BAB I
PERENCANAAN USAHA SISTEM TEKNIK
c. analisis pesaing
d. rencana desain dan pengembangan
e. rencana operasional dan manajemen
f. pembiayaan
g. kesimpulan usaha
1. Pengertian Administrasi
Administrasi adalah usaha dan kegiatan yang meliputi penetapan
tujuan serta penatapan cara-cara penyelenggaraan pembinaan organisasi.
Administrasi merupakan suatu proses yang terdapat pada semua
bidang usaha.Administrasi berupa fakta yang diperlukan dalam
perencanaan secara rinci yang meliputi catatan akurat, formulir, serta
laporan yang meliputi tugas administrasi.
2. Fungsi Administrasi
Fungsi administrasi untuk mengontrol kelancaran usaha kegiatan,
dan aktivitas yang dilakukan oleh perusahaan/organisasi. Fungsi
administrasi meliputi:
a. planning(perencanaan)
Perencanaan adalah suatu rincian penyusunan dan perumusan rencana
yang diserahkan kepada sekelompok staf perencana, akan tetapi
penetapannya merupakan tugas dan tanggung jawab manajemen. (Daft,
2006:8)
b. organizing(pengorganisasian)
Pengorganisasian adalah suatu kegiatan yang menyangkut tipe-tipe
struktur organisasi dan prinsip-prinsipnya, sejarah organisasi, gaya
4
manajerial yang tepat digunakan, sifat dan jenis dari berbagai bentuk
kegiatan yang harus dilaksanakan. (Daft, 2006:9).
c. leading(kepemimpinan)
Kepemimpinan merupakan fungsi manajemen yang melibatkan
penggunaan pengaruh untuk memotivasi karyawan meraih sasaran
organisasi. (Daft, 2006:10)
d. controlling(pengendalian)
Pengendalian adalah fungsi keempat yang mempunyai arti memantau
aktivitas karyawan, menjaga organisasi agar tetap berjalan ke arah
pencapaian sasaran, dan membuat koreksi bila diperlukan. (Daft,
2006:11)
3.Manajemen Produksi
• Sistem produksi dijalankan oleh suatu sistem manajemen produksi.
• Manajemen produksi meliputi perancangan, operasi produksi, dan
peningkatan sistem produksi.
• Manajemen produksi bertujuan untuk menghasilkan produk utama dan
atau jasa yang berkualitas.
• Suatu sistem produksi akan terikat hubungan dengan bidang – bidang lain
yang memiliki peran dalam pembuatan suatu produk
4.Diagram Produksi.
9. Manajemen Perawatan
• Alur Kerja:
10
menurut Chan and Huang, 1997; Charmasson, 1988) dalam Jaw, Wang
a. Marketing:
image brand yang positif dari perusahaan atau produk dari perusahaan
yang sama.
b. Legalitas:
mendapatkan lisensi secara hukum untuk nama yang baru, nama juga
c. Linguistik:
fonetik, nama brand harus mudah dilafalkan dan dibaca, bunyi dari nama
sebagainya.
merekomendasikan brand
b. nama brand dengan makna atau nilai dari sisi phonethic (pelafalan)
c. nama brand yang bersifat semantic, misalnya, melalui arti kata, sinonim
6. Fungsi Administrasi
Fungsi adalah yang berkenaan dengan kegunaan produk dalam kehidupan
sehari-hari.
Contoh desain:
E. Rangkuman
- Sistem teknik adalah sekumpulan gagasan yang diperoleh dari studi tertentu.
- Komponen-komponen penting dalam menyusun sebuah rencana usaha adalah
Ulasan deskripsi bisnis, strategi pemasaran, analisis pesaing, rencana desain dan
pengembangan, rencana operasional dan manajemen, pembiayaan,dan
kesimpulan usaha.
- Administrasi adalah usaha dan kegiatan yang meliputi penetapan, tujuan, serta
penatapan cara-cara penyelenggaraan pembinaan organisasi.
- Fungsi-fungsi administrasi antara lain planning(perencanaan),
organizing(pengorganisasian), leading(kepemimpinan), dan
controlling(pengendalian).
- Enam langkah penyusunan perencanaan usaha bidang sistem teknik adalah
Langkah 1: gambaran produk.
Langkah 2: analisis pasar
Langkah 3: analisis pesaing
Langkah 4:membuat struktur organisasi
Langkah 5:informasi keuangan
Langkah 6:ringkasan eksekutif.
- Sistem produksi menurut Chase, et al (2002) adalah menggunakan semua
sumber daya untuk mengubah input menjadi output yang diinginkan.
16
F. Tugas
Buatlah Perencanaan Produk Akhir Rekayasa Kelompok Anda dengan
menggunakan format 8 Identitas Produk.
Latihan Soal
A. Pilihan Ganda
Berikan sebuah lingkaran pada satu pilihan jawaban yang menurut anda paling
benar.
1. Berikut yang merupakan komponen perencanaan usaha adalah ....
A. metalurgi
B. material
C. ulasan deskripsi bisnis
D. dokumen transaksi
E. inventaris barang
2. ... adalah suatu proses yang umumnya terdapat pada usaha kelompok
negara, swasta, sipil, atau militer yang didokumentasi untuk mencapai
tujuan bersama.
A. perencanaan usaha
B. peluang usaha
C. ide usaha
D. administrasi usaha
E. analisis usaha
3. Berikut yang tidak termasuk identitas produk adalah ....
A. nama Produk
B. komponen Elektronika
C. fungsi Administrasi
D. desain Produk
E. cara Inventaris
4. Yang termasuk alat pendukung adalah ....
A. obeng
B. kayu
C. kain
D. kertas
E. perekat/lem
5. Yang termasuk bahan adalah ....
A. solder
17
B. timah
C. obeng
D. tang
E. gunting
6. Proses suatu tahap yang menjabarkan langkah demi langkah pembuatan
suatu aktivitas adalah ….
A. administrasi
B. BEP
C. prosedur
D. sistem
E. pengembangan
7. Asas yang harus diperhatikan dalam penamaan brand menurut Chan and
Huang, 1997; Charmasson, 1988) dalam Jaw, Wang dan Hsu (2011:643)
adalah ....
A. sistem
B. teknik
C. prosedur
D. administrasi
E. pemasaran
8. Agar meminimalkan asosiasi-asosiasi yang sudah ada sebelumnya, kurangi
kerumitan dan pastikan mudah diingat. Pernyataan ini merupakan ciri-ciri dari
faktor penamaan nama brand menurut “Knapp” sebagai ....
A. keunikan
B. ketersediaan
C. kredibilitas
D. perlindungan
E. penerimaan
9. Output produksi berupa ...
A. bahan baku
B. mesin
C. modal
D. tenaga kerja
E. produk
10. ... adalah cara, metode maupun teknik-teknik untuk pelaksanaan hal
tertentu dalam hal ini pelaksanaan penambahan manfaat dari suatu barang.
A. sistem
B. proses produksi
C. informasi
D. input
E. output
B. Uraian
1. Sebutkan input dan output dari suatu produksi ?
2. Jelaskan apa kegunaan dari sistem teknik?
3. Apa fungsi dari administrasi dalam perencanaan usaha?
4. Jelaskan kegunaan dari sistem perawatan?
5. Jelaskan hubungan sistem produksi dan perawatan?
18
BAB II
ANALISIS SISTEM TEKNIK
1. Alat Pendukung
Macam-Macam Perkakas Tangan Umum (General Tools)
Perkakas tangan adalah alat dan instrumen tangan khusus dengan kualitas
presisi, yang memiliki kemampuan sebagai alat pengujian dan pengukuran
elektronik. (sumber: KBBI)
a. Palu/Hammer
Kegunaan benda ini ialah untuk memukul atau memasang dan melepaskan
komponen komponen mesin seperti pada pemasangan bearing, melepaskan
sambungan pada propeller shaft, dsb.
b. Tang/Pliers
Tang adalah alat yang digunakan untuk memegang benda
kerja. Tang terbuat dari baja dan pegangannya dilapisi dengan karet keras.
Macam-macam tang:
i. Tang Cucut/Long Nosed Pliers
Fungsi Kunci Pas ialah untuk membuka baut/mur dengan memutar ke arah
kanan. Jika ingin mengencangkan maka putarlah ke arah kiri. Kelayakannya
dilihat di kepala kunci itu sendiri. Jika kepala kunci pas itu aus atau longgar
maka kunci tidak bisa digunakan.
2. Resistor
a. Pengertian Resistor
Resistor merupakan komponen elektronika pasif yang sering ditemukan
dalam rangkaian elektronika dan memiliki nilai resistansi atau hambatan
tertentu. Resistor atau hambatan atau tahanan, disingkat dengan huruf
“R”. Satuan hambatan adalah OHM (Ω). Sebutan “OHM” ini diambil dari
nama penemunya yaitu George Simon Ohm seorang fisikawan dan
matematikawan Jerman. Resistor bekerja berdasarkan Hukum Ohm.
