknologi telkomunikasi tinggi/canggih
yang terys berkembang dalam suasana masa depan yang gemilang. Garis-garis
tebal dan tipis yang mengesankan gerak pertemuan yang beraturan
menggambarkan sifat komunikasi dan kerjasama yang selaras secara
berkesinambungan dan dinamis. Tulisan INDONESIA dengan huruf Futura
Bold Italic menggambarkan kedudukan perusahaan TELKOM sebagai Pandu
Bendera Telkomunikasi Indonesia (Indonesia Telcommunication Flag Carrier).

B. Tata Tertib Instansi / Perusahaan

1. Karyawan wajib datang 10 menit sebelum jam operasional kantor


dimulai.
2. Dilarang merokok di tempat kerja.
3. Dilarang membawa pulang barang perusahaan
4. Dilarang membuang sampah sembarangan di area perusahaan
5. Dilarang membuat keributan yang menjadi pusat perhatian, dan
mengganggu karyawan lain yang sedang bekerja.
6. Karyawan wajib melakukan absen sebagai bukti kehadiran, bila
terdapat absen yang kosong tanpa surat keterangan maka
dinyatakan tidak hadir.
7. Karyawan wajib menggunakan alat pelindung diri (APD) yang
telah di sediakan oleh pihak perusahaan / pihak dari Telkom.
8. Bagi karyawan yang hendak melakukan kerja lembur wajib
mengisi form data kerja lebur, sebagai bukti karyawan melakukan
kerja lembur.
9. Bagi karyawan yang hendak mengajukan cuti wajib membuat surat
pengajuan kepada HRD maksimal 1 minggu sebelum tanggal cuti.
10. Karyawan yang tidak hadir 1 minggu berturut-turut setelah
perusahaan memberikan surat panggilan kerja selama 3 kali maka
karyawan dianggap resign/berhenti kerja.

8
C.Sarana dan Prasarana Instansi/Perusahaan

No Nama Sarana Jumlah


1 Gedung Kantor 1
2 Gudang 1
3 Mushola 1
4 Ruangan Generator 1
5 Ruangan Peralatan 1
Total 5

No Nama Prasarana Jumlah


1 CCTV 4
2 Komputer 2
3 Laptop 1
4 Meja Kerja 3
Total 10

D. Hak dan Kewajiban Karyawan


1. Absensi Online 07.00 – 17.00
2. Apel Kesiapan Kerja 07.30
3. Foto Kesiapan Kerja Melalui Aplikasi Telegram
4. Hasil Kerja Di Foto Dan Dikirim Melalui Aplikasi Telegram
5. Target Market Hasil / Tidak Ada Hasil Di Laporkan Tiap Hari

9
E. Struktur Organisasi Instansi / Perusahaan

ASISTEN MANAGER

RISMAWA
N

DEVISI COSTEMER SERVICE DEVISI ACCESS

H.ATANG R ASEP SETIAWAN

SECURITY AND SEVETY

SAEPUL
APIYANA ACCESS
YADI CANDRA
NUR ALAM

CLEANING SERVICE SERVICE POINT

ANANG SURYANA HARI BOWO

10
BAB III
KEGIATAN KHUSUS

A. Aplikasi Yang Digunakan Pada Instansi / Perusahaan


Hasil kegiatan selama Praktik Kerja Lapangan (PKL) di PT. STO TELKOM
MENES yang sebagai berikut :
1. Penyambungan serat optic
Penyambungan serat optik atau yang biasa disebut dengan penyambungan
serat optik dilakukan pada saat serat putus yang disebabkan oleh faktor
dari luar seperti senar layangan, cangkul, jangkar, dan lain-lain atau untuk
menghubungkan ujung serat optik pada saat instalasi dengan jarak yang
jauh. Dengan melakukan penyambungan ini kita akan dapat mengurangi
redaman. Hal ini digunakan jika kita menggunakan konektor biasa untuk
ujung optik, maka kita akan mendapatkan redaman yang lebih besar
dibandingkan melakukan teknik penyambungan.

