Anda di halaman 1dari 1

Nama : Rahma Ulfajri

NIM : 1214050143
Kelas : Jurnalistik 3C

SEBUT DIA SI GEPENG YANG ABADI


Bicara tentang keindahan, rasanya belum lengkap jika tanpa membahas keindahan bunga. Beragam bunga
yang ada dengan keelokan rupa, warna dan keharumannya semakin menciptakan nilai estetika. Kecantikan
bunga ini identik dengan lambang atau simbol dalam beberapa hal, sebut saja seperti lambang cinta,
persembahan, ciri khas atau kebudayaan.
Sayangnya, kecantikan bunga segar hanya mampu bertahan selama beberapa hari. Nah, Salah satu cara
menjadikannya tahan lama adalah dengan menjadikannya pressed flowers, dengan begini kamu bisa melihat
kecantikannya sepanjang tahun. Secara sederhana, pressed flower merupakan kuntum bunga yang
dikeringkan secara utuh, kemudian diimpit menggunakan benda berat atau panas.
Pressed flower sangat menarik untuk dibingkai dan dipajang sebagai hiasan dinding, ataupun menjadi
tambahan hiasan pada sebuah kartu atau surat tulisan untuk seseorang yang kamu sayang.
Sebelum membuatnya, pemilihan bunga pun tidak asal pilih. Dengan memetik bunga yang mendekati mekar
penuh, bisa menyempurnakan hasil penekanan bunga yang baik.
Selain hal itu, bunga harus dipastikan benar benar kering untuk mempercepat proses pengeringan. Untuk
bunga yang berukuran besar dengan kelopak berlapis, disarankan untuk memisahkan kelopak terlebih
dahulu.
Cara Membuat Pressed Flower
Bukan hal yang sulit untuk membuatnya, terdapat beberapa cara untuk mengabadikan kecantikannya.
Menggunakan buku
Cara yang paling tradisional dan mudah adalah dengan menggunakan buku.
Caranya tempatkan bunga diantara halaman buku, dan tindihkan dengan buku yang berat. Proses ini akan
membuat kandungan air pada bunga mengering. Semakin besar kandungan air dalam tumbuhan, maka
proses pengeringan akan semakin lama. Namun, rata-rata pengeringan bunga memakan waktu antara lima
sampai sepuluh hari.
Menggunakan setrika
Cara ini digunakan untuk proses pengeringan yang cepat. Yang harus dilakukan yaitu dengan meletakkan
bunga yang akan dikeringkan di antara dua kertas penyerap, ratakan bunga dengan benda berat terlebih
dahulu. Pastikan kamu tidak menggunakan setrika yang mengandung uap air, ini bisa membuat bunga
menjadi lembab.
Letakkan setrika diatas kertas penyeras selama 10 detik, lakukan dengan perlahan dan pastikan bunga tidak
berubah bentuk. Tunggu sekitar 10-20 menit lalu ulangi prosesnya.
Menggunakan microwave
Dengan menggunakan microwave, bunga akan lebih cepat kering. Caranya dengan menempatkan bunga di
antara dua kertas penyerap di dalam microwave, lalu taruh pemberat seperti mangkuk kaca anti panas diatas
kertas. Lalu panaskan selama 30 detik untuk mendapatkan hasil yang baik.

Anda mungkin juga menyukai