Anda di halaman 1dari 9

Available online at:

http://unikastpaulus.ac.id/jurnal/index.php/jrt/
Randang Tana: Jurnal Pengabdian Masyarakat
E-ISSN: 2622-0636
Volume 5, No 2, Mei 2022 (81-89)
DOI: https://doi.org/10.36928/jrt.v5i2.1103

PELATIHAN PEMBUATAN WEBLOG


SEBAGAI MEDIA ALTERNATIF PEMBELAJARAN ONLINE BAGI
GURU-GURU SEKOLAH TUNAS BANGSA KUPANG

Petrus Ana Andung1, Yermia Djefri Manafe2, Yohanes K.N. Liliwery3,


Mariana A. Noya Letuna4, Silvania S.E. Mandaru5, Maria Yulita Nara6,
Muhammad Aslam7, Emanuel S. Leuape8

Nusa Cendana, Jl. Adisucipto, Penfui, Kota Kupang, NTT,


1,2,3,4,5,6,7,8Universitas

85361. Indonesia
e-mail: petrusanaandung@staf.undana.ac.id1 , yermiadjefri@staf.undana.ac.id2
yopie.knil@gmail.com3 , noyaletuna@staf.undana.ac.id4
silvaniamandaru@staf.undana.ac.id5 , maria.nara@staf.undana.ac.id6
aslam.madridista@gmail.com7 , blondaeman28@gmail.com8

Abstrak
Berdasarkan need assessment dan analisis situasi ditemukan bahwa guru-guru
Sekolah Komunitas Kristen Tunas Bangsa Kupang mengalami keterbatasan
pengetahuan dan keterampilan dalam memanfaatkan weblog sebagai media alternatif
pembelajaran berbasis daring. Karena itu, tujuan dari kegiatan pengabdian kepada
masyarakat dilakukan untuk meningkatkan pengetahuan para guru Sekolah
Komunitas Kristen Tunas Bangsa Kupang mengenai pemanfaatan weblog untuk
pembelajaran daring dan meningkatkan keterampilan para guru Sekolah Komunitas
Kristen Tunas Bangsa Kupang tentang cara membuat weblog untuk pembelajaran
daring. Metode yang digunakan adalah pelatihan pembuatan Weblog dan
pendampingan. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan adanya peningkatan pemahaman
guru-guru Sekolah Komunitas Kristen Tunas Bangsa Kupang, NTT mengenai
pentingnya pemanfaatan platform media wordpress sebagai salah satu media alternatif
pembelajaran dalam mendukung pembeajaran daring. Hal ini diindikasikan oleh
adanya peningkatan pengetahuan guru berdasarkan hasil perbandingan skor refleksi
peserta sebelum dan setelah pelatihan. Selain itu, guru-guru juga mengalami
peningkatan pengetahuan dan keterampilan dalam membuat atau merancang
wordpress sebagai website pribadi guru agar mempublikasikan berbagai artikel, tugas,
materi, dan lain-lain terkait dengan pembelajaran di sekolah.

Kata kunci: PkM; Weblog; Media Alternatif; Pembelajaran Online

TRAINING ON WEBLOG DESIGN AS AN ALTERNATIVE MEDIA


FOR ONLINE LEARNING FOR TEACHERS OF THE TUNAS
BANGSA SCHOOL OF KUPANG

Abstract
The results of need assessment and situation analysis found that the teachers of the
Tunas Bangsa Christian Community School Kupang had limited knowledge and skills in
using Weblogs as an alternative media for online-based learning. Therefore, the purpose
of community service activities was to increase the knowledge and skills of the teachers
on how to create and use weblogs for online learning. The PKM method used training and
also mentoring. The results of this activity indicated an increased understanding of the
teachers of the school regarding the importance of using the WordPress media platform
as an alternative learning media to support online learning. This was indicated by an
increase in teacher knowledge based on the results of the comparison of participants'
reflection scores before and after the training. In addition, teachers also experienced an

81 | Randang Tana: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat; E-ISSN: 2622-0636


Petrus Ana Andung1, Yermia Djefri Manafe2, Yohanes K.N. Liliwery3, Mariana A. Noya Letuna4,
Silvania S.E. Mandaru5, Maria Yulita Nara6, Muhammad Aslam7, Emanuel S. Leuape8

increase in knowledge and skills in creating or designing WordPress as a teacher's


personal website in order to publish various articles, assignments, materials, and others
related to learning at school.
Keywords: PkM; Weblog; Alternative Media; Online Learning

