Pendataan BNBA dan Penerapan

SPM Perumahan Rakyat dalam

Penanganan Rumah Pasca
Bencana

Disampaikan oleh:

Direktorat SUPD II
Ditjen Bina Pembangunan Daerah
Kementerian Dalam Negeri

Jakarta, 21 September 2022

1

SPM sebagai prioritas dalam
perencanaan dan penganggaran
daerah
Mengatur jenis layanan, mutu
layanan, penerima layanan serta
strategi umum penerapan SPM
Mengatur teknis implementasi SPM
mulai dari pengumpulan data,
penghitungan kebutuhan,
pelaksanaan, monev, dan pelaporan
Mengatur detail standar mutu
layanan SPM serta strategi
pemenuhan standar mutu
Regulasi Terkait SPM
Undang-Undang
No. 23 Tahun 2014 Perpres 18 Tahun SPM menjadi bagian dari
tentang 2020 tentang RPJMN
Pemerintahan 2020-2024 prioritas nasional
Daerah
Peraturan Pemerintah Permendagri 17
No. 2 Tahun 2018 Tahun 2021 tentang
SPM menjadi prioritas
tentang Standar Pedoman RKPD 2022 pembangunan dalam RKPD 2022
Pelayanan Minimal
Permendagri Permendagri 70 Perencanaan dan Penganggaran
59/2021 tentang Tahun 2019
Penerapan SPM tentang SIPD SPM dilakukan dalam SIPD
PemenPUPR Permendagri 90 Mengatur tentang kodefikasi dan
No. 29/PRT/M/2018 Tahun 2019 tentang nomenklatur program, kegiatan
ttg Standar Teknis Klasifikasi, Kodefikasi dan sub kegiatan terkait SPM serta
SPM Bidang PUPR dan Nomenklatur
akun belanjanya
2
 Amanat SPM dalam UU 23 Tahun 2014

Urusan Wajib terkait Pelayanan Dasar

(UU 23 2014)
Pasal 1 Butir 17 : Standar Pelayanan Minimal
(SPM) adalah ketentuan mengenai jenis dan
mutu Pelayanan Dasar yang merupakan
Urusan Pemerintahan Wajib yang berhak
diperoleh setiap warga negara secara Pendidikan Kesehatan
minimal.

Pasal 18: Penyelenggara Pemerintahan

UU Daerah memprioritaskan pelaksanaan
Urusan Pemerintahan Wajib yang Pekerjaan
23/2014 Umum
Sosial
berkaitan dengan Pelayanan Dasar

Pasal 298: Belanja Daerah diprioritaskan

Ketentraman,
untuk mendanai Urusan Pemerintahan Wajib Ketertiban
Perumahan
yang terkait Pelayanan Dasar yang ditetapkan Rakyat
Umum dan
Perlindungan
dengan standar pelayanan minimal Masyarakat

3
 SPM Bidang Perumahan Rakyat
Layanan 1:
Penyediaan dan Rehabilitasi Rumah
Layak Huni Bagi Korban Bencana
1. Dilaksanakan setelah terjadi bencana
yang status kebencanaannya ditetapkan
oleh kepala daerah.
2. Pelaksanaan pemenuhan layanannya
pada n+1 atau pasca masa tanggap
darurat yang ditetapkan oleh BPBD.
Layanan 2:
Fasilitas penyediaan rumah yang layak
huni bagi masyarakat yang terkena
relokasi program pemda
1. merelokasi kawasan kumuh di daerah
2. melakukan langkah preventif sebelum
terjadinya bencana
3. menata rumah di lokasi rawan bahaya
4. menata perumahan illegal yang berdiri di
lahan yang bukan fungsi permukiman
4
 Tahapan Penerapan SPM

01 Pengumpulan Data 02 Penghitungan Kebutuhan Pemenuhan Pelayanan Dasar

Fasilitas penyediaan rumah

Penyediaan dan Rehabilitasi
yang layak huni bagi
Rumah Layak Huni Bagi Korban
Bencana masyarakat yang terkena
relokasi program pemda
• Identifikasi Perumahan di lokasi
rawan bencana (berdasarkan • Identifikasi Perumahan di lokasi
pemetaan oleh BNPB/BPBD) rencana Program Pemerintah
• Identifikasi lahan potensial sebagai • Identifikasi perumahan di lokasi yang
lokasi relokasi “menimbulkan bahaya”
• Identifikasi perumahan di atas lahan 04 Pelaksanaan Pemenuhan Pelayanan Dasar
• Data rumah korban bencana kejadian
sebelumnya yang belum tertangani bukan fungsi permukiman / ilegal

03 Penyusunan Rencana Pemenuhan Pelayanan Dasar

R PJMD Jenis dan Mutu SPM Proses Perencanaan Proses Penganggaran

1
Jenis, Mutu, dan Penerima Integrasi ke Dokrenda Integrasi ke dalam
Renstra-PD Pelayanan Dasar anggaran
2

1. Penerima • Permendagri 86/2017 • Permendagri 70/2019

2. Ketersediaan • Permendagri 70/2019 • Permendagri 90/2019
• Permendagri 90/2019 Pelaksanaan pemenuhan Pelayanan Dasar bagi Warga Negara sebagaimana dimaksud dalam Pasal 7 ayat (1)
3

RKP
D
barang/jasa • Permendagri 27/2021
4
3. Pemenuhan • Kepmendagri Pemerintah Daerah dapat:
kebutuhan dasar 050/5889/2021 1. membebaskan biaya untuk memenuhi kebutuhan dasar bagi Warga Negara yang berhak memperoleh
• Permendagri 17/2021
5

Renja-PD 4. Pelaksanaan Pelayanan Dasar secara minimal, dengan memprioritaskan bagi masyarakat miskin atau tidak mampu sesuai
pemenuhan dengan ketentuan peraturan perundang-undangan; dan/atau
APB
Pelayanan Dasar 2. memberikan bantuan berupa bantuan tunai, bantuan barang dan/atau jasa, kupon, subsidi, atau bentuk
D
• PP 2/2018 bantuan lainnya.
• Permendagri 59/2021
• Permen Standar Teknis Kerja sama daerah dilakukan oleh Pemerintah Daerah untuk pelaksanaan pemenuhan Pelayanan Dasar sesuai
5
dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
 1. Pengumpulan Data
Penyediaan dan Rehabilitasi
Rumah Layak Huni Bagi
Korban Bencana
1. Identifikasi Perumahan di lokasi rawan
bencana (berdasarkan pemetaan oleh
BNPB/BPBD)
2. Identifikasi lahan potensial sebagai
lokasi relokasi
3. Data rumah korban bencana kejadian
sebelumnya yang belum tertangani
Fasilitas penyediaan rumah yang layak
huni bagi masyarakat yang terkena
relokasi program pemerintahan daerah
1. Identifikasi Perumahan di lokasi
rencana Program Pemerintah
2. Identifikasi perumahan di lokasi yang
“menimbulkan bahaya”
3. Identifikasi perumahan di atas lahan
bukan fungsi permukiman / ilegal
6
 2. Penghitungan Kebutuhan Pemenuhan

Bencana Apabila ada SK Bencana,

maka dapat dianggap
menjadi bagian dari
Capaian Penerapan SPM

Pendataan rumah rusak Penentuan layanan Penentuan target layanan

Terjadi bencana bersama BPBD yang diberikan per tahun selama 3 tahun

Relokasi • Rawan bencana

• Lokasi kumuh Perbaikan Bukan bagian dari SPM
Identifikasi terhadap RTLH
• Rawan bahaya prioritas dan cara
penanganannya Penentuan layanan
• Rumah illegal/berdiri Relokasi dan target
di atas lahan bukan pelaksanaan tahunan

Pengumpulan data fungsi permukiman

7
 3. Penyusunan Rencana Pemenuhan

Dilaporkan kepada
Tim penerapan yang
Dari hasil menyusun Rencana Aksi
Proses
penghitungan Penerapan SPM
Perencanaan
kebutuhan Disusun
dalam Proses
Integrasi ke dalam Penganggaran
dokumen perencanaan
(Program Pemenuhan Integrasi ke dalam
RPJMD SPM) dokumen anggaran
1 (Anggaran Pemenuhan
SPM)
Renstra-PD - Permendagri 86/2017
2
- Permendagri 70/2019
SPM - Permendagri 90/2019 - Permendagri 70/2019
3 - Permendagri 81/2022
RKPD - Permendagri 90/2019
Target tahunan 4
- Regulasi
dari masing-masing Penganggaran Daerah
5
layanan Renja-PD

APBD

8
 4. Pelaksanaan Pemenuhan

OPD melaksanakan program/kegiatan

SPM PERUMAHAN RAKYAT dalam satu tahun anggaran

Dok. Rencana Dok. Anggaran Bencana Relokasi

PROGRAM SPM JENIS BELANJA SPM • Rehabilitasi
• Fasilitasi ganti
• Pembangunan
KEGIATAN SPM OBJEK BELANJA SPM untung
kembali
• Penyediaan
SUB KEGIATAN SPM RINCIAN OBJEK • Pembangunan
rumah layak huni
BELANJA SPM baru/relokasi
• Subsidi uang
INDIKATOR • Bantuan akses
SUB RINCIAN OBJEK sewa
TARGET CAPAIAN
rumah sewa
BELANJA SPM

Dilaporkan:
• Laporan Penerapan SPM termasuk dalam materi muatan Hasil pelaporan penerapan SPM dipergunakan sebagai:
LPPD (laporan penyelenggaraan pemerintahan daerah) a. Penilaian kinerja perangkat Daerah
• Sekurangnya memuat: b. Pengembangan kapasitas Daerah dalam peningkatan
1. Hasil pelaksanaan pemenuhan Pelayanan Dasar
2. Kendala c. Penyempurnaan kebijakan penerapan SPM dalam
3. Ketersediaan anggaran perencanaan dan penganggaran pembangunan Daerah
• Untuk provinsi, laporan ditambah dengan akumulasi laporan
kabupaten/kota
9
 Tahapan Penerapan SPM PermenPUPR 29/2018
tentang Standar Teknis SPM PUPR bagi Korban
Bencana Prov/Kab/Kota

Penetapan Bencana Penentuan Penerima Layanan Penyusunan Rencana Aksi Penyediaan Dan Rehabilitasi

Pendataan seluruh korban dan Penyusunan Rencana Aksi

Saat Terjadi Bencana Rehabilitasi Rumah
Identifikasi Kerusakan Rumah Koord. dgn
masyarakat
Pembangunan Kembali
Penetapan Bencana Koordinasi
Pemenuhan SPM
prov/kab/kota dengan BPBD
Relokasi
Kriteria Penetapan Bencana:
• Adanya Surat Penetapan Bencana Verifikasi Penerima SPM oleh Bukan Milik Hak Milik
oleh Gubernur/Bupati/Walikota Tim Satgas BPBD
• Bencana provinsi →Dampak bencana Rusak Ringan Evaluasi dan Pelaporan
meliputi lebih dari 1 (satu) wilayah
Provinsi/kab/kota
administrasi kab/kota Rusak Sedang
• Bencana kab/kota →Dampak
bencana meliputi dalam 1 (satu) Rusak Berat
wilayah administrasi kab/kota

Pendataan dilakukan bersama Tim
Surat penetapan bencana oleh
Satgas BPBD dan OPD Perkim
Kepada Daerah berupa SK
dgn Masyarakat
Rencana Aksi disepakati SK Kepala Daerah tentang
bersama oleh DPRD dan warga penetapan lokasi yg tidak
dapat dibangun kembali 10
 Kegiatan Layanan Penyediaan dan Rehabilitasi Rumah
yang Layak Huni bagi Korban Bencana Provinsi
Sumber: PermenPUPR 29/2018

REHABILITASI RUMAH PEMBANGUNAN PEMBANGUNAN BARU/ BANTUAN AKSES RUMAH

KEMBALI RELOKASI SEWA LAYAK HUNI
Rumah rusak ringan,
Rumah rusak ringan Rumah rusak berat
Rumah rusak berat sedang dan berat
dan sedang berstatus rumah sewa
(SK tentang Relokasi)

Pendampingan akses
Rumah Khusus sewa rumah layak
Rumah layak huni Rumah layak huni
Dengan spesifikasi huni terjangkau dan
Dengan spesifikasi Dengan spesifikasi
Ramah bencana. subsidi uang sewa
Ramah bencana. Ramah bencana.
(Tipe 36 m2/ 72 m2) selama 3 bulan setelah
tanggap darurat

11
 Pendataan BNBA Penanganan Rumah
Pasca Bencana

▪ Pendataan BNBA terkait penanganan

rumah pasca bencana dilaksanakan
dalam rangka penentuan dan
verifikasi penerima layanan.
▪ Data BNBA disusun berdasarkan hasil
pendataan cepat yang dilakukan oleh
Tim Satgas BPBD bersama dengan
Tim Satgas OPD Perkim dan
masyarakat setempat.
▪ Pendataan dapat menggunakan
Form 4.B.1 (provinsi) dan Form 4.B.3
(kab/kota)