22
b.Jenis Resistor
i. Resistor Tetap (Fixed Resistor)
Sebuah resistor yang memiliki nilai hambatan tetap dan permanen. Anda
dapat melihat berapa besar nilai hambatan yang terdapat didalamnya
dengan membaca garis petunjuk warna pada bagian luarnya serta
seberapa besar nilai toleransi didalamnya. Contoh resistor seperti berikut
ini:
Resistor Kawat
Gambar 2.17. PTC & NTC Gambar 2.18. Simbol PTC & symbol NTC
24
e. Hukum Ohm
“Besar arus listrik (I) yang mengalir melalui sebuah penghantar atau konduktor
akan berbanding lurus dengan beda potensial/tegangan (V) yang diterapkan
kepadanya dan berbanding terbalik dengan hambatannya (R)”.
V=IxR
I=V/R
R=V/I
V = Voltage (Beda potensial atau tegangan yang satuan unitnya adalah Volt (V))
I = Current (Arus Listrik yang satuan unitnya adalah Ampere (A))
R = Resistance (Hambatan atau Resistansi yang satuan unitnya adalah Ohm (Ω)
Contoh:
4. Hanya ada satu jalan yang dapat dilalui oleh arus, jadi jika ada satu jalur
yang terputus maka rangkaian tidak dapat berfungsi dengan benar.
5. Arus listrik yang mengalir di berbagai titik dalam rangkaian sama besarnya
6. Setiap komponen yang terpasang akan mendapat arus yang sama.
7. Beda potensial/tegangan pada setiap komponen yang terpasang memiliki
nilai yang berbeda.
8. Memiliki hambatan total yang lebih besar daripada hambatan penyusunnya.
Rtotal = R1 + R2 + R3
1 1 1 1
𝑅 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 = 𝑅1
+ 𝑅2
+ 𝑅3
3. Kapasitor
a. Pengertian Kapasitor
Kapasitor atau kondensor adalah suatu konponen yang dapat
menyimpan muatan listrik dan energi dalam bentuk medan listrik. Kapasitor
sering dikatakan berfungsi untuk menyimpan muatan listrik. Kemampuan
menyimpan energi dinyatakan dalam satuan Farad dari nama Michael Faraday.
Rumus kapasitansi:
𝑄
𝐶=
𝑉
Rumus energi listrik pada kapasitor:
1 2
𝑊= 𝐶𝑉
2
b. Struktur Kapasitor
29
Struktur sebuah kapasitor terbuat dari dua buah plat metal yang dipisahkan oleh
suatu bahan dielektrik. Bahan-bahan dielektrik yang umum dikenal misalnya
udara vakum, keramik, gelas dan lain-lain.
Jika kedua ujung plat metal diberi tegangan listrik, maka muatan-muatan positif
akan mengumpul pada salah satu kaki (elektroda) metalnya dan pada saat yang
sama muatan-muatan negatif terkumpul pada ujung metal yang satu lagi.
c. Symbol Kapasitor
d. Tipe Kapasitor
Berdasarkan bahan isolator dan nilainya, kapasitor dapat dibagi menjadi:
Seorang engineer ingin membuat jig tester dengan salah satu nilai kapasitansi
kapasitor yang paling cocok untuk rangkaiannya adalah 500pf, tetapi nilai 500pf
tidak terdapat di pasaran. Maka engineer tersebut menggunakan dua buah
kapasitor yang bernilai 1000pf yang kemudian dirangkainya menjadi sebuah
rangkaian seri kapasitor untuk mendapatkan nilai yang diinginkannya.
Penyelesaian:
1/Ctotal = 2/1000
2 x Ctotal = 1 x 1000
Ctotal = 1000/2
Ctotal = 500pF
B. Sistem Alarm
1. Sejarah Alarm
a. William Channing
Seorang dokter muda yang kaya membuat sebuah sistem dari pemerintah
untuk menyalurkan sinyal alarm kebakaran kepada stasiun pemadam
kebakaran yang ada di sekeliling kota Boston, Amerika Serikat. Dengan
menggunakan sandi Morse dalam sistem telegram yang memadukan kode
dengan teknologi, Channing membuat rencana elaborasi untuk
menyalurkan sinyal dari pusat sistem pemerintah menuju stasiun
pemadam kebakaran untuk memberitahu titik lokasi terjadinya kebakaran.
b. Augustus Pope
Seorang menteri yang tinggal di luar Boston mulai merancang alarm
elektrik antipencuri untuk dipasang di rumah. Ia mengikuti sistem kerja
Channing dan menemukan kesulitan dalam membunyikan bel untuk
membangunkan orang-orang di rumahnya.
c. Moses Farmer
Seseorang dari New Hampshire yang dikenal secara luas sebagai insinyur
dan ahli listrik. Ia merancang sistem alarm dengan menggunakan
peralatan elektromagnetik untuk membuka tutup rangkaian sirkuit
jaringan listrik sehingga dapat membunyikan bel secara otomatis.
Rancangan Farmer memecahkan kebingungan antara Channing dan Pope,
sehingga melengkapi penemuan alarm pada tahun 1848 dan 1853.
d. John Gamewell
Seorang agen pos dan telegraf di South Carolina. Ia membawa sistem
rancangan Channing ke pasar di tenggara dan kemudian membuat hak
paten. Setelah itu, seorang pengusaha bernama Edwin Holmes membeli
hak paten terhadap rancangan Pope dan memasarkan produk alarm
elektromagnetik antipencuri ke Boston dan New York.
33
2. Perkembangan Alarm
a. Chaincey Mc. Culloh dari Baltimore mendirikan sebuah sistem
pembagian jaringan sirkuit tunggal menjadi beberapa bagian yang
dihubungkan ke stasiun pusat untuk menghemat biaya
penghubungan jaringan. Dengan kontribusi Mc.Culloh, teknologi
sistem transmisi sinyal alarm telah berubah dan berkembang lebih
dari 100 tahun. Selanjutnya, alat deteksi bahaya terus berkembang.
3. Jenis-Jenis Alarm
a. Alarm Rumah
Jenis alarm ini biasanya ditempel di area rumah untuk menjamin dan
melindungi properti yang ada di dalam rumah dari bahaya pencurian.
Sistem alarm rumah dapat memonitor keamanan rumah dan memberikan
laporan kepada pemilik jika terjadi tindakan yang mengancam keamanan
rumah sehingga hal-hal yang tidak diinginkan dapat diminimalisir. Cara
kerja alarm rumah terbagi dua, yaitu sensor inframerah dan sistem alarm
GSM.
b. Alarm Mobil
Alarm ini dibuat dari jaringan sederhana berupa sebuah tombol yang
dihubungkan dengan jaringan listrik mobil, alarm dengan pengendali jarak
jauh berupa remote, serta fasilitas alat pengamanan yang aktif otomatis
dalam 30 detik setelah pintu mobil ditutup. Fungsi alarm mobil adalah
untuk melindungi harta benda yang ada di dalam mobil dan mencegah
pencurian mobil.
c. Alarm Kebakaran
Sistem pengindra api (fire alarm system) merupakan sebuah sistem
terintegrasi yang didesain untuk mendeteksi adanya gejala kebakaran.
35
d. Alarm Banjir
Kegunaannya adalah untuk memperingatkan apabila akan terjadi banjir.
Cara kerjanya menggunakan sensor air hujan dan akan memberi sinyal
apabila debit air hujan yang turun sudah melebihi batas.
e. Alarm Gempa
Alarm ini berfungsi untuk memberikan peringatan adanya getaran
(gempa bumi). Cara kerjanya yaitu dengan mendeteksi munculnya
gelombang seismik P-Wave sebelum kedatangan S-Wave atauSurface
Wave (Q-Wave dan R-Wave).Gelombang tersebut bersifat berbahaya
dan merusak.
f. Alarm Bayi
Sistem pemancar yang terdapat pada alarm bayi digunakan untuk
mendengarkan suara yang ditimbulkan oleh bayi dari jarak jauh.
Pemancar ini dikendalikan dari jarak jauh dan mampu memantau
kondisi dan keberadaan bayi sehingga orang tua dapat mengetahui
kondisi bayinya ketika menangis ataupun tertidur.
Selanjutnya sistem ini akan berfungsi pada saat pintu atau jendela dibuka
karena limit switch yang semula berada pada posisi “off” berubah menjadi
posisi “on” karena tidak ada penekanan. kondisi posisi “on” pada limit switch
selanjutnya akan menyalakan buzzer dan alarmpun akan berbunyi.
39
Selain itu, beberapa benda yang mungkin dapat menampung rangkaian ini
dengan baik seperti wadah bekas kemasan krim rambut, kaleng permen, dan
sebagainya.
C. Rangkuman
1. Sistem Teknik adalah metode berupa pengetahuan dan kepandaian suatu
unsur yang secara teratur saling berkaitan untuk membuat sesuatu.
2. Macam-Macam Perkakas Tangan (General Tools) adalah
Palu/Hammer, Tang/Pliers, Wrench, dan Screwdriver.
3. Macam-Macam Palu/Hammer adalah Ball Peen Hammer, Cross Peen
Hammer,Claw Peen Hammer, dan Mallet Hammer.
