LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

BADAN PUSAT STATISTIK LAMONGAN

Disusun Oleh :

KELANA SAKTI 112010087

M. ADLINUR MUJADID 112010090

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS ISLAM LAMONGAN
 2023

HALAMAN PENGESAHAN

LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

BADAN PUSAT STATISTIK LAMONGAN
Dari tanggal 03 Juli 2023 sampai dengan tanggal 01 Agustus 2023

Disusun Oleh :
KELANA SAKTI 112010087
M. ADLINUR MUJADID 112010090

Lamongan, 04 Agustus 2023

Badan Pusat Statistik Lamongan Dosen Pembimbing
Kepala Admin Sipmen

NOYO PURWOKO, S.Si., M.M. M. GHOFAR ROHMAN,S.Kom,M.Pd

NIP. 197505031997121001 NIDN. 707108705

Ketua Program Studi Teknik Dekan Fakultas Teknik Informatika

Informatika Universitas Islam Lamongan
Fakultas Teknik
Universitas Islam Lamongan

ARIEF BUDI LAKSONO ,S.T,MT

AGUS SETIA BUDI, S.Kom.,M.Kom NIDN. 712027702
NIDN. 0701087803

ii
 DAFTAR ISI

COVER
............................................................................................................
........ i HALAMAN
PENGESAHAN..................................................................................ii
DAFTAR ISI
..........................................................................................................
iii DAFTAR GAMBAR
.............................................................................................iv
DAFTAR LAMPIRAN
........................................................................................... v KATA
PENGANTAR
...........................................................................................vi BAB I
TINJUAN UMUM PERUSAHAN ............................................................1
1.1 Sejarah Singkat Badan Pusat Statistik
..............................................................1
1.2 Visi dan Misi Badan Pusat Statistik
..................................................................1
1.3 Logo dan Yel-yel Badan Pusat Statistik
............................................................1
1.4 Bentuk Instansi Badan Pusat Statistik
...............................................................1
1.5 Struktur Organisasi BPS Kabupaten Lamongan
...............................................1
BAB II LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN
..........................................2

2.1 Penerimaan Dan Pengelompokkan Dokumen

...................................................2
2.2 Penginputan Dokumen Di Sipmen Untuk Mendapatkan Nomor Batch
..........2
2.3 Pengunduhan, Pencetakkan Serta Penempelan Nomor Batch Yang
Sudah Di
Generate Di Dalam Sipmen
.....................................................................................2
2.4 Pemberian Dokumen Kepada Penanggung Jawab Editing Coding
...................2

iii
BAB III
PENUTUP...............................................................................................
..
3.1 Kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL)
...................................................... 21
3.2 Tambahan Keterampilan Setelah Melakukan Praktik Kerja Lapangan
...........21
3.3 Pengalaman Yang Diperoleh
......................................................................... 22
3.4 Manfaat PKL
................................................................................................. 22
3.5 Relevansi PKL
.................................................................................................24

iii
 DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Logo Badan Pusat Statistik

.................................................................3
Gambar 1.2 Yel-yel Badan Pusat Statistik Lamongan
............................................4
Gambar 1.3 Struktur Organisasi BPS Kabupaten Lamongan
.................................7
Gambar 2.1 Badan Pusat Statistik Lamongan
.........................................................8
Gambar 2.2 Pengenalan dan pembagian tugas
........................................................8
Gambar 2.3 Penerimaan Dokumen Dari Penanggung Jawab Koseka
....................9
Gambar 2.4 Penginputan Dokumen Kedalam Batching Sipmen
..........................10
Gambar 2.5 Pengunduhan dan Pencetak Nomor Batch
.........................................11
Gambar 2.6 Penempelkan Nomor Batch Pada Sampul Map
Batik........................11
Gambar 2.7 Pemberian Dokumen Kepada Penanggung Jawab Editing
Cooding .12

iv
 DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 : Surat Permohonan Praktik Kerja Lapangan

.......................... 18
Lampiran 2 : Surat Persetujuan PKL dari Perusahaan
.................................19
Lampiran 3 : Copy Kartu Mahasiswa
......................................................... 20
Lampiran 4 : Formulir Penilaian Pembimbing di
Perusahan....................... 21
Lampiran 5 : Buku Presensi Praktik Kerja Lapangan
................................. 23
Lampiran 6 : Log Book
............................................................................... 33

v
 KATA PENGANTAR

Kami panjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa.

Dimana yang telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya dan
memberi kami kesempatan untuk menyelesaikan laporan Praktik
Kerja Lapangan (PKL) yang telah kami buat ini. Penulis telah
melaksanakan Praktik Kerja Lapangan (PKL) yang bertempatan di
Badan Pusat Statistik Lamongan yang beralamatkan di Jl. Veteran
No. 185, Tlogoanyar ,Kec. Lamongan, Kabupaten Lamongan dalam
bidang Koordinator Fungsi Statistik Distribusi. Praktik Kerja
Lapangan (PKL) tersebut telah dilaksanakan oleh penulis selama
21 hari kerja tanpa dihitung hari libur yang dimulai sejak tanggal
03
Juli 2023 sampai dengan 01 Agustus 2023.

Laporan ini disusun untuk memenuhi salah satu persyaratan

didalam menyelesaikan Praktik Kerja Lapangan (PKL) bagi para
mahasiswa dan amahasiswi, khususnya dari Fakultas Ekonomi
Jurusan Manajemen Universitas Islam Lamongan. Dengan
diadakannya Praktik Kerja Lapangan (PKL) mahasiwa dan
mahasiswi di harapkan mampu mencapai tujuan yang diinginkan.
Diantarannya mahasiwa dan mahasiswi mampu mengenal dunia
kerja, mampu menerapkan materi yang dipelajari di bangku
perkuliahan dan praktik yang sesungguhnya serta dapat
menambah wawasan ilmu pengetahuan dalam dunia kerja baik di
instansi pemerintahan maupun di instansi swasta.