12
 Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan
Urusan Pemerintahan Daerah dan SPM

Pasal 373 s.d 378, UU 23 2014

KEMENDAGRI Gubernur
PEMBINAAN sebagai
BINWAS OPD
Kepala PROVINSI
UMUM Daerah
PROVINSI
GWPP
BINWAS Binwas KAB/KOTA
PEMERINTAH umum dan
TEKNIS teknis
K/L TEKNIS
PENGAWASAN

Sesuai Pasal 27 Permendagri No. 59 Tahun 2021

Pembinaan Umum Pembinaan Teknis Pengawasan Umum

1. Menteri - Dirjen Bina Bangda melakukanpembinaan
secara umum dan melakukan pembinaan terhadap
penerapan SPM Daerah Provinsi
2. GWPP terhadap penerapan SPM Daerah Kab/Kota
3. Gubernur, Bupati/Walikota, terhadap PD masing-
masing
1. Menteri Teknis Pengampu SPM melakukan
pembinaan secara teknis terhadap Penerapan
SPM daerah provinsi
2. GWPP terhadap penerapan SPM Daerah
Kab/Kota
3. Gubernur, Bupati/Walikota, terhadap PD masing-
masing
Menteri – Itjen melakukan pengawasan umum
terhadap Penerapan SPM daerah provinsi
Pengawasan Teknis
Menteri – Itjen melakukan pengawasan teknis
terhadap Penerapan SPM daerah provinsi
13
 Pembinaan dan Pengawasan
Pasal 29: Menteri Dalam Negeri, Menteri Teknis/Kepala
Lembaga Pemerintah Non Kementerian Terkait, dan
Kepala Daerah melakukan evaluasi secara berkala
terhadap pelaksanaan dan pengawasan
penyelenggaraan Pemerintah Daerah
Pasal 31: Penghargaan diberikan berdasarkan hasil
evaluasi terhadap indeks dan peringkat kinerja
penyelenggaraan pemerintahan daerah, indeks, dan
peringkat kinerja disusun setiap tahun oleh Menteri
PP 12/2017
Pasal 32: Jika hasil evaluasi penyelenggaraan
pemerintah daerah membuktikan daerah berkinerja
rendah Menteri dan Gubernur sebagai wakil pemerintah
pusat melakukan fasilitas khusus
Permendagri 23/2020:
Perencanaan Pembinaan dan Pengawasan
Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Tahun 2021
Permendagri 48/2021:
Perencanaan Pembinaan dan Pengawasan
Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah Tahun 2022
Ketentuan Pasal 12 ayat (5) PP 12/2017 mengamanatkan
Mendagri untuk menetapkan perencanaan pembinaan dan
pengawasan penyelenggaraan pemerintahan daerah setiap tahun
Perencanaan Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan
Pemerintahan Daerah Tahun 2022 meliputi:
1. Fokus Binwas Penyelenggaraan Pemda yang disusun
berbasis prioritas dan risiko;
2. Sasaran Binwas Penyelenggaraan Pemda; dan
3. Jadwal pelaksanaan Binwas Penyelenggaraan Pemda
Fokus Binwas Penyelenggaraan Pemda diarahkan sesuai dengan
tema rencana kerja pemerintah tahun 2022 yaitu pemulihan
ekonomi dan reformasi struktural
14
 Sanksi Administratif

KDH dan Wakil KDH yang tidak melaksanakan SPM

dijatuhi Sanksi Administratif
PP 12/2017, Pasal 37

a. Teguran tertulis;
b. Tidak dibayarkan hak keuangan selama 3 bulan;
c. Tidak dibayarkan hak keuangan selama 6 bulan;
d. Penundaan evaluasi rancangan Perda;
e. Pengambilalihan kewenangan perizinan;
f. Penundaan atau pemotongan DAU dan DBH;
g. Mengikuti program pembinaan khusus
pendalaman bidang pemerintahan;
h. Pemberhentian sementara selama 3 bulan;
i. Pemberhentian

15
 Peluang dan Tantangan dalam Pelaksanaan
SPM Bidang Perumahan Rakyat

Dengan adanya bidang perumahan rakyat menjadi bagian dari Standar Pelayanan
Minimal merupakan peluang bagi pemerintah daerah untuk menata kawasan kumuh
di daerah, melakukan langkah preventif sebelum terjadinya bencana, menata rumah di
lokasi rawan bahaya, dan menata perumahan illegal yang berdiri di lahan yang bukan
fungsi permukiman. Selain itu juga dapat menjadi penilaian yang baik bagi pemerintah
daerah apabila dapat secara tuntas menangani rumah yang terkena bencana (sesuai
dengan kewenangannya dan sesuai dengan NSPK yang ditetapkan).

Tantangan: 1. Memperkuat pendataan dalam rangka mendukung penyusunan perencanaan yang sesuai dengan
kebutuhan dan tepat sasaran.
2. Menjadikan penerapan SPM sebagai prioritas di daerah, baik di perencanaan dan penganggaran.
Serta dapat mencari sumber pembiayaan lainnya dalam rangka pemenuhan SPM (selain APBD).
3. Memperkuat koordinasi antar stakeholder saat terjadi bencana.
4. Mempersiapkan SDM di daerah untuk membuat perencanaan dalam pemenuhan SPM sesuai
dengan 4 tahapan penerapan SPM.
5. Melakukan pendekatan kepada masyarakat dalam melakukan rencana pelaksanaan penataan rumah.

16
 Dukungan Kemendagri dalam Kebijakan
Perencanaan dan Penganggaran kepada Pemerintah
Daerah untuk Pemulihan Pasca Bencana Bidang
Perumahan dan Kawasan Permukiman

Memastikan pengintegrasian program, kegiatan dan sub kegiatan serta anggaran pemenuhan SPM
1 dalam dokumen perencanaan daerah yang mengacu mengacu Permendagri 90/2019 dan Kepmendagri
050-5889 Tahun 2021.

Memastikan pemda membentuk Tim Penerapan SPM yang ditetapkan melalui SK Kepala Daerah
2 serta memberikan dukungan anggaran sesuai dengan Permendagri 90/2019 jo. Kepmendagri 050-5889
Tahun 2021.

3 Memastikan pemda menyusun rencana aksi yang ditetapkan melalui peraturan kepala daerah.

Bersama K/L teknis memastikan penanganan bencana harus tuntas dengan maksimal waktu
4 penanganan selama 3 tahun pasca terjadinya bencana. (sesuai permenPUPR 29/2018)

5 Apabila terjadi bencana, maka memastikan pemda untuk memprioritaskan penganggarannya dalam
penanganan rumah korban bencana karena merupakan layanan dari SPM Perumahan Rakyat.

17
Terima Kasih

18
Lampiran
Form Penerapan SPM
Perumahan Rakyat

19
 Form 4.A.1 Identifikasi Perumahan di Lokasi Rawan
Bencana Provinsi

TINGKAT KERAWANAN LUAS JUMLAH KONDISI FISIK RUMAH STATUS KEPEMILIKAN

KABUPATEN/K KELURAHAN/ JUMLAH (unit) RUMAH (unit)
NO. JENIS BENCANA BENCANA KECAMATAN PERUMAHAN RUMAH JUMLAH KK
OTA DESA JIWA
(rendah/sedang/tinggi) (ha) (unit)
RLH RTLH Hak Milik Sewa
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

Total *)

KETERANGAN:
Kolom 1 : Diisi nomor urut
Kolom 2 : Diisi prediksi jenis bencana yang akan terjadi di wilayah tersebut, seperti: gempa bumi, tsunami, gunung meletus, banjir, kekeringan, angin topan, kebakaran
hutan dan alam, serta tanah longsor
Kolom 3 : Diisi "rendah/sedang/tinggi" sesuai dengan tingkat kerawanan bencana di wilayah tersebut
Kolom 4 : Diisi nama Kabupaten/Kota
Kolom 5 : Diisi nama Kecamatan
Kolom 6 : Diisi nama Kelurahan/Desa
Kolom 7 : Diisi luas perumahan di wilayah yang rawan bencana tersebut
Kolom 8 : Diisi jumlah rumah di wilayah yang rawan bencana tersebut
Kolom 9 : Diisi jumlah KK yang ada di wilayah rawan bencana tersebut
Kolom 10 : Diisi jumlah jiwa yang tinggal di wilayah rawan bencana tersebut
Kolom 11 : Diisi jumlah rumah layak huni yang ada di wilayah rawan bencana tersebut
Kolom 12 : Diisi jumlah rumah tidak layak huni yang ada di wilayah rawan bencana tersebut
Kolom 13 : Diisi jumlah rumah yang status rumahnya hak milik yang ada di wilayah rawan bencana tersebut

Kolom 14 : Diisi jumlah rumah yang status rumahnya sewa yang ada di wilayah rawan bencana tersebut
*) : Total adalah jumlah masing-masing dari data pada kolom 7 s.d. 14

20
 Form 4.A.2. Identifikasi Lahan Potensial sebagai
Relokasi Perumahan Provinsi

No Kabupaten/Kota Kecamatan Kelurahan/Desa Luas Lahan (Ha) Pemilik Keterangan

1 2 3 4 5 6 7
1
2
3
4
5
6
7
8
9

Petunjuk pengisian tabel:

No Kolom Keterangan
1 No Diisi nomor urut
2 Kabupaten/Kota Diisi nama kabupaten/kota
3 Kecamatan Diisi nama kecamatan
4 Kelurahan/Desa Diisi nama kelurahan/desa
5 Luas Lahan Diisi luas lahan yang potensial sebagai lokasi relokasi perumahan
6 Pemilik Diisi pemilik lahan yang potensial sebagai lokasi relokasi perumahan
7 Keterangan Diisi keterangan yang diperlukan

21
 Form 4.A.3 Pengumpulan Data Rumah yang Terkena
Bencana Provinsi

TAHUN JUMLAH TINGKAT KERUSAKAN RUMAH STATUS KEPEMILIKAN RUMAH

KABUPATEN/
NO. JENIS BENCANA TERJADINYA KECAMATAN RUMAH
KOTA RUSAK RUSAK RUSAK
BENCANA RUSAK MILIK SEWA LAINNYA
RINGAN SEDANG BERAT
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Total *)

KETERANGAN:
Kolom 1 : Diisi nomor urut
Kolom 2 : Diisi jenis bencana yang terjadi, dapat berupa: gempa bumi, tsunami, gunung meletus, banjir, kekeringan, angin topan, kebakaran hutan
dan alam, serta tanah longsor
Kolom 3 : Diisi tahun terjadinya bencana
Kolom 4 : Diisi nama kabupaten/kota
Kolom 5 : Diisi nama kecamatan
Kolom 6 : Diisi jumlah rumah rusak
Kolom 7 : Diisi jumlah rumah dengan tingkat kerusakan rumah < 30%
Kolom 8 : Diisi jumlah rumah dengan tingkat kerusakan rumah 30% - 45%
Kolom 9 : Diisi jumlah rumah dengan tingkat kerusakan rumah > 45%
Kolom 10 : Diisi jumlah rumah yang memiliki sertipikat kepemilikan
Kolom 11 : Diisi jumlah rumah yang merupakan rumah sewa atau kontrak
Kolom 12 : Diisi jumlah rumah yang tidak memiliki sertipikat kepemilikan atau bukan merupakan rumah sewa atau kontrak
*) : Total adalah jumlah masing-masing dari data pada kolom 6 s.d. 12

22
 Form 4.A.4 Identifikasi Perumahan di Lokasi Rawan
Bencana Kab/Kota SPM Perumahan Rakyat

STATUS
TINGKAT KERAWANAN LUAS JUMLAH KONDISI FISIK RUMAH
KELURAHAN/ JUMLAH KEPEMILIKAN RUMAH
NO. JENIS BENCANA BENCANA KECAMATAN RW RT PERUMAHAN RUMAH JUMLAH KK (unit)
DESA JIWA (unit)
(rendah/sedang/tinggi) (ha) (unit)
RLH RTLH Hak Milik Sewa
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15

Total *)

KETERANGAN:
Kolom 1 : Diisi nomor urut
Kolom 2 : Diisi prediksi jenis bencana yang akan terjadi di wilayah tersebut, seperti: gempa bumi, tsunami, gunung meletus, banjir, kekeringan, angin topan, kebakaran
hutan dan alam, serta tanah longsor
Kolom 3 : Diisi "rendah/sedang/tinggi" sesuai dengan tingkat kerawanan bencana di wilayah tersebut
Kolom 4 : Diisi nama Kecamatan
Kolom 5 : Diisi nama Kelurahan/Desa
Kolom 6 : Diisi nomor RW
Kolom 7 : Diisi nomor RT
Kolom 8 : Diisi luas perumahan di wilayah yang rawan bencana tersebut
Kolom 9 : Diisi jumlah rumah di wilayah yang rawan bencana tersebut
Kolom 10 : Diisi jumlah KK yang ada di wilayah rawan bencana tersebut
Kolom 11 : Diisi jumlah jiwa yang tinggal di wilayah rawan bencana tersebut
Kolom 12 : Diisi jumlah rumah layak huni yang ada di wilayah rawan bencana tersebut
Kolom 13 : Diisi jumlah rumah tidak layak huni yang ada di wilayah rawan bencana tersebut
Kolom 14 : Diisi jumlah rumah yang status rumahnya hak milik yang ada di wilayah rawan bencana tersebut
Kolom 15 : Diisi jumlah rumah yang status rumahnya sewa yang ada di wilayah rawan bencana tersebut
*) : Total adalah jumlah masing-masing dari data pada kolom 8 s.d. 15

23
 Form 4.A.5 Identifikasi Lahan Potensial sebagai
Relokasi Perumahan SPM Perumahan Rakyat

NO. KECAMATAN KELURAHAN/DESA LUAS LAHAN (ha) PEMILIK KETERANGAN

1 2 3 4 5 6

KETERANGAN :
Kolom 1 : Diisi nomor urut
Kolom 2 : Diisi nama kecamatan
Kolom 3 : Diisi nama kelurahan/desa
Kolom 4 : Diisi luas lahan yang potensial sebagai lokasi relokasi perumahan
Kolom 5 : Diisi pemilik lahan yang potensial sebagai lokasi relokasi perumahan
Kolom 6 : Diisi keterangan

24
 Form 4.A.6 Pengumpulan Data Rumah yang Terkena
Bencana Kabupaten/Kota SPM Perumahan Rakyat

TINGKAT KERUSAKAN STATUS KEPEMILIKAN

TAHUN
KELURAHAN/ JUMLAH RUMAH RUMAH RUMAH
NO. JENIS BENCANA TERJADINYA KECAMATAN
DESA RUSAK RUSAK RUSAK RUSAK
BENCANA MILIK SEWA LAINNYA
RINGAN SEDANG BERAT
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

KETERANGAN :

Kolom 1 : Diisi nomor urut

Kolom 2 : Diisi jenis bencana yang terjadi, dapat berupa: gempa bumi, tsunami, gunung meletus, banjir, kekeringan, angin topan, kebakaran hutan dan
alam, serta tanah
Kolom 3 : Diisi tahun terjadinya bencana
Kolom 4 : Diisi nama kecamatan
Kolom 5 : Diisi nama kelurahan/desa
Kolom 6 : Diisi jumlah rumah rusak
Kolom 7 : Diisi jumlah rumah dengan tingkat kerusakan rumah < 30%
Kolom 8 : Diisi jumlah rumah dengan tingkat kerusakan rumah 30% - 45%
Kolom 9 : Diisi jumlah rumah dengan tingkat kerusakan rumah > 45%
Kolom 10 : Diisi jumlah rumah yang memiliki sertipikat kepemilikan
Kolom 11 : Diisi jumlah rumah yang merupakan rumah sewa atau kontrak
Kolom 12 : Diisi jumlah rumah yang tidak memiliki sertipikat kepemilikan atau bukan merupakan rumah sewa atau kontrak
*) : Total adalah jumlah masing-masing dari data pada kolom tersebut

25
 Form 4.A.7 Identifikasi Perumahan di Lokasi
Pengembangan Kawasan Strategis Provinsi
SPM Perumahan Rakyat
KONDISI EKONOMI STATUS KEPEMILIKAN
LOKASI JUMLAH
KAWASAN LUAS JUMLAH (unit rumah) TANAH (unit rumah)
NO. RUMAH
PENGEMBANGAN KABUPATEN/ KELURAHAN/ LAHAN (ha) KK
KECAMATAN (unit) MBR Non MBR Legal Ilegal
KOTA DESA
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Total *)

KETERANGAN :
Kolom 1 : Diisi nomor urut
Kolom 2 : Diisi nama kawasan pengembangan
Kolom 3 : Diisi nama kabupaten/kota
Kolom 4 : Diisi nama kecamatan
Kolom 5 : Diisi nama kelurahan/desa
Kolom 6 : Diisi luas lahan bukan fungsi permukiman yang dijadikan perumahan dalam satuan hektare (Ha)
Kolom 7 : Diisi jumlah rumah yang berada di lokasi pengembangan kawasan strategis provinsi
Kolom 8 : Diisi jumlah KK yang berada di lokasi pengembangan kawasan strategis provinsi
Diisi jumlah rumah yang pendapatan keluarganya termasuk dalam kategori Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR), yaitu lebih kecil
Kolom 9 : dari
Upah Minimum Provinsi (UMP)
Diisi jumlah rumah yang pendapatan keluarganya tidak termasuk dalam kategori Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR), yaitu lebih
Kolom 10 :
besar dari Upah Minimum Provinsi (UMP)
Diisi jumlah rumah yang status tanahnya legal
Kolom 11 :
Kolom 12 : Diisi jumlah rumah yang status tanahnya ilegal
*) : Total adalah jumlah masing-masing dari data pada kolom 6 s.d. 12

26
 Form 4.A.8 Identifikasi Perumahan di Kawasan
Kumuh Provinsi (10 - 15 Ha)

LOKASI TINGKAT
LUAS JUMLAH JUMLAH KEKUMUHAN
NO. KABUPATEN/ KELURAHAN/ KETERANGAN
KECAMATAN LAHAN (ha) RUMAH (unit) KK (ringan/sedang/berat
KOTA DESA )
1 2 3 4 5 6 7 8 9

KETERANGAN :

Kolom 1 : Diisi nomor urut

Kolom 2 : Diisi nama kabupaten/kota
Kolom 3 : Diisi nama kecamatan
Kolom 4 : Diisi nama kelurahan/desa
Kolom 5 : Diisi luas lahan di kawasan kumuh 10-15 Ha dalam satuan hektare (Ha)
Kolom 6 : Diisi jumlah rumah yang berada di kawasan kumuh 10-15 Ha
Kolom 7 : Diisi jumlah KK yang berada di kawasan kumuh 10-15 Ha
Kolom 8 : Diisi "ringan/sedang/berat" sesuai tingkat kekumuhan di wilayah tersebut berdasarkan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan
Rakyat Nomor 14/PRT/M/2018
Kolom 9 : Diisi keterangan

27
 Form 4.A.9 Pengumpulan Data Rumah yang Terkena
Relokasi Program Pemerintah

KONDISI EKONOMI STATUS KEPEMILIKAN

SUDAH TERLAYANI
JENIS PROGRAM JUMLAH RUMAH JUMLAH JUMLAH (unit rumah) TANAH BELUM
NO. KABUPATEN/KOTA KECAMATAN
RELOKASI TERDAMPAK KK JIWA GANTI SUBSIDI PENYEDIAAN TERLAYANI
MBR Non MBR LEGAL ILEGAL
ASET SEWA RLH
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 Pengembangan
Kawasan
Strategis Provinsi
(KSP)
2 Pengurangan
kawasan kumuh
10-15 Ha

3 Pengembangan
perumahan baru
skala besar melalui
penyediaan akses
Total *)

Keterangan
Kolom 1 : Diisi nomor urut
Kolom 2 : Diisi jenis program relokasi yang dilaksanakan
Kolom 3 : Diisi nama kabupaten/kota
Kolom 4 : Diisi nama kecamatan
Kolom 5 : Diisi jumlah rumah terdampak di lokasi relokasi
Kolom 6 : Diisi jumlah KK yang terdampak di lokasi relokasi
Kolom 7 : Diisi jumlah jiwa yang terdampak di lokasi relokasi
Kolom 8 : Diisi jumlah rumah yang pendapatan keluarganya termasuk dalam kategori Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR), yaitu lebih kecil
dari Upah Minimum Provinsi (UMP)
Kolom 9 : Diisi jumlah rumah yang pendapatan keluarganya tidak termasuk dalam kategori Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR), yaitu lebih
besar dari Upah Minimum Provinsi (UMP)
Kolom 10 : Diisi jumlah rumah yang memiliki bukti kepemilikan atas tanah di lokasi relokasi
Kolom 11 : Diisi jumlah rumah yang tidak memiliki bukti kepemilikan atas tanah di lokasi relokasi
Kolom 12 : Diisi jumlah pemilik rumah yang sudah terlayani dengan ganti aset
Kolom 13 : Diisi jumlah pemilik rumah yang sudah terlayani dengan subsidi sewa
Kolom 14 : Diisi jumlah pemilik rumah yang sudah terlayani dengan penyediaan rumah layak huni
Kolom 15 : Diisi jumlah pemilik rumah yang belum terlayani
*) : Total adalah jumlah masing-masing dari data pada kolom 5 s.d. 15

28
 Form 4.A.10 Identifikasi Perumahan di Lokasi yang
Menimbulkan Bahaya

KONDISI EKONOMI STATUS KEPEMILIKAN

LOKASI LUAS JUMLAH
JENIS LOKASI YANG JUMLAH (unit rumah) TANAH (unit rumah)
NO. PERUMAHAN RUMAH
MENIMBULKAN BAHAYA KELURAHAN KK
KECAMATAN (ha) (unit) MBR Non MBR Legal Ilegal
/DESA
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
1 Sempadan Rel KA
2 Daerah Sempadan Sungai
3 Daerah Saluran Udara
Tegangan Ekstra Tinggi
(SUTET)
4 Kolong Jembatan
5 Permukiman Kumuh/Ilegal
6 Daerah Rawan Bencana
Total *)

KETERANGAN:
Kolom 1 : Diisi nomor urut
Kolom 2 : Diisi jenis program relokasi yang dilaksanakan
Kolom 3 : Diisi nama kecamatan
Kolom 4 : Diisi nama kelurahan/desa
Kolom 5 : Diisi luas perumahan di lokasi yang menimbulkan bahaya dalam satuan hektare (Ha)
Kolom 6 : Diisi jumlah rumah yang berada di lokasi yang menimbulkan bahaya
Kolom 7 : Diisi jumlah KK yang berada di lokasi yang menimbulkan bahaya
Kolom 8 : Diisi jumlah rumah yang pendapatan keluarganya termasuk dalam kategori Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR), yaitu lebih kecil
dari Upah Minimum Provinsi (UMP)
Kolom 9 : Diisi jumlah rumah yang pendapatan keluarganya tidak termasuk dalam kategori Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR), yaitu lebih
besar dari Upah Minimum Provinsi (UMP)
Kolom 10 : Diisi jumlah rumah yang status tanahnya legal

Kolom 11 : Diisi jumlah rumah yang status tanahnya ilegal

*) : Total adalah jumlah masing-masing dari data pada kolom 5 s.d. 11

29
 Form 4.A.11 Identifikasi Perumahan di Atas Lahan
Bukan Fungsi Permukiman

KONDISI EKONOMI (unit STATUS KEPEMILIKAN

LOKASI JUMLAH
LUAS LAHAN rumah) TANAH (unit rumah)
NO. RUMAH JUMLAH KK
KELURAHAN/ (ha)
KECAMATAN (unit) MBR Non MBR Legal Ilegal
DESA
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1
2
3
4
5
6
Total *)

KETERANGAN:
Kolom 1 : Diisi nomor urut
Kolom 2 : Diisi nama kecamatan
Kolom 3 : Diisi nama kelurahan/desa
Kolom 4 : Diisi luas lahan bukan fungsi permukiman yang dijadikan perumahan dalam satuan hektare (Ha)
Kolom 5 : Diisi jumlah rumah yang berada di lahan bukan fungsi permukiman yang dijadikan perumahan
Kolom 6 : Diisi jumlah KK yang berada di lahan bukan fungsi permukiman yang dijadikan perumahan
Diisi jumlah rumah yang pendapatan keluarganya termasuk dalam kategori Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR), yaitu lebih kecil
Kolom 7 :
dari Upah Minimum Provinsi (UMP)
Diisi jumlah rumah yang pendapatan keluarganya tidak termasuk dalam kategori Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR), yaitu lebih
Kolom 8 :
besar dari Upah Minimum Provinsi (UMP)
Diisi jumlah rumah yang status tanahnya legal
Kolom 9 :
Kolom 10 : Diisi jumlah rumah yang status tanahnya ilegal
*) : Total adalah jumlah masing-masing dari data pada kolom 5 s.d. 11

30
 Form 4.A.12 Identifikasi Perumahan di Kawasan
Kumuh Kabupaten/Kota (< 10 Ha)

LOKASI TINGKAT
JUMLAH
LUAS LAHAN KEKUMUHAN
NO. RUMAH JUMLAH KK KETERANGAN
KECAMATAN KELURAHAN/DESA (ha) (ringan/sedang/berat
(unit)
)
1 2 3 4 5 6 7 8

