Erupsi piroklastik
Lumpur panas
1. Fenomena Kegempaan
Aliran lava
• Pergerakan garis lempengan
2. Fenomena Atmosferik Gas emisi berbahaya
• Getaran dan gempa bumi
• Angin badai dan badai Hujan asam
• Pergeseran lempengan
• Hujan deras Polusi dari gas berbahaya
• Tsunami
• Kekeringan
TAHAPAN PENYELENGGARAAN PENANGGULANGAN BENCANA
Pencegahan &
Mitigasi
Siaga Transisi
Kesiapsiagaan Darurat Tanggap Darurat Darurat-Pemulihan
Rehabilitasi &
Rekonstruksi
REGULASI
▪ UU No 24/2007
▪ PP. 21/2008
▪ PP. 22/2008
▪ PP. 23/2008
▪ Peraturan BNPB No. 5/2017 Psl 9
▪ Peraturan BNPB No. 6/2017 Psl 4
Ina
PDRI
Peraturan BNPB No. 05 Tahun 2017
Jitupasna
Pengkajian kebutuhan pascabencana adalah
suatu rangkaian kegiatan penilaian AKIBAT,
analisis DAMPAK serta perkiraan KEBUTUHAN,
yang menjadi dasar bagi penyusunan Rencana
Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pascabencana Alur Jitupasna
(R3P)
Transportasi (Darat, Air, Udara); Sumber Daya Air (Tanggul Sungai, Irigasi,
INFRA
Drainase, Bendung, Bendungan, Embung, Sabo); Air & Sanitasi; Postel; Energi Berbasis pemenuhan kebutuhan dasar
STRUKTUR (Listrik, Minyak & Gas).
3 point penting:
1. Landasan hukum penyusunan R3P
2. Memberikan mandat untuk menyusun
Juklak Jitupasna
3. Mencabut Perka BNPB No. 17/2010
Surat Edaran Deputi RR
No. 12/BNPB/D-IV/RR.01/02/2020
ttg Pembentukan Tim Teknis
Jitupasna dan R3P
di Prov/Kab/Kota
▪ Tahapan
- Persiapan -R3P- Perban BNPB No.
05/2017
- Penyusunan
- Penyajian ▪ Isi Kondisi
Wilayah & ▪ Ruang lingkup
- Konsultasi 2 1 Kejadian - Permukiman
- Finalisasi Pengkajian Pascabencana
Kebutuhan
- Infrastruktur
- Penetapan - Ekonomi
Pascabencana
▪ Penyusunan 3 - Sosial
Kebijakan & - Lintas Sektor
- Dimulai pada saat TD Strategi
- Paling lama 90 hari 4
Pelaksanaan
- Tim Pemerintah ▪ Jangka waktu
RR Pascabencana
dan/atau Pemda - Max 3 tahun dari
Penutup penetapan
▪ Penangungjwb+Penetapan
- Sesuai skala bencana 5
- Ka.BNPB/Gub/Bup/Walikota
PERUMAHAN
INFRASTRUKTUR
SOSIAL
EKONOMI
LINTAS -SEKTOR
▪ Rencana RR disepakati bersama antara BNPB/BPBD, K/L/SKPD wilayah terpapar dan ditetapkan oleh
Kepala Daerah Provinsi/Kabupaten/Kota atau Kepala BNPB
▪ APBN-K/L : sesuai dengan kewenangan (Pusat)
▪ APBN-Hibah : hanya untuk kewenangan daerah, prioritas dan menutup gap yg tidak dapat didanai APBD
▪ Jangka Waktu Rencana RR maksimal 3 tahun.
- Pengalokasian Sumber Daya & Dana
- Pelaksanaan RR
STIMULAN BDR
PEMERINTAH o APBN
o APBD
o DANA DESA
MASYARAKAT
o SWADAYA
DUNIA
USAHA o DANA CSR 17
nrk
MONEV &
PELAKSANAAN PELAPORAN
❖ BPBD mengkoordinasikan & melaksanakan
kegiatan RR dengan melibatkan OPD terkait
dalam Tim Teknis; Monev mengacu
❖ BNPB dan BPBD melibatkan K/L dan OPD pada Dok R3P
teknis sesuai dengan tupoksi;
❖ Pelaksanaan RR dan pengadaan barang/jasa
berpedoman pada standar teknis sesuai BNPB dan BPBD
Ka. BNPB/BPBD menyusun
dengan ketentuan peraturan perundang- laporan evaluasi bersama mengkoordinasikan
undangan; lembaga perencana pelaksanaan monev
❖ Lembaga internasional dan lembaga asing berdasarkan hasil kegiatan
non pemerintah dan/atau Lembaga non yg dilakukan oleh pimpinan
K/L & OPD
pemerintah yang terlibat dalam RR wajib Pelaksanaan monev
berkoordinasi dengan BNPB, BPBD, K/L dan dpt melibatkan K/L,
OPD; Setiap pelaksanaan RR OPD teknis dan/atau
❖ Hasil kegiatan RR menjadi aset Pemerintah, wajib menyusun & masyarakat
melaporkan kepada
Pemda dan/atau masyarakat dilakukan
pemangku kepentingan
penatausahaan sesuai dengan ketentuan termasuk BPBD dan/atau
peraturan perundang-undangan. BNPB
Surat Tanggapan Kemendagri Terkait Nomenklatur Kegiatan RR
*“............ maka disepakati bersama,
bahwa Sub Kegiatan ‘Penanganan
Pasca Bencana Provinsi dan
Kabupaten/Kota’ yang semula
dicantumkan Kegiatan Pelayanan
Pencegahan dan Kesiapsiagaan
terhadap Bencana menjadi Sub
Kegiatan pada Kegiatan Penataan
Sistem Dasar Penanggulangan
Bencana dan menjadi salah satu
capaian kinerja Bidang Rehabilitasi
dan Rekonstruksi.”
*Kutipan Surat Kemendagri Nomor : 050/71/SJ tanggal 05 Januari 2022 tentang Tanggapan Atas
Usulan Pemutakhiran Klasifikasi, Kodefikasi dan Nomenklatur Kegiatan RR pada poin no. 5
KESIMPULAN