PENDAHULUAN ditandai pula oleh kehadiran internet


of things dalam setiap aktifitas
Kemajuan era teknologi
kehidupan manusia, termasuk
berbasis digital dalam era revolusi
menghubungkan produsen dan
industry 4.0 merambah hampir ke
konsumen melalui perangkat
seluruh aspek kehidupan manusia.
internet. Kehadiran teknologi
Lee et al (Yahya, 2018) menjelaskan
berbasis digital ini pun semakim
bahwa industri 4.0 dicirikan dengan
dirasa manfaatnya dalam berbagai
terjadinya eskalasi digitalisasi
sektor kehidupan manusia. Salah
manufaktur yang dipicu oleh
satunya dalam dunia pendidikan.
beberapa aspek berikut: 1)
Berbagai layanan pendidikan
meningkatnya volume data,
berbasis online menggunakan
kekuatan komputasi, dan
teknologi internet ini memungkinkan
konektivitas; 2) adanya kajian,
untuk dilakukan berbagai bentuk
kemampuan, dan kecerdasan bisnis;
pilihan pembelajaran. Selain
3) adanya interaksi antara manusia
mengandalkan pembelajaran tatap
di satu sisi dengan mesin di sisi yang
muka secara Luring (luar jaringan)
lain; dan 4) terjadinya kemajuan
kini bisa dilakukan secara daring
transfer digital ke dunia fisik, melalui
(dalam jaringan). Kondisi ini
hadirnya teknologi robotika dan
dipermudah oleh penetrasi
pencetakan 3D. Sementara itu, salah
penggunaan internet di Indonesia
satu karakteristik dari kehadiran
yang sudah semakin tinggi. Data
industri 4.0, yakni terjadinya
Internet consumer di Indonesia terus
integrasi di antara mesin, prosedur
mengalami peningkatan. Data per
kerja, serta sistem, dengan
Januari 2019 menunjukkan, 150
pemanfaataan teknologi artificial
juta penduduk Indonesia sebagai
intelligence dalam setiap siklus dan
pengguna aktif yang hampir selalu
proses produksi (Löffler & Tschiesner,
bersentuhan dengan dunia internet.
2013). Revolusi industry 4.0 ini pun
Bila dibandingkan dengan jumlah
kerap dikenal dengan sebutan
penduduk Indonesia yakni 265 juta
revolusi digital atau era disrupsi
jiwa maka Sebagian besarnya adalah
teknologi. Istilah revolusi digital ini
pengguna media sosial. Dari antara
mengacu pada munculnya proliferasi
pengguna internet tersebut, terdapat
komputer dan otomatisasi
sekurangnya 142,8 juta pengguna
pencatatan di berbagai aspek
yang memiliki akses internet
kehidupan manusia. Sementara era
menggunakan perangkat mobile
disrupsi teknologi merujuk pada
(Websindo, 2019).
tidak liniernya percepatan dunia
Penetrasi internet yang tinggi
kerja dengan kompetisi dunia kerja
ini memungkinkan pelaksanaan
akibat dari adanya otomatisasi dan
pembelajaran secara daring dalam
konektivitas di berbagai bidang
semua level pendidikan mulai dari
(Yahya, 2018).
pendidikan anak usia dini hingga
Industri 4.0 ini yang juga lazim
perguruan tinggi. Apalagi selama
disebut sebagai era teknologi digital
masa pandemi Covid-19, semua
diwarnai oleh lahirnya berbagai
sekolah diarahkan untuk melakukan
teknologi cerdas buatan (artificial
pembelajaran secara daring. Salah
intellegence), big data, teknologi di
satu sekolah yang secara konsisten
bidang keuangan, e-comerce, e-
melakukan pembelajaran secara
marketing atau pemasaran
daring adalah Sekolah Komunitas
elektronik, dan lain-lain. Era ini

82 | Randang Tana: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat; E-ISSN: 2622-0636


Pelatihan Pembuatan Weblog ….

