Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi

Dosen Pengampu :
Fahrudin, S.Pd.I., M.Pd.

Disusun Oleh :

SYAFA’ATUR ROFI’AH 1986206062

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN HUMANIORA

UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA

TAHUN 2019/2020

I
DAFTAR ISI

COVER I

DAFTAR ISI II

BAB I PENDAHULUAN 1
A. Latar Belakang 1
B. Rumusan Masalah2
C. Tujuan 2

BAB II KAJIAN TEORI 3


A. Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi di Indonesia 3
B. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi di Bidang Pendidikan di
Indonesia 3

BAB III PEMBAHASAN 5


A. Perkembangan Teknologi Informasi Dan Komunikasi 5

BAB IV PENUTUP 7
A. Kesimpulan 7
B. Saran 7

DAFTAR PUSTAKA 8

II
BAB 1
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) pada saat ini
sudah sangatlah pesat. Telah tersediakan beragam layanan yang mendukung untuk
perkembangan teknologi, khususnya pada dunia pendidikan. Perkembangan
teknologi telah menjadi aspek pendukung untuk dunia pendidikan. Pembelajaran
pada dunia pendidikan yang dulunya masih tidak tersentuh teknologi kini sudah
bisa dijalankan menggunakan teknologi. Pada institusi pendidikan, penerapan TIK
saat ini sudah menjadi keharusan, karena penerapan TIK bisa menjadi salah satu
indikator keberhasilan atau kemajuan suatu institusi pendidikan.
Penggunaan dan pemanfaatan Teknologi Informasi (TI) di Perguruan Tinggi
(PT) juga semakin berkembang. Hal ini ditandai dengan adanya pengakuan
sejumlah perguruan tinggi yang menyebutkan bahwa universitasnya sudah
memanfaatkan TI melalui pengadaan ICT (Information Communication
Technology), disertai sejumlah implementasinya dalam proses pendidikan regular.
ICT merupakan suatu bentuk paduan antara komputer dan komunikasi. Dulu
komputer dan komunikasi merupakan dua hal yang terpisah. Namun, saat ini
teknologi memungkinkan penyatuan keduanya. Salah satunya ditandai dengan
kehadiran internet dan komunikasi mobile (bergerak).
Bentuk implementasi yang paling nyata dari pemanfaatan ICT dalam
universitas adalah adanya sistem pembelajaran e-learning (electronic learning). Di
era pandemic covid-19 saat ini e-learning berbasis web,sehingga dosen dapat
memberikan materi kuliahnya melalui sarana internet yang dapat diakses oleh
mahasiswa setiap saat dan di mana saja. Mahasiswa juga tidak perlu harus selalu
belajar di kelas untuk mendapatkan informasi mengenai materi yang ingin
diperolehnya.
Kini kita dapat belajar tak hanya anywhere, tetapi sekaligus anytime dengan
fasilitas sistem e-learning yang ada. Dengan kegiatan elearning terutama melalui
internet, dimungkinkan berkembangnya fleksibilitas belajar yang tinggi. Artinya,
peserta didik dapat mengakses bahan-bahan belajar setiap saat dan berulang-ulang.

1
Peserta didik juga dapat berkomunikasi dengan pendidik setiap saat. Dengan kondisi
yang demikian ini, peserta didik dapat lebih memantapkan penguasaannya terhadap
materi pembelajaran.

B. Rumusan Masalah
Berdasarkan kepada latar belakang masalah, maka rumusan dalam penelitian
ini adalah “Bagaimana Perkemabangan Teknologi Informasi Dan Komunikasi Saat
Ini”

C. Tujuan
Berdasarkan rumusan masalah di atas maka tujuan penulis mengadakan
peneliatian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana perkembangan teknologi
informasi dan komunikasi.

2
BAB II
KAJIAN TEORI

A. Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi di Indonesia


Seiring dengan perkembangan jaman yang semakin modern, perkembangan
teknologi dan komunikasi memiliki peranan penting didalam kehidupan manusia.
Jika kita melihat pada lima atau sepuluh tahun yang lalu dimana penggunaan
teknologi masih sangat terbatas, pada era digital seperti sekarang ini, masyarakat
dari seluruh elemen dapat menikmati segala bentuk kemudahan yang ditawarkan
oleh media tersebut tanpa adanya batasan.

