03 Pemungutan PPH Pasal 22
03 Pemungutan PPH Pasal 22
PEMUNGUTAN PAJAK
PENGHASILAN PASAL 22
OLEH INSTANSI
PEMERINTAH
DISUSUN OLEH
Irawan Purwo Aji
01
02.
A. OBJEK PEMUNGUTAN PPh PASAL 22 OLEH
INSTANSI PEMERINTAH
03.
B. TARIF PEMUNGUTAN PPh PASAL 22 OLEH INSTANSI
PEMERINTAH
05.
C. PENGECUALIAN PEMUNGUTAN PPh PASAL 22
OLEH INSTANSI PEMERINTAH
07.
D. SAAT TERUTANG
08.
E. TATA CARA PENYETORAN DAN PELAPORAN
PEMUNGUTAN PPh PASAL 22 OLEH INSTANSI
PEMERINTAH
REFERENSI
PUSDIKLAT PAJAK
02
A. OBJEK PEMUNGUTAN
PPH PASAL 22 OLEH
INSTANSI PEMERINTAH
B. TARIF PEMUNGUTAN
PPH PASAL 22 OLEH
INSTANSI PEMERINTAH
Besarnya tarif pemungutan PPh Pasal 22 oleh Instansi Pemerintah
adalah sebesar 1,5% (satu koma lima persen) dari harga pembelian tidak
"
termasuk PPN.
"
(seratus persen) lebih tinggi.²
CONTOH
C. PENGECUALIAN
PEMUNGUTAN PPH
PASAL 22 OLEH INSTANSI
PEMERINTAH
Pemungutan PPh Pasal 22 oleh Instansi Pemerintah tidak dilakukan
atas pembelian sebagai berikut:⁴
1. pembayaran yang jumlahnya paling banyak Rp2.000.000,00 (dua juta rupiah) tidak
termasuk PPN dan bukan merupakan pembayaran yang dipecah dari suatu
transaksi yang nilai sebenarnya lebih dari Rp2.000.000,00 (dua juta rupiah);
2. pembayaran atas pembelian barang yang dilakukan dengan menggunakan kartu
kredit pemerintah;
3. pembayaran untuk pembelian bahan bakar minyak, bahan bakar gas, pelumas,
benda pos, atau pemakaian air dan listrik;
4. pembayaran untuk pembelian barang sehubungan dengan penggunaan dana
bantuan operasional sekolah, bantuan operasional penyelenggaraan pendidikan
anak usia dini, atau bantuan operasional penyelenggaraan pendidikan lainnya, sesuai
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan di bidang pendidikan;
5. pembayaran untuk pembelian gabah dan/atau beras;
6. pembayaran kepada rekanan pemerintah yang memiliki dan menyerahkan fotokopi
Surat Keterangan;
7. pembayaran untuk pembelian barang kepada rekanan pemerintah yang dapat
menyerahkan fotokopi surat keterangan bebas pemotongan dan/atau pemungutan
PPh sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan yang mengatur
mengenai tata cara pengajuan permohonan pembebasan dari pemotongan
dan/atau pemungutan PPh; atau
8. pembayaran dengan mekanisme Uang Persediaan atas pembelian barang yang
dilakukan melalui Pihak Lain dalam Sistem Informasi Pengadaan, yang telah
dipungut PPh Pasal 22 oleh Pihak Lain.
D. SAAT TERUTANG
b. PPh Pasal 22 yang telah dipungut wajib disetor pada hari yang
sama dengan pelaksanaan pembayaran dengan mekanisme
Langsung;
411122 - 930,
untuk pembayaran PPh
Pasal 22 yang dipungut oleh
Pemungut Instansi
Pemerintah dengan
menggunakan Dana Desa.
"
Contoh kewajiban penyetoran dan pelaporan pemungutan
PPh Pasal 22 oleh Instansi Pemerintah:
CONTOH
"
Contoh kewajiban penyetoran dan pelaporan pemungutan
PPh Pasal 22 oleh Instansi Pemerintah:
CONTOH
REFERENSI
REFERENSI
UU PPh
PP 94 Tahun 2010
PMK-231/PMK.03/2019 stdd PMK-59/PMK.03/2022
Per-1/PJ/2011 stdd Per-21/PJ/2014
Per-09/PJ/2020 stdd Per-22/PJ/2021