Anda di halaman 1dari 11

Jurnal Bisantara Informatika (JBI)

Vol.4, No.1, Juni 2020


ISSN(print): 2686-6455, ISSN (online): 2686-5319
 1

PERANCANGAN PENGONTROL LAMPU RUMAH


MINIATUR DENGAN MENGGUNAKAN MICRO
CONTROLER ARDUINO BERBASIS ANDROID

Samsir1, Jimmi Hendrik P. Sitorus2, Reagan Surbakti Saragih3


1
Fakultas Teknik, Program Studi Teknik Informatika, Universitas Alwasliyah Labuhanbatu,
Rantauparapat, Indonesia
2,3
Program Studi Manajemen Informatika, AMIK Parbina Nusantara, Pematangsiantar,
Indonesia
e-mail: 1samsirst111@gmail.com, 2jimmisitorus@amikparbinanusantara.ac.id,
3
Reagansaragih@amikparbinanusnatara.ac.id

Abstrak
Tujuan dari penulisan Penelitian ini adalah untuk menghasilkan karya nyata yang
dapat dinikmati semua orang dalam kehidupan sehari- hari, mengingat Orang-orang
menggunakan teknologi pada umumnya untuk membantu dan memudahkan segala aktivitasnya.
Di dalam rumah, peralatan elektronik termasuk teknologi yang sering dijumpai dan selalu terus
digunakan. Akan tetapi dalam penggunaan peralatan elektronik tersebut, manusia kurang bisa
mengontrol peralatan elektronik atau sering mengabaikan penggunaannya. Untuk membantu
mengurangi dalam pemakaian alat yang berlebihan tersebut, pada proyek penelitian ini akan
mengimplementasikan sebuah alat dari Arduino Uno sebagai pengontrol lampu rumah
miniature. Arduino Unoakan digunakan sebagai server dan akan dihubungkan dengan
rangkaian relay sebagai rangkaian pengendali output. Parameter uji keberhasilan dari
implementasi alat ini ada dua parameter utama, yaitu ModulBluetooth sebagai sumber
penghubung ke aplikasi Android yang sudah dibuat. Parameter lainnya user and gadget, user
yang mengoperasikan sebuah gadget untuk membuka aplikasi Androidyang terdapat pada
gadget tersebut.

Kata kunci—Arduion Uno, Relay, Modul Bluetooth, Lampu Rumah, Aplikasi Android, gadget,
user

Abstract
The purpose of this research input is to produce concrete works that can be enjoyed by
everyone in everyday life, considering that people use technology in general to help and
facilitate all their activities. In the house, electronic equipment is a technology that is often
found and is always used. However, in the use of electronic equipment, humans cannot control
electronic equipment or often neglect its use. To help reduce the excessive use of these tools,
this final project will implement a tool from Arduino Uno as a mini lamp controller. Arduino
Uno will be used as a server and will be made with the relay circuit as a control circuit. There
are two main parameters for the implementation test of the implementation of this tool, namely
the Bluetooth Module as the connecting source to the Android application that has been made.
Other parameters are users and gadgets, users who operate a gadget to open the Android
application contained in the gadget..
Keywords— Arduino Uno, Relay, Bluetooth Module, Home light controller, Android
application, gadget, user

Jurnal Bisantara Informatika (JBI)


