Anda di halaman 1dari 5

ANALISIS TINGKAT KESEHATAN BANK MENGGUNAKAN METODE RGEC PADA PT.

BANK
MESTIKA DHARMA,Tbk PERIODE 2014 – 2017 YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK
INDONESIA

NAMA KELOMPOK :
1.FEBRIANSYAH SYAHPUTRA
2.TIO MARIA SIBURIAN
3.MARGARET MANALU
4.NABILA RAMADHANI
5.LOI ROMA RIA SIHOMBING

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA


FAKULTAS VOKASI
PROGRAM STUDI D - III ADMINISTRASI PERPAJAKAN
MEDAN 2022
ABSTRAK
Analisis Analisis Tingkat Kesehatan Bank Menggunakan Metode RGEC Pada PT.Bank Mestika Dharma
Periode 2014 - 2017.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahu bagaimana tingkat kesehatan PT.Bank Mestika
.Penelitian ini diukur dengan menggunakan pendekatan RGEC (Risk Profile, Good Corporate Governance,
Earning, Capital ) pada tahun 2014 – 2017. Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian deskriptif
dengan pendekatan kuantitatif pada laporan keuangan Bank Mestika.Variabel dan pengukuran pada penelitian
ini terdiri dari faktor Risk Profile, faktor Good Corporate Governance, faktor Earning, faktor Capital. Hasil
analisis menunjukkan bahwa tingkat kesehatan Bank Mestika pada tahun 2014 -2017 yang diukur dengan
menggunakan pendekatan RGEC dapat dikatakan Bank yang sehat . Faktor Risk Profile yang dinilai melalui
NPL ,LDR,Cash Ratio menggambarkan pengelolaan resiko yang telah dilaksanakan dengan baik.Faktor Good
Corporate Governance bank Mestika sudah memiliki dan menerapkan tata kelola perusahaan dengan sangat
baik.Faktor Earning atau Rentabilitas yang penilaiannya terdiri dari ROA mengalami kenaikan dengan hal ini
menandakan bertambahnya jumlah aset yang dimiliki Bank Mestika diikuti dengan bertambahnya keuntungan
yang didapat oleh Bank Mestika.Dengan menggunakan indikator CAR , peneliti membuktikan bahwa Bank
Mestika memiliki faktor Capital yang baik.

Kata kunci : Kesehatan Bank,RGEC, PT.Bank Mestika Dharma Tbk.


BAB 1
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Bank merupakan salah satu lembaga keuangan yang mempunyai peranan penting didalan perekonomian
suatu negara sebagai lembaga perantara keuangan. Lembaga keuangan di Indonesia memiliki peranan penting
bagi pertumbuhan perekonomian negara antara lain sebagai perantara keuangan antara pihak pihak yang
memilki dana dan pihak pihak yang kekurangan dana serta sebagai memperlancar lalu lintas pembayaran.
Dengan adanya perusahaan perbankan di Indonesia akan membantu masyarakat dalam meningkatkan taraf
hidupnya dan dapat membantu pemerintah dalam menyelesaikan masalah perekonomian yang terjadi pada
negara akhir akhir ini . Karena suatu Bank di suatu negara dapat dijadikan ukuran kemajuan negara yang
bersangkutan . Semakin maju suatu negara, maka semakin besar peranan perbankan dalam menggendalikan
negara tersebut.Artinya, keberadaan dunia perbankan semakin dibutuhkan pemerintah dan
masyarakat.Sebagai lembaga intermediasi bank berperan dalam memobilisasi dana masyarakat yang
digunakan untuk membiayai kegiatan investasi serta memberikan fasilitas pelayanan dalam lalu lintas
pembayaran .

Kesehatan Bank adalah Kemampuan suatu bank untuk melakukan kegiatan operasional perbankan secara
normal dan mampu memenuhi semua kewajibannya dengan baik dan sesuai dengan peraturan perbankan
yang berlaku.Salah indikator utama yang dijadikan dasar penilaian kesehatan adalah laporan keuangan bank
yang menunjukkan kondisi keuangan bank secara keseluruhan.Dari laporan keuangan akan terbaca
bagaimana kondisi bank yang sesugguhnya ,termasuk kekuatan dan kelemahan yang dimiliki.

