REPUBLIK INDONESIA
Nomor : 37/LHP/XVIII.SRG/12/2018
Tanggal : 3 Desember 2018
DAFTAR ISI
Halama
n DAFTAR
ISI.................................................................................................................. ........ i
DAFTAR TABEL................................................................................................................. iii
DAFTAR GAMBAR…......................................................................................................... iv
DAFTAR DIAGRAM........................................................................................................... v
DAFTAR LAMPIRAN......................................................................................................... vi
DAFTAR SINGKATAN…................................................................................................... vii
IKHTISAR EKSEKUTIF ................................................................................................... 1
BAB I PENDAHULUAN............................................................................................ 4
1. Dasar Hukum Pemeriksaan................................................................................ 4
2. Standar Pemeriksaan.......................................................................................... 4
3. Alasan Pemeriksaan........................................................................................... 4
4. Tujuan Pemeriksaan........................................................................................... 5
5. Sasaran Pemeriksaan......................................................................................... 5
6. Metodologi Pemeriksaan................................................................................... 5
7. Jangka Waktu Pemeriksaan............................................................................... 8
8. Obyek Pemeriksaan........................................................................................... 8
9. Tahun Anggaran yang Diperiksa....................................................................... 8
10. Pembatasan Pemeriksaan................................................................................... 8
BAB II GAMBARAN UMUM……………………………………………………….. 9
1. Latar Belakang Objek Pemeriksaan.................................................................... 9
2. Landasan Hukum Objek Pemeriksaan................................................................ 10
3. Visi dan Misi Objek Pemeriksaan…................................................................... 11
4. Tugas dan Fungsi Objek Pemeriksaan................................................................. 14
5. Stakeholders atau Pihak-Pihak Penting yang Terkait dengan Lingkungan 15
Organisasi Entitas...............................................................................................
6. Key Successful atau Key Leverage Factors atau Critical Factors...................... 16
7. Sumber Daya Objek Pemeriksaan....................................................................... 17
8. Struktur Organisasi Objek yang Diperiksa.......................................................... 18
9. Mekanisme dan Prosedur Objek Pemeriksaan.................................................... 19
10. Anggaran Objek Pemeriksaan............................................................................. 27
11. Capaian Kinerja ……………………………….................................................. 28
12. Informasi Lain Mengenai Entitas yang Diperiksa ……………………………... 29
ii
2. Bantuan PIP Belum Sepenuhnya Diterima oleh Peserta Didik untuk Memenuhi
Biaya Personal pada Tahun Ajaran yang Tepat……………………………...… 63
3. Dana Bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) Belum Diterima oleh Seluruh
Peserta Didik yang Membutuhkan Bantuan Biaya Personal…………………… 68
4. Dinas Pendidikan Belum Melakukan Mekanisme Monitoring dan Evaluasi
Secara Memadai……………………………….………………………………. 79
BAB V SIMPULAN....................................................................................................... 84
LAMPIRAN
GLOSARIUM
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 : Misi, Tujuan, Sasaran Strategis dan Indikator Kinerja Pendidikan Kota
Cilegon ……………………………………..………………………... 13
Tabel 2.2 : Target dan Realisasi Capaian Indikator Kinerja Pendidikan Kota
Cilegon Tahun 2017…………………………………………………… 13
Tabel 2.3 : Anggaran Pendanaan Pendidikan bagi Peserta Didik TA 2015 s.d. 2018
(Semester I) ……………………………………………....................... 17
Tabel 2.4 : Jumlah SDM (Tim Pengelola Pendanaan Peserta Didik BOS dan PIP).. 18
Tabel 2.5 : Alokasi Dana BOS untuk Pemerintah Kota Cilegon Tahun 2015 s.d
2018……………………………………………………………………. 23
Tabel 2.6 : Dana PIP yang diterima peserta didik di Wilayah Pemerintah Kota
Cilegon..................................................................................................... 27
Tabel 2.7 : Anggaran Urusan Pendidikan dan Pendanaan Bagi Peserta pada Kota
Cilegon TA 2015 s.d. 2018 (Semester I)................................................. 28
Tabel 2.8 : Capaian Kinerja Dinas Pendidikan Kota Cilegon terkait pengelolaan 28
pendanaan bagi peserta didik melalui program BOS dan PIP TA 2015-
2018 (semester I)………………………………………………………..
Tabel 2.9 : Data Jumlah Satuan Pendidikan Tahun Ajaran 2017/2018……………. 29
Tabel 2.10 : Data PKBM Tahun 2015 s.d. 2018 (Semester I)……………………… 29
Tabel 2.11 : Data Peserta Didik per Jenjang Pendidikan Tahun Ajaran 2017/2018.. 30
Tabel 3.1 : Anggaran dan Realisasi Dana BOS Tahun 2015 s.d. 2018……………. 31
Tabel 3.2 : Jumlah Peserta Didik Tahun Anggaran 2017………………………….. 32
Tabel 3.3 : Perbandingan Data Cut off Triwulan III TA 2017 Dinas Pendidikan
Cilegon dengan SK Gubernur No. 978/Kep.266-Huk/2017………...… 40
Tabel 3.4 : Perbandingan Alokasi Belanja Langsung Non Gaji dan Tunjangan
dengan Belanja Gaji dan Tunjangan PNSD Dinas Pendidikan………... 42
Tabel 3.5 : Kondisi Lebih/Kurang Salur Dana BOS TA 2017 pada Kota Cilegon… 43
Tabel 3.6 : Rekapitulasi Waktu Penyaluran Dana BOS Kota Cilegon…………….. 47
Tabel 3.7 : Waktu Penyampaian Laporan BOS…………………………………… 48
Tabel 3.8 : Anggaran dan Realisasi BOS TA 2017 dan TA 2018 (s.d. Semester I).. 52
Tabel 4.1 : Pencairan dana PIP kepada Peserta Didik periode 2015 s.d. 2018
(Semester I) di Kota Cilegon………………………………………….. 59
Tabel 4.2 Data Angka Partisipasi Kasar…………………………………………. 69
Tabel 4.3 : Data Angka Partisipasi Murni………………………………………… 69
Tabel 4.4 : Data Pencairan PIP……………………………………………………. 69
Tabel 4.5 : Alokasi Dana PIP yang telah disalurkan………………………………. 75
Tabel 4.6 : Penggunaan dana PIP sesuai ketentuan……………………………….. 76
i
DAFTAR
i
DAFTAR
v
DAFTAR
v
DAFTAR
v
Ditbindiktara : Direktorat Pembinaan Pendidikan Keaksaraan dan
Kesetaraan
Ditjen : Direktorat Jenderal
DIPA : Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran
DPPID : Dana Percepatan Pembangunan Infrastruktur Daerah
DPPN : Dana Pengembangan Pendidikan Nasional
GP : Guru Pembelajar
GTK : Guru atau Tenaga Kependidikan
v
L
i
Perpres : Peraturan Presiden
PIP : Program Indonesia Pintar