2. Peralatan dan Bahan

a) Splicer

Gambar 3.1 Spilcer

Kegunaan fusion splicer fungsinya sebagai alat penyambung kabel fiber


optik, lebih tepatnya penyambungan serat optic yang sudah di kupas oleh
(Striper) dan di potong oleh (Cleaver).

b) Cleaver

Gambar 3.2 Cleaver


Kenggunaan Cleaver yaitu alat untuk memotong inti kabel fiber optik.

11
c) Tang Pengupas Serat Optik (Stripper)

Gambar 3.3 Tang Pengupas Serat Optik

Kegunaan Stripper yaitu alat untuk mengupas coating di kabel fiber


optik.

d) Pelindung serat (Protection Slip)

Gambar 3.4 Protection Slip

Kegunaan Protection Slip (Termopit) yaitu berfungsi sebagai


pelindung serat optic yang sudah di sambung agar aman tidak patah
atau kepanasan dan ke hujanan.

12
e) Optical Power Meter (OPM)

Gambar 3.5 Optical Power Meter (OPM)

Alat yang satu ini nmemiliki fungsi untuk mengetahui seberapa kuat
daya dari signal cahaya yang sudah masuk, OPM ini juga mempunyai
interface FC yang langsung berhubungan dengan pathcore FC.

f) Visual Fault Locator (Senter Optik)

Gambar 3.6 Visual Fault Locator

Alat ini sering disebut juga Laser fiber optic atau senter fiber optic.
Fungsinya untuk melakukan pengetesan pada core fiber optic. Laser
akan mengikuti serat Optik pada Kabel Fiber Optik dari POP Sampai
Ke User (end to end), bila core tidak bermasalah laser akan sampai
pada titik tujuan.

13
1. Langkah-Langkah Penyambungan (Splecing)

Gambar 3.8 Splicer

 Terlebih dahulu masukkan plastik khusus untuk


melindungi bagian core yang telah di-splice.
 Kupas core dari jaketnya menggunakan fiber stripper
dengan cara memposisikan stripper agak miring, tahan
lalu tarik ke ujung core / serat optik secara perlahan.
 Setelah terkupas bersihkan core serat optiknya
 Lalu masukkan ke dalam pemotong core dimana kita
menempatkan ujung jaket pada skala antara 15 dan 20,
lalu potong. Pada saat memotong, pisau harus dijalankan
dengan kecepatan yang sesuai dan konstan.
 Setelah itu kita masukkan ke dalam splicer yang
berfungsi menyambung core. Jangan sampai ujung core
menyentuh sesuatu benda sebab akan menambah
redaman.
 Setelah kedua core / serat optic di masukkan ke dalam
splicer kemudian tekan tombol set maka secara otomatis
splicer akan meleburkan kedua core dan
menyambungnya. Tunggu sampai layar menunjukkan
estimasi redaman lalu tekan reset maka layar akan
kembali ke tampilan awal.
 Hasil kualitas sambungan / estimasi redaman adalah 0,00
sampai dengan 0,03 maka nilai sambungannya baik dan
apabila nilai sambungan menunjukkan melebihi dari
0,03 maka kualitas sambungan tersebut jelek.
 Setelah itu keluarkan core / serat optik tersebut lalu geser
slivee protection tadi ke sisi core / serat optik yang telah
mengalami proses splice. Kemudian masukkan ke bagian
splicer yang berfungsi untuk memanaskan slivee
protection tersebut. Tunggu sampai splicer
mengeluarkan bunyi lalu keluarkan.
 Kemudian letakkan core kembali ke dalam kaset

14
1. Pengecekan los di Modem/ONT

Gambar 3.9 Keadaan Normal Gambar 3.9 Keadaan Los


(Semua Berwarna Hijau) (Jika Lampu Berwarna Merah)

Jika lampu los warna merah pada ONT hilang berati internet sudah bisa
digunakan kembali.

