Anda di halaman 1dari 37

PENGANGGARAN DAN PELAPORAN

PENERAPAN SPM BIDANG KESEHATAN

KEPALA BIRO PERENCANAAN DAN ANGGARAN


SEKRETARIAT JENDERAL
KEMENTERIAN KESEHATAN

Disampaikan pada:
Asisteni Penganggaran dan Pelaporan SPM Wilayah Jawa, Bali, Sulawesi dan Papua
01 Oktober 2021
Table of contents

01 02
Capaianan dan
Pendahuluan
Pelaporan

03
Dukungan
Anggaran
01
Pendahuluan
Dasar Hukum Implementasi
SPM Bidang Kesehatan
Mekanisme dan Strategi Mekanisme Pemenuhan
Urusan Wajib Pelaksanaan SPM Penerapan & Mutu SPM Kes

PP 2/2018 Permendagri Permenkes 4/2019


UU 23/2014
tentang Pemerintah Daerah
tentang Standar Pelayanan 100/2018 tentang Standar Teknis Penerapan SPM
Minimal tentang Penerapan SPM Bidang Kesehatan

1. Pasal 12 Pasal 1 Pasal 3


Urusan Pemerintahan Wajib yang Pasal 6 Mutu pelayanan setiap jenis pelayanan
SPM kesehatan mencakup SPM Penerapan SPM adalah
menjadi Kewenangan Daerah pelaksanaan SPM yang dasar pada SPM bidang Kesehatan
berkaitan dengan Pelayanan Dasar kesehatan Daerah provinsi (2 ditetapkan dalam standar teknis yang
indikator) dan SPM kesehatan dimulai dari tahapan
salah satunya Kesehatan. pengumpulan data, terdiri atas:
Daerah kabupaten / kota (12
2. Pasal 18 penghitungan kebutuhan a. standar jumlah dan kualitas barang
indikator). dan/atau jasa;
Penyelenggara Pemerintahan Daerah pemenuhan Pelayanan Dasar,
memprioritaskan pelaksanaan penyusunan rencana b. standar jumlah dan kualitas
Urusan Pemerintahan Wajib yang pemenuhan Pelayanan Dasar personel/sumber daya manusia
berkaitan dengan Pelayanan Dasar dan pelaksanaan pemenuhan kesehatan; dan
berpedoman pada standar Pelayanan Dasar. c. petunjuk teknis atau tata cara
pelayanan minimal yang ditetapkan pemenuhan standar.
oleh Pemerintah Pusat. (1) Pernyataan Standar
3. Pasal 298 (2) Pengertian
Belanja Daerah diprioritaskan untuk (3) Langkah Kegiatan
mendanai Urusan Pemerintahan (4) Mekanisme Pelaksanaan
Wajib yang terkait Pelayanan Dasar (5) Capaian Kinerja
yang ditetapkan dengan standar (6) Teknik Penghitungan
pelayanan minimal Pembiayaan
Pengertian SPM

Standar Pelayanan Minimal adalah ketentuan mengenai Jenis dan Mutu Pelayanan
Dasar yang merupakan Urusan Pemerintahan Wajib yang berhak diperoleh setiap
Warga Negara secara minimal.

Pendidikan
SPM KESEHATAN
SPM KESEHATAN KABUPATEN/KOTA
PROVINSI

Kesehatan 1. Pelayanan kesehatan


SIKLUS HIDUP PENYAKIT TIDAK MENULAR

bagi penduduk 1. Pelayanan Kesehatan Ibu


Hamil 1. Pelayanan Kesehatan
terdampak krisis Penderita Hipertensi
kesehatan akibat 2. Pelayanan Kesehatan Ibu
Pekerjaan umum dan bencana dan/atau Bersalin 2. Pelayanan Kesehatan
penataan ruang berpotensi bencana Penderita Diabetes Melitus
3. Pelayanan Kesehatan pada
provinsi. Bayi Baru Lahir 3. Pelayanan Kesehatan Orang
Dengan Gangguan Jiwa Berat
4. Pelayanan Kesehatan
2. Pelayanan kesehatan Balita
Perumahan rakyat dan bagi penduduk pada 5. Pelayanan Kesehatan pada
kawasan permukiman kondisi kejadian luar Usia Pendidikan Dasar PENYAKIT MENULAR
biasa provinsi.
6. Pelayanan Kesehatan pada
Usia Produktif
1. Pelayanan Kesehatan Orang
Ketenteraman, ketertiban umum, 7. Pelayanan Kesehatan pada Terduga Tuberkulosis
dan pelindungan masyarakat Usia Lanjut
2. Pelayanan Kesehatan Orang
dengan risiko terinfeksi HIV

