Mekanisme Error Detection

Dalam Data Link Layer yang kita bahas dalam Kuliah Online 1, kita tahu bahwa dalam struktur Frame
yang digunakan untuk mengirim data melalui ethernet terdapat field/kolom FCS (Frame Check
Sequence). Fungsi dari kolom FCS tersebut adalah sebagai penanda bahwa sebuah pesan (Frame) yang
dikirim melalui ethernet diterima dalam kondisi utuh ataukah ada perubahan data (misal karena kegagalan
transmisi atau gangguan lain).

Secara konsep dasar, bit-bit data yang akan dikirimkan melalui ethernet akan dikenai sebuah perhitungan
matematis yang menghasilkan hasil senilai 4-bit, kemudian hasil tersebut ikut dikirimkan beserta dengan
data. Pada saat data diterima di sisi ethernet penerima maka data tersebut akan dikenai perhitungan
matematis yang sama, kemudian hasilnya dibandingkan dengan nilai FCS yang diterima. Jika hasil
perhitungan yang dilakukan sesuai dengan bit-bit dalam kolom FCS, berarti data yang diterima
valid/utuh, jika hasil perhitungan dengan nilai FCS berbeda maka bisa dipastikan terdapat perubahan
data, sehingga data bisa dikatakan tidak valid.

Mekanisme diatas adalah mekanisme Error Detection / Pendeteksi Kesalahan dalam pengiriman data
Frame melalui Ethernet. Mekanisme Error Detection FCS adalah mekanisme yang tergolong kuno, saat ini
kebanyakan ethernet sudah menerapkan mekanisme Error Detection bernama Cyclic Redundancy Check
(CRC).