Kompas adalah alat navigasi untuk menetapkan arah mata angin. Prinsip kerjanya berupa
panah penunjuk magnetis yang memberikan rujukan arah tertentu yang menyelaraskan
dengan medan magnet bumi secara akurat. Komponen utama kompas adalah jarum yang
terpengaruh dengan medan magnet bumi yang menyebabkan jarum tersebut selalu menunjuk
arah utara-selatan.
Macam-macam Kompas:
1. Kompas Analog
2. Kompas Prisma atau Kompas Bidik
3. Kompas Orienteering
4. Kompas Digital
5. Kompas Saku
Bagian-bagian Kompas :
1. Dial merupakan bagian permukaan yang terdapat satuan derajat mulai dari 0° 360°
dan
huruf: N (north ), E (east) W, (west), S (south).
2. Visir merupakan bagian lensa dan lubang dengan kawat halus untuk membidik
sasaran.
3. Kaca Pembesar merupakan bagian untuk melihat derajat (angka) yang terdapat pada
Dial.
4. Jarum Penunjuk berfungsi untuk menunjukan arah utara magnet
5. Tempat Jari digunakan untuk meletakan ibu jari.
Cara Menggunakan Kompas :
● Apabila sasaran kurang dari 180° = ditambah 180°. Contoh: 30° sasaran
baliknya adalah 30° + 180° = 210°.
● Apabila sasaran lebih dari 1800 = dikurang 180°. Contoh: 240° sasaran
baliknya adalah 240° - 180° = 60°.
KOMPAS MALAM
Kompas malam adalah metode mencari arah atau petunjuk peta pada malam hari. Alat yang
bisa digunakan selain Kompas adalah senter.