Anda di halaman 1dari 12

Manarul Ummah MUI, DMI dan ICMI Kecamatan Mojotengah Kabupaten Wonosobo

1
MANARUL UMMAH (‫)مَنَارََاَلَمَة‬
NASKAH KHUTBAH DAN MATERI KEISLAMAN

Pembina:
1. Ketua Umum MUI Kab. Wonosobo (Dr. KH. Muchotob Hamzah, MM)
2. Ketua Umum ICMI Kab. Wonosobo (Dr. H. Samsul Munir, MA)
3. Ketua DMI Kab. Wonosobo (H. Tarjo, S.Sos., M.Si)
Penasihat/Pengarah:
1. Drs. KH. Toharotun (Sekretaris Umum MUI & ICMI Kab. Wonosobo)
2. Dr. K. M. Mustofa Kamal Alh., MSI (Ketua Komisi Fatwa MUI Kab. Wonosobo)
Ketua Umum
K. Fatkhurrohman Al-Munawar, M.Pd. (Ketua MUI Kecamatan Mojotengah)
Wakil Ketua Umum:
1. K. Abdur Rozaq, Lc., M.Ag. (Ketua DMI Kecamatan Mojoetengah)
2. K. Sofan Rizqi Alh., M.Pd. (Ketua ICMI Kecamatan Mojoetengah)
Dewan Pentashhih:
1. K. Abdul Bar, M.Ag.
2. K. Edi Masrukhin, S.Ag.
3. K. Muhammad Faesholi, M.Pd.I.
4. K. Mursidi, S.Ag.
5. K. Ridwan, S.Ag.

Dewan Redaksi:
Ketua : Rifqi Aulia Rahman, M.Pd.I.
Wakil Ketua : Dr. Asep Sunarko, M.Pd.I.
Sekretaris : K. Arifudin, M.Pd.I.
Anggota :
1. Dr. Rifqi Muntaqo, MSI.
2. Dr. Faisal Kamal, M.Pd.I.
3. Akmal Bashori, S.HI. MSI.
4. H. Fuad Hasyim, MH.
5. Mafnuh, S.Kom.
6. Ali Mu’tafi, MSI.
7. Tukiyo, S.H.
Manarul Ummah MUI, DMI dan ICMI Kecamatan Mojotengah Kabupaten Wonosobo
2
Khutbah Bahasa Indonesia
KEBAIKAN DI DUNIA & AKHIRAT:
PRINSIP DAN SPIRIT KESEIMBANGAN
ُ ْ ُ
‫الخط َبة األولى‬
ُ َ ُ َ ْ َ َ ْ ُ ْ َ َ ُ َ َّ َ
‫هللا َو َب َركات ُه‬ ِ ‫السَلم عليكم ورحمة‬
ُ ‫ َأ ْش َه ُد َأ ْن ََّّل إ ٰل َه إ ََّّل‬.‫الح َس َنات َع َلى ْال ُـم ْؤمن ْي َن‬
‫هللا‬ َ ‫ْال َح ْم ُد هّلِل َّالذ ْي َأ ْن َع َم ب‬
ٰ ٰ ٰ ٰ ٰ ٰ ٰ ٰ
ََ ُ َّ َ ُ ْ َ ْ ُ ُ ْ ُ َ َ ُ ُ ْ َ ً َّ َ ُ َّ َ ُ َ ْ َ َ ُ ْ ُ ْ ُّ َ ْ ُ َ ْ
‫ صلى هللا على‬.‫ وأشهد أن محمدا عبده ورسوله اْل ٰمين‬،‫الـم ٰـلك الحق الـم ٰبين‬
َ ْ ‫ َسي ٰد َنا ُم َح َّم ٍد َّو َع َلى ٰا ٰل ٖه َو َأ‬،‫اْل ْنب َي ٰاء َوالْـ ُم ْر َس ٰل ْي َن‬
َ َٰ ‫َأ ْش‬
.‫ص َح ٰاب ٰه أ ْج َم ٰع ْي َن‬ ٰ ٰ َ ‫ف‬ ‫ر‬
َ ُ َ ْ َ ْ َ َ ْ ُ ْ ْ ُ َ ْ َّ َ َ َ َ ُ ْ َ
‫هللا ٰفي ك ٰل ح ٍال‬ ٰ ‫ أو ٰصيكم ونف ٰس ْي ٰبتقوى‬،‫هللا الـص ٰال ٰحين‬ ٰ ‫ فيا ٰعباد‬:‫أ َّما بعد‬
ٰ َّ َ ٓ َّ ‫الش ْي َط ٰان‬ َّ ‫ َ(أ ُع ْو ُذ باهلل م َن‬:‫ال َت َع َالى‬ َ ‫ َك َما َق‬،‫َو ٰح ْين‬
‫الر ٰج ْي ٰم) َ"يا أ ُّي َها ال ٰذ ْي َن ا َم ُن ْوا َّات ُق ْوا‬ ٰ ٰ ٰ ٍ
َ‫َ َ َّ ُ َ َ َ َ ُ ْ ُ َّ َّ َ َ ْ ُ ْ ُّ ْ ُ ْ ن‬
" ‫هللا حق تق ٰات ٖه وَّل تموتن ٰإَّل وأنتم مس ٰلمو‬
Jama'ah Jum'ah Roḥimakumullōh (‫للا‬ َ َ‫)رحِ مكم‬
Jama’ah Jum’ah yang semoga dirahmati Allah. Marilah kita senantiasa
berusaha mempertahankan dan meningkatkan ketakwaan kita kepada Allah
SWT dalam segala keadaan dan kesempatan. Ketakwaan merupakan modal
dasar bagi kita untuk meraih kebaikan dalam kehidupan di dunia dan akhirat.
Meraih kebaikan hidup merupakan harapan dan cita-cita bagi manusia.
Hanya saja di antara mereka ada perbedaan pandangan dalam memaknai
kebaikan yang diharapkannya. Hal itu sebagaimana dijelaskan dalam firman
Allah SWT:

‫﴾ َو ِمْنْ ُ ْم َّم ْن‬۲۰۰﴿ ‫فَ ِم َن النَّ ِاس َم ْن ي َّ ُق ْو ُل َربَّنَآ ٰاتِنَا ِِف ادلُّ نْ َيا َو َما َ َٗل ِِف ْ ٰاْل ِخ َر ِة ِم ْن خ َََلق‬
َ ‫ي َّ ُق ْو ُل َرب َّ َنا ٓ ٰاتِ َنا ِِف ادلُّ نْ َيا َح َس َن ًة َّو ِِف ْ ٰاْل ِخ َر ِة َح َس َن ًة َّو ِقنَا عَ َذ‬
﴾۲۰۱﴿ ‫اب النَّ ِار‬
Artinya: Di antara manusia ada yang berdoa, “Ya Tuhan kami, berilah
kami (kebaikan) di dunia,” sedangkan di akhirat dia tidak memperoleh bagian
apa pun. Dan di antara mereka ada juga yang berdoa, “Ya Tuhan kami, berilah
kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat serta lindungilah kami dari
azab neraka.” (QS. Al-Baqoroh: 200-201).
Manarul Ummah MUI, DMI dan ICMI Kecamatan Mojotengah Kabupaten Wonosobo
3
Jama'ah Jum'ah Roḥimakumullōh
Ayat tersebut pada prinsipnya menjelaskan bahwa tiap orang yang
hidup di dunia ini tentu punya harapan untuk memperoleh ḥasanah
(kebaikan, kebajikan). Apa yang dimaksud dengan ḥasanah? Kata ḥasanah
berasal dari kata ḥasuna - yaḥsunu - ḥusnan yang berarti: segala sesuatu yang
menggembirakan lagi disukai, baik menurut akal, hawa nafsu ataupun indera.
Kata ḥasanah bermakna segala sesuatu yang menyenangkan berupa
kenikmatan yang dirasakan seseorang pada jiwa, badan, dan keadaan-
keadaannya.
Salah satu bentuk ḥasanah adalah kesejahteraan. Secara luas,
kesejahteraan dipahami sebagai keadaan yang aman, makmur, dan sentosa,
selamat (terlepas) dari segala macam gangguan, hambatan, dan kekacauan.
Masyarakat yang sejahtera tidaklah dimaksudkan semata-mata sejahtera
secara materi atau ekonomi saja, tetapi juga sejahtera secara mental, spiritual
dan sosial.
Allah SWT menjelaskan bahwa orang-orang yang berdoa kepada Allah
itu ada dua golongan: Pertama, orang yang doanya hanya (berorientasi) pada
permohonan kesejahteraan duniawi. Kedua, orang yang dalam doanya
menghimpun permohonan kesejahteraan duniawi dan kesejahteraan ukhrawi
sekaligus. Menurut Imam Fakhrudin Ar-Rozi dalam Tafsir Mafātīḥul Ghoib
َْ َ
(‫( َمفا ِت ْيح الغ ْيب‬, di samping itu ada juga golongan ketiga, yakni orang yang
doanya hanya (berorientasi) pada permohonan akhirat (kebaikan ukhrawi).
Jama'ah Jum'ah Roḥimakumullōh
Subtansi ayat tersebut adalah tentang orientasi kehidupan manusia di
dunia yang secara umum terbagi menjadi dua golongan, yakni:
Pertama: golongan yang hanya berorientasi pada kesejahteraan
duniawi semata. Yakni orang yang hanya mementingkan kehidupan dunia,
sangat berambisi untuk meraih tujuan-tujuan duniawi semata, dan sibuk
dengan urusan-urusan keduniaan. Mereka tidak peduli dengan kehidupan

