Anda di halaman 1dari 16

Intervensi Rusia ke Suriah

Tahun 2011-2016
Yudhi Indrajati.1 Dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Abstrak
Suriah adalah salah satu negara yang terletak di Timur Tengah. Kondisi negara ini cukup stabil
karena dipimpin oleh keluarga Assad yang otoriter. Pada tahun 2011 terjadi revolusi Arab di Timur
Tengah. Revolusi ini dimulai dari negara Tunisia, lalu terjadi di Mesir dan menyebar ke seluruh
wilayah di Timur Tengah. Suriah akhirnya juga terkena dampak revolusi Arab ini. Revolusi yang
terjadi di Suriah cukup tragis karena memakan korban jiwa dalam jumlah besar dan berlangsung
lama. Rusia sebagai negara adikuasa ikut campur dalam masalah konflik di Suriah. Rusia meng-
gunakan seluruh kekuatan militernya untuk melawan oposisi dan mempertahankan pemerintah
Bashar Al assad di Suriah. Tujuan Rusia berada di Suriah adalah untuk kepentingan nasionalnya
menunjukkan kehebatan senjata produksinya dan untuk kerjasama keamanan dalam mempertah-
ankan sekutunya di Timur Tengah.

Syria is one of state wich is located in Middle East. This state condition is stable enough because
it is led by authoritarian Assad family. The Arab Spring erupted in 2011, it started from Tunisia,
Egypt, and spreaded into almost all state in the Middle East. Finally Syria had to undergo such
revolution. It was too tragic because it killed millions of its people. Russia as a super power inter-
vened intens conflict in Syria. Russia use all his military strength for attacking the opposition and
maintaining the Bashar Al Assad’s government. Russia had a purpose in Syria, to get his national
interest showed his military ams product, and defended its security cooperation in maintaining its
ally in the Middle East.

Key words: Fyria, Arab Spring, Conflict, Russia

Pendahuluan perbukitan di selatan Turki. Daerah itu, terutama


Sebelum tahun 1918, istilah Suriah, atau bagi para pendukungnya, dikenal dengan nama
juga dikenal dengan nama Syam, mencakup Suriah Raya. Akan tetapi negara Suriah yang kita
seluruh daerah yang sekarang ini mencakup perkatakan sekarang ini, memiliki daerah yang
negara-negara Suriah, Yordania, Palestina, Israel lebih kecil daripada itu. (Sihbudi dkk, 1995)
dan Libanon. Pada mulanya, baik bagi orang Suriah atau dalam bahasa Inggrisnya Syria,
Romawi maupun bagi orang Ustmani, daerah atau yang nama resminya Republik Arab Suriah,
Suriah itu terbentang dari Laut Tengah sampai ke berbatasan di sebelah utara dengan Turki, di
sungai Furat, mulai dari Sinai sampai ke daerah sebelah timur berbatasan dengan Irak, di sebelah

1
Alamat: Kampus IISIP Jakarta Jl.Raya Lenteng Agung No.32 Jakarta Selatan 12610. Tel. 021-7806223, 7806224. Fax.021-7817630

Intervensi Rusia ke Suriah 45


selatan dengan Yordania, sedangkan di sebelah Antara 1958 dan 1961, Suriah bersatu
barat berbatasan dengan Israel, Lebanon dan sementara dengan Mesir (United Arab Republic)
Laut Tengah. Meskipun bagian-bagian barat yang diakhiri dengan kudeta militer. Suriah
dan selatan negara itu adalah daerah yang berada dibawah Undang-Undang Darurat 1963-
berpegunungan, namun pada umumnya Suriah 2011. Tahun 1967, Suriah perang melawan Israel.
terdiri dari padang pasir, yang apabila mendapat Tahun 1973, Suriah dan Mesir memprakarsai
pengairan yang cukup akan dapat diubah menjadi Perang Yom Kippur melawan Israel.
daerah pertanian. Ibu kotanya Damaskus adalah Bashar Al Assad menjadi presiden sejak
salah satu kota tertua terus dihuni di dunia. tahun 2000 dan didahului oleh ayahnya yang
Penduduk Suriah terdiri dari berbagai etnis bernama Hafiz Al Assad tahun 1970-2000. Pada
dan agama (muslimedianews.com). Keseluruhan tanggal 5 Oktober 2003, Israel membom sebuah
penduduknya berjumlah sekitar 22.500.000 jiwa. tempat di dekat Damaskus, dan mengklaim itu
Muslim Sunni di Suriah merupakan mayoritas. adalah fasilitas pelatihan teroris bagi anggota
Jumlah mereka sekitar lebih dari 70% atau sekitar Jihad Islam. Pada bulan Maret 2004, etnis Kurdi
16,2 juta/ 16.200.000 jiwa, terdiri dari: Suriah dan Arab bentrok di timur laut kota Al
1. Sekitar 59-60% atau 13.500.000 jiwa adalah Qamishil. Pada tahun 2005 Suriah mengakhiri
Sunni etnis Arab pendudukannya atas Lebanon.
2. Sekitar 9% atau 2.025.000 adalah Sunni Pada tahun 2011 terjadi revolusi di negara
etnis Kurdi Suriah. Ini merupakan dampak dari revolusi
3. Sekitar 3% atau 675.000 adalah Sunni etnis di Tunisia yang menyebar ke berbagai negara
Turkomen di Timur Tengah (Agastya 2013). Akibat dari
Syiah di Suriah hanya sekitar 13% atau 2,9 revolusi ini, banyak penguasa di negara-negara
juta (2.925.000 jiwa) yang terdiri dari berbagai Arab tumbang, selain itu korban berjatuhan
aliran Syiah, antara lain Alawit, Syiah Itsna cukup banyak baik dari pihak militer maupun dari
Asyariyah, Ismailiyah dan lainnya. Kristen sekitar pihak sipil. Berikut ini adalah negara-negara yang
10% atau 2.250.000 jiwa, dimana mayoritas terkena Revolusi Arab: (academia.edu)
adalah Antiokhia Ortodoks, sisanya termasuk
Katolik Yunani Assyria Gereja Timur, Armenia Tunisia
Ortodoks, Protestan dan lainnya. Dan terakhir Akibat peristiwa pembakaran diri Mohammed
adalah Druze sekitar 3% atau 500.000 jiwa yang Bouzizi sebagai bentuk protes kepada kekuasaan
berkonsentrasi terutama di daerah selatan Jabal Presiden Tunisia Zine Al Abidine Ben Ali menjadi
al Druze. pemicu aksi demonstrasi besar-besaran pada
Negara Suriah modern didirikan setelah bulan Desember 2010 dan berakhir pada bulan
Perang Dunia I sebagai mandat Perancis. April Januari 2011 dengan perginya Ben Ali ke Arab
tahun 1946, Suriah merdeka sebagai sebuah Saudi untuk mencari suaka politik, peristiwa
negara Republik Parlementer. Pasca kemerdekaan ini menandai berakhirnya 23 tahun kekuasaan
itu, Suriah mengalami kekacauan yang sebagian diktator Ben Ali. Peristiwa revolusi besar-besaran
besar disebabkan oleh upaya kudeta, pada periode di Tunisia disebabkan oleh beberapa faktor, yaitu
1949-1971. Suriah juga pernah terlibat dalam harga pangan yang tinggi, pembatasan hak-hak
Perang Arab Israel pada tahun 1948, bersama asasi manusia seperti kebebasan berpendapat dan
negara-negara Arab lainnya berusaha untuk berpolitik, inflasi tinggi, kasus-kasus korupsi,
mencegah pembentukan negara Israel. pelanggaran hak asasi manusia dan kemiskinan.
November 1956, sebagai akibat langsung dari Aksi protes yang dilakukan oleh masyarakat
Krisis Suez, Suriah menandatangani perjanjian Tunisa memakan korban dalam jumlah yang
dengan Uni Soviet sehingga terjadi pertukaran besar baik luka-luka maupun meninggal dunia
untuk peralatan militer. Meningkatnya kekuatan akibat mendapat perlawanan fisik dari pasukan
militer Suriah membuat Turki waspada. polisi dan tentara pemerintah. Kemudian Perdana