Mahasiswa juga melatih keterampilan yang Akan diasah lebih baik

setelah melakukan kegiatan PKL ini, yaitu melatih keterampilan
dalam mengetik dokumen, menghitung di Ms. Excel, melatih
kecepatan dan ketelitian saat mengentry data, melatih
keterampilan berkomunikasi dengan atasan, dan juga melatih
keterampilan dalam bekerjasama dengan sebuah Tim.
VI
Tujuan dilaksanakannya kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL)
ini adalah:

VI
 1. Melatih kemampun mahasiswa untuk beradaptasi dengan
lingkungan kerja.
2. Memberikan pengalaman kerja bagi mahasiswa sebelum
memasuki dunia kerja.
3. Melatih kedispilinan dan kemampuan dalam bekerja.

Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada pihak -

pihak yang terkait PKL dimana telah memberi dukungan, partisipasi
serta juga bimbingannya kepada kami sehingga saya dapat
melaksanakan PKL dengan baik, benar dam tepat waktu. Ucapan terima
kasih ini kami tujukan Kepada :
1. Yth. Bapak Bagyo Trilaksono, SP, M.M selaku Kepala Badan Pusat
Statistik Lamongan.
2. Yth, Bapak Noyo Pruwoko, S.Si, M.M selaku Admin Sipmen
Program kerja sensus pertanian 2023
3. Yth. Bapak Abu Amar, S.Si, M.Si selaku Kepala Subbagian Umum
Badan Pusat Statistik Lamongan.
4. Yth. Bapak Dr.Abdul Ghofur, M.Si selaku Rektor Universitas Islam
Lamongan.
5. Yth. Bapak Atief Budi Laksono, ST., M.T selaku Dekan Fakultas
Teknik Universitas Islam Lamongan.
6. Yth. Bapak Agus Setia Budi S.kom., M.Kom, selaku Ketua Program
Studi Teknik Universitas Islam Lamongan.
7. Yth. Bapak M. Ghofar Rohman S.Kom., M.Pd, selaku Dosen
Pembimbing dalam penulisan Laporan Praktik Kerja (PKL).
8. Keluarga dan saudara-saudara penulis, serta semua pihak
yang telah banyak membantu dalam pembuatan laporan ini
yang tidak bisa penulis sebutkan satu- persatu.
9. Kakak tingkat jurusan Teknik yang telah memberi masukan dan
semangat.
10. Semua staff dan karyawan Badan Pusat Statistik tidak
dapat penulis sebutkan satu – persatu.
11. Semua staff dan karyawan Universitas Islam Lamongan
VI
 Susunan Laporan PKL ini telah dibuat dengan sebaik-baiknya
secara maksimal, tetapi saya sebagai penulis merasa bahwa laporan
Praktik Kerja Lapangan jauh dari kata sempurna dan penulis
menyadari masih banyak kekurangan didalamnya. Oleh karena itu,
saya mohon maaf apabila dalam penyusunan laporan ini terdapat
banyak kesalahan baik dalam segi penulisan, pembahasan dan
penyusunanya dan jika ada kritik maupun saran dimana yang sifatnya
membangun bagi penulis, maka dengan senang hati Akan penulis terima.
Namun penulis tetap berharap semoga laporan Praktik Kerja
Lapangan ini bermanfaat bagi saya dan bagi para pembaca umumnya.
Akhir kata, penulis ingin mengucapkan terimakasih kepada semua pihak
yang telah membantu dalam proses penulisan laporan ini.

Lamongan, 04 Agustus 2023

Penulis,

Kelara Celilia

VI
 BAB I

TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

1.1 Sejarah Badan Pusat

Statistik

Badan Pusat Statistik adalah Lembaga Pemerintah Non

Kementerian yang bertanggung jawab langsung kepada Presiden.
Sebelumnya, BPS merupakan Biro Pusat Statistik, yang dibentuk
berdasarkan UU Nomor 6 Tahun 1960 tentang Sensus dan UU Nomer 7
Tahun 1960 tentang Statistik. Sebagai pengganti kedua UU tersebut
ditetapkan UU Nomor 16 Tahun 1997 tentang Statistik. Berdasarkan UU
ini yang ditindaklanjuti dengan peraturan perundangan dibawahnya,
secara formal nama Biro Pusat Statistik diganti menjadi Badan Pusat
Statistik.
Materi yang merupakan muatan baru dalam UU Nomor 16 Tahun 1997,
antara lain: Jenis statistik berdasarkan tujuan pemanfaatannya
terdiri atas statistik dasar
yang sepenuhnya diselenggarakan oleh BPS, statistik sektoral yang
dilaksanakan oleh instansi Pemerintah secara mandiri atau bersama
dengan BPS, serta statistik khusus yang diselenggarakan oleh lembaga,
organisasi, perorangan, dan atau unsur masyarakat lainnya secara
mandiri atau bersama dengan BPS.
Hasil statistik yang diselenggarakan oleh BPS diumumkan dalam
Berita Resmi Statistik (BRS) secara teratur dan transparan agar
masyarakat dengan mudah mengetahui dan atau mendapatkan data
yang diperlukan. Sistem Statistik Nasional yang andal, efektif, dan
efisien. Dibentuknya Forum Masyarakat Statistik sebagai wadah untuk
menampung aspirasi masyarakat statistik, yang bertugas memberikan
saran dan pertimbangan kepada BPS.Berdasarkan undang-undang
yang telah disebutkan di atas, peranan yang harus dijalankan oleh BPS
adalah sebagai berikut Menyediakan kebutuhan data bagi pemerintah

1
 dan masyarakat. Data ini didapatkan dari sensus atau survey yang
dilakukan sendiri dan juga dari departemen atau lembaga
pemerintahan lainnya sebagai data sekunder. Membantu kegiatan
statistik di kementrian, lembaga pemerintah atau institusi lainnya,
dalam membangun sistem perstatistikan nasional. Mengembangkan dan
mempromosikan standar teknik dan metodologi statistik, dan
menyediakan pelayanan pada bidang

