Pelaksanaan Pengadaan Obat Dan Vaksin
Pelaksanaan Pengadaan Obat Dan Vaksin
Rapat Koordinasi Teknis Nasional Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan Tahun 2023
Katalog Sektoral Kementerian Kesehatan
Pelaksanaan E-Purchasing
Proses Konsolidasi Barang/Jasa Sektor
Kesehatan
Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 sebagaimana telah diubah dengan
Peraturan Presiden Nomor 12 Tahun 2021
DASAR tentang Perubahan atas Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa
Pemerintah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 63);
6
Keputusan Kepala LKPP Nomor 122 Tahun 2022
KRITERIA
FREEZE/UNFREEZE
Penonaktifan Produk Pengaktifan Kembali Produk
(Freeze) (UnFreeze)
7
SE Kepala LKPP Nomor 7 Tahun 2022
KRITERIA
PENURUNAN PENCANTUMAN/PENCANTUMAN KEMBALI
8
SE Kepala LKPP Nomor 7 Tahun 2022
Monitoring dan Evaluasi Penyelenggaraan
Katalog Elektronik
• Pengelola Katalog Elektronik melakukan Monitoring dan Evaluasi
terhadap Penyedia Katalog Elektronik dan produk yang tercantum
pada Katalog Elektronik.
• Ruang Lingkup:
1. Penanganan Pengaduan;
2. Kinerja Penyedia Katalog Elektronik;
3. Pemenuhan Syarat dan Ketentuan Penyedia Katalog Elektronik;
4. Verifikasi data Penyedia Katalog Elektronik yang belum terverifikasi dalam
aplikasi SIKaP; dan
5. Transaksi Katalog Elektronik.
Etalase Etalase
Etalase Obat Program Etalase Etalase Obat Non Jaminan
Obat Program Jaminan Vaksin Tahun Fitofarmaka dan OHT Kesehatan
Kesehatan Lainnya
Kesehatan Tahun 2023 Tahun 2023
Tahun 2023 2023
Obat dengan golongan “bebas”,
“bebas terbatas”, dan suplemen
Ada Pada Formularium Obat Program Semua vaksin baik yang kesehatan yang tidak termasuk
Nasional (Fornas) Kesehatan yang tidak tercantum dalam Fornas Obat Fitofarmaka dan Obat dalam Etalase Obat Program
tercantum pada maupun yang tidak Herbal Terstandar (OHT) Jaminan Kesehatan dan
Fornas tercantum dalam Fornas Etalase Obat Program
Kesehatan Lainnya
https://link.kemkes.go.id/DaftarObat2023 10
Etalase Obat dan Vaksin Katalog Sektoral Kemenkes
❑ Tahun 2022, transaksi pada
Terdiri dari 5 etalase dengan 4.077 Produk Tayang per 27 Maret 2023
katalog sektoral Kemenkes
mencapai Rp30,5 T, tertinggi
5 Etalase Obat & Vaksin
dari seluruh K/L/Pemda,
dengan jumlah Transaksi
662 Obat dan Vaksin Rp7,5 T
1. Etalase Obat Program Jaminan (16%)
Kesehatan Tahun 2023 2.948 ❑ Per 27 Maret 2023 terdapat
produk tayang
4.077 produk obat dan
2. Etalase Fitofarmaka dan OHT
Tahun 2023 58 produk tayang 1.117
2.298 vaksin tayang di e-Katalog
(56%)
3. Etalase Obat Non Jaminan (28%)
Sektoral Kesehatan:
Kesehatan 779 produk tayang
3.415 PDN :
4. Etalase Obat Program
Kesehatan Lainnya Tahun 2023 2.298 ber-TKDN
261 produk tayang 662 Impor
5. Etalase Vaksin Tahun 2023 31 Lokal ber-TKDN Lokal Tanpa TKDN Impor
produk tayang
Transaksi Rp1,5 triliun
TKDN ≥ 25% TKDN < 25%
2168 130
11
Sumber: ISB LKPP per 27 Maret 2023
Katalog Sektoral Kementerian Kesehatan
Pelaksanaan E-Purchasing
Proses Konsolidasi Barang/Jasa Sektor
Kesehatan
Dasar Hukum E-Purchasing
Pengadaan barang/jasa Pemerintah yang efisien dan efektif dilakukan melalu proses pengadaan secara
elektronik, menggunakan teknologi informasi dan transaksi elektronik sesuai peraturan yang berlaku
Pasal 50 Ayat (5) (Perpres No 12/2021 Tentang Perubahan Atas Perpres No 16/2018 Tentang Pengadaan
Barang/Jasa Pemerintah:
Pelaksanaan e-Purchasing wajib dilakukan untuk barang/jasa yang menyangkut kebutuhan nasional
dan/atau strategis yang ditetapkan oleh menteri, kepala lembaga, atau kepala daerah.
Pasal 18 Peraturan LKPP Nomor 9 Tahun 2021 Tentang Toko Daring Dan Katalog Elektronik Dalam
Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah:
Pelaksanaan pembelian secara elektronik (E-purchasing) melalui Katalog Elektronik dapat dilaksanakan
dengan metode:
a. Negosiasi Harga;
b. Mini-Kompetisi; dan/atau
c. Competitive Catalogue.
13
Pengadaan Obat Melalui E-Katalog
PERPRES NO 82 TAHUN 2018 tentang Jaminan Kesehatan
Pasal 60
1) Pengadaan obat, alat kesehatan, dan/ atau bahan medis habis pakai oleh Fasilitas Kesehatan milik
pemerintah maupun swasta untuk program Jaminan Kesehatan dilakukan melalui e-purchasing
berdasarkan katalog elektronik.
2) Dalam hal pengadaan obat, alat kesehatan, dan/ atau bahan medis habis pakai belum dapat dilakukan
melalui e-purchasing sebagaimana dimaksud pada ayat (1) maka pengadaan dapat dilakukan secara
manual berdasarkan katalog elektronik.
3) Dalam hal obat, alat kesehatan, dan/ atau bahan medis habis pakai yang dibutuhkan oleh Fasilitas
Kesehatan tidak terdapat dalam katalog elektronik maka Fasilitas Kesehatan dalam mengadakan
obat, alat kesehatan, dan/ atau bahan medis habis pakai tetap mengacu pada formularium nasional
atau kompendium alat kesehatan.
14
TATA CARA 2 Tahapan E-Purchasing Katalog
E-PURCHASING 1. Persiapan E-Purchasing
KATALOG Urutan Tahap persiapan :
a) Penyusunan Spesifikasi Teknis
SEKTORAL b) PRIORITAS PENGGUNAAN PDN
KESEHATAN c) Prioritas Penggunaan Produk dari Penyedia dengan Kualifikasi
Usaha Kecil serta Koperasi
d) Pengumpulan Referensi Harga
Seluruh tahapan persiapan E-Purchasing Katalog melalui metode
negosiasi harga didokumentasikan oleh PPK/PP.
2. Pelaksanaan E-Purchasing
Hal-hal yang dilakukan PPK/PP sebelum pelaksanaan E-Purchasing
Katalog:
a) Memeriksa Status Daftar Hitam Penyedia
b) Memverifikasi data kualifikasi Penyedia yang belum terverifikasi
pada aplikasi SIKaP
c) Melakukan klarifikasi terhadap spesifikasi
teknis/fungsi/kinerja/ketentuan terkait produk yang tercantum
pada Aplikasi Katalog Elektronik kepada Penyedia Katalog Elektronik.
16
Keputusan Kepala LKPP Nomor 122 Tahun 2022
Hal-hal Yang Perlu Diperhatikan saat E-Purchasing
https://link.kemkes.go.id/DaftarObat2023
HAL-HAL LAINNYA YANG
HARUS DIPERHATIKAN SAAT PURCHASING
PDN
> IMPOR
18
Metode E-Purchasing
Metode Negosiasi
Metode Mini Kompetisi
Mini kompetisi adalah tender cepat yang dilakukan di dalam sistem e-katalog, lebih transparan dan
efisien waktu karena sort list harga dilakukan by system.
Jumlah
Harga
Alokasi Peserta Harga Tayang
No Produk Peserta Penawaran Mini Harga Purchasing*
Distribusi yang Katalog
Kompetisi
menawar
Perpres 16/2018 dan Perubahannya, Pasal 1 ayat 51 dan Keputusan Kepala LKPP No.220/2022
24
Dasar Hukum
Konsolidasi pengadaan untuk e-Katalog: Keputusan Kepala LKPP No.121/2023
*Proses bisnis penayangan tidak lagi sama dengan Kepka LKPP 122/2022 yang tidak perlu negosiasi harga 25
Alur Penyelenggaraan Konsolidasi
26
1. USG 2 Dimensi dengan 2 Probe (Convex dan Linear)
29
Persyaratan Teknis dan Perizinan Barang/Jasa
1. Nomor Izin Edar (NIE) yang berlaku minimum 1 (satu) tahun pada saat
pencantuman produk.
6. Menyampaikan data dukung berupa informasi produk yang tercantum dalam kemasan
dan/atau brosur sesuai yang disetujui oleh BPOM
i
7. Etalase Obat Program Kesehatan Lainnya Tahun 2023, Obat Jaminan Kesehatan
Tahun 2023, Vaksin Tahun 2023
Menyampaikan atau mengunggah dokumen pendukung harga produk berupa
Pemberitahuan Impor Barang (PIB) untuk setiap produk impor yang dicantumkan
pada sistem katalog elektronik.
(1) K/L/PD wajib menggunakan produk dalam negeri, termasuk rancang bangun dan
perekayasaan nasional.
(2) Kewajiban penggunaan produk dalam negeri sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
dilakukan jika terdapat peserta yang menawarkan barang/jasa dengan nilai Tingkat
Komponen Dalam Negeri (TKDN) ditambah nilai Bobot Manfaat Perusahaan (BMP)
paling rendah 40% (empat puluh persen).
(3) Perhitungan TKDN dan BMP sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dilakukan sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
(4) Ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) dan ayat (3) dicantumkan dalam RUP,
spesifikasi teknis/KAK, dan Dokumen Pemilihan.
(5) Pengadaan barang impor dapat dilakukan, dalam hal:
a. barang tersebut belum dapat diproduksi di dalam negeri; atau
b. volume produksi dalam negeri tidak mampu memenuhi kebutuhan.
34
KEWAJIBAN PENGGUNAAN PRODUK DALAM NEGERI …(2)
Menggunakan produk dalam negeri yang memiliki nilai Tingkat Komponen Dalam
Negeri (TKDN) paling sedikit 25% (dua puluh lima persen) apabila terdapat produk
dalam negeri dengan penjumlahan nilai TKDN dan nilai Bobot Manfaat
Perusahaan minimal 4O% (empat puluh persen).
35
Alur Purchasing dengan Mini Kompetisi Produk Barang/Jasa Pemerintah
36
User Guide – Purchasing Mini Kompetisi PP/PPK
Proses Mini Kompetisi
Mini kompetisi adala semacam tender cepat yang dilakukan di dalam e-katalog agar lebih transparan dan efisien,
sort list harga dilakukan by system yang kemudian dilanjutkan dengan verifikasi spesifikasi produk