Anda di halaman 1dari 57

EVALUASI KEWAJARAN HARGA

PEKERJAAN KONSTRUKSI
Narasumber :
Cak MUSTOFA
SESUAI SE LKPP NO. 4 TAHUN 2022 TTG
Master Trainer BNSP
PEDOMAN PELAKSANAAN TERTIB EVALUASI
KEWAJARAN HARGA PADA TENDER
BARANG/JASA LAINNYA/PEKERJAAN Palangkaraya, 21-22 Juni 2023
KONSTRUKSI
Cak MUSTOFA
Dasar Hukum Terkait EKH Pekerjaan Kosntruksi
PP No. 36 Tahun 2021 PerLKPP No. 12 Tahun 2021 SE LKPP No. 4 Tahun 2022
Tentang Pengupahan Tentang Pedoman Pelaksanaan PBJP Ttg Pedoman Pelaksanaan
Melalui Penyedia : MDP Pek. Konstruksi Tertib Evaluasi Kewajaran Harga
Pada Tender B/JL/PK
w b
b

2 4 6
1 3 5

f c d
UU No. 11 Tahun 2020 Perpres No. 16 Tahun 2018 & Perubahannya Permen PUPR No. 1 Tahun 2022
Tentang Cipta Kerja Tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah Tentang Penyusunan Perkiraan
Biaya Pekerjaan Konstruksi Bidang PUPR
PP No. 36
Thn 2021
Permen PUPR
No. 1 Thn 2022
CONTOH :
Modifikasi MDP klausul Bab XIII Tatacara Evaluasi Kewajaran Harga,
Klausul Bab XIII Tata Cara
EKH no. 5 tentang Upah Minimal Pekerja & no. 12 tentang Tata Cara EKH
PERSIAPAN

TAHAPAN
EKH
PELAKSANAAN
KETENTUAN PERSIAPAN EVALUASI KEWAJARAN HARGA
PENAWARAN

Untuk metode penyampaian penawaran 1 (satu) file :


➢ Dilakukan terhadap 3 (tiga) Peserta dengan penawaran terendah
berdasarkan hasil koreksi aritmatik yang telah lulus evaluasi teknis.
1 ➢ Dalam hal terdapat penawaran yang gugur, evaluasi kewajaran harga
dilakukan kepada Peserta dengan harga penawaran terendah dibawahnya
yang telah lulus evaluasi teknis.

Untuk metode penyampaian penawaran 2 (dua) file :


2 ➢ Dilakukan terhadap seluruh penawaran yang lulus evaluasi teknis setelah
koreksi aritmatik.

Untuk metode penyampaian penawaran 2 (dua) tahap :


3 ➢ Dilakukan terhadap seluruh penawaran yang lulus evaluasi teknis setelah
koreksi aritmatik pada tahap kedua.
PERSIAPAN EVALUASI KEWAJARAN HARGA
Pokja Pemilihan menyampaikan undangan informasi klarifikasi dan EKH kepada
UNDANGAN
peserta dengan memuat informasi sebagai berikut :
EKH
Waktu persiapan klarifikasi
✓ Pokja Pemilihan memberikan waktu yang cukup bagi Peserta untuk menghadiri
klarifikasi kewajaran harga dengan mempertimbangkan antara lain : lokasi
01 Penyedia, lokasi kantor Pokja Pemilihan, dan waktu yang diperlukan untuk
menyiapkan bukti dukung sesuai dengan jadwal pada tahapan evaluasi.
✓ Apabila diperlukan, Pokja Pemilihan dapat menambah waktu evaluasi kewajaran
harga.

02 Waktu pelaksanaan klarifikasi kewajaran harga;


Pelaksanaan klarifikasi dilakukan pada hari kerja dan jam kerja.

Permintaan Dokumen/Bukti Dukung Klarifikasi, berupa dokumen:


❖ Analisa Harga Satuan Pekerjaan (AHSP) minimal untuk Mata Pembayaran Utama
03 (MPU);
❖ Bukti dukung harga satuan dasar (upah, bahan/material, peralatan) pada MPU;
❖ Bukti perhitungan kuantitas/koefisien yang ditawarkan pada MPU; dan informasi
nilai keuntungan dan biaya umum pada setiap Mata Pembayaran.
PERSIAPAN EVALUASI KEWAJARAN HARGA
UNDANGAN
EKH

Pokja Pemilihan menyampaikan undangan informasi klarifikasi dan EKH kepada peserta
dengan memuat informasi sebagai berikut :

a) Mata Pembayaran Utama (MPU)

04
Mata Pembayaran Utama (MPU) ditetapkan oleh PPK berdasarkan HPS;

b) Personel yang berwenang untuk menghadiri adalah Direktur atau personel


Perusahaan yang memperoleh kuasa Direktur Perusahaan; dan

c) Cara pelaksanaan klarifikasi dapat dilakukan dengan luring atau daring.

05 Dalam hal diperlukan, Pokja Pemilihan dapat didampingi oleh tim/tenaga ahli dan/atau
tim teknis
Yang Harus Dibawa :
Dokumen Rencana Anggaran Biaya (RAB) dan Analisa Harga Satuan Pekerjaan (AHSP) yang SUDAH
DIPISAHKAN antara BIAYA UMUM (OVERHEAD) & KEUNTUNGAN dan SOFT COPY (FILE EXCEL)
1 AHSP beserta BUKTI PEROLEHAN / LIST HARGA BAHAN, ALAT dari Pemberi Harga (Suplier),
Undangan Klarifikasi
apabila menawarkan koefisien yang berbeda dari koefisien yang ditetapkan oleh PPK, harus
Contoh : Klausul

disertai penjelasan perhitungan secara tertulis berserta dasar-dasar ketentuan yang digunakan.

Untuk harga material/bahan telah memperhitungkan semua unsur biaya, antara lain biaya
pengiriman, bea, retribusi, dan pajak sampai pada lokasi pekerjaan, sedangkan material/bahan
2 yang berupa milik sendiri, harus menunjukkan bukti kepemilikan yang valid, minimal untuk MATA
PEMBAYARAN UTAMA (MPU) sebanyak 205 MPU sebagaimana terlampir pada informasi lain
aplikasi SPSE

Untuk mempermudah dan mempercepat proses EVALUASI KEWAJARAN HARGA, setelah


diterimanya undangan ini mohon untuk SEGERA mengirimkan SOFTCOPY (FILE EXCEL) Dokumen
RAB, Analisa Harga Satuan Pekerjaan (AHSP) yang sudah dipisahkan antara overhead (biaya
umum) dan keuntungan, BESERTA Hasil Scan BUKTI PEROLEHAN / LIST HARGA BAHAN dan ALAT
3 dari Pemberi Harga (Suplier), jika menawarkan koefisien yang berbeda dari koefisien yang
ditetapkan oleh PPK disertai penjelasan perhitungan secara tertulis berserta dasar-dasar
ketentuan yang digunakan tersebut dan menyertakan nomor telepon/HP pengurus perusahaan
yang dapat dihubungi, ke ALAMAT EMAIL : pokja11.ukpbjjatim@gmail.com
Pengertian:

MATA PEMBAYARAN UTAMA

EPICSLIDE Presentation Template


adalah mata pembayaran yang
EPICSLIDE

pokok dan penting yang nilai


bobot kumulatifnya minimal 80%
(delapan puluh per seratus) dari
seluruh nilai pekerjaan, dihitung
mulai dari mata pembayaran
12

yang nilai bobotnya terbesar


C
b (Perlem LKPP No 12 Tahun 2021)
G
c
Menentukan MPU Contoh : MPU Pekerjaan Gedung

Diurutkan dari
nilai yang
terbesar sd 80%

7
EPICSLIDE Presentation Template
11 TAHAPAN EKH
EPICSLIDE

Bagaimana Tahapan Dalam


Melaksanakan Klarifikasi dan
Evaluasi Kewajaran Harga 15

C
b
G
c
PELAKSANAAN EKH
1 2 3 4
Pokja Pemilihan meminta
Meminta Penjelasan Menetapkan
Peserta menyampaikan Menyusun Format
Terhadap Kuantitas/Koefisien Hasil
Analisa Harga Satuan Klarifikasi Kewajaran Harga
Kuantitas/Koefisien Klarifikasi
Pekerjaan (AHSP)

5 6 7 8
Melakukan Klarifikasi
Menetapkan Harga Satuan terhadap Perbedaan Menghitung Harga Satuan
Menghitung Harga Satuan
Dasar Upah, Bahan dan Rincian Uraian pada AHSP Penawaran yang bukan
Hasil Klarifikasi MPU
Peralatan Hasil Klarifikasi antara Penawaran Peserta MPU.
dengan HPS

9 10 11

Membandingkan antara
Menghitung Total Harga Kesimpulan Evaluasi
Total Harga Hasil Klarifikasi
Klarifikasi Kewajaran Harga.
dengan Penawaran
Pokja Pemilihan meminta Peserta menyampaikan Analisa Harga Satuan
1 Pekerjaan (AHSP) dengan ketentuan sebagai berikut :

a b

Dalam hal AHSP yang disampaikan peserta


masih menggabungkan nilai biaya umum
Peserta menyampaikan AHSP dan biaya keuntungan,
sekurang-kurangnya untuk MPU Pokja Pemilihan melakukan klarifikasi dan
memisahkan nilai biaya umum dan
keuntungan tersebut.
1
1 CONTOH KLARIFIKASI AHSP PESERTA
YANG SUDAH DIPISAHKAN OERHEAD & KEUNTUNGAN
Menyusun Format Klarifikasi Kewajaran Harga
2

a b

Pokja Pemilihan memasukan


Pokja Pemilihan menyusun format
kuantitas/koefisien dan harga
klarifikasi kewajaran harga dengan
satuan dasar kedalam format kertas
menggunakan format kertas kerja
kerja Pokja Pemilihan sesuai AHSP
Pokja Pemilihan.
yang disampaikan oleh Peserta.
Menyusun Format Klarifikasi Kewajaran Harga
2

KERTAS KERJA POKJA, TIDAK


DIPERLIHATKAN KEPADA PESERTA
2 CONTOH KERTAS KERJA POKJA
KERTAS KERJA POKJA, TIDAK
DIPERLIHATKAN KEPADA PESERTA
2 CONTOH KERTAS KERJA POKJA
KERTAS KERJA POKJA, TIDAK
DIPERLIHATKAN KEPADA PESERTA
Meminta Penjelasan Terhadap Kuantitas/Koefisien
3 Pokja Pemilihan meminta Peserta menjelaskan kuantitas/koefisien yang
tercantum dalam AHSP, dengan ketentuan :

a b

Penjelasan masing-masing
kuantitas/koefisien berdasarkan
Penjelasan nilai kuantitas/koefisien
perhitungan dari analisis
pada kolom kuantitas akan
produktivitas yang disampaikan
diklarifikasi oleh Pokja Pemilihan.
Peserta dalam dokumen bukti
perhitungan kuantitas/koefisien.
Meminta Penjelasan Terhadap Kuantitas/Koefisien
3
4 Menetapkan Kuantitas/Koefisien Hasil Klarifikasi :
a) Apabila penjelasan kuantitas/koefisien Peserta:

Memenuhi persyaratan dan spesifikasi teknis maka kuantitas/koefisien


yang disampaikan Peserta digunakan sebagai kuantitas/koefisien hasil
klarifikasi; 1
Tidak memenuhi persyaratan dan spesifikasi teknis maka
kuantitas/koefisien yang digunakan merupakan hasil kesepakatan
bersama antara Pokja Pemilihan dan Peserta dari hasil penelaahan
2
yang memenuhi persyaratan dan spesifikasi teknis;

Tidak memenuhi persyaratan dan spesifikasi teknis, serta tidak


mendapatkan kuantitas/koefisien yang dapat disepakati antara
3
Pokja Pemilihan dan Peserta maka kuantitas/koefisien hasil
klarifikasi menggunakan kuantitas/koefisien dalam HPS.
4 Menetapkan Kuantitas/Koefisien Hasil Klarifikasi :

Hasil perhitungan kuantitas/koefisien menjadi


lampiran dari Berita Acara Klarifikasi Kewajaran Harga;
b)
Pokja Pemilihan dapat menyatakan sepakat atau tidak sepakat
atas kuantitas/koefisien yang disampaikan oleh Peserta.
c)
Hasil kesepakatan atau ketidaksepakatan dituangkan dalam
Berita Acara Evaluasi Kewajaran Harga; dan

Hasil klarifikasi dimasukan ke dalam format kertas kerja


d)
Pokja Pemilihan.
KLARIFIKASI KOEFISIEN

Peserta diminta
menjelaskan perhitungan
koefisien di masing -masing
komponen
Menetapkan Harga Satuan Dasar Upah, Bahan dan
5 Peralatan Hasil Klarifikasi.
Harga satuan dasar merupakan harga satuan komponen dari harga satuan pekerjaan per
satuan tertentu.
Peserta diminta membuktikan harga satuan dasar upah, bahan, dan peralatan yang
ditawarkan, dengan melampirkan data-data sebagai pembuktian dengan ketentuan sebagai
berikut :

UPAH 1) Upah tenaga kerja berdasarkan lokasi pekerjaan, dengan ketentuan :


a) Upah tenaga kerja untuk lokasi pekerjaan yang tidak melintasi kabupaten/kota, mengikuti
Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK);
b) Upah tenaga kerja untuk lokasi pekerjaan yang melintasi lebih dari satu
kabupaten/kota, mengikuti Upah Minimum Provinsi (UMP); atau
c) Upah tenaga kerja untuk lokasi pekerjaan yang melintasi lebih dari satu provinsi,
mengikuti upah minimum salah satu provinsi.

2) Jika Peserta menawarkan upah di bawah upah minimum, maka harga satuan dasar hasil
klarifikasi menggunakan upah minimum kabupaten/kota/ provinsi disesuaikan dengan
ketentuan pada angka (1); atau

3) Jika Peserta menawarkan upah melebihi upah minimum, maka harga satuan dasar hasil
klarifikasi menggunakan harga satuan upah sesuai dengan penawaran Peserta.
SIMULASI KLARIFIKASI HARGA BAHAN / MATERIAL / UPAH

UPAH PEKERJA

- UMK : 100.000,-
01 - PENAWARAN : 90.000,- MenggunakanUMK Dibawah UMK
- KLARIFIKASI : 100.000,-

- UMK : 100.000,-
Menggunakan
02 - PENAWARAN : 120.000,- Diatas UMK
Penawaran
- KLARIFIKASI : 120.000,-
Menetapkan Harga Satuan Dasar Upah, Bahan dan
5 Peralatan Hasil Klarifikasi.
MATERIAL / 1) Peserta diminta menunjukkan bukti harga satuan dasar material/bahan
BAHAN yang tercantum dalam AHSP dengan ketentuan:
a) spesifikasi material/bahan yang ditawarkan Peserta dalam AHSP
memenuhi spesifikasi teknis pekerjaan dalam dokumen pemilihan;
b) harga material/bahan telah memperhitungkan semua unsur biaya, antara
lain biaya pengiriman, bea, retribusi, dan pajak sampai pada lokasi
pekerjaan; dan
c) material/bahan yang berupa milik sendiri, harus menunjukkan bukti
kepemilikan yang valid.

2) Jika Peserta tidak dapat membuktikan harga satuan dasar sebagaimana


dimaksud pada angka (1), harga satuan dasar hasil klarifikasi menggunakan
harga satuan dasar dalam HPS.

3) Dalam hal dokumen yang dibuktikan tercantum nilai sama atau lebih rendah
dari harga satuan dasar yang tercantum pada penawaran, maka bukti diterima
dan harga hasil klarifikasi material/bahan mengikuti harga satuan dasar
penawaran.
Menetapkan Harga Satuan Dasar Upah, Bahan dan
5 Peralatan Hasil Klarifikasi.
PERALATAN 1) Peserta diminta menunjukkan bukti harga satuan dasar peralatan yang
tercantum dalam AHSP dengan ketentuan:
a) Harga satuan dasar alat dapat dibuktikan dengan analisis harga satuan
dasar peralatan atau dukungan harga dari pemberi sewa;
b) Peralatan milik sendiri/sewa beli dibuktikan dengan bukti kepemilikan/sewa
beli, kecuali peralatan yang telah dievaluasi pada tahap evaluasi
penawaran teknis dan menyampaikan tabel analisis harga satuan dasar
peralatan; atau
c) peralatan sewa dibuktikan dengan surat dukungan harga dari pemberi
sewa dan harga yang ditawarkan sudah memperhitungkan biaya
operasional dan/atau bahan bakar (apabila diperlukan).

2) Jika Peserta tidak dapat membuktikan, harga satuan dasar hasil klarifikasi
menggunakan harga satuan dasar dalam HPS.

