PEMERINTAH KABUPATEN BOGOR

DINAS PENDIDIKAN
SMK NEGERI 1 BOJONGGEDE
Alamat : Jl Raya Perum Pura Kec. Bojonggede Kab. Bogor Kode Pos 16320
Telp : 0251 – 8551934, Fax : 0251 – 8551962
e-mail : hubin@smkn1bojonggede.sch.id website: www.smkn1bojonggede.sch.id

Hari / Tanggal Kunjungan : 16-05-2023

PROJEK PENGUATAN PROFIL Tempat Kunjungan : Politeknik Tempo
Nama Peserta Didik : Lindhu Adji Wicaksono
PELAJAR PANCASILA Kelas : X DKV 3
Nama Wali Kelas :Adi Hartanto

TUGAS KUNJUNGAN INDUSTRI

Anda sebagai peserta didik jurusan DKV, melakukan kunjungan industri ke Politeknik Tempo yang
berkaitan dengan DKV.

1. Setelah pelakasanaan kunjungan industri, buatlah gambar “River of Life” tentang masa depan
anda (impian anda) dalam kebekerjaan !
2. Menurut Anda apa yang harus dipersiapkan dari sekarang untuk menjadi professional dalam
bidang DKV, baik bekerja ataupun wirausaha? Tuliskan dengan jelas dan lengkap !
3. Carilah dan paparkan sumber daya (SDA/SDM) disekitar anda yang berpotensi dan berpeluang
untuk anda kembangkan menjadi sebuah perkerjaan DKV !
4. Setelah pelaksanaan kunjungan industri ke Politeknik Tempo, anda merasa semakin tertarik
dalam bidang DKV, dan bercita-cita untuk bekerja dalam bidang DKV. Buatlah surat lamaran
pekerjaan ke perusahaan yang membuka lowongan pekerjaan dalam bidang DKV !
5. Apabila anda ada dalam sebuah tim project DKV, bentuk kolaborasi apa saja yang bisa anda
lakukan bersama tim untuk suksesnya project tersebut, jelaskan !
6. Salah satu kiat sukses sebagai professional dibidang DKV adalah bentuk kreativitas dalam
berkarya dan pro aktif dalam bekerja sama. Tuliskan potensi apa yang harus anda asah dalam
kreativitas dan sikap apa yang harus dikembangkan ? Berikan contohnya !
7. Tunjukanlah dokumentasi aktualisasi diri anda dan lingkungan terkait budaya kerja yang baik di
sekolah dan industri (Tempo) !
8. Tulislah beberapa pertanyaan dalam wawancara pekerjaan beserta jawaban apa yang akan anda
berikan !
9. Setiap individu ada kelebihan yang membuat orang suka dan ada kekurangan yang membuat
orang kurang, terkait hal ini penting sekali kita introfeksi diri dengan personal branding dalam
menghadapi dunia pekerjaan. Tulislah dan jelaskan sikap apa yang menjadi kelebihan dan
kekurangan anda dengan jujur !
10. Dari beberapa pertanyaan diatas, buatlah sebuah video tentang rencana tindak lanjut anda, apa
saja yang harus digali, dipertahankan dan dikurangi dalam menggapai cita-cita ! (Durasi max 1
menit)
 1. River of Live

Jadi setelah lulus saya ingin lanjut kuliah dengan kerja hingga wisuda
dan kerja sampai sukses lalu menikah jika sudah mapan.

2.
Level Selanjutnya dari Desain Grafis

Bila bidang desain grafis hanya fokus pada karya dua dimensi, bidang DKV fokus pada
karya dua dan tiga dimensi. Dengan cakupan ilmu yang lebih luas, kamu bisa mempelajari
lebih banyak keahlian di bidang desain, meski pada akhirnya kamu memilih untuk fokus
pada satu keahlian saja.

Mengasah Kemampuan Komunikasi dan Unsur Estetika

Sebagai cabang dari ilmu komunikasi, mahasiswa DKV juga harus memahami bagaimana
menyampaikan suatu pesan dengan baik, tentunya melalui medium desain visual. Karena
ilmu DKV bukan hanya soal seni visual saja, tetapi gabungan antara ilmu komunikasi dan
unsur estetika.

Karena itu, pada program studi DKV, mahasiswa akan dibekali dengan kemampuan
membuat visual branding untuk mempublikasikan suatu ide atau proyek melalui karya
visual.

Memahami Unsur Visual

Ada banyak komponen atau unsur dalam suatu karya visual, seperti warna, tekstur, bentuk,
huruf, ruang, dan banyak lagi. Unsur-unsur tersebut dapat diolah menjadi berbagai bentuk,
mulai dari foto, video, logo, ilustrasi, dan desain situs.

Nah, ini dia penyebab kenapa permintaan industri terhadap lulusan DKV saat ini
meningkat. Tentu, semua merek dan perusahaan ingin terlihat keren, bukan?

Memahami Unsur Visual

Ada banyak komponen atau unsur dalam suatu karya visual, seperti warna, tekstur, bentuk,
huruf, ruang, dan banyak lagi. Unsur-unsur tersebut dapat diolah menjadi berbagai bentuk,
mulai dari foto, video, logo, ilustrasi, dan desain situs.

Seorang DKV pun harus bisa memahami IT dan CODING karena jaringan pun sangat
penting pada suatu seni visual

3. Peluang Pekerjaan DKV di lingkungan sekitar:

1. Web Desainer

2. Visual Desainer

3. Graphic Desainer

4. Ilustrator

5. Creative Director

6. Art Director

7. Freelance Desainer

8. Mobile Desain

9. Fotografer

10. Animator

4. Surat Lamaran

Bogor, 25 Mei 2025

 Perihal: Surat Lamaran Pekerjaan

Kepada Yth.