46 Januari 2017 JURNAL ISIP Yudhi Indrajati


Menteri Tunisia yaitu Muhammad Ghannouchi setelahTripoli. Pemerintahan Kadafi menurunkan
mengundurkan diri pada tanggal 27 Februari atas pasukan khusus dan tentara bayaran untuk
desakan masyarakat Tunisia. Pada bulan Oktober merebut kembali kota Benghazi namun berhasil
diadakan pemilu demokrasi pertama kalinya dipaksa mundur oleh pasukan oposisi. Pada
di negara tersebut untuk memilih 217 anggota tanggal 20 aksi protes menyebar di kota Tripoli
Dewan Parlemen untuk menyusun konstitusi pasca ancaman adanya perang saudara yang
baru. Beji Caid El Sebsi menjadi Perdana Menteri diutarakan oleh Saif Islam Kadafi melalui
Tunisia. jaringan televisi pemerintah. Dan perang
Terinspirasi oleh revolusi di Tunisia, saudara terjadi memakan ribuan korban serta
masyarakat Mesir memulai revolusi pada tanggal mendapat tekanan dari dunia internasional
25 Januari 2011 dan berlangsung selama 18 hari. salah satunya dengan pengusiran para diplomat
Pada tanggal 28, pemerintahan Mesir berhasil Libya. Selama perang saudara terjadi, pasukan
memutus jaringan internet di negaranya dalam oposisi menciptakan pemerintahan sementara
rangka mencegah terjadinya penggalangan untuk melawan pemerintahan Kadafi. Pada
massa besar-besaran dalam situs jejaring sosial tanggal 17 Maret, Resolusi Dewan Keamanan
Facebook. Beberapa hari berikutnya sebanyak PBB membuat keputusan adanya zona larangan
sepuluh ribu warga turun ke jalan sebagai aksi terbang bagi pasukan udara Libya sebagai bentuk
protes, Presiden Husni Mubarok membubarkan perlindungan terhadap warga sipil di Libya. Dua
pemerintahannya dan membentuk kabinet hari kemudian pasukan Perancis, Amerika dan
baru. Presiden Husni Mubarok telah berkuasa Inggris mengintervensi negara Libya dengan
selama 30 tahun. Pada tanggal 10 Februari membombardir wilayah yang dikuasai pasukan
Presiden Mubarok memberikan wewenang pemerintahan Kadafi diikuti oleh koalisi pasukan
kepresidenannya kepada Wakil Presiden Umar militer dari 27 negara di Timur Tengah dan Eropa.
Sulaeman. Tetapi, Mubarok tetap menegaskan Pada akhir Agustus pasukan oposisi berhasil
bahwa dia masih menjabat sebagai Presiden merebut Tripoli sebagai titik akhir dalam merebut
hingga masa jabatannya berakhir. Aksi protes dan mengakhiri 42 tahun kekuasaan Kadafi.
berlangsung keesokan harinya dan Sulaeman Muamar Kadafi bersama dengan para pejabat
dengan cepat mengumumkan bahwa Husni pemerintahannya berkumpul di kota Sirte dan
Mubarok telah mengundurkan diri dari jabatannya menjadikan Sirte sebagai ibu kota baru negara
sebagai Presiden Mesir, serta memberikan Libya, beberapa pejabat melarikan diri ke kota
kekuasaannya kepada Pasukan Tentara Mesir. Sabha dan Bani Walid serta mencari perlindungan
Militer Mesir segera membubarkan Parlemen politik ke negara sekitar. Namun kota Sabha dan
dan membekukan konstitusi Mesir. Seorang Bani Walid berhasil direbut oleh pasukan oposisi.
warga sipil Essam Sharaf diangkat menjadi Pada tanggal 20 Oktober, pasukan oposisi berhasil
Perdana Menteri Mesir. Aksi protes masih terus mengambil alih kota Sirte dan membunuh Kadafi
berlangsung hingga akhir tahun 2011 dikarenakan ditempat.
kekhawatiran masyarakat terhadap pembentukan Protes anti pemerintah muncul didaerah utara
Dewan Tinggi Militer. Muhammad Mursi dilantik dan selatan Yaman pada pertengahan Januari
menjadi Presiden Mesir melalui pemilu yang 2011. Aksi protes disebabkan oleh adanya isu
demokratis. Akan tetapi Mursi akhirnya dikudeta pemerintahan Yaman yang akan mengubah
kembali oleh pihak militer Mesir dengan alasan konstitusi negara, banyaknya pengangguran,
kurang baik dalam memerintah negara piramida kemiskinan, dan korupsi beserta menuntut
ini. pengunduran diri Presiden Yaman yaitu Ali
Aksi anti pemerintahan Muamar Kadafi Abdullah Saleh yang sudah mendapatkan
dimulai pada tanggal 15 Februari 2011. Tanggal perlawanan dari dalam pemerintahannya melalui
18 Februari pasukan oposisi menguasai penasihat pemerintahannya sejak 2009. Pada
kota Benghazi, kota kedua terbesar di Libya tanggal 18 Februari 2011 sebanyak 10 ribu

Intervensi Rusia ke Suriah 47


demonstran turun ke kota-kota besar seperti dasar manusia; (b) keyakinan bahwa hubungan
Sana`a, Aden, dan Taiz. Beberapa bulan kemudian internasional pada dasarnya adalah konfliktual
terjadi perang saudara antara pasukan pemerintah dan konflik internasional umumnya diselesaikan
melawan pasukan pemberontak dan pasukan melalui perang; (c) penekanan pada aspek
militer Yaman yang membelot serta berpihak keamanan nasional dan kelangsungan hidup
kepada rakyat. Pada tanggal 3 Juni terjadi negara (national security and state survival);
usaha pembunuhan Ali Abdullah Saleh dengan dan (d) pandangan bahwa karakteristik politik
meledakkan bom di sekitar masjid kepresidenan. domestik berbeda dengan politik internasional.
Beberapa pejabat termasuk Ali Abdullah Saleh (Ashari, 2015)
mengalami luka bakar, sehingga Saleh di evakuasi Salah satu konsep dalam teori Realisme
ke Arab Saudi untuk menjalani perawatan medis adalah konsep Keamanan Nasional. Cara berpikir
dan memberikan kekuasaan kepresidenan kepada seperti dalam teori Realisme, dikembangkan
Wakil Presiden Abd Rabuh Mansur Hadi. Selama terutama oleh Hans J. Morgenthau. Bersama-
di Arab Saudi, Saleh tetap menegaskan bahwa sama dengan konsep power, kepentingan nasional
dia bisa kembali kapan saja keYaman. Pada (national interest) merupakan pilar utama
tanggal 23 September, Saleh kembali ke Yaman bagi teorinya tentang politik luar negeri dan
dan dipaksa untuk menandatangani perjanjian politik internasional yang realis. Pendekatan
pemindahan kekuasaan kepada Wakil Presiden, Morgenthau ini begitu terkenal sehingga
yang membuat dia menurunkan jabatannya. menjadi suatu paradigma dominan dalam studi
Pemilu dilaksanakan pada 21 Februari 2012 dan politik internasional sesudah Perang Dunia II.
Abd Rabuh Mansur Hadi memenangkan pemilu Pendekatan power dan national interest serta
dengan jumlah suara 99,8%. asumsi-asumsinya yang state centric telah
Selain negara-negara Arab yang disebutkan mendominasi literatur dan penelitian tentang
di atas, berberapa negara lain di Timur Tengah politik internasional di mana-mana, baik yang
terkena revolusi Arab juga tapi tidak begitu besar, bersifat “tradisional” maupun yang “behavioral”.
seperti di negara Bahrain, Arab Saudi, Sudan (Mohtar, 1990)
dan sebagainya. Akan tetapi di negara Suriah, Pemikiran Morgenthau didasarkan
revolusi Arab berlangsung cukup dramatis dengan pada premis bahwa strategi diplomasi harus
tewasnya banyak korban jiwa dan berlangsung didasarkan pada kepentingan nasional, bukan
dalam waktu yang cukup lama. Sampai akhir pada alasan-alasan moral, legal dan ideologi
tahun 2016, kekuasaan Presiden Suriah Bashar Al yang dianggapnya utopis dan bahkan berbahaya.
Assad belum bisa turun tapi kekacauan semakin Ia menyatakan kepentingan nasional setiap
meluas di negara ini. Salah satu negara besar negara adalah mengejar kekuasaan, yaitu apa
yang ikut campur dalam konflik ini adalah negara saja yang bisa membentuk dan mempertahankan
Kremlin Rusia dan negara Paman Sam Amerika. pengendalian suatu negara atas negara lain.
Suriah dijadikan ajang pertempuran dari negara Hubungan kekuasaan atau pengendalian ini
adikuasa tersebut. bisa diciptakan melalui teknik-teknik paksaan
maupun kerjasama. Demikianlah, Morgenthau
Tinjauan Literatur membangun konsep abstrak dan yang artinya tidak
Teori yang dipakai dalam karya tulis ini mudah didefinisikan, yaitu kekuasaan (power)
adalah teori Realisme, sedangkan konsep yang dan kepentingan (interest), yang dianggapnya
dipakai adalah konsep kepentingan nasional, sebagai sarana dan sekaligus tujuan dari tindakan
konsep kerjasama keamanan, konsep perang dan politik internasional. Para pengkritiknya, terutama
konsep militari industrial complex. ilmuwan dari aliran saintifik, menurut definisi
Realisme adalah teori hubungan internasional operasional yang jelas tentang konsep-konsep
yang dibangun berdasarkan empat prinsip utama dasar itu. Tetapi Morgenthau tetap bertahan
yaitu (a) pandangan yang pesimis terhadap sifat pada pendapatnya bahwa konsep-konsep abstrak