Kristen Tunas Bangsa Kupang. Mulai tidak sedikit riset yang melaporkan
dari leval Taman Kanak-knak hingga adanya kepuasan guru dan siswanya
SLTA, semua pembelajaran selama pembelajaran daring ini.
dilakukan menggunakan berbagai Pada sektor pendidikan tinggi
aplikasi seperti Zoom Cloud, Google misalnya, sebuah Konsorsium Sloan
Meet, hingga google classroom. telah melaporkan adanya
Namun, pembelajaran dengan penambahan peserta yang cukup
metode ini kurang memberi ruang signifikan sejak perkuliahan di
yang lebih fleksibel bagi pendidikan tinggi secara online
berlangsungnya proses interaksi dan dibuka. Hasil lainnya juga
berbagi informasi untuk jangka memberitahukan adanya kepuasan
waktu yang lebih lama. Hal ini dipicu peserta didik yang mengikuti
oleh terbatasnya ruang penyimpanan pembelajaran online di mana mereka
yang disediakan pada berbagai mengaku sama puasnya dengan
aplikasi pembelajaran berbasis pembelajaran tatap muka di dalam
online yang digunakan para guru kelas (Carliner, 2008). Bagaimana
selama ini. Berdasarkan hasil dengan Indonesia? Pembelajaran
penjajakan kebutuhan ditemukan berbasis daring dalam aktifitas
bahwa para guru di Sekolah Pendidikan di Indonesia baru mulai
Komunitas Kristen Tunas Bangsa marak sejak masa pandemi Covid-19.
Kupang membutuhkan platform Berdasarkan hasil penelitian
tambahan yang dapat mendukung sebelumnya, implementasi
efektifitas kelancaran proses pembelajaran daring di beberapa
pembelajaran online. Kebutuhan wilayah di Indonesia cenderung
tersebut berupa penguatan kapasitas mendapat persepsi yang cukup
atau ketrampilan dalam membuat positif. Ada dampak dan persepsi
website pribadi dalam bentuk positif dalam masyarakat karena
weblog. Adapun tujuan dari kegiatan menerapkan e-learning yang selain
pengabdian kepada masyarakat bisa dilakukan di rumah juga
melalui PkM ini antara lain pertama, bermanfaat dalam mencegah
untuk meningkatkan pengetahuan penularan Covid-19 (Diva et al.,
para guru Sekolah Komunitas 2021). Walau demikian tidak sedikit
Kristen Tunas Bangsa Kupang juga yang mengeluhkan adanya
mengenai pemanfaatan weblog untuk berbagai kendala dan keterbatasan
pembelajaran daring. Kedua, untuk mulai dari kesulitan kontrol terhadap
meningkatkan ketrampilan para guru peserta didik, keterbatasan akses
Sekolah Komunitas Kristen Tunas signal internet di wilayah tertentu,
Bangsa Kupang tentang cara dan meningkatnya kebutuhan akan
membuat weblog untuk biaya internet (Sadikin & Hamidah,
pembelajaran daring. 2020).
Pembelajaran daring atau Selama pembelajaran daring,
yang sering pula dikenal dengan beberapa bentuk media digital yang
sebutan E-learning didefinisikan biasa dan atau paling lazim
sebagai aktfitas pembelajaran yang di digunakan di berbagai level
dalamnya menggunakan media Pendidikan mulai dari Pendidikan
elektronik (Piskurich, 2003). dasar hingga perguruan tinggi antara
Pembelajaran daring merupakan lain Google Classroom, E-learning,
salah satu bentuk pembelajaran yang YouTube, WAG, Edmodo, Zoom,
tergolong baru. Karena itu, Google meet dan platform lainnya
memerlukan komitmen instruktur (Habibah et al., 2020). Namun salah
atau guru sebagai fasilitator mulai satu media platform yang tidak kalah
dari merancang pembelajaran hingga menarik, layak, praktis dan efektif
mendisain tools pembelajaran sebagai alternatif media
menggunakan media elektronik pembelajaran adalah penggunaan
(Francis, 2005). Walau demikian, Weblog berbasis WordPress (Pratama
83 | Randang Tana: Jurnal Pengabdian Masyarakat; E-ISSN: 2622-0636
Petrus Ana Andung1, Yermia Djefri Manafe2, Yohanes K.N. Liliwery3, Mariana A. Noya Letuna4,
Silvania S.E. Mandaru5, Maria Yulita Nara6, Muhammad Aslam7, Emanuel S. Leuape8

& Effendi, 2021). Apa itu WordPress? mereka masing-masing. Langkah-


Definisi paling sederhananya adalah langkah kegiatannya wakni para
sebuah piranti lunak yang digunakan guru didampingi dalam menyiapkan
untuk membuat website berbasis bahan-bahan berupa materi atau
online dan open source yang dikenal bahan pembelajaran. Materi
dengan nama Content Management pembelajaran dipublikasikan pada
System (Rahman, 2019). Melalui Weblog dari para guru masing-
pemanfaatan WordPress dapat masing. Bila alur tersebut
memudahkan penggunanya dalam divisualisasikan maka akan tampak
membuat website tanpa perlu seperti pada bagan 1.
membuat koding secara manual
karena pengaturannya
menggunakan Graphic User Interface Pelatihan
yang praktis dan mudah dipahami Ceramah /Praktik
(Arsa, 2020). Kerja

METODE PELAKSANAAN
Untuk menyelesaikan
berbagai persoalan mitra
sebagaimana disebutkan sebelumnya
di bagian pendahuluan, maka Pendampinga
tahapan-tahapannya dilakukan n
sebagai berikut: Pertama, pelatihan
berbentuk ceramah tentang
pemanfaatan Weblog sebagai media
alternatif pembelajaran berbasis
daring. Solusi ini dilakukan dengan
langkah-langkah berikut: melakukan
sosialisasi kepada pihak sekolah
terkait kegiatan program kemitraan Umpan Balik
masyarakat, menyepakati hari
pelaksanaan pelatihan,
melaksanakan pelatihan dalam Bagan 1. Kerangka Pemecahan
bentuk ceramah, diskusi dan tanya Masalah
jawab dari tim pelaksana dan
narasumber yang kompeten selama 1
HASIL DAN PEMBAHASAN
hari. Kedua, tutorial pelatihan
tentang tata cara membuat dan Sesi pertama pelatihan
mendisain Weblog. Tutorial ini pembuatan weblog ini diisi dengan
dilakukan dengan langkah-langkah penyampaian materi dari
berikut: melakukan penyamaan narasumber, Maria V.D.P. Swan,
persepsi dengan para guru di Sekolah dengan topik pemanfaatan weblog
Komunitas Kristen Tunas Bangsa sebagai media alternatif
Kupang tentang metode dan teknis pembelajaran guru. Bertindak
pelaksanaan pelatihan. Tim sebagai moderator adalah anggota
pelaksana PKM bersama dengan tim pelaksana PKM, Mariana A.N.
narasumber melakukan pelatihan Letuna.
dalam bentuk tutorial selama 1 hari Mengawali pelatihan sehari
di luar jam sekolah kepada para ini, moderator mempersilahkan
guru. Ketiga, pendampingan narasumber untuk menyampaikan
terhadap para guru hingga mampu materi selama 60 menit. Dalam
dan terampil mengelola Weblog pemaparan awalnya, narasumber

84 | Randang Tana: Jurnal Pengabdian Masyarakat; E-ISSN: 2622-0636


Pelatihan Pembuatan Weblog ….