KETERANGAN:
Kolom 1 : Diisi nomor urut
Kolom 2 : Diisi nama kecamatan
Kolom 3 : Diisi nama kelurahan/desa
Kolom 4 : Diisi luas lahan di kawasan kumuh <10 Ha dalam satuan hektare (Ha)
Kolom 5 : Diisi jumlah rumah yang berada di kawasan kumuh <10 Ha
Kolom 6 : Diisi jumlah KK yang berada di kawasan kumuh <10 Ha
Kolom 7 : Diisi "ringan/sedang/berat" sesuai tingkat kekumuhan di wilayah tersebut berdasarkan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan
Perumahan Rakyat Nomor 14/PRT/M/2018
Kolom 8 : Diisi keterangan

31
 Form 4.A.13 Pengumpulan Data Rumah yang
Terkena Relokasi Program Pemerintah Kab/Kota

STATUS
KONDISI EKONOMI
JUMLAH KEPEMILIKAN SUDAH TERLAYANI
JENIS RELOKASI KELURAHAN/ JUMLAH KELUARGA BELUM
NO. KECAMATAN RW RT RUMAH JUMLAH KK TANAH
PROGRAM D ESA JIWA TERLAYANI
TERDAMPAK GANTI SUBSIDI PENYEDIAAN
MBR NON MBR LEGAL ILEGAL
ASET SEWA RLH
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

Total *)

Keterangan:
Kolom 1 : Diisi nomor urut
Kolom 2 : Diisi jenis relokasi program yang dilaksanakan, yaitu:
1. Relokasi perumahan di lokasi yang menimbulkan bahaya - Sempadan Rel KA
2. Relokasi perumahan di lokasi yang menimbulkan bahaya - Daerah Sempadan Sungai
3. Relokasi perumahan di lokasi yang menimbulkan bahaya - Daerah Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET)
4. Relokasi perumahan di lokasi yang menimbulkan bahaya - Kolong Jembatan
5. Relokasi perumahan di lokasi yang menimbulkan bahaya - Permukiman Kumuh/Ilegal
6. Relokasi perumahan di lokasi yang menimbulkan bahaya - Daerah Rawan Bencana
7. Relokasi perumahan di atas lahan bukan fungsi permukiman

Kolom 3 : Diisi nama kecamatan

Kolom 4 : Diisi nama kelurahan/desa
Kolom 5 : Diisi nomor RW
Kolom 6 : Diisi nomor RT
Kolom 7 : Diisi jumlah rumah yang terdampak relokasi di lokasi relokasi
Kolom 8 : Diisi jumlah KK yang terdampak relokasi di lokasi relokasi
Kolom 9 : Diisi jumlah jiwa yang terdampak relokasi di lokasi relokasi
Kolom 10 : Diisi jumlah rumah yang pendapatan keluarganya termasuk dalam kategori Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR), yaitu lebih kecil dari Upah Minimum Provinsi (UMP)
Kolom 11 : Diisi jumlah rumah yang pendapatan keluarganya tidak termasuk dalam kategori Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR), yaitu lebih besar dari Upah Minimum Provinsi (UMP)
Kolom 12 : Diisi jumlah rumah yang memiliki bukti kepemilikan atas tanah di lokasi relokasi
Kolom 13 : Diisi jumlah rumah yang tidak memiliki bukti kepemilikan atas tanah di lokasi relokasi
Kolom 14 : Diisi jumlah pemilik rumah yang sudah terlayani dengan ganti aset
Kolom 15 : Diisi jumlah pemilik rumah yang sudah terlayani dengan subsidi sewa
Kolom 16 : Diisi jumlah pemilik rumah yang sudah terlayani dengan penyediaan rumah layak huni
Kolom 17 : Diisi jumlah pemilik rumah yang belum terlayani
*) : Total adalah jumlah masing-masing dari data pada kolom tersebut
32
 Form 4.B.1 Penghitungan Kebutuhan Rumah Layak
Huni bagi Masyarakat yang Terkena Bencana
Kondisi Ekonomi Rencana
Tahun Jalan dan Nama Jumlah Tingkat Kerusakan Rumah Status Kepemilikan Rumah Kegiatan Pelayanan yang akan diberikan
Kabupate Kecamata Kelurahan Keluarga Belum Tahun
No Jenis Bencana Terjadinya RW RT No. Kepala NIK Anggota
n/Kota n / Desa Terlayani Pemenuh
Bencana Rumah Keluarga Keluarga Rusak Rusak Pembangunan Relokasi/
MBR Non MBR Rusak Berat Milik Sewa Lainnya Rehabilitasi Subsidi Uang Sewa an SPM
Ringan Sedang Kembali Pembangunan Baru

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26
1 a 2 4 1 1 1 1 1
2 A b 2 4 1 1 1 1 1
3 c 2 4 1 1 1 1
Banjir 2019 1
4 a 1 2 1 1 1 1
5 B b 1 2 1 1 1 1
6 c 1 2 1 1 1 1
7 a 5 3 1 1 1 1
8 Tanah Longsor 2020 2 C b 5 3 1 1 1 1
9 c 5 3 1 1 1 1
Total 9 0 3 3 3
Petunjuk pengisian tabel:
No Kolom Keterangan
1 No Diisi nomor urut
2 Jenis Bencana Diisi jenis bencana yang terjadi, dapat berupa: gempa bumi, tsunami, gunung meletus, banjir, kekeringan, angin topan, kebakaran hutan dan alam, serta tanah longsor
3 Tahun Terjadinya Bencana Diisi tahun terjadinya bencana
4 Kabupaten/Kota Diisi nama kabupaten/kota
5 Kecamatan Diisi nama kecamatan
6 Kelurahan/Desa Diisi nama kelurahan/desa
7 RW Diisi nomor RW
8 RT Diisi nomor RT
9 Jalan dan No. Rumah Diisi alamat lengkap dan nomor rumah
10 Nama Kepala Keluarga Diisi nama kepala keluarga dalam satu rumah (jika dalam satu rumah terdapat dua KK, cukup diisi satu nama kepala keluarga)
11 NIK Diisi NIK kepala keluarga
12 Jumlah Anggota Keluarga Diisi jumlah seluruh anggota keluarga yang tinggal dalam satu rumah tersebut
13 MBR Diisi angka 1 bila pendapatan keluarga < UMP
14 Non MBR Diisi angka 1 bila pendapatan keluarga > UMP
15 Rusak Ringan Diisi angka 1 bila tingkat kerusakan rumah < 30%
16 Rusak Sedang Diisi angka 1 bila tingkat kerusakan rumah 30% - 45%
17 Rusak Berat Diisi angka 1 bila tingkat kerusakan rumah > 45%
18 Milik Diisi angka 1 bila memiliki sertipikat kepemilikan
19 Sewa Diisi angka 1 bila merupakan rumah sewa atau kontrak
20 Lainnya Diisi angka 1 bila tidak memiliki sertipikat kepemilikan atau bukan merupakan rumah sewa atau kontrak
21 Rehabilitasi Diisi angka 1 bila rumah tersebut sudah terlayani dengan rehabilitasi
22 Pembangunan Kembali Diisi angka 1 bila rumah tersebut sudah terlayani dengan pembangunan kembali
23 Subsidi Uang Sewa Diisi angka 1 bila rumah tersebut sudah terlayani dengan Subsidi Uang Sewa
24 Relokasi Diisi angka 1 bila rumah tersebut sudah terlayani dengan relokasi
25 Belum Terlayani Diisi angka 1 bila rumah tersebut belum terlayani
26 Rencana Tahun Pemenuhan SPM Diisi tahun rencana pemenuhan SPM 33
 Form 4.B.2 Perhitungan Kebutuhan Biaya Layanan
Pemenuhan Rumah Layak Huni bagi Masyarakat
yang Terkena Bencana

No Kegiatan Komponen Biaya Perhitungan Biaya F. Penyusunan Rencana Aksi Rp (Biaya F1)
(Rp)
J. Penyusunan Laporan Rp (Sub Total)
1 Penyelenggaraan rapat Konsumsi Rapat Orang*kali
A. Pengumpulan Data Rp (Sub Total) koordinasi untuk menyepakati Transportasi Orang*kali Pelaksanaan SPM
1. Identifikasi Perumahan di Survei Sekunder Rp (Sub Total) Penerima dan jenis pelayanan Penggandaan Materi Eks
lokasi rawan bencana 1 Data Wilayah Administrasi Org*Hari ATK LS 1. Penyusunan Laporan Pembahasan (paket meeting) Orang*kali
Penanganan G. Rehabilitasi Rumah Rp (Sub Total) Pelaksanaan SPM Transportasi Orang*kali
1. Pembentukan tim Tenaga Ahli Sipil/Arsitektur Org*bulan
2 Identifikasi melalui citra satelit Org*Hari pendamping/fasilitator
2. Pelatihan fasilitator Konsumsi Rapat Orang*kali Praktisi/Narasumber Orang*kali
Survei Primer Rp (Sub Total) Pelatih/Praktisi Orang*kali
1 Pemetaan Org*Hari Transportasi Orang*kali
Penggandaan dokumen Eks
2. Identifikasi lahan-lahan Survei Sekunder Rp (Sub Total) Penggandaan Materi Eks laporan
potensial sebagai lokasi 1 Data aset lahan pemda Org*Hari 3. Pelaksanaan rehabilitasi Pembangunan Fisik Rumah sesuai DED dan Rp
relokasi perumahan rumah RAB
K. Pembinaan Penerapan Rp (Sub Total)
2 Identifikasi melalui citra satelit dan Org*Hari H. Pembangunan Kembali Rp (Sub Total) SPM
RTRW 1. Pembentukan tim Tenaga Ahli Sipil/Arsitektur Org*bulan 1. Pembinaan SPM kepada Pembahasan (paket meeting) Orang*kali
pendamping/fasilitator
Survei Primer Rp (Sub Total) 2. Pelatihan fasilitator Konsumsi Rapat Orang*kali pelaksana SPM Transportasi Orang*kali
1 Pemetaan Org*Hari Pelatih/Praktisi Orang*kali kabupaten/kota.
3. Data Rumah Korban Bencana Pendataan rumah korban bencana kejadian Rp (Sub Total) Transportasi Orang*kali Praktisi/Narasumber Orang*kali
alam kejadian sebelumnya sebelumnya yang belum tertangani Penggandaan Materi Eks
yang belum tertangani 3. Penyusunan DED Rembug Desa Rp (Sub Total) Penggandaan dokumen Eks
4. Pendataan rumah sewa Survei Primer Rp (Sub Total) Pembangunan Kembali
B. Sosialisasi Rp (Sub Total)
1 Media diskusi Rp laporan
Rumah Layak Huni Dengan 2 Transportasi Org*Hari
1. Sosialisasi Standar Teknis Transportasi Orang*kali Spesifikasi Ramah Bencana 3 Konsumsi Rapat Orang*kali L. Pemantauan Penerapan Rp (Sub Total)
Penyediaan dan Rehabilitasi Konsumsi Rapat Orang*kali
rumah kepada masyarakat/
4. Pembangunan Rumah Pembangunan Fisik Rumah sesuai DED dan Rp SPM
Penggandaan Materi Pelatihan Eks RAB
sukarelawan tanggap bencana ATK LS I. Pembangunan Baru/ Relokasi Rp (Sub Total) 1. Perangkat Pemantauan Pengadaan sistem informasi Rp
Narasumber Orang*kali Korban Bencana SPM
C. Pembentukan Tim Satgas Rp (Biaya C1) 1. Pengadaan Lahan Pembebasan Lahan Rp
1 Pelatihan Tim Satgas Diklat Orang*kali 2. Penyusunan site plan dan Rembug Warga Rp (Sub Total) 2. Pemantauan kinerja Operator Pelaksana Update Orang*kali
Transportasi Orang*kali DED Rumah Bersama 1 Media diskusi Rp penerapan SPM Data Kinerja
Konsumsi Rapat Orang*kali Penerima Pelayanan Fasilitasi 2 Transportasi Org*Hari
Penggandaan Materi Pelatihan Eks Penyediaan Rumah Layak 3 Konsumsi Rapat Orang*kali
Survei lapangan Orang*kali
ATK LS Huni Tenaga Ahli
Pelatih/Praktisi Orang*kali
M. Evaluasi Penerapan SPM Rp (Sub Total)
1 Tenaga Ahli Perencana Org*bulan
D. Pendataan Cepat Rp (Sub Total) 1. Rapat evaluasi Pembahasan (paket meeting) Orang*kali
1 Pengisian Form A dan B Surveyor Org*Hari 2 Tenaga Ahli Arsitektur Org*bulan
Penggandaan Form Eks penerapan Transportasi Orang*kali
Pengolahan Data Org*Hari 3 Tenaga Ahli Teknik Sipil Org*bulan
E. Verifikasi penerima layanan Rp (Sub Total) Praktisi/Narasumber Orang*kali
SPM 4 Tenaga Ahli ME Org*bulan
1 Rembug Warga untuk Konsumsi Rapat Orang*kali 5 Tenaga Ahli Plumbing Org*bulan Penggandaan dokumen Eks
menentukan calon penerima Transportasi Orang*kali 3. Pembangunan Rumah Khusus Pembangunan Fisik Rumah sesuai DED dan Rp laporan
dan layanan SPM Penggandaan Materi Eks + PSU RAB

