Anda di halaman 1dari 3

Nama: M.

Adri Ramadhan

NIM: 20511233

1. Paragraf definisi ialah jenis paragraf ide atau gagasan pokoknya dinyatakan dalam bentuk
gagasan penjelas yang diuraikan menjadi sebuah pengertian secara definitif. Paragraf ini
tergolong dalam paragraf eksposisi yang bertujuan meyajikan sesuatu informasi secara
jelas dan gamblang.
Contoh: Gereja dalah tempat ibadah suci bagi umat kristian sedunia. Gereja juga
merupakan rumah Tuhan yang difungsikan sebagai tempat beribadah, berdoa, merayakan
natal, dan sejumlah ibadah lainnya. Di masa romawi kuno, gereja juga digunakan sebagai
tempat pertemuan dan musyawarah dguna menuntaskan berbagai permasalahan yang
berkaitan dengan uskup-uskup. Di sebagian kota besar, gereja juga digunakan sebagai
tempat berdiskusi dan juga belajar. Di dalam gereja tak ada yang memiliki kedudukan
istimewa, semua sama di mata Tuhan. Hal yang membedakan hanya kualitas iman
seseorang. Gereja memiliki peranan penting bagi kehidupan kaum kristian bahkan sejarah
telah membuktikan bahwa melalui gereja peradaban maju dan berkembang dapat
dibangun.

2. Jenis-jenis paragraf
- Paragraf deduktif
Paragraf deduktif merupakan jenis paragraf yang memiliki ide pokok pada awal
paragraf kemudian diikuti oleh kalimat-kalimat penjelas untuk mendukung ide pokok.
Biasanya ide pokok dalam paragraf deduktif berupa pernyataan umum yang dikemas
dalam kalimat topik. Kemudian kalimat topik tersebut diikuti oleh kalimat penjelas
guna memperjelas informasi pada kalimat topik.
Contoh: Tenaga kerja yang diperlukan dalam persaingan bebas adalah tenaga kerja
yang mempunyai etos kerja tinggi, yaitu tenaga yang pandai, terampil, dan
berkepribadian. Tenaga kerja yang pandai adalah tenaga kerja yang mempunyai
kemampuan akademis memadai sesuai dengan disiplin ilmu tertentu.
- Paragraf induktif
Jenis paragraf induktif memiliki ide pokok yang terletak pada akhir paragraf.
Biasanya paragraf induktif diawali dengan penyebutan peristiwa khusus terlebih
dahulu dan kemudian kesimpulan terletak pada akhir kalimat. Secara umum, ide
pokok paragraf induktif bisa dilihat dengan adanya kalimat konjungsi seperti jadi,
akhirnya, akibatnya, oleh karena itu, maka dari itu, berdasarkan uraian di atas, dan
dengan demikian.
Contoh: Salju yang turun dari langit memberikan hiasan yang indah untuk bumi.
Beberapa kota disulap dengan nuansa putih, menghasilkan pemandangan cantik dan
memikat bagi penikmat keindahan. Hawa dinginnya semakin hari menggigit
kawasan-kawasan yang beriklim subtropis dan sedang ini. Inilah musim dingin yang
terjadi di negeri matahari terbit.
- Paragraf deduktif-induktif
Jenis paragraf Deduktif-Induktif memiliki ide pokok di awal dan di akhir paragraf.
Meski memiliki dua kalimat topik tapi bukan berarti ide pokoknya ada dua. Adanya
dua kalimat topik itu hanya merupakan bentuk pengulangan gagasan utama untuk
mempertegas informasi.
Contoh: Hasil penelitian mengungkapkan bahwa tingginya kolesterol merupakan
faktor risiko yang paling besar yang menyebabkan seseorang terserang penyakit
jantung koroner. Hampir 80% penderita jantung koroner di Eropa disebabkan kadar
kolesterol dalam tubuh yang tinggi. Bahkan, di Amerika hampir 90% penderita
jantung koroner disebabkan penderita makan makanan yang berkadar kolesterol
tinggi. Begitu juga di Asia, sebagian besar penderita jantung koroner disebabkan oleh
pola makan yang banyak mengandung kolesterol.
- Paragraf ineratif
Jenis paragraf ineratif merupakan paragraf yang memiliki ide pokok di tengah-tengah
paragraf. Biasanya paragraf ini diawali dengan kalimat-kalimat penjelas terlebih
dahulu kemudian diikuti ide pokok dan dilanjutkan kembali dengan kalimat penjelas.
Kalimat penjelas setelah ide pokok berfungsi untuk menguatkan atau mempertegas
informasi.
Contoh: Gunung Sinabung di Sumatera Utara meletus. Belum reda letusan Gunung
Sinabung, Gunung Kelud di Jawa Timur juga meletus. Selain gunung berapi yang
meletus itu, banjir terjadi di beberapa daerah. Ibu kota Jakarta, seperti tahun-tahun
sebelumnya, dilanda banjir. NTT yang sering mengalami kekeringan juga dilanda
banjir. Indonesia memang sedang ditimpa banyak musibah dan bencana. Bencana-
bencana tersebut menelan korban, baik harta maupun jiwa. Padi di sawah-sawah yang
siap panen menjadi gagal panen. Sayur mayur yang banyak ditanam dan dihasilkan di
lereng-lereng gunung juga hancur sehingga harga di pasar menjadi melambung.

3. Paragraf deduktif sebab-akibat


Paragraf deduktif adalah jenis paragraf yang bermula dengan penjabaran tentang hal-hal
umum kemudian menjurus ke hal khusus. Pada paragraf deduktif, letak kalimat utama
berada di awal paragraf.
Contoh: Penyalahgunaan narkoba bisa menyebabkan dampak negatif bagi yang
menggunakan. Salah satu akibat yang ditimbulkan dari penyalahgunaan narkoba adalah
adanya gangguan mental. Pengguna bisa mengalami kondisi mental yang membuatnya
terlihat seperti orang gila. Narkoba pun jadi pemicu perilaku aneh para pengguna yang
bisa merugikan orang lain bahkan diri sendiri.

4. Paragraf akibat-sebab
Seketika seluruh harga bahan pokok melonjak naik di pekan ini. Tak terkecuali beras,
telur, minyak goreng, gula, dan berbagai bahan pokok lainnya. Tarif angkutan umum
seperti angkot, bus, ojek, dan lain sebagainya juga mendadak naik. Sama halnya dengan
yang terjadi pada jasa bidang ekspedisi dan distribusi yang mendadak menaikkan harga
tarifnya. Para karyawan dan buruh juga menuntut adanya kenaikah upah dan gaji mereka
karena nominal gaji sebelumnya dianggap tidak lagi layak untuk mencukupi kebutuhan
hidup mereka. Segala kebutuhan akan hajat hidup seolah tak ingin berada di posisinya
yang semula. Semua ini terjadi karena pemerintah baru-baru ini mengeluarkan kebijakan
menaikkan harga BBM dan tarif dasar listrik.

5. Paragraf induktif generalisasi


Setelah Ujian Biologi Mahasiswa Sains Semester Dua Dibagikan, Ternyata Anita, Siska,
Lista Dan Tika Mendapatkan Nilai Sembilan. Mahasiswa Lain Kebanyakan Hanya
Mendapatkan Nilai Delapan. Hanya Satu Orang Yang Tidak Mendapatkan Nilai Karena
Sedang Sakit Ketika Ujian Berlangsung. Oleh Karena Itulah, Dapat Kita Simpulkan
Bahwa Mahasiswa Sains Semester Dua Cukup Memahami Terhadap Mata Kuliah
Biologi.

Anda mungkin juga menyukai