2
pendidikan dan pelatihan statistik. Membangun kerjasama dengan
institusi internasional dan negara lain untuk kepentingan perkembangan
statistik Indonesia. Daftar Nama Kepala BPS Republik Indonesia :
1. Abdul Karim Pringgodigdo. Masa Jabatan: 1945 – 1946
2. Sarbini Somawinata. Masa Jabatan: 1956-1966
3. M. Abdul Majid. Masa Jabatan: 1966-1982
4. Azwar Rasjid. Masa Jabatan: 1982-1994
5. Sugito Suwito. Masa Jabatan: 1994-2000
6. Sudarti Soerbakti. Masa Jabatan: 2000-2004
7. Choiril Maksum. Masa Jabatan: 2004-2006
8. Rusman Heriawan. Masa Jabatan: 2006-2011
9. Suryamin. Masa Jabatan: 2011-2015
10. Suhariyanto. Masa Jabatan: 2015-
2021
11. Margo Yuwono. Masa Jabatan: 2021-
2023
12. Amalia Adininggar Widyasanti. Selaku Pelaksana Tugas (PLT)
2023.

1.2 Visi dan Misi Badan Pusat

Statistik
Dengan mempertimbangkan capaian kinerja, memperhatikan
aspirasi masyarakat, potensi dan permasalahan, serta mewujudkan Visi
Presiden dan Wakil Presiden maka visi Badan Pusat Statistik untuk tahun
2020-2024 adalah :
“ Penyedia Data Statistik Berkualitas untuk Indonesia Maju”
(“Provider of Qualified Statistical Data for Advanced
Indonesia”)

Dalam visi yang baru tersebut berarti bahwa BPS berperan dalam
penyediaan data statistik nasional maupun internasional, untuk
menghasilkan statistik yang mempunyai kebenaran akurat dan
menggambarkan keadaan yang sebenarnya, dalam rangka mendukung

3
Indonesia Maju.
Dengan visi baru ini, eksistensi BPS sebagai penyedia data dan informasi
statistik menjadi semakin penting, karena memegang peran dan
pengaruh sentral dalam penyediaan statistik berkualitas tidak hanya
di Indonesia, melainkan juga di tingkat dunia. Dengan visi tersebut
juga, semakin menguatkan peran BPS sebagai pembina data statistik.

4
Misi BPS dirumuskan dengan memperhatikan fungsi dan
kewenangan
BPS, visi BPS serta melaksanakan Misi Presiden dan Wakil Presiden yang
Ke-1 (Peningkatan Kualitas Manusia Indonesia), Ke-2 (Struktur
Ekonomi yang Produktif, Mandiri, dan Berdaya Saing) dan yang Ke-3
Pembangunan yang Merata dan Berkeadilan, dengan uraian sebagai
berikut :
1. Menyediakan statistik berkualitas yang berstandar nasional
dan internasional
2. Membina K/L/D/I melalui Sistem Statistik Nasional yang
berkesinambungan
3. Mewujudkan pelayanan prima di bidang statistik
untuk terwujudnya Sistem Statistik Nasional
4. Membangun SDM yang unggul dan adaptif berlandaskan nilai
profesionalisme, integritas dan Amanah.

1.3 Logo dan Yel-yel Badan Pusat

Statistik

Gambar 1.1 Logo

Badan Pusat
Statistik

Sumber : Badan Pusat

Statistik

5
Deskripsi :

6
Logo pada Badan Pusat Statistik memiliki warna biru,
hijau dan orange dan disetiap warna memiliki arti khusus,
yaitu :
1. Biru Melambangkan kegiatan sensus penduduk yang
dilakukan sepuluh tahun sekali pada setiap tahun yang
berakhiran angka 0 (nol).
2. Hijau Melambangkan kegiatan sensus pertanian yang
dilakukan sepuluh tahun sekali pada setiap tahun yang
berakhiran angka 3 (tiga).
3. Orange Melambangkan kegiatan sensus ekonomi yang
dilakukan sepuluh tahun sekali pada setiap tahun yang
berakhiran angka 6 (enam)

Gambar 1.2 Yel-yel Badan Pusat Statistik Lamongan

Deskripsi :

Yel-yel merupakan teriakan semangat yang dilakukan oleh

sekelompok orang untuk membuat suasana menjadi terasa lebih
semangat. Yel-yel ini biasanya dipakai pada saat akhir apel
7
daring di BPS Lamongan agar memberikan dorongan semangat
kepada para staf dan karyawan yang ada di BPS untuk
memulai pekerjaan.

8
1.4 Bentuk Instansi Badan Pusat Statistik
Badan Pusat Statistik adalah Lembaga Pemerintah Non
Kementerian yang bertanggung jawab langsung kepada
Presiden. Sebelumnya, BPS merupakan Biro Pusat Statistik,
yang dibentuk berdasarkan UU Nomor 6
Tahun 1960 tentang Sensus dan UU Nomer 7 Tahun 1960
tentang Statistik. Sebagai pengganti kedua UU tersebut
ditetapkan UU Nomor 16 Tahun 1997 tentang Statistik.
Berdasarkan UU ini yang ditindaklanjuti dengan peraturan
perundangan dibawahnya, secara formal nama Biro Pusat
Statistik diganti menjadi Badan Pusat Statistik. Materi yang
merupakan muatan baru dalam UU Nomor 16 Tahun 1997,
antara lain:
1. Jenis statistik berdasarkan tujuan pemanfaatannya terdiri
atas statistik dasar yang sepenuhnya diselenggarakan oleh
BPS, statistik sektoral yang dilaksanakan oleh instansi
Pemerintah secara mandiri atau bersama dengan BPS,
serta statistik khusus yang diselenggarakan oleh lembaga,
organisasi, perorangan, dan atau unsur masyarakat
lainnya secara mandiri atau bersama dengan BPS.
2. Hasil statistik yang diselenggarakan oleh BPS diumumkan
dalam Berita Resmi Statistik (BRS) secara teratur dan
transparan agar masyarakat dengan mudah mengetahui
dan atau mendapatkan data yang diperlukan.
3. Sistem Statistik Nasional yang andal, efektif, dan efisien.
4. Dibentuknya Forum Masyarakat Statistik sebagai wadah
untuk menampung aspirasi masyarakat statistik, yang
bertugas memberikan saran dan pertimbangan kepada BPS.