Dan ada beberapa kesimpulan tentang fiber optik yaitu sebagai berikut :
1. Fiber optik merupakan saluran transmisi cahaya (pemindah informasi
dari suatu tempat ke tempat yang lain menggunakan sinyal cahaya).
2. Kelebihan: sangat efektif, aman dari ancaman pencurian kabel internet
lebih cepat dibanding menggunakan tembaga.
3. Kekurangan: jika kabel banyak putus maka harus diganti semuanya
(karena sulit dicari dimana putusnya).
4. Fiber optik ini terdiri dari beberapa bagian yaitu Cladding, Core, dan
Buffer Coating. Core adalah kaca tipis yang merupakan bagian inti dari
fiber optik dan menjadi tempat berjalannya cahaya sehingga
pengiriman cahaya dapat dilakukan.
5. Aplikasi yang digunakan untuk pengecekan (validasi) menggunakan
aplikasi Telegram.
6. Modem/ONT dikatakan normal apabila lampu indikator berwarna hijau
(PON), sedangkan Modem/ONT yang bermasalah lampu indikator
berwarna merah (LOS) hal itu bisa terjadi karena patahnya drop core
atau bengkok (bending).

15
B. Usulan Aplikasi / Perusahaan
Karena di PT. STO TELKOM MENES sudah memiliki program sendiri yang
cukup baik dan teratur, jadi kami tidak menyarankan program lagi untuk
instansi tersebut.

C. Pengetahuan Dan Keterampilan Baru Yang Di Peroleh


Selama Praktik Kerja Lapangan (PKL) di PT. TELKOM MENES dari tanggal
06 Juni 2022 sampai tanggal 06 Agustus 2022, menghasilkan kegiatan-kegiatan
seperti berikut :
1. Menyambung kabel Fiber Optic yang putus
 Lepaskan pelindung luar kabel dengan stripper kabel.
Putar alat potong kabel kurang lebih 1x, lalu putar bilahnya 90 derajat.
Ambil pengupas di sejauh kabel buat menggunting kabel yang rusak.
Setelah itu anda bisa melihat beberapa susunan perlindungan yang
perlu dilepaskan secara berganti-gantian memakai gunting atau pisau
yang anda pakai. Lepaskan juga jaket sisi dalam serta usap gel
perlindungan dengan bantalan yang dibasahi alkohol.

 Bersihkan pengupas serat optik dengan alcohol


Bebaskan tabung penyangga dengan stripper serta membersihkan serat
hingga bersih. Periksalah perlindung kabel untuk memastikan semua
akan bersih. Masukan serat ke feature pembelah, kunci di tempatnya
serta potong memanjang.
Alat yang anda gunakan pastikan tidak menggunting serat. Mereka
menempatkan sedikit guratan didalamnya serta memutusnya dengan sisi
yang pas. Pastikan juga alat yang dipakai untuk membuat kaitan fusi
bekerja dengan baik supaya hasilnya maksimal.

 Masukan serat ke baki penyejajaran kaitan mekanis


Beberapa jenis kabel fiber optik memiliki penutup yang dipasang
secara benar seusai urutan serat. Turuti petunjuk dari pabriknya agar
hasilnya maksimal.
Biasanya alat ini punya gel untuk membantu admin dalam memotong
kabel.Satumodel kaitan mekanis memakai jendela sehingga
memungkinkan adamin dapat menyinkronkan serat secara fisik.

1. Setting Wifi
Berikut ini adalah cara setting modeom IndiHome :
Pastikan dulu beberapa hal indikator dari modem ini. Pertama, pastikan
kamu berlangganan IndiHome kamu bisa cek harga paket IndiHome
terbaru sebelum berlangganan.
Pastikan lampu POWER menyala. Kemudian, pastikan LOS menyala
normal yaitu warna hijau, tidak berwarna merah. Selanjutnya, pastikan
lampu PON menyala normal dan pastikan tidak berkedip. Pastikan juga
lampu internet menyala normal dan tidak berkedip. Terakhir, pastikan lampu
port LAN menyala sesuai dengan port yang dihubungkan ke laptop.
Selanjutnya, masuk tahap cara setting modem ZTE F609 IndiHome,
langkah-langkahnya sebagai berikut :

16
Langkah 1 - Masuk Halaman Login Modem

 Buka browser milikmu kemudian ketikkan IP


modem yakni 192.168.l.l IndiHome login, tunggu
hingga muncul tampilan login modem IndiHome.

