Oleh :
2017
SATUAN ACARA PENYULUHAN
(SAP)
A. Tujuan
Tujuan Umum
Ibu menyusui membutuhkan pendidikan kesehatan, salah satunya adalah tentang ASI.
Setelah dilakukan penyuluhan tentang ASI diharapkan ibu dapat mengerti dan memahami
manfaat ASI bagi ibu dan bagi bayi.
Tujuan Khusus
E. Setting Tempat
: Moderator
: LCD / Proyektor
: Penyuluh
: Peserta
: Fasilitator
: Observer
F. Pengorganisasian
Moderator : Yayang Reni Haryani
Penyuluh : Yulia Siska Pratiwi
Notulensi : Suci Islamiati
Fasilitator : Widi Astuti, Rosi Mulyo Handayani, Utari Putri Mahendra
Observer : Witri Amanda Dewi
Pembagian Tugas
Moderator : Mengarahkan seluruh jalannya acara penyuluhan dari awal sampai
akhir.
Penyuluh : Menyajikan materi penyuluhan.
Notulensi : Mencatat semua kegiatan tanya jawab.
Fasilitator : Memotivasi peserta untuk bertanya.
Observer : Mengamati jalannya acara penyuluhan dari awal sampai akhir.
G. Kegiatan Penyuluhan
1. Mengucapkan terima
kasih atas peran
sertanya
2. Mengucapkan salam
4. Terminasi penutup 1. Mendengarkan
(2 menit) 2. Menjawab salam
H. Evaluasi Lisan
A. PENGERTIAN
ASI adalah satu jenis makanan yang mencukupi seluruh unsur kebutuhan bayi
unsur kekebalan pertumbuhan, anti alergi, serta anti inflamasi. Nutrisi dalam ASI
ASI adalah sebuah cairan tanpa tanding ciptaan Allah yang memenuhi
penyakit.
Keseimbangan zat-zat gizi dalam air susu ibu berada pada tingkat terbaik dan
air susunya memiliki bentuk paling baik bagi tubuh bayi yang masih muda. Pada
saat yang sama ASI juga sangat kaya akan sari-sari makanan yang mempercepat
1. Memberikan nutrisi yang optimal dalam hal kulitas dan kuantitas bagi bayi.
periode akhir atau trimester ketiga kehamilan kolostrum dikeluarkan pada hari
pencernaan bayi.
membutuhkan zat besi diboikot, tidak mendapat suplay zat besi hingga
mati
pencernaan bayi.
2. Meningkatkan kecerdasan secara :
a. Asuh ( fisik-biomedis)
suatu jaringan sangan dibutuhkan nutrisi atau makanan bergizi. Dan, ASI
b. Asah (stimulasi-pendidikan)
kelak.
ASI dan menyusui secara eklusif akan menciptakan faktor lingkungan yang
c. Asih (fisik-biomedis)
terpenting disini adalah pemberian kasih sayang dan rasa aman. Seorang anak
berkembang menjadi manusia dengan budu pekerti dan nurani yang baik. Selain
itu seorang bayi merasa aman, karena merasa dilindungi, akan berkembang
1. ASI mengandung protein yang spesifik untuk melindungi bayi dari alergi
protein yang lebih tinggi dibanding pada bayi yang cukup bulan)
kerusakan
9. ASI akan melatih daya isap bayi dan membantuk otot pipi yang baik
hormon esterogen tetap tinggi dan inilah yang diduga menjadi salah satu
4. Menyusui secara teratur akan menurunkan berat badan ibu secara bertahap
5. Memberikan secara puas, bangga dan bahagia pada ibu yang berhasil
menyusui bayinya
6. Pemberian ASI secara eksklusif dapat sebagai kontrasepsi selama 6 bulan
kesuburan
E. CARA PEMBERIAN
bawah ini:
1. Teknik menyusui
produksi AS
Duduklah dengan posisi enak dan santai kalau perlu pakailah kursi yang ada
pada siku bagian dalam lengan kanan, badan bayi mengahadap ke badan
ibu. Lengan kiri bayi di letakkan di seputar pinggang ibu, tangan kanan ibu
dengan keempat jari tangan kiri dibawahnya, dan ibu jari diatasnya, tetapi
tidak diatas bagian yang berwarna hitam ( aerola mamae ). Sentuhlah mulut
bayi dengan putting susu. Tunggu sampai bayi membuka mulut lebar-lebar.
hitam.
1. Melepaskan hisapan bayi
bayi atau
2. Menyendawakan bayi
punggungnya.
digendong
1. Asi Kurang.
Penanggulangannya :
3. Payudara Bengkak
benar
Penanggulangan :
Penanggulangan :
terinfeksi
c. Cukup istirahat
sehat usia 0-6 bulan. Setelah itu pemberian ASI dilanjutkan sampai
Salah satu cara yang terbaik untuk tetap bisa member ASI
kapan saja dan dimana saja oleh pengganti ibu dalam mengasuh
bayi. Namun sekarang ini banyak sekali kesalahan baik dalam cara
tahan panas.
c. Bila ASI perah akan diberikan kurang dari 6 jam, maka tidak
pada suhu -18 derajat celcius atau lebih rendah. ASI yang
kosong.
juga tinggi, jika tiba-tiba listrik padam sehingga susu cair dan
dibekukan kembali.
1. Buatlah jadwal memerah ASI sekitar 3-4 jam sekali secara teratur
2. Sebelum memerah, sebaiknya Ibu minum segelas air putih, jus buah,
susu, sari kacang hijau, teh atau minuman hangat. Hindari minuman
yang dingin. Jangan lupa konsumsi makan dan sayuran yang cukup.
3. Pilih tempat yang nyaman dan tenang untuk memeras ASI
bersih,.
5. Siapkan gelas kaca bersih yang sudah disterilkan dengan air panas.
Selanjutnya Ibu siap memerah ASI untuk mengumpulkan stok ASI bagi
buah hati. Teknik memerah susu dengan tangan sangat mudah dilakukan.
Sesuai prosedur pemerahan ASI dengan tangan atau lebih dikenal dengan
payudara kanan.
jari-jari tangan, mulai dari dasar payudara ke arah puting susu dengan
garis lurus, kemudian dilanjutkan secara bertahap ke seluruh bagian
payudara.
arah depan
tangan
3. Letakkan ibu jari tangan satunya di sekitar areola (di atas puting) dan
puting.
belakang puting.
kaca atau kantong plastik untuk disimpan dalam termos atau lemari es.
Seluruh proses persiapan hingga pemerahan dengan tangan membutuhkan
waktu kurang lebih 20-30 menit. Mama tidak perlu terburu-buru dalam
dan berkualitas.
DAFTAR PUSTAKA