Anda di halaman 1dari 5

Nama : Callysta Azalia Nugroho

Kelas : VIIA ( 7A )
Presensi : 07
Sekolah : SMPN 1 Tumpang
Kelompok : 2

Averrhoa Bilimbi ( Belimbing Sayur )


Deskripsi :
Belimbing Sayur ( dikenal pula dengan nama
Belimbing Wuluh, Belimbing Buluh, Belimbing Botol,
Belimbing Besi, atau Belimbing Asam ) ( mempunyai
nama latin Averrhoa Bilimbi ) merupakan tanaman
yang mengandung senyawa metabolit sekunder,
seperti tanin, saponin, flavonoid, dan terpenoid
yang diperkirakan berasal dari Kepulauan Maluku,
serta tumbuh bebas di Indonesia, Filipina, Sri
Lanka, Myanmar, dan Malaysia. Tumbuhan ini
juga mempunyai nama Inggris, yaitu ( Cucumber
Tree atau Bilimbi ).

Taksonomi :
Kingdom : Plantae
Subkingdom : Tracheobionta
Superdivisi : Spermatophyta
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Subkelas : Rosidae
Ordo : Geraniales
Famili : Oxalidaceae
Genus : Averrhoa
Spesies : A. Bilimbi

Ciri - ciri :
● Pohon Belimbing Sayur kecil setinggi
sekitar 10 meter dengan diameter
pangkal batang mencapai 30 cm
● Batangnya bergelombang dan tidak rata
● Daun Belimbing Sayur merupakan daun
majemuk sepanjang 30 - 60 cm dengan 11
- 45 pasang anak daun berwarna hijau,
bertangkai pendek, berbentuk bulat telur
hingga jorong dengan ujung agak runcing,
pangkal membulat, tepi daun rata,
panjang 2 - 10 cm, lebar 1 - 3 cm
● Belimbing Sayur mempunyai bunga
majemuk yang tersusun dalam malai,
berkelompok seperti buah kepel, tumbuh
keluar dari batang atau percabangan yang
besar
● Buah Belimbing Sayur berupa buni
berbentuk lonjor bersegi, dengan panjang
4 - 6 cm yang berwarna hijau kekuningan
dan berair

Manfaat :
● Sebagai sirup, bumbu masakan, atau
sayur
● Membersihkan noda pakaian
● Mengkilatkan barang - barang dari
kuningan
● Sebagai bahan obat tradisional
● Sebagai analgesik, dan diuretik
● Sebagai obat sariawan dan batuk
● Untuk mengobati sakit perut, gondong (
parotitis ), tekanan darah tinggi, dan
rematik

Cara Merawat :
● Beri penyiraman rutin 1 - 2 kali sehari di
pagi dan sore hari
● Siangi gulma yang mengganggu setiap
seminggu sekali
● Lakukan penggemburan ulang setiap 1
bulan sekali agar media tanam tidak
mengeras
● Beri pupuk kurang lebih 5 gram setiap 3
bulan sekali
● Sirami dengan pupuk organik cair setiap
sebulan sekali
● Pastikan rutin memangkas pucuknya agar
pohon tidak tumbuh terlalu tinggi

Anda mungkin juga menyukai