Anda di halaman 1dari 55

Diterjemahkan dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia - www.onlinedoctranslator.

com

DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

Antena
Prof Eko Tjipto Rahardjo

Hanya untuk penggunaan internal


Universitas
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK Tujuan pembelajaran:


Indonesia

• Memperkenalkan terminologi antena dan menjelaskan


antena yang digunakan untuk komunikasi nirkabel.

• Turunkan hubungan medan untuk antena dipol


dan loop

•----------------------------------

• Gunakan teori gambar untuk menjelaskan pengoperasian antena


monopole

• Mengembangkan hubungan lapangan untuk susunan antena

• Gunakan persamaan transmisi Friis


• Turunkan dan manfaatkan persamaan radar
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

Gambar 8 -1 (hlm. 389 )


C ommons in g le -e le ment an ten nas .

DASAR DANA AGNETIKA Elektrom DENGAN APLIKASI LEBIH LANJUToleh S tu seni M . Kapan dua atau tiga
C op yr ig ht © 20 05 oleh J ohn W ile y & S o ns . Seluruh hak cipta .
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

Gambar 8 -2 (hlm. 389)


Generik sebuah dua hal yang baru. Tenna bertindak sebagai transduser antara dua gelombang terpandu pada
garis-T dan gelombang yang bergerak di ruang angkasa.
Dasar-Dasar Magnetik Elektro dengan Aplikasi Insinyuroleh S tu art M . Kapan dua atau tiga
Salinan tahun ini © 2005 oleh John Wiley & S ons. Seluruh hak cipta .
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

Properti Umum:

• Daya pancaran (Gbr. 8.3)


• Pola radiasi (Gbr. 8.3 -4)
• Pengarahan (Gbr. 8.5 – 8.8)
• Impedansi dan efisiensi (Gbr. 8.9)
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

Kekuatan yang terpancar:

Wilayah medan jauh: r ≥ (2L2/λ)

ES= - ηHaiARXHS

P(r,θ,ϕ)= ½ Ulang [ESXH* S]

Prad= ∫∫ P(r,θ,ϕ) . DS
= ∫∫ P(r,θ,ϕ) r2dosa θ dθ dϕ

Gambar 8-3 (hal. 392)


Pola radiasi bola untuk antena isotropik.

Dasar-Dasar Elektromagnetik Dengan Aplikasi Teknikoleh Stuart M. Wentworth


Hak Cipta © 2005 oleh John Wiley & Sons. Seluruh hak cipta.
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

Pola radiasi:

PN(θ,ϕ) = P(r,θ,ϕ)/Pmaks

Gambar 8 -4a (hlm. 392 )


Pola radiasi tenna yang umum: (a ) po la rp lo t; (b ) ulangi tangu la rp lo t.

DASAR-DASAR JARINGAN Elektrom Dengan Aplikasi Teknikoleh S tu art M . Kapan dua atau tiga
Salinan tahun ini © 2 005 oleh John Wiley & Sons. Seluruh hak cipta .
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

Gambar 8-5 (hal. 393)


(a) Busur yang panjangnya sama dengan jari-jari lingkaran disebut radian. (b) Luas yang
sama dengan kuadrat jari-jari bola disebut steradian.
Dasar-dasar Elektromagnetik Dengan Aplikasi Teknikoleh Stuart M. Wentworth
Hak Cipta © 2005 oleh John Wiley & Sons. Seluruh hak cipta.
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

Gambar 8-6 (hlm. 394)


Pola sudut padat, dalam
steradian, untuk pola radiasi
antena yang khas.

Pengarahan:

ΩP= ∫∫ PN(θ,ϕ) lakukanΩ

PN(θ,ϕ)rata-rata= ΩP/4π

Dmaks= 4π / ΩP

Prad= r2PmaksΩP

Dasar-dasar Elektromagnetik Dengan Aplikasi Teknikoleh Stuart M. Wentworth


Hak Cipta © 2005 oleh John Wiley & Sons. Seluruh hak cipta.
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

Gambar 8-7 (hlm. 395)


Membandingkan -Puntuk dua pola radiasi.

Dasar-dasar Elektromagnetik Dengan Aplikasi Teknikoleh Stuart M. Wenworth


Hak Cipta © 2005 oleh John Wiley & Sons. Seluruh hak cipta.
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

Gambar 8-8 (hlm. 396)


kutub yang dihasilkan MATLAB
plot untuk antena Contoh 8.1.
Perhatikan bahwa, dalam
representasi ini, - ditampilkan
untuk 0- hingga 360-.

