PENGEMBANGAN DIRI
Mengetahui,
Kepala Madrasah Guru Bidang Studi
Latar Belakang
Guru sebagai Tenaga Pendidik Profesional adalah guru yang tidak hanya merasa puas
dengan pengetahuan dan keterampilan yang sudah dimiliki. Seorang guru sebagai tenaga
profesional hendaklah berusaha mengembangkan pengetahuan dan keterampilannya
sehingga layanan yang diberikan kepada peserta didik adalah layanan yang semakin
berkualitas.
Tugas seorang guru yang profesional tidak hanya dituntut untuk memiliki kinerja
yang baik dalam melaksanakan tugas mengajar, mendidik dan melatih peserta didik saja
melainkan juga harus pengembangan keprofesian berkelanjutan. Berbagai hal bisa dilakukan
oleh seorang guru untuk dapat meningkatkan profesionalismenya. Menurut Permenag PAN
dan RB No. 16 tahun 2009, seorang guru dapat melakukan kegiatan pengembangan
keprofesian berkelanjutan melalui tiga komfonen yaitu : 1) Melaksanakan pengembangan diri
2) Melakukan publikasi ilmiah dan 3) menemukan dan menciptakan karya-karya inovatif.
Kegiatan pengembangan diri bisa dilakukan melalui dua kegiatan yaitu diklat
fungsional dan kegiatan kolektif guru. Dalam upaya pengembangan diri, penulis mengikuti
seleksi Fasilitator Daerah (Fasda) Bidang IPA dan dinyatakan lulus pada Juli 2021. Fasda
diberikan pelatihan oleh Fasilitator Provinsi (Fasprov) dan Instruktur Nasional (IN). Pelatihan
bertujuan untuk meningkatkan kompetensi dan keseragaman dalam materi IPA. Tugas
seorang Fasda adalah memfasilitasi bapak dan ibu guru dalam kegiatan MGMP dalam hal ini
adalah MGMP IPA Kabupaten Indragiri Hilir.
Seorang guru yang melaksanakan pengembangan diri atau kegiatan pengembangan
keprofesian berkelanjutan lainnya disamping akan dapat meningkatkan pengetahuan dan
keterampilan sebagai seorang guru, juga mendapat penghargaan angka kredit yang dapat
diperhitungkan untuk perkembangan kariernya.
Tujuan
1. Waktu pelaksanaan
Kegiatan Pelatihan Fasda ini dilaksanakan tanggal 8 s.d 18 September 2022 di Hotel
Grand Dafam Ancol.
2. Jenis Kegiatan
Jenis kegiatan ini adalah Refreshment Fasilitator Daerah Jenjang MTS Zona 1 Program
PKB Guru dan Tendik Madrasah.
3. Uraian Materi
Fokus materi dari Pelatihan ini adalah sebagai berikut :
a. Penerapan model pembelajaran berbasis Problem Based Learning (PBL), Project
based Learning (PjBl) dan Discovery Learning (DL).
b. Penerapan pembelajaran berbasis Teknologi dengan menggunakan berbagai aplikasi
pembelajaran.
4. Tindak Lanjut
Tindak lanjut yang dilakukan setelah kegiatan ini adalah sebagai berikut :
a. Mengaplikasikan segala ilmu yang telah diperoleh guna peningkatan kualitas
pembelajaran di kelas dan peningkatan kompetensi peserta didik.
b. Menjadi seorang Fasda yang bertugas memfasilitasi bapak dan ibu guru IPA dalam
kegiatan MGMP IPA di Kabupaten Indragiri Hilir.
c. Mensosialisasikan kegiatan pengembangan keprofesian berkelanjutan Kemenag
5. Dampak Pelatihan
Adapun dampak yang penulis rasakan dari pelatihan yang dilakukan adalah:
a. Peningkatan kompetensi sebagai seorang guru IPA khususya dalam materi
Kelistrikan dan Sistem Pencernaan.
b. Peningkatan kompetensi dalam penguasaan teknologi dalam pembelajaran.
REKAPITULASI KEGIATAN