HASIL EVALUASI PENGGUNAAN KODE DIAGNOSA

RSUD TGK. CHIK DITIRO SIGLI

TAHUN 2022

120,00
95,36 96,50 96,95 95,42
100,00

80,00

60,00

40,00

20,00
4,64 3,50 3,05 4,58
0,00
TW1 TW2 TW3 TW4

KODE T. SESUAI KODE SESUAI

Grafik 1: kesesuaian penggunaan kode diagnosa

Grafik 1 menjelaskan bahwa hasil evaluasi penggunaan kode diagnosa

menunjukkan bahwa terjadi kesalahan dalam pemberian kode diagnosa dalam periode
Triwulan I, Triwulan II, Triwulan III, Triwulan IV namun tingkat kesalahan menurun
dari 4,64 % menjadi 3,05 % di Triwulan III dan meningkat kembali di triwulan IV
menjadi 4,58% standarnya 0% kesalahan dalam pemberian kode artinya tidak boleh
salah dalam memberi kode, temuan ini langsung diperbaiki. Jenis kesalahannya bulan di
bulan akhir triwulan:
1. TW1 “ditemui hipertensi diberi kode E10 seharusnya I10, Dispepsia di kode
dengan K29 seharusnya K30, A01 untuk pasien DBD seharusnya A91”
2. TW2 “kode J02 untuk diagnosa Bronchitis seharusnya J20, Sinusitis di kode
dengan J45 seharusnya seharusnya J32, N04=UROLITHIASIS, Seharusnya
Nefrolithiasis, R54 untuk retentio Urine, seharusnya R33, K81 untuk Kolelitiasis
seharusnya K80”
3. TW3 “Dalam pemberian kode Dalam pemberian kode ditemui kesalahan
hipertensi diberi kode B16 untuk pasien HEPATITIS A AKUT seharusnya B15,
C44=MELANOMA GANAS KULIT seharusnya C43”
4. TW4 “dalam pemberian kode ditemui kesalahan J02 untuk sinusitis di berikan
untuk diagnosa bronchitis ada juga kode J45 untuk Sinusitis seharusnya j45
dikode untuk diagnosa Asma Bronchiale
 HASIL EVALUASI PENGGUNAAN SIMBOL YANG TAK DIBOLEHKAN
PADA RSUD TGK. CHIK DITIRO SIGLI
TAHUN 2022
120,00

100,00 100,00 100,00 100,00

100,00

80,00

60,00

40,00

20,00

0,00
TW1 TW2 TW3 TW4

SIMBOL TAK BOLEH TAPI DIGUNAKAN TIDAK MENGGUNAKAN SIMBOL TAK BOLEH

Grafik 2: Simbol-simbol yang tak boleh digunakan

Grafik 2 menunjukkan bahwa Hasil evaluasi penggunaan simbol yang tak dibolehkan,
tidak ada temuan atau kesalahan, artinya dalam tahun 2022 simbol yang tak boleh
digunakan dalam rekam medis memang tidak digunakan.
 HASIL EVALUASI PENGGUNAAN SINGKATAN YANG TAK BOLEH
DIGUNAKAN DI RSUD TGK. CHIK DITIRO SIGLI
TAHUN 2022
100,00
90,00 86,26
82,52
78,63
80,00 74,17
70,00
60,00
50,00
40,00
30,00 25,83
21,37
17,48
20,00 13,74
10,00
0,00
TW2 TW3 TW4
SINGKATAN TAK BOLEH TAPI DIGUNAKAN TIDAK MENGGUNAKAN SINGKATAN TAK BOLEH

Grafik 3: penggunaan yang tak boleh digunakan

Grafik 3 menjelaskan bahwa hasil evaluasi penggunaan singkatan yang tak boleh
digunakan pada periode triwulan III ditemukan ada singkatan yang tak boleh digunakan
tapi digunakan dalam penulisan/pengisian rekam medis dari 25,83 turun menjadi
17,48% dibulan Agustus dan terus menurun menjadi 13,74% dibulan september.
Diharapkan akan terus menurun di bulan-bulan berukunya sampai tidak lagi
menggunakan singkata-singkatan yang tidak dibolehkan(0%) dan hanya menggunakan
singkatan yang dibolehkan. Jenis kesalahannya adalah:
1. TW1 “Penulisan singkatan yang tidak dibenarkan menggunakan AD =1
menggunakan AZT=8, menggunakan OD= 10 orang, dan IU 5 orang
menggunakan per os 14 orang”
2. TW2 “Penulisan singkatan yang tidak dibolehkan menggunakan AZT=5,
menggunakan OD= 7 orang, dan IU 1 orang menggunakan per os 10 orang”
3. TW3 “Penulisan singkatan yang tidak dibenarkan menggunakan AD =1
menggunakan AZT=2, menggunakan OD= 5 orang, dan IU 1 orang
menggunakan per os 7 orang”
4. TW4 “Penulisan singkatan yang tidak dibenarkan menggunakan AD =2
menggunakan AZT=2, menggunakan OD= 5 orang, dan IU 2 orang
menggunakan per os 8 orang”
 HASIL EVALUASI PENGGUNAAN DEVINISI PADA RSUD TGK. CHIK
DITIRO TAHUN 2022

120,00
100,00 100,00 100,00 100,00
100,00

80,00

60,00

40,00

20,00

0,00
TW1 TW2 TW3 TW4

DEVINISI TIDAK DEVINISI SESUAI

Grafik 4: penggunaan Devinisi

Grafik 4: menggambarkan Hasil evaluasi penggunaan divinisi dalam rekam

medik menunjukkan bawah tidak ada kesalahan dalam penggunaan pemahaman devinisi
tahun 2022.

Demikian laporan ini disusun. Semoga bermanfaat dalam peningkatan mutu

pelayanan RSUD Tgk. Chik Ditiro Sigli.

Kepala Bidang Penunjang dan Kefarmasian

RSUD Tgk. Chik Ditiro Sigli

Nuryani, SKM, MKM

Nip. 198106062006042024