PENGUKURAN KEBUGARAN

JASMANI
No. Dok :
No. Revisi :
SOP Tanggal :
Halaman :

UPT RINI KHAIRIYANTI

PUSKESMAS
MESKOM
1. Pengertian Pengukuran kebugaran jasmani adalah mengukur kemampuan
tubuh seseorang untuk melakukan kegiatan sehari-hari secara
efektif dan efisien dalam jangka waktu relatif
lama tanpa menimbulkan kelelahan yang berlebihan.
2. Tujuan Untuk mengetahui tingkat kebugaran seseorang.
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Meskom Nomor
Tahun 2021 tentang Penanggung Jawab Program Puskesmas
Meskom

4. Referensi a. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2020

Tentang Penetapan Status Kedaruratan Kesehatan Masyarakat
COVID-19;
b. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 12 Tahun 2020
Tentang Bencana Non Alam COVID -19;
c. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43
Tahun 2019 Tentang Puskesmas;
d. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 27
Tahun 2017 Tentang Pedoman Pencegahan dan Pengendalian
Infeksi di Fasilitas Kesehatan;
e. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.
01.07/MENKES/413/2020 Tentang Pedoman Pencegahan dan
Pengendalian COVID-19;
f. Buku Panduan Kegiatan Kesehatan Kerja dan Olahraga
Direktorat Kesehatan Kerja dan Olahraga Kementerian
Kesehatan Kerja Republik Indonesia Tahun 2019;
 g. Buku Petunjuk Teknis Pelayanan Puskesmas Pada Masa
Pandemi COVID-19 Tahun 2020;
h. Revisi 4 Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 per
27 Maret Tahun 2020
5. Prosedur / Langkah Alat dan Bahan:
- langkah 1. Alat tulis.
2. Form PAR Q.
3. Kartu Menuju Bugar (KMB).
4. HP Android (Aplikasi SIPGAR).
5. Camera.
6. Alat ukur Lintasan.
7. Nomor Dada (Hijau, Kuning, Merah)
8. Tensi Meter, Stetoskop
9. Alat ukur: Berat badan, Tinggi badan,Lingkar perut, Alat cek
GDS, Kolesterol dan Stik, Sarung tangan medis, handsanitizer,
Masker medis.

Persiapan
1. Menyiapkan sarana prasarana untuk kegiatan Pengukuran
Kebugaran seperti: Membawa surat tugas, dokumen lain dan
tas yang berisi alat untuk memeriksa kesehatan dan media
untuk penyuluhan.

Pelaksanaan
1. Petugas mencuci tangan pakai sabun/handsanitizer.
2. Petugas menggunakan APD sesuai dengan protokol covid-19
(Handscoond dan masker).
3. Petugas memeriksa kesehatan peserta, mengukur BB, TB, LP,
TD, GDS, Kolesterol.
4. Penyuluhan/konseling kesehatan setelah hasil kebugaran
peserta di dapat.
5. Petugas mendokumentasikan kegiatan.
6. Petugas melakukan pencatatan dan Pelaporan.
7. Petugas melepas Handscoond.
8. Petugas Mencuci tangan pakai sabun/handsanitizer.
Monitoring dan Evaluasi
Petugas mengkaji ulang kegiatan yang telah dilakukan seperti
kelengkapan sarana prasarana, kesesuaian perencanaan dan
ketepatan waktu, efektifitas dan efisiensi pelaksanaan
kegiatan.
6. Bagan Alir

Menyiapkan sarana prasarana untuk

kegiatan Pengukuran Kebugaran
seperti: Membawa surat tugas, Petugas mencuci
dokumen lain dan tas yang berisi alat tangan pakai
untuk memeriksa kesehatan dan sabun/handsanitizer
media untuk penyuluhan

Petugas menggunakan
APD sesuai dengan
protokol covid-19
(Handscoond dan
masker)

Petugas memeriksa
kesehatan peserta,
mengukur BB, TB, LP,
TD, GDS, Kolesterol

Penyuluhan/konseling
kesehatan setelah hasil
kebugaran peserta di
dapat

Petugas
mendokumentasikan
kegiatan.

Petugas melakukan
pencatatan dan
Pelaporan
7. Hal-hal yang perlu Apabila dalam pelaksanaan kegiatan Pengukuran kebugaran
diperhatikan masih banyak kendala yang ditemukan seperti: gangguan sinyal
pada Aplikasi, Jalur lintasan, peserta yang mendapat nomor dada,
PAR Q dan lain sebagainaya, maka perlu di diskusikan kembali
untuk perbaikan selanjutnya.

8. Unit terkait PJ Promosi kesehatan, PJ PTM, PJ Gizi, PJ Kesehatan Kerja,

dokter penanggung jawab, Petugas Laboratorium
9. Dokumen Terkait Surat tugas/SPPD
Form Rekap Kebugaran

Rekaman historis perubahan:

No Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai

berlaku