48 Januari 2017 JURNAL ISIP Yudhi Indrajati


seperti kekuasaan dan kepentingan itu tidak dapat dan/ atau paksaan karena peferensi negara
dan tidak boleh dikuantifikasikan. diasumsikan tetap sebagai konsekuensi dari
Morgenthau percaya bahwa tindakan politik keharusan untuk bertahan hidup dalam anarkhi.
bukanlah fenomena yang terbatas, tepat dan Masalahnya terletak pada pergeseran jalannya
bisa diobservasi dengan jelas. Karena itu, kalau sejarah. Polaritas baru muncul dari perubahan
konsep-konsep politik harus mencerminkan kemampuan, struktur sistem baru berkembang,
setepat-tepatnya kenyataan politik yang memang dan ini dapat membuat teman, sekutu dan mitra
kabur, maka konsep-konsep itu jangan diberi kerjasama kita saat ini menjadi pesaing, rival
definisi yang terlalu pasti. Menurut Morgenthau, atau musuh kita di kemudian hari. Kita juga
“Konsep kepentingan nasional itu dalam dua hal tidak tahu apa yang sebenarnya diinginkan
mirip dengan ‘konsep umum’ dalam konstitusi pemerintah lain, kita bahkan bisa mengetahui
(Amerika), seperti kesejahteraan umum dan sedikit tentang niatnya di kemudian hari. Oleh
hak perlindungan hukum. Konsep itu memuat karena itu kita harus berhati-hati agar hasil dari
arti minimum yang inheren di dalam konsep itu kerjasama tidak didistribusikan dengan cara yang
sendiri, tetapi di luar pengertian minimum itu dapat merugikan kita (meskipun sedikit) karena
konsep tersebut bisa diartikan dengan berbagai margin dapat digunakan oleh mitra kerjasama
macam hal yang secara logis berpadanan kita hari ini untuk memaksakan kehendaknya
dengannya. Isi konsep itu ditentukan oleh tradisi kepada kita di kemudian hari. Ini tidak berarti
politik dan konteks kultural keseluruhan di dalam bahwa kita dapat mengekstrak perolehan dari
mana suatu negara merumuskan politik luar kerjasama yang merupakan faktor pengendali
negerinya. yang mempengaruhi pilihan strategis kita, tetapi
Konsep berikutnya adalah konsep kerjasama resiko khusus bahwa pihak lain bisa mendapatkan
keamanan. Realis klasik menganalisis perilaku lebih banyak: ini singkatnya adalah masalah
negara sebagai dibangun di atas perjuangan ‘perolehan relatif’ yang meminimalkan harapan
sifat dasar manusia untuk mengumpulkan neorealis pada kerjasama keamanan. Tentu saja,
kekuasaan. Kompetisi pengumpulan dalam kesamaan perolehan relatif tidak membutuhkan
lingkungan anarkhis menciptakan masalah yang distribusi yang sepadan antara mitra yang tidak
tak terelakkan untuk kelangsungan hidup negara, sepadan secara matematis, tetapi masalah ini
yang pada gilirannya mengumpulkan kekuasaan diperdebatkan dalam kerjasama keamanan antara
lebih lanjut adalah solusi yang jelas. Neorealis pesaing, dimana menyangkal yang lain unggul
mengesampingkan asumsi antropologis untuk dalam sumber daya yang dapat menimbulkan
mendukung keniscayaan sistemik: kebutuhan bahaya dimasa mendatang sangat penting. Karena
untuk bertahan hidup dalam anarkhi dimana tidak distribusi yang sepadan sangat sulit dihitung
ada otoritas yang memberikan keamanan berarti secara tepat, dan bahkan sulit dilaksanakan,
bahwa negara sendiri yang harus menyediakan peluang untuk kerjasama yang berhasil dengan
sarana yang diperlukan untuk menjamin sendirinya sangat terbatas. Lembaga tidak banyak
kelangsungan hidup mereka. Meski asumsi awal membantu, mereka adalah epifenomena yang
antara realisme klasik dan neorealisme berbeda, larut dan layu dalam kepentingan altor utama
konsekuensi-konsekuensi yang terkait teori, negara. Mereka sendiri tidak memiliki pengaruh
karakter sistem sebagai anarkis dan berbahaya, luar biasa pada kepentingan perilaku berikutnya
dan pembentukan preferensi negara sangat mirip. ini, seperti yang dikatakan oleh Kenneth Waltz.
(Carlsnaes dkk, 2015) Konsep selanjutnya adalah konsep perang.
Dalam formulasinya yang singkat oleh Tradisi realis telah mendominasi studi perang,
Kenneth Waltz dan intepretasi berikut oleh dan meliputi keturunan intelektual Machiavelli,
Joseph Grieco dan Mearsheimer, realisme Hobbes dan Rousseau. Semua mempunyai
pesimis tentang prospek kerjasama selain yang perangkat asumsi yang sama: aktor kunci dalam
didasarkan pada jaminan hegemonik, persuasi politik dunia adalah negara-negara berdaulat yang

Intervensi Rusia ke Suriah 49


bertindak rasional untuk memajukan keamanan, bisa dibenarkan bila Arab Spring menjadi satu-
kekuasaan dan kekayaan mereka dalam sebuah satunya sebab terjadinya revolusi di Suriah.
sistem internasional yang anarkhis, didefinisikan (dakwatuna.com)
sebagai tidak adanya otoritas pemerintah yang Gelombang revolusi Suriah merupakan
sah untuk mengatur perselisihan dan menegakkan puncak dari akumulasi berbagai faktor represif
perjanjian antara negara atau aktor-aktor lain. dan kemarahan rakyat Suriah yang sudah
Mengingat ketidakpastian menyangkut tujuan berlangsung hampir setengah abad, dan Arab
musuh pada saat ini dan masa depan, para Spring menjadi momen yang tepat sekaligus
pemmpin politik fokus pada kebutuhan keamanan memberikan rasa percaya diri bahwa rakyat
jangka pendek, mengadopsi pemikiran akibat- Suriah juga mampu melawan pemerintah yang
terburuk, terlibat dalam perebutan kekuasaan otoriter.
dan keamanan, dan memanfaatkan ancaman Seperti rezim-rezim Arab lainnya, rezim
koersif untuk memajukan kepentingan mereka, pemerintah Suriah cenderung korup, represif, dan
mempengaruhi musuh dan mempertahankan tidak memperhatikan kepentingan dan apresiasi
reputasi mereka. (Carlsnaes dkk, 2015) masyarakat, atau yang Clement Henry Moore
Konsep yang terakhir adalah konsep military sebut dengan bungker regimes. Model ini sudah
industrial complex. Istilah yang dipopulerkan oleh ada sejak pertengahan abad ke-20, atau tepatnya
Presiden Amerika Serikat Dwight Eisenhower sejak Hafiz Al Assad melangkah ke kursi Presiden
merujuk pada kelompok yang terdiri dari bersama partai Sosialis Ba’ats (hizb al-ba’ats al-
kalangan militer, pembuat dan pemasok senjata, Isytiraki) tahun 1963.
serta elemen sipil dalam pemerintahan yang Sejak saat itu, secara sistematis dan terus-
memiliki kaitan dengan industri pertahanan. menerus rezim Hafiz melakukan segala hal
Kelompok ini terbentuk karena adanya kesamaan untuk merealisasikan sebuah kekuasaan mutlak
kepentingan diantara ketiga elemen tersebut. di Suriah. Dengan berkoalisi dengan militer,
Fenomena yang banyak dijumpai di negara rezim Hafiz mengambil berbagai kebijakan untuk
industri maju ini membentuk pola hubungan mengokohkan kekuasaan. Kekuatan militer dan
antarelemen yang saling menguntungkan. Tiap- pihak keamanan ditingkatkan, hingga menjadi
tiap kelompok berupaya menekan pemerintah kekuatan militer terbesar ke dua di kawasan
untuk terus meningkatkan kekuatan militer regional setelah Mesir. Konstitusi dan undang-
dengan argumen masing-masing. Fenomena undang pun tak luput direkayasa guna mencegah
ini dipandang negatif karena dapat mendorong tumbuh dan berkembangnya segala gerakan
terjadinya pengembangan persenjataan yang oposisi, baik yang berideologi Islam, liberal
melebihi kebutuhan serta memicu terjadinya hingga sosialis. Sepanjang tahun 1979-1982,
perlombaan senjata. Pada awalnya military rezim Hafiz membasmi akar Jamaah Ikhwanul
industrial complex sering diidentikkan dengan Muslimin (IM) Suriah, khususnya sayap militer
Amerika Serikat karena besarnya anggaran mereka. Dengan cara inilah, rezim Suriah di
pertahanan negara tersebut. Dewasa ini fenomena bawah kepemimpinan Hafiz Al Assad bisa
military industrial complex juga ditemui negara- bertahan.
negara pengekspor senjata terbesar seperti Rusia, Pada tahun 2000, ketika umur Hafiz Al Assad
Afrika Selatan, Brasil, Cina, Israel, Perancis dan semakin senja, ia mengagendakan ‘pewarisan’
Inggris. (Ashari, 2015) kekuasaan kepada putranya, Bashar Al Assad.
Parlemen Suriah lalu mengadakan rapat luar
Pembahasan biasa untuk mengamendemen konstitusi dengan
Revolusi rakyat Suriah tidaklah tercetus mengubah batas minimal umur Presiden Suriah.
secara spontan. meski revolusi tersebut muncul Sehingga, sang ‘putra mahkota’ Bashar Al Assad
di tengah-tengah fenomena revolusi Arab/ Arab bisa diajukan menjadi Presiden dan memenangkan
Spring yang melanda dunia Arab, namun tidak referendum pada tahun tersebut. Bashar Al Assad

