PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
mendidik pada jalan yang benar, salah satunya dengan metode mempelajari
HAM sebagai salah satu bentuk yang menjunjung tinggi dan mengangkat
berbangsa dan bernegara, terutama bagi kita sebagai calon konselor dimasa
maupun akhirat kelak, juga mampu mengajak manusia pada jalan yang ma’ruf
dan mencegah pada yang munkar dikarenakan telah memahami konsep HAM
secara utuh.
B. Rumusan Masalah
1
C. Tujuan Penulisan
1
BAB II
PEMBAHASAN
1. Perjuangan Nabi Musa Dalam Membebaskan Umat Yahudi Dari perbudakan (Tahun
6000 Sebelum Masehi).
2. Hukum Hammurabi Dibabylonia yang memeberi jaminan keadilan bagi warga Negara
(2000 Sebelu Masehi).
3. Socrates (469-399 Sebelum Masehi) Plato (429-347 Sebelum Masehi) dan Aris Toteles
(384-322 Sebelum Masehi) sebagai filsuf yunani peletak dasar diakuinya Hak Asasi
Manusia, mereka mengajarkan untuk mengkritik Pemerintah yang tidak berdasarkan
keadilan, cita-cita dan kebijaksanaan.
1
4. Perjuangan Nabi Muhammad Saw. Untuk membebaskan Para bayi wanita dari penindasan
bangsa Quraisy (Tahun 600 M).
1. Tahun 1215, munculnya piagam “magna charta” atau piagam agung. Terjadi pada
pemerintahan Raja John, yang bertindak secara sewenang-wenang terhadap rakyat dan
terhadap kelompok bangsawan. tindakan Raja John tersebut mengakibatkan rasa tidak
puas kaum bangsawan yang kemudian berhasil membuat suatu perjanjian yang disebut
magna charta
2. Tahun 1628 keluarnya piagam “pelition of rights”. Dokumen ini berisi pertanyaan
mengenai hak hak rakyat beserta jaminannya. Hak hak tersebut adalah:
a. Pajak dan pungutan istimewa harus disertai persetujuan.
b. Warga negara tidak boleh dipaksakan menerima tentara dirumahnya.
c. Tentara tidak boleh menggunakan hukum perang dalam keadaan damai.
3. Tahun 1679 munculnya “habeas corpus act”
Dokumen ini merupakan undang-undang yang mengatur tentang penahanan
seseorang. Isinya adalah:
a. Seseorang yang ditahan segera diperiksa dalam waktu dua hari setelah penahanan.
b. Alasan penahanan seseorang harus disertai bukti yang sah menurut hukum
4. Tahun 1689 “Bill Of Rights”
Bill Of Rights merupakan undang undang yang diterima parlemen inggris sebagai
bentuk perlawananterhadap Raja James II. Bill of rights merupakan undang undang yang
di terima parlemen inggris, yaitu tentang:
1
Perjuangan penegakan hak asasi manusia diamerika didasari pemikiran john locke,
yaiti tentang hak hak alam seperti, hak hidup, hak kebebasan, dan hak milik. diamerika
serikat perjuangan hak asasi manusia itu adalah karna rakyat amerika serikat yang berasal
dari eropa sebagai emigran merasa tertindas oleh pemerintahan inggris, yang pada waktu itu
merupakan jajahan inggris. Amerika serikat berhasil mencapaikemerdekaannya pada tanggal
4 juli 1776. deklarasi kemerdekaan amerika serikat dimasukkandalam konstitusi negara
tersebut.dalam sejarah perjuangan hak asasi manusia, negara amerika serikat dapat dikatakan
sebagai negara pertama yang menetapkan dan melindungi hak asasi manusia dalam
konstitusinya.
1
asasi manusia. Setiap negarapun juga mulai menunjukkan jaminan hak asasi manusia dalam
konstitusi atau undang undang dasarnya.
a. Hak sipil dan politik yang bermula didunia barat (eropa), contohnya: hak atas hidup,
hak atas kebebasa dan kemauan, hak atas kesamaan dumuka peradilan, hak kebebasan
berfikir dan berpendapat,hak beragama, hak berkumpul dan hak untuk berserikat.
b. Hak ekonomi, sosial dn budaya yang diperjuangkan oleh negara sosialis di eropa
timur, misalnya: hak atas pekerjaan, hak atas penghasilan yang layak, hak membentuk
serikat bekerja, hak atas pangan, kesehatan, hak atas perumahan, pendidikan, dan hak
atas jaminan sosial.
c. Hak perdamaian dan pembangunan yang diperjuangkan oleh negara-negara
berkembang (asia-afrika), misalnya: hak bebas dari ancaman musuh, hak setiap
bangsa untuk merdka, hak sederajat dengan bangsa lain, dan mendapatkan kedamaian.