4. Macam-macam tang adalah Tang cucut/Long Nose Plier, Tang
Kombinasi / Combination Plier, Tang Pemotong / Diagonal Cutting
Plier, Tang Pengupas Kabel / Wire Stripper Plier, dan Tang Jepit/ Duck
Bill Plier
40
D. Tugas
Latihan Soal
A. Pilihan Ganda
1. Nama alat pendukung yang tepat pada gambar diatas adalah …
9. Jika sebuah resistor dihubungkan secara seri seperti gambar di bawah ini
dengan nilai R1=10Ω, R2=20Ω, R3=30Ω, dan R4=40Ω, maka nilai arus
yang mengalir pada rangkaian tersebut jika diberi tegangan 120 Volt
adalah ...
A. 0,012 A
B. 0,12 A
C. 1,2 A
D. 12 A
E. 120 A
Uraian
1. Sebutkan macam-macam perkakas tangan yang biasanya digunakan
dalam Proses pembuatan produk Rekayasa?
2. Tuliskan perbedaan rumus rangkaian seri-paralel pada Resistor dan
Kapasitor!
3. Tuliskan macam-macam Alarm Sederhana!
BAB III
PERHITUNGAN BIAYA
2. Biaya Produksi
Biaya produksi adalah keseluruhan biaya produksi ekonomi atau akumulasi
dari semua biaya-biaya yang dibutuhkan dalam proses produksi produk
atau barang. Biaya produksi meliputi biaya bahan baku, biaya tenaga
kerja, biaya operasional barang/pabrik, dan lain sebagainya.
3. Biaya Operasional
Biaya operasional merupakan biaya atau pengeluaran oleh suatu
perusahaan untuk mendukung sistem kegiatan yang dilakukan oleh
perusahaan tersebut. Biaya operasional meliputi biaya perlengkapan toko,
biaya asuransi, biaya tagihan telepon/listrik/air, biaya iklan, biaya pajak,
biaya pengiriman, biaya perlengkapan kantor, biaya perawatan alat-alat
kantor/perusahaan atau biaya perawatan mesin, dan lain sebagainya.
4. Biaya nonproduksi
Biaya nonproduksi merupakan biaya yang erat kaitannya dengan
fungsi pengembangan, pemasaran/distribusi, layanan pelanggan, desain
maupun administrasi pada umumnya. Menurut ilmu ekonomi, biaya
nonproduksi dapat dibagi kedalam dua kategori yakni biaya penjualan
yang melingkupi biaya pemasaran dan atau distribusi, dan biaya
45
Q quantity
Gambar 3.1. biaya tetap/fixed cost
• Titik impas atau Break Even Point (BEP) adalah suatu kondisi dimana
suatu usaha mampu menyeimbangkan total biaya dan total pendapatan
sehingga investor memahami parameter yang dapat membuat usahanya
menjadi beruntung.
50
Gambar 3.3.: analisis titik impas Commented [T1]: Secara matematis, antara rumus2 dan gambar
tidak sinkron/logis. Perlu didiskusikan dan ditinjau ulang. Perlu
kejelasan apa perbedaan antara VC dan TVC? TFC = TVC + FC?
51
Contoh:
• Berapakah BEP unit jika harga saat ini Rp11.000,00 dan biaya tetap
Rp4.000.000,00 serta biaya variabel Rp5.000,00?
= Rp7.337.000,00
E.Rangkuman
4. Biaya variabel total / total variable cost (tvc) adalah keseluruhan biaya yang
dikeluarkan untuk memperoleh faktor produksi variabel.
5. Faktor yang menentukan harga jual produk antara lain adalah konsumen,
biaya, kompetitor, dan keuntungan usaha.
6. BEP Unit : BEP yang dinyatakan dalam jumlah penjualan produk pada nilai
tertentu.
7. Biaya Tetap/Fixed Cost (FC) adalah biaya yang jumlah totalnya akan tetap
sama dan tetap tidak berubah sedikitpun walaupun jumlah barang yang
diproduksi dan dijual berubah-ubah dalam kapasitas normal.
8. Titik impas adalah suatu kondisi dimana suatu usaha mampu
menyeimbangkan total biaya dan total pendapatan sehingga investor
memahami parameter yang dapat membuat usahanya menjadi beruntung.
Latihan soal
A. Pilihan Ganda
Lingkarilah pilihan jawaban yang benar!
1. Diketahui total biaya tetap = Rp150.000.000,00 total biaya variabel =
Rp250.000.000,00
Kapasitas produksi = 100.000 unit
Harga Jual per unit = Rp5000,00
Berapa BEP Unit?
A. 50.000 unit
B. 60.000 unit
C. 70.000 unit
D. 80.000 unit
E. 90.000 unit
6. Diketahui total biaya tetap = Rp10 juta, total biaya variabel Rp 5 juta,
kapasitas
produksi = 500 unit, harga jual per unit = Rp50.000,00
Berapa BEP Unit?
A. 450 unit
B. 400 unit
C. 350 unit
D. 300 unit
E. 250 unit
D. memperhatikan kompetitor
E. disiplin pada tugas
10. Biaya listrik, transportasi, bahan bakar yang dikeluarkan untuk mendukung
proses
produksi termasuk dalam biaya ....
A. variabel
B. overhead
C. tetap
D. penjualan
E. bahan baku
B. Uraian
1. Sebutkan faktor yang menentukan harga jual produk!
2. Mengapa BEP diperlukan?
3. Jelaskan pengertian BEP unit?
4. Diketahui:
Fixed Cost suatu toko lampu: Rp200.000,00
Variable cost Rp5.000,00/unit
Harga jual Rp10.000,00/unit
Ditanyakan: ?
5. Apakah hubungan antara volume penjualan dan harga jual?
Tugas
Buatlahlaporan keuangan BEP unit dari produk alarm sederhana yang telah
BAB IV
STRATEGI PROMOSI
A. Pemasaran
1. Pengertian Pemasaran
Kegiatan pemasaran dapat diartikan sebagai kegiatan manusia yang berlangsung
dalam kaitannya dengan pasar. Pemasaran dapat juga diartikan sebagai upaya
untuk menciptakan dan menjual produk kepada berbagai pihak dengan maksud
tertentu. Adapun strategi bauran pemasaran meliputi:
strategi produk
strategi harga
strategi lokasi atau distribusi
strategi promosi
B. Riset pasar
1. Pengertian Riset Pasar
Riset pasar atau riset pemasaran adalah desain, pengumpulan, analisis dan
pelaporan yang sistematis atas data dan segala penemuan yang relevan dengan
situasi pemasaran tertentu yang dihadapi perusahaan.
C. Promosi
1. Pengertian promosi
Promosi merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan suatu
program pemasaran. Suatu produk yang mempunyai kualitas yang tinggi,
apabila konsumen belum pernah mendengarnya dan tidak yakin bahwa
produk tersebut akan berguna, maka konsumen tidak akan
58
2. Strategi promosi
Menurut M. Suyanto (2007:28), strategi merupakan suatu rencana
permainan untuk mencapai sasaran yang ingin dicapai suatu unit usaha.
Sedangkan promosi adalah usaha yang dilakukan perusahaan untuk
menyampaikan informasi tentang produk atau jasa yang dihasilkannya
agar para konsumen tertarik untuk membeli produk atau jasa yang
ditawarkan.
Strategi promosi adalah perencanaan dan pengendalian komunikasi
dari suatu organisasi kepada para konsumen dan sasaran lainnya (Cravens
dalam Nanang Budianas, 2013).
Strategi promosi merupakan kegiatan bauran pemasaran. Strategi
promosi diperlukan perusahaan untuk memperkenalkan produknya dan
menarik perhatian konsumen. Kegiatan promosi merupakan kegiatan
59
3. Tujuan Promosi
Tujuan promosi hendaknya disesuaikan dengan tingkatan pengetahuan
yang dimiliki pelanggan. Menurut Freddy Rangkuti (2009:28), terdapat
tiga tujuan promosi yaitu sebagai berikut:
a) memberikan informasi
Tujuan memberikan informasi digunakan apabila kita akan mendidik
pelanggan (misalnya produk yang kita luncurkan menggunakan
teknologi yang belum biasa dikenal oleh pelanggan) atau produk
dan jasa yang kita perkenalkan tersebut menggunakan konsep
baru.
4. Biaya promosi
Biaya promosi adalah serangkaian aktivitas perusahaan yang
dirancang untuk memberikan informasi untuk membujuk pihak lain
tentang perusahaan yang bersangkutan dan barang-barang serta jasa-
jasa yang ditawarkan.
2) personal selling
Menurut Kasmir dan Jakfar (2012:60), personal selling adalah penjualan
pribadi secara umum yang dilakukan oleh salesman atau salesgirl. Bagi
sebagian perusahaan personal selling dilakukan oleh petugas customer
service atau service assistance.
Personal selling adalah alat yang paling efektif biaya pada tahap
proses pembelian lebih lanjut, terutama dalam membangun preferensi,
keyakinan, dan tindakan pembeli. Personal selling memiliki tiga ciri
khusus:
a) Personal selling mencakup hubungan yang hidup, langsung dan
interaktif antara dua orang atau lebih. Masing-masing pihak dapat
mengobservasi reaksi dari pihak lain dengan lebih dekat.
b) Personal selling memungkinkan timbulnya berbagai jenis
hubungan mulai dari hubungan penjualan sampai hubungan
persahabatan. Wiraniaga biasanya benar-benar mengetahui minat
pelanggan yang terbaik.
c) Personal selling membuat pembeli merasa berkewajiban untuk
mendengarkan pembicaraan wiraniaga.
