ASI EKSLUSIF
OLEH:
YOLANDA APRILIYANTI
(2115401110038)
Hari/Tanggal : Menyesuaikan
Pukul : Menyesuaikan
A. Tujuan
1. Tujuan Umum
Setelah mengikuti proses penyuluhan kesehatan ini diharapkan peserta
mampu memahami tentang ASI Ekslusif
2. Tujuan Khusus
a. Peserta dapat mengetahui pengertian ASI Ekslusif
b. Peserta dapat meengetahui manfaat ASI Ekslusif
c. Peserta dapat mengetahui jenis-jenis ASI Ekslusif
d. Peserta dapat mengetahui cara memperbanyak produksi ASI
Ekslusif
B. Materi (Terlampir)
Materi penyuluhan yang akan disampaikan meliputi:
1. Pengertian
2. Manfaat
3. Jenis-jenis
4. Cara memperbanyak produksi ASI
C. Media
1. Poster dan Leaflet
D. Metode Penyuluhan
1. Ceramah
2. Tanya jawab
F. Pengorganisasian
1. Moderator
2. Penyuluh
3. Fasilitator
4. Observer
G. Pembagian Tugas
1. Moderator : Mengarahkan seluruh jalannya acara penyuluhan acara dari
awal sampai akhir
2. Penyuluh : Menyajikan materi penyuluhan
3. Fasilitator : Memotivasi peserta untuk bertanya
4. Observer : Mengamati jalannya acara penyuluhan dari awal sampai
akhir
H. Kegiatan Penyuluhan
No Waktu Kegiatan Penyuluhan Respon Peserta
I. Evaluasi Lisan
1. Apa pengertian dari ASI Ekslusif ?
B. MANFAAT ASI
- Manfaat asi pada bayi
1) Nutrisi
2) Daya tahan tubuh
3) Meningkatkan kecerdasan
4) Meningkatkan jalinan kasih sayang
5) Penghematan biaya obat-obatan,tenaga,sarana kesehatan
6) Menciptakan generasi penerus bangsa yang tangguh dan berkualitas
3. Menjarangkan kehamilan
4. Mengecilkan rahim
C. JENIS JENIS
1). Kolostrum
Merupakan cairan yang pertama kali cairan kental dengan warna kekuning
kuningan dibanding susu matur. Disekresi pada hari ke 1 sampai ke 3, Banyak
mengandung, karbohidrat, protein, mineral, antibodi memberikan perlindungan
bagi bayi sampai umur 6 bulan dibandingkan dengan ASI matur
4. Setelah selesai menyusui, mulut bayi dan kedua pipi bayi dibersihkan dengan
kapas yang telah direndam dengan air hangat
D. KAJIAN ISLAM
Dalam QS. Al-Baqarah ayat 233, Allah SWT berfirman, "Para ibu hendaklah
menyusukan anak-anaknya selama dua tahun penuh, yaitu bagi yang ingin
menyempurnakan penyusuan,". Dalam ayat ini, jelas bahwa Allah SWT
menghimbau agar hendaknya Bunda menyusui Ananda selama dua tahun.
Namun memang, tidak apa-apa jika seorang ibu tidak menyusui sampai dua
tahun, asal memang melalui musyawarah bersama ayah. Di penghujung ayat
233 QS. Al-Baqarah Allah menyebutkan, "Apabila keduanya ingin menyapih
(sebelum dua tahun) dengan kerelaan keduanya dan permusyawaratan, maka
tidak ada dosa atas keduanya."
DAFTAR PUSTAKA