BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Pernikahan {diganti dengan teori yang terkait dengan topik skripsi}
Pernikahan adalah upaya yang dilakukan sepasang makhluk berlawanan jenis
untuk memperoleh keturunan demi melestarikan golongannya di atas muka bumi ini.
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx. Menurut Undang-Undang
Perkawinan Nomor 1 Tahun 1974, perkawinan juga merupakan ikatan lahir batin
antara seorang pria dengan wanita sebagai suami istri dengan tujuan membentuk
keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekal berdasarkan Ketuhanan Yang Maha
Esa [2]. Kemudian beberapa faktor terpenting dalam menilai kesiapan menikah antara
lain [3]: {perlu memperhatikan sitasi untuk setiap paragraf}
a. Faktor komunikasi antar pasangan.
b. Faktor keuangan dan finansial.
c. Faktor kesiapan pengasuhan anak.
d. .
e. .
f. .
g. .
h. xxxxxxxxxxx
Era globalisasi yang ditandai dengan berkembangnya teknologi memudahkan
manusia untuk bekerja cepat dan praktis, dan memudahkan manusia untuk melakukan
berbagai aktivitasnya dan komunikasi dengan semua orang di seluruh dunia.
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxx kepentingan muamalah dan pengadilan [4]. {setiap berbeda
paragraf, wajib ditulis ulang. Jika sumber sama maka nomor sama. Jika berbeda baru
nomor dilanjutkan}
 7

1.2 Startup
Istilah startup berasal dari bahasa Inggris yang berarti “The act or process of
starting a process or machine; a new organization or business venture” atau “tindakan
atau proses untuk memulai sebuah proses, sebuah organisasi baru atau usaha bisnis”.
Istilah startup dipopulerkan di Silicon Valley. Silicon Valley identik dengan teknologi
terutama dengan TIK atau ICT (Information and Communication Technology). Jadi
tidak mengherankan jika istilah startup lebih dikenal untuk sektor ICT (Information
and Communication Technology) [5].
Pada tahun 2017, berdasarkan data pada Startup Ranking, Indonesia ternyata
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

Gambar 2.1 Startup S Curve: Tahapan dalam Startup

Secara umum, tahapan pengembangan startup mengikuti kurva S sebagaimana
ditampilkan pada Gambar 2.1. Sumbu horizontal melambangkan waktu. Sumbu
vertikal adalah penghasilan (revenue). Skala bervariasi dari startup ke startup. Sebagai
contoh, ada yang proses pengembangan yang memakan waktu mingguan sampai
tahunan. [7]. {setiap kali ada gambar, perlu dijelaskan pada paragraf}
 8

1.3 Augmented Reality (AR) {diganti dengan teknologi yang akan diterapkan
pada aplikasi dari usulan ide}
Augmented Reality (AR) adalah teknologi yang memungkinkan orang untuk
memvisualisasikan dunia maya sebagai bagian dari dunia nyata seakan-akan dapat
terhubung dengan dunia maya dan dapat terjadi suatu interaksi.
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx [9].

1.3.1 Arsitektur Augmented Reality {bahas dengan lengkap setiap rincian dari
teknologi dengan lengkap}
Arsitektur teknologi ini hampir sama pada teknologi pada umumnya, hanya
saja letak perbedaannya ada pada input dan outputnya [13].

Gambar 2.2 Arsitektur Augmented Reality

1.3.2 Komponen Augmented Reality

Augmented reality memiliki beberapa komponen yang mendukung dalam
proses pengolahan citra digital [14], diantaranya adalah:
a. Scene Generator
Scene generator adalah komponen yang bertugas untuk melakukan rendering
citra yang ditangkap oleh kamera. Objek virtual akan ditangkap kemudian diolah
sehingga dapat ditampilkan.
Xxxxx
 9

Xxxxx
xxxx

1.3.3 Teknik Tracking Pada Augmented Reality

Seiring dengan perkembangannya, AR memiliki beberapa teknik dalam
proses tracking, diantaranya adalah sebagai berikut [15]:
xxxxzxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