Berdasarkan undang-undang yang telah disebutkan di atas,

peranan yang harus dijalankan oleh BPS adalah sebagai
berikut :

9
1. Menyediakan kebutuhan data bagi pemerintah dan
masyarakat. Data ini didapatkan dari sensus atau
survey yang

1
 dilakukan sendiri dan juga dari departemen atau
lembaga pemerintahan lainnya sebagai data sekunder
2. Membantu kegiatan statistik di kementrian, lembaga
pemerintah atau institusi lainnya, dalam membangun
sistem perstatistikan nasional.
3. Mengembangkan dan mempromosikan standar teknik
dan metodologi statistik, dan menyediakan pelayanan
pada bidang pendidikan dan pelatihan statistik.
4. Membangun kerjasama dengan institusi internasional dan
negara lain untuk kepentingan perkembangan statistik
Indonesia

1
1.5 Struktur Organisasi BPS Kabupaten Lamongan

Gambar 1.3 Struktur Organisasi BPS

Deskripsi :
Berdasarkan Peraturan Kepala Badan Pusat Statistik Nomor 8
Tahun 2020 tentang Organisasi Dan Tata Kerja Badan Pusat
Statistik Provinsi Dan Badan Pusat Statistik Kabupaten/Kota,
Susunan organisasi BPS terdiri dari :
1. Kepala
2. Subbagian Umum
3. Kelompok Jabatan Fungsional Kabupaten Lamongan

1
A. Kepala BPS Kabupaten/ Kota menyelenggarakan fungsi :
1. Penyelenggaraan Statistik Dasar Di Kabupaten/Kota;
2. Pelancaran Dan Pembinaan Terhadap Kegiatan
Instansi Pemerintah Di Bidang Kegiatan Statistik Di
Kabupaten/Kota; Dan Penyelenggaraan Pembinaan Dan
Pelayanan Administrasi Umum Di Bidang
Perencanaan Umum, Ketatausahaan, Organisasi Dan
Tata Laksana, Kepegawaian, Keuangan, Kearsipan,
Persandian, Perlengkapan, Dan Rumah Tangga BPS
Kabupaten/ Kota
B. Sub Bagian Umum mempunyai tugas melakukan penyusunan
perencanaan, keuangan, sumber daya manusia, hubungan
masyarakat, hukum dan organisasi, kearsipan, persandian,
barang milik negara, perlengkapan dan rumah tangga
A. Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas :
1. Kelompok Jabatan Fungsional mempunyai tugas
memberikan pelayanan fungsional dalam pelaksanaan
tugas dan fungsi BPS Provinsi dan BPS Kabupaten/Kota
sesuai dengan bidang keahlian dan keterampilan
2. Dalam pelaksanaan tugas Koordinator Pelaksana Fungsi
Pelayanan Fungsional sesuai dengan ruang lingkup
bidang tugas dan fungsi BPS Provinsi dan BPS
Kabupaten/Kota
3. Koordinator Pelaksana Fungsi Pelayanan. Fungsional
mempunyai tugas mengoordinasikan dan mengelola
kegiatan pelayanan fungsional sesuai dengan bidang
tugas masing-masing
4. Ketentuan lebih lanjut mengenai pembagian tugas
koordinator pelaksana fungsi pelayanan fungsional
ditetapkan oleh Kepala BPS.
6
 BAB II
LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN

Praktik Kerja Lapangan (PKL) dilaksanakan di Badan Pusat

Statistik Lamongan. Berikut ini penulis akan sedikit memaparkan
gambaran umum Badan Pusat Lamongan.
Nama Instansi : Badan Pusat
Statistik
Alamat : Jl, Veteran No. 185, Tlogoanyar, Lamongan
Kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) dijalankan selama 21
hari kerja dan tidak termasuk hari libur yakni mulai tanggal 3 Juli
2023 sampai dengan 01
Agustus 2023. Sistem dan prosedur kedisiplinan jam kerja sesuai
ketentuan yaitu dimulai Hari Senin-Kamis pada pukul 07.30 WIB
sampai dengan 16.00 WIB sedangkan Hari Jum’at pada pukul 07.30 WIB
sampai dengan 16.30 WIB setiap pegawai diwajibkan untuk menjaga
kedisiplinan dalam bekerja, serta disiplin dengan waktu.
Selama pelaksanaan Praktik Kerja Lapangan (PKL) yang
dilakukan penulis adalah membantu para karyawan dan berusaha
melakukan pekerjaan yang dapat bermanfaat bagi perusahaan serta
mencari pengalaman untuk memahami realita didunia kerja. Dalam
proses pengenalan ini kami dapat mengenal dan memahami bagaimana
kondisi lingkingan kerja dari instansi, serta bagaimana suasana kerja
di dalam instansi tersebut secara rinci agar tercipta kerja sama yang
harmonis antara seluruh staff, karyawan dan hubungan mahasiswa/I
yang sedang melaksanakan PKL. Penulis juga bisa mengerti serta
menerapkan peraturan dan ketentuan yang berlaku di dalam kantor,
meliputi jam kerja, jam istirahat, Dan lain- lain. Dengan menjalani
proses penggenalan mendorong penulis untuk lebih mudah dalam
beradaptasi dengan lingkungan baru.
Setelah sesi perkenalan selesai pada hari pertma penulis dan
mahasiswa lainnya diberi tanggung jawab dalam melaksanakan