 Kemudian login dengan memasukkan username:


admin dan password: admin pada tampilan ZTE
F609 Login.

Langkah 2 - Mulai Pengaturan Koneksi WAN

 Tunggu beberapa saat kamu akan diarahkan ke


halaman utama modem ZTE F609. Kemudian buat
koneksi baru dan pilih opsi WAN.

 Lakukan pengaturan koneksi WAN seperti pada


gambar.

 Selanjutnya klik tombol Create.

17
Langkah 3 - Mulai Pengaturan IP

BAB IV

 Pada pengaturan IP ini Jaka menggunakan DHCP (Dynamic


Host Configuration Protocol) fitur ini memberikan layanan IP
otomatis ke klien sesuai dengan jumlah IP yang telah
ditentukan.

 Pada menu di samping kiri klik opsi Network > LAN > DHCP
Server.

Langkah 4 - Setting WiFi

 Berikutnya adalah cara setting WiFi modem ZTE F609.


Caranya pada menu di samping kiri kamu klik opsi WLAN >
Basic.

 Kemudian lakukan pengaturan sesuai pada gambar.

 Jika sudah disesuaikan pada gambar kemudian klik tombol


Submit.

18
Langkah 5 - Setting SSID

 Kemudian jangan lupa Setting SSID. Caranya klik opsi SSID


Settings Masukkan nama Wifi pada kolom SSID nama WiFi
terserah yang kamu inginkan.

 Jika sudah kemudian klik tombol Submit.

 Maka modem kamu sudah dapat digunakan baik menggunakan


kabel LAN ataupun menggunakan WiFi, geng. Cukup mudah
bukan?

 Jika kamu hendak mengganti password WiFi modem lewat PC


atau HP bisa juga dilakukan dengan cara yang sama.

19
BAB IV
PENUTUP

A. Kesimpulan
Setelah penulis menjalankan Praktik Kerja Lapangan (PKL) di PT. STO
TELKOM MENES dari tanggal 20 juni 2022 Sampai tanggal 20 september
2022, maka penulis dapat mengambil kesimpulan bahwa Praktik Kerja
Lapangan (PKL) itu sangat penting bagi pelajar Sekolah Menengah Kejuruan
(SMK) karena secara langsung peserta dapat terjun langsung ke lapangan kerja,
serta dituntut untuk bertanggung jawab atas apa yang telah dilaksanakannya.
Melalui ini peserta dapat menilai dan menghargai kemampuan diri sendiri.
Penulis mencoba menarik kesimpulan bahwa ternyata pengalaman yang
didapatkan di lapangan kerja khususnya dari segi teknik pelaksanaannya lebih
praktis jika di bandingkan pelajaran yang diterima di sekolah, hal ini
disebabkan di lapangan kerja di tuntut untuk memanfaatkan waktu seefisien
mungkin dengan kesalahan sekecil mungkin.
Sedangkan di sekolah pengalaman belajar ditujukan pada hal yang
sebenarnya dari teori-teori berdasarkan ilmiah yang dapat
dipertanggungjawabkan dan dibuktikan secara ilmiah. Ini membuktikan
pengalaman yang diperoleh penulis di lapangan setelah dibandingkan lebih
teliti di sekolah hanya saja waktu yang diperlukan sedikit lebih lama dengan di
lapangan. Walaupun sebenarnya teori yang dipergunakan dilapangan kerja pada
dasarnya mempunyai teori yang sama dengan apa yang diajarkan di sekolah.