menyampaikan terlebih dahulu apa bagaimana cara melakukan


dan mengapa weblog. Dijelaskan pengelolaan informasi melalui
bahwa weblog dalam konteks weblog. Mengakhiri sesi ini
Pendidikan merupakan salah satu dilakukan diskusi berupa tanya
platform digital yang bermanfaat jawab di antara narasumber dengan
untuk diberdayakan sebagai salah peserta. Beberapa peserta
satu tools untuk meningkatkan memberikan pertanyaan tentang isi
komunikasi pembelajaran antara atau konten informasi yang perlu
guru dengan siswa. ditampilkan dalam weblog. Dari
Pemateri juga memaparkan, pertanyaan ini, narasumber
alasan memanfaatkan weblog, yakni menjelaskan bahwa postingan
Pertama, alasan kepraktisan. Blog weblog dapat berupa Rencana
mudah digunakan, khususnya dalam Pelaksanaan Pembelajar (RPP) guru,
proses menulis, mendistribusikan modul ajar (bila ada), tugas untuk
informasi, dan memberikan beberapa dikerjakan siswa, forum diskusi
komentar. Kedua, platform ini dapat dengan siswa, hingga artikel ilmiah
memungkinkan penggunanya atau hasil karya tulis guru. Setelah
berkolaborasi dan berbagi konten peserta dibekali dengan materi
dengan biaya yang terjangkau dan terkait apa, bagaimana, dan mengapa
bahkan tanpa biaya. Ketiga, weblog, selanjutnya dilakukan sesi
pemanfaatan weblog dapat menjadi tutorial dan praktek perancangan
salah satu tools komunikasi bagi weblog. Sesi ini masih dimoderasi
berbagai kalangan professional oleh Mariana A.N. Letuna.
termasuk guru-guru. Pada sesi Narasumber pada sesi ini tidak saja
selanjutnya, narasumber mulai narasumber utama tetapi juga
menjelaskan tentang bagaimana dibantu oleh semua anggota tim PkM.
pemanfaatan weblog dalam dunia Sebelum setiap peserta
Pendidikan, yaitu Pertama, weblog didampingi melakukan praktek
bagi guru dapat dimanfaatkan pembuatan weblog, narasumber
sebagai media ajar maupun belajar utama, Maria V.D.P. Swan
terutama dalam mendukung memberikan tutorial bagaimana
pembelajaran daring. Kedua, bagi proses atau langkah-langkah/
siswa, weblog dapat dimanfaatkan tahapan dalam memulai pembuatan
sebagai alat bantu belajar terutama Weblog dalam hal ini Wordpress.
bila materi ajar para guru diunggah Narasumber menunjukkan ke
di halaman website. Ketiga, peserta tentang cara memulai dengan
keberadaan weblog dapat memastikan semua peserta telah
dimaksimalkan sebagai referensi mengikuti akun email di gmail.
dalam melakukan berbagai bentuk Selanjutnya, peserta diarahkan
kegiatan pembelajaran. Ini terutama untuk membuka laman
ketika para guru memposting http://wordpress.com kemudian
berbagai artikel menarik atau meng-klik tulisan start your website
tulisan-tulisan ilmiah yang dan mengisi data pada form
bermanfaat sebagai media berbagi pendaftaran. Setelah proses ini
informasi dan pengetahuan kepada selesai hingga membuat akun di
orang lain terutama sesama guru. laman wordpress, peserta dibimbing
Setelah pemaparan bagian ini, untuk mengedit dashboard dengan
selanjutnya narasumber cara mengisi nama situs (site title /
memperkenalkan tentang jenis atau nama peserta atau nama website)
ragam serta kategori blog. Selain itu, dan site tagline. Langkah selanjutnya
narasumber juga menjelaskan peserta dipersilahkan untuk
tentang apa isi informasi yang melakukan editing home page lalu
seharusnya ada dalam sebuah kemudian diarahkkan untuk
weblog. Para guru kemudian membuat menu dengan cara klik
diarahkan untuk juga mengenal add menu, klik primary, klik add
85 | Randang Tana: Jurnal Pengabdian Masyarakat; E-ISSN: 2622-0636
Petrus Ana Andung1, Yermia Djefri Manafe2, Yohanes K.N. Liliwery3, Mariana A. Noya Letuna4,
Silvania S.E. Mandaru5, Maria Yulita Nara6, Muhammad Aslam7, Emanuel S. Leuape8

item, klik uncategorized, klik save mereka masing-masing dengan


changes. Selanjutnya, peserta memanfaatkan wordpress. Berikut
dibantu untuk melakukan launching ini beberapa contoh website yang
site. Pada tahap ini, umumnya telah berhasil dibuat oleh peserta.
peserta berhasil membuat website

Gambar 1. Salah Satu Weblog yang Berhasil Dibuat Peserta

Adapun manfaat praktis yang kurang begitu memahami


paling nyata dari kegiatan PKM ini, mengenai akan weblog sebagai media
yaitu Pertama, peningkatan alternatif yang dapat dijadikan
pengetahuan guru tentang sebagai platform pembelajaran
pentingnya pemanfaatan platform daring. Namun, setelah dilakukan
media wordpress sebagai alternatif pelatihan, hampir semua guru
media pembelajaran daring. Sebelum menunjukkan perubahan
dilakukan kegiatan PkM, melalui pengetahuan. Selengkapnya
hasil pre tes kemampuan guru ditunjukkan pada gambar 2.
menunjukkan bahwa umumnya guru