Bapak/ibu HRD

PT KAI

Kec. Sadang serang, Bandung

Dengan hormat,

Berdasarkan informasi yang saya dapatkan dari situs PT Telkom indonesia pada tanggal 27 april 2023,
bahwasannya perusahaan sedang membutuhkan tenaga desainer grafis. Untuk itu, saya yang bertanda
tangan di bawah:

Nama : Lindhu Adji Wiaksono

Tempat/Tanggal lahir : Bogor, 24 Februari 2007

Pendidikan : S1 DKV ISI Yogyakarta

Email : lindhuadji27@gmail.com No. HP / WA : 081770914517

Dengan surat ini saya menyampaikan ketertarikan untuk melamar pekerjaan di posisi tersebut. Sebagai
pertimbangan bapak/ibu, saya melampirkan berkas:

• Ijazah dan transkip nilai

• Surat keterangan sehat (SKS)

• Foto terbaru (3×4)

• Fotokopi Surat keterangan catatan kepolisian (SKCK)

• Surat daftar riwayat hidup

Besar harapan saya supaya dipanggil untuk tes dan wawancara lebih lanjut, dan bisa menempati posisi
desainer grafis di perusahaan bapak/ibu. Demikian surat lamaran kerja ini saya tulis, atas perhatiannya
saya ucapkan banyak terimakasih.

Hormat saya,

Lindhu Adji wicaksono

5. Bentuk kolaborasi saya:

Tetapkan kesepakatan komunikasi

Salah satu cara membangun dan meningkatkan kolaborasi tim adalah membuat
pedoman komunikasi dan kerja sama untuk tim. Ingat: awalnya, kolaborasi itu tidak
mudah. Anggota tim yang bekerja sama membutuhkan waktu untuk sepenuhnya
merasa nyaman satu sama lain, dan ini bukan masalah. Tapi, dengan berdiskusi dan
bersama-sama membuat rencana komunikasi tim, Anda dapat mempermudah proses.

Dorong kreasi bersama

Prinsip utama dari kolaborasi tim adalah tim dapat melakukan banyak hal dengan lebih
baik secara bersama-sama daripada melakukannya sendirian. Jadi, salah satu cara
terbaik untuk mendukung kolaborasi tim adalah mendorong kreasi bersama. Jangan
hanya meminta anggota tim bekerja sama dalam suatu proyek. Sebaliknya, adakan sesi
curah pendapat, dorong diskusi, dan beri ruang untuk perbedaan pendapat. Kreasi
bersama berarti membangun ide bersama, bukan menarik diri untuk mencapai gol
sendiri-sendiri.

soroti kerja tim yang sukses

Semua orang sangat suka penghargaan untuk pekerjaan yang dilakukan dengan baik,
begitu pula apresiasi bagi anggota tim untuk kerja tim yang sukses. Jika dua anggota
tim bekerja sama untuk menghasilkan ide baru atau memimpin inisiatif yang sangat
sulit, luangkan waktu untuk memberi mereka pujian.
6.

• Melakukan sesuatu yang baru

• Mengambil sudut pandang yang berbeda
• Menambah wawasan baru
• Disiplin , mandiri,dan giat belajar.
7.
Foto aktualisasi kegiatan kunjungan industri:

Karya Politeknik Tempo:

8.

Apa perbedaan politeknik dengan universitas?

Universitas merupakan institusi pendidikan yang terdiri dari banyak
fakultas dan bersifat umum, sedangkan Politeknik lebih mengkhusus
dan terpusat

9. Ketekunan 1) Orang yang memiliki ketekunan yang tinggi memiliki

kemampuan untuk tetap fokus pada tugas, menyelesaikan proyek
dengan teliti, dan tidak mudah menyerah di hadapan hambatan.
2) Kemampuan Berkomunikasi: Kemampuan berkomunikasi yang baik memungkinkan individu
untuk menyampaikan ide-ide dengan jelas, mendengarkan dengan baik, dan berkolaborasi
dengan efektif dalam
tim.
3) Ketanggapan: Seseorang yang responsif dapat dengan cepat
menyesuaikan diri dengan perubahan, mampu beradaptasi dengan situasi yang berbeda, dan
memiliki kemampuan untuk berpikir cepat dalam menghadapi tantangan.

Kekurangan:
1) Kurangnya Pengalaman: Kurangnya pengalaman dalam industri DKV atau bidang terkait
dapat menjadi kekurangan yang perlu diatasi dengan memperoleh lebih banyak pengalaman
melalui proyek dan pelatihan.
2) Ketidakpastian: Jika seseorang cenderung ragu-ragu atau memiliki keraguan dalam
pengambilan keputusan, ini dapat menjadi kekurangan yang mempengaruhi produktivitas dan
kepercayaan diri.
3) Kurangnya Keterampilan Teknis: Jika seseorang memiliki keterampilan teknis yang terbatas
dalam menggunakan perangkat lunak atau alat-alat desain tertentu, ini dapat membatasi
kemampuan untuk menghasilkan karya yang berkualitas tinggi.
4) Kurangnya Ketahanan terhadap Kritik: Jika seseorang sulit menerima kritik atau menghadapi
umpan balik negatif dengan baik, hal ini dapat menghambat perkembangan dan pertumbuhan
dalam bidang DKV.
5) Kurangnya Pengelolaan Waktu: Jika seseorang kesulitan dalam mengelola waktu dan
mengatur prioritas, ini dapat mengganggu efisiensi dan kualitas pekerjaan yang dihasilkan.
10.
https://youtu.be/CrlGlO-ZlX4