Anda di halaman 1dari 14

See discussions, stats, and author profiles for this publication at: https://www.researchgate.

net/publication/333816369

PEMANFAATAN KOMPUTER DI BIDANG PENDIDIKAN RUANG BELAJAR


MILENIAL N SHARING

Article in e-Informatica Software Engineering Journal · June 2019


DOI: 10.17605/OSF.IO/56DTK

CITATIONS READS
2 8,068

1 author:

Fernando Tanudjaya
STMIK Sumedang
2 PUBLICATIONS 2 CITATIONS

SEE PROFILE

All content following this page was uploaded by Fernando Tanudjaya on 17 June 2019.

The user has requested enhancement of the downloaded file.


PEMANFAATAN KOMPUTER DI BIDANG PENDIDIKAN
APLIKASI RUANG BELAJAR MILENIAL N SHARING
BERBASIS WEBSITE

Oleh :
Fernando Tanudjaya
a2.1600067@mhs.stmik-sumedang.ac.id

STMIK SUMEDANG
TEKNIK INFORMATIKA

omputer berasal dari kata pendidikan, akan tetapi alat-alat tersebut

K
‘to compute’ yang berarti ternyata dapat dimanfaatkan dalam dunia
berhitung.Tetapi pengertian pendidikan. Perkembangan teknologi
komputer saat ini bukanlah informasi yang semakin pesat di era
semata-mata sebagai alat globalisasi saat ini tidak bisa dihindari lagi
hitung saja tetapi adalah suatu alat hitung pengaruhnya terhadap dunia pendidikan.
dengan konstruksi elektronika yang Tuntutan global menuntut dunia pendidikan
mempunyai storage internal (tempat untuk selalu dan senantiasa menyesuaikan
penyimpanan) dan bekerja dengan bantuan perkembangan teknologi terhadap usaha
sistem operasi (operating system) menurut dalam peningkatan mutu pendidikan,
program-program yang diberikan terutama penyesuaian penggunaannya bagi
kepadanya[1]. dunia pendidikan khususnya dalam proses
pembelajaran. Teknologi informasi
Hidup manusia sangat dipengaruhi oleh merupakan perkembangan sistem informasi
perkembangan ilmu pengetahuan dan dengan menggabungkan antara teknologi
teknologi.Teknologi misalnya banyak komputer dengan telekomunikasi (Baharudin,
menghasilkan mesin dan alat-alat seperti jam, 2010). Institusi pendidikan di Indonesia mulai
mesin jahit, mesin cetak, mobil, kapal terbang, berlomba-lomba mememanfaatkan Teknologi
dan lain sebagainya, agar manusia dapat Informasi dan Komunikasi (TIK) untuk
hidup lebih mudah, aman, dan senang dalam pendidikan dengan membangun infrastruktur
lingkungannya. Alat-alat tersebut juga hardware, jaringan internet, pengadaan
menimbulkan macam-macam bahaya yang sofware dan lain sebagainya, yang semua itu
dapat merusak dan membahayakan hidup dilakukan dalam usaha memenuhi kebutuhan
manusia. Hasil teknologi telah sejak lama akan metode pembelajaran yang lebih efektif
dimanfaatkan dalam pendidikan. Penemuan dan efisien. Pelatihan-pelatihan dengan
kertas, mesin cetak, radio, film, TV, komputer pemanfaatan aplikasi komputer pun sering
dan lain-lain itu dimanfaatkan bagi diselenggarakan seperti; Intelligent Tutoring
pendidikan. Pada hakekatnya alat-alat System (ITS), Computer Basad Training
tersebut tidak dibuat khusus untuk keperluan
(CBT), dan e-Learning System (Hariningsih, pendidikan terbuka dan jarak jauh perlu
2005). Globalisasi telah memicu dimasukkan sebagai strategi utama;
kecenderungan pergeseran dalam dunia
pendidikan dari pertemuan tatap muka yang 2. Shareng resource bersama antar lembaga
konvensional ke arah pendidikan yang lebih pendidikan/latihan dalam sebuah jaringan
ke arah terbuka. Pendidikan masa mendatang perpustakaan dan istrumen pendidikan
akan bersifat luwes (fleksibel) , terbuka dan lainnya (guru, laboratorium) berubah fungsi
dapat diakses oleh siapapun yang menjadi sumber informasi daripada sekedar
memerlukan tanpa pandang faktor jenis usia, rak buku;
maupun pengalaman pendidikan sebelumnya. 3. Penggunaan perangkat teknologi informasi
Pendidikan masa mendatang akan lebih interaktif, seperti CD-ROM multi media
ditentukan oleh jaringan informasi yang dalam pendidikan secara bertahap
memungkinkan berinteraksi dan kolaborasi, menggantikan televisi dan video. Adanya
bukan berorientasi pada gedung sekolah. perkembangan teknologi dan informasi dalam
Kecendrungan perubahan dan inovasi dalam dunia pendidikan, maka pada saat itu sudah
dunia pendidikan akan terus terjadi dan dimungkinkan untuk diadakan belajar jarak
berkembang dalam memasuki abad ke- 21 jauh dengan menggunakan media internet
sekarang ini. Perubahan tersebut antara lain: untuk menghubungkan antara mahasiswa
lebih mudah dalam mencari sumber belajar, dengan dosennya, melihat nilai mahasiswa
lebih banyak pilihan untuk menggunakan dan secara online, mengecek keuangan, melihat
memanfaatkan ICT, makin meningkatnya jadwal kuliah, mengirimkan berkas tugas
peran media dan multi media dalam kegiatan yang diberikan dosen dan sebagainya[2].
pembelajaran. Kecendrungan perubahan dan
inovasi tersebut, memiliki implikasi yang
sangat luas dalam dunia pendidikan, yaitu
perubahan dalam program pembaruan dan PERMASALAHAN
teknologi pembelajaran, perubahan dalam
program belajar dan pembelajaran dengan Dewasa ini para masyarakat tengah di
menggunaka metode ekspremental, sibukan dengan berbagai macam aktivitas,
pengendalian belajar lebih kepada peserta baik aktivitas di dunia nyata maupun aktivitas
didik, peningkatan IQ (intlelligence quontient) di dunia maya. Terlebih untuk para milenial,
yang diimbangi dengan pembinaan EQ setiap hari ataupun setiap waktu pasti saja
(emotional qoutient), dan SQ (spritual mereka mengakses internet. Mulai dari untuk
qoutient), serta menuntut pengintegrasian hiburan seperti bermain game baik online
TIK dalam kegiatan pembelajaran. Teknologi maupun offline, untuk pendidikan, bisnis, jual
dapat meningkatkan kualitas dan jangkauan beli online, dsb. Apalagi untuk kaum milenial
apabila digunakan secara bijak untuk yang sekarang masih bersekolah, mereka
pendidikan dan latihan, dan mempunyai arti sangatlah membutuhkan wadah atau tempat
yang sangat penting bagi kesejahteraan. yang dapat memberikan jawaban atas
Menurut (B. Uno, 2010) mengatakan bahwa berbagai macam permasalahan pendidikan
kecendrungan pendidikan di Indonesia di ataupun permasalahan yang lain sebagainya.
masa mendatang adalah sebagai berikut : Di zaman globalisasi ini, “information is
prestigious knowledge”. Kebutuhan manusia
1. Berkembangnya pendidikan terbuka akan Informasi didasari oleh insting mereka
dengan modus belajar jarak jauh (distance untuk memenuhi 15 human desires and value.
learing). Kemudianuntuk menyelenggarakan Hasrat yang dimiliki oleh manusia tersebut
mengangkat informasi menjadi sesuatu yang konvensional di dunia, terlebih dengan
memiliki nilai komoditas tinggi – seperti teknologi lain yang telah ditanamkan di
contoh : seorang pialang anda mengetahui dalamnya yaitu jaringan Internet. Jaringan
besok nilai tukar rupiah akan jatuh dengan Internet adalah jaringan komputer yang
drastis, maka ia akan bergegas kebank untuk mampu menghubungkan komputer di seluruh
menukarkan rupiah anda dengan dollar. dunia sehingga informasi, berbagai jenis dan
Bayangkan apa yang akan terjadi dengan dalam berbagai bentuk dapat
uang anda apabila ia tidak mendapatkan dikomunikasikan antar belahan dunia secara
informasi tersebut. Demikian pula jika anda instan dan global. Teknologi informasitelah
mengetahui bahwa ada berita tentang membuka mata dunia akan sebuah dunia baru,
terungkapnya skandal pejabat negara, atau interaksi baru, market place baru, dan sebuah
berita mengenai pemadaman lampu yang jaringan bisnis dunia yang tanpa batas.
akan terjadi di daerah kita, maka kita akan Disadari betul bahwa perkembangan
segera mencari tahu tentang berita tersebut teknologi yang disebut internet, telah
entah akan berguna bagi kita untuk mengubah pola interaksi masyarakat,
melakukan persiapan positif, atau sekedar yaitu;interaksi bisnis, ekonomi, sosial, dan
pemuasan konatif saja. Contoh-contoh di atas budaya. Internet telah memberikan kontribusi
menunjukkan bahwa informasi telah menjadi yang demikian besar bagi masyarakat,
komoditas yang berharga – kebutuhan perusahaan / industri maupun pemerintah.
manusia untuk “berkuasa” atas informasi Hadirnya Internet telah menunjang efektifitas
telah menjadi krusial. IT atau Information dan efisiensi operasional perusahaan,
Technology memberikan kontribusi yang luar terutama peranannya sebagai
biasa dalam hal penyebaran materi Informasi saranakomunikasi, publikasi, serta sarana
ke seluruh belahan dunia. IT merupakan suatu untuk mendapatkan berbagai informasi yang
alat Globalisator yang luar biasa. Salah satu dibutuhkan oleh sebuah badan usaha dan
instrumen vital untuk memicu time-space bentuk badan usaha atau lembaga lainya. Lalu
compression karena kontaknya yang tidak bagaimana dengan bumi Nusantara alias
bersifat fisik dan individual, maka ia bersifat Indonesia kita ini? Bahkan krisis ekonomi ini
massal dan melibatkan ribuan orang tidak dapat menghalangi pengaruh dari
Bayangkan hanya dengan berada di depan Globalisasi teknologi dunia ini. Sebab dengan
komputer yang terhubung dengan internet, penerapan IT maka semakin besar peluang
anda terhubung ke dunia virtual global untuk masyarakat untuk mengakses komputer dan
‘bermain’ informasi dengan ribuan komputer jaringan Internet beserta kandungan informasi
penyedia informasi yang anda butuhkan, yang yang ada di dalamnya. Walaupun belum
juga terhubung ke internet pada saat itu. mampu melayani seluruh rakyat Indonesia,
Dimanakah arti ruang dan waktu lagi saat itu? tetapi prosentasi masyarakat yang akan
Perpustakaan fisik yang menjadi simbol nafas terlayani akan jauh lebih besar dari keadaan
kehidupan akademik tampak telah kehilangan sekarang ini sebab di prediksikan oleh para
artinya. Melihat signifikansinya dalam ahli bahwa IT akan memiliki potensi yang
berbagai aspek kehidupan, penulis sebagai besar di Indonesia. Bangsa Indonesia -
seorang akademisi Universitas Indonesia Sepanjang perjalanannya selalu diwarnai oleh
tertarik untuk menilik dan mengkaji pengaruh upaya-upaya peningkatan mutu pendidikan
Teknologi Informasi terhadap dunia oleh pihak pemerintah yang silih berganti.
akademik. Pada abad ke 21, komputer Namun pengalaman empiris bangsa kita telah
menjadi suatu media yang sangat membuktikan - ketidakjelasan arah kebijakan
pendidikan Pendidikan di Indonesia Informasi itu sendiri. Sistem konvensional ini
membawa kepada terjadinya involusi seharusnya sudah ditinggalkan sejak
pendidikan. Upaya yang dilakukan oleh ditemukannya media komunikasi multimedia.
pemerintah kerapkali bersifat “Jalan pintas”, Karena sifat Internet yang dapat dihubungi
semisalkan yang masih “hangat” adalah setiap saat, artinya siswa dapat memanfaatkan
penetapan angka batas minimal kelulusan UN program-program pendidikan yang
dengan nilai sebesar 4,25. Kebijakan yang disediakan di jaringan Internet kapan saja
tidak bijak ini adalah refleksi sikap pragmatis sesuai dengan waktu luang mereka sehingga