Pengetahuan tentang Weblog


120
100
80
60
40
20
0
Guru 10
Guru 11
Guru 12
Guru 13
Guru 14
Guru 15
Guru 16
Guru 17
Guru 18
Guru 19
Guru 20
Guru 21
Guru 22
Guru 23
Guru 24
Guru 25
Guru 26
Guru 27
Guru 28
Guru 1
Guru 2
Guru 3
Guru 4
Guru 5
Guru 6
Guru 7
Guru 8
Guru 9

Sebelum Pelathan Setelah Pelatihan

Gambar 2. Pengetahuan Peserta Tentang Weblog Sebelum dan Setelah


Pelatihan

86 | Randang Tana: Jurnal Pengabdian Masyarakat; E-ISSN: 2622-0636


Available online at:
http://unikastpaulus.ac.id/jurnal/index.php/jrt/
Randang Tana: Jurnal Pengabdian Masyarakat
E-ISSN: 2622-0636
Volume 5, No 2, Mei 2022 (81-xx)
DOI: https://doi.org/10.36928/jrt.v5i2.1103

Covid-19. Karena itu setelah


Kedua, peningkatan pelatihan, semua guru telah mampu
keterampilan guru dalam membuat/ mengenal dan merancang website
pribadi mereka dengan
merancang website pribadi berbasis memanfaatkan fasilitas wordpress.
wordpress. Sebelum dilakukan Bahkan beberapa guru sudah mulai
kegiatan PkM, para guru mengaku memposting artikel-artikel terkait
bahwa selama ini mereka belum dengan topik Pendidikan di website
pernah membuat atau mereka masing-masing. Berikut
memanfaatkan platform berbasis ditunjukkan pada gambar 3 berikut.
website untuk menunjang
pembelajaran daring selama pandemi

Ketrampilan dalam Membuat Weblog


120
100
80
60
40
20
0
Guru 1
Guru 2
Guru 3
Guru 4
Guru 5
Guru 6
Guru 7
Guru 8
Guru 9
Guru 10
Guru 11
Guru 12
Guru 13
Guru 14
Guru 15
Guru 16
Guru 17
Guru 18
Guru 19
Guru 20
Guru 21
Guru 22
Guru 23
Guru 24
Guru 25
Guru 26
Guru 27
Guru 28
Guru 29
Guru 30 Sebelum Pelatihan Setelah Pelatihan

Gambar 3. Keterampilan Peserta dalam Membuat Weblog Sebelum dan


Setelah Pelatihan

Berdasarkan hasil pengabdian mendukung pembelajaran online


ini maka dapat dipahami bahwa (Pratama & Effendi, 2021). Penelitian
aplikasi atau media platform yang sejenis dan relevan berkaitan
WordPress merupakan salah satu dengan pemanfaatan Weblog ini juga
tools pembelajaran yang dapat sudah dilakukan terhadap Guru SMA
dijadikan alternatif dalam Negeri 2 Magelang. Hasilnya
pembelajaran berbasis daring. menunjukkan bahwa media blog
Sebagaimana hasil penelitian dinilai efektif sebagai salah satu tools
terhadap penyelenggaraan alternatif dalam mendukung
pembelajaran pada mata kuliah pembelajaran di sekolah.
bahasa pemprograman di Universitas Pemanfaatan weblog ini dilaporkan
Negeri Padang, menunjukkan bahwa dapat meningkatkan motivasi belajar
WordPress merupakan salah satu siswa (Sartono, 2016).
media digital yang efektif guna

87 | Randang Tana: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat; E-ISSN: 2622-0636


Petrus Ana Andung1, Yermia Djefri Manafe2, Yohanes K.N. Liliwery3, Mariana A. Noya Letuna4,
Silvania S.E. Mandaru5, Maria Yulita Nara6, Muhammad Aslam7, Emanuel S. Leuape8