Pada tahun 2014 Indonesia menempati urutan ke-8 di dunia sebagai


pengguna internet dengan jumlah pengguna yang mencapai 82 juta orang dan pada
tahun 2015 diperkirakan akan mencapai 100 juta masyarakat Indonesia yang
mengakses internet. Dari jumlah pengguna internet tersebut, 80 persen di antaranya
adalah remaja berusia 15-19 tahun (Kemkominfo, 2014. Pengguna Internet di
Indoesia Capai 82 Juta. Diakses pada 15 Juni 2015). Sayangnya perkembangan
internet yang cukup pesat di Indonesia kurang didukung oleh infrastruktur yang ada.
Kecepatan akses internet di Indonesia hanya sebesar 4.1 mbps. Jika disandingkan
dengan negara yang tergabung dalam ASEAN seperti Singapore, Thailand, dan
Vietnam, Indonesia bertengger pada urutan tiga terbawah.

B. Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi di Bidang Pendidikan


di Indonesia
Seperti yang telah dijelaskan dalam latar belakang penelitian ini bahwa
pendidikan merupakan salah satu bidang yang ikut merasakan manfaat atas hadirnya
internet. Pembelajaran berbasis teknologi informasi dan komunikasi adalah upaya
memanfaatkan kemajuan TIK untuk mendukung proses pembelajaran. Dalam
pembelajaran berbasis TIK, teknologi informasi dan komunikasi berperan sebagai
media penghubung untuk menyampaikan transfer ilmu pengetahuan dari pendidik
kepada peserta didik.

Pembelajaran berbasis teknologi informasi dan komunikasi merupakan


aktivitas pembelajaran yang didukung oleh infrastruktur teknologi informasi dan

3
komunikasi, menggunakan aplikasi pengelolaan pembelajaran, menggunakan aturan
tata kelola yang ditetapkan, dan menggunakan konten digital (Digital Based
Content) yang merupakan bahan pengayaan pembelajaran tatap muka di dalam
kelas. Infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi yang dimaksud dalam
definisi ini meliputi, jaringan komputer yang dimiliki sekolah, Komputer Server,
koneksi internet, area hotspot, dan Komputer Client untuk pendidik dan peserta
didik.
Salah satu faktor dominan dalam pembelajaran berbasis teknologi informasi
dan komunikasi adalah keberadaan konten pembelajaran digital atau disebut konten
digital. Konten digital pada dasarnya adalah digitalisasi bahan ajar yang digunakan
guru dalam pembelajaran tatap muka. Berbagai format digital telah dikembangkan,
tidak ada paksaan untuk menggunakan salah satu format yang ada, bahkan sekolah
dapat mengkombinasikan bentuk format digital yang akan digunakan dalam konten
digital mereka. Format digital yang dapat digunakan berupa e-book, e-audiobook,
animasi, video pembelajaran, dan sebagainya.

4
BAB III
PEMBAHASAN

A. Perkembangan Teknologi Informasi Dan Komunikasi


Teknologi Informasi dan Komunikasi memuat tiga kata, yaitu teknologi,
informasi, dan komunikasi yang masingmasing memiliki definisi. Teknologi adalah
pengembangan dan pengaplikasian yang bertujuan untuk memecahkan masalah.
Sehingga, biasanya teknologi disebut dengan penemuan-penemuan baru yang
bersifat membantu. Informasi adalah hasil pemrosesan data untuk tujuan dan
manfaat tertentu. Komunikasi adalah proses penyampaian informasi dari pemberi
informasi kepada penerima informasi. Sehingga, informasi dan komunikasi ini
sangatlah erat kaitannya.
Jadi, Teknologi Informasi dan Komunikasi mempunyai arti bahwa terdapat
penemuan pengolahan data yang menghasilkan informasi dan informasi tersebu
dapat disebarluaskan dengan cepat dan memiliki masa penyimpanan lebih
lama.Pengertian lain dari teknologi informasi dan komunikasi adalah beragam set
alat teknologi dan sumber daya yang digunakan untuk berkomunikasi dan
menciptakan, menyebarkan, menyimpan dan mengelola Informasi. Dari definisi
tersebut teknologi informasi dan komunikasi mencakup radio, televisi, video,
DVD(digital versatile disc),telepon, sistem satelit, computer, dan perangkat keras
jaringan dan perangkat lunak; serta peralatan dan jasa terkait dengan teknologi ini,
seperti video conferencing dan surat elektronik.
Banyak sekali hasil perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi
yang dapat membantu guru dalam proses pembelajaran agar dapat mencapai tujuan
pembelajaran yang telah ditentukan. Guru dapat memanfaatkan perkembangan
teknologi informasi dan komunikasi secara maksimal jika sudah memiliki
kompetensi penguasaan TIK. Kompetensi tersebut dapat diperoleh dari mengikuti
seminar atau workshop yang dilaksanakan oleh pemerintah bahkan lembaga-
lembaga tertentu. Dengan penguasaan TIK guru dapat menemukan informasi, bahan
ajar, dan metode pembelajaran dengan cepat. Guru juga tidak hanya menerima
semua itu dengan mentahmentah, tetapi perlu dipilah dengan kriteria yang
berkualitas, akurat, relevan, dan ekonomis. Guru juga dapat mengirim informasi,