7
bebrapa tugas yang telah dibagi oleh pihak instansi. Dan, pada saat
pelaksanaan PKL bertepataan dengan adanya Sensus Pertanian 2023.
Penulis dan mahasiswa lainnya diberi tanggung masing masing pada
lingkup receiving batching atau penerimaan dokumen hasil Sensus
Pertanian. Penulis diberi tanggungjawab sebagai petugas batching.
Selain

8
menggerjakan tugas yang diberikan penulis juga membantu mahasiswa
lain dalam menggerjakan tugasnya agar dapat mengetahui dan
mendapatkan pengalaman dalam bidang baru. Selain itu, penulis juga
mendapat bantuan yang sama dari mahasiswa lainnya. Pada bagian ini
di berikan tugas masing masing. penulis melakukan pengenalan
terhadap profil instansi di BPS Lamongan agar mampu berapdatasi
dengan lingkungan kerja dan bersosialisasi terhadap karyawan.

Gambar 2.1 Badan Pusat Statistik Lamongan

Gambar 2.2 Pengenalan dan pembagian tugas

9
2.1 Penerimaan Dan Pengelompokkan Dokumen

Gambar 2.3 Penerimaan Dokumen

Dari
Penanggung Jawab
Koseka

Di sini penulis menerima dokumen hasil sensus pertanian dari

penanggung jawab penerimaan koseka yang sebelumnya sudah menerima
dan menghitung jumlah dokumen dari koseka sesuai kecamatan yang
ada di lamongan yaitu 27 kecamatan. selanjutnya rekapan dokumen
tersebut di input ke dalam web Sipmen penerimaan dari koseka.serta
pengelompokan SLS kedalam batching sebagai bahan beban kerja Editing
Cooding penulis mengelompokkan sesuai sls berdasarkan desa dan
kecamatan, dimana satu desa akan di pegang oleh satu petugas Editing
Cooding, ketika sudah di kelompokkan penulis melanjutkan tahapan
selanjutnya yaitu pengelompokkan l2 sesuai muatan yang telah di
tentukan kurang lebih 150 L2 atau setara dengan 6 SLS, SLS sendiri
merupakan singkatan dari lingkungan setempat atau kita biasanya
menyebutnya RT. Pada kegiatan ini saya juga melakukan
penggelompokan dokumen sesuai dengan beban kerja para petugas Edco.
Dalam melaksanakan setiap kegiatan pasti terdapat masalah atau
hambatan yang dihadapi. Pada kegiatan penerimaan dokumen dari
penanggung jawab penerimaan koseka terdapat hambatan yaitu
terdapat berapa dokumen yang tidak sesuai dengan yang berikan
10
penanggung jawab penerimaan koseka seperti peta ws yang tidak ada
dan l2 yang kurang. sehingga hal tersebut memperlambat proses
membuatan batch untuk petugas Editing Cooding tentunya setiap ada
masalah pasti ada solusinya, di sini saya akan menanyakan kepada
penanggung jawab penerimaan

11
koseka terkait dokumen yang tidak sesuai. Dan hal tersebut kerap
terjadi dikarenakan kurang ketelitian dalam pengecekan dokumen dari
petugas lapangan yang di serahkan kepada penanggung jawab
penerimaan koseka. Dalam hal ini penulis dapat mengembangkan ilmu
public speaking untuk berkomunikasi kepada penenggung jawab
peneriman koseka maupun petugas lapangan dalam hal penerimaan
document maupun ketidak samaan dokumen yang dikirim dalam
program Sensus Pertanian 2023

2.2 Penginputan Dokumen Di Sipmen Untuk Mendapatkan Nomor Batch

Gambar 2.4 Penginputan Dokumen

Kedalam
Batching
Sipmen

Di sini penulis hanya perlu membuka google menju website

Sipmenst2023 dan membuat akun menggunakan email sesuai dengan
cara yang sudah diberitahu oleh pegawai bps. Kemudian memasukkan
data dokumen yang sudah di batch manual yang jumlah dokumen sesuai
dengan beban kerja para petugas Edco yang telah dibagi sesuai dengan
SOP dari BPS. Pada kegiatan ini hambatannya tidak begitu rumit, hanya
saja terkadang saya salah memasukkan nama desa dan kecamatan
ataupun jumlah dokumen, sehingga solusinya adalah data harus
menghapus dan mengupload ulang sesuai dengan nama desa, kecamatan
dan jumlah dokumen. Dalam penginputan dokumen penulis
12
memerlukan ketelitian dalam pengecekan dokumen Sensus Pertanian
2023 dengan ketelitian dalam penginputan dokumen penulis tidak
mengalami hambatan seperti salah menginputkan memberi nomor batch.

13
2.3 Pengunduhan, Pencetakkan Serta Penempelan Nomor Batch Yang
Sudah
Di Generate Di Dalam Sipmen

Gambar 2.5 Gambar

Pengunduhan dan Pencetakan
Nomor Batch

2.6 Gambar Penempelkan Nomor Batch

Pada
Sampul Map
Batik

Pada kegiatan ini penulis hanya perlu mengunduh dan Mencetak

nomor batch yang sebelumnya telah diupload di sipmen sesuai dengan
SOP. Setelah di cetak maka nomor batch tersebut perlu di tempelkan
11
pada dokumen yang sudah di batch di map batik. Dalam kegiatan ini
tidak banyak hambatan hanya saja terkadang ada beberapa kendala
kecil seperti kertas yang habis ataupun tinta serta solatip

12
untuk menempelkan nomor batch sehingga penulis harus menanyakan
kepada pegawai bps mengenai dimana penulis harus mengambil kertas
dan mengisi tinta. dalam hal ini saya dapat memiliki kemapuan dalam
pengoperasian printer serta melakukan foto copy dokumen

