ii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT yang selalu memberikan kesehatan, baik
kesehatan jasmani maupun kesehatan rohani, dan memberikan kesempatan kepada
penulis untuk dapat menyelesaikan laporan Kerja Praktek (KP). Shalawat dan
salam tidak lupa juga penulis hadiahkan buat junjungan Nabi besar\ kita nabi
Muhammad SAW, atas segala perjuangan dan amanah yang diberikannya yang tak
pernah hilang yang selalu kita kenang.
Adapun maksud dan tujuan penulisan laporan ini adalah merupakan salah
satu persyaratan telah selesai mengikuti kegiatan Kerja Praktek di PT. BAJA
PRIMA REZEKI Industri Galangan Kapal. laporan ini penulis susun berdasarkan
hasil yang diperoleh selama melakukan kerja praktek di PT. BAJA PRIMA
REZEKI Industri Galangan Kapal.
Penulis sangat berterimakasih pada pihak-pihak tertentu yang banyak
memberikan bantuan dan bimbingan selama proses penyusunan laporan kerja
praktek ini. Sikap solidaritas dan lainnya yang diberikan sangat membantu penulis
dalam menyelesaikan laporan kerja praktek ini. Penulis mengucapkan terimakasih
yang sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Johny Custer,ST.,MT selaku Direktur Politeknik Negeri Bengkalis.
2. Bapak Ibnu Hajar, ST., MT selaku ketua jurusan Teknik Mesin Politeknik
Negeri Bengkalis.
3. Bapak Bambang Dwi Haripriadi, ST., MT selaku ketua program studi
Teknik Mesin Produksi dan Perawatan.
4. Bapak Razali.,MT selaku koordinator Kerja praktek program studi teknik
mesin produksi dan perawatan serta selaku dosen pembimbing kerja praktek
Politeknik Negeri Bengkalis.
Dan juga kepada pihak PT. BAJA PRIMA REZEKI Industri Galangan Kapal,
tidak lupa penulis mengucapkan terimakasih yang tiada terhingga kepada :
1. Bapak Sunardi selaku direktur PT. BAJA PRIMA REZEKI Industri
Galangan Kapal.
iii
2. Bapak Agung Pudjiatmoko selaku Manager Operational PT. BAJA PRIMA
REZEKI Industri Galangan Kapal.
3. Bapak Akhmad Zanan selaku Kepala Bagian Maintanance WorkShop PT.
BAJA PRIMA REZEKI Industri Galangan Kapal.
4. Bapak Solihan selaku pembimbing di perusahaan PT. BAJA PRIMA
REZEKI Industri Galangan Kapal.
5. Bapak Abdul Latif selaku mekanik di perusahaan PT. BAJA PRIMA
REZEKI Industri Galangan Kapal
6. Beserta staf dan karyawan-karyawan di perusahaan PT. BAJA PRIMA
REZEKI Industri Galangan Kapal.
Laporan kerja praktek ini disusun sedemikian rupa dengan dasar ilmu
perkuliahan dan juga berdasarkan pengamatan langsung di PT. BAJA PRIMA
REZEKI serta Tanya jawab dengan staff serta karyawan PT. BAJA PRIMA
REZEKI.
Penulis menyadari bahwa laporan kerja praktek (KP) ini masih jauh dari
kesempurnaan, maka dari itu penulis mengharapkan saran dan kritikan yang
sifatnya membangun guna menambah kesempurnaan laporan ini pada masa yang
aka datang .Semoga laporan ini bermanfaat bagikita semua .Atas Perhatianya dan
waktunya penulis mengucapkan terimakasih.