5
materi, video, dan lain-lain kepada siswa dengan cepat bahkan tanpa tatap muka.
Dengan perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi yang sangat cepat ini,
Guru dapat menggunakan laptop, proyektor LCD (liquid-crystal display), PPT,
DVD (digital versatile disc) pembelajaran, email, dan internet dalam
mempersiapkan dan melakukan proses pembelajaran. Teknologi informasi dan
komunikasi dalam persiapan pembelajaran dapat digunakan sebagai referensi guru
dalam mencari bahan ajar dan metode mengajar yang baik. Dalam proses
pembelajaran, Teknologi informasi dan komunikasi dapat dimanfaatkan sebagai
sumber belajar dan media pembelajaran. Sumber belajar adalah penyajian bahan
atau materi dari guru, sedangkan media pembelajaran adalah alat yang digunakan
untuk mempermudah guru dalam menyampaikan materi. Sumber belajarnya dapat
berupa mencari materi secara mandiri berbasis online atau dengan menggunakan e-
learning. Elearning adalah sistem pembelajaran yang dilakukan secara mandiri oleh
siswa dengan waktu yang fleksibel.
Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) mempengaruhi
proses pembelajaran, sebagai berikut :

1. Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi Sebagai Wujud Inovasi


Sumber Belajar.
2. Pemanfaatan Teknologi Informasi Dan Komunikasi Melalui Penggunaan Media
Pendidikan Dalam Pembelajaran.
3. Peranan Perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Kegiatan
Pembelajaran dan Perkembangan Dunia Pendidikan.

6
BAB V
PENUTUP

A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian pustaka, memanfaatkan dan menggunakan
perkembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi dapat membuat proses
pembelajaran di sekolah dasar berkualitas. Guru perlu memanfaatkan teknologi
informasi dan komunikasi dalam mempersiapkan proses pembelajaran mulai dari
memilih bahan ajar dan metode pembelajaran yang tepat dengan karakteristik
siswanya. Ketika proses pembelajaran berlangsung, guru dapat memanfaatkan
teknologi informasi dan komunikasi menjadi media pembelajaran dalam bentuk
aplikasi atau penayangan matei secara audio, visual, dan audio-visual. Dengan
adanya teknologi informasi dan komunikasi guru tidak perlu tatap muka secara
langsung dengan siswanya dalam menyampaikan materi. Guru dapat memanfaatkan
e-learning dan siswa dapat belajar secara mandiri dengan waktu yang fleksibel.
Kreativitas dan inovatif guru dituntut agar penggunaan teknologi informasi dan
komunikasi dapat maksimal dalam proses pembelajaran sesuai dengan karakteristik
siswanya.

B. Saran
Guru diharapkan mampu memanfaatkan perkembangan teknologi informasi
dan komunikasi dalam pembelajaran dengan baik dan tepat serta sesuai dengan
kondisi siswa agar bisa meningkatkan motivasi belajar siswa.

7
DAFTAR PUSTAKA

Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi sebagai Media Pembelajaran


www.directory.umm.ac.id/tik/4472.pdf. Diakses tanggal 22 January 2021.

Ahmad, Amar. 2012. Perkembangan Teknologi Komunikasi Dan Informasi: Akar


Revolusi Dan Berbagai Standarnya. Jakarta. Universitas Indonesia. Diakses tanggal 22
January 2021.

https://kumparan.com/berita-update/perkembangan-teknologi-informasi-dan-
komunikasi-di-indonesia-radio-internet-1umPw56bFTn Diakses tanggal 22 January
2021.

http://journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/tabligh/article/viewFile/300/265 Diakses
tanggal 22 January 2021.

https://www.kompas.com/skola/read/2020/12/21/164007469/perkembangan-teknologi-
informasi-dan-komunikasi-di-indonesia?page=all Diakses tanggal 22 January 2021.

Anshori, Sodiq. (2018). Pemanfaatan Teknologi Informasi dan Komunikasi Sebagai


Media Pembelajaran. Diakses tanggal 23 January 2021

Zakiah, Suci dan Hilman, Irfan. (2018). Penggunaan TIK sebagai Sumber dan Media
Pembelajaran Inovatif di Sekolah Dasar. Diakses tanggal 23 January 2021

Anda mungkin juga menyukai