34
 Form 4.B.3 Penghitungan Kebutuhan Rumah Layak
Huni bagi Masyarakat yang Terkena Bencana
Kabupaten/Kota
Rencana
Tahun Nama Jumlah Kondisi Ekonomi Keluarga Tingkat Kerusakan Rumah Status Kepemilikan Rumah Kegiatan Pelayanan yang akan diberikan
Kelurahan/D Jalan dan Belum Tahun
No Jenis Bencana Terjadinya Kecamatan RW RT Kepala NIK Anggota
esa No. Rumah Terlayani Pemenuhan
Bencana Keluarga Keluarga Pembangunan Relokasi/ Pembangunan
MBR Non MBR Rusak Ringan Rusak Sedang Rusak Berat Milik Sewa Lainnya Rehabilitasi Subsidi uang sewa SPM
Kembali Baru
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25
1 1 2 4 1 1 1
2 A 2 2 4 1 1 1
3 3 2 4 1 1 1
Banjir 2019
4 4 1 2 1 1 1
5 B 5 1 2 1 1 1
6 6 1 2 1 1 1
7 7 5 3 1 1 1
8 Tanah Longsor 2020 C 8 5 3 1 1 1
9 9 5 3 1 1 1
Total 9 0 3 3 3

Petunjuk pengisian tabel:

No Kolom Keterangan
1 No Diisi nomor urut
2 Jenis Bencana Diisi jenis bencana yang terjadi, dapat berupa: gempa bumi, tsunami, gunung meletus, banjir, kekeringan, angin topan, kebakaran hutan dan alam, serta tanah longsor
3 Tahun Terjadinya Bencana Diisi tahun terjadinya bencana
4 Kecamatan Diisi nama kecamatan
5 Kelurahan/Desa Diisi nama kelurahan/desa
6 RW Diisi nomor RW
7 RT Diisi nomor RT
8 Jalan dan No. Rumah Diisi alamat lengkap dan nomor rumah
9 Nama Kepala Keluarga Diisi nama kepala keluarga dalam satu rumah (jika dalam satu rumah terdapat dua KK, cukup diisi satu nama kepala keluarga)
10 NIK Diisi NIK kepala keluarga
11 Jumlah Anggota Keluarga Diisi jumlah seluruh anggota keluarga yang tinggal dalam satu rumah tersebut
12 MBR Diisi angka 1 bila pendapatan keluarga < UMP
13 Non MBR Diisi angka 1 bila pendapatan keluarga > UMP
14 Rusak Ringan Diisi angka 1 bila tingkat kerusakan rumah < 30%
15 Rusak Sedang Diisi angka 1 bila tingkat kerusakan rumah 30% - 45%
16 Rusak Berat Diisi angka 1 bila tingkat kerusakan rumah > 45%
17 Milik Diisi angka 1 bila memiliki sertipikat kepemilikan
18 Sewa Diisi angka 1 bila merupakan rumah sewa atau kontrak
19 Lainnya Diisi angka 1 bila tidak memiliki sertipikat kepemilikan atau bukan merupakan rumah sewa atau kontrak
20 Rehabilitasi Diisi angka 1 bila rumah tersebut sudah terlayani dengan rehabilitasi
21 Pembangunan Kembali Diisi angka 1 bila rumah tersebut sudah terlayani dengan pembangunan kembali
22 Relokasi Diisi angka 1 bila rumah tersebut sudah terlayani dengan relokasi
23 Subsidi Uang Sewa Diisi angka 1 bila rumah tersebut sudah terlayani dengan Subsidi Uang Sewa
24 Belum Terlayani Diisi angka 1 bila rumah tersebut belum terlayani
25 Rencana Tahun Pemenuhan SPM Diisi tahun rencana pemenuhan SPM
35
 Form 4.B.4 Perhitungan Kebutuhan Biaya Layanan
Pemenuhan Rumah Layak Huni bagi Terkena
Bencana
Perhitungan F. Penyusunan Rencana Aksi Rp (Biaya F1) J. Penyusunan Laporan Rp (Sub Total)
No Kegiatan Komponen Biaya 1 Penyelenggaraan rapat Konsumsi Rapat Orang*kali
Biaya (Rp) Pelaksanaan SPM
A. Pengumpulan Data Rp (Sub Total) koordinasi untuk menyepakati Transportasi Orang*kali 1. Penyusunan Laporan Pembahasan (paket meeting) Orang*kali
Penerima dan jenis pelayanan Penggandaan Materi Eks
1. Identifikasi Perumahan di Survei Sekunder Rp (Sub Total) Pelaksanaan SPM Transportasi Orang*kali
lokasi rawan bencana 1 Data Wilayah Administrasi Penanganan Org*Hari ATK LS
Praktisi/Narasumber Orang*kali
G. Rehabilitasi Rumah Rp (Sub Total)
Penggandaan dokumen laporan Eks
1. Pembentukan tim Tenaga Ahli Sipil/Arsitektur Org*bulan
pendamping/fasilitator K. Pembinaan Penerapan SPM Rp (Sub Total)
2 Identifikasi melalui citra satelit Org*Hari
2. Pelatihan fasilitator Konsumsi Rapat Orang*kali 1. Pembinaan SPM kepada Pembahasan (paket meeting) Orang*kali
Pelatih/Praktisi Orang*kali pelaksana SPM Transportasi Orang*kali
Survei Primer Rp (Sub Total)
Transportasi Orang*kali kabupaten/kota. Praktisi/Narasumber Orang*kali
1 Pemetaan Org*Hari
2. Identifikasi lahan-lahan Survei Sekunder Rp (Sub Total) Penggandaan Materi Eks Penggandaan dokumen laporan Eks
potensial sebagai lokasi 1 Data aset lahan pemda Org*Hari 3. Pelaksanaan rehabilitasi Pembangunan Fisik Rumah sesuai DED Rp L. Pemantauan Penerapan SPM Rp (Sub Total)
rumah dan RAB 1. Perangkat Pemantauan SPM Pengadaan sistem informasi Rp
relokasi perumahan
2 Identifikasi melalui citra satelit dan Org*Hari H. Pembangunan Kembali Rp (Sub Total) 2. Pemantauan kinerja penerapan Operator Pelaksana Update Data Kinerja Orang*kali
RTRW 1. Pembentukan tim Tenaga Ahli Sipil/Arsitektur Org*bulan SPM Survei lapangan Orang*kali
pendamping/fasilitator
M. Evaluasi Penerapan SPM Rp (Sub Total)
Survei Primer Rp (Sub Total) 2. Pelatihan fasilitator Konsumsi Rapat Orang*kali
1. Rapat evaluasi penerapan Pembahasan (paket meeting) Orang*kali
1 Pemetaan Org*Hari Pelatih/Praktisi Orang*kali
Transportasi Orang*kali Transportasi Orang*kali
3. Data Rumah Korban Pendataan rumah korban bencana kejadian Rp (Sub Total) Praktisi/Narasumber Orang*kali
Bencana alam kejadian sebelumnya yang belum tertangani Penggandaan Materi Eks
3. Penyusunan DED Rembug Desa Rp (Sub Total) Penggandaan dokumen laporan Eks
sebelumnya yang belum
Pembangunan Kembali 1 Media diskusi Rp
tertangani Rumah Layak Huni Dengan 2 Transportasi Org*Hari
4. Pendataan rumah sewa Survei Primer Rp (Sub Total) Spesifikasi Ramah Bencana
3 Konsumsi Rapat Orang*kali
B. Sosialisasi Rp (Sub Total)
4. Pembangunan Rumah Pembangunan Fisik Rumah sesuai DED Rp
1. Sosialisasi Standar Teknis Transportasi Orang*kali dan RAB
Penyediaan dan Konsumsi Rapat Orang*kali
I. Pembangunan Baru/ Relokasi Rp (Sub Total)
Rehabilitasi rumah kepada Penggandaan Materi Pelatihan Eks Korban Bencana
masyarakat/ sukarelawan ATK LS 1. Pengadaan Lahan Pembebasan Lahan Rp
tanggap bencana Narasumber Orang*kali 2. Penyusunan site plan dan Rembug Warga Rp (Sub Total)
C. Pembentukan Tim Satgas Rp (Biaya C1) DED Rumah Bersama 1 Media diskusi Rp
1 Pelatihan Tim Satgas Diklat Orang*kali Penerima Pelayanan Fasilitasi 2 Transportasi Org*Hari
Transportasi Orang*kali Penyediaan Rumah Layak
3 Konsumsi Rapat Orang*kali
Huni
Konsumsi Rapat Orang*kali Tenaga Ahli
Penggandaan Materi Pelatihan Eks 1 Tenaga Ahli Perencana Org*bulan
ATK LS
Pelatih/Praktisi Orang*kali 2 Tenaga Ahli Arsitektur Org*bulan
D. Pendataan Cepat Rp (Sub Total)
1 Pengisian Form A dan B Surveyor Org*Hari 3 Tenaga Ahli Teknik Sipil Org*bulan
Penggandaan Form Eks
4 Tenaga Ahli ME Org*bulan
Pengolahan Data Org*Hari
5 Tenaga Ahli Plumbing Org*bulan
E. Verifikasi penerima Rp (Sub Total)
layanan SPM
3. Pembangunan Rumah Pembangunan Fisik Rumah sesuai DED Rp
1 Rembug Warga untuk Konsumsi Rapat Orang*kali Khusus + PSU dan RAB
menentukan calon Transportasi Orang*kali
penerima dan layanan Penggandaan Materi Eks
SPM

36
 Form 4.B.5 Penghitungan Kebutuhan Rumah Layak
Huni bagi Masyarakat yang Terkena Relokasi
Program Pemerintah
KONDISI EKONOMI LEGALITAS STATUS KEPEMILIKAN KEGIATAN PELAYANAN YANG
NAMA JUMLAH
KELUARGA LUAS LUAS TANAH RUMAH AKAN DIBERIKAN
KEPALA ANGGOTA
JENIS RELOKASI KABUPAT KELURAH BANGUNA TANA PENYEDIAA
NO. KECAMATAN RW RT KELUARG NIK KELUARG ILEGA LAINNY GANTI SUBSIDI
PROGRAM EN/ KOTA AN/ DESA MBR NON MBR N (M²) H (M²) LEGAL MILIK SEWA N
A A L A ASET SEWA
RLH
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22
1 Pengembangan
Kawasan Strategis
Provinsi (KSP)

2 Pengurangan kawasan
kumuh 10-15 Ha

3 Pengembangan
perumahan baru skala
besar melalui
penyediaanakses
Total *)
KETERANGAN
Kolom 1 : Diisi nomor urut
Kolom 2 : Diisi jenis Relokasi Program yang dilaksanakan
Kolom 3 : Diisi nama kabupaten/kota
Kolom 4 : Diisi nama kecamatan
Kolom 5 : Diisi nama kelurahan/desa
Kolom 6 : Diisi nomor RW
Kolom 7 : Diisi nomor RT
Kolom 8 : Diisi nama kepala keluarga dalam satu rumah (jika dalam satu rumah terdapat dua KK, cukup diisi satu nama kepala keluarga)
Kolom 9 : Diisi NIK kepala keluarga
Kolom 10 : Diisi jumlah seluruh anggota keluarga yang tinggal dalam satu rumah tersebut
Diisi angka 1 bila pendapatan keluarga termasuk dalam kategori Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR), yaitu lebih kecil dari
Kolom 11 :
Upah Minimum Provinsi (UMP)
Diisi angka 1 bila pendapatan keluarga tidak termasuk dalam kategori Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR), yaitu lebih besar dari
Kolom 12 :
Upah Minimum Provinsi (UMP)
Kolom 13 : Diisi luas bangunan dalam satuan m²
Kolom 14 : Diisi luas tanah dalam satuan m²
Kolom 15 : Diisi angka 1 bila memiliki sertipikat kepemilikan
Kolom 16 : Diisi angka 1 bila merupakan rumah sewa atau kontrak
Kolom 17 : Diisi angka 1 bila tidak memiliki sertipikat kepemilikan atau bukan merupakan rumah sewa atau kontrak
Kolom 18 : Diisi angka 1 bila memiliki bukti kepemilikan atas tanah tersebut
Kolom 19 : Diisi angka 1 bila tidak memiliki bukti kepemilikan atas tanah tersebut
Kolom 20 : Diisi angka 1 bila pemilik rumah tersebut sudah terlayani dengan ganti aset
Kolom 21 : Diisi angka 1 bila pemilik rumah tersebut sudah terlayani dengan subsidi sewa
Kolom 22 : Diisi angka 1 bila pemilik rumah tersebut sudah terlayani dengan penyediaan rumah layak huni
*) : Total adalah jumlah masing-masing dari data pada kolom tersebut
37
 Form 4.B.6 Perhitungan Kebutuhan Biaya Layanan
Pemenuhan Rumah Layak Huni bagi Masyarakat
yang Terkena Relokasi Program Pemerintah
PERHITUN 4 Penyusunan Rencana Pemenuhan Pelayanan Fasilitasi Penyediaan Rumah yang Layak Huni Rp (Sub 7 Fasilitasi Penyediaan Rumah Layak Huni Rp (Sub
NO. KEGIATAN KOMPONEN BIAYA GAN Bagi Masyarakat yang Terkena Relokasi Total) Total)
BIAYA (Rp) 1. Identifikasi calon penerima pelayanan dan Penyelenggaraan Identifikasi 1. Verifikasi penerima pelayanan Penyelenggaraan Verifikasi
1 2 3 4 pilihan layanan SPM Fasilitasi Penyediaan Penggandaan Formulir Eks penyediaan rumah layak huni Penggandaan Formulir Eks
1 Pengumpulan Data Rp (Sub Rumah yang Layak Huni Bagi Masyarakat yang ATK Rp ATK Rp
Total) Terkena Relokasi Program Pemerintah Daerah Transportasi Orang*Hari Transportasi Orang*Hari
Pendataan perumahan di lokasi yang berpotensi Survey sekunder: Kabupaten/Kota Konsumsi Orang*Kali Konsumsi Orang*Kali
dapat menimbulkan bahaya Pengadaan Peta Rp 1. Penyusunan dokumen perencanaan Rembug Warga 1. Penyusunan Rencana Tapak dan DED Rembug Warga
Survey primer: Media diskusi Rp Rumah Susun Umum dan/atau Rumah Media diskusi Rp
Pengambilan Data Lapangan Orang*Hari Transportasi Orang*Hari Khusus beserta PSU Transportasi Orang*Hari
Pendataan perumahan di atas lahan bukan Survey sekunder: Konsumsi Orang*Kali Konsumsi Orang*Kali
fungsi permukiman Pengadaan Peta Rp Penggandaan dokumen Tenaga Ahli
Survey primer: Penggandaan dokumen Eks Tenaga Ahli Perencana Orang*Bln
Pengambilan Data Lapangan Orang*Hari 5 Fasilitasi Penggantian Hak Atas Tanah dan/atau Bangunan Rp (Sub Tenaga Ahli Arsitektur Orang*Bln
Pendataan rumah sewa milik masyarakat, Survey sekunder: Total) Tenaga Ahli Teknik Sipil Orang*Bln
Rumah Susun Umum dan/atau Rumah Koordinasi dengan Instansi Rp 1. Verifikasi penerima pelayanan Fasilitasi Penyelenggaraan Verifikasi Tenaga Ahli ME Orang*Bln
Khusus eksisting Terkait (PTSP) Penggantian Hak Atas Tanah dan/atau Penggandaan Formulir Eks Tenaga Ahli Plumbing Orang*Bln
Survey primer: ATK Rp 1. Perjanjian pemanfaatan Rumah Susun Rembug Warga
Bangunan
Pengambilan Data Lapangan Orang*Hari Transportasi Orang*Hari Umum dan/atau Rumah Khusus Media diskusi Rp
Pengolahan Data Tenaga Pengolah Data: Konsumsi Orang*Kali Transportasi Orang*Hari
Tenaga Ahli Geografi/Geodesi Orang*Bln 1. Sosialisasi mekanisme Penggantian Hak Atas Penyelenggaraan Sosialisasi Konsumsi Orang*Kali
Tenaga Ahli Statistik Orang*Bln Tanah dan/atau Bangunan Penggandaan media publikasi Eks 1. Pembangunan Rumah Susun Umum Pembangunan fisik Rumah
2 Sinkronisasi program bidang Perumahan dan Kawasan Permukiman dalam Rp (Sub (leaflet atau booklet) dan atau/Rumah Khusus beserta PSU Susun
dokumen RKP Daerah Kabupaten/Kota Total) Transportasi Orang*Hari Biaya konstruksi Rp
1. Rapat Koordinasi bersama Bappeda dan Koordinasi dan Sinkronisasi Konsumsi Orang*Kali Biaya MK Rp
OPD lain terkait program pemerintah program Pemerintah Daerah 1. Pendampingan teknis perhitungan appraisal aset Pelaksanaan pendampingan 1. Penghunian Rumah Susun dan/atau Pemanfaatan dan
yang berdampak pada relokasi Kabupaten/Kota properti teknis perhitungan appraisal aset Rumah Khusus Pengelolaan Rumah
permukiman masyarakat Paket meeting Orang*Kali properti Pemeliharaan bangunan dan BOP*Bln
1. Rapat Sinkronisasi dokumen Paket meeting Orang*Kali Tenaga Ahli Jasa Appraisal Orang*Bln lingkungan
3 Pembinaan masyarakat terkait relokasi program Pemerintah Daerah Rp (Sub Transportasi Orang*Hari Penggandaan dokumen Eks
Kabupaten/Kota Total) Konsumsi Orang*Kali 8 Pelaporan Penerapan SPM Rp (Sub
1. Sosialisasi tentang program Pemerintah Penyelenggaraan Sosialisasi 1. Sosialisasi pengembangan perumahan baru dan Penyelenggaraan Sosialisasi Total)
Daerah dan rencana relokasi Penggandaan media Eks mekanisme akses perumahan KPR FLPP Penggandaan media publikasi Eks Penyusunan Laporan Penerapan SPM Pembahasan (Paket meeting ) Orang*Kali
publikasi (leaflet atau (leaflet atau booklet) Penggandaan dokumen Eks
booklet) Transportasi Orang*Hari laporan
Transportasi Orang*Hari Konsumsi Orang*Kali 9 Pembinaan Penerapan SPM Rp (Sub
Konsumsi Orang*Kali 6 Subsidi Uang Sewa Rp (Sub Total)
1. Sosialisasi tentang layanan SPM Penyelenggaraan Sosialisasi Total) Penyelenggaraan
Penggandaan media Eks 1. Verifikasi penerima pelayanan subsidi uang sewa Penyelenggaraan Verifikasi 1. Pembinaan kepada SPM kepada Pembinaan
publikasi (leaflet atau Penggandaan Formulir Eks Kabupaten/Kota, sektor Swasta, dan Pembahasan (Paket meeting ) Orang*Kali
booklet) ATK Rp masyarakat. Penggandaan dokumen Eks
Transportasi Orang*Hari Transportasi Orang*Hari laporan
Konsumsi Orang*Kali Konsumsi Orang*Kali Praktisi/ Narasumber Orang*Kali
1. Pendampingan penentuan rumah sewa yang Pelaksanaan pendampingan 10 Pemantauan Penerapan SPM Rp (Sub
layak huni teknis penentuan rumah sewa Total)
yang layak huni 1. Perangkat Pemantauan SPM Pengadaan sistem informasi Rp
Konsumsi Orang*Kali 1. Pemantauan kinerja penerapan SPM Operator pelaksana update Orang*Kali
1. Penyaluran Subsidi Uang Sewa Penyaluran Subsidi Uang Sewa data kinerja
Total Subsidi Uang Sewa Rp Survei lapangan Orang*Kali
Penggandaan dokumen Eks 11 Evaluasi Penerapan SPM Rp (Sub
Total)
1. Evaluasi Penerapan Pembahasan (Paket meeting ) Orang*Kali
Penggandaan Materi Eks
Narasumber Orang*Kali

38
 Form 4.B.7 Penghitungan Kebutuhan Rumah Layak
Huni bagi Masyarakat yang Terkena Relokasi
Program Pemerintah Kabupaten/Kota
KONDISI EKONOMI KEGIATAN PELAYANAN YANG AKAN
NAMA JUMLAH KELUARGA LUAS LUAS LEGALITAS TANAH STATUS KEPEMILIKAN RUMAH DIBERIKAN
KELURAHAN/
NO. JENIS RELOKASI PROGRAM KECAMATAN RW RT KEPALA NIK ANGGOTA BANGUNAN TANAH
DESA
KELUARGA KELUARGA (M²) (M²) GANTI SUBSIDI PENYEDIAAN
MBR NON MBR LEGAL ILEGAL MILIK SEWA LAINNYA
ASET SEWA RLH
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

Total *)
KETERANGAN:
Kolom 1 : Diisi nomor urut
Kolom 2 : Diisi jenis Relokasi Program yang dilaksanakan
1. Relokasi perumahan di lokasi yang menimbulkan bahaya - Sempadan Rel KA
2. Relokasi perumahan di lokasi yang menimbulkan bahaya - Daerah Sempadan Sungai
3. Relokasi perumahan di lokasi yang menimbulkan bahaya - Daerah SUTET
4. Relokasi perumahan di lokasi yang menimbulkan bahaya - Kolong Jembatan
5. Relokasi perumahan di lokasi yang menimbulkan bahaya - Permukiman Kumuh/Ilegal
6. Relokasi perumahan di lokasi yang menimbulkan bahaya - Daerah Rawan Bencana
7. Relokasi perumahan di atas lahan bukan fungsi permukiman
Kolom 3 : Diisi nama kecamatan
Kolom 4 : Diisi nama kelurahan/desa
Kolom 5 : Diisi nomor RW
Kolom 6 : Diisi nomor RT
Kolom 7 : Diisi nama kepala keluarga dalam satu rumah (jika dalam satu rumah terdapat dua KK, cukup diisi satu nama kepala keluarga)
Kolom 8 : Diisi NIK kepala keluarga
Kolom 9 : Diisi jumlah seluruh anggota keluarga yang tinggal dalam satu rumah tersebut
Kolom 10 : Diisi angka 1 bila pendapatan keluarga < UMP
Kolom 11 : Diisi angka 1 bila pendapatan keluarga > UMP
Kolom 12 : Diisi luas bangunan dalam satuan m²
Kolom 13 : Form 4.B.7 Diisi luas tanah dalam satuan m²
Kolom 14 : Diisi angka 1 bila memiliki sertipikat kepemilikan
Kolom 15 : Diisi angka 1 bila merupakan rumah sewa atau kontrak
Kolom 16 : Diisi angka 1 bila tidak memiliki sertipikat kepemilikan atau bukan merupakan rumah sewa atau kontrak
Kolom 17 : Diisi angka 1 bila memiliki bukti kepemilikan atas tanah tersebut
Kolom 18 : Diisi angka 1 bila tidak memiliki bukti kepemilikan atas tanah tersebut
Kolom 19 : Diisi angka 1 bila pemilik rumah tersebut sudah terlayani dengan ganti aset
Kolom 20 : Diisi angka 1 bila pemilik rumah tersebut sudah terlayani dengan subsidi sewa
Kolom 21 : Diisi angka 1 bila pemilik rumah tersebut sudah terlayani dengan penyediaan rumah layak huni
*) : Total adalah jumlah masing-masing dari data pada kolom tersebut
39
 Form 4.B.8 Perhitungan Kebutuhan Biaya Layanan
Pemenuhan Rumah Layak Huni bagi Masyarakat
yang Terkena Relokasi Program Pemerintah

