D. Sumber hukum
1. Piagam Pendirian Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB)
2. Universal Declaration on human rights 10 desember 1948
3. Konvenant Hak ekonomi sosial dan budaya 3 januari 1976
4. Konvenan hak sipil dan politik 23 maret 1976
5. Konvensi Hak politik perempuan
6. Konvensi -konvensi anti / peniadaan diskriminasi dalam semua bidang.
7. Konvensi Anti Diskriminasi terhadap perempuan
8. Konvensi tentang perlindungan anak
9. Keppres RI No. 129 Tahun 1998 tanggal 5 Agustus 1998 Tentang Rencana Aksi
Nasional Hak Asasi Manusia Indonesia.
1. Paham
- Hubungan negara dan individu
- Substansi HAM
- Fungsi Negara
- Aliran pemikiran
2. Individualisme
- Dualisme, individu yang utama
- Diutamakan hak sipil dan politik, sementara hak hak ekonomi dan sosial adalah
tujuan
- Status pasif, negara hanya menyelenggarankan keamanan dan ketertiban, status
individu aktif, fungsi kesejahteraan adalah urusan individu
- Hukum alam yang rational idealism
3. Kellektivisme/komunisme
- Dualisme, negara yang utama
- Yang utama adalah persamaan dibidang ekonomi dan kesejahteraan sosial, tanpa ini
hak sipik dan politik tak berarti apa apa
- Status negara positif, menyelenggarakan kesejahteraan rakyat, status individu adalah
pasif
- Aliran empiris
4. Intergalistik/ Pancasila
- Negara dan individu merupakan satu kesatuan
- Semua aspek kehidupan manusia, ada hak asasi dan juga kewajiban asasi serta hak
hak kolektif
- Menyelenggarakan ketertiban dan kesejahteraan rakyat
- Aliran empiris
akan tetapi dengan runtuhnya idiologi komunisme maka tidak ada lagi perbedaan
yang tajam di dunia tentang HAM.