iv
DAFTAR ISI
v
4.1.2 Komponen-komponen yang ada pada cylinder head
caterpillar type 3408C ....................................................... 17
4.1.3 Spesifikasi Engine.............................................................. 20
4.2 Beberapa masalah yang sering terjadi pada cylinder head ......... 21
4.3 Procedure Rekondisi Cylinder head ........................................... 22
4.4 Prosedur Disassemble Komponen cylinder head........................ 22
4.4.1 Melepas Rocker Arm ......................................................... 22
4.4.2 Melepas Valve .................................................................. 23
4.4.3 Melepas Camshaft............................................................. 23
4.5 Prosedur Assemble Komponen Cylinder head ........................... 24
4.5.1 Pemasangan camshaf......................................................... 24
4.5.2 Pemasangan valve ............................................................. 24
4.5.3 Pemasangan Rocker Arm Shaft dan Push Rod ................... 25
4.6 Procedure Install Cylinder Head................................................. 25
4.7 Solusi Pencegahan dan Perbaikan ............................................... 26
4.7.1 Manfaat Pencegahaan dan Perbaikan ............................... 27
BAB V PENUTUP
5.1 Kesimpulan ................................................................................. 28
5.2 Saran ........................................................................................... 28
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
vi
DAFTAR GAMBAR
vii
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1 Agenda Kegiatan Praktek Kerja Lapangan Minggu ke-1 ................ 7
Tabel 3.2 Agenda Kegiatan Praktek Kerja Lapangan Minggu ke-2 ................ 8
Tabel 3.3 Agenda Kegiatan Praktek Kerja Lapangan Minggu ke-3 ................ 8
Tabel 3.4 Agenda Kegiatan Praktek Kerja Lapangan Minggu ke-4 ................ 8
Tabel 3.5 Agenda Kegiatan Praktek Kerja Lapangan Minggu ke-5 ................ 9
Tabel 3.6 Agenda Kegiatan Praktek Kerja Lapangan Minggu ke-6 ................ 9
Tabel 3.7 Agenda Kegiatan Praktek Kerja Lapangan Minggu ke-7 ................ 9
Tabel 3.8 Agenda Kegiatan Praktek Kerja Lapangan Minggu ke-8 ................ 10
Tabel 3.9 Agenda Kegiatan Praktek Kerja Lapangan Minggu ke-9 ................ 10
Tabel 3.10 Perangkat lunak/keras yang digunakan ......................................... 11
Tabel 4.1 Masalah-masalah pada Cylinder Head ............................................ 21
viii
BAB I
PENDAHULUAN
1
pendidikan Sarjana (D-IV) Politeknik Negeri Bengkalis. Untuk tahun akademik
2021-2021 program studi yang melaksanakan Praktek kerja Lapangan tidak hanya
Jurusan Teknik Mesin (D-IV).
2
ilmu pengetahuan teori/konsep sesuai dengan program studinya.
3. Mahasiswa memperoleh kesempatan untuk dapat menganalisis
masalah yang berkaitan dengan ilmu pengetahuan yang diterapkan
dalam pekerjaan sesuai dengan program studinya.
4. Politeknik Bengkalis memperoleh umpan balik dari organisasi/
perusahaan terhadap kemampuan mahasiswa yang mengikuti Kerja
Praktek di dunia pekerjaannya.
5. Politeknik Bengkalis memperoleh umpan balik dari dunia pekerjaan
guna pengembangan kurikulum dan proses pembelajaran.
6. Hasil pelaksanaan kerja praktek merupakan bahan masukan bagi
pihak manajemen perusahaan dalam rangka meningkatkan kinerja
perusahaan.
7. Perusahaan juga turut partisipasi dalam meningkatkan pendidikan
nasional.
3
BAB II
GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN
4
Saat ini PT. BAJA PRIMA REZEKI memiliki usaha yang berada di
dalam Daerah Lingkungan Kepentingan (DLKp) dan Lingkungan Kerja (DLKr)
pelabuhan Sei Pakning selaku kantor Syahbandar dan otoritas pelabuhan Sei
Pakning. Berkaita dengan keselamatan dan keamanan pelayaran maka TUKS ini
sendiri berada dalam wilayah kerja KSOP Sei Pakning – Direktorat Jendral
Perhubungan Laut - Kementrian Perhubungan.