3) Publisitas
Menurut Kasmir dan Jakfar (2012:60), publisitas merupakan
kegiatan promosi untuk memancing konsumen melalui kegiatan, seperti
pameran, bakti sosial, serta kegiatan lainnya.
61
7. Promosi online
Promosi online adalah salah satu aspek paling penting bagi pebisnis
mengingat perannya dalam mendorong konsumen melakukan pembelian.
Hasil studi menyebutkan, peningkatan jumlah pengguna media sosial dan
pencarian dari perangkat mobile berhubungan dengan tingkat transaksi
belanja online.
Promosi online adalah proses kegiatan yang dilakukan oleh pihak
(perusahaan) dalam menawarkan produk barang atau jasa yang
62
E. Tugas
Buatlah pemasaran melalui marketing blog!
Latihan Soal
A. Pilihan Ganda
Lingkarilah pilihan jawaban yang menurut Anda paling benar.
1. Metode promosi dan penjualan yang merupakan trend pemasaran dan
dianggap paling menguntungkan dengan level pembiayaan yang realistis
adalah ....
A. multi level marketing
B. online
C. personal selling
D. single level marketing
E. nomaden
8. Kezia ingin memulai suatu usaha dibidang lampu otomatis dengan LED. Ia
memanfaatkan Online Store dengan internet marketing untuk
mempromosikan produknya. Dibawah ini yang merupakan alasan tepat dari
64
B. Uraian
1. Apa yang dimaksud riset pasar?
2. Apa yang dimaksud dengan strategi promosi?
3. Sebutkan tujuan promosi!
65
BAB V
ANALISIS PENYUSUNAN LAPORAN
2. Daftar isi
3. Pendahuluan
4. Tujuan kegiatan
6. Saran
7. Penutup
8. Daftar Pustaka
9. Lampiran
d. membuat sintesis
D. Presentasi Proyek
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam presentasi proyek:
1. Slide presentasi
a. sederhana
b. konten yang kuat
c. font yang indah
d. gambar yang menarik dan sesuai
e. penggunaan warna yang tepat
f. mematuhi prinsip CRAP, yaitu contrast atau kontras, repetition atau
pengulangan, alignment atau perataan dan proximity atau kedekatan.
2. melakukan presentasi
a. mengemukakan tujuan
b. menjelaskan isi presentasi dengan singkat
69
E. Tugas
Buatlah presentasi awal produk akhir rekayasa kelompokmu!
70
BAB VI
PROSES PERENCANAAN USAHA BIDANG KONVERSI ENERGI
A. Konversi Energi
Energi adalah bagian utama dalam kehidupan manusia yang tidak dapat
diabaikan karena diperlukan dalam setiap aktivitas kehidupan manusia.
Contoh:
1. Manusia memerlukan energi kimia pada tubuhnya dalam bentuk
karbohidrat, lemak, protein, dll.
2. Lampu menyala karena ada energi listrik.
Energi kimia pada manusia dan energy listrik pada lampu adalah hasil dari
perubahan energi yang sebelumnya. Proses perubahan energi inilah yang disebut
“konversi energi”.
Satuan energi lainnya adalah erg, kalori, dan kWh (kilo Watt hour). Satuan kWh
digunakan untuk menyatakan besar energi listriksedangkan satuan kalori
biasanya digunakan untuk menyatakan besar energi kimia.Perbandingan antara
satuan J dengan kWh dan kalori adalah sebagai berikut:
1 J = 1 Ws (Watt second)
1 J = 2,78x 10-7kWh
1 kalori = 4,18 J
1 J = 0,24 kalori
Dari persamaan (1.1) dapat disederhanakan bahwa daya listrik adalah energi
listrik tiap satuan waktu.Energi Listriksendiri disederhanakan sebagai adanya
beda tegangan dan arus yang mengalir pada suatu rangkaian dalam satuan
waktusehingga rumus energi listrik dapat dinyatakan sebagai berikut:
W=VxIxt (Persamaan 1.2)
V = Tegangan listrik (Volt/V)
I = Arus listrik (Ampere/A)
Dalam Ilmu Fisika pun kita sudah mengenal tentang hukum Ohm yang
menyatakan bahwa besar arus listrik yang mengalir melalui suatu penghantar
selalu berbanding lurus dengan beda potensial yang diberikan pada penghantar
tersebut. Secara matematis, hukum Ohm dinyatakan sebagai berikut:
V=IxR (Persamaan 1.4)
𝑉
I= (Persamaan 1.5)
𝑅
𝑉
R= (Persamaan 1.6)
𝐼
R = Hambatan/Resistansi (Ohm/Ω)
72
Sumber :http://2.bp.blogspot.com/--
BdHYPSmutY/Tn36gDnOW8I/AAAAAAAAAkc/qQpw8IIxYEs/s1600/Konversienergi.
jpg
Gambar 6.1. Diagram Konversi Energi
3. Macam-Macam Energi
73
Sumber :http://2.bp.blogspot.com/-
V6dC6ggIsPo/VUmYeDb8jLI/AAAAAAAAAq8/WHtE77nfb-k/s1600/energi.JPG
Gambar 6.2. Macam-macam energi
a. Energi Potensial
Energi potensial adalah energi yang dimiliki oleh suatu benda karena
kedudukannya. Contoh buah apel yang diam di tangkainya, benda yang
terletak di ketinggian tertentu, dan lain sebagainya
b. Energi Kinetik
Energi kinetik adalah energi yang tersimpan pada suatu benda akibat
berpindah atau bergerak.Contoh planet yang berputar mengelilingi matahari,
kendaraan yang bergerak, bola yang menggelinding, dan lain sebagainya.
c. Energi Mekanik
Energi mekanik adalah energi yang tersimpan dalam energi kinetik dan
energi potensial,yang dapat dipindahkan untuk menghasilkan suatu kerja
atau usaha.Secara sederhana energi mekanik adalah energi yang dimiliki
suatu benda karena sifat geraknya.Contohnya: sepeda motor, mengayuh
sepeda, dan lain sebagainya.
d. Energi Panas
Energi panas atau thermal merupakan bentuk energi dasar
sehinggasemua energi dapat dikonversikan secara penuh menjadi energi
panas. Energi panas yang paling besar didapat dari Matahari. Penggunaan
energi panas matahari di alam semesta hanya 10 % saja, yaitu 0,01 % untuk
tumbuhan hijau, hampir 10 % untuk kehidupan konsumen primer
(herbivora), konsumen sekunder (karnivora), dan dekomposer (bakteri,
jamur, dan pemakan detritus). 90 % energi panas matahari terbuang begitu
saja.
74
Sumber :http://2.bp.blogspot.com/-d_KX-
Du9YwI/UsTzYXww2VI/AAAAAAAAAeM/eqWSA_ZD_L0/s320/aliran+energi.bmp
Gambar 6.3. Penggunaan Energi Panas Matahari di Bumi
e. Energi Listrik
Energi listrik adalah energi yang muncul karena ada akumulasi arus
elektron pada suatu konduktor.Energi listrik biasanya dilambangkan dengan
W atau E. Dari t persamaan (1) atau substitusi persamaan (3) ke persamaan
(2) akan didapatkan:
W=Pxt (Persamaan 1.9)
f. Energi Magnet
Energi magnet adalah kemampuan energi yang tersimpan didalam
magnet. Magnet memiliki 2 (dua) kutub yang berlawanan yaitu kutub magnet
positif/Utara (+) dan kutub magnet negatif/Selatan (-).Jika kedua kutub
positif (+) atau kutub negatif (-) didekatkan, akan terjadi gaya tolak
menolak, sedangkan jika kutub positif (+) dan kutub negatif (-) didekatkan,
akan terjadi gaya tarik menarik.Semakin besar gaya yang dapat ditimbulkan
oleh kedua kutub magnet tersebut maka energi magnet semakin besar.
g. Energi Suara
Energi suara atau bunyi adalah energi yang ditimbulkan oleh benda yang
menghasilkan bunyi. Bunyi dihasilkan oleh benda yang bergetar.
h. Energi Cahaya
Energi cahaya adalah energi yang berasal dari sumber cahaya. Contoh alat
konverter energi cahaya menjadi energi listrik adalah panel surya dalam
bentuk Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) sederhana.
i. Energi Nuklir
75
Energi nuklir adalah energi panas yang dihasilkan oleh reaksi inti.
Penggunaan energi nuklir secara bijak dalam kehidupan sehari-hari adalah
untuk Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN).
j. Energi Kimia
Energi kimia adalah energi yang dihasilkan oleh senyawa kimia.Energi
kimia hanya dapat terjadi dalam bentuk energi yang tersimpan. Contoh
energi yang tersimpan didalam accumulator, energi yang dihasikan dari
proses fotosintesis, energy yang tersimpan dalam makanan.
k. Energi Elastis
Energi elastis adalah energi potensial yang dimiliki oleh benda elastis yang
mengalami perubahan panjang karena adanya peregangan atau
pemampatan. Contoh busur panah, per, dan karet.
