Anda di halaman 1dari 1

Process Flow Mesin ETH-DB-10T Drum Dryer

Dirancang khusus untuk mampu mengeringkan padi dengan tingkat laju proses yang dipersingkat,
berikut adalah mekanisme kerja mesin ETH-DB-10T:

1. Padi dibawa masuk ke material tray menggunakan screw conveyor atau bucket elevator
(terdapat opsi dalam paket penjualan). Material padi yang masuk ke dalam Material Input
chamber diteruskan oleh receiver-flights hingga masuk lebih dalam ke bagian dalam Inner
Drum.
2. Receiver-flights didesain sedemikian rupa sehingga mampu menerima tumpukan biji padi
dan meneruskannya ke sisi lebih dalam Inner Drum untuk memasuki area yang lebih panas.
3. Setelah diteruskan oleh receiver-flights, material padi kemudian memasuki area
conditioning-flights di mana material padi yang masuk dalam kondisi bertumpukan diangkat
dan diurai sehingga panas dapat menembus permukaan gabah yang masih basah.
4. Tumpukan material padi berupa gabah basah juga memperlama waktu proses pengeringan.
Oleh karenanya lebih lanjut dibutuhkan satu mekanisme yang tidak hanya untuk mengaduk,
tetapi juga berfungsi untuk mengurai tumpukan padi ketika dikeringkan. Conditioning-flights
membantu mempercepat proses pengeringan padi dengan sistem pengeringan rotasi
dibandingkan proses pengeringan konvensional dengan bed dryer yang memanfaatkan
sistem pemanasan di bawah tumpukan tebal gabah yang membutuhkan waktu proses
hingga belasan jam.
5. Sejauh beberapa meter, material padi dialirkan, diangkat, dan diurai ke bagian dalam Inner
Drum dengan bantuan sudut kemiringan yang berlaku pada mekanisme kerja mesin ETH-DB-
10T Double Barrel.
6. Mekanisme pemanas terakhir pada bagian Inner Drum adalah combustion-pipes.
Combustion-pipes menyalurkan secara langsung udara panas ke dalam permukaannya dan
meneruskan ke material padi setelah melalui area conditioning-flights.
7. Di area combustion ini, material padi tidak lagi diurai, melainkan dialirkan dan ditempelkan
secara langsung ke permukaan pipa-pipa yang terinduksi panas dari Heater Chamber. Di
bagian ini juga biji-biji padi dikenakan radiasi panas secara langsung dari ruang pemanas
melalui blower.
8. Bagian terakhir dari Inner Drum adalah area keluarnya material padi yang telah dikenakan
perlakuan panas dari combustion-pipes melalui lubang-lubang pengeluaran pada pangkal
Inner Drum.
9. Selanjutnya, material padi yang telah dikeluarkan dari serangkaian proses di dalam Inner
Drum masuk ke Outer Shell dan didorong oleh helical-flights menuju output tray untuk
kemudian dikenakan proses pengolahan gabah kering berikutnya.

Anda mungkin juga menyukai