Dasar-dasar Elektromagnetik Dengan Aplikasi Teknikoleh Stuart M. Wentworth


Hak Cipta © 2005 oleh John Wiley & Sons. Seluruh hak cipta.
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Impedansi dan Efisiensi Antena :
Universitas
Indonesia

Zsemut= Rsemut+ jXsemut Prad= ½ SAYAHai


2
Rrad

Rsemut= Rrad+Rdis Pdis= ½ SAYAHai


2
Rdis

e = Prad/(Prad+Pdis) = Rrad/(Rrad+Rdis)
Gambar 8-9 (hal. 397)
(a) Garis-T yang diakhiri pada antena dipol dapat dimodelkan dengan impedansi
antena (b) yang terdiri dari komponen resistif dan reaktif (c).
Dasar-dasar Elektromagnetik Dengan Aplikasi Teknikoleh Stuart M. Wentworth
Hak Cipta © 2005 oleh John Wiley & Sons. Seluruh hak cipta.
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

Impedansi Antena dan


Efisiensi : Zsemut= Rsemut+ jXsemut Prad= ½ SAYAHai
2
Rrad

Rsemut= Rrad+Rdis Pdis= ½ SAYAHai


2 Rdis

e = Prad/(Prad+Pdis) = Rrad/(Rrad+Rdis)

Gambar 8 -9 (hlm. 397 )


(a ) AT -line yang diakhiri pada ad ipo le an tenna dapat dimodusi dengan impedansi tenn a
(b ) terdiri dari komponen reaktif dan reaktif (C ).
DASAR-DASAR GN ETIK Elektrom Dengan Aplikasi Teknik Insinyuroleh S tua rt M . Kapan dua atau tiga
C op yr ig ht © 2005 oleh John W ile y & S ons. Seluruh hak cipta .
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

(A) (B)

Gambar 8-10ab (hal. 398)


(Kiri) Sepasang antena bebek karet, (b) spesifikasi komersial; dan (c) pola pancaran pada
2450 MHz (slide berikutnya). Atas perkenan Pacific Wireless.
Dasar-dasar Elektromagnetik Dengan Aplikasi Teknikoleh Stuart M. Wentworth
Hak Cipta © 2005 oleh John Wiley & Sons. Seluruh hak cipta.
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

(C)

Gambar 8-10c (hlm. 398)


(c) pola pancaran pada 2450 MHz. Atas perkenan Pacific Wireless.

Dasar-dasar Elektromagnetik Dengan Aplikasi Teknikoleh Stuart M. Wenworth


Hak Cipta © 2005 oleh John Wiley & Sons. Seluruh hak cipta.
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

Antena pendek secara elektrik

• Potensi magnetik vektor (A) - (Gambar 8.11)


• Dipol Hertz (Gbr. 8.12 -13)
• Antena lingkaran kecil (Gbr. 8.14)
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

Gambar 8-11 (hlm. 400)


Potensi magnetik vec to rm tik pada titik pengamatan di (o) hasil dari kepadatan arus d
disalurkan terhadap volumeayD.
Dasar-Dasar Magnetik Elektromagnetik Dengan Aplikasi Rekayasaoleh Stuart M. Kami ntw atau th
Salinan tahun ini © 2005 oleh John Wiley & Sons. Seluruh hak cipta .
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

Gambar 8-12 (hal. 402)


Potensi magnetik vec to rm tik ini dicari dari suatuz-diarahkan H e rtz ian dipo le di awal rig.

Dasar-Dasar Magnetik Elektromagnetik Dengan Aplikasi Rekayasaoleh Stuart M. Kami ntw atau th
Salinan ig ht © 2005 oleh John Wiley & Sons. Seluruh hak cipta .
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

Gambar 8-13 (hlm. 404)


Plot polar intensitas radiasi yang dinormalisasi dipol H ertzian dipole. Dalam tiga dimensi polanya
akan tampak toroida l.
Dasar-dasar Elektromagnetik Dengan Aplikasi Teknikoleh Stuart M. Kami layak
Hak Cipta © 2005 oleh John Wiley & Sons. Seluruh hak cipta .
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

Gambar 8 -14 (hal. 406)


Sebuah lingkaran kecil sebuah tenna (m agne tic d ipo le .)

