Anda di halaman 1dari 2

3.

Prinsip Kerja Alat Pengeringan :


a. Kiln Dryer
Prinsip kerja
Pengeringan dengan menghembuskan udara panas yang di hasilkan dari
pembakaran bahan bakar minyak tanah oleh burner (kompor) dengan hembuskan
blower.
Mekanisme kerja
a.
Menyiapkan bahan bakar pada tangki .
b.
Memasukan bahan yang akan dikeringkan ke dalam Box.
c.
Mengalirkan bahan bakar ditengki menuju kompor dengan membuka kran
bahan bakar.
d.
Menyalakan Burner dengan korek api.
e.
Setelah api didalam kompor/Burner membesar / kemudian menghidupkan
motor listrik.
f.
Motor listrik akan memutar Blower sehingga akan menghembuskan udar
panas kebox dryer.
g.
Pada saat proses berlangsung bahan perlu dibolak-balik supaya
pengeringannya merata.
h.
Setelah selesai proses pengeringan kran bahan bakar di tutup supaya tidak
mengalir kan minyak tanah / bahan bakar ke kompor (Burner).
i.
Setelah api diburner mengecil, mematikan blower dengan mematikan
motor listrik.
j.
Mengeluarkan bahan melalui pintu pengeluaran.
Digunakan untuk mengeringkan : : gabah, jagung, kedelai, kacang, rempahrempah, dll.
b. Cabinet Dryer
Prinsip kerja yaitu bahan diletakkan di tray untuk memperluas permukaan,
kemudian panas disirkulasikan ke seluruh bagian menggunakan fan/blower dan
udara basah dikeluarkan melalui ventilasi. Panas berjalan mengunaan proinsip
konduksi dan radiasi.
Digunakan untuk : manisan, pelet ikan, gula semut, produk herbal (kunyit, jahe,
lengkuas, dan lain lain).
c. Tunner Dryer
Prinsip kerja STD adalah metode pengeringan dengan menggunakan udara panas
yang dialirkan dalam terowongan (tunnel). Terowongan dalam STD terbagi menjadi
dua bagian, yaitu: setengah bagian pertama adalah penampung energi panas yang
dilengkapi dengan kipas blower untuk mengalirkan udara panas. Setengah bagian
berikutnya adalah areal pengeringan dengan lubang pengeluaran udara diujungnya.
Bahan yang diletakkan pada areal pengeringan secara terus menerus dialiri udara
panas sehingga molekul air dalam sel akan keluar dan menguap bersama udara
panas (Sutanto, 2007) .
Biasa digunakan untuk buah-buahan
d. fluidized bed dryer
Prinsip kerja mesin pengering ini adalah penghembusan udara panas oleh kipas
peniup (blower) melalui suatu saluran ke atas bak pengering yang menembus
hamparan bahan sehingga bahan tersebut dapat bergerak dan memiliki sifat
seperti fluida. Pengeringan bahan padat terjadi dalam keadaan melayang.
e.spray dryer
Spray dryer mempunyai prinsip kerja dengan menyemprotkan cairan melalui
atomizer. Cairan tersebut akan dilewatkan ke dalam aliran gas panas dalam sebuah

tabung. Akibatnya, air dalam tetesan bisa menguap dengan sangat cepat dan yang
tertinggal hanyalah serbuk atau bubuk yang kering dengan ukuran homogen, kadar
air sangat rendah, kualitas gizi sangat terjaga.
Langkah selanjutnya adalah memisahkan serbuk dari sejumlah udara yang
mengangkutnya. Pemisahan ini dilakukan oleh separator atau kolektor serbuk. Hasil
produk spray dryer tergantung dengan kekentalan larutan atau bahan, jenis bahan
suhu masukan hingga kecepatan aliran larutan. Semuanya telah dioptimasi
sehingga menghasilkan produk yang berkualitas tinggi.

3.

Anda mungkin juga menyukai