Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN INDIVIDU

PELAKSANAAN STUDY LAPANGAN

Locus :

Balai Teknologi Komunikasi Pendidikan (Balai Tekkomdik)


Dinas Pendidikan,. Pemuda, dan Olahraga
Daerah Istimewa Yogyakarta

OLEH :
YUBDERI, S.Pd., MA
NIP 197704081999091001

NDH: 11

PELATIHAN KEPEMIMPINAN ADMINISTRATOR ANGKATAN V


BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA
PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN TENGAH
TAHUN 2022
LEMBAR PERSETUJUAN/ PENGESAHAN
LAPORAN KEGIATAN PELAKSANAAN STUDY LAPANGAN

BALAI TEKNOLOGI KOMUNIKASI PENDIDIKAN


(BALAI TEKKOMDIK)
DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAHRAGA
DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

Tgl : 21 s/d 25 Maret 2022


KE DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

TELAH DISETUJUI

Hari : Kamis
Tanggal, 25 Maret 2022

Pendamping, Peserta PKA

Kartianae, SE., M.Si Yubderi, S.Pd., MA


NIP.196210051986032016

Mengetahui :
Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia
Provinsi Kalimantan Tengah

SRI WIDANARNI, S.IP.,M.Si


Pembina Utama Muda
NIP. 196902121989112001

i
KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa penulis
dapat menyelesaikan tugas menyusun Laporan Pelaksanaan Studi Lapangan di
Balai Teknologi Komunikasi Pendidikan (Balai Tekkomdik) Dinas Pendidikan,.
Pemuda, dan Olahraga Daerah Istimewa Yogyakarta. Laporan Pelaksanaan Study
Lapangan merupakan tugas peserta Pelatihan Kepemimpinan Administrator (PKA)
Angkatan IV yang diselenggarakan secara Distance Learning (sistem pelatihan jarak
jauh) oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Kalimantan Tengah
di Palangka Raya Tahun 2022. Atas selesainya penulisan ini tidak lupa kami sampaikan
ucapan terima kasih kepada :

1. Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta yang telah menerima kegiatan


Studi Lapangan.
2. Kepala Biro Organisasi Setda DIY, Ana Windyawati dan Para Narasumber yang
telah memberikan penjelasan secara rinci tentang kegiatan ini.
3. Ibu Sri Widanarni, S.IP., M.Si selaku Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya
Manusia Provinsi Kalimantan Tengah.
4. Kartianae, SE., M.Si selaku Widyaiswara Pendamping dalam pelaksanaan Studi
Lapangan.
5. Panitia Penyelenggara dan Teman-teman Pelatihan Kepemimpinan Administrator
(PKA) Angkatan IV Tahun 2022 di Palangka Raya.
6. Istri dan anak-anak, serta keluarga tercinta atas segala support, bantuan dan
masukannya.

Akhirnya dengan segala kerendahan hati penulis menyampaikan laporan Studi


Lapangan ini meski jauh dari sempurna, penulis berharap laporan ini dapat memberikan
manfaat kepada semua pihak, terima kasih.

Palangka Raya, 24 Maret 2022

Penulis

Yubderi, S.Pd., MA

ii
DAFTAR ISI

Lembar Pengesahan.....................................................................................................i

Kata Pengantar........................................................................................................... ii

Daftar isi.................................................................................................................... iii

A. Profil Organisasi.................................................................................................. 1

B. Profil Kinerja Pelayanan.....................................................................................2

C. Analisa Masalah Kinerja Pelayanan..................................................................3

D. Strategi Penyelesaian Masalah........................................................................... 5

iii
A. Profil Organisasi

Balai Teknologi Komunikasi Pendidikan (Balai Tekkomdik) Dinas Pendidikan,


Pemuda, dan Olahraga Daerah Istimewa Yogyakarta memiliki visi yaitu “Menjadi pusat
sumber belajar pendidikan formal dan non formal jenjang pendidikan dasar dan
menengah berbasis teknologi informasi dan komunikasi terkemuka di Indonesia
Tahun 2025.” Sementara itu, misi dari (Balai Tekkomdik) Dinas Pendidikan, Pemuda,
dan Olahraga Daerah Istimewa Yogyakarta adalah sebagai berikut:

1. Menyusun bahan usulan kebijakan teknis di bidang pemanfaatan


teknologi informasi dan komunikasi untuk keperluan pendidikan.
2. Memberantas buta komputer bagi pendidikan dan tenaga kependidikan
pada jenjang pendidikan dasar dan menengah di Daerah Istimewa
Yogyakarta.
3. Mengembangkan dan memproduksi materi/ bahan pembelajaran
berbasis teknologi informasi dan komunikasi pendidikan formal dan
nonformal.
4. Mempromosikan dan memberikan layanan teknis pemanfaatan
teknologi informasi dan komunikasi untuk pembelajaran.
5. Melakukan pelayanan konsultasi dalam penggunaan Teknologi
Komunikasi Pendidikan bagi sekolah dan luar sekolah di lingkungan
Dinas Pendidikan.

Balai Teknologi Komunikasi Pendidikan (Balai Tekkomdik) Dinas Pendidikan,


Pemuda, dan Olahraga Daerah Istimewa Yogyakarta adalah salah satu unit pelayanan
teknis yang dimiliki Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Daerah Istimewa
Yogyakarta. Balai Teknologi Komunikasi Pendidikan mempunyai tugas
menyelenggarakan pengembangan, produksi, dan layanan pembelajaran serta teknologi
komunikasi pendidikan untuk meningkatkan persentase sekolah menengah dan khusus

1
yang melaksanakan Pendidikan Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi. Untuk
melaksanakan tugas tersebut, Balai Tekkomdik dibekali fungsi sebagai berikut :
1) Penyusunan program kerja Balai.
2) Penyusunan program tentang pemanfaatan teknologi komunikasi pendidikan untuk
satuan pendidikan formal dan non formal.
3) Pemberian pelayanan teknologi informasi dan komunikasi dalam bidang pendidikan.
4) Pengembangan kompetensi pendidik di bidang TIK untuk pembelajaran.
5) Pengembangan dan produksi bahan pembelajaran dengan pemanfaatan TIK.
6) Evaluasi pemanfaatan media pembelajaran berbasis TIK.
7) Pelaksanaan tata usaha.
8) Pemantauan, evaluasi dan penyusunan laporan program balai.
9) Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai tugas dan fungsi UPT.

Struktur Organisasi Balai Teknologi Komunikasi Pendidikan (Balai Tekkomdik)


Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Daerah Istimewa Yogyakarta sebagai berikut :

Kepala Balai Tekkomdik DIY


(Heru Santoso, S.Pd, M.Eng)

Kepala Sub Bagian Kepala Seksi Layanan dan Kepala Seksi


Tata Usaha Promosi Pengembangan dan
(Dorotea Dyah Produksi
(Yuntiasih, S.Pd)
Hartinawati, S.E) (Tri Haryani, S.E)

B. Pofil Kinerja Pelayanan

Balai Teknologi Komunikasi Pendidikan (Balai Tekkomdik) Dinas Pendidikan,


Pemuda, dan Olahraga Daerah Istimewa Yogyakarta memiliki beberapa kinerja pelayanan
sebagai berikut :
1. Layanan Bimbingan Teknis
2. Layanan Mobile Learning Services
3. Layanan Fasilitasi Siswa/Mahasiswa Praktek Kerja Industri/Magang/PKL
4. Layanan Kunjungan Pendidikan dan Studi Banding
5. Layanan Informasi Publik
6. Layanan Pengaduan
7. Layanan Kerjasama Media Promosi JB Radio & JBR Ngepodcast.

2
Jogja Belajar Class dikembangkan karena adanya permasalahan dalam proses
pembelajaran konvensional yang semata-mata mengandalkan mekanisme tatap muka di
ruang kelas. Interaksi siswa dan guru nyaris terhenti ketika proses belajar mengajar selesai
dilakukan di kelas. Adanya Jogja Belajar Class, merupakan adaptasi dari gaya belajar bagi
generasi milenial ke bawah yang serba digital yang dikembangkan agar para guru dan
siswa bisa berkomunikasi di luar jam pembelajaran formal yang dirancang sesuai dengan
kebutuhan.

Ketersediaan layanan kelas maya menjadi semakin penting di awal tahun 2020 ini,
ketika organisasi kesehatan dunia (WHO) mendeklarasikan Covid-19 sebagai pandemi
global pada tanggal 11 Maret 2020. Banyak negara terdampak, yang kemudian
menghentikan aktivitas pendidikan konvensional di sekolah serta menggantikannya
dengan aktivitas belajar di rumah. Siswa dilarang pergi ke sekolah, namun tetap harus
belajar dari rumah dengan memanfaatkan aplikasi pembelajaran daring. Salah satu aplikasi
yang digunakan di DIY adalah Jogja Belajar Class, di samping aplikasi-aplikasi populer
lainnya, seperti Google Classroom, Ruang Guru, Zoom, dan Rumah Belajar.

Jika dikehendaki, Jogja Belajar Class dapat direplikasi, dimodifikasi, dan


diimplementasikan di wilayah lain di mana pun di Indonesia. Melalui implementasi
pemanfaatan TIK yang efektif diharapkan dapat membantu pemerataan dan peningkatan
mutu pendidikan, tidak hanya di DIY, namun juga di seluruh Indonesia.

C. Analisa Masalah Kinerja Pelayanan

Jogja Belajar Class saat ini telah dirasakan manfaatnya bagi kegiatan pembelajaran.
Jogja Belajar Class merupakan sebuah layanan kelas maya sebagai bagian dari portal Jogja
Belajar yang dirancang agar pembelajaran konvensional dapat dengan mudah
dilaksanakan secara daring (online). Beberapa dampak dari Jogja Belajar Class yaitu ;

1. Proses Pembelajaran antara Guru dan siswa sangat terbatas tidak dapat melanjutkan
interaksi pembelajaran di luar kelas, setelah jam sekolah selesai. Dengan adanya Jogja
Belajar Class Guru dan siswa tetap dapat melanjutkan interaksi pembelajaran di luar
kelas, melalui kelas maya JBClass.

3
2. Antara Guru dengan guru tidak dapat saling berbagi konten pembelajaran secara online.
Dengan adanya Jogja Belajar Class Antar guru dapat saling berbagi konten
pembelajaran secara online

3. Siswa Harus membayar ketika ingin mengakses konten tertentu di kelas maya
komersial di Internet. Dengan adanya Jogja Belajar Class Siswa dapat mengakses
seluruh konten di portal Jogjabelajar secara gratis

4. Orangtua tidak bisa memantau perkembangan belajar anak secara online. Dengan
adanya Jogja Belajar Class Orangtua dapat memantau perkembangan belajar anak
secara online, melihat nilai, melihat ada tidaknya tugas yang belum dikerjakan oleh
anak, dsb

Beberapa Faktor-faktor permasalahan pada pelayanan Jogja Belajar Class yaitu :

 Faktor Internal :  Faktor Eksternal :


1. Keterbatasan ASN berkompetensi TIK 1. Produk aplikasi kelas maya
2. Minimnya anggaran sosialisasi dan adalah komersial atau berbayar
3. branding Jogja Belajar Class
Kurangnya server yang memadai agar
layanan Jogja Belajar dapat berjalan
dengan baik.

4
D. Strategi Penyelesaian Masalah

“Jogja Belajar Class” sebagai layanan unggulan maka Balai Teknologi Komunikasi
Pendidikan (Balai Tekkomdik) Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Daerah Istimewa
Yogyakarta memiliki Langkah-langkah atau strategi penyelesaian masalah sebagai berikut
:

1. Terobosan / Inovasi

Inovasi Layanan “Jogja Belajar Class” terus dikembangkan oleh Balai Teknologi
Komunikasi Pendidikan Dinas Dikpora DIY sebagai berikut :

 Jogja Belajar Class versi 1  Tahun 2014: VCL (Virtual Class Learning)
 Jogja Belajar Class versi 2  Tahun 2015/2016: Web-based Virtual Class, versi dasar
JB Class.
 Jogja Belajar Class versi 3  Tahun 2018: Perubahan tampilan, peningkatan fitur,
penambahan pengguna orang tua & versi aplikasi mobile.
 Jogja Belajar Class versi 4  Tahun 2021: Perubahan tampilan, peningkatan fitur,
penguatan server dan engine aplikasi.

Pengembangan “Jogja Belajar Class” yang dilakukan bertujuan untuk


Memperkecil/menghapuskan kesenjangan digital di dunia Pendidikan, Pemerataan
Kualitas Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Pemerataan konten/materi pendidikan
berkualitas, Peningkatan & Pemerataan Kualitas Pendidikan secara menyeluruh.

Keunikan Inovasi Jogja Belajar Class yaitu dirancang secara khusus (specifically
designed):

1. Dikembangkan berdasarkan kebutuhan nyata Guru dan Siswa.


2. Memudahkan Guru memindahkan kelas konvensionalnya ke kelas online.
3. Tidak rumit dalam konfigurasi kelas.
4. Tampilan dan menu sangat sederhana, mudah dipahami, mudah digunakan.
5. Guru dan Siswa mendaftar menggunakan Nama Sekolah.
6. Guru dan Siswa terhubung melalui Kode Kelas.
7. Orang tua dan siswa terhubung melalui username siswa.
8. Gratis.

2. Tahapan Kegiatan

Pengembangan “Jogja Belajar Class” dilaksanakan oleh Balai Teknologi


Komunikasi Pendidikan (Balai Tekkomdik) Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga
Daerah Istimewa Yogyakarta dengan tahapan sebagai berikut :

5
Berdasar permasalahan pembelajaran yang hanya terbatas di kelas atau secara
konvensional, Balai Teknologi Komunikasi Pendidikan (Balai Tekkomdik) Dinas
Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Daerah Istimewa Yogyakarta melaksanakan
Webinar & Pelatihan Online dengan tujuan:
1. Guru memahami konsep dasar distance learning.
2. Guru mengenal alternatif-alternatif cara pelaksanaan distance learning.
3. Guru dapat melaksanakan pembelajaran jarak jauh dengan memanfaatkan aplikasi
kelas maya dan aplikasi pendukung lainnya.
4. Guru dapat mengembangkan media pembelajaran berbasis TIK (video infografis,
aplikasi mobile, dll).

Webinar & Pelatihan Online yang dilaksanakan dengan materi pelatihan:


1. Konsep Pembelajaran Jarak Jauh (Distance Learning)
2. Pemanfaatan TIK untuk Pembelajaran
Contoh kelas maya: JB Class, Google Suite for Education, Office 365, pemanfaatan
media sosial untuk distance learning (Facebook & Youtube)
3. Pengembangan media ajar berbasis TIK
Contoh Aplikasi: kuis online (Quizizz & Kahoot), infografis (Videoscribe &
Powtoon), media ajar interaktif (Lectora & Storyline), editing video, pembuatan
aplikasi mobile (SAC, iSpring), dll

3. Sumberdaya (Peta dan Pemanfaatan)

Balai Teknologi Komunikasi Pendidikan (Balai Tekkomdik) Dinas Pendidikan,


Pemuda, dan Olahraga Daerah Istimewa Yogyakarta dalam kinerjanya melaksanakan
layanan “Jogja Belajar Class” memiliki permasalahan Keterbatasan ASN
berkompetensi TIK sehingga Balai Tekkomdik melakukan rekrutmen tenaga bantu
teknis (Tim Teknis TIK & broadcasting), selain itu Balai Tekkomdik melakukan
peningkatan kompetensi SDM bagi pengelola layanan Jogja Belajar, dan juga
melaksanakan bimbingan teknis bagi sumber daya pengelola Jogja Belajar

Minimnya anggaran sosialisasi dan branding Jogja Belajar Class disikapi oleh
Balai Teknologi Komunikasi Pendidikan (Balai Tekkomdik) Dinas Pendidikan,
Pemuda, dan Olahraga Daerah Istimewa Yogyakarta dengan memanfaatkan bimtek
regular dan jaringan komunitas Pendidik atau Tenaga Kependidikan, media sosial, serta
jaringan publikasi Pemda DIY.

6
Balai Teknologi Komunikasi Pendidikan (Balai Tekkomdik) Dinas Pendidikan,
Pemuda, dan Olahraga Daerah Istimewa Yogyakarta juga melakukan Koordinasi
dengan Dinas dan instansi terkait lainnya untuk penyediaan server yang memadai agar
layanan Jogja Belajar dapat berjalan dengan baik.

4. Manajemen Risiko

Sebagai penyelenggara pengembangan, produksi, dan layanan pembelajaran serta


teknologi komunikasi pendidikan untuk meningkatkan persentase sekolah menengah
dan khusus yang melaksanakan pendidikan berbasis teknologi informasi dan
komunikasi, Balai Tekkomdik menjamin seluruh peserta memperoleh hak pelayanan
bimbingan teknis sesuai jadwal dan materi yang telah ditentukan sebelumnya seperti
yang telah diketahui peserta saat pendaftaran.

Balai Tekkomdik juga menjamin keamanan dan keselamatan peserta selama


layanan bimbingan teknis berlangsung. Pengawasan internal dilaksanakan sebagai
tindaklanjut dari Layanan Pengaduan. Pengawasan internal dilaksanakan secara rutin
sebagai kegiatan pembinaan pegawai.

Anda mungkin juga menyukai