DASAR-DASAR AGNETIKA ELEKTROM DENGAN APLIKASI ENGINEERoleh S tua rt M . Kapan dua atau tiga
C op thn ig ht © 2005 oleh John W ile y & Sons. Seluruh hak cipta .
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

Antena dipol
• Medan listrik dan magnet (Gbr. 8.16 -18)
• Properti antena (Gbr. 8.19 – 20)
• Dipol setengah gelombang
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

Gambar 8-15 (hlm. 407)


(a) Garis-T yang mengumpankan antena dipol. (b) Dipolnya menyerupai garis kontinu yang
panjangnya arusL.
Dasar-Dasar Elektromagnetik Dengan Aplikasi Teknikoleh Stuart M. Wenworth
Hak Cipta © 2005 oleh John Wiley & Sons. Seluruh hak cipta.
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

saya(z,t)=SayaSkarena ωt

Di mana:

S +
SAYA=Saya0eyadosa(β(L/2 –z))
(8.67)
SAYA
S -=Saya0eyadosa(β(L/2 +z))

Gambar 8 -16 (hlm. 408)


Tribut saat ini pada setiap karakter dari ip o le an sepuluh na kita akan memperkirakan byas inu jadi
id al fungsi.
DASAR-DASAR AGNETIKA Elektrik Dengan Aplikasi Teknik Insinyuroleh S tu seni M . Kapan dua atau tiga
C op yr ight © 2 0 0 5 oleh John W ile y & S o ns . Seluruh hak cipta .
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

Gambar 8-17 (hlm. 409)


D ipo le an tenna pa ram eters digunakan untuk mengevaluasi ladang yang jauh.

Dasar-Dasar Elektromagnetik Dengan Aplikasi Teknikoleh Stuart M. Kapan dua atau tiga
Hak Cipta © 2005 oleh John Wiley & Sons. Seluruh hak cipta .
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

Gambar 8-18 (hlm. 409)


Geometri yang diperluas di dekat dipol.

Dasar-Dasar Elektromagnetik Dengan Aplikasi Teknikoleh Stuart M. Kami layak


Copyrig ht © 2005 oleh John Wiley & Sons. Seluruh hak cipta.
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

(A) (B)

Gambar 8-19a (hlm. 413)


(a) Distribusi saat ini dan (b) pola radiasi yang dinormalisasi sebagai fungsi dari - untuk suatuL =
1,25- d antena ipo le.
Dasar-Dasar Magnetik Elektrom Dengan Aplikasi Rekayasaoleh Stuart M. Kapan dua atau tiga
Hak cipta © 2005 oleh John Wiley & Sons. Seluruh hak cipta.
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

(A) (B)

Gambar 8-20ab (hal. 415)


x–ycuplikan pesawatF(-)diambil pada panjang antena tiga dipol dari ML0803.

Dasar-dasar Elektromagnetik Dengan Aplikasi Teknikoleh Stuart M. Wentworth


Hak Cipta © 2005 oleh John Wiley & Sons. Seluruh hak cipta.
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

(C)

Gambar 8-20c (hlm. 416)


Lanjutan.

Dasar-Dasar Elektromagnetik Dengan Aplikasi Teknikoleh Stuart M. Pergi ke th


Hak Cipta © 2005 oleh John Wiley & Sons. Seluruh hak cipta.
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

Antena dipol setengah gelombang

2 2 2 2
0 R

2 2
maks 0

2 2
N
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

(A) (B)

ΩPdapat diperoleh secara numerik untuk L=λ/2; Lalu ΩP=


7,658Dmaks= 4π/ΩP= 1,64

Gambar 8-21 (hlm. 418)


(a) Distribusi arus dan (b) pola radiasi yang dinormalisasi sebagai fungsi dari
-untuk antena dipol setengah gelombang.
Dasar-Dasar Elektromagnetik Dengan Aplikasi Teknikoleh Stuart M. Kami layak
Hak Cipta © 2005 oleh John Wiley & Sons. Seluruh hak cipta.
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

Prad= ½ SAYA02Rrad= 2
r PmaksΩP

Rrad= 30ΩP/π = 73,2Ω

tetapi untuk setengah dipol λ/2


akan terdapat komponen reaktif,
Xsemut= 42,5Ω.

Mengabaikan Rdismaka
impedansi antena :

Zsemut= 73,2 + j42,5Ω

Gambar 8-22 (hlm. 419)


Pola radiasi untuk antena d ipo le setengah gelombang.