5
2.3 Struktur Organisasi PT. BAJA PRIMA REZEKI
6
BAB III
DEKSRIPSI KEGIATAN SELAMA KERJA PRAKTEK
7
Tabel 3.2 Agenda Kegiatan Praktek Kerja Lapangan Minggu ke-2
No Hari/Tanggal Uraian Kegiatan Tempat
1 Senin, 12 Juli 2021 • Memasang piston mesin cummins Kapal patra zalva
kapal patra zalva lll III
2 Selasa, 13 Juli 2021• Membongkar mesin cummins alat Workshop
berat hyundai
3 Rabu, 14 Juli 2021 • Mencabut liner mesin cummins Workshop
alat berat hyundai
4 Kamis, 15 Juli 2021 • Membongkar mesin kompresor Workshop
5 Jum’at, 16 Juli 2021 • Membongkar komponen pada Workshop
block kompresor
6 Sabtu, 17 Juli 2021 • Membersih kan komponen mesin Workshop
8
Tabel 3.5 Agenda Kegiatan Praktek Kerja Lapangan Minggu ke-5
No Hari/Tanggal Uraian Kegiatan Tempat
1 Senin, 02 Agustus • Pemasangan rocker aram TB gita Kapal TB gita
2021
2 Selasa, 03 Agustus • Pemasangan exjos TB gita Kapal TB gita
2021
3 Rabu, 04 Agustus • Penyetelan kleb TB gita Kapal TB gita
2021
4 Kamis, 05 Agustus • Pembongkaran mesin caterpilar TB Kapal TB Akasia
2021 akasia 3 3
5 Jum’at, 06 Agustus • Pencabutan piston mesin caterpilar Kapal TB Akasia
2021 TB akasia 3 3
6 Sabtu, 07Agustus • Membersih komponen caterpilar TB Kapal TB Akasia
2021 akasia 3 3
9
5 Sabtu, 21 Agustus • Mencabut piston Kapal TB Akasia
2021 • mencabut liner piston catervilar tb 4
akasia 4
10
3.2 Target yang diharapkan
11
5 Punch Digunakan untuk
mengeluarkan dan
mesaukkan pin atau shaft
Alat pelindung diri adalah suatu alat kelengkapan yang wajib digunakan
saat bekerja yang mempunyai kemampuan untuk melindungi seseorang sesuai
bahaya dan resiko kerja untuk menjaga keselamatan pekerja itu sendiri dan orang
lain disekelilingnya.Dalam pelaksanaan praktek kerja lapangan, mahasiswa wajib
mengikuti peraturan dan ketentuan yang berlaku di perusahaan terutama yang
menyangkut masalah aspek keselamatan/safety. Oleh karena itu pihak perusahaan
tidak menginginkan terjadinya kecelakaan (zero accident) selama bekerja. Adapun
alat pelindung diri (APD) yang digunakan adalah:
12
1. Pelindung Kepala (Safety Helmet)
Berfungsi sebagai pelindung kepala dari benda yang bisa mengenai
kepala secara langsung. Pelindung kepala yang digunakan pada PT. BAJA PRIMA
REZEKI.
3. Masker (Respirator)
Masker adalah sebagai penyaring udara yang dihirup saat bekerja
ditempat dengan kualitas udara buruk misalkan debu, beracun, dan mencegah
penyebaran virus.
13
3.5 Data-data yang Diperlukan
Adapun data-data yang penulis perlukan dalam penulisan laporan ini yaitu:
a) Data sejarah singkat perusahaan.
b) Data struktur organisasi perusahaan.
c) Data kegiatan harian selama kerja praktek.
Untuk mendapatkan atau memperoleh data yang akurat dan benar penulis
menggunakan metode pengumpulan data melalui berbagai cara yang diantaranya
adalah sebagai berikut:
1. Observasi
Merupakan metode pengumpulan data dengan cara mengamati langsung
terhadap semua kegiatan yang berlangsung, baik melalui praktek dilapangan mau
pun dengan memperhatikan teknisi yang sedang praktek.
2. Interview
Merupakan metode pengumpulan data dengan cara tanya jawab secara
langsung baik dengan supervisor maupun dengan teknisi yang ada diruang lingkup
industri/perusahaan.
3. Studi Perpustakaan
Merupakan metode pengumpulan data yang dilakukan dengan cara
membaca dan mempelajari literatur-literatur yang berhubungan dengan proses dan
cara kerja, juga catatan-catatan yang didapatkan di bangku kuliah dan materi atau
teori yang telah diberikan oleh pembimbing industri/perusahaan.
Dalam proses menyelesaikan laporan kerja praktek ini, ada beberapa hal
yang di anggap perlu diantaranya adalah sebagai berikut:
1. Mengambil data-data dan beberapa dokumen yang harus di buat pada
penyusunan laporan kerja praktek (KP).
2. Menyesuaikan data dengan judul laporan yang kami buat.
3. Mengumpulkan beberapa informasi dan bahan untuk penyusunan laporan
dari media internet.
4. Lembar pengesahan dari perusahaan atau istansi terkait sebagai tanda
bahwa telah menyelesaikan laporan kerja praktek.
15
BAB IV
REKONDISI CYLINDER HEAD MESIN DIESEL
CATERPILLAR 8 SILINDER TYPE 3408C
16
Tujuan utama lainnya agar penempatan posisi busi bisa berada tepat ditengah ruang
bakar. Dua camshaf ditempatkan pada kepala silinder, satu untuk menggerakkan
katub masuk dan yang lainnya untuk menggerakkan katub buang. Camshaf
membuka dan menutup katup-katup secara langsung tanpa menggunakan rocker
arm, sehingga berat komponen menjadi berkurang, proses membuka dan menutup
katup menjadi lebih presisi pada putaran tinggi.