Sosial
Sumber: PP Nomor 2 Tahun 2018 tentang Standar Pelayanan Minimal
INDIKATOR SPM BIDANG KESEHATAN PROV & KAB/KOTA
PENERAPAN SPM

01 02 03
Mengingat SPM adalah Dalam hal ketersediaan Dalam penganggaran
penyediaan kebutuhan layanan tersebut belum pemenuhan SPM
dasar secara minimal bagi mencapai 100 %, maka hendaknya tidak boleh
warga negara, maka seluruh pada evalusi SPM dibatasi oleh anggaran.
warga negara harus dinyatakan daerah Dengan demikian
memperoleh pelayanan tersebut “belum penganggaran SPM harus
minimal tersebut (100 %). memenuhi capaian diprioritaskan terlebih dahulu
SPM”. sebelum memenuhi anggaran
lainnya.
(Permendagri 100/2018)
Hal-hal yang dilakukan
PERAN PUSATKemenkes
Dalam rangka penerapan SPM bidang kesehatan
1 2 3

Mendukung peningkatan
sarana dan prasarana
melalui : Membantu memenuhi
Penyiapan
sarana fisik dan obat kebutuhan SDM kesehatan (UU
kebijakan/
melalui 🡪 dak fisik no. 23 th 2014)
pedoman
operasional dilapangan
dak non fisik (bok)

Membantu peningkatan
kapasitas tenaga Meningkatkan peran Koordinasi & bimbingan:
lintas sektor rakerkesnas, binwil terpadu,
kesehatan melalui dana
dll
dekon

4 5 6
PERAN PROVINSI dan KAB/KOTA
(PERMENDAGRI 100/2018)
• Menyusun rencana aksi penerapan SPM Mengkoordinasikan :
• Melakukan koordinasi dengan ▪ Pendataan, pemutakhiran dan sinkronisasi
kementerian/lembaga pemerintah non terhadap data secara periodik
kementerian dalam sosialisasi Standar Teknis ▪ Integrasi SPM ke dalam dokumen perencanaan
dan Penerapan SPM di daerah Prov/Kab/Kota dan penganggaran daerah
(Khusus Provinsi) ▪ Perumusan strategi pembinaan teknis penerapan
• Melakukan sosialisasi penerapan SPM kepada SPM di Prov/Kab/Kota
perwakilan masyarakat sebagai penerima ▪ Pemantauan dan evaluasi SPM di daerah
manfaat Prov/Kab/kota
• Menerima dan menindaklanjuti pengaduan ▪ Pencapaian berdasarkan laporan penyelenggaraan
masyarakat terkait penerapan SPM pemda Prov/Kab/kota
• Melakukan koordinasi dengan Perangkat
Daerah Pengampu SPM (Khusus Kab/Kota)
Mengkonsolidasikan :
▪ Sumber pendanaan dalam pemenuhan anggaran
untuk penerapan SPM Prov/Kab/Kota
▪ Laporan penerapan dan pencapaian SPM
Prov/Kab/Kota.
02
Capaianan dan Pelaporan
Tarikan data per 29 September 2021 dari aplikasi satu data kesehatan
Tarikan data per 29 September 2021 dari aplikasi satu data kesehatan
Tarikan data per 29 September 2021 dari aplikasi satu data kesehatan
Tarikan data per 29 September 2021 dari aplikasi satu data kesehatan
Tarikan data per 29 September 2021 dari aplikasi satu data kesehatan
Tarikan data per 29 September 2021 dari aplikasi satu data kesehatan
Tarikan data per 29 September 2021 dari aplikasi satu data kesehatan
Tarikan data per 29 September 2021 dari aplikasi satu data kesehatan
PELAPORAN SPM BIDANG KESEHATAN

Bupati/ Menteri
Gubernur
Walikota Kesehatan

• SPM PROVINSI
SPM KAB/ KOTA
• SPM KAB/ KOTA

Materi muatan laporan penerapan SPM kab/kota sekurang-kurangnya terdiri atas:


a. hasil penerapan SPM;
b. kendala penerapan SPM; dan
c. ketersediaan anggaran dalam penerapan SPM.