Hasil klarifikasi sebagaimana dimaksud angka (1) dan angka (2) dimasukan ke
dalam format kertas kerja Pokja Pemilihan.
SIMULASI KLARIFIKASI HARGA BAHAN / MATERIAL / UPAH
BAHAN / PERALATAN

- HPS : 100.000,-
01 - PENAWARAN : 90.000,- MenggunakanHarga Dapat Dibuktikan
- BUKTI : 90.000,- Satuan Penawaran
- KLARIFIKASI : 90.000,-

- HPS : 100.000,-
02 - PENAWARAN : 90.000,- MenggunakanHarga Dapat Dibuktikan
- BUKTI : 75.000,- SatuanPenawaran
- KLARIFIKASI : 90.000,-
SIMULASI KLARIFIKASI HARGA BAHAN / MATERIAL / UPAH

BAHAN / PERALATAN

- HPS : 125.000,-
01 - PENAWARAN : 90.000,- MenggunakanHarga
: 150.000,- Satuan HPS Tidak DapatDibuktikan
- BUKTI
- KLARIFIKASI : 125.000,-

- HPS : 150.000,-
02 - PENAWARAN : 90.000,- MenggunakanHarga Dapat Dibuktikan
- BUKTI : 100.000,- Satuan HPS
- KLARIFIKASI : 150.000,-
KLARIFIKASI :
5 Contoh Bukti Harga Satuan Dasar Penawaran

Bukti Harga Satuan Dasar


harus sesuai dengan yang
tercantum di Analisa
Harga Satuan Pekerjaan

Jika tidak sesuai


maka :
• Harga Satuan
Pasar atau
• Harga Satuan Dasar di
HPS
5 Menetapkan Harga Satuan Dasar Upah, Bahan dan Peralatan Hasil Klarifikasi.

UPAH PEKERJA

Jika peserta menawar


dibawah UMK, maka harga
satuan dasar hasil klarifikasi
menggunakan UMK

BAHAN / PERALATAN
Jika peserta tidak dapat
membuktikan, maka harga
satuan dasar hasil klarifikasi
menggunakan harga satuan
dasar menggunakan harga
satuan dasar dalam HPS.
CONTOH : Lampiran BA Klarifikasi Koefisien & Harga Satuan
6 Melakukan Klarifikasi terhadap Perbedaan Rincian Uraian pada
AHSP antara Penawaran Peserta dengan HPS.
Dalam hal terdapat perbedaan rincian uraian pada AHSP antara penawaran Peserta dengan HPS,
klarifikasi terhadap perbedaan rincian uraian tersebut dilakukan denganketentuan :
a) Apabila berdasarkan metode pelaksanaan dapat diterima, kuantitas/koefisien dan harga satuan dasar
yangditawarkan Pesertadibuktikan denganketentuan:
1) Dalam hal peserta dapat membuktikan kuantitas/koefisien dan harga satuan dasar,
kuantitas/koefisien hasil klarifikasi dan harga satuan dasar hasil klarifikasi
menggunakan kuantitas/koefisien dan harga satuan dasar pada penawaran; atau
2) Dalam hal peserta tidak dapat membuktikan kuantitas/koefisien dan harga satuan
dasar, kuantitas/koefisien hasil klarifikasi dan harga satuan dasar hasil klarifikasi
berdasarkan rincian uraian AHSP pada HPS;
b) Apabila berdasarkan metode pelaksanaan tidak dapat diterima, kuantitas/koefisien hasil klarifikasi dan harga
satuandasarhasilklarifikasiberdasarkanrincian uraianAHSPpadaHPS.
c) Apabila dalam pelaksanaan klarifikasi terhadap perbedaan AHSP dan/atau keraguan bukti
pendukung yang disampaikan Peserta, maka Pokja Pemilihan dapat memperoleh
pertimbangan dari tim/tenaga ahli dan/atau tim teknis atau melakukan klarifikasi
kepada pihak yang mengeluarkan bukti pendukung.
KLARIFIKASI
6
Contoh Perbedaan AHSP

Apabila berbeda namun


berdasarkan metode
pelaksanaan dapat diterima,
maka koefisien yang
ditawarkan peserta dapat
digunakan menjadi
koefisien hasil klarifikasi

Keuntungan di “0” kan


(senilai keuntungan yg
ditawarkan peserta),
sedangkan biaya umum
tetap diperhitungkan
Menghitung Harga Satuan Hasil Klarifikasi MPU
7 Pokja Pemilihan menghitung harga satuan hasil klarifikasi sekurang-kurangnya pada setiap MPU tanpa
memperhitungkan keuntungan berdasarkan kuantitas/koefisien hasil klarifikasi dan harga satuan
dasar hasil klarifikasi.