SIMPULAN DAN SARAN Today ’ s Challenge, Tomorrow ’ s


Berdasarkan hasil kegiatan Reality. The E-Learning
pengabdian kepada masyarakat yang Handbook, 509–520. Diakses di:
dilaksanakan Tim PkM Universitas http://93.174.95.29/main/886
Nusa Cendana, Kupang, NTT, maka 4768813663E0636548C69107C
diperoleh hasil berupa peningkatan 924B.
pemahaman guru-guru Sekolah Diva, A. S., Chairunnisa, A. A., &
Komunitas Kristen Tunas Bangsa Mufidah, T. H. (2021).
Kupang, NTT mengenai pentingnya Pembelajaran Daring di Masa
pemanfaatan platform media Pandemi Covid-19. Jurnal
wordpress sebagai salah satu media Pendidikan Indonesia, 2(8),
alternatif pembelajaran dalam 1332–1352.
mendukung pembeajaran daring. Francis, D. E. (2005). A review of
Hal ini diindikasikan oleh Online Collaborative Learning:
adanya peningkatan pengetahuan Theory and Practice. In Canadian
guru berdasarkan hasil Journal of Learning and
perbandingan skor refleksi peserta Technology / La revue
sebelum dan setelah pelatihan. canadienne de l’apprentissage et
Peningkatan pemahaman ini de la technologie, 32(2). Diakses
merupakan hasil nyata dari kegiatan di:
pelatihan. Selain itu, guru-guru juga https://doi.org/10.21432/t2pk
mengalami peningkatan 6b.
pengetahuan dan ketrampilan dalam Habibah, R., Salsabila, U. H., Lestari,
membuat atau merancang wordpress W. M., Andaresta, O., &
sebagai website pribadi guru agar Yulianingsih, D. (2020).
mempublikasikan berbagai artikel, Pemanfaatan Teknologi Media
tugas, materi dan lain-lain terkait Pembelajaran di Masa Pandemi
dengan pembelajaran di sekolah. Covid-19. Trapsila: Jurnal
Adapun rekomendasi yang Pendidikan Dasar, 2(02), 1.
diberikan antara lain: Pertama, Diakses di:
Yayasan Harapan Bangsa Kupang https://doi.org/10.30742/tpd.v
yang menaungi sekolah sasaran 2i2.1070.
kegiatan PkM ini perlu secara Löffler, M., & Tschiesner, A. (2013).
maksimal memantau agar guru-guru The Internet of Things and the
senantiasa memaksimalkan future of manufacturing.
pemanfaatan wordpress ini sebagai McKinsey on Business
sarana berkomunikasi antara guru Technology, 30(2), 8–13. Diakses
dengan siswa. Kedua, para kepala di:
sekolah perlu juga memotivasi para http://www.mckinsey.com/insig
guru yang telah selesai mengikuti hts/business_technology/the_in
pelatihan agar secara intensif ternet_of_things_and_the_future
mengunggah berbagai tulisan baik _of_manufacturing
berupa bahan ajar atau materi Piskurich, G. . (2003). Getting the
pembelajaran, pengumuman atau Most from Online Learning: A
artikel-artikel penting yang bisa Learner’s Guide. Book, 9–10.
dibaca dan diakses oleh siswa. Pratama, F. A., & Effendi, H. (2021).
E-Learning Bebasis Wordpress
DAFTAR PUSTAKA Sebagai Alternatif Media
Arsa, M. (2020). Buku Sakti Pembelajaran. 4(3), 466–475.
WordPress-Menjadi Pengembang Rahman, S. (2019). Buku Pintar Web
Website Berbasis WordPress Self Desain dan SEO WordPress 5
Hosted. Jakarta : CV Jejak. Pluas. Jakarta : PT Elex Media
Carliner, S. (2008). e - Learning: Komputindo.

88 | Randang Tana: Jurnal Pengabdian Masyarakat; E-ISSN: 2622-0636


Pelatihan Pembuatan Weblog ….

Sadikin, A., & Hamidah, A. (2020). TANTANGAN DAN PELUANG


Pembelajaran Daring di Tengah PERKEMBANGAN PENDIDIKAN
Wabah Covid-19. Biodik, 6(2), KEJURUAN INDONESIA
109–119. Diakses di: Disampaikan pada Sidang
https://doi.org/10.22437/bio.v Terbuka Luar Biasa Senat
6i2.9759 Universitas Negeri Makassar
Sartono. (2016). Pemanfaatan Blog Tanggal 14 Maret 2018 (Artikel
Sebagai Media Pembelajaran Web).
Alternatif di Sekolah. https://core.ac.uk/download/p
Transformatika, 12(1), 120–134. df/154762984.pdf.
Websindo. (2019). Indonesia Digital
2019 : Internet.
Yahya, M. (2018). ERA INDUSTRI 4.0:

89 | Randang Tana: Jurnal Pengabdian Masyarakat; E-ISSN: 2622-0636

Anda mungkin juga menyukai