PERHITUNGAN 5 Fasilitasi Penggantian Hak Atas Tanah dan/atau Bangunan Rp (Sub Total) 7 Fasilitasi Penyediaan Rumah Layak Huni Rp (Sub Total)
NO. KEGIATAN KOMPONEN BIAYA
BIAYA (Rp) 1. Verifikasi penerima pelayanan Penyelenggaraan Verifikasi 1. Verifikasi penerima pelayanan Penyelenggaraan Verifikasi
1 2 3 4 Fasilitasi Penggantian Hak Atas Penggandaan Formulir Eks penyediaan rumah layak huni Penggandaan Formulir Eks
1 Pengumpulan Data Rp (Sub Total) Tanah dan/atau Bangunan ATK Rp ATK Rp
1. Pendataan perumahan di lokasi Survey sekunder Transportasi Orang*Hari Transportasi Orang*Hari
yang berpotensi dapat Pengadaan Peta Rp Konsumsi Orang*Kali Konsumsi Orang*Kali
menimbulkan bahaya Survey primer 1. Sosialisasi mekanisme Penggantian Penyelenggaraan Sosialisasi 1. Penyusunan Rencana Tapak dan Rembug Warga
Pengambilan Data Lapangan Orang*Hari Hak Atas Tanah dan/atau Penggandaan media publikasi Eks DED Rumah Susun Umum Media diskusi Rp
1. Pendataan perumahan di atas Survey sekunder Bangunan (leaflet atau booklet) dan/atau Rumah Khusus beserta Transportasi Orang*Hari
lahan bukan fungsi permukiman Pengadaan Peta Rp Transportasi Orang*Hari PSU Konsumsi Orang*Kali
Survey primer Konsumsi Orang*Kali Tenaga Ahli
Pengambilan Data Lapangan Orang*Hari 1. Pendampingan teknis perhitungan Pelaksanaan pendampingan Tenaga Ahli Perencana Orang*Bln
1. Pendataan rumah sewa milik Survey sekunder appraisal aset properti teknis perhitungan appraisal Tenaga Ahli Arsitektur Orang*Bln
masyarakat, Rumah Susun Umum Koordinasi dengan Instansi Rp aset properti Tenaga Ahli Teknik Sipil Orang*Bln
dan/atau Rumah Khusus eksisting Terkait (PTSP) Tenaga Ahli Jasa Appraisal Orang*Bln Tenaga Ahli ME Orang*Bln
Survey primer Transportasi Orang*Hari Tenaga Ahli Plumbing Orang*Bln
Pengambilan Data Lapangan Orang*Hari Konsumsi Orang*Kali 1. Perjanjian pemanfaatan Rumah Rembug Warga
1. Pengolahan Data Tenaga Pengolah Data 1. Sosialisasi pengembangan Penyelenggaraan Sosialisasi Susun Umum dan/atau Rumah Media diskusi Rp
Tenaga Ahli Geografi/Geodesi Orang*Bln perumahan baru dan mekanisme Penggandaan media publikasi Eks Khusus Transportasi Orang*Hari
Tenaga Ahli Statistik Orang*Bln akses perumahan KPR FLPP (leaflet atau booklet) Konsumsi Orang*Kali
2 Sinkronisasi program bidang Perumahan dan Kawasan Permukiman dalam Rp (Sub Total) Transportasi Orang*Hari 1. Pembangunan Rumah Susun Pembangunan fisik Rumah
dokumen RKP Daerah Kabupaten/Kota Konsumsi Orang*Kali Umum dan atau/Rumah Khusus Susun
Rapat Koordinasi bersama Bappeda dan OPD Koordinasi dan Sinkronisasi 6 Subsidi Uang Sewa Rp (Sub Total) beserta PSU Biaya konstruksi Rp
lain terkait program pemerintah yang program Pemerintah Daerah 1. Verifikasi penerima pelayanan Penyelenggaraan Verifikasi Biaya MK Rp
berdampak pada relokasi Kabupaten/Kota subsidi uang sewa Penggandaan Formulir Eks 1. Penghunian Rumah Susun Pemanfaatan dan Pengelolaan
permukiman masyarakat Paket meeting Orang*Kali ATK Rp dan/atau Rumah Khusus Rumah
Rapat Sinkronisasi dokumen Paket meeting Orang*Kali Transportasi Orang*Hari Pemeliharaan bangunan dan BOP*Bln
3 Pembinaan masyarakat terkait relokasi program Pemerintah Daerah Rp (Sub Total) Konsumsi Orang*Kali lingkungan
Kabupaten/Kota 1. Pendampingan penentuan rumah Pelaksanaan pendampingan Penggandaan dokumen Eks
1. Sosialisasi tentang program Penyelenggaraan Sosialisasi sewa yang layak huni teknis penentuan rumah sewa 8 Pelaporan Penerapan SPM Rp (Sub Total)
Pemerintah Daerah dan rencana Penggandaan media publikasi Eks yang layak huni 1. Penyusunan Laporan Penerapan Pembahasan (Paket meeting ) Orang*Kali
relokasi (leaflet atau booklet) Konsumsi Orang*Kali SPM Penggandaan dokumen Eks
Transportasi Orang*Hari 1. Penyaluran Subsidi Uang Sewa Penyaluran Subsidi Uang laporan
Konsumsi Orang*Kali Sewa 9 Pembinaan Penerapan SPM Rp (Sub Total)
1. Sosialisasi tentang layanan SPM Penyelenggaraan Sosialisasi Total Subsidi Uang Sewa Rp 1. Pembinaan kepada SPM kepada Penyelenggaraan Pembinaan
Penggandaan media publikasi Eks Penggandaan dokumen Eks Kabupaten/Kota, sektor Swasta, Pembahasan (Paket meeting ) Orang*Kali
(leaflet atau booklet) dan masyarakat. Penggandaan dokumen Eks
Transportasi Orang*Hari laporan
Konsumsi Orang*Kali Praktisi/ Narasumber Orang*Kali
4 Penyusunan Rencana Pemenuhan Pelayanan Fasilitasi Penyediaan Rumah Rp (Sub Total) 10 Pemantauan Penerapan SPM Rp (Sub Total)
yang Layak Huni Bagi Masyarakat yang Terkena 1. Perangkat Pemantauan SPM Pengadaan sistem informasi Rp
Relokasi Program Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota 1. Pemantauan kinerja penerapan Operator pelaksana update Orang*Kali
1. Identifikasi calon penerima Penyelenggaraan Identifikasi SPM data kinerja
pelayanan dan pilihan layanan SPM Penggandaan Formulir Eks Survei lapangan Orang*Kali
11 Evaluasi Penerapan SPM Rp (Sub Total)
Fasilitasi Penyediaan Rumah yang ATK Rp
1. Evaluasi Penerapan Pembahasan (Paket meeting ) Orang*Kali
Layak Huni Bagi Masyarakat yang Transportasi Orang*Hari
Konsumsi Orang*Kali Penggandaan Materi Eks
Terkena Relokasi Program
Narasumber Orang*Kali
Pemerintah Daerah
Kabupaten/Kota
1. Penyusunan dokumen perencanaan Rembug Warga
Media diskusi Rp
Transportasi Orang*Hari
Konsumsi Orang*Kali
Penggandaan dokumen
Penggandaan dokumen Eks

40
 Form 4.C.1 Rencana Pemenuhan Rumah Layak Huni
bagi Masyarakat yang Terkena Bencana (Provinsi)
Provinsi :

Target Sumber Pembiayaan

Program/kegiatan/ Kebutuhan
No Kegiatan Layanan Indikator Rumah Tahun ke-1 Tahun Ke 2 Tahun Ke 3
sub kegiatan Biaya
Tangga APBD DAK Lainnya APBD DAK Lainnya APBD DAK Lainnya
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 Rehabilitasi
2 Pembangunan Kembali
Penyediaan Rumah
3
(Relokasi)
a. Pengadaan Lahan
b. Pembangunan Baru
Bantuan Akses Rumah Sewa
4 Layak Huni Bagi Korban
Bencana
Jumlah

Keterangan:
1. Nomor urut
2. Kegiatan Layanan diisi sesuai dengan Form 2 Kolom 11 s.d. 14
3. Diisi Program/kegiatan/sub kegiatan disesuaikan dengan permendagri 90/2019 dan pemutakhirannya
4. Diisi indikator diisikan sesuai dengan permendagri 18/2020
5. Diisi target jumlah rumah tangga penerima dari masing-masing layanan
6. Diisi dengan kebutuhan biaya
7. Diisi dengan pembiayaan yang bersumber dari APBD pada Tahun ke-1
8. Diisi dengan pembiayaan yang bersumber dari DAK pada Tahun ke-1
9. Diisi dengan pembiayaan yang bersumber dari lainnya sesuai dengan peraturan perundangan pada Tahun ke-1
10. Diisi dengan pembiayaan yang bersumber dari APBD pada Tahun ke-2
11. Diisi dengan pembiayaan yang bersumber dari DAK pada Tahun ke-2
12. Diisi dengan pembiayaan yang bersumber dari lainnya sesuai dengan peraturan perundangan pada Tahun ke-2
13. Diisi dengan pembiayaan yang bersumber dari APBD pada Tahun ke-3
14. Diisi dengan pembiayaan yang bersumber dari DAK pada Tahun ke-3
15. Diisi dengan pembiayaan yang bersumber dari lainnya sesuai dengan peraturan perundangan pada Tahun ke-3

41
 Form 4.C.2 Rencana Pemenuhan Rumah Layak Huni
bagi Masyarakat yang Terkena Bencana
(Kabupaten/Kota)
Provinsi :

Sumber Pembiayaan
Program/kegiatan/ Target Rumah Kebutuhan
No Kegiatan Layanan Indikator Tahun ke-1 Tahun Ke 2 Tahun Ke 3
sub kegiatan Tangga Biaya
APBD DAK Lainnya APBD DAK Lainnya APBD DAK Lainnya
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15
1 Rehabilitasi
2 Pembangunan Kembali
Penyediaan Rumah
3
(Relokasi)
a. Pengadaan Lahan
b. Pembangunan Baru
Bantuan Akses Rumah Sewa
4 Layak Huni Bagi Korban
Bencana
Jumlah

Keterangan:
1. Nomor urut
2. Kegiatan Layanan diisi sesuai dengan Form 2 Kolom 11 s.d. 14
3. Diisi Program/kegiatan/sub kegiatan disesuaikan dengan permendagri 90/2019 dan pemutakhirannya
4. Diisi indikator diisikan sesuai dengan permendagri 18/2020
5. Diisi target jumlah rumah tangga penerima dari masing-masing layanan
6. Diisi dengan kebutuhan biaya
7. Diisi dengan pembiayaan yang bersumber dari APBD pada Tahun ke-1
8. Diisi dengan pembiayaan yang bersumber dari DAK pada Tahun ke-1
9. Diisi dengan pembiayaan yang bersumber dari lainnya sesuai dengan peraturan perundangan pada Tahun ke-1
10. Diisi dengan pembiayaan yang bersumber dari APBD pada Tahun ke-2
11. Diisi dengan pembiayaan yang bersumber dari DAK pada Tahun ke-2
12. Diisi dengan pembiayaan yang bersumber dari lainnya sesuai dengan peraturan perundangan pada Tahun ke-2
13. Diisi dengan pembiayaan yang bersumber dari APBD pada Tahun ke-3
14. Diisi dengan pembiayaan yang bersumber dari DAK pada Tahun ke-3
15. Diisi dengan pembiayaan yang bersumber dari lainnya sesuai dengan peraturan perundangan pada Tahun ke-3
42
 Form 4.C.3 Rencana Pemenuhan Rumah Layak Huni
bagi Masyarakat yang Terkena Relokasi Program
(Provinsi)

SUMBER PEMBIAYAAN
JUMLAH RUMAH Tahun N+1
NO. KEGIATAN LAYANAN KEBUTUHAN BIAYA
TANGGA LAINNY
APBD DAK
A
1 2 3 4 5 6 7
1 Fasilitasi penggantian hak atas penguasaan tanah
dan/atau bangunan

2 Penyediaan rumah layak huni

Jumlah *)

KETERANGAN:
Kolom 1 : Diisi nomor urut
Kolom 3 : Diisi dengan jumlah rumah tangga penerima dari masing-masing layanan
Kolom 4 : Diisi dengan kebutuhan biaya
Kolom 5 : Diisi dengan pembiayaan yang bersumber dari APBD pada Tahun N+1
Kolom 6 : Diisi dengan pembiayaan yang bersumber dari DAK pada Tahun N+1
Kolom 7 : Diisi dengan pembiayaan yang bersumber dari lainnya sesuai dengan peraturan perundangan pada Tahun N+1
*) : Jumlah adalah jumlah masing-masing dari data pada kolom tersebut

43
 Form 4.C.4 Rencana Pemenuhan Rumah Layak Huni
bagi Masyarakat yang Terkena Relokasi Program
(Kabupaten/Kota)

SUMBER PEMBIAYAAN
JUMLAH RUMAH Tahun N+1
NO. KEGIATAN LAYANAN KEBUTUHAN BIAYA
TANGGA LAINNY
APBD DAK
A
1 2 3 4 5 6 7
1 Fasilitasi penggantian hak atas penguasaan tanah
dan/atau bangunan
2 Subsidi uang sewa
3 Penyediaan rumah layak huni
Jumlah *)

KETERANGAN:
Kolom 1 : Diisi nomor urut
Kolom 3 : Diisi dengan jumlah rumah tangga penerima dari masing-masing layanan
Kolom 4 : Diisi dengan kebutuhan biaya
Kolom 5 : Diisi dengan pembiayaan yang bersumber dari APBD pada Tahun N+1
Kolom 6 : Diisi dengan pembiayaan yang bersumber dari DAK pada Tahun N+1
Kolom 7 : Diisi dengan pembiayaan yang bersumber dari lainnya sesuai dengan peraturan perundangan pada Tahun N+1
*) : Jumlah adalah jumlah masing-masing dari data pada kolom tersebut

44
 Form 4.D.1 Rincian Capaian Pelaksanaan SPM
Masyarakat yang Terkena Bencana Tahun-n
(Provinsi)

TINGKAT KERUSAKAN RUMAH TARGET REALISASI

Tahun
Kabupaten/K Total Rumah Pembangunan Subsidi Uang Pembangunan Subsidi Uang Belum
No Jenis Bencana Terjadinya Rusak Ringan Rusak Sedang Rusak Berat Rehabilitasi Relokasi Rehabilitasi Relokasi
ota Rusak (unit) Kembali Sewa Kembali Sewa Terlayani
Bencana
(unit Rumah) (unit Rumah) (unit Rumah) (unit Rumah) (unit Rumah) (unit Rumah) (unit Rumah) (unit Rumah) (unit Rumah) (unit Rumah) (unit Rumah) (unit Rumah)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

