Anda di halaman 1dari 10

KOMPAS

Apa sih kompas


itu?
K O M PA S
merupakan
alat penunjuk arah mata angin. Kompas juga menjadi alat
dasar untuk bertahan hidup di alam bebas. Partner kompas
untuk kegiatan perjalanan adalah peta topografis yang
memperlihatkan keadaan bentuk, penyebaran roman muka
bumi dan dimensinya. Kompas merupakan salah satu alat
yang di gunakan dalam kegiatan pramuka, khususnya
kegiatan penjelajahan maupun pembuatan peta.
Jenis-jenis Kompas
Analog
Kompas analog adalah kompas yang umum
digunakan dalam kehidupan sehari-hari,
Digital
termasuk oleh para anggota pramuka. Kompas digital adalah kompas yang bekerja
Penggunaan kompas analog secara manual, secara digital. Jenis ini biasanya disertakan
yaitu dengan menyelaraskan jarum kompas sebagai sistem navigasi dalam dunia
yang terdapat di dalamnya. Kompas analog robotika atau dalam gadget-gadget
terdiri atas beberapa jenis, seperti kompas elektronik.
lensa, kompas bidik, dan kompas orienteering.
Macam-
Macam
Kompas
Kompas
Biasa
Kompas biasa tentu hanya memiliki fungsi dasar saja, yaitu
hanya menunjukkan arah mata angin saja. Kompas biasa
umumnya berukuran 2 kali lebih kecil dari jenis kompas
lain. Kompas jenis ini memang paling banyak
penggunanya. Selain lebih mudah membacanya, tentu juga
lebih praktis.
Kompas
Bidik
Kompas bidik atau disebut juga sebagai kompas prisma
adalah kompas yang berfungsi sebagai pembidik besar
derajat pada sebuah medan (bentang alam sebenarnya)
untuk diproyeksikan dalam peta. Jenis kompas ini yang
sering digunakan dalam kegiatan-kegiatan alam termasuk
dalam kepramukaan.
Kompas
Orienteering
Kompas orienteering atau kompas silva adalah kompas
yang memiliki fungsi utama sebagai alat untuk
mempermudah perhitungan sekaligus alat pembacaan pada
peta secara langsung. Badan atau pembungkus kompas
silva memang dibuat transparan. Hal ini agar dapat
mempermudah saat membaca peta yang diletakkan di
bawahnya.
Bagian-bagian 1. Dial (permukaan tempat angka dan huruf).

Kompas Pada dial terdapat satuan derajat mulai dari 0° -


360° dan huruf: N (north ), E (east) W (west), S
(south).
2. Tutup dial dengan dua garis bersudut 45°
(dapat di putar).
3. Visir (lubang dengan kawat halus pembidik
sasaran).
4. Kaca pembesar (untuk melihat derajat
kompas).
5. Jarum penunjuk (selalu menunjuk utara
magnet).
6. Alat penggantung (tempat ibu jari untuk
menopang kompas saat membidik).
Cara
Menggunakan
Kompas 1
Cara menggunakan kompas bidik yang
pertama adalah dengan membuka tutup
2 3
Setelah itu, tarik cincin yang digunakan untuk Jari-jari lain memegang penutup kompas dan
tempat masuk jempol. Masukan ruas pertama lengan lurus ke depan. (Kamu juga bisa
kompas, kemudian posisikan tutupnya jempol kanan ke dalam cincin tersebut. Lalu, meletakkan kompas pada tongkat statis).
hingga tegak lurus. posisikan telunjuk sejajar dan memegang Kemudian, dekatkan kompas ke depan mata.
penutup yang berdiri tegak.

4 5
Untuk mencari tanda/titik yang dijadikan Selanjutnya, kamu tinggal bergerak
patokan dalam membidik pilih benda menuju titik yang telah dibidik oleh
yang jauh tetapi jelas terlihat dan tidak kompas tadi. Setelah sampai di titik yang
terhalang. Hasil bidikan angkanya bisa dituju, kamu harus bidik titik berikutnya,
dilihat pada kompas. Misalnya angka 40 demikian seterusnya secara berulang.
maka di sebut azimut 40°

Anda mungkin juga menyukai