Anda di halaman 1dari 13

URGENSI

PEMBENTUKAN
DINAS DAMKAR
PROVINSI DAN
KABUPATEN /
KOTA
a &
p
A pa Pemadam Kebakaran
S ia
Berdasarkan Undang-Undang nomor 23 tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah dan Peraturan Pemerintah Nomor 18 tahun 2016
tentang Perangkat Daerah, merupakan salah satu dari sub Urusan
pemerintah wajib yang berkaitan dengan pelayanan dasar, (urusan
Trantibum Linmas Sub Urusan Kebakaran)
Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan :
Perangkat Daerah yang menyelenggarakan sub urusan Kebakaran dan
Penyelamatan (bencana lainnya)
Pembagian Urusan Pemerintahan Konkuren Antara Pemerintah Pusat dan Daerah Provinsi dan Daerah
Kabupaten/Kota Untuk Sub Urusan Kebakaran (Undang Undang No 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah)
Pembagian Urusan Pemerintah yang
Berkaitan dengan Pemadam
Kebakaran

Undang-Undang nomor 23 tahun 2014


tentang Pemerintahan Daerah
Kondisi Existing Pemadam Kebakaran

 Penggabungan 2 sub
urusan menjadi satu
(Urusan Trantibum +
Urusan Kebakaran)
Kondisi Existing Pemadam Kebakaran
Sarana dan prasarana pemadam
kebakaran yang belum mencukupi
Sumber daya manusia yang terbatas
(kualitas & kuantitas)
Peningkatan perkembangan kawasan
pemukiman, industri dan perdagangan
Rendahnya kesadaran masyarakat tentang
pencegahan dan penanggulangan dini
kebakaran dan bencana lainnya
Dukungan Anggaran APBD yang relatif kecil
Urgensi Pembentukan Dinas Pemadam
Kebakaran dan Penyelamatan di Provinsi dan
Kabupaten / Kota

Undang -- Undang
Undang Undang Nomor
Nomor 23
23 Tahun
Tahun 2014
2014
tentang Pemerintahan
tentang Pemerintahan Daerah
Daerah

Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang


Perangkat Daerah

Permendagri No. 16 Tahun 2020


Tentang Pedoman Nomenklatur Dinas Pemadam Kebakaran dan
Penyelamatan Provinsi, Kabupaten / Kota
Mengapa Organisasi DAMKAR Harus
Mandiri
Kompleksitas tugas dan
Penggabungan 2 sub urusan tanggung jawab pemadam
Meningkatkan kinerja pemadam yang berbeda akan kebakaran yang tidak hanya
kebakaran dan penyelamatan menghambat kinerja dan melakukan pemadaman
dalam memberikan pelayanan menambah beban kerja kebakaran akan tetapi juga
publik kepada masyarakat pemadam kebakaran dan melaksanakan kegiatan
penyelamatan pencegahan dan penyelamatan
bencana lainnya.

Alokasi Peruntukan Anggaran


Tuntutan Undang-Undang No.
APBD/APBD dikelola
23 Tahun 2014 Pemerintah
tersendiri tidak terganggu /
Daerah
bergabung dengan unit lain
Mengapa Menjadi Hal Yang Urgensi?

Pelayanan Dasar Undang - Undang Nomor 23 Tahun


2014 tentang Pemerintahan Daerah

Permendagri Nomor 114 Tahun 2018 tentang


Standar Pelayanan Standarisasi Teknis Pelayanan Dasar Pada
Minimal Standar Pelayanan Minimal Sub Urusan
Kebakaran Daerah Kabupaten/Kota

Rencana Induk Sistem Permen PU Nomor 25 Tahun 2008 tentang


Proteksi Kebakaran Pedoman Teknis Penyusunan Rencana
(RISPK) Induk Sistem Proteksi Kebakaran
Peningkatan Kualitas Pelayanan Publik Menjadi Lebih Profesional
contoh : Rasa aman & Nyaman, meningkatkan kepercayaan pelaku industri dan
perdangan untuk berinvestasi di daerah tersebut, dan mendatangkan investor
lebih banyak ke daerah hal ini akan menambah pendapatan bagi daerah sehingga
meningkatkan APBD daerah tersebut)