1 Gempa Bumi 2019 A 46 6 10 30 16 30 6 20 20

2 Tanah Longsor 2019 B 15 15 15 15 0

3 Gunung Meletus 2019 C 21 16 5 21 18 3

Total 82 22 15 45 37 30 15 0 24 20 15 0 23

Persentase Layanan 29,27% 24,39% 18,29% 0,00% 28,05%

Capaian SPM Total 71,95%

Petunjuk pengisian tabel:

No Kolom Keterangan
1 No Diisi nomor urut
2 Jenis Bencana Diisi jenis bencana yang terjadi, dapat berupa: gempa bumi, tsunami, gunung meletus, banjir, kekeringan, angin topan, kebakaran hutan dan alam, serta tanah longsor
3 Tahun Terjadinya Bencana Diisi tahun terjadinya bencana
4 Kabupaten/Kota Diisi nama kabupaten/kota
5 Total Rumah Rusak Diisi total rumah rusak
6 Rusak Ringan Diisi jumlah rumah yang rusak ringan
7 Rusak Sedang Diisi jumlah rumah yang rusak sedang
8 Rusak Berat Diisi jumlah rumah yang rusak berat
9 Rehabilitasi Diisi target jumlah rumah yang terlayani dengan rehabilitasi
10 Pembangunan Kembali Diisi target jumlah rumah yang terlayani dengan pembangunan kembali
11 Relokasi Diisi target jumlah rumah yang terlayani dengan relokasi
12 Subsidi Uang Sewa Diisi target jumlah rumah yang terlayani dengan Subsidi Uang Sewa
13 Rehabilitasi Diisi jumlah rumah yang sudah terlayani dengan rehabilitasi
14 Pembangunan Kembali Diisi jumlah rumah yang sudah terlayani dengan pembangunan kembali
15 Relokasi Diisi jumlah rumah yang sudah terlayani dengan relokasi
16 Subsidi Uang Sewa Diisi jumlah rumah yang sudah terlayani dengan Subsidi Uang Sewa
17 Belum Terlayani Diisi jumlah rumah yang belum terlayani
45
 Form 4.D.2 Rincian Capaian Pelaksanaan SPM
Masyarakat yang Terkena Bencana Kabupaten/Kota
Tahun-n
TINGKAT KERUSAKAN RUMAH TARGET REALISASI
Tahun
Kelurahan/ Pembangunan Subsidi Uang Pembangunan Subsidi Uang Belum
No Jenis Bencana Terjadinya Kecamatan Total Rusak Ringan Rusak Sedang Rusak Berat Rehabilitasi Relokasi Rehabilitasi Relokasi
Desa Kembali Sewa Kembali Sewa Terlayani
Bencana
(unit Rumah) (unit Rumah) (unit Rumah) (unit Rumah) (unit Rumah) (unit Rumah) (unit Rumah) (unit Rumah) (unit Rumah) (unit Rumah) (unit Rumah) (unit Rumah) (unit Rumah)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 1 46 6 10 30 16 30 6 20 20
2 Tsunami 2019 A 2 78 8 20 50 28 50 10 40 28
3 3 53 25 8 20 33 10 10 20 10 10 13
4 4 15 15 15 15 0
5 Tanah Longsor 2019 B 5 12 5 7 5 7 5 7
6 6 19 6 13 6 13 6 13
7 7 21 16 5 21 18 3
8 Gunung Meletus 2019 C 8 32 29 3 32 25 7
9 9 19 19 0 19 10 9
Total 295 103 57 135 160 110 15 10 100 70 15 10 100
Persentase Layanan 33,90% 23,73% 5,08% 3,39% 33,90%
Capaian SPM Total 66,10%

Petunjuk pengisian tabel:

No Kolom Keterangan
1 No Diisi nomor urut
2 Jenis Bencana Diisi jenis bencana yang terjadi, dapat berupa: gempa bumi, tsunami, gunung meletus, banjir, kekeringan, angin topan, kebakaran hutan dan alam, serta tanah longsor
3 Tahun Terjadinya Bencana Diisi tahun terjadinya bencana
4 Kecamatan Diisi nama kecamatan
5 Kelurahan/Desa Diisi nama kelurahan/desa
6 Total Rumah Rusak Diisi total rumah rusak
7 Rusak Ringan Diisi jumlah rumah yang rusak ringan
8 Rusak Sedang Diisi jumlah rumah yang rusak sedang
9 Rusak Berat Diisi jumlah rumah yang rusak berat
10 Rehabilitasi Diisi target jumlah rumah yang terlayani dengan rehabilitasi
11 Pembangunan Kembali Diisi target jumlah rumah yang terlayani dengan pembangunan kembali
12 Relokasi Diisi target jumlah rumah yang terlayani dengan relokasi
13 Subsidi Uang Sewa Diisi target jumlah rumah yang terlayani dengan Subsidi Uang Sewa
14 Rehabilitasi Diisi jumlah rumah yang sudah terlayani dengan rehabilitasi
15 Pembangunan Kembali Diisi jumlah rumah yang sudah terlayani dengan pembangunan kembali
16 Relokasi Diisi jumlah rumah yang sudah terlayani dengan relokasi
17 Subsidi Uang Sewa Diisi jumlah rumah yang sudah terlayani dengan Subsidi Uang Sewa
18 Belum Terlayani Diisi jumlah rumah yang belum terlayani
46
 Form 4.D.3 Rincian Capaian Pelaksanaan SPM
Masyarakat yang Terkena Relokasi Program
Pemerintah Tahun-n

TARGET REALISASI

NO. JENIS PROGRAM RELOKASI KABUPATEN/KOTA KECAMATAN DESA PENYEDIAAN PENYEDIAAN BELUM
TOTAL GANTI ASET SUBSIDI SEWA GANTI ASET SUBSIDI SEWA
RLH RLH TERLAYANI
(UNIT RUMAH) (UNIT RUMAH) (UNIT RUMAH) (UNIT RUMAH) (UNIT RUMAH) (UNIT RUMAH) (UNIT RUMAH) (UNIT RUMAH)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13
1 Pengembangan Kawasan
Strategis Provinsi (KSP)

2 Pengurangan kawasan
kumuh 10-15 Ha

3 Pengembangan perumahan
baru skala besar melalui
penyediaan akses
Total *)
Persentase layanan **)
Capaian SPM Total ***)

KETERANGAN:
Kolom 1 : Diisi nomor urut
Kolom 2 : Diisi jenis program relokasi yang dilaksanakan
Kolom 3 : Diisi nama Kabupaten/Kota
Kolom 4 : Diisi nama Kecamatan
Kolom 5 : Diisi nama Kelurahan/Desa
Kolom 6 : Diisi total rumah yang terkena program relokasi
Kolom 7 : Diisi target jumlah rumah yang dilayani dengan ganti aset
Kolom 8 : Diisi target jumlah rumah yang dilayani dengan subsidi sewa
Kolom 9 : Diisi target jumlah rumah yang dilayani dengan penyediaan rumah layak huni
Kolom 10 : Diisi jumlah rumah yang telah dilayani dengan ganti aset
Kolom 11 : Diisi jumlah rumah yang telah dilayani dengan subsidi sewa
Kolom 12 : Diisi jumlah rumah yang telah dilayani dengan penyediaan rumah layak huni
Kolom 13 : Diisi jumlah rumah yang belum terlayani
*) : Total adalah jumlah masing-masing dari data pada kolom tersebut
**) : Presentase layanan didapatkan dari total dibagi dengan target dikalikan 100
***) : Capaian SPM total merupakan rata-rata dari keseluruhan presentase layanan

47
 Form 4.D.4 Rincian Capaian Pelaksanaan SPM
Masyarakat yang Terkena Relokasi Program
Pemerintah Kabupaten/Kota Tahun-n
TARGET REALISASI
BELUM
NO. JENIS RELOKASI PROGRAM KECAMATAN DESA TOTAL GANTI ASET SUBSIDI SEWA PENYEDIAAN RLH GANTI ASET SUBSIDI SEWA PENYEDIAAN RLH
TERLAYANI
(UNIT RUMAH) (UNIT RUMAH) (UNIT RUMAH) (UNIT RUMAH) (UNIT RUMAH) (UNIT RUMAH) (UNIT RUMAH) (UNIT RUMAH)
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Relokasi perumahan di lokasi
yang menimbulkan bahaya -
Sempadan Rel KA
2 Relokasi perumahan di lokasi
yang menimbulkan bahaya -
Daerah Sempadan Sungai
3 Relokasi perumahan di lokasi
yang menimbulkan bahaya -
Daerah Saluran Udara Tegangan
Ekstra Tinggi (SUTET)
4 Relokasi perumahan di lokasi
yang menimbulkan bahaya -
Kolong Jembatan
5 Relokasi perumahan di lokasi
yang menimbulkan bahaya -
Permukiman Kumuh/Ilegal
6 Relokasi perumahan di lokasi
yang menimbulkan bahaya -
Daerah Rawan Bencana
7 Relokasi perumahan di atas
lahan bukan fungsi permukiman
Total *)
Persentase Layanan **)
Capaian SPM Total ***)

KETERANGAN:
Kolom 1 : Diisi nomor urut
Kolom 2 : Diisi jenis relokasi program yang dilaksanakan
Kolom 3 : Diisi nama Kecamatan
Kolom 4 : Diisi nama Kelurahan/Desa
Kolom 5 : Diisi total rumah yang terkena relokasi program
Kolom 6 : Diisi target jumlah rumah yang dilayani dengan ganti aset
Kolom 7 : Diisi target jumlah rumah yang dilayani dengan subsidi sewa
Kolom 8 : Diisi target jumlah rumah yang dilayani dengan penyediaan rumah layak huni
Kolom 9 : Diisi jumlah rumah yang telah dilayani dengan ganti aset
Kolom 10 : Diisi jumlah rumah yang telah dilayani dengan subsidi sewa
Kolom 11 : Diisi jumlah rumah yang telah dilayani dengan penyediaan rumah layak huni
Kolom 12 : Diisi jumlah rumah yang belum terlayani
*) : Total adalah jumlah masing-masing dari data pada kolom tersebut
**) : Presentase layanan didapatkan dari total dibagi dengan target dikalikan 100
***) : Capaian SPM total merupakan rata-rata dari keseluruhan presentase layanan
48
 Rekapitulasi (Provinsi)

FORM 4.E.1 CAPAIAN TARGET SPM PERUMAHAN RAKYAT DAN PERMUKIMAN

REALISASI
TOTAL RUMAH TARGET
JENIS PELAYANAN DASAR PERSENTASE
PELAYANAN SPM PERUMAHAN SUDAH TERLAYANI BELUM TERLAYANI
CAPAIAN (%)
1 2 3 4 5
Penyediaan dan Rehabilitasi
Rumah Yang Layak Huni Bagi
Korban Bencana
Penyediaan Rumah Yang Layak
Huni Bagi Masyarakat Yang
Terkena Relokasi Program
Pemerintah Daerah
KETERANGAN
Kolom 1 : Jenis pelayanan dasar sesuai dengan PP Nomor 2 Tahun 2018 (tidak perlu diisi/diubah)
Kolom 2 : Diisi total jumlah rumah yang menjadi target layanan bencana dan relokasi sesuai dengan kolom jenis pelayanan
Kolom 3 : Diisi jumlah rumah yang sudah terlayani SPM layanan bencana dan relokasi sesuai dengan kolom jenis pelayanan
Kolom 4 : Diisi jumlah rumah yang belum terlayani SPM layanan bencana dan relokasi sesuai dengan kolom jenis pelayanan
Kolom 5 : Diisi total rumah yang sudah terlayani (kolom 3) dibagi total rumah target pelayanan SPM Perumahan (kolom 2) dikali 100%

49
 Rekapitulasi (Kabupaten/Kota)

FORM 4.E.1 CAPAIAN TARGET SPM PERUMAHAN RAKYAT DAN PERMUKIMAN

REALISASI
TOTAL RUMAH TARGET
JENIS PELAYANAN DASAR PERSENTASE
PELAYANAN SPM PERUMAHAN SUDAH TERLAYANI BELUM TERLAYANI
CAPAIAN (%)
1 2 3 4 5
Penyediaan dan Rehabilitasi
Rumah Yang Layak Huni Bagi
Korban Bencana
Penyediaan Rumah Yang Layak
Huni Bagi Masyarakat Yang
Terkena Relokasi Program
Pemerintah Daerah

KETERANGAN
Kolom 1 : Jenis pelayanan dasar sesuai dengan PP Nomor 2 Tahun 2018 (tidak perlu diisi/diubah)
Kolom 2 : Diisi total jumlah rumah yang menjadi target layanan bencana dan relokasi sesuai dengan kolom jenis pelayanan
Kolom 3 : Diisi jumlah rumah yang sudah terlayani SPM layanan bencana dan relokasi sesuai dengan kolom jenis pelayanan
Kolom 4 : Diisi jumlah rumah yang belum terlayani SPM layanan bencana dan relokasi sesuai dengan kolom jenis pelayanan
Kolom 5 : Diisi total rumah yang sudah terlayani (kolom 3) dibagi total rumah target pelayanan SPM Perumahan (kolom 2) dikali 100%

50