Anda di halaman 1dari 9

KEMENTERIAN DALAM NEGERI

REPUBLIK INDONESIA

ASISTENSI PELAPORAN SPM


BERBASIS WEB (e-SPM)
29 SEPTEMBER 2022

SRI PURWANINGSIH, SH., MAP


Sekretaris Ditjen Bina Pembangunan Daerah
Kementerian Dalam Negeri
AMANAT PENERAPAN SPM
Pendidikan Kesehata Pekerjaan Umum
Pasal 1 Butir 17: Standar Pelayanan Minimal n
(SPM) adalah ketentuan mengenai jenis dan mutu
Pelayanan Dasar yang merupakan Urusan
Pemerintahan Wajib yang berhak diperoleh Perkim Trantibumlinmas Sosial
setiap warga negara secara minimal
URUSAN PEMERINTAH KONKUREN

Pasal 18: Penyelenggara WAJIB PILIHAN


Pemerintahan Daerah
memprioritaskan pelaksanaan Pelayanan Dasar Non-Pelayanan Dasar
Potensi Ketenagakerjaan,
Urusan Pemerintahan Wajib yang Penggunaan Lahan
UU berkaitan dengan Pelayanan
1. Pendidikan 1. Tenaga Kerja 1. Kelautan dan
23/2014 Dasar 2. Kesehatan 2. Perlindungan Perempuan dan Perikanan
Anak
3. Pekerjaan Umum 3. Pangan 2. Pariwisata
4. Perumahan Rakyat 4. Petanahan 3. Pertanian
dan Permukiman 5. Lingkungan Hidup 4. Kehutanan
5. Ketentraman, 6. Administrasi dan Pencatatan 5. Energi dan
Sipil Sumberdaya Mineral
Ketertiban Umum
7. Pembnerdayaan Masyarakat
dan Perlindungan Desa 6. Perdagangan
Pasal 298: Belanja Daerah diprioritaskan untuk Masyarakat 8. Pengemdalian Penduduk dan KB 7. Perindustrian, dan
mendanai Urusan Pemerintahan Wajib yang terkait 6. Sosial 9. Perhubungan 8. Tramsmigrasi
10.Komunikasi-Informasi
Pelayanan Dasar yang ditetapkan dengan 11.Koperasi dan UKM
standar pelayanan minimal 12.Penanaman Modal
13.Keemudaan dan olah raga
14.Statistik
15.Persantian
16.Kebudayaan
17.Perpustaaan dan
18.Arsip
Penghitungan Kebutuhan Pemenuhan
TAHAPAN PENERAPAN SPM 02 Pelayanan Dasar
Sesuai Pasal 4 - 12 Pada Permendagri 59 Tahun 2021

01 Pengumpulan
Pengumpulan Data
Data
Kebutuhan Data
• Jumlah dan identitas Warga ▪ Nama ▪ Faktor tidak Bersekolah
Negara yang berhak menerima ▪ Alamat ▪ Uraian Faktor bersekolah
• Jumlah barang dan/atau jasa ▪ NIK ▪ Rencana melanjutkan sekolah
yang sudah tersedia dan yg ▪ No KK ▪ Nama Satuan Pendidikan
dibutuhkan ▪ Jenis Kelamin
• Jumlah sarana, prasarana, dan ▪ Kecamatan
sumber daya lainnya yang ▪ Kabupaten
tersedia dan yg masih dibutuhkan ▪ Kebutuhan data Pelaksanaan Pemenuhan Pelayanan
Pengumpulan data bidang Pengumpulan data sesuai dengan Hasil
04 Dasar
pendidikan, kesehatan, Standar Teknis SPM ditujukan untuk pengumpulan
trantibumlinmas dan sosial pencapaian 100% (seratus persen) data Dok. Anggaran
Dok. Rencana
juga dilakukan terhadap jumlah dari Target dan Indikator Kinerja diintegrasikan
dan kualitas SDM yang tersedia. pencapaian SPM setiap tahun dengan SIPD
OPD melaksanakan Program SPM Jenis Belanja SPM
Penyusunan Rencana Pemenuhan program/kegiatan
03 Pelayanan Dasar SPM dalam satu
Kegiatan SPM Objek Belanja SPM
tahun anggaran Sub-Kegiatan SPM Rincian Objek
Belanja SPM
Jenis dan Mutu SPM Proses Perencanaan Proses Penganggaran
RPJMD
Indikator
1 Jenis, Mutu, dan Penerima Integrasi ke Dokrenda Integrasi ke dalam Sub Rincian Objek
Renstra-PD Pelayanan Dasar anggaran Target Capaian Belanja SPM
• Permendagri 86/2017
2