pemerintah yang tidak mau direpotkan oleh kendala ruang dan waktu yang mereka hadapi
faktor-faktor non-struktural dan untuk mencari Informasi sebagai sumber
menganakemaskan hasil daripada proses. Apa belajar dapat teratasi. Dengan perkembangan
yang akan terjadi melalui kebijakan output pesat di bidang teknologi telekomunikasi,
sentris ini? Para siswa justru akan mencari multimedia, dan informasi; mendengarkan
rumus-rumus “jalan pintas” untuk menjawab ceramah, mencatat di atas kertas sudah tentu
dengan soal dengan paradigma “yang penting ketinggalan jaman. Arti IT bagi dunia
benar”, bukannya menjawab soal dengan pendidikan seharusnya berarti tersedianya
uraian yang sistematik dan rasional. Hakikat saluran atau sarana yang dapat dipakai untuk
filosofis pendidikan sebagai “pencerah” yang menyiarkan program pendidikan. Namun
telah terlupakan menjadi semakin terkubur. mengenai pemanfaatan IT di Indonesia baru
Apabila kita amati dengan seksama, apa memasuki tahap pembelajaran. berbagai
sebenarnya yang menjadi inti permasalahan kemungkinan pengembangan dan penerapan
pada dunia pendidikan, mungkin jauh lebih IT untuk pendidikan memasuki milenium
sulit dari menggantang asap. Berbagai hal ketiga ini. Padahal penggunaan IT ini telah
dapat saja dipersalahkan sebagai pokok bukanlah suatu wacana yang asing di negeri
masalah yang menghambat kemajuan dunia Paman Sam. Pemanfaatan IT dalam bidang
pendidikan di Indonesia. Namun demikian, pendidikan sudah merupakan kelaziman di
yang jelas-jelas dapat kita temukan sebagai Amerika Serikat pada dasawarsa yang telah
suatu kecacatan ialah proses “belajar- lalu. Ini merupakan salah satu bukti utama
mengajar konvensional” yang mengandalkan ketertinggalan bangsa Indonesia dengan
tatap muka antara guru dan murid, dosen bangsa-bangsa maju di dunia. Banyak aspek
dengan mahasiswa, pelatih dengan peserta dapat diajukan untuk dijadikan sebagai
latihan, bagaimanapun merupakan sasaran alasan-alasan untuk mendukung
empuk yang paling mudah. menjadi sasaran pengembangan dan penerapan IT untuk
bagi suara-suara kritis yang menghendaki pendidikan dalam kaitannya dengan
peningkatan kualitas pada dunia pendidikan. peningkatan kualitas pendidikan nasional
Inefektifitas adalah kata yang cocok untuk Indonesia. Salah satu aspeknya ialah kondisi
menggambarkan pola sistem pendidikan kita geografis Indonesia dengan sekian banyaknya
sekarang, sebab seiring dengan pulau yang terpencar-pencar dan kontur
perkembangan zaman, pertukaran informasi permukaan buminya yang seringkali tidak
menjadi semakin cepat dan instan, namun bersahabat, biasanya diajukan untuk
institut yang masih menggunakan sistem menjagokan pengembangan dan penerapan IT
tradisional ini mengajar (di jenjang sekolah untuk pendidikan. IT sangat mampu dan
tinggi kita anggap memberikan informasi) dijagokan agar menjadi fasilitator utama
dengan sangat lambat dan tidak seiring untuk meratakan pendidikan di bumi
dengan perkembangan IT dan mobilitas Nusantara, sebab IT yang mengandalkan
kemampuan pembelajaran jarak jauhnya tidak Sharing ini merupakan sebuah aplikasi
terpisah oleh ruang, jarak dan waktu. Demi ataupun sistem yang dibuat untuk
penggapaian daerah-daerah yang sulit memberikan kemudahan bagi para milenial
tentunya diharapkan penerapan ini agar tentunya dalam menyelesaikan masalah,
dilakukan sesegera mungkin di Indonesia. e- permasalahan, pertanyaan-pertanyaan yang
Education, istilah ini mungkin masih asing tentunya menyangkut dalam dunia
bagi bangsa Indonesia. Eeducation pendidikan. Melalui aplikasi ini para generasi
(Electronic Education) ialah istilah milenial yang masih bersekolah tentunya
penggunaan IT di bidang Pendidikan. Internet dapat mengatasi masalah dan permasalahan
membuka sumber informasi yang tadinya seputar dunia pendidikan yang bisa dijawab
susah diakses. Akses terhadap sumber atau ditanggapi oleh pengguna lainnya. Di
informasi bukan menjadi masalah lagi. aplikasi ini pengguna sama sama belajar.
Perpustakaan merupakan salah satu sumber Tidak ada yang dianggap paling bisa atau
informasi yang mahal harganya. (Berapa dijagokan. Karena semuanya sama. Para
banyak perpustakaan di Indonesia, dan pelajar milenial diberikan kemudahan dalam
bagaimana kualitasnya?) Adanya Internet menyelesaikan setiap pekerjaan rumah yang
memungkinkan seseorang di Indonesia untuk didapatkan di sekolah. Cakupannya luas, dan
mengakses perpustakaan di Amerika Serikat berskala Nasional. Jadi pengguna di Pulau
berupa Digital Library. Sudah banyak cerita Sumatera dapat memberikan jawaban atau
tentang pertolongan Internet dalam penelitian, masukan atas pertanyaan atau masalah yang
tugas akhir. Tukar menukar informasi atau ditanyakan oleh pengguna di Pula Jawa. Para
tanya jawab dengan pakar dapat dilakukan pelajar milenial dituntut untuk bereksperimen
melalui Internet.Tanpa adanya Internet apabila terdapat pertanyaan atau
banyak tugas akhir dan tesis yang mungkin permasalahan baru yang ditanyakan oleh
membutuhkan waktu yang lebih banyak untuk pengguna. Dan pengguna yang lain dapat
diselesaikan, terlebih lagi bagi para pelaku berkreasi untuk menjawabnya tentunya
copy-paste dari internet[3]. dengan jawaban yang matang dan positif guna
mendapatkan keuntungan yang sama dan
terjalinlah simbiosis mutualisme antara
SOLUSI pengguna satu dengan pengguna lainnya.