Sumber :http://www.istanasenter.com/image-product/img1155-1313328595.jpg
Gambar 6.4. Lampu Pijar
Komponen utama pembuatan lampion adalah lampu. Berbagai macam jenis
lampu yang dapat digunakan sebagai lampion antara lain:
1. Lampu Pijar (incandescent)
Sumber cahaya lampu berasal dari filamen yang terbuat dari wolfram yang
akan berpijar ketika wolfram dipanaskan. Wolfram dapat mencapai suhu
2800°K hingga 3700°K sehingga cahaya yang dihasilkan berwarna kuning
kemerah-merahan. Filamen dilindungi oleh bola kaca yang diisi dengan gas
gas argon dan nitrogen bertekanan rendah. Gas berfungsi menyerap energi
panas filamen sehingga tidak mudah putus.Lampu pijar dikenal juga dengan
lampu bohlam.
Sumber :https://flowlifestyle.files.wordpress.com/2011/04/image2.png
Gambar 6.5. Bagian-bagian lampu pijar
2. Lampu Halogen
Sumber cahaya lampu halogen berasal dari gas mulia/halogen yang
dipanaskan hingga suhu 3700°K. Kelebihan lampu halogen dibanding lampu
pijar adalah pemakaian energi listrik yang lebih sedikit pada suhu yang sama
dan lebih tahan lama. Lampu halogen dikenal juga dengan nama lampu
tembak.
Sumber :https://ecs7.tokopedia.net/img/cache/700/product-
1/2015/5/4/354023/354023_43d0dbcc-f260-11e4-a205-2fab64efb121.jpg
Gambar 6.6. Lampu Halogen
3. Lampu Fluorescent
Sumber cahaya lampu fluorescent berasal dari gas gas argon atau merkuri.
Lampu fluorescent dikenal juga sebagai lampu neon/TL (tabung lampu) neon.
78
Sumber :https://www.static-
src.com/wcsstore/Indraprastha/images/catalog/medium//980/philips_philips-
bn010c-led-tube-batten-lampu--8-watt-_full02.jpg
Gambar 6.7. Lampu Neon/TL Neon
Sumber :https://encrypted-
tbn0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcS9tRDPrePtrdKaIPNUYfw21MczD3YG5vc
ZPtoamT1nd1gGb01b
Gambar 6.8. Lampu CFL/ Lampu TL
Sumber :https://i0.wp.com/blog.ruparupa.id/wp-content/uploads/2016/04/jenis-
lampu.jpg?fit=1000%2C671&ssl=1
Gambar 6.9. Lampu LED
Sumber :https://media.rs-online.com/t_large/F1585300-01.jpg
Gambar 6.10. Combination Plier/Tang Multifungsi
2. gunting kertas/scissors
3. pensil/pencils
4. spidol warna/markers
5. cutters
6. solder
Sumber :https://alexnld.com/wp-content/uploads/2015/03/SKU131408.3.jpg
Gambar 6.11. Soldering Iron
7. Desoldering
Sumber :https://images-na.ssl-images-
amazon.com/images/I/71thlN3DUFL._SY355_.jpg
Gambar 6.12. Desoldering
8. ScrewdriversPositif/Plus (+) and Negatif/Minus (–)
Sumber
:https://www.harborfreight.com/media/catalog/product/i/m/image_23377.jpg
Gambar 6.13. Screwdriver/Obeng
9. Gergaji Besi
Sumber :http://steelindonesia.com/images/product-1/PRD0015756A.jpg
80
Sumber :http://1.bp.blogspot.com/-
EiDJAD_QTHM/Vb8_ZDSugcI/AAAAAAAAAF8/pWbeV6Nh4Fk/s1600/HPL.jpg
Gambar 6.15. Contoh Kertas Bermotif/Patterned Paper
c. Kertas kalkir
Sumber :https://sc02.alicdn.com/kf/HTB1wX4eSVXXXXXaaXXXq6xXFXXXV/Art-
painting-full-size-90gsm-tracing-paper.jpg_350x350.jpg
Gambar 6.16. Kertas Kalkir
d. Lem putih
e. Kertas bermotif
Sumber :https://ecs7.tokopedia.net/img/cache/700/product-
1/2015/11/4/582873/582873_545e3e14-4bbf-468f-b36a-22848c2e38d5.jpg
Gambar 6.17. Contoh Kertas Beraneka Motif/Kertas Motif Little Miss
f. Double tape
g. Pipa Air/Pipa Paralon PVC
81
Sumber :https://d1d8o7q9jg8pjk.cloudfront.net/c/xl_5a7007bb77973.jpg
Gambar 6.18. Piva PVC
Komponen:
a. lampu
b. kabel lampu
Spesifikasi kabel lampu yang digunakan adalah mengacu pada daya lampu
yang biasa digunakan dalam rumah tangga, yaitu pada umumnya
menggunakan kabel dengan ukuran 2 mm x 1,5 mm atau 3 mm x 2,5 mm.
Sumber :http://pbcomputer.hu/public/upload/termekek/kabel/hangfal/speaker-
cable-rb.jpg
Gambar 6.19. Kabel Lampu
Sumber :https://ecs7.tokopedia.net/img/cache/700/product-
1/2015/6/18/310229/310229_e11b62fb-87c1-4c78-b140-487db511a8ce.jpg
Gambar 6.20. Fitting Lampu Gantung/Rumah Lampu
d. steker/plug
Sumber :http://cdn.elevenia.co.id/g/4/6/5/7/7/0/15465770_B_V2.jpg
Gambar 6.21. Steker
e. timah
82
Sumber :https://http2.mlstatic.com/1-carrete-soldadura-estano-plomo-alambre-
resina-base-1mm-dia-D_NQ_NP_784171-MLA26935097372_032018-F.jpg
Gambar 6.22. Contoh Timah Solder/Solder Wire
f. saklar/switch
Sumber :https://indonesia.pricelist.bargains/id/340/products/p/2/20pcs-250v-
3a-mini-boat-rocker-switch-spst-on-off-2-pin-red-plastic-button-1523-
1108827-052badea016fa87ceaecba5387f4427e-catalog.jpg
Gambar 6.23. Contoh Saklar/Saklat Tunggal (SPST/Single Pole Single Throw)
1. Potong styrofoam sesuai dengan ukuran dan bentuk bagian yang telah
ditentukan berikut.
2. Potong Pipa PVC sebagai bagian penahan lampu sesuai ukuran dan bentuk
berikut.
10. Setelah kerangka dan rangkaian jadi, pasanglah lampu yang telah
disediakan pada fitting lampu seperti pada Gambar 1.42.
11. Setelah itu, lampion anda telah siap digunakan. Informasikan pada Guru
Pengajar anda dan lakukan pengetesan dengan menghubungkan steker
pada soket yang tersedia. Hasil akhir lampu lampion anda akan
menyerupai seperti terlihat pada Gambar 1.43.
Pengemasan pada lampu lampion yang rentan rusak, hancur, dan menghindari
lampu yang pecah maka sebaiknya menggunakan bahan karton/kardus yang
tebal.Busa pelindung/sponge foam dapat digunakan sebagai pelapis karton
tersebut.Jika tidak ada busa pelindung maka dapat menggunakan kain perca
atau potongan koran yang disebar disekitar bagian dalam karton. Hal ini
mengacu pada fungsi pengemasan, yaitu :
1) Kemasan sebagai pelindung produk dari rentan produk terjatuh, rusak,
hancur, dan terkena air atau debu.
2) Kemasan sebagai daya tarik/atraktif produk dengan menampilkan logo dan
desain yang menarik minat pembeli.
3) Kemasan sebagai promosi terselubung suatu produk sehingga terkadang
suatu kemasan terlihat lebih besar dari isinya.
4) Kemasan sebagai alat penanda produk perusahaan tertentu melalui bentuk
dan logo perusahaan yang tertera pada kemasan tersebut.
5) Kemasan sebagai alat pemindahan produk dari suatu tempat penyimpanan ke
tempat penyimpanan lainnya.
6) Kemasan sebagai brand image perusahaan yang menjaga kualitas produk.
F. Rangkuman
1. Konversi energi adalah perubahan dari suatu bentuk energi ke bentuk
energi lainnya.
2. Energi listrik adalah energi energi yang berkaitan dengan akumulasi arus
elektron dan bentuk transisi atau transfernya aliran elektron melalui jenis
konduktor tertentu.
3. Komponen utama pembuatan lampion adalah lampu.
G. Tugas:
Buatlah lampion sesuai kreasi.