PKBM : Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat
PKG : Penilaian Kinerja Guru
PKLK : Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus
PKLN : Perencanaan dan Kerjasama Luar Negeri
PLPG : Pendidikan dan Latihan Profesi Guru
PMK : Peraturan Menteri Keuangan
PNBP : Pendapatan Negara Bukan Pajak
PNF : Pendidikan Non Formal
PNSD : Pegawai Negeri Sipil Daerah
POKJA : Kelompok Kerja
POS : Prosedur Operasional Standar
PP : Peraturan Pemerintah
PKPLK : Pendidikan Khusus dan Pendidikan Layanan Khusus
Proker : Program Kerja
PSB : Pusat Sumber Belajar
PSD : Pembinaan Sekolah Dasar
PSMA : Pendidikan Sekolah Menengah Atas
PSMK : Pendidikan Sekolah Menengah dan Kejuruan
PTK : Pendidik dan Tenaga Kependidikan
x
SDM : Sumber Daya Manusia
SE : Surat Edaran
Sekda : Sekretaris Daerah
Setditjen : Sekretariat Direktorat Jenderal
SGD : Sekolah Garis Depan
SILN Sekolah Indonesia di Luar
Negeri Sisdiknas : Sistem Pendidikan Nasional
SIMRatio : Sistem Informasi Manajemen Ratio
SIMBAR : Sistem Informasi Pembayaran
SPM : Standar Pelayanan Minimal
SK : Surat Keputusan
SKB : Surat Keputusan Bersama
SKPKD : Satuan Kerja Pengelola Keuangan Daerah
SKPD : Satuan Kerja Perangkat Daerah
SLB : Sekolah Luar Biasa
SM : Sekolah Menengah
SM3T Sarjana Mendidik di Daerah Terluar, Terdepan dan
Tertinggal
SMA : Sekolah Menengah Atas
SMAN : Sekolah Menengah Atas Negeri
SMLB : Sekolah Menengah Luar Biasa
SMA SSN : Sekolah Menengah Atas Sekolah Standar Nasional
SMK : Sekolah Menengah Kejuruan
SMKS : Sekolah Menengah Kejuruan Swasta
SMK SSN : Sekolah Menengah Kejuruan Sekolah Standar
Nasional
SMP : Sekolah Menengah Pertama
SMPN : Sekolah Menengah Pertama Negeri
SMPS : Sekolah Menengah Pertama Swasta
SMPLB : Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa
SNP : Standar Nasional Pendidikan
SOP : Standar Operasional Prosedur
SOTK : Struktur Organisasi dan Tata Kerja
SP : Sasaran Program
SPKN : Standar Pemeriksaan Keuangan Negara
SPM : Standar Pelayanan Minimal
SPPN : Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional
Subdit : Sub Direktorat
TA : Tahun Anggaran
TBM : Taman Bacaan Masyarakat
TIK : Teknologi Informasi Komunikasi
TU : Tata Usaha
x
U
UNESCO : United Nations Educational, Scientific and
Cultural Organization
UNPK-BK : Ujian Nasional Pendidikan Kesetaraan Berbasis
Komputer
UPTD : Unit Pelaksana Teknis Dinas
USB : Unit Sekolah Baru
UU : Undang-Undang
UUD 1945 : Undang-Undang Dasar 1945
V
WB : Wajib Belajar
x
BADAN PEMERIKSA KEUANGAN
REPUBLIK INDONESIA
IKHTISAR EKSEKUTIF
LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN KINERJA
ATAS
PENGELOLAAN PENDANAAN PENDIDIKAN BAGI PESERTA DIDIK
MELALUI PROGRAM BOS DAN PIP
DALAM RANGKA MEWUJUDKAN TERSELENGGARANYA
WAJIB BELAJAR 12 TAHUN
PADA PEMERINTAH KOTA CILEGON
UNTUK TAHUN ANGGARAN 2015 s.d. 2018 (SEMESTER I)
SERTA INSTANSI TERKAIT LAINNYA
DI CILEGON
2
BAB I
PENDAHULUAN
c. Basis Data Terpadu (BDT) dari TNP2K yang digunakan sebagai dasar
penentuan anak usia sekolah penerima manfaat jaminan sosial belum
sepenuhnya terintegrasi dengan Data Peserta Didik yang layak
menerima PIP/KIP pada Kemendikbud;
d. Data siswa di DAPODIK Dikdasmen belum sepenuhnya update dan
akurat, antara lain: adanya data peserta didik yang tercatat ganda di
Dapodik, input profil peserta didik oleh operator sekolah tidak
terstandar karena tergantung pemahaman masing-masing petugas
sehingga tidak dapat sepenuhnya mengakomodir kebutuhan profil
peserta didik. Akurasi dan kelengkapan penginputan data Dapodik
sangat berpengaruh terhadap ketepatan penyaluran dana BOS maupun
PIP.
e. Pencairan dana PIP belum maksimal, dari keseluruhan dana PIP yang
telah disalurkan oleh Kemendikbud tahun 2015-2017 sebesar Rp28,82
triliun, diantaranya sampai dengan bulan Mei 2018 dana sebesar
Rp4,74 triliun belum diaktivasi/belum dicairkan sehingga belum
termanfaatkan oleh peserta didik.
4. Tujuan Pemeriksaan
Tujuan pemeriksaan adalah untuk menilai efektivitas Pemerintah Daerah Tujuan
dalam pengelolaan pendanaan pendidikan bagi peserta didik melalui BOS pemeriksaan
dan PIP dalam rangka mewujudkan terselenggaranya wajib belajar 12
tahun.
5. Sasaran Pemeriksaan
Sasaran
Sasaran Pemeriksaan diarahkan pada ketepatan waktu, ketepatan jumlah,
Pemeriksaan
ketepatan sasaran, ketepatan penggunaan serta monitoring dan evaluasi
program BOS dan PIP.
6. Metodologi Pemeriksaan
Metodologi
a. Kriteria pemeriksaan Pemeriksaan
Pada pemeriksaan ini, pemeriksa mengembangkan kriteria untuk
mengukur upaya Pemerintah Kota Cilegon dalam mengelola pendanaan
pendidikan di wilayah masing-masing.. Kriteria pemeriksaan yang
dijadikan alat pembanding menggunakan pendekatan berorientasi
proses sebagaimana tercantum pada Lampiran 1.
Kriteria pemeriksaan yang digunakan dalam pemeriksaan bersumber
dari peraturan perundang-undangan, peraturan daerah, peraturan
kepala daerah, dan best practice (praktik terbaik) yang diterapkan pada
daerah lain sebagai hasil benchmarking yang dilakukan. Untuk
memudahkan pemahaman kriteria dalam fungsinya sebagai tolok ukur,
kriteria- kriteria tersebut secara hirarkis disusun dalam tingkatan
Kriteria Utama, Sub-Kriteria dan Sub Sub-Kriteria. Sebelum
diterapkan dalam pemeriksaan terinci, kriteria tersebut
dikomunikasikan oleh tim
Berdasarkan visi, misi, dan tujuan dalam RPJMD Kota Cilegon tahun
2016 s.d. 2021, Dinas Pendidikan merumuskan visi “Terwujudnya
Insan Cerdas, Mandiri, Agamis, Melalui Tata Kelola Organisasi Visi dan Misi Dinas
Lembaga Pendidikan yang Berkualitas, Merata dan Berdaya Pendidikan
Saing”.
Dalam rangka mewujudkan visi tersebut diatas, maka Dinas Pendidikan
Kota Cilegon mengembangkan misi sebagai berikut.
a. Menjamin Ketersediaan Layanan Pendidikan PAUD dan Pendidikan
Non Formal yang Berkualitas;
PendanaanPendidikan
bagi Peserta Didik
Masyarakat Sekolah
b. Pemerintah
Pemerintah, dhi. Kemendikbud dan Pemerintah Kota Cilegon. Peran
pemerintah berdasarkan UUD 1945 hasil amandemen Pasal 31 ayat
(1) s.d. ayat (4) adalah:
1) Setiap warga negara berhak mendapat pendidikan;
2) Setiap warga negara wajib mengikuti pendidikan dasar dan
pemerintah wajib membiayainya;
3) Pemerintah wajib mengusahakan dan menyelenggarakan satu
sistem pendidikan nasional yang meningkatkan keimanan dan
ketakwaan serta akhlak mulia dalam rangka mencerdaskan
kehidupan bangsa, yang diatur dengan UU; dan
4) Negara memprioritaskan anggaran pendidikan sekurang-
kurangnya 20 persen dari anggaran pendapatan dan belanja negara
serta dari anggaran pendapatan dan belanja daerah untuk
memenuhi kebutuhan penyelenggaraan pendidikan nasional.
c. Sekolah
Sekolah/satuan pendidikan merupakan pihak pengelola/
penyelenggara pendidikan dan pengelola pendanaan pendidikan bagi
peserta didik.
d. Masyarakat
Masyarakat merupakan pihak penting terkait pengelolaan pendanaan
pendidikan bagi peserta didik karena masyarakat merupakan pihak
yang langsung merasakan dampak dari pendanaan yang terkelola
dengan baik dalam memperoleh ilmu di satuan pendidikan yang ada,
khususnya masyarakat miskin. Hasil dari pengelolaan pendanaan
pendidikan bagi peserta didik yang profesional akan dirasakan
manfaatnya oleh masyarakat.