50 Januari 2017 JURNAL ISIP Yudhi Indrajati


kemudian kembali terpilih pada 2007, dan masih siasat damai yang dilakukan Bashar untuk
menjabat sebagai Presiden Suriah hingga waktu meraih hati rakyat dan menghentikan gelombang
yang cukup lama. revolusi ternyata tidak membuahkan hasil.
Peran Partai Sosialis Ba’ats (Hizb al- Keberhasilan revolusi Tunisia dan Mesir
ba’ats al-Isytiraki) sebagai partai penguasa di membuat rakyat semakin percaya diri dan yakin
Suriah juga sangat besar. Di parlemen, partai bahwa keberhasilan revolusi Suriah adalah suatu
ini membentuk koalisi Front Nasional Progresif keniscayaan.
(al-jabhah al-Wathaniyah at-Taqaddumiyah) Bashar semakin emosi. Ia pun kemudian
bersama dengan partai-partai lain, sehingga bisa menerapkan siasat baru. Dengan dukungan
menguasai pos-pos pembuat kebijakan publik di penuh militer, pada akhir April 2011 militer
Suriah. Uniknya, mayoritas petinggi partai ini Suriah mulai melakukan tekanan dan kekerasan
merupakan anggota kelompok Syiah Alawiyah, kepada para demonstran. Korban yang berjatuhan
yang jumlahnya tidak lebih dari 13% dari jumlah meningkat tajam. Awal Juni, pihak militer Suriah
keseluruhan rakyat Suriah. Sehingga, banyak menembaki para demonstran di kota Hamah
pengamat melihat bahwa Suriah merupakan sehingga menewaskan puluhan orang. Tindak
salah satu benteng Syiah di kawasan itu bersama kekerasan semacam itu masih terus berlangsung
dengan Iran dan Irak di bawah kepemimpinan cukup lama. Awal Februari 2012, serangan bom
Alwi Al Maliki. dilancarkan militer pro pemerintah di wilayah
Keberhasilan revolusi Tunisia dan Mesir di Khalidiya, provinsi Homs. Lalu, disusul dengan
awal tahun 2011, mendorong para pemuda dan berbagai operasi militer di berbagai daerah dan
aktivis Suriah untuk menggelar aksi serupa merupakan operasi paling kejam selama masa
di negaranya. Dengan memanfaatkan jejaring revolusi. Hampir seribu orang meninggal dalam
sosial sebagai sarana komunikasi utama, mereka jangka waktu hanya dua minggu. Yang lebih
mempropagandakan rakyat untuk hadir dalam ironis, adalah pada hari digelarnya referendum
aksi protes rakyat “hari kemarahan Suriah” pada nasional terkait konstitusi baru Suriah, rezim
15 Maret. Aksi protes tersebut lalu berkembang Bashar terus melakukan tindak kekerasan di
menjadi seruan untuk menjatuhkan rezim Bashar Homs dan Hamah hingga menelan korban jiwa
Al Assad. sebanyak 65 orang.
Aksi protes rakyat Suriah dengan sangat Tidak hanya warga sipil saja yang melakukan
cepat menyebar ke berbagai kota. Pada 25 Maret demonstrasi terhadap pemerintahan otoriter
2011, hari yang mereka sebut dengan “Hari Basar Al Assad, tetapi anak-anak sekolah juga
kejayaan Suriah”, dengan serentak rakyat Suriah ikut menyalurkan aspirasinya dengan melakukan
menggelar demonstrasi besar di tujuh propinsi aksi turun ke jalan untuk menggulingkan rezim
dari 14 propinsi yang ada. pemerintahan yang dianggap otoriter dan telah
Eskalasi demonstrasi rakyat yang begitu lama berkuasa di negara Suriah. (Kuncahyono,
cepat dan signifikan di berbagai penjuru kota 2013)
akhirnya memaksa Bashar Al Assad untuk Hingga 30 Mei 2013, dalam 805 hari
berpidato di depan parlemen pada 31 Maret. revolusi tercatat setidaknya 69.191 korban jiwa,
Dengan siasat politiknya, Bashar mencoba sebagaimana yang dirilis situs syriansyuhada.
menenangkan kemarahan rakyat dengan berjanji com. Besar kemungkinan, jumlah sesungguhnya
akan mengagendakan reformasi politik di Suriah. korban revolusi Suriah lebih besar dari data
Bashar juga membentuk pemerintahan baru, yang tersebut.
ternyata komposisinya tidak jauh berbeda dengan Kekejaman yang dilakukan rezim Bashar dan
pemerintah sebelumnya. pelanggaran atas hak asasi manusia, membuat
Selain itu, Bashar berjanji akan segera dunia internasional menyatakan sikap tegas.
mengusut segala pihak yang terbukti melakukan Pada pertengahan Agustus 2011, Amerika Serikat
kekerasan terhadap para demonstran. Segala (AS), Perancis, Inggris, Uni Eropa dan Kanada

Intervensi Rusia ke Suriah 51


menyatakan bahwa rezim Suriah tidak lagi sah. kerjasamanya dengan di tandatanganinya
Mereka juga menyarankan Bashar untuk segera perjanjian pakta pertahanan lanjutan dengan
meletakkan jabatan. (dakwatuna.com) Sekretaris Jendral Uni Soviet Leonid Brezhnev.
Reaksi Internasional berlanjut, dengan Pakta pertahanan di perpanjang 20 tahun, dan pada
agenda resolusi Dewan Keamanan PBB. Sekutu- tahun 1987 pemerintahan Michael Gorbachev
sekutu kapitalis yang menjabat sebagai polisi berjanji akan terus melakukan kerjasama dengan
dunia tersebut ingin menerapkan skenario Libya Suriah dengan memberikan bantuan Ekonomi dan
atas Suriah, dengan menjadikan isu perlindungan Militer. Hingga sampai pada pemerintahan Bashar
hak asasi manusia sebagai alasan. Mereka Al Assad, hubungan kerjasama yang secara histori
hendak menguasai Suriah yang mempunyai sudah terbentuk inilah yang membuat hubungan
geostrategi, pasar dan sumber daya alam yang antar kedua negara tersebut sangat dekat. (umy.
sangat menggiurkan. Namun, seperti telah ac.id).
diprediksikan, Rusia dan China menggunakan hak Bagi Uni Soviet, Suriah merupakan aliansi
veto mereka. Agenda intervensi asing akhirnya utama mereka untuk memperkuat eksistensinya
gagal diterapkan atas Suriah. di Timur Tengah. Posisi Suriah yang sangat
Liga Arab juga tidak tinggal diam. Organisasi strategis bagi eksistensi Uni soviet di Timur
regional Arab ini mengutus para pengamatnya Tengah mendorong kerja sama antar kedua negara
ke Suriah. Mereka kemudian menawarkan tersebut, letak Suriah yang langsung berbatasan
protokol pengamat Arab yang menjadi bagian dengan laut mediterania membuat Suriah menjadi
dari resolusi Liga Arab. Pada mulanya Suriah negara yang strategis, banyaknya kerjasama telah
bersedia menandatangani protokol tersebut. Akan memperat hubungan mereka. Pada tahun 1970 Uni
tetapi, ketika protokol berikutnya menawarkan Soviet memberikan bantuan perlengkapan militer
penyelesaian konflik dengan menyarankan dalam jumlah besar kepada Suriah, dan pada
Bashar agar menyerahkan kekuasaan pada tahun 1971 Uni Soviet membangun pangkalan
wakilnya, dengan tegas Bashar menolak tawaran angkatan laut militernya di Suriah. Pada tahun
tersebut. Para pengamat Liga Arab pun akhirnya 1991 dengan runtuhnya kekuasaan Uni Soviet,
keluar, dan diganti dengan pengutusan pasukan banyaknya aliansi dari Uni Soviet yang pindah ke
penjaga keamanan. Amerika Serikat. Hal ini dimanfaatkan Amerika
Usaha selanjutnya yang dilakukan oleh Serikat dengan mencoba menjalin hubungan
dunia Internasional adalah dibentuknya apa yang dengan Suriah. Akan tetapi negara Suriah tetap
disebut dengan sahabat Suriah, yang terdiri dari setia dengan sekutunya yaitu Rusia. Setelah
negara-negara Arab dan Barat. Dalam pertemuan kematian Presiden Suriah Hafiz Al Assad di tahun
yang pertama, sahabat Suriah menuntut rezim 2000, kekuasaan Suriah digantikan oleh anaknya
Bashar untuk melakukan genjatan senjata. Bassar Al Assad. Dengan bergantinya kekuasaan
Pertemuan yang itu juga meminta Suriah di Suriah menjadikan hubungan negara ini dengan
mengijinkan datangnya bantuan dari organisasi Amerika Serikat sedikit menjauh. Namun Suriah
kemanusiaan bagi warga sipil yang mengalami semakin dekat dan akrab dengan Rusia. Karena
penderitaan. banyak hubungan yang terjalin antara Suriah
Rusia sebagai negara adikuasa dapat dan Rusia pada masa Presiden Hafiz Al Assad
dikatakan sebagai sekutu Suriah. Pada tahun membuat Suriah tetap konsisten terhadap negara
1946 hubungan Suriah dan Rusia mulai dirintis, Kremlin ini.
Uni Soviet merupakan negara adikuasa pertama Ditandai dengan adanya krisis ekonomi
yang mengakui kemerdekaan Suriah. Hubungan yang melanda Rusia di tahun 2005, Suriah
diplomatik mereka semakin baik, pada tahun 1972 ikut membantu dengan memberikan tawaran
Hafiz Al Assad menandatangani perjanjian pakta pembelian senjata dengan nilai 2 miliar dollar AS
pertahanan keamanan dengan Uni Soviet. Pada untuk pembelian sistem pertahanan udara baru.
tanggal 8 Oktober 1980 Suriah menjalin hubungan Bassar Al Assad juga menawarkan kepada Rusia

52 Januari 2017 JURNAL ISIP Yudhi Indrajati


untuk menanamkan perusahaan Rusia di Suriah. bagi para produsen senjata Rusia. Moskow bisa
Kerja sama antar kedua negara ini juga di tandai mendapatkan uang lebih banyak setelah dunia
dengan kunjungan yang dilakukan oleh Presiden melihat senjata buatan Rusia, baik lama maupun
Dimitri Medvedev ke Suriah, ini merupakan baru, yang teruji di medan tempur oleh angkatan
kunjungan yang pertama kalinya oleh Presiden udara Rusia dan militer Presiden Suriah Bashar
Rusia ke Suriah. Kunjungan ini dilakukan Al Assad. (hizbut-tahirir.or.id)
pada tanggal 10-11 Mei 2010 ini menciptakan Perang Suriah telah membantu Moskow
kesepakatan bahwa Rusia akan membantu meningkatkan statusnya sebagai produsen dan
Suriah dalam membangun infrastruktur gas eksportir senjata besar, yang merupakan kedua
dan minyak serta pengembangan pusat Energi terbesar di dunia setelah Amerika Serikat. Ini
Nuklir. Walaupun Suriah bukan anggota blok merupakan kabar baik bagi Presiden Vladimir
Timur yang dipimpin oleh Uni Soviet (Rusia), Putin di tengah krisis ekonomi yang parah
namun Suriah merupakan rezim Ba’athis yang yang disebabkan oleh rendahnya harga minyak,
berorientasi Sosialis yang dimana hal ini identik jatuhnya mata uang Rubel, dan sanksi-sanksi
dengan blok Timur, dimana adanya kesamaan Barat yang diberlakukan atas tindakan Rusia di
paham. Secara ideologis, Rezim Bashar Al Ukraina.
Assad yang berkuasa di Suriah lebih berorientasi Operasi militer itu memberikan kesempatan
Sosialis daripada sebagian rezim yang berkuasa untuk menguji dalam pertempuran “Semua
di Arab, selain itu rezim Bashar Al Assad juga sistem militer generasi terakhir yang tidak bisa
lebih cocok diidentifikasikan blok Timur daripada diuji oleh Rusia dalam kondisi militer, yaitu
non-blok. Suriah juga dipandang sebagai aset persenjataan presisi tinggi, rudal, helikopter,
Geostrategis penting bagi Rusia. Karena satu- pesawat dan rudal jelajah”, kata Ruslan Pukhov,
satunya pangkalan angkatan laut Rusia di laut Direktur Center for Analysis of Strategies and
tengah hanya ada di Suriah di pelabuhan Tartus. Technologies, yang bermarkas di Moskow. Harian
Hubugan baik antara Rusia dan Suriah Kommersant mengatakan pada Maret 2016 lalu,
semakin dapat dilihat pasca terjadinya konflik dengan mengutip orang dalam di Kremlin dan
internal di Suriah, Rusia memberikan banyak para analis militer, bahwa “efek marketing” dari
bantuan dalam mengatasi konflik yang ada konflik Suriah akan meningkatkan penjualan
di Suriah. Sejak 2011 lalu Rusia memberikan senjata Rusia hingga $7 milyar. Al Jazair telah
dukungnya kepada Pemerintahan Bashar Al membeli selusin pembom tempur Sukhoi Su-
Assad dalam mengatasi konflik di Suriah, dari 32, suatu versi ekspor dari Su-34 yang terbukti
mengeluarkan hak Veto atas Resolusi Konflik mematikan di Suriah.
yang ingin dikeluarkan PBB. Dengan Rusia Pakistan, Vietnam, Indonesia dan sejumlah
mengeluarkan hak Veto nya maka Resolusi ini negara Amerika Latin juga ingin membeli lebih
tidak bisa dijalankan, Rusia juga mendukung banyak pesawat pembom dan helikopter, tetapi
penuh Pemerintahan Bashar Al Assad dengan mereka juga ingin yang lebih dari sekedar
membantu mengirimkan persenjataan ke Suriah pesawat, yang merupakan tulang punggung
dalam melawan para pihak oposisi pada tanggal ekspor senjata Rusia sejak Uni Soviet runtuh
17 Agustus 2011. Hubungan Rusia dan Suriah tahun 1991. Pada tahun 2015, ekspor senjata
semakin erat dari hari ke hari, terlihat dari Rusia mencapai rekor dengan nilai $14.5 miliar
upaya Rusia yang tak gentar dalam membantu karena “keandalan dan efektivitas yang tinggi”
Pemerintahan Bashar dalam melawan para dari persenjataan tersebut, Presiden Putin
pemberontak di negaranya, agar tercipta kestabilan mengatakannya pada akhir Maret 2016.
politik dan ekonomi di Suriah. Angka tersebut lebih tinggi dari yang
Rusia sebagai negara adikuasa berusaha diharapkan, dan pesanan asing bagi senjata
ikut campur dalam konflik Suriah. Perang Suriah Rusia melebihi $56 miliar, kata Putin saat
merupakan tempat komersial yang sempurna menyampaikan pidato pada pertemuan para

Intervensi Rusia ke Suriah 53


pejabat pertahanan. Pada tanggal 7 Oktober 2015, melibatkan tentara Suriah dalam memerangi ISIS.
pada hari ulang tahun ke-63 Putin, empat kapal Menurutnya, militer Suriah adalah satu-satunya
perang Rusia meluncurkan rudal jelajah jarak kekuatan yang benar-benar memerangi kelompok
jauh yang menyerang 11 target di Suriah, suatu bersenjata ISIS di negara itu.
jarak yang lebih dari 1.500 kilometer. Pada bulan Nikolay Kozhanov dari Lembaga Kebijakan
Desember, sebuah kapal selam Rusia yang berada Chatham House di London, mengatakan Rusia
di Laut Mediterania meluncurkan rudal jelajah saat ini menempatkan 20 jet tempur dan sejumlah
yang sama terhadap sasaran-sasaran di provinsi helikopter di Suriah. Kepada Anadolu Agency,
Raqqa, Suriah. Kozhanov mengatakan, Moskow kemungkinan
Tentu saja, penyebaran senjata-senjata ini, mengirim sistem pertahanan anti rudal di dua
serta koordinasi intervensi militer Moskow pangkalan militernya di Latakia, Suriah. Rusia
yang mencolok adalah mustahil tanpa adanya juga diduga mengirimkan 1.700 tentara ke Suriah
serangkaian reformasi militer yang terjadi di barat untuk membantu menopang rezim Bashar
Rusia. Reformasi militer itu dipimpin oleh atas nama memerangi ISIS dan oposisi. Langkah
Menteri Pertahanan “sipil” yang pertama yaitu militer Rusia ini menimbulkan kekhawatiran
Anatoly Serdyukov, yang pernah memiliki sebuah bagi Washington dan negara-negara sekutunya,
bengkel mebel dan merupakan anak menantu dari terutama Israel.
mantan Perdana Menteri Rusia. Langkah itu memaksa Perdana Menteri
Kondisi perang saudara di Suriah yang Israel Benjamin Netanyahu terbang ke Moskow
masih memburuk dan memaksa jutaan warganya bertemu Putin pada hari Senin tanggal 21
membanjiri negara-negara tetangga, terutama September 2015. Pertemuan itu bertujuan untuk
serbuan pengungsi ke benua Eropa, kian mencegah kemungkinan terjadinya bentrokan
melibatkan negara-negara sekutu dan lawan antara pasukan militer Rusia dan Israel di Timur
rezim Bashar Al Assad untuk lebih berperan Tengah. Netanyahu mencari kepastian dari Putin
di medan tempur. Krisis Suriah menjadi salah tentang penyebaran militernya di Suriah. Israel
satu isu utama yang diperdebatkan oleh para mengkhawatirkan adanya risiko senjata dikirim
pemimpin dunia dalam Sidang Umum PBB ke-70 kepada kelompok bersenjata di perbatasan Suriah-
di New York, terlebih setelah Pemerintah Rusia Israel. Namun Putin mengatakan kepada tamunya
meningkatkan keberadaan kekuatan militernya itu, tindakan Rusia di Timur Tengah akan selalu
di Latakia, kota pesisir Suriah. (mirajnews.com) “bertanggung jawab”. Bahkan Obama harus
Sebagai pemimpin koalisi lebih 60 negara melakukan pertemuan berisiko dengan Putin, di
dalam memerangi kelompok Islamic State mana hubungan kedua negara “tidak baik” untuk
(ISIS/Daesh) di Suriah, Presiden Amerika krisis di Ukraina.
Serikat Barack Obama merasa wajib bertemu Melihat Rusia membantu pemerintah
dengan Presiden Rusia Vladimir Putin untuk Suriah, maka Amerika berusaha untuk membantu
memungkinkan terjalinnya koordinasi bersama para oposisi di Suriah. Rusia mengatakan pada
terkait peran kedua negara di tanah Suriah. hari Selasa tanggal 27 Desember 2016 bahwa
Namun pertemuan kedua pemimpin itu masih keputusan Amerika Serikat melonggarkan
mengalami benturan dalam memandang krisis larangan untuk mempersenjatai para oposisi
Suriah, terutama tentang kursi Presiden Suriah Suriah telah membuka jalan bagi pengiriman
yang masih diduduki oleh Assad. rudal anti pesawat panggul, sebuah langkah yang
Presiden Obama mendesak transisi politik di dikatakan mengancam pasukan Rusia di Suriah.
Suriah untuk menggantikan Bashar, tetapi Putin Moskow tahun 2015 lalu meluncurkan operasi
memperingatkan itu akan menjadi kesalahan militer serangan udara di Suriah untuk membantu
besar jika rezim sekarang disingkirkan dari Presiden Bashar Al Assad dan pasukannya
kekuasaan. Di depan Majelis Umum PBB, Putin mengambil alih wilayah yang jatuh ke tangan
mengatakan, adalah kesalahan besar untuk tidak para oposisi, beberapa dari mereka didukung oleh