2.4 Pemberian Dokumen Kepada Penanggung Jawab Editing Coding

Gambar 2.7 Pemberian Dokumen

Kepada
Penanggung Jawab Editing
Cooding

Pemberian dokumen yang sudah di batching dan di beri nomor

kepada penanggung jawab Editing Cooding agar dapat di bagikan
sesuai beban kerja Editing Cooding masing masing dengan beban
kerja yang sebelumnya sudah ditentukan sesuai dengan SOP. Pada
kegiatan ini penulis tidak memberikan dokumen sendiri melaikan di
bantu oleh teman teman yang lain juga dalam penyerahan dokumen
kepada penanggung jawab Editing Cooding. Hal ini penulis menambah
keterampilan dalam berkomunikasi untuk mendistribusikan dokumen
dari batching ke petugas penanggung jawab Editing Cooding, penulis
juga belajar kerja sama dengan teman teman lainya dalam
mendistribusikan dokumen ke petugas penanggung jawab Editing
13
Cooding agar pekerjaan cepat selesai.

14
 BAB III
PENUTUP

3.1 Kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL)

Praktik Kerja Lapangan (PKL) adalah kegiatan pelatihan bagi
penulis agar mengetahui dunia kerja yang sesungguhnya dan merupakan
mata kuliah wajib yang harus ditempuh oleh seluruh mahasiswa
Universitas Islam Lamongan. Kegiatan ini memiliki maksud agar penulis
memiliki pengalaman sebelum memasuki dunia kerja yang sesungguhnya.
Sehingga penulis akan mendapatkan bekal Praktik Kerja Lapangan (PKL)
yang sudah dilaksanakan.
Tujuan diadakannya Praktik Kerja Lapangan (PKL) adalah untuk
menerapkan ilmu yang didapat dari Universitas Islam Lamongan dengan
baik dan tepat, serta memahami dunia pekerjaan sekaligus dapat
menambah wawasan penulis, sehingga setelah lulus kuliah dan memasuki
dunia kerja tidak memerlukan waktu tambahan yang terlalu lama untuk
menyesuaikan diri di lingkungan kerja untuk mencapai tingkat keahlian
siap kerja. Selain itu juga untuk menghasilkan tenaga kerja yang
memiliki pengetahuan keterampilan dan etos kerja yang sesuai dengan
tuntutan lapangan kerja.
Dengan adanya Praktik Kerja Lapangan (PKL) yang dilaksanakan
di Badan Pusat Statistik yang terletak di Lamongan selama 21 hari
kerja dan tidak termasuk hari libur, penulis akan mengetahui
keterampilan dan pengetahuan baru yang perlu dikembangkan dan yang
perlu dipertahankan. Ada berbagai kegiatan yang dilakukan di Program
Sensus Pertanian 2023.

3.2 Tambahan Keterampilan Setelah Melakukan Praktik Kerja

Lapangan

Praktik yang dilaksanakan di BPS Lamongan memberikan

pengalaman kepada kita untuk menghadapi dunia kerja yang
sesungguhnya. Penulis mendapatkan pengetahuan tentang berbagai
permasalahan yang ada dalam BPS yang bisa diatasi dengan melihat
15
dokumen yang sudah ada sebelumnya. Penulis juga mendapatkan
keterampilan dalam mengetik data dokumen pada komputer,
menghitung pada Ms. Excel, penulis dapat mengetahui bagaimana cara
melakukan Receiving Batching

16
dengan benar sesuai SOP yang sudah di tentukan oleh Dengan seiring
berjalannya waktu penulis juga memiliki keterampilan berkomunikasi
semakin hari semakin membaik dan tidak canggung saat berkomunikasi
dengan Pegawai dan Koseka maupun Petugas Lapangan.

3.3 Pengalaman Yang

Diperoleh

Pengalaman yang penulis dapat selama menjalankan Praktik

Kerja Lapangan (PKL) antara lain, mendapat pengalaman tentang
rasanya bekerja di suatu kantor, harus mengikuti peraturan-peraturan
yang sudah dibuat oleh kantor tersebut, mengetahui bagaimana cara
berpakaian lebih rapi didalam dunia pekerjaan, dan mengetahui
bagaimana rasanya kerja lembur didalam pekerjaan. Kegiatan ini juga
bertujuan untuk menjalin hubungan kemitraan antara dunia
pendidikan dengan dunia lembaga perkantoran dan menambah
wawasan serta pemahaman terhadap pengetahuan yang didapat dari
mata kuliah di kampus yang berhubungan dengan perekonomian. Penulis
juga berkesempatan untuk belajar mengentry data-data survei.

3.4 Manfaat PKL

. Manfaat Receiving batching dari kegiatan Praktik Kerja Lapangan

(PKL) :
1. Bagi Mahasiswa:

Saya sebagai Mahasiswa Mendapat pembekalan ilmu tentang

bagaimana cara melakuakan perhitungan document sensus pertanian
dengan benar dan sesuai SOP Bandan Pusat Statistik untuk meminimkan
resiko kehilangan document. Serta Memperoleh Skill dalam pengolahan
Excle dalam pemasukan data melalui web Sipmen. Mendapat pelatihan
Publik speaking dalam Menghadapi beberapa Koseka untuk Kegiatan
Sensus Pertanian 2023
2. Bagi Perusahaan
Mempermudah pendataan dalam Program Sensus Pertanian 2023.
Serta bisa lebih tertata sesuai ketentuan SOP yang sudah dikeluarkan
17
yaitu setiap kegiatan harus diinput sesuai bidang masing-masing
seperti Penerimaan Dokument dari koseka, Batching, Editing Cooding,
serta yang terkahir dalam penginputan Sipmen adalah Penerimaan
di Pengolahan

18
 3. Bagi Universitas
Terjalin kerjasama yang baik antara perusahaan dengan
universitas. Serta Memperoleh masukan kompetensi lulusan yang
diperlukan terhadap mahasiswa sarjana Universitas Islam Lamongan,
dengan adanya masukan Universitas Islam Lamongan dapat
memperbaiki kurikulum dan silabur agar menghasilkan lulusan yang
sesuai, sehingga terjadi Link and Match.