Bank sebagai Bank Sentral Indonesia telah mengeluarkan regulasi mengenai penilaian tingkat kesehatan
Bank melalui peraturan Bank Indonesia No .13/1/PBI/2011.Penilaian ini meliputi metode RGEC yaitu Risk
Profile (Resiko profil) ,Good Corporate Governance,Earning (Rentabilitas) ,Capital (Modal) .Pada umumnya
menurut Surat Edaran Bank Indonesia No.13/24/DPNP bahwa penilaian tingkat kesehatan Bank Umum yang
mewajibkan Bank Umum untuk melakukan penilaian sendiri atau self assesment tingkat kesehatan Bank
dengan metode RGEC.Dalam metode RGEC ini kualitas manajemen merupakan hal yang penting . Kualitas
manajemen yang baik dapat diketahui dari hasil penerapan manajemen resiko dan RGEC di Bank tersebut.

PT.Bank Mestika Dharma Tbk berdiri sejak tahun 1955 adalah merupakan Bank Umum Swasta Devisa serta
satu-satunya bank daerah yang telah Go Public dan terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan kode
BBMD, listing sejak 8 Juli 2013. PT. Bank Mestika Dharma Tbk dalam menjalankan bisnisnya tetap fokus
pada usaha retail banking dengan mengedepankan prinsip prudential banking serta manajemen resiko yang
baik dan didukung oleh jasa pelayanan yang profesional dengan meningkatkan service quality.PT Mestika
Benua Mas hanya memiliki penyertaan pada PT Bank Mestika Dharma, Tbk. Modal disetor Bank sebesar Rp
818.018 miliar, dengan perincian 89,44% saham dimiliki oleh PT Mestika Benua Mas, 10,51% saham
dimiliki oleh masyarakat dan 0,05% saham dimiliki oleh individu. PT Bank Mestika Dharma Tbk sampai saat
ini tidak mempunyai anak perusahaan ataupun kelompok-kelompok usaha lainnya sehingga tidak terdapat
informasi mengenai aktivitas dari kelompok usaha tersebut.
Rumusan Masalah

Berdasarkan penjelasan dari latar belakang diatas maka peneliti merumuskan masalah sebagai berikut :

1. Bagaimana Penilaian Tingkat Kesehatan Bank pada PT Bank Mestika Dharma


Tbk ditinjau dari Risk Profile pada tahun 2014-2017 ?
2. Bagaimana Penilaian Tingkat Kesehatan Bank pada PT Bank Mestika Dharma
Tbk ditinjau dari Good Coorporate Governance pada tahun 2014-2017 ?
3. Bagaimana Penilaian Tingkat Kesehatan Bank pada PT Bank Mestika Dharma
Tbk ditinjau dari Earning pada tahun 2014-2017 ?
4. Bagaimana Penilaian Tingkat Kesehatan Bank pada PT Bank Mestika Dharma
Tbk ditinjau dari Capital pada tahun 2014-2017 ?
5. Bagaimana Penilaian Tingkat Kesehatan Bank pada PT Bank Mestika Dharma
Tbk ditinjau dari aspek RGEC pada tahun 2014 -2017 ?

Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan Penelitian

Untuk mengetahui bagaimana Penilaian Tingkat Kesehatan Bank pada PT Bank Mestika Dharma Tbk
ditinjau dari Risk Profile, Good Coorporate Governance, Earning, Capital pada tahun 2014-2017 dan untuk
mengetahui Penilaian Tingkat Kesehatan Bank pada PT Bank Mestika Dharma Tbk ditinjau dari aspek RGEC
pada tahun 2014 -2017 .

Manfaat Penelitian
1. Mahasiswa

Hasil penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dalam menganalisis kesehatan bank dengan
menggunakan metode RGEC dan dapat dijadikan sebagai referensi tambahan dan bahan pembelajaran bagi
akademisi, khususnya yang berhubungan langsung dengan masalah peningkatan kesehatan bank.

2. Perbankan

Dengan adanya standar pengukuran tingkat kesehatan , Bank dapat mengetahui seberapa besar kinerja
yang telah dicapai dan factor apa saja yang mempengaruhi tinggi atau rendahnya nilai bobot yang
dimilki untuk penilaian tingkat kesehatan bank. Dengan meningkatkan kinerja bank agar terus
bertahan dan bersaing dalam industry perbankan.

3. Pihak Luar

Dapat memberikan informasi komdisi bank kepada pihak lain (masyarakat/investor) dalam
pengambilan keputusan ketika akan melakukan investasi.

Anda mungkin juga menyukai