54 Januari 2017 JURNAL ISIP Yudhi Indrajati


Amerika Serikat. (wartaekonomi.co.id) kemungkinan bisa jatuh ke tangan kelompok
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Islam radikal yang dianggap mereka sebagai
Rusia, Maria Zakharova mengatakan perubahan kaum jihadis.
kebijakan melonggarkan larangan suplai senjata Keputusan Amerika adalah ancaman
telah ditetapkan dalam RUU anggaran pertahanan langsung bagi angkatan udara Rusia, bagi anggota
Amerika yang baru, dan bahwa Moskow militer Rusia lainnya, serta bagi Kedutaan Besar
menganggap langkah tersebut sebagai tindakan Rusia di Damaskus, kata Zakharova. Zakharova
permusuhan. menuding pemerintahan Obama mencoba
Presiden Amerika Barack Obama, yang “memasang jebakan” bagi pemerintahan Presiden
mengkritik intervensi Rusia di Suriah secara terpilih Donald Trump yang akan datang, dengan
tajam, mengesahkan RUU kebijakan pertahanan mencoba membuat pemerintahan yang baru
tahunan menjadi undang-undang tahun 2016 meneruskan apa yang dirinya istilahkan sebagai
lalu. Juru bicara Kementerian Dalam Negeri “barisan anti Rusia” Washington. Trump, selama
Amerika Mark Toner, mengabaikan tuntutan kampanye pemilu mengatakan dirinya tertarik
Rusia dengan mengatakan pemerintah Amerika untuk mencoba memperbaiki hubungan dengan
tetap melakukan penyediaan misil anti pesawat Moskow dan berbicara secara positif tentang
portabel, atau MANPADS, bagi kelompok oposisi kepemimpinan Presiden Vladimir Putin.
Suriah. Pertukaran timbal balik antar Trump dan
Mark Toner meyakinkan bahwa pengiriman Putin tentang senjata nuklir tahun 2016 lalu
MANPADS akan digunakan untuk penegakan menguji janji Partai Republik untuk meningkatkan
HAM dan perlindungan warga sipil di Suriah, hubungan dengan Rusia. Pemerintahan Obama
merujuk pada kekhawatiran misil anti pesawat dan kantor intelijen Amerika menuding Rusia
portable dapat jatuh ke tangan militan radikal mencoba mencampuri pemilu negeri Paman Sam
Islamis dan digunakan menyerang pesawat sipil. dengan meretas akun Partai Demokrat.
Kesepakatan Pengesahan Pertahanan Pada kesempatan di PBB, tanpa menyebut
Nasional, disahkan menjadi undang-undang Amerika Serikat, Presiden Rusia juga mengkritik
oleh Obama pada tanggal 23 Desember 2016, Barat karena mempersenjatai oposisi moderat
nampaknya dirancang untuk meredakan di Suriah. Obama telah menuai kritikan keras
kekhawatiran pemerintah, namun memunculkan dari kalangan kongres atas gagalnya program
lembaran baru kekeliruan Kongres terhadap pelatihan dan mempersenjatai oposisi moderat
keputusan Presiden untuk menyediakannya. Suriah. Sebelumnya dilaporkan, kelompok oposisi
Undang-undang melarang Kementerian Suriah yang dilatih dan dididik AS dilaporkan
Pertahanan Amerika membelanjakan dana untuk menyerahkan kendaraan dan senjatanya kepada
MANPADS bagi kelompok oposisi Suriah, kelompok oposisi Nusra Front demi mendapat
kecuali menteri Sekretaris Negara dan Pertahanan perjalanan yang aman. (mirajnews.com)
mengirimkan laporan ke komite Kongres yang Duta Besar Rusia untuk Ankara ditembak
menjelaskan keputusan untuk melakukannya. mati dalam sebuah serangan di sanggar seni di
Laporan harus menyertakan kelompok mana ibukota Turki. Serangan dilakukan pada hari
yang menerima senjata tersebut, analisis intelijen Senin tanggal 19 Desember 2016 oleh seorang
terhadap kelompok, serta jenis dan jumlah pria bersenjata sambil berteriak, “Jangan lupakan
MANPADS yang disediakan. Aleppo”. Juru bicara Kementerian Luar Negeri
Moskow menyebut RUU itu menghapus Rusia memastikan kematian Andrei Karlov
pembatasan persediaan senjata semacam itu menandai salah satu dari limpahan paling parah
bagi oposisi Suriah. Mereka mengatakan bahwa dari perang Suriah ke Turki. Hubungan Rusia
bantuan Amerika kepada para oposisi Suriah akan dan Turki sejak lama bermasalah atas perang itu,
dijadikan sebagai alat mesin pembunuh. Karena dengan keduanya mendukung pihak berlawanan.
senjata yang diberikan kepada para oposisi (tirto.id)

Intervensi Rusia ke Suriah 55


Rusia dan Turki terlibat dalam perang di Rights (SNHR) mencatat bahwa sejak invasi
Suriah, yang berbatasan dengan Turki. Turki dimulai 30 September 2015 hingga 14 Maret
menjadi penentang keras Presiden Suriah Bashar 2016, terdapat 1.984 korban sipil. Di antaranya
Al Assad, sementara Rusia mengerahkan tentara ada 443 anak-anak dan 286 perempuan. Saat
dan angkatan udaranya mendukung pemimpin pengeboman terjadi, 85% korban berada di
Suriah tersebut. Ketegangan meningkat dalam wilayah yang bukan area kontak tembak serta
beberapa pekan belakangan saat pasukan Suriah bukan bangunan militer. Artinya, armada Rusia
dukungan Rusia berjuang menguasai bagian sering menyasar sipil.
timur Aleppo, yang memicu aliran pengungsi. Dokumentasi NSHR juga mencatat Rusia
Keterlibatan Rusia di Suriah sudah berlangsung menyerang tidak kurang dari 235 fasilitas vital
lama. Pada pertengahan Maret 2016, Presiden sipil, dengan rincian: 52 fasilitas medis (rumah
Rusia Vladimir Putin memutuskan menarik sakit dan ambulans), 47 tempat ibadah, 56
pasukannya dari Suriah setelah hampir tujuh bulan infrastruktur bangunan pribadi sipil (apartemen
menggelar operasi militer di sana. Keputusan ini dan rumah), 47 fasilitas pendidikan, 25 fasilitas
mengagetkan, mengingat kehadiran Rusia cukup umum, 2 pusat kebudayaan, dan 6 kamp
membantu Presiden Bashar Al Assad dalam pengungsian.
merebut kembali wilayah yang diduduki oposisi. Posisi Rusia dalam kancah politik
Namun, Rusia ternyata tak pernah benar-benar internasional kini memang disorot. Selain di
pergi. Mereka masih menyisakan sebagian misil Suriah, intervensi Putin di konflik Ukraina
dan pertahanan angkatan lautnya. dengan menganeksasi Krimea dan dukungan
Rusia mulai membangun pangkalan udara senjata bagi para pemberontak di timur Ukraina
militer di Khmeimim, Lattakia pada Agustus membuat mereka dikucilkan dunia Barat. Sejak
2015. Operasi tempur dimulai 30 September 2014 lalu, koalisi Barat yang dipimpin Uni Eropa
2015, dan kehadiran Rusia menjadi jaminan dan Amerika Serikat sepakat untuk mengembargo
kemenangan Bashar. Dalam waktu enam bulan, total Rusia di berbagai bidang.
pemberontakan di Provinsi Homs, Lattakia dan Keputusan Rusia membantu Bashar di konflik
Hama berhasil diredam. Palmyra yang dikuasai Suriah pun bisa dianggap sekadar menjadikannya
ISIS sudah diblokade selama dua bulan terakhir. proksi dalam persaingannya dengan Barat.
Kemajuan terbesar adalah saat dengan Adagium “musuhmu adalah kawanku” betul-
bantuan udara Kremlin, rezim Bashar berhasil betul diterapkan Putin. Rusia membantu Bashar
menutup total pintu masuk menuju Allepo dari karena pihak oposisi sebelumnya didukung
Turki pada awal Februari 2016. Kota terbesar di oleh Amerika Serikat dan sekutunya. Para
Suriah ini merupakan ibukota oposisi. Di sana pendukung oposisi itu berharap kejatuhan Bashar
pulalah revolusi menuntut Bashar pertama kali karena secara geografis hal itu akan memutus
bergelora. Blokade masif dari tentara Suriah di aliran hubungan Teheran-Lebanon. Selama ini,
darat dan serangan bertubi-tubi Rusia dari udara poros Teheran-Damaskus-Beirut ditakutkan
itu bisa membuat Aleppo direbut kembali dalam mengancam eksistensi si anak emas Amerika
waktu singkat. Tetapi, di saat kemenangan sudah Serikat, yaitu Israel di Timur Tengah. Kejatuhan
di depan mata, Rusia memutuskan pergi dari Bashar diharapkan memberi efek domino pada
Suriah secara tiba-tiba. kejatuhan Iran dan Lebanon.
Selama enam bulan menggelar operasi Di sisi lain, negara-negara Sunni di Timur
militer di Suriah sebelum akhirnya memutuskan Tengah yang dipimpin Arab Saudi tidak suka
keluar, Rusia setidaknya sudah melakukan 9 ribu dengan kemajuan Iran sebagai pemimpin negara-
serangan bom. Terlepas dari klaim kesuksesan negara Syiah. Kekuasaan Iran mengancam
Kremlin, mereka kini sedang disorot akibat hegemoni Saudi di Teluk Persia.
pelanggaran HAM yang dilakukan. Laporan Kepentingan negara-negara Barat
lembaga independen Syirian Network for Human menyokong Saudi tentunya berbeda dengan