3.5 Relevansi PKL

a). Setelah mengikuti kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) di
Badan Pusat Statisatik Lamongan, banyak ditemukan relevansi
kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL) dengan topik perkuliahan
di Universitas Islam Lamongan baik secara langsung maupun
secara tidak langsung, diantaranya setiap perusahaan harus
membina hubungan yang baik dengan lingkungan dan masyarakat
serta menciptakan komunitas yang efektif dan kerja sama yang
baik dengan semua staf dalam suatu perusahaan. Praktik Kerja
Lapangan (PKL) juga akan memberikan pendidikan berupa etika
kerja, disiplin, kerja keras, professional dan lain sebagainya.
b). Penulis melakukan Praktik Kerja Lapangan (PKL) di Badan Pusat
Statistik Lamongan selama 21 hari dan hasilnya terdapat relevansi
yang berhubungan dengan mata kuliah yang ditempuh oleh penulis
selama di perkuliahan, diantaranya seperti :
1. Mata kuliah
Statistika
Penyajian data yang sudah dipelajari penulis dalam mata
kuliah statistika berguna sekali untuk diterapkan dalam
kegiatan Praktik Kerja Lapangan (PKL). Dalam penyajian
data tersebut memiliki tujuan yaitu Melakukan
pengelompokkan dokumen melalui web Sipmen sesuai dengan
beban kerja yang telah di tentukan untuk mendapatkan
nomor batch

19
2. Perilaku
Organisasi

20
Berkaitan dengan bentuk sumber daya manusia, menjadikan
penulis mudah dalam berorganisasi dengan orang-orang baru
disekitar, mempelajari tentang perilaku individu dan tingkat
kelompok dalam organisasi serta dampak terhadap kinerja
(baik kinerja organisasi, kelompok ataupun individual).
3. Mata kuliah Pengantar Manajemen
Berkaitan dengan pola hubungan antara pekerja dan
memanfaatkan sumber daya yang diperlukan untuk
melaksanakan tujuan dengan sukses, penulis dapat
merencanakan dengan baik hal yang harus dikerjakan saat
proses PKL sebelum melakukan tindakan secara langsung,
penulis dapat membagi tugas antara sesama mahasiswa
barulah dilakukan proses pelaksanaan supaya proses PKL
dapat berjalan dengan baik dan tepat, mampu
berkomunikasi dengan baik antara sesama petugas sensus
pertanian 2023.
4. Komunikasi Bisnis
Berkomunikasi dengan para pegawai BPS, Petugas EDCO, dsb.
Public speaking saya semakin terlatih dalam menjalankan
kegiatan ini, karena dalam mata kuliah Komunikasi Bisnis
sebelumnya telah mempelajari pelajaran Public speaking.
Tentang bagaimana berbicara dan berinteraksi yang baik
dengan para petugas , serta bagaimana menumbuhkan rasa
percaya diri agar tidak cangguh untuk berkomunikasi.
5. Operation Research
Berkaitan dengan proses penjadwalan atau prosedur
pengerjaan yang ada pada kegiatan Receiving Batching.
Mulai pada prosedur pertama yaitu penerimaan dari koseka
yang dikumpulkan sesuai dengan kecamatan masing-
masing bila dihitung terdapat sekitar 192.490 dokumen L2
yang diterima dari 27 kecamatan yang ada di kabupaten
Lamongan dalam program Sensus Pertanian 2023.
Kemudian pada tahap kedua yakni proses batching

21
dilakukan pengelompokkan dokumen, satu batch terdiri
dari 150 L2 atau kurang lebih sekitar 6 SLS. Selanjutnya,
pada tahap ketiga yaitu

22
melakukan pengelompokkan beban tugas sebesar 2.500
dokumen L2 setelah itu pendistribusian kepada para petugas
Edco untuk dikoreksi terlebih dahulu sebelum akhirnya
diinput oleh petugas entry. pada tahapan keempat
dilakukan proses pendistribusian kepada petugas entry
yang sudah dikelompokkan sebanyak 1.700 L2.

23
 LAMPIRAN

Lampiran 1 : Surat Permohonan Praktik Kerja Lapangan

18
Lampiran 2 : Surat Persetujuan Kerjasama PKL Dari Perusahaan

19
Lampiran 3 : Copy Kartu Mahasiswa

20
Lampiran 4 : Formulir Penilaian Pembimbing di Perusahaan

21
22
Lampiran 5 : Buku Presensi Praktik Kerja Lapangan

PRESENSI PRAKTIK KERJA LAPANGAN

Nama : Kelana Sakti

Nim : 112010087
PERUSAHAN : Badan Pusat Statistik Lamongan
ALAMAT : JL. Veteran No. 185 Lamongan

Nama : M. Adlinur

mujadid
Nim : 112010090
PERUSAHAN : Badan Pusat Statistik Lamongan
23
Lampiran 6 : Presensi Praktek Kerja Lapangan
24
25
 Lampiran 6 : Log book Kegiatan Praktik Kerja Lapangan

JURNAL PKL LOG BOOK

No Tangg Jam Uraian Kegiatan Hambatan Solusi Hasil
al
1. Senin, 07.3 1. Apel Pagi Tidak ada Tidak ada Terlaksa
0/ na
03 2.
Juli 16.0
Pengarahan
0
2023
Awal Magang
di Badan
Pusa
2. Selasa 07.3 1.Penyampa Tidak ada Tidak ada Terlaksa
, 0/ na
ian Materi
04 16.0
tentang
Juli 0
SOP
2023
Beching
2. pembagian
Tanggung
jawab setiap
3. Rabu, 07.3 1. penerima Hilangnya Menghubun Terlaks
0/
05 document peta dari gan koseka ana
Juli 16.0
dari koseka serta Dengan
0
2023 14 menintak baik
kecamatan ulang
beserta Mencetak
tanda peta ws
pengiriman
yag dikirim
oleh koseka
2.
perhitunga