1. Penerima • Permendagri 70/2019


2. Ketersediaan • Permendagri 70/2019 Pelaksanaan pemenuhan Pelayanan Dasar bagi Warga Negara sebagaimana dimaksud dalam
• Permendagri 90/2019
• Permendagri 90/2019 Pasal 7 ayat (1) Pemerintah Daerah dapat:
3

RKPD
barang/jasa • Permendagri 27/2021
4 3. Pemenuhan • Kepmendagri 1. membebaskan biaya untuk memenuhi kebutuhan dasar bagi Warga Negara yang berhak
5 kebutuhan dasar 050/5889/2021 memperoleh Pelayanan Dasar secara minimal, dengan memprioritaskan bagi masyarakat miskin
Renja-PD 4. Pelaksanaan • Permendagri 17/2021 atau tidak mampu sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan; dan/atau
pemenuhan 2. memberikan bantuan berupa bantuan tunai, bantuan barang dan/atau jasa, kupon, subsidi, atau
APBD Pelayanan Dasar bentuk bantuan lainnya.
• PP 2/2018
• Permendagri 59/2021 Kerja sama daerah dilakukan oleh Pemerintah Daerah untuk pelaksanaan pemenuhan Pelayanan Dasar
• Permen Standar Teknis sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan
Laporan Penerapan SPM Daerah
560

540

520

500

480

460

440

420
2019 2020 2021
Tidak Lapor 76 36 24
Lapor 466 506 518
Lapor Tidak Lapor
Aplikasi Pelaporan SPM

Laporan Penerapan SPM Disampaikan


Gubernur, Bupati/Wali Kota Dilakukan Secara
Berkala Setiap 3 Bulan Melalui Aplikasi SPM

https://spm.bangda.kemendagri.go.id
TIMELINE PENGISIAN APLIKASI
Penutupan pengisian secara triwulanan yakni tanggal 5 di bulan berikutnya

2022 2023

TW I 1 Januari – 31 Juli 1 Januari - 5 April

TW II 1 Agustus – 31 Agustus 6 April – 5 Juli

TW III 1 September – 5 Oktober 6 Juli – 5 Oktober

TW IV 6 Oktober – 5 Januari 6 Oktober – 5 Januari

KATEGORI
TINGKAT KETERISIAN INPUTING DATA PADA e-SPM
1. Rata-rata tingkat keterisian terhadap penginputan 6 bidang urusan SPM
1 HIJAU 81-100 % (Pendidikan, Kesehatan, PU, Pera, Trantibumlinmas dan Sosial).
2. Apabila ada 1 bidang urusan yang tidak melakukan penginputan, maka
2 KUNING 51-80 % keterisian tersebut tidak dihitung dalam kategori ini, sehingga masuk ke
dalam kategori hitam.
3 MERAH ≤ 50 %

4 HITAM 0 1. Tidak melakukan inputing data


2. Salah satu dari 6 bidang urusan tidak menginput
DAERAH YANG SUDAH MENGINPUT e-SPM TW II
PER TANGGAL 1 SEPTEMBER 2022

Sudah Menginput e-SPM Belum Menginput e-SPM

19 (55,88%) 15 (44,12%)
P ROVINSI PROVINSI
321 221 175 (42,17%)
240 (57,83%) KABUPATEN
KABUPATEN (59,23%) (40,77%)

62 (66,67%) 31 (33,33%) KOTA


KOTA
542

Sumber:SekberSPMDitjenBinaBangda
GRAFIK
TINGKAT KETERISIAN INPUTING DATA PADA e-SPM TW II
PER TANGGAL 1 SEPTEMBER 2022

176
HIJAU ;
118

HITAM;
118 221

80

KUNING ;
42 MERAH ; 153
29 27 30 50
9 15
8 2 6
1 HIJAU 81-100 %
PROVINSI KABUPATEN KOTA
2 KUNING 51-80 %
HIJAU KUNING MERAH HITAM
3 MERAH ≤ 50 %

4 HITAM 0
Sumber:SekberSPMDitjenBinaBangda
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai