Dipersembahkan
oleh : Kelompok 04
Persendian
Sambung menyambung ke tulang dan
terbentuk gerak yang akan menggerakkan
aku dan kamu untuk bersama.
Disusun oleh :
g ko Silva Muhrim D il l a L
e S a n atuas a
d n
A s ia O
Pendahuluan
Latar Belakang Pengertian
Macam-macam,Jenis,dan Fungsi
Struktur dan Klasifikasi
Latar Belakang
Pengertian
Persendian adalah hubungan
antara dua tulang atau lebih
yang membentuk sistem gerak
pada manusia.
Jumlah sendi setiap orang berbeda satu
• sama lain. Setidaknya ada sekitar 250
hingga 350 sendi yang menghubungkan
tulang-tulang kita. Tanpa persendian
tentunya manusia kesulitan untuk
menggerakkan tubuh.
Macam- Macam
Dilihat dari jangkauan geraknya, sendi
terdiri dari 3 macam, yakni:
● Sendi mati
● Sendi kaku
● Sendi gerak (sendi sinovial)
● Sendi mati
Sendi mati tidak memiliki rongga
sambungan, tetapi menyatu dengan
adanya jaringan fibrosa Sendi ini tetap
pada tempatnya sehingga tidak
menyebabkan pergerakan.
● Sendi kaku
Sendi kaku merupakan bagian sendi
yang bisa bergerak secara terbatas.
Sendi ini berupa tulang rawan yang
menyatukan antar-tulang, tanpa rongga
sendi. tulang kemaluan. Antara tulang
kanan dan kiri tulang pubis atau tulang
kemaluan itu ada sambungan kartilago.
● Sendi gerak (sendi sinovial)
Berbeda dengan sendi mati dan sendi kaku,
sendi gerak memiliki rongga sendi dan memiliki
kemampuan untuk bergerak lebih banyak.
Adanya rongga, jaringan fibrosa, dan cairan
pelumas (cairan sinovial) pada sendi,
membuat tubuh lebih mudah bergerak.
Jenis-jenis
Jenis-jenis yang terdapat pada tiga macam sendi
tersebut adalah???
1. Sendi mati
yaitu ada •sinkondrosis, dan
•sinfibrosis
• sinkondrosis
kedua ujung tulang dihubungkan dengan kartilago
(tulang rawan). Contohnya adalah antarsegmen
pada tulang belakang.Salah satu contoh dari
sinkondrosis dapat ditemukan pada sendi
chondrocostal.
• sinfibrosis
yang kedua ujung tulang dihubungan dengan serabut.
Contoh, persendian tulang tengkorak.Sendi fibrosa biasanya
tidak dapat digerakkan (atau sinartrosis) dan tidak memiliki
rongga sendi. Sendi ini dibagi lagi menjadi jahitan (suture),
gomphosis, dan syndesmosis. Contoh dari sendi mati
misalnya, sendi antar tulang tengkorak yang disebut sutura,
serta gomfosis (penghubung gigi dan tengkorak).
2. Sendi kaku