26
4 Kamis 07.3 1, penerimaan Kurangnya Mengkonfirm Terlaksa
. , 0/ asi na
document beberapa
06 16.0 kepada
dari 13 document
Juli 0
koseka
kecamatan L2 dari
2023 tentang
yag dikirim koseka
document
oleh beberapa
yang hilang
koseka
2.
Perhitunga
5 Jum’a 07.3 1. melakukan Tidak ada Tidak ada Terlaksa
. t, 0/ Input na
07 16.3 dokumen
Juli 0
secara manual
2023 kedalam buku
Daftar
rechefing

6 Senin, 07.3 B1.melakukan

hi Tidak ada Tidak ada Terlaksa
. 0/ na
10 Penguplod 14
Juli 16.0
document dari
0
2022 koseka
kedalam
sipmen
peneriman
sesuai kode
7 Selasa 07.3 1.Penguplod an Tidak ada Tidak ada Terlaksa
, 0/ 13 na
11 16.0 document dari den
Juli 0
koseka gan
2023
kedalam baik
Sipmen
i

27
8 Rabu, 07.30 1.Penerima Tidak Selalu Terlaksan
. 12 / sesuainya a
dookument konfirmasi
Juli 16.00 Kelengkapa dengan
dari kepada
2023 baik
n Dokument
penganggun Petugas
yang
g jawab Penerimaan
dberikan
koseka dari Koseka
oleh petugas
2.
Penerimaan
Pengelempoka
dari Koseka
n dokument
sesuai Sls
9 Kamis, 07.30 1.Pengelompokk Tidak Ada Tidak Ada Terlaksan
13 / an a
Juli 16.00 l2 Sesuai dengan
2023 baik
muatan yang
telah di
tentukan
kurang lebih
150 l2 atau
setara 6 sls

1 Jumat, 07.30 1. P l d Tidak Ada Tidak Ada Terlaksan

0 14 / Pengunduhan a
.
Juli 16.30 nomor batch dengan
2023 baik
yang sudah di
generate di
dalam Sipmen
2.
Pencetakkan
nomor batch

1 Senin, 07.30 d1. Pemberian Tidak Ada Tidak Ada Terlaksan

1 17 / a
dokumen
Juli 16.00 dengan
yang sudah
2023 baik
di beri

28
 kepada
penanggung
jawab

1 Selasa, 07.30 Editi C di

1.Penerimaa Tidak Ada Tidak Ada Terlaksa
2 18 /
n Document na
Juli 16.00 Dari Koseka dengan
2023
Sekaran baik
dan
Maduran
bulan juni
2. Tanda
Tangan
Pengantar
Bukti Kirim
Dari Koseka
1 Rabu, 07.30 1. Ketidak Berkoordi Terlaksa
3 19 /
Penerimaan sesuaian nasi na
.
Juli 16.00 dokumen jumlah dengan dengan
2023
dari petugas pembagai Admin baik
batching an beban Sipmen
kerja

1. antyar

Pengelompok petugas

kan batch Edco

sesuai
1 Kamis, 07.30 1. Penginputan Kurangnya Berkoordin Terlaksa
4 20 /
nama nama ketelitian asi na
.
Juli 16.00 petugas Edco dalam dengan dengan
2023
kedaalm Pembagia para baik
Sipmen n petugas
4. Pencetakan dokumen Edco
dan kepada terkait

29
 para petugas
Edco
5.
Pembagai
an
dokumen
kedalam
1 Jumat, 07.30 1. Pembagaian Tidak Ada Tidak Ada Terlaksan
5 21 / a
dokumen
.
Juli 16.30 dengan
kedalam
2023 baik
box
petugas
Edco
2. Penyaluran
1 Senin, 07.30 1. Pelaporan Tidak Ada Tidak Ada Terlaksan
6 24 / a
dokumen
.
Juli 16.00 dengan
yang
2023 baik
kurang
2. Penggiriman
dokumen yang
sudah diedit
kepada
penanggungjaw
1 Selasa, 07.30 1.Penerimaan 1.Terdapa Koordinasi Terlaksa
7 25 /
Dokumen Dari tnya selisih dengan na
Juli 16.00 Penanggungja jumlah Admin dengan
2023
wab Editing dokumen Sipmen baik
Coding antara
2. Melakukan petugas
Kelengkapan pengolaha
dokumen dari n entry
Penanggungja

30
1 Rabu, 07.30 1.Pembagian Kurangnya Koordinasi Terlaksan
9 26 / a
dokumen ketelitia dengan
Juli 16.00 dengan
sesuai beban n dalam petugas
2023 baik
kerja petugas pembagi pengola
pengolahan an han
sensus dokume
pertanian n
2023 kepada
petugas
2 Kamis, 07.30 1.Penyerahan Tidak Ada Tidak Ada Terlaksan
0 27 / a
Dokumen
Juli 16.00 dengan
dalam Batch
2023 baik
Kepada
Petugas
Operator
Entry
2. Tanda
Tangan
Penerimaan
2 Jumat, 07.30 1. Pengupload an Tidak Tidak Ada Terlaksan
1 28 / Ada a
dokumen
Juli 16.30 dengan
kedalam
2023 baik
Sipmen sesuai
beban kerja
setiap petugas
2 Selasa, 07.30 Memasukan Hasil Tidak Tidak Ada Terlaksan
2 01 / Ada a
Recheving
Juli 16.00 dengan
Batching dari
2023 baik
manual
kedalam
penerimaan

31