LATIHAN SOAL
A. Pilihan Ganda
1. Perubahan dari suatu bentuk kemampuan untuk melakukan kerja ke suatu
bentuk kemampuan untuk melakukan kerja yang lainnya disebut …
A. konversi
B. energi
C. konversi kerja
D. usaha
E. konversi energi
2. Energi yang berkaitan dengan adanyaelektron mengalir adalah …
A. energi panas
B. energi elektron
C. energi listrik
D. energi arus
E. energi transisi
3. Accu dan Baterai adalah bentuk konversi energi …
87
tegangan dari …
A. 220 V menjadi 380 V
B. 380 V menjadi 20 KV
C. 20 KV menjadi 150 KV
D. 150 KV menjadi 220 KV
E. 220 KV menjadi 500 KV
8. Perubahan wujud benda ke wujud yang lebih padat adalah …
A. kondensasi
B. kondensator
C. konversi
D. kompressor
E. kondensor
9. PLTB adalah pembangkit listrik yang menggunakan tenaga …
88
A. biogas
B. air
C. batubara
D. angin
E. bensin
10. Berapa biaya per hari dari suatu alat elektronika 350 Watt yang aktif
selama 4 jam, apabila TDL yang berlaku adalah Rp. 1.500,00 …
A. Rp. 1.400,00
B. Rp. 2.100,00
C. Rp. 5.250,00
D. Rp. 6.000,00
E. Rp. 7.400,00
B. Uraian
1. Gambarkan segitiga konversi lengkap dengan keterangannya!
2. Sebutkan 5 (lima) macam energi yang kamu ketahui, berikan penjelasan
singkat!
3. Tuliskan 5 (lima) bahan apa saja yang digunakan dalam proses pembuatan
produk Lampion!
4. Jelaskan secara singkat bagaimana listrik disalurkan dari Pembangkit Listrik
sampai dapat dikonsumsi oleh Perumahan!
5. Jelaskan perbedaan antara Rotor dan Stator pada Generator!
89
BAB VII
PLTS SEBAGAI PEMBANGKIT LISTRIK YANG MENERAPKAN KONVERSI
ENERGI
A. Konsep PLTS
Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) adalah pembangkit listrik yang
memanfaatkan sinar matahari sebagai sumber listrik. PLTS mengkonversikan
energi (panas) matahari menjadi energi listrik. Pemanfaatan PLTS di Indonesia
belum maksimal meskipun PLTS merupakan sumber energi potensial utk masa
depan.
.
90
Sumber : https://4.bp.blogspot.com/-
ij90XmFNWQY/VeEbTt8rL5I/AAAAAAAAAKc/Vxa6Xkuz1b0/s1600/180px-Fritts-
solar_cell.gif
Gambar 7.1. Lapisan Pembentuk Sebuah Solar Cell
Sumber : https://teknologisurya.files.wordpress.com/2011/10/solar-cell-
work.jpg?w=604
Gambar 7.2. Lapisan Utama Solar Cell
91
Sumber : https://i1.wp.com/enjiner.com/wp-content/uploads/2017/08/Struktur-
panel-surya.png?resize=338%2C362
Gambar 7.3. Lapisan Pengemasan Solar Panel
Panel Solar cell yang diperjual-belikan saat ini sudah dikemas dengan frame
yang terbuat dari aluminium, pada lapisan atas ditambahkan laminating dan
kaca pelindung sedangkan pada lapisan bawahnya dipasang laminating dan
plastic. Pada bagian luar frame dipasang kotak penghubung yang berisi bagian
positif dan negatif dari solar panel.
Sumber : http://krisnaenergi.com/wp-content/uploads/2016/02/Rumah-
Panel-Surya.png
Gambar 7.4. Cara Pembangkitan Tenaga Listrik
Sumber : https://4.bp.blogspot.com/-
kVNwi82SvvY/WOgeMC2P4II/AAAAAAAAB6E/zUVV_Vkwh6giXeWF8cXojp0Su7-
JOZiQgCLcB/s1600/gambar%2Befek%2Bfotolistrik%2B3.jpg
Gambar 7.5. Persitiwa Efek Fotoelektrik
Efek fotoelektrik dalam ilmu fisika diartikan sebagai pemancaran elektron dari
suatu benda apabila disinari cahaya dengan frekuensi tertentu. Efek fotoelektrik
dapat diamati pada gambar 7.5., yaitu cahaya (incident light) dengan frekuensi F
dijatuhkan pada pelat logam P yang mengakibatkan adanya tumbukan antara
elektron dan foton. Elektron akan terlepas dari atomnya menjadi elektron bebas
sehingga terdapat perbedaan potensial tegangan (vext) antara pelat P dan
cawan kolektor C.Elektron akan terus mengalir dan bergerak menghasilkan arus
I yang melewati pengukur Arus (A). Pada kasus ini, vext dapat diubah-ubah dari
– ke + dan sebaliknya. Foton berupa partikel elementer pembawa radiasi
elektromagnetik, seperti cahaya, gelombang radio, dan sinar-X. Foton tidak
memiliki massa, bergerak dengan kecepatan yang sama dengan kecapatan
cahaya. Foton memiliki sifat gelombang dan partikel yang lebih dikenal dengan
dualisme gelombang-partikel.
93
Sumber :
https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/a/a0/From_a_solar_cell
_to_a_PV_system.svg/2927px-From_a_solar_cell_to_a_PV_system.svg.png
Gambar 7.6. Bentuk Solar Cell
Sumber : https://directvoltage-e7b.kxcdn.com/wp-
content/uploads/2017/04/Untitled-2-1.jpg
Gambar 7.7. Solar Charger Controller
3. Accu/Baterai
Accu adalah penyimpan energi listrik dalam bentuk energi kimia. Accu
digunakan untuk menyediakan atau menyuplai listrik ke perangkat elektronik
yang bersumber arus listrik DC. Jenis Accu ada 2 (dua) yaitu accu basah dan
accu kering (Gel – Maintenance Free/MF). Kapasitas accu dinyatakan dalam
Ah (Ampere hour). Seperti pembahasan pada SCC, tegangan accu standar
adalah 12 Volt.
Sumber : http://4.bp.blogspot.com/-
xZ145yAay0I/VXEnAbQZFUI/AAAAAAAAAI8/xdwghM_Hyfc/s1600/panasonic-lc-
r127r2pg-340x340.jpg
Gambar 7.8. Accu
4. Inverter
Inverter (INV) adalah perangkat elektronik yang digunakan untuk mengubah
arus dc/searah menjadi arus ac/bolak-balik. Kapasitas INV dinyatakan dalam
W (Watt). Tegangan input INV berasal dari tegangan output accu yaitu ± 12
Volt dan tegangan output INV adalah 220 V AC.
95
Sumber : https://images.homedepot-static.com/productImages/5e787b0e-5cb5-
4601-9aed-e2b40b8dea6d/svn/power-bright-car-power-inverters-pw1100-12-
64_1000.jpg
Gambar 7.9. Inverter
5. Beban.
Beban pada PLTS Sederhana terbagi menjadi 2 (dua) yaitu beban DC dan
beban AC. Beban DC adalah perangkat elektronik yang aktif saat dialiri arus
DC, dan beban AC adalah perangkat elektronik yang aktif saat dialiri arus AC.
Untuk sistem PLTS dengan beban DC maka komponen inti yang digunakan
adalah modul solar cell, solar charger controller, accu/baterai, dan beban DC.
Sementara untuk sistem PLTS dengan beban AC, komponen inti yang
digunakan adalah sama seperti sistem PLTS dengan beban DC hanya
ditambah dengan inverter.
Sumber : https://tenagamatahari.files.wordpress.com/2011/12/gambar-system-
kerja.png
Gambar 7.10. Konsep Kerja PLTS
96
Beberapa manfaat PLTS yang dapat dinikmati dan telah menjadi produk
komoditas yang dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari adalah:
1. Listrik di Pedesaan.
Nusa Tenggara Timur (NTT) menjadi tempat PLTS pertama dan terbesar di
Indonesia berdiri, yaitu PLTS Kupang dengan kapasitas 5 MWp. PLTS yang
diresmikan oleh Presiden Republik Indonesia, Bapak Joko Widodo pada
tanggal 27 Desember 2015 ini terletak di Dusun Bajaneke, Desa Oelpuah,
Kupang, NTT. PLTS Kupang memiliki luas lahan mencapai 7,5 ha dengan
22.008 Unit modul surya berkapasitas 230 Watt tersusun dengan rapi.
2. Penerangan Jalan Umum(PJU).
Jalan tol Cawang – Tomang – Cengkareng sepanjang 38 Km terdapat PJU
dengan sumber energi dari Solar cell sebanyak 1.800 titik lampu yang
mulai digunakan pada tanggal 20 Mei 2012.
98
Sumber : https://www.len.co.id/wp-content/uploads/2015/10/IPP_9925.jpg
Gambar 7.11. PLTS Kupang, NTT
Sumber : http://photo.kontan.co.id/photo/2012/11/20/1824954683p.jpg
Gambar 7.12. PJU Jalan Tol Cawang – Tomang – Cengkareng
3. Vaccine Refrigerator
Sumber : https://www.bmedicalsystems.com/BMS2017/es/wp-
content/uploads/sites/5/2015/03/2000-solar-direct.png
Gambar 7.13. Vaccine Refrigerator
99
4. Navigational Aids
Sumber : https://thumbs.dreamstime.com/b/solar-powered-marine-safety-
orange-beacon-light-navigation-aid-flashing-lamp-maritime-warning-coastal-
danger-58079577.jpg
Gambar 7.14. Navigational Aids with Solar Modul
Sumber : https://sc02.alicdn.com/kf/HTB1F9sQKpXXXXblXXXXq6xXFXXXo/Solar-
System-for-Mobile-Cellular-BTS.jpg_350x350.jpg
Gambar 7.15. BTS
Sumber : https://ae01.alicdn.com/kf/HTB1Ad0TKXXXXXbZXFXXq6xXFXXXh/3G-
sim-card-camera-solar-security-system-no-need-lan-network-smart-solar-
surveillance-system-with.jpg_640x640.jpg
Gambar 7.16. Wireless with Solar Cell
7. Pump
Sumber : https://i2.wp.com/market.graduatefarmer.co.ke/wp-
content/uploads/2018/05/Futurepump.jpg?fit=600%2C450
Gambar 7.17. Future Pump dengan Solar Module
9. Solar oven.
Solar oven dibawah ini merupakan karya Siswa/I Kelas XI SMAK Penabur
Gading Serpong tahun pelajaran 2016 – 2017.
http://www.geopathfinder.com/resources/PartlyOpenDryer.jpg
Gambar 7.20. Solar Drying
Apabila data P1, P2, P3, dan Pn telah diperoleh,maka dapat dihitung Pb
dengan rumus berikut:
Pb = P1 + P2 + P3 + … + Pn (Wh)
Hubungan Pb dengan Pt dan Ps adalah sebagai berikut :
Ps = Pb – Pt (Wh)
Keterangan:
Pt (Daya Terpakai) = daya yang dipakai oleh satu atau beberapa alat (W)
Ps (Daya Sisa) = daya yang masih bisa digunakan untuk alat lainnya (W)
Untuk menghitung Psc suatu sistem PLTS dapat diperoleh dari perhitungan
𝑛𝑠𝑐 seperti rumus berikut:
103
𝑃𝑏
𝑛𝑠𝑐 = (Unit)
𝑡𝑝𝑝 𝑥 𝑃𝑠𝑐
𝑃𝑏
Psc = (Wp)
𝑡𝑝𝑝 𝑥 𝑛𝑠𝑐
Keterangan:
tpp = waktu pemanasan puncak, lama solar modul mendapatkan intensitas
cahaya matahari (hour).
Hasil perhitungan jumlah SC harus dibulatkan ke atas merujuk pada jumlah unit
SC yang berjumlah satuan (unit).
Terkadang pula ditemukan bahwa Kapasitas INV yang ada di pasaran tidak
sama dengan Kapasitas INV yang diinginkan, sehinggadapat dilakukan
pendekatan sebagai berikut:
𝑃𝑖𝑎
𝑛𝐼𝑁𝑉 = (unit)
𝑃𝑖𝑏
Keterangan:
𝑛𝐼𝑁𝑉 = Jumlah Inverter (unit)
104
H. Rangkuman
1. PLTS adalah pembangkit listrik yang mengkonversikan energi (panas)
matahari menjadi energi listrik
2. Penemu solar cell adalah Charles Edgar Fritts pada tahun 1883.
3. Solar cell terdiri dari 3 (tiga) lapisan utama yaitu lapisan panel P (bagian
atas), lapisan panel N (bagian bawah), dan lapisan pembatas (bagian
tengah).
4. Solar cell terdiri dari 4 (empat) tipe yaitu monokristal, polikristal, thin film
photovoltaic, dan thin film junction.
5. Terdapat 2 (dua) cara pembangkitan listrik tenaga surya, yaitu secara
langsung dan tidak langsung.
6. Efek fotoelektrik terjadi seketika karena merupakan peristiwa tumbukan
antara elektron dan foton.
7. Foton berupa partikel elementer pembawa radiasi elektromagnetik.
8. Alat utama yang digunakan dalam PLTS Sederhana adalah Solar Cell.
9. Komponen inti sistem PLTS adalah solar modul, solar charger controller,
accu, inverter, dan beban.
10.Cara menghitung PLTS Sederhana adalah sebagai berikut:
a. Hitung berapa Pb (daya yang dibutuhkan), lakukan pengamatan berapa
lama setiap alat elektronika digunakan dan nyatakan hasil
perhitungannya dalam Wh (Watt Hour).
b. Hitung naccu (jumlah accu) yang dibutuhkan.
c. Hitung Psc (kapasitas daya solar cell) yang diperlukan.
d. Hitung Iscc (kapasitas arus solar charger controller) yang dibutuhkan.
e. Hitung berapa Pinv (kapasitas daya Inverter) yang diperlukan.
f. Hitung biaya yang harus dimiliki.
I. Tugas
Buatlah proyek PLTS sederhana!
LATIHAN SOAL
A. Pilihan Ganda
1. Solar cell memiliki fungsi mengkonversikan … dari panas matahari menjadi
energi listrik dengan efek fotoelektrik. Kata yang tepat untuk mengisi titik
titik tersebut adalah …
A. cahaya
B. cahaya ultraviolet
C. energi
D. fotocell
105
E. sinar
2. Komponen Inti Sistem PLTS dengan Beban DC yang paling tepat adalah …
A. solar cell dan beban dc.
B. solar cell, accu, inverter, dan beban dc.
C. solar cell, solar charger controller, accu, inverter, dan beban dc.
D. solar cell, solar charger controller, dan beban dc.
E. solar cell, solar charger controller, kapasitor, dan beban dc.
5. Bagian yang ditunjukkan angka No. 2 pada gambar dibawah ini adalah …
A. solar cell
B. solar module
C. solar panel
D. solar array
E. solar photo
6. Bagian yang ditunjukkan oleh huruf B pada Gambar dibawah ini adalah …
10. Dibawah ini merupakan komponen inti Sistem PLTS yang memiliki fungsi
untuk mengatur penyimpanan listrik adalah ?
A. accu
B. baterai
C. inverter
D. solar cell
E. solar charger controller
B. Uraian
Sebuah desa di daerah terpencil sudah lama tidak mendapat pasokan listrik
dari perusahaan listrik negara. Desa tersebut terdiri dari 5 dusun yang saling
bersebelahan, dalam 1 Dusun terdapat 10 Kepala Keluarga (KK). Desa tersebut
memiliki iklim tropis dengan pemanasan puncak hanya berada dari jam 10 pagi
hingga jam 2 siang sehingga cocok dibangun PLTS. PLTS sederhana di setiap
dusun diharapkan cukup untuk menyalakan 4 buah Lampu 30 watt selama 12
jam dalam 1 hari, 1 buah televisi 150 watt selama 6 jam dalam 1 hari, 1 buah
kipas angin 125 watt selama 6 jam dalam 1 hari, 1 buah power supply 100 watt
selama 12 jam dalam 1 hari, dan daya sisa sebesar 10 watt.
a. Berapa Pb desa tersebut per KK?
b. Berapa jumlah accu yang dibutuhkan per Dusun?
c. Berapa jumlah solar cell yang dibutuhkan per Desa?
d. Berapa jumlah solar charger controller yang dibutuhkan per KK?
107
BAB VIII
BEP RUPIAH
costing adalah metode penentuan HPP dengan memasukkan semua biaya yang
bersifat variable dan fixed atau tetap. Sedangkan, metode variable costing
adalah metode penentuan HPP yang hanya memasukkan biaya variable saja.
Selain itu, dalam menghitung HPP dibutuhkan 3 (tiga) komponen biaya, yaitu
biaya bahan baku langsung, tenaga kerja langsung, dan overhead pabrik yang
meliputi bahan pelengkap, tenaga kerja tidak langsung, pemeliharaan atau
penyusutan peralatan/mesin produksi, dan biaya umum seperti listrik, air, dan
telpon. Perhitungan HPP kali ini menggunakan metode full costing. Oleh karena
itu, rumus HPP yang berlaku untuk metode full costing adalah:
HPP = Biaya Bahan Baku + Biaya Tenaga Kerja Langsung + Biaya Overhead
Pabrik Variable + Biaya Overhead Pabrik Tetap
C. Menentukan Laba/Rugi
Laba yang baik dalam suatu usaha produksi adalah di range persentase
keuntungan 20% - 200%. Hal ini dilakukan untuk menciptakan iklim bisnis yang
sehat. Laba pada metode full costing adalah laba kotor (gross profit).
BEP Rupiah adalah titik yang biaya atau pengeluaran dan pendapatan (jumlah
produksi yang dijual) adalah seimbang atau sama sehingga tidak terdapat
adanya kerugian dan belum mendapatkan adanya keuntungan yang signifikan
dan dinyatakan dalam besaran harga atau Rupiah. Adapun rumus BEP Rupiah
adalah sebagai berikut:
𝐹𝐶
BEP Rupiah = 𝑉𝐶
1− 𝑆
Keterangan:
S = Sales Volume atau Total Penjualan
Rumus S sendiri adalah,
S=Pxn
Keterangan:
n = Jumlah Produksi
P yang digunakan adalah harga jual per unit.
𝐹𝐶+𝐵𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑈𝑚𝑢𝑚
BEP Rupiah = 𝑉𝐶𝑈𝑛𝑖𝑡
1− 𝑃
F. Rangkuman
- Biaya tetap adalah biaya yang tidak berubah meski jumlah produksi
berubah. Biaya tetap disebut juga dengan Fixed Cost (FC).