Manfaat Kemandirian dalam Perencanaan


Pemadam Fokus di sub urusan kebakaran dan penyelamatan

Kebakaran dan Kemandirian dalam penganggaran

Penyelamatan 1. Peningkatan Kuaitas &Kuantitas Sarana dan Prasarana


2. Peningkatan Kualitas & Kuantitas Sumber Daya Manusia yang kompeten
menjadi OPD 3. Peningkatan Kesejahteraan Aparatur Pemadam Kebakaran dan Penyelaman di
daerah
Mandiri Menjadi Fokus Akan Pelayanan Dasarnya. Kelemahan jika Unit Damkar bergabung
dengan Unit Lain dalam 1(satu) OPD adalah dalam menjalankan Tugas Pokok Tidak
Fokus dalam pelayanan Dasarnya.

Semangat Korps Damkar menjadi Pendorong dan Penyemangat menjadi nyata.


TUGAS DAN FUNGSI
PEMADAM KEBAKARAN &
PENYELAMATAN FUNGSI

Perumusan kebijakan, program, dan kegiatan urusan pemerintahan


bidang ketenteraman dan ketertiban umum serta perlindungan
Melaksanakan Urusan masyarakat, sub urusan pemerintahan kebakaran dan penyelamatan;
Pemerintahan bidang Pelaksanaan kebijakan, program dan kegiatan urusan pemerintahan
ketenteraman dan bidang ketenteraman dan ketertiban umum serta perlindungan
ketertiban umum serta masyarakat, sub urusan pemerintahan kebakaran dan penyelamatan;
T U G A S

perlindungan masyarakat, Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan penyelenggaraan urusan


sub urusan Kebakaran dan pemerintahan bidang ketenteraman dan ketertiban umum serta
PENYELAMATAN yang perlindungan masyarakat, sub urusan pemerintahan kebakaran dan
menjadi kewenangan penyelamatan;
Daerah, dan tugas Pelaksanaan administrasi urusan pemerintahan bidang
pembantuan yang ketenteraman dan ketertiban umum serta perlindungan masyarakat,
diberikan kepada sub urusan pemerintahan kebakaran dan penyelamatan; dan
Daerah Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Pimpinan Daerah
sesuai dengan tugas dan fungsinya
Peluang Pembentukan Dinas Pemadam Kebakaran dan
Penyelamatan di Provinsi dan Kabupaten.
Pertumbuhan masyarakat meningkat mengakibatkan risiko terhadap kebakaran di
perumahan dan permukiman

Meningkatnya kebutuhan terhadap pencegahan dan pengendalian kebakaran yang


responsif dan handal

Perkembangan penyelenggaraan bangunan semakin kompleks baik dari segi


intensitas, teknologi maupun kebutuhan sarana dan prasarananya.

Jabatan Fumgsional Pemadam Kebakaran (PermenPan RB Nomor 16 Tahun 2019


tentang Jabatan Fungsional Pemadam Kebakaran)

Kerjasama antar daerah, antar wilayah dan dengan Luar Negeri

Dukungan Pemerintah Pusat melalui Permendagri No. 16 Tahun 2020 Tentang Pedoman
Nomenklatur Dinas Pemadam Kebakadan Dan Penyelamatan Provinsi, Kabupaten / Kota
Tantangan Pembentukan 1
4
Dinas Pemadam Profesionalitas
Kebakaran dan Jumlah SDM pemadam
Percepatan pembangunan dan
Penyelamatan di Daerah kebakaran belum
memenuhi kebutuhan ,
pelayanan publik di wilayah provinsi,
kompetensi pemadam perbatasan dan daerah tertinggal
kebakaran masih harus
ditingkatkan sesuai
standar kualifikasi
Permendagri Nomor 16
Tahun 2009

keb Petu
an ak ga
ku ng s i ng me aran s pem
a du g-ma org nin ba ad
a d n a
y n
n gn asin pate da nissa uk d yak m
Be la pr

a m era si e y
2 r
Ku aran /kab
u h ( per ngan ang 3
ska

OP an
lum ior

g g a
an kot D) gka

tum mal tid ak


ok g ti n at
lain t

di h
t up pan a kib
me itas
nja

op erja
di

Ki n

si
ti

Anda mungkin juga menyukai