Anda di halaman 1dari 1

Atiqah: "Selamat pagi Budi. Kamu lagi ngapain?

"

Budi: "Pagi juga Atiqah. Ini lagi ngerjain PR sih hehe."

Atiqah: "Wah, Budi. PR itu Pekerjaan Rumah loh, kenapa kamu mengerjakannya di
sekolah? Itu sudah melanggar aturan.

Budi: "Iya maaf deh maaf. Nggak akan aku ulangi lagi."

Atiqah: "Maafnya bukan sama aku, tapi sama bu Desi, kan beliau yang ngajar."

Budi: "Iya, nanti aku bilang telat sama bu Desi. Makasih ya udah ngingetin."

Atiqah: "Sama-sama. Kita memang harus saling mengingatkan untuk hal yang baik
ataupun buruk."

Saeful: "Selamat pagi, Pak."

Pak Gunawan: "Selamat pagi."

Saeful: "Nama saya Saeful, Pak. Bolehkah saya tahu nama Bapak?"
Pak Gunawan: "Tentu saja boleh. Saya Pak Gunawan."

Saeful: "Saya ingin bertanya tentang aturan lalu lintas. Aturan lalu lintas itu
contohnya apa saja, Pak?"

Pak Gunawan: "Contoh aturan lalu lintas banyak sekali. Contohnya antara lain
pengemudi kendaraan bermotor harus mempunyai Surat Izin Mengemudi (SIM), pengendara
sepeda engine harus memakai helm, menaati lampu lalu lintas, dan menaati rambu-
rambu lalu lintas. Apabila Adik akan menyeberang jalan harus melalui tempat
penyeberangan jalan seperti jembatan penyeberangan dan zebra cross."

Saeful: "Lalu, apa fungsi dari aturan lalu lintas itu, Pak?"

Pak Gunawan: "Fungsinya untuk mengatur pengguna jalan raya supaya lalu lintas di
jalan raya menjadi tertib dan teratur. Apabila tidak ada aturan lalu lintas, orang
pasti akan berbuat semaunya. Akibatnya lalu lintas menjadi macet. Selain itu juga
akan terjadi banyak kecelakaan. Jadi, aturan lalu lintas juga untuk menjaga
keselamatan pengguna jalan itu sendiri."

Saeful: "Jadi semua orang harus mematuhi aturan lalu lintas ya, Pak?"

Pak Gunawan: "Betul sekali."

Saeful: "Terima kasih, Pak, atas penjelasannya. Sekarang saya tahu pentingnya
aturan lalu lintas."

Pak Gunawan: "Terima kasih kembali. Hati-hati di jalan raya, ya!"

Saeful: "Baik, Pak."

Anda mungkin juga menyukai