B. Saran
Sesungguhnya dalam laporan ini penulis hanya ingin menguraikan
pengalaman-pengalaman sebagai peserta perakerin kepada guru-guru di
sekolah dan kepada pembimbing di PT. STO TELKOM MENES.

a. Untuk Perusahaan :
1) Bagi yang akan menginstalasi sebaiknya berhati-hati karena Fiber
Optik sangat rentan patah, dan apabila tertusuk akan meyebabkan
kematian.
2) Meningkatkan promosi yang telah ada agar lebih intensif dan efektif.
Sehingga lebih menarik perhatian konsumen. Memberikan pelatihan
kepada sales yang berpendidikan rendah agar pada saat menawarkan
konsumen bisa menjelaskan dengan baik sehingga konsumen tertarik
untuk menggunakan indihome.
3) Menyegerakan pembangunan ODP baru didaerah yang belum ada ODP,
agar jaringan semakin meluas karena tidak semua daerah sudah ada
ODP.
4) Dan untuk dari pihak operator atau pusat sebaiknya lebih cepat dalam
tahap migrasi dari kabel tembaga menuju kabel fiber optic.

20
b. Untuk Sekolah :
1) Memperbanyak DU/DI untuk lokasi prakerin.
2) Penerimaan masuk ke DU/DI dilakukan secara serentak diberbagai
tempat prakerin, jika bisa dahulukan yang jauh dahulu.
3) Teori, Mengenai pelajaran teori praktik, penulis ini merasa banyak
kekurangan terutama materi yang diberikan, saran penulis agar
pelajaran teori praktik disesuaikan dengan perkembangan dunia IT
(Khususnya Untuk Teknik Komputer dan Jaringan).
4) Praktik, Untuk pengajaran praktik masih ada beberapa fasilitas yang
belum disediakan dan banyak pralatan praktik yang sudah rusak.
5) Hubungan kekeluargaan yang sudah terjalin baik antara pimpinan dan
para telknisi PT. STO TELKOM MENES supaya dipertahankan dan
ditingkatkan lagi.
6) Jika ada perubahan tentang laporan tolong diberitahukan dengan segera.

Akhir kata kami mohon maaf kika ada kekurangan, kami harap laporan ini
bermanfaat bagi pembaca, khususnya untuk siswa-siwsi SMKN 8 Pandeglang.

21
DAFTAR PUSTAKA

Buku Panduan : www.smkn6pandeglang.sch.id

Profile dan Riwayat Singkat :


https://www.telkom.co.id/sites/about-telkom/id_ID/page/profile-dan-riwayat-
singkat-22

Struktur Group Perusahaan :


https://www.telkom.co.id/sites/about-telkom/id_ID/page/struktur-group-
perusahaan-208

Logo Telkom Indonesia :


https://www.telkom.co.id/sites/about-telkom/id_ID/page/brand-guideline-logo-
telkom-indonesia-657

Hut Telkom : https://www.telkom.co.id/55tahun


Lampiran – lampiran

Uraian Kegiatan Siswa


 Daftar Hadir Praktik Kerja Lapangan (PKL)
 Foto/Dokumentasi
 Identitas Sekolah dan Identitas industri
LAMPIRAN

Uraian Kegiatan Siswa

 Proses Penarikan Kabel Fiber Optic (FO)

 Proses Pemasangan Kabel Fiber Optic (FO) Ke Tiang


 Proses Penyambungan Kabel Fiber Optic (FO)

 Proses Pemasangan, Cek, dan Setting Wifi


 Foto Penarikan Siswa
IDENTITAS SEKOLAH

1. Nama Pembimbing : Ika Widyanti,M.Pd.

2. Nama Sekolah : SMK 8 PANDEGLANG

3. Nama Kepala : Dra. Hj.Ida Maherani widaningsih

4. Alamat Sekolah : Jl.Raya Pandeglang – Pari Km.14

mandalawangi

IDENTITAS INDUSTRI

1. Nama Perusahaan : PT. TELKOM MENES

2. Alamat Lengkap Perusahaan :Jl Alun-alun Timur Menes No 42

Purwaraja-Menes-Pandeglang

3. Nama Pimpinan :Tantowi jauhari

4. Nama Pembimbing Idustri :Apiyana

Anda mungkin juga menyukai