56 Januari 2017 JURNAL ISIP Yudhi Indrajati


kepentingan Putin mendukung Suriah. Lalu, apa memulai operasi darat, tetapi momentum ini
motif sebenarnya Putin menerjunkan pasukan tidak bisa disamakan saat mereka menginvasi
di Suriah? Diprediksi, Rusia ingin menjadikan Afganistan pada dekade 1980-an. Selain situasi
perang di Suriah sebagai panggung untuk kawan-lawan yang sulit diprediksi, kondisi
memposisikan diri sebagai kekuatan global, selain ekonomi Rusia sekarang tidak sekuat Uni Soviet
untuk menguji kekuatan angkatan perangnya, di masa itu. Dulu, pendapatan Soviet dari harga
sesuai dengan konsep kepentingan nasional dari minyak yang tinggi dapat disalurkan untuk biaya
teori Realis. konflik.
Seorang ahli Kebijakan Pertahanan Eurasia Tony van der Togt merasa motivasi Putin
dari Chatham House London yang bernama Keir keluar dari Suriah dan mengkampanyekan
Giles menganggap kebijakan Obama-lah yang perdamaian tidak lepas dari faktor uang. Anggaran
memungkinkan Putin mudah masuk ke Suriah. Rusia berada di bawah tekanan berat karena harga
Sikap Amerika yang tidak mau secara serius minyak yang rendah dan sanksi internasional.
terlibat di perang Suriah membuat kevakuman Tahun 2015 lalu, mereka menggunakan $100
kekuasaan itu cepat diisi oleh Rusia. per barel minyak untuk membiayai anggaran
Tony van der Togt, ahli hubungan negara. Sebanyak 50% dari anggaran Rusia
internasional Rusia dari Clingendael Institute, berasal dari pendapatan minyak dan gas. Tapi,
Den Haag, menilai Rusia memanfaatkan situasi perdagangan minyak sudah jauh berbeda
kesalahan Amerika di masa kepemimpinan di tahun 2016. Harga minyak tahun 2016 berada
George W. Bush yang menginvasi Irak dan di bawah $40 per barel. Rusia pun berada dalam
Afganistan. Putin memanfaatkan keengganan ancaman krisis fiskal. Tahun 2015 lalu, Ekonomi
Obama yang tidak mau mengulangi kesalahan Rusia telah menyusut 3,7% dan terus melemah
Bush di Afganistan dan Irak. Ahli lain, Mamuka 1% lagi di tahun tersebut.
Tsereteli dari Johns Hopkins’ School of Advanced Putin menghadapi pilihan dilematis. Dia
International Studies (SAIS), Washington, melihat memerintahkan semua kementerian untuk
Putin berhasil mengambil jalan berbeda dari memotong anggaran sebesar 20%, dan anggaran
Amerika. Ia mendorong perundingan damai di militer sebesar 5%. Bagi kalangan militer, ini
Swiss. “Putin pergi ke Jenewa dengan memiliki sangat mengagetkan karena bakal menjadi
posisi yang kuat,” kata Tsereteli. Putin pun pemangkasan terbesar di bidang pertahanan sejak
bisa membanggakan diri sebagai pelaku yang Putin menjabat pada tahun 2000.
bertanggung jawab. Selain itu, Putin juga merasa unjuk kekuatan
Ini adalah langkah cerdik Putin di tengah yang dia lakukan di Suriah harus segera
rencana agresif Arab Saudi, Turki, serta 18 diakhiri. Leonid Bershidsky, seorang jurnalis
negara muslim lain untuk menggelar operasi darat ekonomi kenamaan di Rusia dalam kolomnya di
“North Thunder” di Suriah utara. Dengan dalih Bloomberg memaparkan analisa menarik. Dari
memerangi ISIS, sebanyak 150.000 pasukan, awal, Kremlin memang sudah merencanakan
2.540 jet tempur, 20.000 tank, dan 460 helikopter, operasi di Suriah akan berlangsung sebentar.
hendak dilibatkan Arab Saudi dan sekutunya Tujuannya adalah untuk menguji coba kekuatan
dalam tragedi perang Suriah. Seandainya operasi perang dan pamer teknologi senjata baru. Dalam
ini dilakukan, tentu biaya perang Rusia akan hal pengalaman perang, sejak Uni Soviet bubar
meningkat tajam. Tanpa operasi darat saja, tragedi 1991, Rusia lebih banyak berperang di wilayah
perang Suriah masih akan berlangsung lama. Jika sendiri atau bekas jajahannya. Kesempatan militer
Rusia hanya melakukan operasi tempur lewat untuk show off pun otomatis terbatasi. Karenanya,
udara semata, maka kegagalan koalisi AS akan operasi skala besar atau peperangan hibrida
terulang. tak pernah Rusia lakukan. Lawan mereka
Kelompok ISIS dan oposisi memiliki sumber hanyalah gerilyawan Chechnya. Dukungan
daya yang tak terbatas. Rusia sebenarnya bisa untuk kelompok separatis Ukraina dan invasi ke