2 ISSN(print): 2686-6455, ISSN (online): 2686-5319

1. PENDAHULUAN

Seiring berkembangnya ilmu pengetahuan teknologi terlebih dibidang android yang terus
melakukan pemikiran-pemikiran baru yang berguna di kehidupan sehari-hari antara lain untuk
merubah sistem manual menjadi sistem digital serta otomatis, Maka hal ini android dapat
digunakan dalam melakukan pengontrol alat elektronik di kehidupan sehari-hari serta dapat
diimplementasikan dikalangan masyarakat.
Elektronika adalah salah satu dari teknologi yang membantu kehidupan manusia
agarmenjadi lebih mudah. Proyek-proyek membuat robot mainan sampai membuat robot yang
dapat menggantikan pekerjaan manusia pun sudah sangat banyak, contohnya robot pemadam
api, robot produksi, robot penjaga keamanan dan sebagainya. Saat ini dunia elektronika sudah
menggunakan microkontroler sebagai otak yang dapat menyimpan perintah yang kita inginkan,
Arduino adalah salah satu microkontroler yang paling banyak digunakan dalam dunia
pemrograman elektro karena kesederhanaan tampilan program dan penulisan source code yang
mudah untuk dipelajari. (Arief Susanto, 2015)
Salah satu bentuk sistem akses kontrol eletronik yang saat ini banyak dikembangkan
adalah pada sistem kontrol secara jarak jauh, hal ini tentu sangat berguna untukmenunjang
kehidupan masyarakat modern sekarang yang kebutuhan akan mobilitas yang sangattinggi,dan
selalu ketergantungan dengan Smartphone yang semakin hari semakin tidak bisa dipisahkan dari
semua kegiatan. Manusia. Namun penggunaan smartphone saat ini tidak hanya digunakan
sebagaimana fungsi yang seharusnya, sehingga indikasinya bisa berdampak positif dan bisa
berdampak negatif.
Pada tahapan ini permasalahan yang terjadi pada manusia adalah karena sudah
membudayanya budaya yang serba instan,sehingga dampak negatif dari hal tersebut dapat
berakibat fatal di dalam rumah misalkan lupa mematikan lampu, Ac, kompor listrik, dispenser,
magic jar, mesin air, dan lainya sehinggarentan menimbulkanterjadinya korsleting listrik/arus
pendek listrik yang dapat mengakibatkan terjadinya kebakaran, hal itu juga yang membuat
banyaknya daya listrik yang terbuang dengan sia-sia sementara banyak daerah yang masih
memerlukan daya listrik sebagai penerangan, dan akhirnya timbul juga permasalahan yang
menyebabkan membengkaknya tagihan rekening listrik kita sendiri.
Perancangan sebuah sistem dan Aplikasi Smartphone adalah salah satu solusi yang penulis
tawarkan untuk menghindari terjadinya hal-hal yang mampu merugikan kita, mengendalikan
alat-alat rumah tangga tersebutdengan system digital dengan radius yang cukupjauh, namun
penulis masih mampu mengimplementasikan dengan radius yang dapat dijangkau oleh
Bluetooth.
Adanya pembahasan tentang alat pengontrol elektronik lampu otomatis lewat smartphone
android, jaringan bluetooth, maupun microcontroller arduino dan relay, penulis membatasi
ruang lingkup masalah yang akan dibahas agar tidak menyimpang dari apa yang diharapkan,
adapun ruang lingkup masalah yang penulis sajikan adalah sebagai berikut :

1. Susunan rangkaian elektronika dalam membangun sistem koneksi alat elektronik dengan
microcontroler.
2. Pengontrolalat elektronik lampu dengan tombol yang telah dirancang didalam aplikasi
smartphone android, tanpa menggunakan perintah suara ataupun perintah pesan sebagai
navigatornya.
3. Jangkauan jaringan bluetooth.
4. Menggunakan relay sebesar 5 Volt sebagai pengantar arus listriknya.

Jurnal Bisantara Informatika (JBI)


JBI ISSN(print): 2686-6455, ISSN (online): 2686-5319 3

Adapun Tujuan dari penelitian Pengontrol lampu rumah miniature lewat smarthphone
android ialah :
1. Tujuan dari penulisan ini untuk mengetahui caramerancangalat pengontrolan lampu
rumah miniatur dengan menggunakan Microcontroler Arduino berbasis Android.
2. Aplikasi smartphone yang di buat mampu sebagai saklar pengontrol alat elektronik
lampu rumahotomatis lewat koneksi bluetooth.
3. Sistem yang di rancang dapat diimplementasikan di kalangan masyarakat dalam
pengontrolan alat elektronik lampu rumah otomatis di kehidupan sehari – hari.

2. METODE PENELITIAN

2.1 Perancanan Alat


Sebagai pengendali saklar alat elektronik menggunakan aplikasi AmriSmartHome yang
telah dirancang melalui app inventor 2, dan telah diinstal di smartphone android, aplikasi ini
yang akan menggantikan peran saklar sebagaimana mestinya yang dimana modul bluetooth
digunakan sebagai penghubungnya.
Berikut alat dan bahan yang diperlukan dalam membuat alat miniatur pengendali alat
elektronik rumah tangga berbasis mikrokontroller :
 Arduino UNO
 Modul Bluetooth HC-05
 Relay shield 4 channel
 Papan Switch
 Smartphone berbasis android
 Kabel Jumper
 Lampu

2. 2.Blok dan Diagaram Sistem


Secara umum sistem instalasi menggunakan smartphone android ini terdiri dari input,
kontroller, dan output. Bagian masukan (input) dari sistem ini adalah perintah tombol pada
smartphone, bagian kontroller dari sistem ini adalah mikrokontroller Arduino UNO Atmega328,
dan bagian keluaran (output) dari sistem ini adalah menyalakan peralatan elektronika rumahan. (
Ibrahim, 2006)

Gambar 1 Blok Diagram Rancangan Alat dan Sistem

Jurnal Bisantara Informatika (JBI)


4 ISSN(print): 2686-6455, ISSN (online): 2686-5319

2. 3 Perancangan Hardware
Perancangan modul bluetooth berfungsi menangkap data dari smartphone dan
mengirimkannya kedalam microkontroler arduino untuk diproses.

Gambar 2 Perancangan Rangkaian Modul Bluetooth dengan Arduino

Keterangan pada gambar diatas adalah:


a). Pin Vcc pada Modul Bluetooth dihubungkan dengan Pin 5V pada Arduino
b). Pin GND pada Modul Bluetooth dihubungkan dengan Pin GND pada Arduino
c). Pin TX pada Modul Bluetooth dihubungkan dengan Pin 10 pada Arduino
d). Pin RX pada Modul Bluetooth dihubungkan dengan Pin 11 pada Arduino
e). Pin 10 dan Pin 11 pada arduino digunakan sebagai tempat penerima dan pengiriman data
yang telah diterima oleh bluetooth sedangkan Pin TX pada bluetooth merupakan media
yang digunakan untuk mengirimkan data dari modul bluetooth ke arduino, dan sebaliknya
Pin RX merupakan media yang digunakan unutk menerima data yang dikirimkan oleh
arduino ke Modul Bluetooth. (Ibrahim, 2006)

2. 4 Rancangan Relay dengan Arduino


Setelah data diterima dari modul Bluetooth kemudian di proses kedalam arduino
penulis menambahkan alat sebagai swiching yaitu Relay. Relay berfungsi sebagai alat kontrol
pada alat - alat elektronika yang akan disimulasikan. Berikut gambar perancangan rangkaian (
Muhammad Syahwil, 2013)

Gambar 3 Perancangan Rangkaian relay dengan Arduino

Jurnal Bisantara Informatika (JBI)


JBI ISSN(print): 2686-6455, ISSN (online): 2686-5319 5

Keterangan pada gambar diatas adalah :


1. Relay yang digunakan penulis adalah relay 4 channel dan mempunyai besaran 5 Volt.
2. Menggunakan breadboard untuk menghubungkan semua pin yang ada pada relay dengan
arduino
3. Pin Vcc pada relay dihubingkan dengan Pin 5 Volt pada Arduino
4. Pin Gnd pada Relay dihubungkan degan pin Gnd pada Arduino
5. Pin Channel in 1 pada relay dihubungkan dengan Pin 2 pada arduino
6. Pin Chanel in 2 pada relay dihubungkan dengan Pin 3 pada arduino
7. Pin Chanel in 3 pada relay dihubungkan dengan Pin 4 pada arduino
8. Pin Chanel in 4 pada relay dihubungkan dengan Pin 5 pada arduino

2. 5 Perancangan Software
Agar rangkaian sistem ini dapat bekerja sesuai dengan perintah yang dikirimkan
smartphone android melalui bluetooth, harus terlebih dahulu ditanamkan program sesuai dengan
perintah yang kita inginkan namun dengan bahasa pemrograman yang dapat dibaca oleh
softwere arduino atau didalam dunia mikrokontroler lebih dikenal dengan kata Sketch. (Abdul
Kadir, 2012).

