1. ADE HIDAYATULLAH 2. DEA IBRAHIM AZHARI 3. RENZY ATHORIQ RAHMAN 4. RIZKY WIDIANTO
MTS NEGERI 1 LOMBOK TIMUR
TAHUN AJARAN 2023/2024 PETA KONSEP
PRINSIP PERSATUAN DAN KESATUAN
DALAM KEBERAGAMAN MASYARAKAT INDONESIA
PENGERTIAN BENTUK PRINSIP
Keberagaman Bentuk Bhineka Tunggal
Masyarakat keberagaman Ika Nasionalisme Indonesia adalah Masyarakat kebebasan yang satu kesatuan dari Indonesia ialah bertanggung jawab berbagai keberagaman suku wawasan perbedaan yang dan ras agama Nusantara serta ada di Masyarakat, antar golongan persatuan mulai dari suku, serta profesi. Pembangunan agama, ras sampai untuk mewujudkan adat istiadat. cita-cita revormasi. Prinsip Persatuan dan Kesatuan dalam Keberagaman Masyarakat Indonesia
A. Pengertian dan bentuk keberagaman Masyarakat
Keberagaman masyarakat Indonesia adalah satu kesatuan dari berbagai perbedaan yang ada di masyarakat, mulai dari suku, agama, ras, sampai adat istiadat titik contoh bentuk keberagaman masyarakat Indonesia ialah Keragaman suku dan ras agama antar golongan serta profesi. Keragaman Suku dan Ras Bentuk keberagaman masyarakat Indonesia terlihat dari berbagai suku bangsa dan ras yang ada di Indonesia misalnya suku Jawa, Sunda, Papua Kalimantan masih banyak lainnya. Keragaman Agama Indonesia mengakui 6 agama, yakni Islam, Katolik, Kristen Protestan, Budha, Hindu, serta Konghucu. Selain keenam agama itu banyak masyarakat tradisional Indonesia yang masih menganut beberapa ahli kepercayaan. Contohnya kewajen. Keragaman antargolongan Selain keberagaman suku komaras, dan agama Indonesia juga memiliki keragaman antar golongan. Golongan yang dimaksud ini bisa mencakup kedudukan hingga status sosial di masyarakat. Keragaman antar Golongan ini juga meliputi keturunan, jabatan, pendidikan, hingga adat dalam masyarakat. Keragaman Antargolongan Selain keberagaman suku komaras, dan agama Indonesia juga memiliki keragaman antar golongan. Golongan yang dimaksud ini bisa mencakup kedudukan hingga status sosial di masyarakat. Keragaman antar Golongan ini juga meliputi keturunan, jabatan, pendidikan, hingga adat dalam masyarakat. Keragaman Profesi Bentuk keragaman masyarakat Indonesia lainnya adalah keberagaman profesi atau pekerjaan yang dilakukan. Contoh bentuk keberagaman masyarakat Indonesia ini adalah pekerjaan petani, wiraswasta, pekerja kantoran, hingga PNS (Pegawai Negeri Sipil). B. Prinsip – prinsip Persatuan dan Kesatuan dalam Keberagaman Masyarakat Indonesia memang perlu adanya prinsip persatuan dalam keberagaman. Prinsip persatuan yang dipegang Teguh masyarakat Indonesia sebagai berikut. 1. Prinsip Bhinneka Tunggal Ika Makna prinsip Bhinneka Tunggal Ika adalah meskipun Indonesia terdiri atas beragam suku bangsa dengan budaya dan adat istiadat yang beragam keseluruhannya merupakan suatu kesatuan yaitu bangsa dan negara Indonesia. Masyarakat Indonesia wajib mengembangkan sikap saling menghargai dan menghormati demi persatuan Indonesia. Kita tidak dibenarkan melakukan tindakan yang mengistimewakan salah satu daerah, suku komaras, agama dan golongan tertentu. Jika terjadi konflik dalam masyarakat, harus diselesaikan dengan cara yang adil dan bertujuan semata-mata untuk kebaikan semua pihak. Prinsip Bhinneka Tunggal Ika memuat beberapa ciri antara lain tumbuh dan berkembangnya Nasionalisme, persamaan hak dan kewajiban, saling menghormati, serta tidak ada diskriminasi. 2. Prinsip Nasionalisme Nasionalisme merupakan sebuah paham yang meyakini bahwa perbedaan- perbedaan yang ada dalam negara dapat dipersatukan dengan rasa cinta terhadap tanah air. Nasionalisme juga dapat diartikan sebagai paham mencintai tanah air yang ditandai dengan kesiagaan dari warga negara untuk membela tanah airnya. Nasionalisme bangsa Indonesia bukan berarti mengagung-agungkan bangsa sendiri dan merendahkan bangsa lain. Nasionalisme Indonesia bukan berarti bangsa Indonesia merasa lebih unggul dari bangsa lain. 3. Prinsip Kebebasan yang Bertanggung Jawab Masyarakat Indonesia diberikan kebebasan dalam berbagai bidang, baik bidang politik, ekonomi, agama, maupun sosial dan budaya titik Meskipun demikian, kebebasan yang diberikan adalah kebebasan yang bertanggung jawab. Bebas yang bertanggung jawab merupakan kebebasan yang tetap memperhatikan ketentuan hukum yang berlaku di Indonesia. Selain itu, pelaksanaan kebebasan harus dilandasi oleh kesadaran bahwa setiap kebebasan yang dimiliki selalu dibatasi dengan kebebasan orang lain. Dengan demikian, benturan kepentingan dapat dihindari dan persatuan tetap terbina baik. 4. Prinsip Wawasan Nusantara Wawasan nusantara merupakan cara pandang dan sikap bangsa Indonesia mengenai diri dan bentuk geografisnya berdasarkan Pancasila dan UUD NRI tahun 1945 dalam pelaksanaannya wawasan nusantara mengutamakan kesatuan wilayah dan kebhinekaan untuk mencapai tujuan nasional. Kedudukan manusia Indonesia dalam wawasan nusantara ditempatkan dalam kerangka kesatuan, politik, sosial budaya, ekonomi, serta pertahanan dan keamanan. Kesatuan tersebut membuat masyarakat Indonesia merasa bersatu, senasib sepenanggungan sebangsa dan setanah air, serta mempunyai satu tekad dalam mencapai cita-cita pembangunan nasional. 5. Prinsip Persatuan Pembangunan untuk Mewujudkan Cita-Cita Reformasi Reformasi merupakan babak baru bagi Indonesia untuk menciptakan perubahan dan perbaikan mendasar titik dalam peristiwa reformasi terdapat agenda yang harus diwujudkan seperti penegakan supremasi hukum pemberantasan korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN), amandemen konstitusi, dan pemberian otonomi daerah seluas- luasnya. Agenda-agenda tersebut dapat terwujud dengan semangat persatuan Indonesia tidak memperdebatkan secara Karena pada dasarnya kemajuan kesejahteraan, keamanan dan kemakmuran Indonesia adalah tanggung jawab bersama. Melalui prinsip persatuan, seluruh masyarakat Indonesia dapat mengisi kemerdekaan serta melanjutkan pembangunan menuju masyarakat yang adil dan makmur.