6. Key Successful atau Key Leverage atau Critical Factors
Key Successful
Key successful atau key leverage atau critical factors adalah sejumlah Factors
karakteristik, kondisi, atau variabel yang memiliki dampak langsung dan
serius terhadap efektivitas, efisiensi, dan kelangsungan hidup organisasi,
program, atau proyek. Unsur-unsur tersebut merupakan hal yang sangat
penting, sehingga perlu mendapatkan perhatian yang besar dari organisasi
agar tujuan organisasi, program atau proyek dapat tercapai dengan baik.
Agar Pemerintah Kota Cilegon dapat menyelenggarakan pendanaan
pendidikan bagi peserta didik melalui Program BOS dan PIP maka faktor
kunci yang harus diperhatikan adalah:
a. Ketepatan jumlah penyaluran.
b. Ketepatan waktu penyaluran.
c. Ketepatan sasaran penerima.
d. Ketepatan penggunaan bantuan.
4) Operasional Sekolah
Operasional sekolah diperuntukkan bagi SMP Negeri di Kota
Cilegon. Pengelola dana operasional sekolah yang berasal dari
APBD adalah masing-masing kepala sekolah negeri di Kota
Cilegon. Kepala Sekolah menjadi Kuasa Pengguna Anggaran
(KPA) atas pengelolaan dana ini.
Jumlah SDM pengelola BOS dan PIP di Kota Cilegon disajikan dalam
tabel sebagai berikut.
Tabel 2.4. Jumlah SDM (Tim Pengelola Pendanaan Peserta Didik BOS
dan PIP)
yang sudah memiliki Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN) dan sudah
terdata dalam sistem Data Pokok Pendidikan (Dapodik).
Keterangan:
D-1 : cut off Dapodik untuk penetapan alokasi sementara penyaluran
triwulan I (tanggal 15 Desember);
D-2 : cut off Dapodik untuk perhitungan lebih/kurang penyaluran
triwulan I dan untuk penetapan alokasi sementara penyaluran
triwulan II (tanggal 30 Januari);
Nilai dana bantuan PIP yang diterima oleh peserta didik tahun 2015
s.d 2018 sesuai juknis besaranya tidak berubah yaitu dengan rincan
sebagai berikut.
1) SD/SDLB sebesar Rp450.000,00 per peserta didik/per tahun;
2) SMP/SMPLB sebear Rp750.000,00 per peserta didik/per tahun;
3) SMA/SMALB sebesar Rp1.000.000,00 per peserta didik/per
tahun; dan
4) SMK sebesar Rp1.000.000,00 per peserta didik/per tahun
Tabel 2.7. Anggaran Urusan Pendidikan dan Pendanaan Bagi Peserta pada Kota Cilegon
TA 2015 s.d. 2018 (Semester I)
(dalam Rupiah)
Tahun Anggaran Urusan
Anggaran Belanja BOS BOSDA
Anggaran Pendidikan
b. Data PKBM
Data Pusat Kegiatan Belajar Mengajar (PKBM) untuk Tahun 2015
s.d. 2018 (semester I) dapat dilihat pada tabel berikut.
Tabel 2.10. Data PKBM Tahun 2015 s.d. 2018 (Semester I)
2018
No Kecam atan 2015 2016 2017 (Smt I)
1 Ciw andan 2 2 2 3
2 Citangkil 2 2 2 2
3 Pulomerak 1 1 1 1
4 Purw akarta 2 2 2 2
5 Grogol 1 1 1 1
6 Cilegon 1 1 1 1
7 Jombang 1 1 1 2
8 Cibeber 1 1 1 1
Jum lah 11 11 11 13
Sumber : Dinas Pendidikan Kota Cilegon
Data tersebut merupakan jumlah peserta didik di tiap sekolah yang ada pada
Dapodik yang diunduh oleh Tim Manajemen BOS Provinsi Banten yang
digunakan sebagai dasar penetapan alokasi BOS. Proses pendataan menurut
petunjuk teknis pengelolaan Dana BOS dimulai dari kompilasi hasil input
siswa baru, siswa mutasi (pindah maupun lulus) dan data siswa existing
melalui Dapodik pada tiap-tiap sekolah. Kemudian data tersebut
direkapitulasi dan direkonsiliasi perubahannya oleh Tim BOS
Kabupaten/Kota. Pada saat Tim BOS Provinsi mengunduh data jumlah
peserta didik tiap sekolah dari Dapodik yang telah diambil (cut off) oleh Tim
Dapodik Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, maka data yang
dimiliki Tim BOS Provinsi direkonsiliasi dengan data hasil rekapitulasi
Tim BOS Kabupaten/Kota.
2. Jumlah Dana BOS yang disalurkan telah sesuai dengan alokasi yang
ditetapkan. Sekolah-sekolah pada Pemerintah Kota Cilegon yang disampel
telah menyusun Rencana Kerja dan Anggaran Sekolah (RKAS) sesuai
dengan pagu yang ditentukan SK Gubernur. Untuk tingkat SD, tidak terdapat
sumber dana lain selain BOS, sedangkan untuk SMP Negeri, terdapat dua
sumber dana untuk memenuhi kebutuhan operasional sekolah. RKAS dibuat
untuk sumber dana BOS, sedangkan untuk sumber dana rutin dari APBD
tidak berupa RKAS, namun berupa DPA, karena Kepala Sekolah
merupakan KPA.
3. Proporsi (termin) penyaluran dana BOS di Kota Cilegon telah sesuai dengan
Juknis BOS yang berlaku. Hasil penghitungan proporsi untuk setiap TW dari
penerimaan BOS setahun pada SD dan SMP Negeri yang disampel
menunjukkan bahwa untuk TW I, III, dan IV adalah 20% dari total setahun,
sedangkan untuk TW II adalah sebesar 40% dari total dana setahun. Untuk
tahun 2018, dana pada TW II adalah sebesar 20% dari besaran dana BOS
TW II.
4. Penerimaan BOS sekolah telah sesuai penetapan provinsi. Hasil
pembandingan diketahui bahwa nilai dana BOS yang diterima di rekening
sekolah telah sama dengan SK Gubernur tentang alokasi dana BOS per
sekolah. Hasil penelaahan atas Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD)
penyaluran dana BOS tahun 2017 diketahui bahwa tidak terdapat klausul
yang mengatur tentang pengembalian atas lebih salur dana BOS, namun pada
Pasal 6 tentang Lain-lain pada ayat (1) diatur bahwa dalam hal terdapat
perubahan jumlah siswa pada satuan pendidikan dasar yang berpengaruh
Tw 1 Tw 2 Tw 3 Tw 4 Tw 1 Tw 2 Tw 3 Tw 4
Jumlah
45.149 45.249 45.521 45.546 45.149 45.249 45.249 45.489
siswa SD
Jumlah
siswa 14.587 14.658 14.423 14.501 14.587 14.658 14.658 14.530
SMP
Penerima
7.223.840 14.479.680 7.283.360 7.287.360 7.223.840 14.479.680 7.239.840 7.278.240
an SD*)
Penerima
2.917.400 5.863.200 2.884.600 2.900.200 2.917.400 5.863.200 2.931.600 2.906.000
an SMP*)
*) dalam ribuan
Sumber: Olah data Tim BPK
2) Data peserta didik tidak diverifikasi oleh Tim BOS Kota Cilegon per
triwulan untuk menentukan alokasi tambah/kurang penyaluran dana
BOS per sekolah
Tim BOS Kota tidak melakukan verifikasi data siswa secara
langsung, namun menyerahkan akurasi data sepenuhnya kepada Tim
Sekolah. Tim BOS Kota hanya membandingkan dana yang dicairkan
dengan jumlah siswa dalam Dapodik yang telah diisi oleh sekolah.
Tim BOS Sekolah SMPN 1 menyatakan bahwa Operator Dapodik
membuat pemberitahuan kepada Tim BOS Pusat dan menunggu
update dari pusat. Untuk penambahan jumlah siswa, lebih/kurang
salur dana tergantung waktu updating dengan waktu cut off. Jika
perbaikan hanya data pribadi siswa tidak mempengaruhi
lebih/kurang salur dana.
Tim BOS Sekolah SMPN 5 menyatakan bahwa jika ada keluhan dan
laporan kesalahan data maka operator memperbaiki data. Jika
Tabel 3.4. Perbandingan Alokasi Belanja Langsung Non Gaji dan Tunjangan
dengan Belanja Gaji dan Tunjangan PNSD Dinas Pendidikan
Belanja Pendidikan
Periode Terlambat
RKUN ke RKUD SK Gubernur RKUD ke Sekolah Batas Waktu
Tahun Triwulan Ya/Tidak
IV 31 Oktober 2016 26 Oktober 2016 17 Nov ember 2016 09 Nov ember 2016 Ya
Dari hasil wawancara dengan tim manajemen BOS sekolah dan Dinas
Pendidikan Kota Cilegon diketahui bahwa penyebab keterlambatan
tersebut adalah Gubernur terlambat menetapkan alokasi Dana BOS yang
diajukan oleh Dinas Pendidikan Provinsi Banten.
Atas permasalahan tersebut, upaya yang telah dilakukan oleh Pemerintah
Provinsi/pengelola BOS, di antaranya:
1) Pada Triwulan III TA 2017 tidak mengajukan penetapan SK
Gubernur. Dana alokasi BOS Triwulan III 2017 memang tidak
hanya bersumber dari dana BOS saja. Untuk SMP Negeri, pendanaan di
sekolah tidak hanya dari BOS saja. Terdapat dua sumber dana untuk
memenuhi kebutuhan operasional sekolah. RKAS dibuat untuk sumber
dana BOS, sedangkan untuk sumber dana rutin dari APBD tidak berupa
RKAS, namun berupa DPA, karena Kepala Sekolah merupakan KPA.
RKT disusun dengan mengakomodir RKAS dan DPA yang terpisah
tersebut.
Untuk SMP Negeri, kebutuhan sekolah tidak terpenuhi hanya dari Dana
BOS saja. Hal tersebut terlihat dari masih dibutuhkannya dana APBD
untuk menunjang operasional sekolah. Sedangkan untuk SMP Swasta,
masih dibutuhkan sumbangan dari orang tua murid. Hasil wawancara
dengan Kepala Sekolah SMPN 1, Kepala Sekolah SMPN 2, Kepala
Sekolah SMPN 4, Kepala Sekolah SMPN 5, Kepala Sekolah SMPN 6, dan
SMP Madinatul Hadid diketahui bahwa sekolah membutuhkan sumber
pendanaan lain untuk memenuhi biaya operasional.
Satuan pendidikan di tingkat SD Negeri disusun berdasarkan pagu BOS
yang diterima. Komponen biaya tersebut dialokasikan secukup mungkin ke
setiap kebutuhan biaya sekolah. Kegiatan-kegiatan yang dipilih sekolah
adalah kegiatan yang sesuai kemampuan pagu BOS membiayai. Sekolah
tidak dapat leluasa memilih kegiatan-kegiatan pembelajaran dan/atau
ekstrakurikuler yang diinginkan oleh sekolah (untuk meningkatkan prestasi
dan daya saing sekolah). Misalkan, sekolah hanya dapat membiayai
ekstrakurikuler satu atau dua macam saja yang gurunya memang memiliki
kemampuan khusus (pramuka/kesenian) karena tidak dapat
mengalokasikan upah/honor pengajar ekstrakurikuler lainnya.
Di SD negeri di Kota Cilegon pelajaran Tehnik Ilmu Komputer (TIK) tidak
diadakan oleh kebanyakan sekolah karena tidak mampu membiayai
pelajaran tersebut. Selain itu, sekolah tidak dapat mengikuti lomba-lomba
yang banyak diadakan oleh Dinas Pendidikan/lembaga lainnya
dikarenakan tidak memiliki pembiayaan pelatihan yang cukup sehingga
hanya dapat memilih beberapa lomba saja.
SD Swasta memperoleh pendanaan selain dari dana BOS yaitu dari
sumbangan orangtua siswa. Di dalam RKAS SD Swasta Dana BOS
seluruhnya digunakan untuk pendanaan 11 unsur biaya sesuai juknis. Dana
dari sumbangan orang tua siswa digunakan seluruhnya untuk pembiayaan
lainnya di luar 11 unsur biaya BOS. Misalnya untuk membayar tenaga
penunjang pendukung sekolah dan pembangunan lokal baru milik sekolah
swasta.
b. Sekolah Belum Sepenuhnya Menyusun Pertanggungjawaban Sekolah Belum
Penggunaan Dana BOS (Sub Kriteria 1.3.2) Sepenuhnya
Menyusun
Pada Tahun 2015 s.d. 2018 (Semester I) Pemerintah Kota Cilegon telah Pertanggungja
menganggarkan dan merealisasikan BOS untuk setiap jenjang pendidikan waban
sebagai berikut. Penggunaan
Dana BOS
Tabel 3.8 Anggaran dan Realisasi BOS TA 2017 dan TA 2018 (s.d. Semester I)
disajikan dalam Angka Pertisipasi Kasar (APK) dan Angka Partisipasi Murni
(APM).
Berdasarkan data dari Kemendikbud/BPS/Bappeda/Dinas Pendidikan
Kota Cilegon diperoleh informasi APK dan APM per jenjang pendidikan
selama periode 2015-2018 sebagai berikut:
Jumlah siswa
Penggunaan (Sesuai Juknis)
2017 2018
Membeli buku dan alat tulis - 20
2017, 20%
2016, 23%
2015, 74% 2015, 26%
Bidang Pendidikan
2016, 77%
Belanja Non Pendidikan
2017, 80%
2018, 79%
Kriteria Sub Kriteria Sub Sub Kriteria Indikator Capaian Kinerja (ICK)
1 Pengelolaan Dana BOS 1.1 Besaran dana BOS telah 1.1.1 Data jumlah siswa yang digunakan untuk 1.1.1.1 Variabel input dalam Dapodik telah terisi lengkap
Telah Memadai memperhitungkan kebutuhan menghitung alokasi BOS valid
biaya operasi sekolah
1.1.1.2 Terdapat surat keterangan dari pengelola Dapodik apabila terdapat kesalahan data peserta
didik dalam sistem Dapodik.
1.1.2 Data peserta didik diverifikasi dan 1.1.2.1 Data peserta didik pada awal tahun ajaran direkonsiliasi oleh tim BOS Kab/Kota, Tim BOS
divalidasi secara berkala Prov dan Tim BOS Pusat
1.1.2.2 Data peserta didik diverifikasi oleh Tim BOS Kab/Kota per triwulan/semester untuk
menentukan alokasi tambah/kurang penyaluran dana BOS per sekolah
1.1.2.3 Sekolah memperbaiki data peserta didik di dapodik sesuai rekomendasi dari Tim BOS
Kab/Kota
1.1.3 Besaran satuan biaya BOS telah berdasarkan 1.1.3.1 Perhitungan satuan biaya BOS didukung dengan identifikasi dan analisis kebutuhan riil
hasil analisis biaya pendidikan operasional sekolah
1.1.3.2 Perhitungan satuan biaya BOS telah mempertimbangkan indikator ekonomi makro dalam
penetuan satuan biaya BOS:
1. Indeks kemahalan daerah
2. Tingkat Inflasi
1.1.4 Penetapan alokasi BOS telah sesuai ketentuan 1.1.4.1 Besaran dana BOS dalam RKAS sesuai dengan SK Gubernur.
1.1.5 Jumlah dana BOS yang disalurkan telah 1.1.5.1 Proporsi (termin) penyaluran dana BOS sesuai Juknis BOS yang berlaku.
sesuai dengan alokasi yang ditetapkan
1.1.6 Perhitungan kurang/lebih salur akibat 1.1.6.1 Tim BOS Kab/kota mengajukan kekurangan anggaran ke provinsi (kurang salur dan
mutasi/ perubahan jumlah siswa telah tidak bersaldo)
1.1.6.2 Kab/kota memiliki mekanisme yang jelas atas pengelolaan dana BOS yang
lebih/kurang salur
1.1.6.3 Jumlah penyaluran dana BOS yang kurang/lebih salur sesuai juknis.
1
Kriteria Sub Kriteria Sub Sub Kriteria Indikator Capaian Kinerja (ICK)
1.2 Pencairan dan penyaluran dana 1.2.1 Waktu pencairan dan penyaluran dana 1.2.1.1 Penyaluran dana BOS dari RKUD ke rekening sekolah tepat waktu.