Perkembangan berikutnya yaitu munculnya generasi keempat hak asasi manusia (tim
ICCE UIN 2003). Hak asasi manusia generasi keempat ini mengkritik peranan negara
yang sangat dominan dalam proses pembangunan yang berfokus pembangunan
ekonomi sehingga menimbulkan dampak negatif bagi keadilan rakyat. Pemikiran hak
asasi manusia generasi keempat dipelopori oleh negara-negara asia pada tahun 1983
yang melahirkan deklarasi hak asasi manusia yang disebut deklaration of the basic
duties of asian and government peole. Pemikiran generasi keempat ini lebih maju dari
generasi ketiga, karena tidak saja mencakup struktural, tetapi juga berpijak pada
terciptanya tatanan sosial yang berkeadilan. deklarasi hak asasi manusia asia selain
berbicara tentang hak asasi juga berbicara tentang kewajiban asasi.
3. Hak Asasi Manusia (HAM) Di Indonesia
Sebelum perubahan dilakukan terhadap UUD 1945, HAM dirumuskan secara singkat
dalam beberapa pasal, yaitu persamaan didalam hukum dan pemerintah, hak atas pekerjaan dan
penghidupan yang layak, kemerdekaan berserikat, berkumpul dan mengeluarkan pendapat,
kemerdekaan memeluk agama dan beribadat,hak atas pembelaan negara, dan hak atas
pengajaran. pada umumnya HAM dapat dibagi menjadi 3 kelompok besar yaitu hak sipil dan
politik, hak ekonomi, sosial dan budaya dan hak solidaritas. Ketiga kelompok hak tersebut
1
dijamin dalam UUD 1945. Hak ekonomi, sosial dan budaya diantaranya adalah hak memenuhi
kebutuhan dasar, hak mendapat pendidikan, hak memperoleh manfaat dari ilmu pengetahuan
teknologi dan sosial budaya, hak untuk bekerja, hak atas jaminan sosial, hak atas identitas
budaya dan lain lain. rumusan HAM dalam UUD 1945 dapat dibagi kedalam beberapa aspek
yaitu:
4. Tokoh-tokoh HAM
1. Muchtar pakpaha
Pria kelahiran sumatra uatara ia di kenal sebagai pejuang reformasi dan tokoh buruh
indonesia. profesinya sebagai advokat membuat muchtar pakpahan dengan leluasa bisa
membantu membela rakyat kecil melalui konsultasi hukum gratis.
2. Taufik basari
Ia memiliki dua gelar dari universitas indonesia sebagai sarjana hukum dan sarjana
filsafat. Pria ini telah mendirikan lembaga bantuan hukum masyarakat sebagai sarana baginya
untuk memperjuangkan ham.
3. Asmara nababan
1
Pria asal tapanuli utara ini merupakan mantan sekretaris jendral komisi nasional hak
asasi manusia atau komnas HAM. Ia dikenal sebagai sosok yang berani mengungkapkan
kebenaran demi menegakan keadilan.
maria juga dlkenal aktif melakukan orasi untuk menyuarakan penegakan HAM
1
Ia terkenal sebagai seorang yang selalu menentang dan ingin menghapus adanya
perbedaan perlakuan
1
10. Pasal 28 D ayat (1) setiap orang berhak atas pengakuan, jaminan, perlindungan dan
kepastian hukum yang adil serta perlakuan yang sama dihadapan hukum.
1. Pertikaian antar kelompoK atau antar geng atau antar suku(konflik sosial).
2. Perbuatan main hakim sendiri terhadap seorang pencuri atau anggota masyarakat yang
tertangkap basah melakukan perbuatan asusila.
3. merusak sarana atau fasilitas umumkarena kecewa atau tidak puas denga kebijakan yang
ada.
1
c.Bentuk-bentuk pelanggaran HAM
1. Diskriminasi adalah pembatasan, pelecehan dan pengucilan yang dilakukan langsung atau
tidak langsungyang didasarkan pada perbedaan manusia baik itu etni,agama, dan suku ras.
2. Penyiksaan adalah perbuatan yang menimbulkan rasa sakit atau penderitaan baik itu
jasmani maupun rohani.
3. Gender dalam perspektif HAM dan hukum di inonesia
Konsep HAM yang diatur dan disepakati didunia internasional diantaranya adalah
risalah pasal-pasal tentang convention on the elimination of al form discrimination against
women (CEDAW) mengenai penghapusan segala bentuk diskriminasi terhadap wanita yang
terdiri dari 6 bagian diantaranya:
Bagian keenam, konvensi tersebut tidak akan mempengaruhi antara pria dan wanita
yang mungkin terdapat dengan perundang-undangan disuatu negara disamping itu konvensi ini
tidak bersifat kaku setiap negara berhak untuk mengajukan keberatan-keberatannya.