Dasar-Dasar Magnetik Elektromagnetik Dengan Aplikasi Rekayasaoleh Stuart M. Kami ntw atau th
Salinan tahun ini © 2005 oleh John Wiley & S ons. Seluruh hak cipta .
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

(B)

(A)

(C)
Gambar 8-23 (hlm. 420)
(a) Antena dipol 0,485 yang digerakkan oleh sumber amplitudo 12 V dengan RS = 25 - dimodelkan
dalam (b) berdasarkan impedansi antenanya. Di (c), jaringan yang cocok ditambahkan.
Dasar-Dasar Elektromagnetik Dengan Aplikasi Rekayasaoleh Stuart M. Kami layak
Hak Cipta © 2005 oleh John Wiley & Sons. Seluruh hak cipta.
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

Gambar 8-24 (hlm. 421)


(a) Permukaan potensial nol antara sepasang muatan yang berlawanan tetapi sama besar dapat digantikan
oleh bidang konduktif, seperti ditunjukkan pada (b).
Dasar-Dasar Elektromagnetik Dengan Aplikasi Teknikoleh Stuar t M . Ke depan atau ke belakang
Polisi tahun ini © 2005 oleh John Wiley & Sons. Seluruh hak cipta.
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

Gambar 8-25 (hlm. 422)


Muatan pada permukaan konduktif yang ditunjukkan pada (a) dapat dimodelkan pada (b) dengan
mengganti konduktor dengan muatan gambar yang tidak terkorosi dengan polaritas berlawanan.
Dasar-Dasar Elektromagnetik Dengan Aplikasi Teknikoleh Stuar t M . Wenworth
Hak Cipta © 2005 oleh John Wiley & Sons. Seluruh hak cipta.
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

Gambar 8-26 (hlm. 422)


Antena monopo le gelombang seperempat.

Dasar-Dasar Magnetik Elektron Dengan Aplikasi Insinyuroleh Stuart M. Kapan dua atau tiga
C op thn benar © 2005 oleh John Wiley & Sons. Seluruh hak cipta.
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

Gambar 8-27 (hlm. 424)


Memperpendek kabel antena dengan menggunakan (a) kumparan induktif dan (b) kapasitor topi
atas.
Dasar-Dasar Magnetik Elektrom Dengan Aplikasi Rekayasaoleh Stuart M. Kapan dua atau tiga
Polisi tahun ini © 2005 oleh John Wiley & S ons. Seluruh hak cipta.
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

Tabel 8-1 (hlm. 425)


Ringkasan Parameter Antena Kunci
Dasar-Dasar Magnetik Elektro dengan Aplikasi Rekayasaoleh Stuart M. Dua atau dua tahun kemudian
Salinan tahun ini © 2005 oleh John Wiley & S ons. Seluruh hak cipta.
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

Gambar 8-28 (hal .426)


Array AK a-band. Atas perkenan
Harris Corporation.

Dasar-Dasar Magnetik Elektrom Dengan Aplikasi Rekayasaoleh Stuart M. Kapan dua atau tiga
Hak cipta © 2005 oleh John Wiley & Sons. Seluruh hak cipta.
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

(A) (B)

Gambar 8-29a (hlm. 427)


Sepasang antena d ipo le berorientasi padaz-arah d dan dipisahkan oleh -/2 di Xarah. Pola daya
radiasi dix–ybidang (- = -/2 ) ditunjukkan untuk sumber arus yang (a) sefasa dan (b ) keluar fasa
sebesar 180-.
Dasar-Dasar Magnetik Elektromagnetik Dengan Aplikasi Teknikoleh Stuar t M . Ke depan atau ke belakang
Polisi tahun yang benar © 2005 oleh John Wiley & Sons. Seluruh hak cipta.
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

Gambar 8-30 (hlm. 428)


Sepasangz-antena dipol Hertzian berorientasi dipisahkan oleh jarak d padaX- sumbu.

Dasar-Dasar Elektromagnetik Dengan Aplikasi Teknikoleh Stuar t M . Kami layak


Hak cipta © 2005 oleh John Wiley & Sons. Seluruh hak cipta.
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

(A)

(B)

Gambar 8-31 (hlm. 429)


(a) Parameter yang digunakan untuk mengevaluasi medan jauh dix–ypesawat untuk sepasang
antena dipol Hertzian. (b) Geometri yang diperluas di dekat dipol.
Dasar-Dasar Elektromagnetik Dengan Aplikasi Teknikoleh Stuart M. Wenworth
Hak Cipta © 2005 oleh John Wiley & Sons. Seluruh hak cipta.
DEPARTEMEN

TEKNIK LISTRIK
Universitas
Indonesia

(A) (B)

Gambar 8-32 (hlm. 431)


(a) Sepasang antena dipol setengah gelombang dipisahkan oleh -/2. (b) Pola radiasi yang
dihasilkan padax–ypesawat.
Dasar-Dasar Elektromagnetik Dengan Aplikasi Teknikoleh Stuar t M . Kami layak
Hak cipta © 2005 oleh John Wiley & Sons. Seluruh hak cipta.

Anda mungkin juga menyukai