- Biaya variabel adalah biaya yang berubah bila jumlah produksi berubah.
- Biaya umum adalah biaya yang dikeluarkan tanpa terikat secara langsung
dengan jumlah produksi.
111
- HPP adalah semua biaya langsung dan tidak langsung yang dikeluarkan
oleh perusahaan untuk melakukan suatu proses produksi sehingga
menghasilkan barang atau jasa.
- BEP Rupiah adalah titik yang biaya atau pengeluaran dan pendapatan
(jumlah produksi yang dijual) adalah seimbang atau sama sehingga tidak
terdapat kerugian dan belum mendapatkankeuntungan yang signifikan dan
dinyatakan dalam besaran harga atau rupiah.
LATIHAN SOAL
A. Pilihan Ganda
1. Titik pengeluaran dan pendapatan seimbang sehingga tidak ada kerugian
dan keuntungan dan dinyatakan secara harga disebut dengan….
A. BEP Umum
B. BEP Unit
C. BEP Rupiah
D. BEP Tetap
E. BEP Variabel
2. Pernyataan yang tepat dari Volume penjualan adalah?
A. S = P ÷ n
B. S = P x n
C. S = P / n
D. S = P + n
E. S = P – n
3. Seorang pengusaha PLTS sederhana menjual Power Bank Surya dengan
harga Rp250.000,00/ unit, dan beberapa biaya yang harus dia keluarkan
sebagai berikut:
solar cell : Rp75.000,00
kabel : Rp 25.000,00
bahan casing : Rp 100.000,00
sewa tempat : Rp 10.000.000,00
gaji pegawai : Rp 5.000.000,00
BEP usaha tersebut dalam rupiah Adalah ….
A. Rp 50.000.000,00
B. Rp 75.000.000,00
C. Rp 100.000.000,00
D. Rp 125.000.000,00
E. Rp 150.000.000,00
A. Rp 1.500.000,00
B. Rp 1.750.000,00
C. Rp 2.000.000,00
D. Rp 2.250.000,00
E. Rp 2.500.000,00
B. Uraian
1. Tuliskan pernyataan yang tepat mengenai hubungan antara BEP Rupiah
dengan BEP Unit!
2. Maria adalah pengusaha peralatan elektronika yang menjual alarm
antimaling dengan harga Rp150.000 per unit. Biaya yang harus
dikeluarkanMaria adalah sebagai berikut:
sensor = Rp.15.000,00
resistor = Rp.3.000,00
kapasitor = Rp.7.000,00
transistor = Rp.5.000,00
timah = Rp.10.000,00
kabel = Rp.10.000,00
sewa tempat = Rp.2.000.000,00
4 tenaga kerja tetap = Rp.500.000,00 per orang
Maka tentukanlah:
a. BEP dalam unityang di dapatkan oleh perusahaan tersebut!
b. BEP dalam rupiah yang didapatkan oleh perusahaan tersebut!
113
BAB IX
PEMASARAN ONLINE
5. Instan, cepat, dan praktis. Transaksi pembayaran atau transaksi jual beli
dapat dilakukan secara instan, cepat, dan praktis sehingga menghemat biaya
dan SDM yang ada didalam proses produksi.
D. Rangkuman
- Pemasaran online adalah segala usaha yang dilakukan untuk menerapkan
pemasaran suatu produk dan atau jasa menggunakan media internet.
- Kegiatan pemasaran online meliputi pembuatan iklan produk, mencari
prospek pasar produk, mencari prospek pembeli, dan menuliskan kalimat
pemasaran yang menarik dan interaktif.
- Manfaat pemasaran online adalah dinamis, tepat sasaran, fleksible,
konektor atau konjungsion, dan instan, cepat, dan praktis.
117
E. Tugas
Buat Instagram Kelompok yang berisikan 8 identitas produk kelompok
kalian masing-masing. Desain dan kemas tampilan Instagram anda
dengan kreatif dan inovatif!
LATIHAN SOAL
A. Pilihan Ganda
1. Segala usaha yang dilakukan untuk menerapkan pemasaran suatu produk
dan atau jasa menggunakan media internet adalah....
A. pemasaran digital
B. pemasaran google
C. pemasaran internet
D. pemasaran online
E. pemasaran web
B. Uraian
119
BAB X
LAPORAN KEGIATAN DAN PRESENTASI PROYEK
(EVENT ORGANIZER)
5. Fungsi Produk
Berisi tentang fungsi dari produk PLTS sederhana kelompok kita secara umum
dan tepat.
6. Cara kerja dan prosedur pembuatan produk
Berisi tentang 2 (dua) hal yaitu:
120
- cara kerja dari produk PLTS sederhana kelompok kita secara singkat,
padat, dan jelas.
- prosedur/langkah-langkah pembuatan produk PLTS sederhana kelompok
kita secara detail dan bertahap.
7. Desain Produk
Berisi tentang gambar tampak dari produk PLTS sederhana kelompok kita.
Gambar tampak yang wajib ada adalah gambar tampak depan atau yang
mampu memproyeksikan bagian-bagian produk PLTS sederhana kelompok
kita secara maksimal. Selain itu ada gambar tampak samping, tampak atas,
dan tampak belakang.
8. Perhitungan Break Even Point (BEP) Produk
Berisi tentang hal-hal keuangan seperti berikut:
a. rincian biaya tetap
b. rincian biaya variabel
c. rincian biaya umum
d. perhitungan hpp
e. penentuan laba
f. perhitungan harga jual
g. perhitungan bep unit
h. perhitungan bep rupiah
Tugas: Buatlah laporan kegiatan produk PLTS sederhana!
kendaraan, dan keperluan lainnya sesuai daftar yang telah dibuat oleh seksi
perlengkapan. Format surat perizinan dapat dilihat pada lampiran 8.
11. Selama persiapan panitia boleh dan dapat melakukan diskusi dengan guru
mapel PKWU masing-masing.
12. Pada hari pelaksanaan seminar produk, guru mapel PKWU dan ketua-ketua
kelompok akan membentuk dewan juri presentasi. Rubrik penilaian dan
pembobotan aspek yang dinilai dapat dilihat dan dipelajari pada lampiran 9.
C. Lampiran
D. Tugas
Tugas: Buatlah kegiatan seminar untuk mempresentasikan produk PLTS
sederhana!
Latihan Soal
A. Pilihan Ganda
B. Uraian
DAFTAR PUSTAKA
Bolton, W., 2006, Sistem Instrumentasi dan Sistem Kontrol, Erlangga, Jakarta.
Harahap, Sofyan Syafri. 2015. Analisis Kritis atas Laporan Keuangan. Edisi 1-10.
Jakarta: Rajawali Pers.
Sugiono, Arief dan Edi Untung. 2016. Panduan PraktisDasar Analisa Laporan
Keuangan. Jakarta: PT Gramedia..
Febri. 2010. Break Even Analysis, Titik Impas Produksi dan Harga.
https://www.elektronikabersama.web.id/2011/05/bagaimana-tegangan-
listrik-3-fase-380-v.html
Diakses pada 14 April 2018.
Indonesian Power. Unit Pembangkitan Suralaya.
https://indonesiapower.co.id/id/produk-dan-
layanan/produk/Pages/Unit%20Pembangkitan.aspx
Diakses pada 8 Juni 2018.
Isnaini, V.A., Wirman, R.P., dan Wardhana, I. 2017. KARAKTERISTIK DAN
EFISIENSI LAMPU LIGHT EMITTING DIODA (LED) SEBAGAI LAMPU HEMAT
ENERGI. Jambi: Jurusan Pendidikan Fisika, FITK, IAIN Sulthan Thaha
Saifudin.
http://semnasfitk.com/wp-content/uploads/2017/02/Karakteristik-Vandri-
Ahmad.pdf
Di download pada 6 April 2018.
Proyek Pengembangan Pendidikan Berorientasi Keterampilan Hidup. 2003.
KOMPONEN DAN SISTEM PROTEKSI TENAGA LISTRIK. Jakarta: Direktorat
Pendidikan Menengah Kejuruan, Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan
Menengah, Departemen Pendidikan Nasional.
http://psbtik.smkn1cms.net/elektro/teknik_listrik_pembangkit/proteksi_siste
m_tenaga_listrik.pdf
Di download pada 15 April 2018.
Pujotomo, I. 2013. DASAR KONVERSI ENERGI LISTRIK. Jakarta: Pusat
Pengembangan Bahan Ajar Univesitas Mercu Buana.
https://kupdf.com/download/dasar-konversi-energi-listrik-buku-
1_59d969d508bbc57746434e9d_pdf
Didownload pada 2 April 2018.
Rizal, M.S. 2013. KONVERSI ENERGI. Jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah
Menengah Kejuruan, Direktorat Jenderal Pendidikan Menengah, Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan.
Di download pada 2 April 2018.
Wiana, W., dan Puspitasari, F. 2017. PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN untuk
SMA/MA/SMK/MAK Kelas XI 2. Bandung: Grafindo Media Pratama.
Yulianto, H.T., Tanjung, R., Pitoyo, E., dan Jayanti, V.D. 2014. Prakarya dan
Kewirausahaan SMA Kelas XI 2. Jakarta: Yudhistira.