BOS tepat waktu BOS telah sesuai ketentuan yang berlaku
1.2.2 Laporan realisasi dan penggunaan dana 1.2.2.1 Pelaporan realisasi dan penggunaan dana BOS disampaikan tepat waktu secara
BOS disampaikan tepat waktu berjenjang
1.3 Penggunaan dana BOS telah sesuai 1.3.1 Tujuan dan sasaran pemberian BOS untuk 1.3.1.1 BOS membantu penyediaan pendanaan biaya operasional sekolah
dengan tujuan dan sasaran sekolah telah terpenuhi
1.3.1.2 Sekolah membebaskan dan atau membantu tagihan biaya sekolah dan biaya lainnya bagi
siswa
1.3.1.3 Penggunaan BOS sesuai kesepakatan bersama antara Tim BOS Sekolah, Dewan Guru, dan
Komite Sekolah.
1.3.1.4 Dana BOS digunakan sesuai komponen pembiayaan yang diatur dalam juknis BOS.
1.3.2 Sekolah telah menyusun 1.3.2.1 Terdapat laporan penggunaan dana BOS sesuai dengan RKAS
pertanggungjawaban penggunaan dana BOS
1.4.2 Apakah hasil monitoring dan evaluasi telah 1.4.2.1 Tindaklanjut atas hasil monitoring dan evaluasi ketepatan jumlah dalam pendataan dan
ditindaklanjuti penetapan, ketepatan waktu dalam pencairan dan penyaluran, dan ketepatan sasaran dalam
penggunaan dana BOS telah dilaporkan secara berjenjang untuk diambil tindakan perbaikan
2
Kriteria Sub Kriteria Sub Sub Kriteria Indikator Capaian Kinerja (ICK)
2 Pengelolaan Bantuan PIP 2.1 Alokasi pendanaan pendidikan bagi 2.1.1 Bantuan PIP telah memenuhi kebutuhan 2.1.1.1 Pemerintah Daerah memiliki alternatif pendanaan untuk mencukupi kekurangan jumlah
Telah Memadai peserta didik sesuai kebutuhan dan biaya personal peserta didik bantuan personal yang bersumber dari PIP
jumlah yang ditetapkan
2.1.2 Pencairan bantuan PIP oleh siswa telah sesuai 2.1.2.1 Dana PIP diterima oleh siswa penerima bantuan sesuai dengan nilai yang disalurkan dalam
nilai yang ditetapkan dalam SK penetapan SK penetapan.
2.2 Dana PIP diterima oleh peserta didik 2.2.1 Pengusulan dan pengelolaan data calon 2.2.1.1 Pemerintah daerah telah memperoleh informasi kerangka waktu (timeline) mekanisme
untuk memenuhi biaya personal pada penerima dana PIP dilaksanakan pada periode perolehan data sampai dengan pertanggungjawaban bantuan PIP untuk melakukan
Tahun Ajaran yang tepat waktu yang diperlukan siswa untuk memenuhi pengusulan dan pengelolan dana PIP sesuai periode waktu yang ditetapkan Kemendikbud
biaya personal
2.2.2 Penetapan penerima bantuan PIP diterbitkan 2.2.2.1 Pengelola PIP Prov/Kab/Kota telah melakukan sosialisasi dan koordinasi pelaksanaan PIP
dan disosialisasikan sesuai waktuyang dengan satuan pendidikan formal dan non formal di wilayahnya sesuai dengan waktuyang
ditetapkan ditetapkan
2.2.3 Penyaluran bantuan PIP dilakukan sesuai 2.2.3.1 Pemda dan lembaga penyalur telah berkoordinasi untuk menyalurkan bantuan PIP ke rekening
waktu yang ditetapkan penerima sesuai dengan waktu yang disepakati
2.2.4 Alokasi bantuan PIP dapat segera diaktivasi 2.2.4.1 Sekolah melakukan upaya percepatan pencairan bantuan PIP agar dapat segera
oleh peserta didik untuk memenuhi kebutuhan dimanfaatkan dengan memberikan informasi atau sosialisasi kepada peserta didik
biaya personal
2.2.4.2 Dinas pendidikan berkoordinasi dengan bank penyalur untuk melakukan upaya percepatan
pencairan bantuan PIP agar dapat dimanfaatkan oleh penerima
2.2.4.3 Pemda memastikan lembaga penyalur melakukan upaya percepatan pencairan bantuan PIP
agar dapat dimanfaatkan oleh penerima secara tepat waktu
3
Kriteria Sub Kriteria Sub Sub Kriteria Indikator Capaian Kinerja (ICK)
2.3 Dana PIP diterima oleh seluruh 2.3.1 Pengusulan calon penerima bantuan PIP telah 2.3.1.1 Dinas Pendidikan/Sekolah telah memperoleh informasi tentang regulasi/pedoman dalam
peserta didik yang membutuhkan sesuai kriteria pengusulan calon penerima bantuan PIP
bantuan biaya personal
2.3.1.2 Sekolah telah memutakhirkan (updating ) data peserta didik sebagai calon penerima dana
PIP ke dalam aplikasi Dapodik secara lengkap dan benar
2.3.1.3 Dinas pendidikan telah memverifikasi usulan calon penerima bantuan PIP dari sekolah.
2.3.1.4 Dinas pendidikan berperan aktif dalam pengusulan calon penerima bantuan PIP bagi peserta
didik maupun Anak Tidak Sekolah (ATS)
2.3.2 Dana bantuan PIP digunakan sesuai 2.3.2.1 Sekolah telah menghimbau peserta didik penerima PIP agar menggunakan dana PIP sesuai
peruntukan biaya personal dengan ketentuan penggunaan dana
2.4 Monitoring dan evaluasi telah 2.4.1 Dinas Pendidikan telah melakukan 2.4.1.1 Terdapat anggaran pelaksanaan monitoring dan evaluasi PIP
dilaksanakan secara memadai monitoring dan evaluasi secara memadai
2.4.1.2 Pengelola PIP Prov/Kab/Kota telah melakukan monitoring dan evaluasi implementasi PIP di
wilayahnya
2.4.1.3 Pengelola PIP Prov/Kab/Kota telah menghimpun dan melayani pengaduan masyarakat di
wilayahnya
2.4.2 Apakah hasil monitoring dan evaluasi telah 2.4.2.1 Tindak lanjut hasil monitoring dan evaluasi ketepatan jumlah, waktu, dan sasaran dalam
ditindaklanjuti penyaluran dana PIP telah dilaporkan secara berjenjang untuk diambil tindakan perbaikan
4
Lampiran 2
Kepala Dinas
Drs. H. Muhtar Gojali
NIP. 19590908 198003 1 008
Sekretaris
-
NIP. -
Kepala Seksi Kepala Seksi Kepala Seksi Kepala Seksi Kepala Seksi Kepala Seksi Kepala Seksi Kepala Seksi Kepala Seksi Kepala Seksi Kepala Seksi Kepala Seksi
Peserta Didik dan Pembangunan Kelembagaan
Karakter SD Sarana dan Prasarana SD Kelembagaan Sarana dan Prasarana
PesertaSMP
Didik dan Pembangunan Karakter SMP Peserta Didik dan Pembangunan karakter
Kelembagaan
PAUD Sarana dan Prasarana
Kurikulum
PAUD
PAUD dan Penilaian
Kesejahteraann dan Penghargaan Guru dan Tenaga
PTKKependidikan
PAUD dan Kelembagaan
Kurikulum SD dan Penilaian Kurikulum SMP dan Penilaian PTK Pendidikan Dasar
Ahmad Rafiudin, SH Ruhandi, SE, M.Si Nahrawi, S.Pd Udin Saprudin, MM Dewi Mulyawati, S.Pd, M.Si Eti Kurniawati, S.Pd.I, MM.Pd Dra. Muhayati, M.Si Anry Budiman, S.Sos Dra. Hj. Faikoh, M.Si Dr. Hikmatulloh, S.Ag, M.Pd (Plt) Dra. Hj. Asminah, MM Dra. Hj. Asminah, MM
NIP. 19800213 200604 1 014 NIP. 197804102000031003 NIP. 196604201986021002 NIP. 197204081998021002 NIP. 198509132009022001 NIP. 198007112008012010 NIP. 196612301994032006 NIP. 197601312003121004 NIP. 19610614 198109 2 003 NIP. 196810051997021002 NIP. 196704052003122002 NIP. 196704052003122002
STRUKTUR ORGANISASI
DINAS PENDIDIKAN KOTA CILEGON
PERWAL No. 56 Tahun 2016
Kepala Dinas Drs.
H. Muhtar Gojali
NIP. 19590908 198003 1 008
Sekretaris
-
NIP. -
Kepala Seksi Kepala Seksi Kepala Seksi Kepala Seksi Kepala Seksi Kepala Seksi Kepala Seksi Kepala Seksi Kepala Seksi Kepala Seksi Kepala Seksi Kepala Seksi
Peserta Didik dan Peserta Didik dan Kesejahteraann dan
Kelembagaan Sarana dan Kelembagaan Sarana dan Peserta Didik dan Kelembagaan Sarana dan PTK PAUD dan
Pembangunan Karakter SD Kurikulum SD dan Penilaian Kurikulum SMP dan Penilaian Pembangunan karakter Kurikulum PAUD dan Penilaian Penghargaan Guru dan PTK Pendidikan Dasar
Prasarana SD Prasarana SMP Pembangunan Karakter SMP Prasarana PAUD Kelembagaan
PAUD Tenaga Kependidikan
Ahmad Rafiudin, SH Ruhandi, SE, M.Si Nahrawi, S.Pd Udin Saprudin, MM Dewi Mulyawati, S.Pd, M.Si Eti Kurniawati, S.Pd.I, MM.Pd Dra. Muhayati, M.Si Anry Budiman, S.Sos Dra. Hj. Faikoh, M.Si Dr. Hikmatulloh, S.Ag, M.Pd (Plt) Dra. Hj. Asminah, MM Dra. Hj. Asminah, MM
NIP. 19800213 200604 1 014 NIP. 197804102000031003 NIP. 196604201986021002 NIP. 197204081998021002 NIP. 198509132009022001 NIP. 198007112008012010 NIP. 196612301994032006 NIP. 197601312003121004 NIP. 19610614 198109 2 003 NIP. 196810051997021002 NIP. 196704052003122002 NIP. 196704052003122002
Staff Staff Staff Staff Staff Staff Staff Staff Staff Staff Staff Staff
Hayyin Aulia, SE Amir Mahmud, S.sos.I Agustini Hermayati, S.Pd, S.E Irman Sunandar, S.Pd Encep Mulyadi, SE Tatu Miya Kurniatillah, SE Aris Budiyanto, SE Rudi Setiawan, SS Huldiah, S.Sos Sultoni Almaida, SE, MM Wira
NIP. 198302272010012000 NIP. 198010242008011004 NIP. 197608132008012006 NIP. 197103202007011010 NIP. 197201022000031008 NIP. 198401202009022002 NIP. 197612092010011004 NIP. 198004272010011008 NIP. 197507102007012008 NIP. 198204122010011018 NIP. 197402242008012007 NIP. 198512132009011001
Abdul Haris Maulana Shinta Mulyati, ST Ari Sjarifudin, A.Md M. Prima Ramadhan Alwani, S.Ag Ratu Resa Nafiani Andryati Utami, S.Pd Titi Jaenab Nurlela Khoirunnisa Nur Al Amin, SE Ahmad Ridwan Maylani Pritta Dewi, S.Mn
NIP. -- NIP. 198801172015022002 NIP. 198012122010011017 NIP. 198705202015021001 NIP. 197505102009011002 NIP. -- NIP. -- NIP. 196902091990032001 NIP. -- NIP. 198805152011012001 NIP. -- NIP. --
Yoyom Sachromiah, S.Pd Dudy Rusniadi, S.sos Zulfa Muliaputri Hardiana Royani, SE Annisa Dewi Amiyati, S.Pd ERIK FIRZAL RIFANA M. Hanrusman Rinaldi, S.Pd, M.M Dinda Putri Febriani, SE CICI DWI APRIANI, S.Pd Fitri Maulana Hatam, SE Muhammad Sabilarrosyad Dwi Yuliana, S.Pd
NIP. -- NIP. -- NIP. -- NIP. -- NIP. -- NIP. -- NIP. 197904132005011013 NIP. -- NIP. -- NIP. 198705292010011001 NIP. -- NIP.---
PIPIT ARISANTI, S.Pd Suhendra, SE ASTARI PERMATA PERTIWI, S.Pd DEDE FAHRIYATI, SE Nurul Anggraeni Hidayah Abdallah Iksan ARUSTUTOLIS, S.Pd.I RATU SARTIKA, S.Pd FARHAN FAUJI
NIP. -- NIP. 198010212008011006 NIP. -- NIP. -- NIP. -- NIP. -- NIP. -- NIP.--- NIP.---
hafid
NIP. --
Lampiran 3
Daftar Anak Usia Sekolah Yang Bersekolah namun Tidak Layak Menerima Bantuan Dana
No. Nama Tingkat Nama Sekolah Tahun pencairan PIP Jumlah dana PIP yang diterima
No Kriteria Bobot (%) Sub Kriteria Bobot (%) Sub Sub Kriteria Bobot (%) ICK Bobot (%) Hasil Pemeriksaan Skor Skor Tertimbang (R*T)
1 Pengelolaan Dana BOS Telah 77,70% 1.1 Besaran dana BOS telah memperhitungkan 21,5% 1.1.1. Data jumlah siswa yang digunakan untuk 4,48% 1.1.1.1 Variabel input dalam Dapodik telah terisi lengkap 2,24% Data Jumlah Siswa yang Digunakan untuk Menghitung Alokasi BOS Tidak 0 0,00%
Memadai kebutuhan biaya operasi sekolah menghitung alokasi BOS valid Valid (Sub Kriteria 1.1.1):
- Variabel input dalam Dapodik belum terisi lengkap
1.1.1.2 Terdapat surat keterangan dari pengelola Dapodik apabila 2,24% - Belum terdapat surat keterangan dari pengelola Dapodik apabila terdapat 0 0,00%
terdapat kesalahan data peserta didik dalam sistem kesalahan data peserta didik dalam sistem Dapodik
Dapodik.
1.1.2 Data peserta didik diverifikasi dan 3,66% 1.1.2.1 Data peserta didik pada awal tahun ajaran direkonsiliasi 1,22% Dinas Pendidikan Belum Melakukan Verifikasi dan Validasi Data Peserta 0 0,00%
divalidasi secara berkala oleh tim BOS Kab/Kota, Tim BOS Prov dan Tim BOS Didik Secara Berkala (Sub Kriteria 1.1.2):
Pusat - Data peserta didik pada awal tahun ajaran tidak direkonsiliasi oleh tim
BOS Kota Cilegon, Tim BOS Provinsi dan Tim BOS Pusat
1.1.2.2 Data peserta didik diverifikasi oleh Tim BOS Kab/Kota 1,22% - Data peserta didik tidak diverifikasi oleh Tim BOS Kota Cilegon per 0 0,00%
per triwulan/semester untuk menentukan alokasi triwulan untuk menentukan alokasi tambah/kurang penyaluran dana BOS
tambah/kurang penyaluran dana BOS per sekolah per sekolah
1.1.2.3 Sekolah memperbaiki data peserta didik di dapodik 1,22% - Sekolah tidak memperbaiki data peserta didik di Dapodik sesuai 0 0,00%
sesuai rekomendasi dari Tim BOS Kab/Kota rekomendasi dari Tim BOS Prov/Kab/Kota
1.1.3 Besaran satuan biaya BOS telah 3,81% 1.1.3.1 Perhitungan satuan biaya BOS didukung dengan 1,90% Besaran Satuan Biaya BOS Belum Berdasarkan Hasil Analisis Biaya 0 0,00%
berdasarkan hasil analisis biaya identifikasi dan analisis kebutuhan riil operasional Operasional Pendidikan (Sub Kriteria 1.1.3):
operasional pendidikan sekolah - Perhitungan satuan biaya BOS belum didukung dengan identifikasi dan
analisis kebutuhan riil operasional sekolah
1.1.3.2 Perhitungan satuan biaya BOS telah mempertimbangkan 1,90% - Perhitungan satuan biaya BOS belum mempertimbangkan indikator 0 0,00%
indikator ekonomi makro dalam penetuan satuan biaya ekonomi makro dalam penentuan satuan biaya BOS
BOS:
1. Indeks kemahalan daerah
2. Tingkat Inflasi
1.1.4 Penetapan alokasi BOS telah sesuai 3,14% 1.1.4.1 Besaran dana BOS dalam RKAS sesuai dengan SK 3,14% 1 3,14%
ketentuan Gubernur.
1.1.5 Jumlah dana BOS yang disalurkan telah 3,16% 1.1.5.1 Proporsi (termin) penyaluran dana BOS sesuai 1,58% 1 1,58%
sesuai dengan alokasi yang ditetapkan Juknis BOS yang berlaku
1.1.6 Perhitungan kurang/lebih salur akibat 3,27% 1.1.6.1 Tim BOS Kab/kota mengajukan kekurangan 1,09% Perhitungan Kurang/Lebih Salur Akibat Mutasi/Perubahan Jumlah Siswa 0,5 0,55%
mutasi/ perubahan jumlah siswa telah anggaran ke provinsi (kurang salur dan tidak Belum Sesuai Pedoman (Sub Kriteria 1.1.6):
dipedomani bersaldo) - Tim BOS Kota Cilegon belum mengajukan kekurangan anggaran ke
provinsi (kurang salur dan tidak bersaldo)
1.1.6.2 Kab/kota memiliki mekanisme yang jelas atas 1,09% - Kota Cilegon belum memiliki mekanisme yang jelas atas 0 0,00%
pengelolaan dana BOS yang lebih/kurang salur pengelolaan dana BOS yang lebih/kurang salur
1.1.6.3 Jumlah penyaluran dana BOS yang kurang/lebih salur 1,09% - Jumlah penyaluran dana BOS yang kurang/lebih salur belum sesuai 0,5 0,55%
sesuai juknis. juknis
1.2 Pencairan dan penyaluran dana BOS tepat 25,0% 1.2.1 Waktu pencairan dan penyaluran 16,79% 1.2.1.1 Penyaluran dana BOS dari RKUD ke rekening sekolah 16,79% Waktu Pencairan dan Penyaluran Dana Ketentuan BOS Belum Sesuai 0 0,00%
waktu dana BOS telah sesuai ketentuan yang tepat waktu. yang Berlaku (Sub Kriteria 1.2.1)
berlaku
1.2.2 Laporan realisasi dan penggunaan dana 8,23% 1.2.2.1 Pelaporan realisasi dan penggunaan dana BOS 8,23% Laporan Realisasi dan Penggunaan Dana BOS Belum Disampaikan Tepat 0 0,00%
BOS disampaikan tepat waktu disampaikan tepat waktu secara berjenjang Waktu (Sub Kriteria 1.2.2)
BMP/ADM
1
No Kriteria Bobot (%) Sub Kriteria Bobot (%) Sub Sub Kriteria Bobot (%) ICK Bobot (%) Hasil Pemeriksaan Skor Skor Tertimbang (R*T)
1.3 Penggunaan dana BOS telah sesuai dengan 20,3% 1.3.1 Tujuan dan sasaran pemberian BOS 13,73% 1.3.1.1 BOS membantu penyediaan pendanaan biaya 3,43% Tujuan dan Sasaran Pemberian BOS untuk Sekolah Belum Terpenuhi (Sub 0,5 1,72%
tujuan dan sasaran untuk sekolah telah terpenuhi operasional sekolah Kriteria 1.3.1):
- Biaya Operasional Sekolah Non Personil belum dapat dipenuhi dengan
BOS Pusat dan Pemerintah Kota Cilegon tidak menganggarkan BOSDA
1.3.1.2 Sekolah membebaskan dan atau membantu tagihan biaya 3,43% 1 3,43%
sekolah dan biaya lainnya bagi siswa
1.3.2 Sekolah telah menyusun 6,55% 1.3.2.1 Terdapat laporan penggunaan dana BOS sesuai 3,28% Sekolah Belum Sepenuhnya Menyusun Pertanggungjawaban Penggunaan 0,5 1,64%
pertanggungjawaban penggunaan dengan RKAS Dana BOS (Sub Kriteria 1.3.2)18/11/201:
dana BOS - RKAS yang disusun sekolah telah disetujui oleh Tim BOS Sekolah,
Dewan Guru, dan Komite Sekolah, namun RKAS tersebut belum disahkan
oleh Dinas Pendidikan Kota Cilegon
1.3.2.2 Terdapat mekanisme pengelolaan sisa dana BOS tahun 3,28% 1 3,28%
sebelumnya
1.4 Monitoring dan evaluasi pelaksanaan 10,9% 1.4.1 Monitoring dan evaluasi atas ketepatan 4,67% 1.4.1.1 Terdapat anggaran pelaksanaan monev program BOS 1,56% Monitoring dan Evaluasi atas Ketepatan Jumlah, Waktu, Sasaran, dan 0 0,00%
Program BOS telah dilaksanakan secara jumlah, waktu, sasaran, dan penggunaan Penggunaan Dana BOS Belum Sepenuhnya Dilakukan (Sub Kriteria 1.4.1):
memadai dana BOS telah dilakukan - Pemda belum mengalokasikan anggaran pelaksanaan monitoring dan
evaluasi program BOS;
1.4.1.2 Tim BOS melakukan monitoring ketepatan jumlah dalam 1,56% - Tim Manajemen BOS tidak mendokumentasikan pelaksanaan monitoring 0,5 0,78%
pendataan dan penetapan, ketepatan waktu dalam dan evaluasi program BOS secara berkala
pencairan dan penyaluran, dan ketepatan sasaran
penggunaan dana BOS secara berkala
1.4.2 Hasil monitoring dan evaluasi telah 6,20% 1.4.2.1 Tindaklanjut atas hasil monitoring dan evaluasi ketepatan 6,20% Hasil Monitoring dan Evaluasi Belum Terdokumentasi (Sub Kriteria 1.4.1) 0,5 3,10%
ditindaklanjuti jumlah dalam pendataan dan penetapan, ketepatan waktu
dalam pencairan dan penyaluran, dan ketepatan sasaran
dalam penggunaan dana BOS telah dilaporkan secara
berjenjang untuk diambil tindakan perbaikan
2 Pengelolaan Bantuan PIP Telah 22,30% 2.1 Alokasi pendanaan pendidikan bagi peserta 5,4% 2.1.1 Bantuan PIP telah memenuhi kebutuhan 2,99% 2.1.1.1 Pemerintah Daerah memiliki alternatif pendanaan untuk 2,99% Bantuan PIP belum memenuhi kebutuhan biaya personal peserta didik (Sub 0 0,00%
Memadai didik sesuai kebutuhan dan jumlah yang biaya personal peserta didik mencukupi kekurangan jumlah bantuan personal yang Kriteria 2.1.1):
ditetapkan bersumber dari PIP - Pemerintah Kota Cilegon tidak memiliki alternatif pendanaan untuk
mencukupi kekurangan jumlah bantuan personal yang bersumber dari PIP
'- Ketidakselarasan RPJMD dengan RPJMN dalam kerangka pendanaan
pendidikan
2.1.2 Pencairan bantuan PIP oleh siswa telah 2,40% 2.1.2.1 Dana PIP diterima oleh siswa penerima bantuan sesuai 2,40% 1 2,40%
sesuai nilai yang ditetapkan dalam SK dengan nilai yang disalurkan dalam SK penetapan.
penetapan
2.2 Dana PIP diterima oleh peserta didik untuk 6,6% 2.2.1 Pengusulan dan pengelolaan data calon 1,96% 2.2.1.1 Pemerintah daerah telah memperoleh informasi kerangka 1,96% 1 1,96%
memenuhi biaya personal pada Tahun penerima dana PIP dilaksanakan pada waktu (timeline) mekanisme perolehan data sampai
Ajaran yang tepat periode waktu yang diperlukan siswa dengan pertanggungjawaban bantuan PIP untuk
untuk memenuhi biaya personal melakukan pengusulan dan pengelolan dana PIP sesuai
periode waktu yang ditetapkan Kemendikbud
BMP/ADM
2
No Kriteria Bobot (%) Sub Kriteria Bobot (%) Sub Sub Kriteria Bobot (%) ICK Bobot (%) Hasil Pemeriksaan Skor Skor Tertimbang (R*T)
2.2.2 Penetapan penerima bantuan PIP 0,96% 2.2.2.1 Pengelola PIP Prov/Kab/Kota telah melakukan sosialisasi 0,96% Pelaksanaan sosialisasi penetapan penerima bantuan PIP belum 0,5 0,48%
diterbitkan dan disosialisasikan sesuai dan koordinasi pelaksanaan PIP dengan satuan disosialisasikan sesuai timeline yang ditetapkan (Sub Kriteria 2.2.2)
waktuyang ditetapkan pendidikan formal dan non formal di wilayahnya sesuai
dengan waktu yang ditetapkan
2.2.3 Penyaluran bantuan PIP dilakukan sesuai 1,70% 2.2.3.1 Pemda dan lembaga penyalur telah berkoordinasi untuk 1,70% Penyaluran bantuan PIP belum dilakukan sesuai timeline yang ditetapkan 0,5 0,85%
waktu yang ditetapkan menyalurkan bantuan PIP ke rekening penerima sesuai (Sub Kriteria 2.2.3)
dengan waktu yang disepakati
2.2.4 Alokasi bantuan PIP dapat segera 1,98% 2.2.4.1 Sekolah melakukan upaya percepatan pencairan bantuan 0,66% Bantuan PIP belum diaktivasi oleh peserta didik secara tepat waktu (Sub 0,5 0,33%
diaktivasi oleh peserta didik untuk PIP agar dapat segera dimanfaatkan dengan memberikan Kriteria 2.2.4)
memenuhi kebutuhan biaya personal informasi atau sosialisasi kepada peserta didik
2.2.4.2 Dinas pendidikan berkoordinasi dengan bank penyalur 0,66% 0,5 0,33%
untuk melakukan upaya percepatan pencairan bantuan
PIP agar dapat dimanfaatkan oleh penerima
2.2.4.3 Pemda memastikan lembaga penyalur melakukan upaya 0,66% 0,5 0,33%
percepatan pencairan bantuan PIP agar dapat
dimanfaatkan oleh penerima secara tepat waktu
2.3 Dana PIP diterima oleh seluruh peserta 7,3% 2.3.1 Pengusulan calon penerima bantuan PIP 4,94% 2.3.1.1 Dinas Pendidikan/Sekolah telah memperoleh informasi 1,24% Pengusulan Calon Penerima Bantuan PIP Belum Sesuai Kriteria (Sub 0,5 0,62%
didik yang membutuhkan bantuan biaya telah sesuai kriteria tentang regulasi/pedoman dalam pengusulan calon Kriteria 2.3.1):
personal penerima bantuan PIP - Dinas Pendidikan/Sekolah Belum Memahami Regulasi/Pedoman Dalam
Pengusulan Calon Penerima Bantuan PIP
2.3.1.2 Sekolah telah memutakhirkan (updating ) data peserta 1,24% - Sekolah Belum Memutakhirkan (Updating ) Data Peserta Didik Sebagai 0 0,00%
didik sebagai calon penerima dana PIP ke dalam aplikasi Calon Penerima Dana PIP ke Dalam Aplikasi Dapodik Secara Lengkap dan
Dapodik secara lengkap dan benar Benar
2.3.1.3 Dinas pendidikan telah memverifikasi usulan calon 1,24% - Dinas Pendidikan Belum Memverifikasi Usulan Calon Penerima 0 0,00%
penerima bantuan PIP dari sekolah. Bantuan PIP Dari Sekolah
2.3.1.4 Dinas pendidikan berperan aktif dalam pengusulan calon 1,24% Dinas Pendidikan dan Sekolah Belum Berperan Aktif Dalam Pengusulan 0 0,00%
penerima bantuan PIP bagi peserta didik maupun Anak Calon Penerima Bantuan PIP Bagi Peserta Didik Maupun Anak Tidak
Tidak Sekolah (ATS) Sekolah (ATS)
2.3.2 Dana bantuan PIP digunakan sesuai 2,36% 2.3.2.1 Sekolah telah menghimbau peserta didik penerima PIP 2,36% Dana Bantuan PIP Belum Digunakan Sesuai Peruntukan Biaya Personal 0,5 1,18%
peruntukan biaya personal agar menggunakan dana PIP sesuai dengan ketentuan (Sub Kriteria 2.3.2):
penggunaan dana - Selain diperuntukkan untuk hal-hal sesuai juknis terdapat yang tidak
sesuai ketentuan seperti untuk membeli pulsa hp, membayar listrik rumah
dan lain-lain
2.4 Monitoring dan evaluasi telah 3,0% 2.4.1 Dinas Pendidikan telah melakukan 1,77% 2.4.1.1 Terdapat anggaran pelaksanaan monitoring dan evaluasi 0,59% Dinas Pendidikan belum melakukan monitoring dan evaluasi secara 0 0,00%
dilaksanakan secara memadai monitoring dan evaluasi secara memadai PIP memadai (Sub Kriteria 2.4.1):
- Tidak terdapat ketersediaan alokasi anggaran untuk biaya operasional tim
pengelola PIP khususnya pada tingkat Dinas Pendidikan dan sekolah
2.4.1.2 Pengelola PIP Prov/Kab/Kota telah melakukan 0,59% - Tim pengelola yang telah dibentuk belum melakukan fungsi pemantauan 0 0,00%
monitoring dan evaluasi implementasi PIP di wilayahnya dan evaluasi atas implementasi pelaksanaan PIP di wilayahnya
2.4.1.3 Pengelola PIP Prov/Kab/Kota telah menghimpun dan 0,59% - Dinas Pendidikan Kota Cilegon belum melakukan mekanisme baku 0 0,00%
melayani pengaduan masyarakat di wilayahnya pengumpulan pengaduan masyarakat dalam hal terjadi kendala pengelolaan
PIP, khususnya pada tahap pencairan dan aktivasi
BMP/ADM
3
No Kriteria Bobot (%) Sub Kriteria Bobot (%) Sub Sub Kriteria Bobot (%) ICK Bobot (%) Hasil Pemeriksaan Skor Skor Tertimbang (R*T)
2.4.2 Apakah hasil monitoring dan evaluasi 1,24% 2.4.2.1 Tindak lanjut hasil monitoring dan evaluasi ketepatan 1,24% Hasil Monitoring dan Evaluasi Belum Ditindaklanjuti (Sub Kriteria 0 0,00%
telah ditindaklanjuti jumlah, waktu, dan sasaran dalam penyaluran dana PIP 2.4.2)
telah dilaporkan secara berjenjang untuk diambil tindakan
perbaikan
BMP/ADM
4
GLOSARIUM