* Dalam laporan penyelenggaraan Pemerintahan Daerah, laporan penerapan SPM


Daerah provinsi harus mencantumkan rekapitulasi penerapan SPM Daerah
kabupaten/kota
03
Dukungan Anggaran
SUMBER ANGGARAN UNTUK PENCAPAIAN SPM
BIDANG KESEHATAN

Dana Transfer:
1. DAU
APBN: DUKUNGAN
2. DAK
Dana Dekonsentrasi ANGGARAN
3. DBHCHT
4. Dana Desa

Sumber Pembiayaan Lainnya

HIBAH, KERJASAMA
KPBU DAERAH
CSR
1. Dukungan Dana Dekonsentrasi

Menu Dana Dekonsentrasi Untuk


Mendukung SPM Bidang Kesehatan

1. Program Pembinaan Kesehatan Masyarakat


✔ Pelayanan Kesehatan Ibu dan Bayi Baru Lahir
✔ Pelayanan Kesehatan Balita dan Anak Prasekolah
✔ Pelayanan Kesehatan Usia Sekolah dan Remaja
✔ dll
2. Program Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
✔ Penyelidikan epidemiologi KLB dan wabah
✔ Deteksi dini dan pemantauan kasus TB
✔ dll
2. Dukungan Dana Alokasi Khusus (DAK)
Bidang Kesehatan
DAK Fisik:
Dukungan Sarana, Alkes, dan
Prasarana dalam Penerapan SPM
Provinsi dan Kab/Kota

DUKUNGAN
DAK DAK Non Fisik:
TERHADAP 1. Dukungan Pembinaan Provinsi
dalam Penerapan SPM di
SPM Kab/Kota
2. Dukungan Pembinaan Dinkes
Kab/Kota dalam Penerapan SPM
di Puskesmas
3. Dukungan Penerapan SPM
Provinsi dan Kab/Kota
3. Dukungan Dana Bagi Hasil Cukai Hasil
Tembakau
PerMenkeu No. 206 Tahun 2020 Tentang
Penggunaan, Pemantauan, dan Evaluasi
DBHCHT

Program Pembinaan Lingkungan Sosial untuk mendukung Bidang


Kesehatan:
1. Pelayanan kesehatan baik kegiatan promotif, preventif,
maupun kuratif/rehabilitatif dengan prioritas mendukung
upaya penurunan angka prevalensi stunting dan upaya
penanganan pandemi COVID-19;
2. Penyediaan/peningkatan/pemeliharaan sarana/prasarana fasilitas
kesehatan.
4. Dukungan Dana Desa

Peraturan Menteri Desa PDTT Nomor 13 Tahun 2020


Tentang Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2021

Program prioritas nasional sesuai kewenangan


desa yang meliputi kegiatan pencegahan stunting di
desa melalui pelayanan kesehatan ibu dan anak
Perhitungan Pembiayaan SPM Kesehatan
• Untuk
• Pengumpulan Data mempermudah
• Perhitungan Kebutuhan Pasal 5 Permenkes penghitungan
Pemenuhan Pelayanan No.4/2019 pembiayaan SPM
Dasar Bidang Kesehatan
• Penyusunan Rencana di daerah
• Perhitungan Diperlukan: Sistem
Pemenuhan Pelayanan Pembiayaan Informasi dalam
Dasar Pelayanan Dasar perencanaan
• Pelaksanaan pada SPM pelaksanaannya.
Pemenuhan Pelayanan Kesehatan
Dasar memperhatikan:
Sumber
Permendagri Pembiayaan agar Tools Costing SPM
No.100/ 2018 (Pasal 4) tidak terjadi Kesehatan
duplikasi Anggaran
Penerapan SPM
Mapping Pembiayaan “Agar tidak
ganda diperlukan integrasi kegiatan-
kegiatan baik pada kegiatan SPM
maupun kegiatan lainnya”
Penggunaan Siscobikes dalam Perhitungan Pembiayaan
SPM Bidang Kesehatan
Kemenkes melalui Pusat Pembiayaan dan Jaminan Kesehatan (P2JK) mengeluarkan aplikasi
Siscobikes sejak tahun 2018, dengan pemanfaatan berupa:

Penginputan data dapat dilakukan oleh Puskesmas dan Dinkes


Kab/Kota

Menghitung kebutuhan anggaran SPM melalui identifikasi


sasaran, kebutuhan input dan proses kegiatan, serta kebutuhan
sumber dana

Hasil analisa data berupa tabel dan grafik kebutuhan


anggaran untuk pelaksanaan setiap indikator SPM

Dapat menghasilkan dokumen anggaran (RKA) per sub kegiatan


sesuai dengan Permendagri 90/2019
Terima
Kasih
Lampiran
Standar Teknis Penerapan
SPM Bidang Kesehatan
STANDAR TEKNIS PEMENUHAN MUTU PELAYANAN
DASAR SPM KESEHATAN
(berdasarkan Permenkes 4/2019)

Standar jumlah dan kualitas


2 personil/sumber daya manusia
kesehatan
Standar Jumlah dan
Kualitas Barang dan/atau
jasa
1

3
Petunjuk teknis atau tata
cara pemenuhan standar
Standar Jumlah dan Kualitas Barang dan/atau Jasa
(berdasarkan Permenkes 4/2019)

Jenis
01 Jenis logistik atau jasa yang dibutuhkan pada
pelaksanaan pelayanan dasar, seperti tablet
tambah darah pada Yankes ibu hamil

Jumlah
02 Jumlah logistik atau jasa yang dibutuhkan pada
pelaksanaan pelayanan dasar, pada umumnya
sesuai dengan jumlah sasaran pada indikator SPM

Fungsi
03 Fungsi penyediaan setiap jenis logistik atau jasa
yang dibutuhkan pada pelaksanaan pelayanan
dasar, seperti fungsi pemantauan/pencatatan
kesehatan ibu dan bayi pada penyediaan buku KIA
Standar Jumlah dan Kualitas SDM Kesehatan
Pengaturan jenis SDM kesehatan yang melaksanakan pelayanan
dasar pada setiap indikator SPM kesehatan

Pelayanan Di luar Fasilitas Pelayanan


Kesehatan
1. Dokter
Pelayanan dalam Fasilitas 2. Tenaga kesmas bidang
Pelayanan Kesehatan Standar SDM epidemiologi
pada indikator 3. Tenaga kesmas bidang kesling
1. Dokter
Yankes bagi 4. Tenaga kesmas bidang
2. Perawat
penduduk pada entomologi
3. Petugas radiologi
kondisi KLB 5. Tenaga laboratorium
4. Petugas laboratorium
6. Tenaga penyuluh/promosi
5. dll
kesehatan
Pengaturan Tata Cara Pemenuhan Standar per Indikator
(Sesuai penjelasan pada Permenkes 4/2019)
Pernyataan Standar Pelayanan

O
Teknis
1
Penghitungan O5 O Pengertian
Pembiayaan 2
Mekanisme
O Pelayanan/ Langkah
Capaian Kinerja
O Kegiatan
4 3
Penetapan Sasaran SPM Bidang Kesehatan
Sesuai Permenkes 4/2019 🡪 “Penetapan sasaran SPM Bidang Kesehatan di wilayah provinsi dan
kabupaten/kota dalam satu tahun menggunakan data proyeksi BPS atau data riil yang diyakini
benar, dengan mempertimbangkan estimasi dari hasil survei/ riset yang terjamin validitasnya, yang
ditetapkan oleh Kepala Daerah.”

1. Proyeksi BPS/ Hasil Survei


Estimasi yang mendekati data riil berdasarkan
data sasaran tahun sebelumnya
Penetapan
Sasaran
2. Data Riil
Data penduduk by name by address sesuai
data Disdukcapil yang dapat digunakan untuk
proyeksi sasaran indikator SPM kesehatan
berdasarkan siklus hidup, contoh indikator
Yankes Lansia, Yankes Usia Produktif, dll.
Contoh: Tata Cara Pemenuhan Standar
pada Yankes Penderita DM Capaian Kinerja

Pengertian
Pelayanan Kesehatan Penderita Diabetes Melitus sesuai standar
meliputi :
1) Pengukuran gula darah, dilakukan minimal satu kali
sebulan di fasilitas pelayanan kesehatan
2) Edukasi perubahan gaya hidup dan/atau Nutrisi
3) Terapi farmakologi.

Mekanisme Pelayanan
1) Penetapan sasaran penderita diabetes melitus
ditetapkan oleh Kepala Daerah dengan menggunakan
data RISKESDAS terbaru yang di tetapkan oleh Menteri
Kesehatan
2) Pelayanan kesehatan diabetes mellitus adalah
pelayanan kesehatan sesuai standar yang meliputi:
a) Pengukuran gula darah dilakukan minimal satu kali
sebulan di fasilitas pelayanan kesehatan
b) Edukasi perubahan gaya hidup dan/atau Nutrisi
c) Melakukan rujukan jika diperlukan

Anda mungkin juga menyukai