Note : Klarifikasi Harga Satuan Minimal dilakukan terhadap Mata Pembayaran Utama
CONTOH HASIL KLARIFIKASI AHSP
1
7
CONTOH HASIL KLARIFIKASI AHSP
1
7
8 Menghitung harga satuan penawaran yang bukan MPU

a b

Dalam hal harga satuan penawaran yang Pokja Pemilihan menghitung setiap harga
bukan MPU disampaikan Peserta masih satuan penawaran yang bukan MPU
menggabungkan nilai biaya umum dan dengan tidak memasukkan/
biaya keuntungan, Pokja Pemilihan memperhitungkan nilai keuntungan,
melakukan klarifikasi dan memisahkan nilai sehingga diperoleh hasil klarifikasi harga
biaya umum dan keuntungan tersebut. satuan yang bukan MPU.
8 Menghitung harga satuan penawaran yang bukan MPU

Mata Pembayaran Bukan Utama Non MPU = Profit di- 0 - kan


Menghitung Total Harga Klarifikasi
9 Pokja Pemilihan memasukkan hasil perhitungan angka 7) dan angka 8) ke dalam tabel Daftar Kuantitas
dan Harga hasil klarifikasi sehingga diperoleh total harga hasil klarifikasi tanpa keuntungan.

Membandingkan antara Total Harga Hasil Klarifikasi dengan Penawaran


10 Pokja Pemilihan membandingkan antara total harga hasil klarifikasi tanpa keuntungan dan PPN dengan
total harga penawaran terkoreksi tanpa PPN sebagai dasar untuk menentukan kewajaran harga.
HASIL AKHIR : HPS Penawaran Klarifikasi

Penawaran terkoreksi Penawaran Hasil Klarifikasi


Bandingkan diluar PPN VS diluar keuntungan dan PPN
WAJAR & LULUS
Jika total harga hasil klarifikasi lebih kecil atau
sama dengan total harga penawaran, maka harga
dinyatakan WAJAR dan jaminan pelaksanaan
dinaikkan sebesar 5% dari nilai total HPS

HPS PENAWARAN KLARIFIKASI


11

KESIMPULAN EKH

TIDAK WAJAR & GUGUR


Jika total harga hasil klarifikasi lebih besar dari
total harga penawaran, maka harga dinyatakan
tidak wajar dan penawaran dinyatakan gugur
KESIMPULAN EVALUASI KEWAJARAN HARGA
Hasil evaluasi kewajaran harga dituangkan dalam 2 (dua) buah Berita Acara yaitu:
BERITA
Berita Acara Hasil Klarifikasi Kuantitas/Koefisien dan Harga Satuan Dasar
ACARA
yang ditandatangani oleh Pokja Pemilihan dan Peserta Tender; dan

Berita Acara Hasil Evaluasi Kewajaran Harga


yang ditandatangani oleh Pokja Pemilihan.

Berita Acara Hasil Evaluasi Kewajaran Harga, memuat


1) Kode Tender
2) Nama Paket
3) Pagu Anggaran
4) Nilai Total HPS
5) Sumber Dana
6) Satuan Kerja; dan
7) Tabel Hasil Evaluasi Kewajaran Harga sebagai lampiran Berita Acara Hasil
Evaluasi Kewajaran Harga.
CONTOH TABEL HASIL EVALUASI
KEWAJARAN HARGA
Contoh BA Klarifikasi
Koefisien & Harga Satuan

Lampiran
Contoh :
BA Evaluasi Kewajaran Harga
Contoh : LampiranBA Evaluasi Kewajaran Harga
Contoh BA Hasil EKH
Yang diupload di SPSE
Berita Acara Hasil Evaluasi Kewajaran
Harga di upload dalam SPSE tanpa
menyertakan lampiran yang memuat
A Picture is Worth a Thousand Words
Tabel Hasil Evaluasi Kewajaran Harga.
Dalam hal penawaran Calon Penyedia di bawah
80% (delapan puluh persen) dari nilai HPS/Pagu
Anggaran dan Calon Penyedia tidak bersedia
menaikkan nilai Jaminan Pelaksanaan menjadi :

➢ 5% (lima persen) dari HPS untuk Tender


Barang/ Jasa Lainnya/ Pekerjaan Konstruksi,
dan
➢ 5%(lima persen) dari Pagu Anggaran untuk
Pekerjaan Konstruksi Terintegrasi Rancang
dan Bangun

Calon Penyedia dianggap mengundurkan diri.


Terhadap Calon Penyedia yang
mengundurkan diri dimaksud dikenakan
sanksi Daftar Hitam
SEKIAN
Terima Kasih

Ilmu itu teman dalam kesendirian, sahabat dalam keterasingan,


penolong ketika ada kesulitan dan simpanan kematian

Anda mungkin juga menyukai