1
7. Ciri-ciri Hak Asasi Manusia (HAM).
a. Tidak dapat dicabut, artinya hak asasi manusia tidak dapat dihilangkan atau diserahkan.
b. Tidak dapat dibagi, artinya semua orang berhak mendapatkan semua hak, apakah hak sipil
dan politik atau hak ekonomi, social, dan budaya.
c. Hakiki, artinya hak asasi manusia adalah hak semua umat manusia yang sudah ada sejak
lahir.
d. Universal, artinya hak asasi manusia berlaku untuk semua orang tanpa memandang status,
suku bangsa, gender, atau perbedaan lainnya. Persamaan adalah salah satu dari ide-ide hak
asasi manusia yang mendasar.
1. Hak Asasi Manusia Berdasarkan sila ketuhanan yang maha esa merupakan sila pertama
dari pancasila, sila ini mengandung pengakuan terhadap tuhan yang maha esa dan
menjamin setiap orang untuk melakukan ibadah menurut keyakinan masing-masing, Hak
ini bersumber pada martabat manusia sebagai makhluk ciptaan yang maha esa.
2. Hak Asasi Manusia Berdasarkan sila kemanusiaan yang adil dan beradab. Sila
kemanusiaan yang adil dan beradab didasari dan di jiwai oleh sila ketuhanan yang maha
esa dan menjiwai oleh sila ketiga lainnya. Kemanusiaan berarti hakikat dan sifat-sifat khas
manusia sesuai dengan martabatnya. Adil berarti tidak berat sebelah, tidak memihak, dan
tidak sewenang-wenang. Makna ini mengacu pada suatu keputusan atau tindakan yang di
dasarkan atas norma-norma objektif. Manusia beradab memiliki daya cipta, rasa, karya,
dan iman, nilai-nilai kemanusiaan ini merupakan sumber nilai bagi HAM.
3. Hak Asasi Manusia Berdasarkan sila persatuan Indonesia
Sila ini menunjukkan bahwa Bangsa Indonesia memiliki kesadaran berbangsa yang lahir
dari keinginan untuk bersatu dalam suatu bangsa meskipun terdiri dari berbagai suku,
agama, dan kepercayaan. Sila persatuan Indonesia sebagai suatu semangat nasionalisme
1
tidak dapat dipertentangkan dengan Hak Asasi karena tidak ada Negara yang bisa tumbuh
kuat tanpa rasa hormat terhadap Hak Asasi Manusia. Sila persatuan mengakui hak dan
kebersamaan sebagai suatu bangsa, tujuanya adalah untu memajukan kesejahteraan umum,
mencerdaskan kehidupan Banga Indonesia dan mewujudkan perdamaian dunia.
4. Hak Asasi Manusia berdasarkan sila kerakyatan yang dipinpin oleh hikmat kebijaksanaan
dalam permusyarawatan/perwakilan.
manusia yang berdiam dalam satu wilayah Negara tertentu. Istilah hikmat kebikjanaan
mengacu pada penggunaan pikiran yang sehat dengan mempertimbangkan persatuan dan
kesatuan bangsa serta kepentingan rakyat. Perwakilan adalah suatu sistem atau tata cara
atau prosedur yang mengusahakan turut sertanya rakyat dalam mengambil bagian dalam
kehidupan bernegara.
5. Hak Asasi Manusia berdasarkan sila keadilan social bagi seluruh rakyat Indonesia.
Keadilan social bagi seluruh rakyat Indonesia adalah sila kelima dari pncasila. Nilai yang
terkandung dalam sila ini didasari dan dijiwai oleh sila ketuhanan yang maha esa.
Keadilan dalam bahasa latin adalah iustitia. Kata iustitia mengandung kata ius. Kata ius
dalam bahasa latin berarti Hak. Dari sini tampak bahwa keadilan berkaitan berat dengan
hak. Keadilan social nagi seluruh rakyat Indonesia mendapat perlakuan yang adil dan
seimbang dalam bidang hokum, hak untuk ikut serta dalam usaha pertahanan dan
keamanan negara, hak dalam bidang pendidikan, hak dalam bidang budaya, hak di bidang
perekonomian, dan pemeliharaan terhadap fakir miskin.
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Dalam ilmu kewarganegaraan begitu banyak hal-hal yang memberikan kemudahan dan
kedamaian untuk kita hingga kita dituntut untuk dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan
dalam kehidupan sehari-hari guna untuk berinteraksi dengan manusia, melalui ilmu PKN
1
yang berjudul Hak Asasi Manusia (HAM) sebagai salah satu metode untuk memahami
B . SARAN
Kita sebagai manusia diutus ke muka bumi untuk menyampaikan ajaran Allah, mendidik
manusia agar bisa berguna di dunia dan akhirat, untuk itu kami membuat makalah ini dengan
penuh kerja keras yang telah kami curahkan segenap kemampuan kami yang mebuat makalah
ini dapat teruraikan tentang hak asasi manusia, dengan memahami ini kami sangat
mengaharapkan kritik dan saran dari guru pembimbing dan teman-teman serta pembaca
DAFTAR PUSTAKA