Aplikasi Ruang Belajar Milenial N


Sharing ini bisa dibilang adalah solusi dari PEMAPARAN PENELITIAN
masalah anak muda dalam menyelesaikan
permasalahan tugas sekolahnya, guna Aplikasi Ruang Belajar Milenial N
mendapatkan jawaban yang terbaik, baik dari Sharing ini merupakan sebuah wadah dengan
teman seumuran, ataupun adik kelas berbasis website yang dapat digunakan oleh
semuanya bisa terjadi dan dilakukan. Dengan para milenial untuk menjembatani atau
adanya website ini masalah anak milenial memberikan solusi dalam mengerjakan atau
dalam menyelesaikan masalah ataupun menyelesaikan mulai dari permasalahan dan
mengerjakan pekerjaan rumah bisa teratasi juga tugas tugas pekerjaan rumah. Hidup
denganefekif dan efesien tentunya dengan manusia sangat dipengaruhi oleh
berbagai macam jawaban yang postif. Lewat perkembangan ilmu pengetahuan dan
aplikasi ini, para milenial bisa berukar pikiran, teknologi.Teknologi misalnya banyak
bisa mengajukan pertanyaan dan bisa pula menghasilkan mesin dan alat-alat seperti jam,
menjawabya. Ruang Belajar Milenial N mesin jahit, mesin cetak, mobil, kapal terbang,
dan lain sebagainya, agar manusia dapat usaha untuk mengembangkan alat untuk
hidup lebih mudah, aman, dan senang dalam mencapai atau menemukan solusi
lingkungannya. Alat-alat tersebut juga permasalahan[5]. Penggunaan media
menimbulkan macam-macam bahaya yang pembelajaran yang berbasis teknologi
dapat merusak dan membahayakan hidup merupakan hal yang tidak mudah. Dalam
manusia. Hasil teknologi telah sejak lama menggunakan media tersebut harus
dimanfaatkan dalam pendidikan. Penemuan memperhatikan beberapa teknik agar media
kertas, mesin cetak, radio, film, TV, komputer yang digunakan itu dapat dimanfaatkan
dan lain-lain itu dimanfaatkan bagi dengan maksimal dan tidak menyimpan dari
pendidikan. Pada hakekatnya alat-alat tujuan pembelajaran. Maka untuk bisa
tersebut tidak dibuat khusus untuk keperluan menyelenggarakan pendidikan berbasis
pendidikan, akan tetapi alat-alat tersebut teknologi menurut Rusman dkk yaitu: 1) Guru
ternyata dapat dimanfaatkan dalam dunia harus memiliki sikap posifat positif terhadap
pendidikan. Perkembangan teknologi teknologi, 2) Guru memahami potensi
informasi yang semakin pesat di era pendidikan dalam teknologi, mampu
globalisasi saat ini tidak bisa dihindari lagi menggunakan teknologi dalam kurikulum
pengaruhnya terhadap dunia pendidikan. secara efektif, 3) Guru mampu mengelola
Tuntutan global menuntut dunia pendidikan penggunaan teknologi didalam kelas, 4) Guru
untuk selalu dan senantiasa menyesuaikan mampu menilai penggunaan teknologi, 5)
perkembangan teknologi terhadap usaha Guru memiliki kemampuan teknis untuk
dalam peningkatan mutu pendidikan, menggunakan teknologi[6]. Teknologi
terutama penyesuaian penggunaannya bagi Pendidikan dapat dipandang sebagai produk
dunia pendidikan khususnya dalam proses maupun sebagai proses. Sebagai suatu produk
pembelajaran. Teknologi informasi teknologi pendidikan lebih mudah dipahami
merupakan perkembangan sistem informasi karena sifatnya yang kongkrit. Tidaklah
dengan menggabungkan antara teknologi mengherankan bila begitu mendengar kata
komputer dengan telekomunikasi (Baharudin, teknologi pendidikan orang dengan cepat
2010)[4]. Aplikasi Ruang Belajar Milenial N mengaitkannya dengan OHP, pesawat radio,
Sharing ini merupakan sebuah aplikasi kaset audio, televisi, film, dan proyektor film.
ataupun sistem yang dibuat untuk Teknologi pendidikan lebih luas dari sekedar
memberikan kemudahan bagi para milenial media pendidikan, baik perangkat keras
tentunya dalam menyelesaikan masalah, (hardware) maupun perangkat lunak
permasalahan, pertanyaan-pertanyaan yang (software). Jadi media pendidikan hanyalah
tentunya menyangkut dalam dunia sebagian dari konsep teknologi pendidikan.
pendidikan. Melalui aplikasi ini para generasi Knirk, dalam buku Teknologi Pembelajaran,
milenial yang masih bersekolah tentunya Definisi dan Kawasannya mengatakan,
dapat mengatasi masalah dan permasalahan tahapan dalam pembelajaran meliputi
seputar dunia pendidikan yang bisa dijawab perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi.
atau ditanggapi oleh pengguna lainnya. Pembelajaran yang efektif menekankan
Menurut Prof. Sutomo dan Drs. Sugito, M.Pd pentingnya belajar sebagai suatu proses
Teknologi Pendidikan adalah proses yang personal, dan menuntut strategi-strategi
kompleks yang terpadu untuk menganalisis pembelajaran yang dapat mengakomodasi
dan memecahkan masalah belajar manusia/ berbagai konteks, perangkat isi yang harus
pendidikan. Menurut ”Mackenzie, dkk” diajarkan oleh pembelajar, dan pebelajar
(1976) Teknologi Pendidikan yaitu suatu dengan berbagai latar belakang, kebutuhan
dan permasalahan. Sejalan dengan konsep adalah aplikasi yang sangat berguna bagi para
dan pengertian diatas, maka perlu juga pelajar. Aplikasi Ruang Belajar Milenial N
diperhatikan perkembangan dan pergeseran Sharing ini bisa dibilang adalah solusi dari
paradigma teknologi pendidikan dari waktu masalah anak muda dalam menyelesaikan
ke waktu yang juga sangat berpengaruh permasalahan tugas sekolahnya, guna
terhadap aplikasi dari teknologi mendapatkan jawaban yang terbaik, baik dari
pemebelajaran itu sendiri[7]. Menghadapi teman seumuran, ataupun adik kelas
abad ke-21, UNESCO (1996) melalui jurnal semuanya bisa terjadi dan dilakukan. Dengan
“The International Commission on Education adanya website ini masalah anak milenial
for the Twenty First Century” dalam menyelesaikan masalah ataupun
merekomendasikan Pendidikan yang mengerjakan pekerjaan rumah bisa teratasi
berkelanjutan (seumur hidup) yang denganefekif dan efesien tentunya dengan
dilaksanakan berdasarkan empat pilar proses berbagai macam jawaban yang postif.
pembelajaran, yaitu : Learning to know Tahapannya adalah sebagai berikut :
(belajar untuk menguasai pengetahuan),
learning to do (belajar untuk mengetahui 1. Tahap informatif, tahap ini adalah tahap
keterampilan), learning to be (belajar untuk untuk memberikan informasi tentang
mengembangkan diri), dan Learningto live permasalahan ataupun persoalan dan
together (belajar untuk hidup bermasyarakat), pertanyaan yang mungkin sulit untuk
untuk dapat mewujudkan empat pilar dikerjakan sendiri.
pendidikan di era globalisasi informasi 2. Tahap interaktif, tahapan ini dimana
sekarang ini, para guru sebagai agen pengguna aplikasi ini bisa saling bertanya
pembelajaran perlu menguasai dan ataupun menjawab dan memberikan
menerapkan Teknologi Informasi dan informasi secara langsung, tentunya
Komunikasi dalam pembelajaran (Abdillah, dengan jawaban yang positif dan
2015: 269)[8]. Dengan kata lain kemajuan membangun.
teknologi tidak dapat terpisahkan dengan
dunia penididikan. Dengan adanya kemajuan
teknologi, maka semakin maju pula dunia
pendidikan. Dampaknya bisa kita rasakan PRODUCT KNOWLEDGE
seperti sekarang ini. Dengan adanya Aplikasi 1. Hak Paten (Copyright)
Ruang Belajar Milenial N Sharing ini
diharapkan para pelajar dapat Aplikasi Ruang Belajar Milenial N
memanfaaatkannya dengan sebaik baiknya Sharing ini akan dilindungi oleh pemilik
dan mendapatkan hasil yang terbaik. sistem ini. Pemerintah Republik
Indonesia telah membuat undang-undang
perlindungan tentang Hak Cipta dan Hak
Atas Kekayaan Intelektual (HAKI) untuk
TAHAP PEMBANGUNAN PRODUK
melindungi hasil karya cipta seseorang
Tahap membangun sebuah aplikasi seperti perangkat lunak atau program
pendidikan perlu direalisasikan agar komputer. Undang-undang Hak Cipta
terbangun suatu aplikasi yang dapat yang berlaku saat ini adalah Undang
membantu para pelajar milenial untuk Undang Hak Cipta No. 19 Tahun 2002
memudahkan dalam menyelesaikan yang merupakan penyempurnaan dari
permasalahan ataupun pekerjaan rumah yang Undang-Undang Hak Cipta No. 6 Tahun
dihadapi. Ruang Belajar Milenial N Sharing 1982, Undang-Undang Hak
Cipta No. 7 Thun 1987, dan setiap tugas pekerjaan rumah. Tujuan
UndangUndang Hak Cipta No. 12 Tahun dibuatnya Aplikasi Ruang Belajar
1997. Menurut Pasal 2 Ayat (2) UU Hak Milenial N Sharing berbasis web ini
Cipta No. 19 Tahun 2002 menyatakan awalnya karena tergerak oleh banyaknya
bahwa Pencipta atau Pemegang Hak keluhan para pelajar yang terkadang sulit
Cipta atas sinematografi dan Program untuk menyelesaikan permasalahan
Komputer memiliki hak untuk ataupun mengerjakan pekerjaan rumah.
memberikan izin atau melarang orang Dari situlah terentuk pemikiran dan
lain yang tanpa persetujuannya gagasan untuk membuat Aplikasi Ruang
menyewakan Ciptaan tersebut untuk Belajar Milenial N Sharing ini dimana
kepentingan yang bersifat komersil. aplikasi ini merupakan wadah untuk para
generasi milenial untuk bertanya dan
2. Merek Dagang menjawab setiap permasalahan ataupun
Aplikasi Ruang Belajar Milenial N pertanyaan yang ada.
Sharing adalah aplikasi yang berguna untuk
membantu anak muda dalam menyelesaikan 4. Informasi Produk
permasalahan tugas sekolahnya, guna
mendapatkan jawaban yang terbaik, baik dari Dengan adanya aplikasi Ruang Belajar N
teman seumuran, ataupun adik kelas Sharing ini diharapkan para milenial tidak
semuanya bisa terjadi dan dilakukan. Dengan malas lagi untuk mengerjakan setiap
adanya website ini masalah anak milenial pekerjaan rumah yang ada. Disana mereka
dalam menyelesaikan masalah ataupun bisa bertanya jawab, dan timbul simbiosis
mengerjakan pekerjaan rumah bisa teratasi mutualisme yang saling menguntungkan
denganefekif dan efesien tentunya dengan antara pengguna 1 dengan pengguna
berbagai macam jawaban yang postif. lainnya. Di aplikasi ini pengguna sama
Aplikasi ini akan membantu para pelajar sama belajar. Tidak ada yang dianggap
dalam mengerjakan pekerjaan rumahnya, paling bisa atau dijagokan. Karena
dengan berbagai macam jawaban pemikiran semuanya sama. Para pelajar milenial
anak muda lainnya. Melalui situs resmi diberikan kemudahan dalam
Aplikasi Ruang Belar Milenial N Sharing ini menyelesaikan setiap pekerjaan rumah
diharapkan generasi milenial dapat kreatif dan yang didapatkan di sekolah. Cakupannya
merasa mau untuk menjawab setiap luas, dan berskala Nasional. Jadi
pertanyaan pertanyaan baru setiap harinya. Ini pengguna di Pulau Sumatera dapat
berguna untuk mengasah otak generasi memberikan jawaban atau masukan atas
milenial. Jadi setiap harinya para generasi pertanyaan atau masalah yang ditanyakan
milenial tidak hanya bermain game saja, dan oleh pengguna di Pula Jawa. Para pelajar
akhirnya tertantang untuk menjawab setiap milenial dituntut untuk bereksperimen
pertanyaan yang ada. apabila terdapat pertanyaan atau
permasalahan baru yang ditanyakan oleh
3. Rahasia Dagang pengguna.
Aplikasi Ruang Belajar Milenial N
Fitur yanga ada pada Ruang Belajar
Sharing ini memiliki peran dimana
Milenial N Sharin :
Aplikasi ini dapat membantu para
generasi milenial untuk menyelesaikan • Registrasi dan Login
permasalahan dan untuk mengerjakan
• Pertanyaan Terbaru
• Ruang Bertanya
• Ruang Diskusi Belajar
• Ruang Menjawab

5. Desain/Model produk

Gambar 3. Menu Utama

Gambar 1. Registrasi

Gambar 4. PertanyaanTerbaru

Gambar 2. Form Login

Gambar 5. Ruang Bertanya


permasalahan ataupun pertanyaan yang ada.
Aplikasi Ruang Belajar Milenial N Sharing
ini merupakan sebuah wadah dengan berbasis
website yang dapat digunakan oleh para
milenial untuk menjembatani atau
memberikan solusi dalam mengerjakan atau
menyelesaikan mulai dari permasalahan dan
juga tugas tugas pekerjaan rumah. Hidup
manusia sangat dipengaruhi oleh
perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi. Penggunaan media pembelajaran
Gambar 6. Ruang Diskusi Belajar yang berbasis teknologi merupakan hal yang
tidak mudah. Dalam menggunakan media
tersebut harus memperhatikan beberapa
teknik agar media yang digunakan itu dapat
dimanfaatkan dengan maksimal dan tidak
menyimpan dari tujuan pembelajaran.
Kebebasan Informasi dalam dunia pendidikan
ini tentunya harus bisa kita maksimalkan
semaksimal mungkin, tetapi tetap harus
melihat batasan batasan dan cakupan kita
sebagai pelajar ataupun mahasiswa seagai
generasi penerus bangsa.

Gambar 7. Ruang Menjawab HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL


(HAKI)
6. Material dasar dan Komposisi
Komponen Hak Kekayaan Intelektual merupakan
kekayaan yang timbul atau lahir dari
Sistem Aplikasi Ruang Belajar Milenial kemampuan intelektual manusia. Karya karya
N Sharing adalah program yang akan yang timbul atau lahir dari kemampuan
dibangun menggunakan bahasa intelektual manusia dapat berupa karya-karya
pemrograman PHP, DBMS, MySQL dan di bidang teknologi, ilmu pengetahuan, seni
akan berjalan pada system operasi dan sastra. Karya karya tersebut dilahirkan
Windows, linux dan akan memakai atau dihasilkan atas kemampuan intelektual
browser komputer dan perangkat mobile. manusia melalui curahan waktu, tenaga,
pikiran, daya cipta, rasa dan karsanya. Hal
tersebut yang membedakan kekayaan
KESADARAN DAN KEBEBASAN intelektual dengan jenis kekayaan lain yang
INFORMASI juga dapat dimiliki oleh manusia tetapi tidak
dihasilkan oleh intelektualitas manusia[9].
Aplikasi Ruang Belajar Milenial N Aplikasi Ruang Belajar Milenial N Sharing
Sharing ini adalah aplikasi untuk memberikan merupakan aset yang berupa karya-karya
kemudahan bagi para pelajar dan geneasi yang dihasilkan dari pemikiran atau
milenial tentunya guna menjawab segala
kecerdasan manusia mempunyai nilai atau dari situs tertentu yang menuju ke situs Anda.
manfaat bagi kehidupan para pelajar milenial Gunanya untuk meningkatkan popularitas
sehingga dapat dianggap sebagai aset situs yang juga akan menjadi salah satu
komersial dan dapat dipakai oleh generasi indikator menentukan posisi di mesin pencari.
milenial pada khususnya.
KESIMPULAN DAN SARAN
Perkembangan teknologi informasi
SEO (SEARCH ENGINE yang semakin pesat di era globalisasi saat ini
OPTIMIZATION) tidak bisa dihindari lagi pengaruhnya
terhadap dunia pendidikan.Tuntutan global
Search Engine (Mesin Pencari) merupakan menuntut dunia pendidikan untuk selalu dan
salah satu program komputer yang dirancang senantiasa menyesuaikan perkembangan
untuk menemukan atau mencari file-file yang teknologi terhadap usaha dalam peningkatan
disimpan dalam komputer. Mesin pencari mutu pendidikan, terutama penyesuaian
memungkinkan kita untuk menemukan file penggunaan nya bagi dunia pendidikan
sesuai dengan kriteria yang spesifik yang khususnya dalam proses pembelajaran.
mengandung kata kunci (keyword) yang Dalam dunia pendidikan, bertujuan agar
diinginkan. Sedangkan web search engine siswa memahami secara umum, termasuk
(mesin pencari web) merupakan mesin komputer( computer literate) dan memahami
pencari yang dirancang untuk mencari informasi (information literate), artinya siswa
informasi di WWW (World Wide Web) dan mengenal istilah-istilah yang digunakan pada
server FTP (File Transfer Protocol). Hasil teknologi informasi dan komunikasi. Peran
pencarian pada mesin pencari web biasanya teknologi informasi dalam pembelajaran,
disajikan dalam bentuk daftar dan biasanya selain membantu siswa dalam belajar juga
disebut SERP (Search Engine Result Pages). memiliki peran yang cukup berpengaruh bagi
Informasi yang didapat dari hasil pencarian guru terutama dalam pemanfaatan fasilitas
tersebut bisa berupa halaman web, gambar, untuk kepentingan memperkaya kemampuan
dan jenis informasi lain (Ledford, 2009). mengajarnya. Dalam Al-Qur’an banyak sekali
Tujuan dari SEO adalah agar web atau blog kita jumpai perintah-perintah, keterangan,
selalu berada di halaman terdepan dan teratas anjuran, sindiran dan sebagainya yang pada
dari suatu Search Engine, sehingga selalu hakekatnya sangat konsen atau kental sekali
berada di posisi tearatas, maka besar yang mengaitkan antara ajaran Islam dengan
kemungkinan web atau blog sering ilmu pengetahuan dan teknologi.Umat Islam
dikunjungi[9]. meyakini bahwa agama Islam adalah agama
Aplikasi Ruang Belajar Milenial N Sharing Allah yang sempurna. Al-Qur’an adalah
ini mengoptimalkan mesin telusur untuk kitabullah yang berisi petunjuk dan pedoman
meningkatkan situs web dengan yang lengkap untuk mengkaji seluruh
meningkatkan konten konten dalam hasil kehidupan manusia ke arah kebahagiaan yang
mencari kata. Salah satu cara untuk hakiki dan yang abadi. Al-Qur’an juga
meningkatkan pemasaran SEO yaitu dengan mengandung ayat-ayat yang dapat di jadikan
melakukan riset kata kunci. Dengan pedoman meskipun hanya secara garis besar
melakukan ini situs Ruang Belajar Milenial N bagi pengembangan sains dan teknologi
Sharing bisa menjadi peringkat pertama. Dan dalam rangka mempertebal keimanan dan
juga melakukan Teknik backlink, Teknik ini meningkatkan kesejahteraan manusia[4].
dilakukan dengan cara membangun backlink Sistem pendidikan di Indonesia bagaikan
“bangunan antik”, dimana yang terjadi adalah dengan adanya IT sebagai akses menuju
pemujaan terhadap sistem pendidikannya, informasi yang membangun pengetahuan.
seperti yang kita lihat sekarang, siswa Namun yang menjadi pertanyaan dilematis
menjadi kaset yang menghafal materi yang adalah, “Siapkah kita untuk
diberikan guru dan menjawab soal ulangan mengimplementasikan IT tersebut?”. Energi
mirip dengan materi yang telah direkamnya dari pemerintahan kita tampak sudah habis
sebelumnya. Hakikat filosofis dari pendidikan untuk mengurusi yang lainnya, sehingga
yang aktif dan kritis dikubur oleh pendidikan kendala-kendala pembiayaan selalu menjadi
konsep bank, seperti kata Freire. “Pantha permasalahan utama pendidikan
Rhei!” ketika dunia menuju kemajuan - yang kita[2].Aplikasi Ruang Belajar Milenial N
terjadi dengan sang pendidikan Indonesia Sharing ini adalah aplikasi yang berbasis
malah mundur alias berinvolusi. Quo vadis website, dengan adanya aplikasi ini generasi
pendidikan Indonesia? Mengenalkan IT milenial menjadi lebih kreatif dalam
kepada dunia pendidikan kita dapat menjadi menjawab pertanyaan pertanyaan baru yang
stimulan untuk memutarbalik proses bermunculan setiap harinya. Para palajar
pemunduran yang terjadi. Seiring dengan dibuat untuk berfikir dalam menjawab
pesatnya perkembangan teknologi, informasi pertanyaan baru. Apabila ada pekerjaan
menjadi semakin “berlimpah ruah” dan rumah yang dirasa sulit, pelajar bisa
urgensi untuk mendapatkannya juga semakin berdiskusi lewat aplikasi ini, tentunya dengan
meningkat. Namun kekayaan informasi yang sharing sharing dengan pelajar lainnya dan
segudang ini apabila tidak disertai dengan dengan jawaban yang positif dan membangun
kunci gudangnya maka percuma saja. Maka tentunya.
diperlukan kunci untuk membuka gudang
informasi ini, yakni IT. Namun untuk Daftar Pustaka
mencegah “kebanjiran” informasi, diperlukan [1] S. Perkembangannya, S. D. A. N.
tenaga edukatif sebagai pengontrol langsung Perkembangannya, and A. D.
dilingkungan akademik dan orang tua Komputer, “Komputer, sejarah dan
dilingkungan rumah untuk bersama-sama perkembangannya,” pp. 1–11.
memberikan penjelasan secara gamblang /
tidak ditutup-tutupi kepada peserta didik. [2] U. Islam, N. Raden, and I. Lampung,
Sehingga dengan demikian mereka “PERAN TEKNOLOGI INFORMASI
mendapatkan informasi yang tepat dan DAN KOMUNIKASI DALAM
berguna. Lalu kemanakah perginya sang guru PENDIDIKAN Haris Budiman.,” vol.
/ dosen ? Mereka ditempatkan pada posisi 8, no. I, pp. 31–43, 2017.
yang pernah disiapkan oleh Sokrates, yakni
[3] E. Rumasi, S. Fakultas, S. Universitas,
menjadi moderator yang akan membimbing
N. Medan, K. Kunci, T. Informasi, D.
murid-muridnya untuk mencari
Pendidikan, and I. Technology, “T i d
pengetahuannya sendiri melalui pertanyaan-
d p.”
pertanyaan yang diajukannya; Atau seperti
sistem pendidikan Post Problem Learning, [4] J. P. Islam, “PERAN TEKNOLOGI
yang langsung memperhadapkan siswa INFORMASI DAN KOMUNIKASI
dengan masalah yang hendak diselesaikan. DALAM PENDIDIKAN Haris
Dalam konteks jaman sekarang proses Budiman. Universitas Islam Negeri
pendidikan filosofis seperti yang telah Raden Intan Lampung,” vol. 8, pp. 75–
disiratkan sebelumnya, akan dipermudah 83, 2017.
[5] R. M. Andri, D. Universitas, and T. [8] Y. M. Jamun, “Dampak teknologi
Utara, “Peran dan fungsi teknologi terhadap pendidikan,” no. 10, pp. 48–
dalam peningkatan kualitas 52, 1996.
pembelajaran,” vol. 3, no. 1, 2017.
[9] H. Artanto and F. Nurdiyansyah,
[6] C. Riyana and U. P. Indonesia, “Penerapan SEO ( Search Engine
“Peranan teknologi dalam Optimization ) Untuk Meningkatkan
pembelajaran,” no. March, 2017. Penjualan Produk,” vol. 1, no. 2, pp. 2–
5, 2017.
[7] S. P. Jombang, “Peranan teknologi
pendidikan dalam pembaharuan
pendidikan di indonesia,” vol. 8, 2014.

View publication stats

Anda mungkin juga menyukai