4.1.2 Komponen-komponen yang ada pada cylinder head caterpillar type 3408C
Pada cylinder head terdapat mekanisme katup yang mempunyai
komponen-komponen antara lain:
1. Cylinder head
17
2. Cylinder head gasket
3. Fuel injector
4. Rocker arm
5. Bridge
6. Adapter nozzle
18
7. Intake valve dan exhaust valve
Gambar 4.7 Intake valve dan exhaust valve mesin caterpillar type 3408C
8. Valve seal
\
Gambar 4.8 Valve seal mesin caterpillar type 3408C
9. Valve spring
19
4.1.3 Spesifikasi Engine
Spesifikasi engine menjelaskan spesifikasi dari model engine Caterpillar
3408C. Berikut ini merupakan spesifikasi dari engine Caterpillar 3408C yaitu :
Merek : Caterpillar
Unit : kap
Engine model : 3408C
Tipe Ruang Bakar : Pre Combustion
Tipe Cylinder Block : V Cylinder
Jumlah silinder : 8 buah
Power/Swept Volume : 17932 kw/ltr
Firing Order : 1-5-6-3-4-2-7-8
Power : 540.432 HP
Rated Speed : 2100 rpm
Rasio kompresi : 8,5:1
Kapasitas oli : 147,63 L
Sistem Pendinginan : 54,9 L
20
4.2 Beberapa masalah yang sering terjadi pada cylinder head
21
4.3 Procedure Rekondisi Cylinder head
22
1. Lepas bolt rocker armshaft assembly dari cylinder head
2. Lepas rocker arm assembly dari cylinder head
3. Lepas push rod dan lifter
23
2. Ukur ketebalan cylinder head pada setiap ruang bakar.
3. Ukur kerataan area ruang bakar.
4. Memeriksa area pembakaran untuk kerusakan atau erosi.
5. Rekondisi komponen yang membutuhkan perbaikan dan ganti bagian-
bagian yang tidak memenuhi spesifikasi.
24
4.5.3 Pemasangan Rocker Arm Shaft dan Push Rod
Gambar 4.16 Pemasangan rocker arm shaft dan push rod mesin caterpillar type 3408C
Pada proses install cylinder head menjaga kontaminasi adalah hal yang
paling penting dan paling diutamakan. Sebelum melakukan kerja perhatikan area
kerja yang bersih dan tidak banyak kontaminan yang akan merusak komponen
cylinder head.
Berikut adalah langkah-langkah assembly cylinder head :
1. Bersihkan permukaan cylinder head yang bersentuhan dengan cylinder
block.
2. Pastikan permukaan bersih dan kering.
3. Pasang gasket baru diatas cylinder block.
4. Pasang alat angkat pada cylinder head.
5. Letakkan diatas cylinder block.
6. Kemudian lepas alat angkat.
7. Oleskan anti size compound di semua cylinder head bolt dan rocker shaft
bolt.
8. Pasang bolt dan washer, jangan kencangkan bolt pada saat ini
9. Install push rod & rocker shaft pada cylinder head, pastikan dowel pada
25
bracket assembly sejajar dengan cylinder head.
10. Install bolt dan washer rocker shaft assembly pada tempatnya.
11. Kencangkan head bolt seperti :
a) Kencangkan baut sesuai nomor urutannya dengan torque 115 lb.ft (155 N.m).
b) Kencangkan baut kembali sesuai dengan nomor urutannya dengan torque
1853 lb.ft (250 17 N.m)
c) Kencangkan baut sesuai dengan urutan huruf yang ada pada gambar4.31
dengan torque 32 5 lb.ft (43 7 N.m).
d) Kencangkan baut kembali sesuai dengan urutan huruf yg ada pada gambar
4.31 dengan torque 32 5 lb.ft (43 7 N.m).
26
4.7.1 Manfaat Pencegahaan dan Perbaikan
1. Engine bekerja dengan efektif dan efisien.
2. Kerusakan engine menjadi minim.
3. Kesiapan engine beroperasi menjadi lebih tinggi.
4. Usia engine menjadi lebih tahan lama.
5. Keamanan kerja engine menjadi terjamin dan lebih baik.
27
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
5.2 Saran
28
4. Selalu mengedepankan safety firts dalam melaksanakan kerja praktek.
5. Selalu mengedepankan protokol kesehatan, demi menjaga kesehatan antar
sesama.
6. Kedepannya pihak kampus dapat memberikan / meminjamkan fasilitas
berupa alat keselamatan kerja atau APD kepada mahasiswa yang ingin
melaksakan Kerja Praktek.
7. Melakukan monitoring pada mahasiswa KP minimal 1 kali guna menjamin
kelancaran pelaksanaan KP.
29
DAFTAR PUSTAKA