FORMULIR PERMOHONAN CETAK ULANG

Yth. Kepala Kantor KPP Pratama Sleman

Di sleman. Daerah Istimewa Yogyakarta

Saya yang b ertanda tangan dibawah ini

Nama : Hanantyo Kusrahnawanto

NPWP : 59.758.541.3-541.000

Alamat : Namburan Lor 52 RT 015 RW 005, Panembahan, Kraton, Kota Yogyakarta,

Daerah Istimewa Yogyakarta

Telpon / HP : 08112556799

Email : ptgutama@gmail.com

Dengan ini mengajukan permohonan cetak ulang:

1.
 NPWP

2.
 Surat keterangan Terdaftar

Surat Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak

atas nama Wajib Pajak:

Nama : PT. Gading Manunggal Pratama (GUTAMA)

NPWP : 0609736160542000

Alamat : Jl. Kledokan II no. 998 RT 004 rw 002, Caturtunggal, Depok, Kab. Sleman,
Daerah Istimewa Yogyakarta

Adapun alasan pencetakan ulang tersebut adalah Belum pernah menerima Kartu NPWP dan SKT

Untuk itu, bersama ini saya lampirkan:

1.
 Foto Copy KTP

2.
 Foto Copy Akta Pendirian Perusahaan dan perubahannya

3. ......................................................................................................

Demikian permohonan ini saya buat dengan sesungguhnya

Sleman. 30 Oktober 2023

Materai

(Hanantyo Kusrahnawanto)
 SURAT PERNYATAAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Hanantyo Kusrahnawanto

NPWP : 59.758.541.3-541.000

NIK : 347109060484001

Alamat : Namburan Lor 52 RT 015 RW 005, Panembahan, Kraton, Kota Yogyakarta,

Daerah Istimewa Yogyakarta

atas nama wajib pajak:

Nama : PT. Gading Manunggal Pratama (GUTAMA)

NPWP : 0609736160542000

Alamat : Jl. Kledokan II no. 998 RT 004 rw 002, Caturtunggal, Depok, Kab. Sleman,
Daerah Istimewa Yogyakarta

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa sampai dengan saat ini , saya tidak memegang kartu NPWP/
SKT/ SPPKP nomor 0609736160542000 dikarenakan :

1. Hilang

2.  Belum pernah menerima Kartu NPWP/ SKT

3. Alasan lain ……………………………………………………………………………….

Demikian pernyataan ini kami buat dengan sebenar-benarnya untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
Apabila dikemudian hari terbukti pernyataan ini tidak benar, saya bersedia menerima konsekuensi sesuai
dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Sleman. 30 Oktober 2023

Materai

(Hanantyo Kusrahnawanto)