1.4 e-Commerce
x
x
x
x

1.5 Business Plan {bahas business plan termasuk struktur dan deskripsinya secara
rinci}
Business plan adalah dokumen yang menjelaskan usaha yang diusulkan dalam
hal peluang produk atau layanan, sumber daya saat ini, dan proyeksi keuangan.
Terkadang business plan menjual antusiasme, peluang, dan logika dari ide bisnis
kepada anggota tim manajemen, calon investor, dan stakeholder lainnya. Business
plan merupakan salah satu sarana sistematis dalam mempertajam bisnis [19].
Xxxx
Xxxx
Elemen-elemen business plan [19]: {bagian ini penting karena terkait
metodologi, jadi cari teorinya dan jelaskan dengan rinci}
1. Penjelasan Bisnis
 10

Pada bagian ini dijelaskan informasi yang didapat selama penilaian pasar oleh
perusahaan. Produk dan jasa perusahaan dijelaskan secara terperinci, deskripsi
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
2. Rencana dan Strategi Pemasaran
Informasi yang didapat dari wawancara merupakan contoh dari jenis informasi
marketing yang akan dibahas pada rencana bisnis. Pada bagian ini akan membahas
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxx
3. Pengerjaan dan Dukungan
Rencana bisnis seharusnya menyediakan detil tentang metode produksi dan
penyediaan layanan. Kualitas yang ingin dicapai haruslah sesuai dengan rencana
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx.
4. Tim Manajemen
Pengalaman dan keahlian dari tim manajemen dapat disertakan saat penilaian
dilakukan. Rencana bisnis mungkin lebih banyak menyajikan struktur organisasi
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxx
5. Rencana Finansial dan Proyeksi
Penilaian usaha menyediakan titik awal untuk membuat laporan keuangan formal
yang mencerminkan visi perusahaan sebagaimana disajikan dalam bagian
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
6. Risiko dan Kesempatan
Rencana bisnis harus mencakup diskusi tentang kemungkinan masalah serta
tindakan alternatif yang harus dipersiapkan apabila ada masalah yang timbul.
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
 11

1.6 Flowchart {ganti dengan tools pemodelan yang akan anda gunakan}
Flowchart (diagram alir) menggambarkan urutan logika dari suatu prosedur
pemecahan masalah, sehingga flowchart merupakan langkah-langkah penyelesaian
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

1.7 Analisis SWOT {boleh digunakan atau diganti dengan fungsi tools yang
serupa}
Analisis SWOT (SWOT Analysis) yakni mencakup upaya-upaya untuk
mengenali kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman yang menentukan kinerja
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

1.8 4S Web Marketing Mix {ganti dengan marketing mix yang anda gunakan}
Model bauran pemasaran web 4S ini (the 4S Web Marketing Mix/WMM)
dikembangkan oleh DR Constantinides Efthymios, seorang profesor di University of
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

1.9 Laporan Keuangan {cari teori terkait penyusunan dan fungsi laporan
keuangan}
Laporan keuangan adalah hasil dari proses akuntansi yang disebut siklus
akuntansi. Laporan keuangan menunjukkan posisi sumber daya yang dimiliki oleh
perusahaan selama satu periode. Selain itu, laporan keuangan juga menunjukkan
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

1.9.1 Rasio Keuangan {cari teori terkait rasio keuangan}

Rasio keuangan atau financial ratio ini sangat penting gunanya untuk
melakukan analisa terhadap kondisi keuangan perusahaan. Bagi investor jangka
pendek dan menengah pada umumnya lebih banyak tertarik kepada kondisi keuangan
 12

xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

1.9.2 Rumus dan Perhitungan Rasio Keuangan {cari teori dan contoh
perhitungan untuk setiap rasio keuangan serta hasil analisis dan makna dari
setiap hasil perhitungan}
Berikut adalah rumus dan perhitungan rasio keuangan [27]:
1. Rasio Likuiditas
Rasio likuiditas (liquidity ratio) adalah kemampuan suatu perusahaan memenuhi
kewajiban jangka pendeknya secara tepat waktu. Contoh membayar listrik,
telepon, air PDAM, gaji karyawan, gaji teknisi, gaji lembur, tagihan telepon, dan
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx

1.9.3 Contoh Studi Kasus Untuk Perhitungan Rasio Keuangan

Berdasarkan data yang ada di bawah ini, hitunglah rasio keuangan current
ratio, quick ratio (acit test ratio), net working capital ratio, debt to total assets, dan
debt to equity ratio untuk tahun 20X8 dan 20X9 [27].
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx