KELAS: XI MIPA 4
2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami haturkan kehadirat Allah Swt. yang telah melimpahkan rahmat dan
hidayah-Nya sehingga kami bisa menyelesaikan karya ilmiah tentang " TIK Dalam Dunia
Pendidikan".
Tidak lupa juga kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah turut
memberikan kontribusi dalam penyusunan karya ilmiah ini. Tentunya, tidak akan bisa maksimal
jika tidak mendapat dukungan dari berbagai pihak.
Sebagai penyusun, kami menyadari bahwa masih terdapat kekurangan, baik dari
penyusunan maupun tata bahasa penyampaian dalam karya ilmiah ini. Oleh karena itu, kami
dengan rendah hati menerima saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki karya
ilmiah ini.
Kami berharap semoga karya ilmiah yang kami susun ini memberikan manfaat dan juga inspirasi
untuk pembaca.
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Teknologi informasi telah berkembang dengan pesat dan menjadi semakin
mudah diakses oleh masyarakat. Saat ini informasi telah menyebar melalui
berbagai media, baik media cetak (koran dan majalah), maupun media elektronik,
seperti televisi, dan internet. Dalam sepuluh tahun terakhir, jumlah pengguna
internet (netter) di dunia meningkat drastis. Tahun 2000 pertumbuhan pengguna
internet dunia naik rata-rata 2% terhadap total populasi penduduk dunia. Dari
0,4% pengguna dari seluruh penduduk dunia, kini naik hampir 60 kali lipat di
tahun 2008 (Internet World Stat 2008). Ironisnya, tidak semua penduduk dapat
mengakses internet sehingga terjadi kesenjangan teknologi informasi. Penetrasi
internet baru 23.3% atau sekitar 1,5 milyar penduduk dari total keseluruhan
jumlah penduduk dunia yang diestimasi sekitar 6 milyar jiwa (Internet World Stat,
2008).
Indonesia merupakan negara yang tak lepas dari perkembangan global
internet. Hal ini dapat dilihat dari warung internet yang banyak bermunculan, dan
terintegrasinya sistem wireless di beberapa tempat, seperti di universitas, maupun
di tempat umum, seperti pusat perbelanjaan, kantor-kantor, bahkan di taman-
taman. Hal ini merupakan salah satu indikator bahwa Negara Indonesia
merupakan negara yang terbuka terhadap perkembangan teknologi informasi.
Dengan jumlah penduduk yang besar, potensi pengembangan jaringan akses
komunikasi terutama internet masih sangat besar untuk dilaksanakan.
Desa Digital adalah konsep pembangunan pedesaan yang
memberdayakan masyarakat dengan sarana teknologi informasi yang memadai.
Diharapkan dengan hadirnya infrastruktur informasi, masyarakat dapat mengakses
informasi yang setara dengan masyarakat perkotaan. Selain itu, informasi yang
berbasiskan sistem teknologi digital yang menampung seluruh informasi penting
yang berhubungan dengan usaha pertanian setempat, data lahan, ramalan cuaca,
pengembangan bibit unggul dan lain-lain, diharapkan mampu meningkatkan
pertumbuhan ekonomi bagi desa tersebut. Desa mandiri adalah desa yang mampu
memenuhi kebutuhan pangan dan energi masyarakatnya secara mandiri dengan
dukungan lembaga keuangan di tingkat pedesaan yang saling berintegrasi secara
optimal. Konsep desa mandiri ini akan semakin berkembang apabila
pembangunannya telah didukung oleh jaringan ifrastruktur komunikasi yang
sudah memadai. Desa Digital merupakan katalis pembangunan Desa Mandiri.
Selain itu manfaat adanya desa digital, antara lain:
a. Mendukung perbaikan keamanan dan mempercepat perkembangan
kesejahteraan sosial dan ekonomi, sesuai dengan model solow
teknologi (informasi) akan meningkatkan efisiensi yang pada
akhirnya meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
b. Mengatasi berbagai kesenjangan antara pusat dan daerah dalam
mendukung suatu sistem yang lebih adil dan makmur
c. Meningkatkan akses informasi dan pengetahuan
d. Meningkatkan kemampuan sumber daya manusia (human capacity
building), dengan transfer pengetahuan, diharapkan indeks prestasi
manusia di desa semakin meningkat.
e. Mendukung proses demokrasi dan transparansi birokrasi
f. Membentuk masyarakat informasi (knowledge-based society).
B. Perumusan Masalah
D. Manfaat Penulisan
Karya tulis ini diharapkan dapat bermanfaat bagi pihak-pihak yang
terkaitdengan khususnya, seperti :
1. Pemerintah bersama-sama departemen kominfo semakin concern
untuk memikirkan masalah pembangunan yang berbasiskan
informasi.
2. Masyarakat mendapat nilai tambah dari pengembangan teknologi
3. Investor asing dan domestik mendapat informasi yang berguna,
sertadapat berinovasi di sektor ini
4. Kalangan akademisi dapat menambah khazanah ilmu pengetahuan
BAB II
LANDASAN TEORI
tidak langsung merupakan bagian dari Pembelajaran Aktif Kreatif Efektif dan
Menyenangkan (PAKEM).
pada Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah di dalam Bab Il. Standar
pendekatan seperti yang dimaksud di atas. Sebenarnya, pagu ini bukan hanya
diterapkan di RSBI atau SBI saja, melainkan merupakan tuntutan terhadap guru
diampu. Hal itu sejalan juga dengan Per Mendiknas Nomor 41 Tahun 2007
tentang Standar Proses untuk Satuan Pen-didikan Dasar dan Menengah bahwa
mengubah cara belajar di ruang-ruang kelas di setiap negara di dunia. Saat ini
perkantoran kepada para siswanya, tak ubahnya seperti kelas kursus komputer
pada umumnya.
berkembang dengan sangat cepat. Oleh sebab itu sekolah atau lembaga
pendidikan sangat sulit untuk menyusun strategi. Karenanya pihak yang terkait
informasi. Oleh karena itu sumber daya manusia yang layak untuk
menduduki pekerjaan ini adalah SDM yang memiliki: (I) keahlian teknis.
b. Teknologi
lainnya.
c. Relasi
lain dalam masyarakat yang majemuk. Dewasa ini telah berkembang berbagai
berbagai produk sains dan teknologi maka ragamnya akan jauh lebih banyak
lagi.
memiliki daya saing yang baik. Manusia yang berkualitas tercermin dari
dimilikinya kecerdasan, baik intelektual, emosional, maupun spiritual.
memasuki awal tahun 2016, serta melihat dari berbagai aspek yang
secara optimal, mengingat dewasa ini setiap individu disadari atau tidak, mau atau
tidak mau, akan memasuki kehidupan yang sangat dinamis dan penuh tantangan.
Kehidupan yang sangat dinamis dan penuh tantangan yang dimaksud alah era
alat bantu belajar mengajar. Peralatan laboratorium juga banyak yang dilengkapi
dengan komputer sehingga alat tersebut dapat bekerja lebih teliti dan dapat
Harapannya, dengan itu akan menjadikan setiap siswa dan mahasiswa dapat
belajar dan perbaikan kinerja secara baik. Definisi tersebut mengarahkan bahwa
teknologi memiliki praktik yang etis dalam memberikan kemudahan belajar dan
perbaikan kinerja belajar peserta didik. Maksud dari praktik yang etis tersebut
belajar untuk kepentingan belajarnya peserta didik. Mengingat guru yang cerdas
merupakan guru yang harus selalu membuka pikiran dan selalu menambah
informasi serta pengetahuan agar wawasannya luas dan berkembang, hal tersebut
Selain fokus kepada peserta didik, namun juga harus memperhatikan pula
dengan lebih optimal. Untuk beberapa daerah, contoh seperti didaerah penulis
guru acapkali dianggap remeh dan dicap sebagai gagap teknologi. Oleh
Namun apabila sumber daya yang dibutuhkan baik human resource maupun
desentralisasi, dan hak asasi manusia. Oleh karena itu, bahan kajian yang harus
bukan hanya bahan kajian saja yang harus dikuasai oleh siswa tetapi juga
pendidikannya.
Di tahun era globalisasi yang semakin meningkat ini, kita mau tidak mau
pesat. Disampingi itu juga kita harus memiliki sasaran yang hendak dicapai dari
interaksi antara dua orang atau lebih. Pendidikan yang menggunakan sarana
Melihat itu, salah satu manfaat yang diperoleh jika dilihat berdasarkan
a. Penelitian Online
data, pengolahan data, sehingga hasil yang bagus dan bermanfaat dari
informasi hasil penelitian diharapkan lebih cepat dan tepat pada sasaran
yang dituju.48
b. Perpustakaan Online
oleh banyak universitas maupun lembaga lainnya. Hal ini dapat dilihat
perpustakaankhusus.
Jenis
Nama Pemilik Alamat URL
Perpustakaan
Institut
ITB Central Perpustakaan
Teknologi http://digital.lib.itb.ac.id/
Library perguruan tinggi
Bandung
Southeast Asian
SEAMEO Regional Center Perpustakaan
http://library.biotrop.org/
BIOTROP of Tropical perguruan tinggi
Biology
Sekolah Tinggi
Manajemen
STIKOM Digital Informatika dan Perpustakaan
http://digilib.stikom.edu/
Library Teknik perguruan tinggi
Komputer
Surabaya
Perpustakaan
UNS Digital Universitas
perguruan tinggi http://digilib.uns.ac.id/
Library Sebelas Maret
dan Array
Badan
Perpustakaan Pengkajian dan Perpustakaan http://perpustakaan.bppt.go.id/
BPPT Penerapan khusus perpustakaan_web/
Teknologi
Perpustakaan
Universitas
Universitas Perpustakaan
Pendidikan http://perpustakaan.upi.edu//index. php
Pendidikan perguruan tinggi
Indonesia
Indonesia
Universitas Perpustakaan
ELISTA http://digilib.tarumanagara.ac.id/
Tarumanagara perguruan tinggi
Perpustakaan Universitas
Digital UIN Islam Negeri Perpustakaan
http://digilib.uin-suka.ac.id/index.php
Sunan Kalijaga Sunan Kalijaga perguruan tinggi
Yogyakarta Yogyakarta
Universitas
Papua,
Unversitas
West Papua Perpustakaan
Cenderawasih http://www.papuaweb.org/
Web perguruan tinggi
dan Australian
National
University
Pusat
Dokumentasi
dan Informasi http://www.pdii.lipi.go.id/perpustakaan-
Perpustakaan
PDII 2.0 Ilmiah Lembaga digital-dan-sistem-informasi-
khusus
Ilmu perpustakaan.html
Pengetahuan
Indonesia
Digital Library- Universitas
Perpustakaan
Perpustakaan Komputer http://elib.unikom.ac.id/
perguruan tinggi
Pusat Unikom Indonesia
http://www.perpustakaan-islam.com/
Perpustakaan- Perpustakaan
Anonim index.php?option=com_content&
Islam.com khusus
view= article&id=65&Itemid=92
Program
Perpustakaan Nasional
Perpustakaan http://www.pnpm-
Digital PNPM Pemberdayaan
khusus mandiri.org/elibrary/index.php
Mandiri Masyarakat
(PNPM) Mandiri
Perpustakaan
Institut Bisnis
Institut Bisnis Perpustakaan
dan Informatika http://digilib.ibii.ac.id/
dan Informatika perguruan tinggi
Indonesia
Indonesia
melakukan prosedur efektif seleksi penerimaan siswa baru (PSB) mulai dari
dilakukan secara online dan berbasis waktu nyata (real time). Rancangan
proses data secara simultan real time sesuai aturan pelaksanaan PSB yang
diberlakukan di sekolah.
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
A. A. Ketut Jelantik, Menjadi Kepala Sekolah yang Professional: Panduan Menuju PKKS,
(Yogyakarta: deepublish 2015), 63.
Ali Bumi, “Cara mudah menulis skripsi menggunakan Internet” (Yogyakarta : Datamedia
2008), 17.
Gordon B. Davis, The Blackwell Encyclopedic Dictionary of Management Information
Systems, (Malden: Blackwell Publisher Inc 1999), 221.
Mohammad Ali “Pendidikan untuk pembangunan nasional: menuju bangsa Indonesia yang
mandiri dan berdaya saing tinggi” (Jakarta: Grasindo 2009), 61.
Tim Pengembang Ilmu Pendidikan FIP-UPI, Ilmu & Aplikasi Pendidikan Bagian 2: Ilmu
Pendidikan Praktis, (Bandung: Imperial Bhakti Utama 2011), 195.