Intervensi Rusia ke Suriah 57


Georgia pada 2008 lalu bagi jenderal-jenderal militer. Pada eksibisi “International Aviation
Rusia adalah perang yang terlalu mudah. and Space Show MAKS-2015” yang digelar
Selain unjuk kekuatan, perang berskala di Moskow tahun 2015 lalu, Putin mengklaim
besar juga merupakan kesempatan emas untuk dirinya berhasil mendapat kontrak jangka panjang
menunjukkan persenjataan baru pada calon dengan lebih dari 60 negara untuk kelengkapan
pembeli. Contohnya adalah saat Rusia berhasil pertahanan. Kontrak jangka panjang itu bernilai
menguji coba rudal jelajah 3M-14 dari laut Kaspia lebih dari $50 miliar. Hampir 30% pemesan itu
menuju Suriah, yang jaraknya lebih dari 1.500 adalah negara-negara Islam koalisi Arab Saudi
km. Berdasarkan perjanjian internasional, jika tak seperti Mesir, Al Jazair, Qatar, Pakistan, Tunisia,
dipakai untuk perang, rudal hanya boleh dipakai dan lainnya. Hal ini sejalan dengan data Stockholm
untuk radius maksimal 300 km. International Peace Research Institute (SIPRI),
Di Suriah jugalah pesawat jet Sukhoi di tahun 2014. Selain ke negara-negara Timur
SU-30 dan SU-35S merasakan medan perang Tengah, alutsista militer Rusia terjual ke India
sesungguhnya. Dua jenis pesawat tempur ini (40%), Vietnam (10%), dan Cina (5%). Putra
sudah dijual ke 11 negara, termasuk Indonesia. Mahkota Saudi, Muhammad bin Salman, pada
Jika membandingkan jumlah operasional yang Juni 2015 mendatangi Putin dan mengikat kerja
terlibat di Suriah, angka itu tidak sebanding sama militer senilai $10 miliar untuk 5 tahun ke
dengan operasi militer Rusia di Georgia depan. Saudi pun merencanakan kerja sama nuklir
yang hanya melibatkan 9.000 tentara, 500 dengan Rusia senilai $30 sampai $40 miliar.
tank dan 200 pesawat tempur. Dalam soal Kremlin tentunya tidak ingin dana besar
publisitas, Rusia pun telah meniru AS. Kini ini hilang. Industri pertahanan Rusia menaungi
mereka rajin mendokumentasikan kesuksesan lebih dari 2,5 juta pekerja serta mencakup 20%
peluncuran rudal dan serangan bom. Rekaman- dari semua pekerjaan manufaktur. Terlalu fokus
rekaman itu kemudian rutin diposkan pada di Suriah hanya akan membuat keuangan dalam
laman Facebook dan Twitter dalam berbagai negeri jadi kacau. Oleh karenanya, masuk
bahasa. akal jika “iklan” Rusia di Suriah diakhiri di
Namun, semua unjuk dan promosi kekuatan tahun 2016. Selama hampir tujuh bulan, Sang
militer itu sekarang sudah dianggap menghabiskan Beruang sudah cukup menunjukkan ototnya ke
terlalu banyak biaya. Dana $2,2 miliar di Suriah hadapan dunia sebagai negara digdaya sekaligus
memang masih terasa kecil saat dibandingkan mempromosikan dagangan militernya. Meski
dengan anggaran anggaran militer Rusia 2015 demikian, pariwara itu dibayar cukup mahal
lalu sebesar $50 miliar. Tapi, jika menilik dari dengan kematian 1.984 orang.
nilai ekspor militer Rusia pada 2015 sebesar $15,5
miliar, maka “biaya promosi” di Suriah sebesar Kesimpulan
$2,2 miliar atau mencapai 14% penjualan itu bisa Dahulu Suriah merupakan salah satu negara
dianggap terlalu besar. Wajar jika Putin memilih yang cukup stabil di kawasan Timur Tengah.
berhenti dan pergi. Apalagi, operasi darat North Kestabilan ini bukan dari berjalannya demokrasi
Thunder yang diwacanakan Arab Saudi dan yang baik di negara tersebut, melainkan dari
sekutunya diperkirakan menyedot anggaran yang adanya rezim otoriter dinasti Al Assad, mulai
lebih besar lagi. Selain biaya akan membengkak, dari ayahnya Hafiz yang dilanjutkan dengan
perang dengan koalisi negara Islam hanya akan anaknya Bashar. Kestabilan ini terganggu saat
membuat kondisi keuangan Rusia melemah. adanya revolusi Arab/ Arab Spring yang terjadi
Selama ini, ekspor Rusia menuju negara-negara di kawasan Timur Tengah. Rakyat menginginkan
koalisi Arab Saudi pada 2014 saja mencapai $28 kebebasan, penegakkan HAM, demokrasi dan
miliar atau setara 8,4% dari total ekspor sebesar lain sebagainya. Revolusi ini dimulai di negara
$331 miliar. Tunisia, lalu ke Mesir dan ke negara-negara Arab
Angka ini belum termasuk ekspor industri lainnya, termasuk negara Suriah.

58 Januari 2017 JURNAL ISIP Yudhi Indrajati


Revolusi di Suriah menginginkan agar memaksa Rusia merespons dengan kekuatan.
rezim Bashar yang sudah lama berkuasa di Potensi bentrok antara kedua kekuatan besar
Suriah dengan partai Ba’aath nya digulingkan. bukan berarti bencana nuklir global. Ia mungkin
Mereka menginginkan perubahan ke arah yang lebih berbentuk perang proksi/ diwakilkan tanpa
lebih baik. Sayangnya Bashar Al Asaad sebagai ada deklarasi perang yang resmi. Di saat yang
Presiden Suriah tidak setuju atas kemauan bersamaan, kita tidak dapat memungkiri bahwa
rakyat tersebut. Sehingga pecahlah konflik senjata nuklir bisa saja digunakan di perang
antara rezim pemerintah yang menginginkan proksi ini. Para pengamat memperingatkan
dipertahankannya Bashar Al Assad dan pihak bahwa militer kedua negara memperbolehkan
oposisi yang menginginkan agar dia digulingkan diri mereka untuk menggunakan senjata nuklir
dari roda pemerintahan. taktis.
Konflik ini berlangsung cukup lama dan • Dampak 2: Tragedi bagi Suriah
dramatis. Banyak korban berjatuhan baik dari Para pengamat mengatakan bahwa Amerika
pihak sipil maupun militer. Rusia sebagai negara menyerang tanpa berkonsultasi terlebih dahulu
adidaya tidak tinggal diam melihat sekutunya dengan Rusia, dan tidak memperhitungkan
dizalimi. Apalagi hubungan antara Rusia dengan bagaimana serangan itu dapat mempengaruhi
Suriah sudah berlangsung cukup lama, yaitu sejak situasi di Suriah dan hubungan Rusia-AS di
Perang Dingin berlangsung. masa depan.
Rusia dengan kekuatan perangnya, mengirim Setelah mengubah pendekatannya terhadap
militernya ke negara Suriah untuk melawan Bashar hanya dalam waktu singkat, Amerika
kelompok oposisi. Tindakan ini tentu saja sekali lagi akan berupaya membuatnya
tidak gratis. Rusia sengaja melakukan ini turun dari jabatannya. Namun Rusia tidak
untuk kepentingan nasionalnya, yaitu untuk akan menyerahkan aliansinya itu dan akan
memamerkan kekuatan persenjataannya dan meningkatkan kehadiran militernya di Suriah.
meningkatkan kerjasama keamanan dengan Sebaliknya, Amerika juga tidak akan mundur.
negara Suriah. Sehingga Suriah menjadi medan pertempuran
Saat Rusia mengintervensi konflik Suriah, antara dua negara adikuasa. Negara ini
Amerika pun melakukan hal yang sama. Dia akan hancur akibat perang sipil ditambah
mengirim bantuan persenjataan kepada pihak dengan perang antar negara adikuasa. Untuk
oposisi agar bisa melawan pemerintahan Bashar. memulihkannya mungkin dibutuhkan waktu
Begitu pula negara-negara Arab yang dipimpin yang cukup lama.
oleh Arab Saudi beserta sekutunya. Sehingga
konflik di negara Suriah hingga akhir tahun 2016 Daftar Pustaka
semakin parah dan tidak kunjung usai. ABM, Agastya, Arab Spring: Badai Revolusi
Apabila melihat tindakan Rusia Timur Tengah yang Penuh Darah, Ircisod,
mengintervensi konflik Suriah tahun 2011-2016 Jogjakarta, 2013
ini, maka akan menimbulkan dua dampak: Sihbudi, Riza dkk, Profil Negara-negara Timur
• Dampak 1: Konflik bersenjata antara Rusia Tengah, Pustaka Jaya, Jakarta, 1995
dan AS Ashari, Khasan, Kamus Hubungan Internasional,
Intervensi Rusia di Suriah akan mendapat Nuansa Cendikia, Bandung, 2015
respon dari Amerika yaitu berbentuk Kuncahyono, Musim Semi Suriah: Anak-anak
demonstrasi kekuatan militer. Pada saat itu Sekolah Penyulut Revolusi, Kompas,
Rusia menunjukkan peningkatan intensitas Jakarta, 2013
militernya di Suriah. Rusia telah merencanakan Masoed, Mohtar, Ilmu Hubungan Internasional,
unjuk kekuatan di negara Suriah sejak 2011, Disiplin dan Metodelogi, LP3ES, Jakarta,
sehingga intervensi yang diluncurkan oleh AS, 1990
bahwa cepat atau lambat logika konfrontasi akan Carlsnaes, Walter dkk, Handbook Hubungan

Intervensi Rusia ke Suriah 59


Internasional, Nusa Media, Bandung, 2015 persenjataan-rusia/
Internet h t t p : / / r e p o s i t o r y. u m y. a c . i d / b i t s t r e a m /
http://www.muslimedianews.com/2014/03/ handle/123456789/8656/BAB%20II.
sekilas-mengenal-negara-suriah-syria. pdf?sequence=4&isAllowed=y
html?m=1 http://wartaekonomi.co.id/read125625/rusia-
http://www.academia.edu/3812208/Paper_ sebut-langkah-as-tingkatkan-persenjataan-
Fenomena_Arab_Spring pemberontak-suriah-sebagai-tindakan-
h t t p s : / / w w w. d a k w a t u n a . permusuhan.html
com/2013/06/08/34716/revolusi-suriah- http://mirajnews.com/2015/09/langkah-
tr agedi-be rkepanja ngan-men u n t u t - rusia-di-suriah-buat-panik-obama-dan-
kebebasan/#axzz4mfwWXh18 netanyahu.html/85522
https://hizbut-tahrir.or.id/2016/04/09/perang- https://tirto.id/rusia-yang-habis-habisan-demi-
suriah-ruang-pameran-untuk-penjualan- suriah-b92q

60 Januari 2017 JURNAL ISIP Yudhi Indrajati

Anda mungkin juga menyukai