2. 6 Software Arduino IDE


Arduino IDE adalah sebuah software yang sangat berperan untuk menulis program,
meng-compile menjadi kode biner dan meng-upload ke 26 dalam memory microcontroller.
Adapun langkah-langkah yang dilakukan untuk memasukkan sketch kedalam arduino adalah
sebagai berikut :
1. Download software arduino IDE di https://www.arduino.cc/en/Main/ Software
2. Instal software tersebut ke PC
3. Setelah diinstal, hubungkan arduino ke PC lalu pilih port arduino yang terdeteksi software
arduino
4. Masukkan sketch, sesuai dengan keinginan kita.
Berikut tampilan software arduino IDE :

Gambar 4 Software Arduino IDE

Jurnal Bisantara Informatika (JBI)


6 ISSN(print): 2686-6455, ISSN (online): 2686-5319

Software Ini berjalan pada Windows, Mac OS X, dan Linux. Arduino IDE terdiri dari:
a. Editor program, sebuah window yang memungkinkan pengguna menulis dan mengedit
program dalam bahasa Processing.
b. Compiler, sebuah modul yang mengubah kode program (bahasa Processing) menjadi kode
biner. Bagaimanapun sebuah mikrokontroler tidak akan bisa memahami bahasa Processing.
Yang bisa dipahami oleh mikrokontroler adalah kode biner.
c. Uploader, sebuah modul yang memuat kode biner dari komputer ke dalam memory didalam
papan Arduino.

2. 7 Sketch Pemrograman Arduino


char val;
void setup() {
pinMode(2,OUTPUT);
pinMode(3,OUTPUT);
pinMode(4,OUTPUT);
pinMode(5,OUTPUT);
Serial.begin(9600);
}
void loop() {
if( Serial.available() >0 ) {
val = Serial.read();
Serial.println(val);
}
if( val == '1' ) {
digitalWrite(2,HIGH); }
else if( val == '2' ) {
digitalWrite(3,HIGH); }
else if( val == '3' ) {
digitalWrite(4,HIGH); }
else if( val == '4' ) {
digitalWrite(5,HIGH); }
else if( val == '5' ) {
digitalWrite(2,HIGH);
digitalWrite(3,HIGH);
digitalWrite(4,HIGH);
digitalWrite(5,HIGH);
}
else if( val == 'A' ) {
digitalWrite(2,LOW); }
else if( val == 'B' ) {
digitalWrite(3,LOW); }
else if( val == 'C' ) {
digitalWrite(4,LOW); }
else if( val == 'D' ) {
digitalWrite(5,LOW); }
else if( val == 'E' ) {
digitalWrite(2,LOW);
digitalWrite(3,LOW);
digitalWrite(4,LOW);
digitalWrite(5,LOW);
}
}

Jurnal Bisantara Informatika (JBI)


JBI ISSN(print): 2686-6455, ISSN (online): 2686-5319 7

2. 8 Perancangan Aplikasi Smartphone dengan App Inventor


Pada perancangan sistem controller alat elektronik menggunakan aplikasi android ini
menggunakan 4 bagian yaitu input, mikrokontroller, driver actuator dan actuator, dimana
masukan dari sistem ini menggunakan smartphone android, kemudian pengontrol-nya
menggunakan mikrokontroller Arduino Uno, rangkaian relay sebagai driver actuator, dan
lampu sebagai actuator dari sistem ini. Berikut blok diagram sistem. (Todd lamle, 2012).

Gambar 5 Blok Diagram Sistem

Jurnal Bisantara Informatika (JBI)


8 ISSN(print): 2686-6455, ISSN (online): 2686-5319

3. HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1 Pengujian Perangkat keras


Sebelum melaksanakan pendataan pada rangkaian terlebih dahulu memeriksa hubungan-
hubungan pada rangkaian. Langkah selanjutnya adalah menentukan testpoint untuk pengujian
pada rangkaian yang akan didata. Adapun proses pengujianyang dilakukan adalah sebagai
berikut , Pengujian dilakukan dengan menghubungkan modul Arduino dengan beberapa lampu
LED yang dirangkai secara parelel yang nantinya salah satu kaki lampu led dihubungkan pada
pin arduino dan kaki yang lain dihubungkan dengan ground. Pengujian ini dimaksudkan untuk
mengecek apakah data masukan (input). dan keluaran (output) dapat bekerja sesuai dengan
deskripsi kerja sistem. (Onno W. Purba, 2005)

Gambar 6 Pengujian Arduino

3.2 Pengujian Program Arduino


Pengujian ini bertujuan untuk mengetahui apakah secara Aplikasi Program Arduino
IDE (Integrated Development Environment) yang akan di upload keArduino Uno
sudahbenaratautidak.Pengujianinidilakukandengancara verify/compile program yang
telahdibuatmakaakanterlihatjikaada yang salahakanmunculpesan error sepertigambarberikutini.
(Sukma M, 2015).

Gambar 7 Program Arduino Error

Jurnal Bisantara Informatika (JBI)


JBI ISSN(print): 2686-6455, ISSN (online): 2686-5319 9

Gambar 8 Program Arduino Berhasil

3.3 Pengujian Aplikasi Smartooth MIT App Inventor


Percobaan dilakukan dengan menggunakan lampu led yang dihubungkan kearduino
lewat modul Bluetooth HC-05 dan buka aplikasi smartooth dan menekan tombol on yang ada
pada aplikasi sehingga hasilnya seperti ini :

Gambar 9 Tampilan Aplikasi Smartooth Sebelum terhubung dan Sesudah terhubung

3.4 Pengujian Keseluruhan Sistem


Dari hasil perancangan dan pengujian perangkat keras serta perangkat lunak, penulis
mencoba mengaplikasikan denganLampuRumahdan beberapa alat elektronik rumah tangga
yang mempunyai tegangan arus yang sangat rendah, masing-masing mempunyai tegangan ±15
watt. Adapun alat elektronik rumah tangga yang di uji dalam sistem ini berupa :
a. Kipas Angin Meja, Dispenser
b. Lampu Rumah, 2 Buah
Pengujian sistem ini terhadap alat elektronik diatas dilakukan selama 6 jam menyala dan
dilakukan pengontrolan lewat aplikasi smartphone. Dan hasil dari pengujian dari keseluruhan
sistem ini berjalan dengan baik dan dapat untuk diimplementasikan.

Jurnal Bisantara Informatika (JBI)



10 ISSN(print): 2686-6455, ISSN (online): 2686-5319

4. KESIMPULAN

Berdasarkan hasil Percobaan Implementasi Jaringan Bluetooth Dalam Perancangan Lampu


Rumah Minitur dan Alat Elektronik Otomatis Berbasis Android yang telah dilakukan maka
dapat disimpulkan bahwa :
1. Smartphone berbasis Android dapat berkomunikasi dengan mikrokontroler Arduino Uno
melalui bluetooth HC-05 menggunakan aplikasi smartooth.
2. Sistem pengendali alat elektronik ini diprogram dengan memasukkan kode alamat atau
bilangan hex pada masing-masing tombol yang terdapat diaplikasi smartphone sebagai
pemicu pin pada output arduino yang kemudian dihubungkan untuk menyalakan atau
mematikan output berupa Lampu dan alat elektronik.
3. Sistem dapat berjalan dengan baik sesuai dengan jarak yang dapat dijangkau oleh modul
bluetooth.

5. SARAN

Adapun masukan atau saran agar alat ini bekerja dengan baik diantaranya adalah :
1. Menambahkan sumber tegangan ke driver relay agar tidak terjadi drop tegangan ketika
menyalakan lampu secara keseluruhan menggunakan smartphone.
2. Rangakaian sistem ini perlu dikembangkan agar dapat diimplementasikan umtuk
mengontrol semua Lampu Rumah dan peralatan elektronik di sebuah rumah.
3. Perlu menambahkan alat-alat tambahan seperti dimmer untuk mengatur terang redupnya
lampu atau kecepatan kipas angin, besaran suhu setrika, dsb.
Perlu adanya mengembangkan sistem ini menggunakan wifi modul atau GSM modul agar dapat
mengontrol peralatan elektronik dimana saja tanpa dibatasi dengan jarak yang ditentukan

DAFTAR PUSTAKA

[1] Arief Susanto., Coates, D., Francisco, J., Giertz, K., Smith, R., & Nowlin, G. (1996).
Destructive physical analysis of spaceflight qualified nickel-hydrogen battery cells.
Proceedings of the Annual Battery Conference on Applications and Advances, 79–83.
https://doi.org/10.1109/bcaa.1996.484974

[2] Z. Zulkifli and S. Samsir, “Implementasi Sistem Keamanan SQL Injection Dalam berbasis
web,” U-NET Tek. Inform., vol. 04, no. 01, pp. 13–17, 2020.
[3] S. Samsir and S. Z. Harahap, “Application Design Resume Medical By Using Microsoft
Visual Basic . Net 2010 At The Health Center Appointments,” Int. J. Sci. Technol.
Manag., vol. 1, no. 1, pp. 14–20, 2020.
[4] W. Fahrozi and S. Samsir, “PENERAPAN ANALYTICAL NETWORK PROCESS
(SAW) DALAM MENENTUKAN RAS AYAM SERAMA SIMPLE ADDECTIV
WEIGHTING,” U-NETJurnalTeknik Inform., vol. 3, no. 5, pp. 23–27, 2019.
[5] S. Samsir and F. Edi, “UNET | Jurnal Ilmiah Teknik Informatika LPPM Universitas Al
Washliyah Labuhanbatu UNET | Jurnal Ilmiah Teknik Informatika ISSN . 2460-3694 ,
Vol . 2 No . 1 Februari 2018,” U-NET J. Tek. Inform., vol. 2, no. 1, pp. 2–5, 2018.
[6] W. Fahrozi, S. Samsir, and D. I. G. Hts, “Penerapan E-Commerce Pada Toko Bunga
Underwear,” U-NET J. Tek. Inform., vol. 04, no. 01, pp. 4–9, 2020.

Jurnal Bisantara Informatika (JBI)


JBI ISSN(print): 2686-6455, ISSN (online): 2686-5319 11

[7] S. Samsir, “Klasifikasi Penyakit Tenggorokan Hidung Telinga ( THT ) Menggunakan


Jaringan Syaraf Tiruan Dengan Metode Learning Vektor Quantization ( THT ) Di RSUD
Rantauprapat Labuhanbatu Klasifikasi penyakit Tenggorokan Hidung Telinga ( THT )
Menggunakan,” Riau J. Comput. Sci., vol. 05, no. 01, pp. 38–47, 2019.
[8] S. Samsir and M. Siddik, “RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI POS ( POINT
OF SALE ) UNTUK KASIR MENGGUNAKAN KONSEP BAHASA,” JOISIE J. Inf.
Syst. Informatics Eng., vol. 4, no. 1, pp. 43–48, 2020.
[9] Abdul kadir., Satya, E. A., Christiyono, Y., & Somantri, M. (2016). Pengontrolan Lampu
Melalui Internet Menggunakan Mikrokontroller Arduino Berbasis Android. Transient,
5(3), 358–364. Retrieved from
https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/transient/article/view/15887

[10] Todd Lamle., Ertürk, A. (2011) “A C. P. I. the O. D. A. of C. and T. in A. (2013). No


Title‫ینیمزریز یاهبآ‬. ‫آآ آ آآ آ‬, 10–54.

[11] Sukma, M. (2015). Ruang Lingkup Elektronika.


https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004

[12] Muhammad Syahwill. (2013). Panduan mudah simulasi & Praktek Mikrocontroler
Arduino. (Andi, Ed.) (Muhammad S). Yogyakarts: C.V ANDI OFFSET.

[13] Onno W. Purba. (2006). Wireless Internet dan Hotspot Bloetoot. (Kelompok Gramedia,
Ed.) (Elex). Jakarta: PT. Elex Media Komputindo.

Jurnal Bisantara Informatika (JBI)

Anda mungkin juga menyukai