Anda di halaman 1dari 1

Manusia (Homo sapiens) adalah spesies primata yang jumlahnya paling banyak dan tersebar luas.

Mereka adalah jenis kera besar yang dicirikan oleh gaya berjalan dua kaki dan kemampuan kognitif
yang mumpuni berkat otak mereka yang besar dan kompleks. Manusia adalah makhluk yang sangat
sosial dan cenderung hidup dalam struktur sosial yang kompleks yang terdiri dari banyak kelompok
yang saling bekerja sama dan bersaing, mulai dari keluarga dan jaringan kekerabatan hingga negara
politik. Oleh karenanya, interaksi sosial antara manusia telah membentuk berbagai macam nilai,
norma sosial, bahasa, dan ritual, yang masing-masing menopang komunitas manusia. Keinginan untuk
memahami dan mempengaruhi fenomena telah memotivasi manusia untuk mengembangkan ilmu
pengetahuan, teknologi, filsafat, hukum, mitologi, agama, dan bidang studi lainnya.

Meskipun beberapa ilmuwan memperlakukan istilah manusia sama dengan semua anggota genus
Homo, dalam penggunaan umum, istilah ini biasanya merujuk pada Homo sapiens, satu-satunya
anggota Homo yang masih ada. Manusia modern secara anatomis muncul sekitar 300.000 tahun yang
lalu di Afrika, berevolusi dari Homo heidelbergensis atau spesies yang serupa dan bermigrasi keluar
dari Afrika, secara bertahap menggantikan atau melakukan kawin silang dengan populasi lokal
manusia purba. Manusia merupakan pemburu-pengumpul yang hidup berpindah-pindah selama
sebagian besar rentang sejarahnya. Manusia mulai menunjukkan perilaku modern sekitar 160.000-
60.000 tahun yang lalu. Revolusi Neolitikum, yang dimulai di Asia Barat Daya sekitar 13.000 tahun yang
lalu (dan secara terpisah di beberapa tempat lain), melahirkan pertanian dan pemukiman manusia
yang permanen. Ketika populasi manusia menjadi lebih besar dan lebih padat, bentuk-bentuk
pemerintahan berkembang di dalam dan di antara mereka, dan sejumlah peradaban telah bangkit dan
runtuh. Manusia terus berkembang, dengan populasi global mencapai lebih dari 8 miliar hingga tahun
2022.

Sumber: Wikipedia

Anda mungkin juga menyukai