Manarul Ummah MUI, DMI dan ICMI Kecamatan Mojotengah Kabupaten Wonosobo
4
akhirat, bahkan sebagian dari mereka mengingkari adanya Tuhan dan
kehidupan akhirat. Allah SWT berfirman:

‫ِه ِا َّْل َحيَاتُنَا ادلُّ نْ َيا ن َ ُم ْو ُت َو َ َْن َيا َو َما ُيُ ْ ِل ُكنَا ٓ ِا َّْل ادلَّ ه ُ ُْۚر َو َما لَه ُْم ب ِٰذ ِ َِل ِم ْن ِع ْ ُۚل ِا ْن‬ َ ِ ‫َوقَالُ ْوا َما‬
‫ُ ُْه ِا َّْل يَ ُظنُّ ْو َن‬
Artinya: Mereka berkata, “Kehidupan ini tidak lain hanyalah kehidupan
di dunia saja, kita mati dan kita hidup, dan tidak ada yang membinasakan kita
selain masa.” Padahal, mereka tidak mempunyai ilmu (sama sekali) tentang
itu. Mereka hanyalah menduga-duga. (QS. Al-Jātsiyah: 24).
Jama'ah Jum'ah Roḥimakumullōh
Golongan kedua adalah golongan yang berorientasi pada
kesejahteraan dunia dan akhirat sekaligus. Golongan ini adalah orang yang
lebih luas cakrawala pandangnya dan lebih besar jiwanya, karena selalu
berhubungan dengan Allah, menginginkan kebaikan di dunia dan tidak
melupakan bagian atau nasibnya dari akhirat. Mereka berdoa:

‫َربَّنَا ٓ ٰاتِنَا ِِف ادلُّ نْ َيا َح َس نَ ًة َّو ِِف ْ ٰاْل ِخ َر ِة َح َس نَ ًة َّو ِقنَا عَ َذ َاب النَّ ِار‬
"Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di
akhirat, dan peliharalah kami dari siksa neraka."
Mereka meminta kepada Allah kebaikan di dua negeri (dunia dan
akhirat). Mereka tidak membatasi kebaikan itu, bahkan mereka menyerahkan
pemilihannya kepada Allah, dan Allah memilihkan untuk mereka apa yang
dipandang-Nya baik bagi mereka, dan mereka ridho dengan pilihan Allah itu.
Inilah prinsip keseimbangan (tawāzun) dalam memandang dan
menyikapi urusan dunia dan akhirat secara komprehensif (menyeluruh) dan
tidak parsial (sepotong-sepotong). Orang yang berpegang pada prinsip
keseimbangan tersebut akan memiliki spirit "hidup sejahtera dunia dan
akhirat". Ia juga akan lebih bersemangat dalam melakukan berbagai amal
kebajikan selama hidup di dunia sebagai jembatan atau perantara untuk
meraih kesejahteraan dan kebahagiaan akhirat. Apa-apa yang telah
dikaruniakan Allah kepadanya akan ia gunakan dan berdayakan untuk meraih

Manarul Ummah MUI, DMI dan ICMI Kecamatan Mojotengah Kabupaten Wonosobo
5
kesejahteraan akhiratnya, dengan tidak melupakan kebutuhan-kebutuhan
dunianya. Itulah makna firman Allah SWT:

ُ ٰ ‫اّلل ادلَّ َار ْ ٰاْل ِخ َر َة َو َْل تَن ْ َس ن َِص ْي َب َك ِم َن ادلُّ نْ َيا َو َا ْح ِس ْن َ َمَك ٓ َا ْح َس َن‬
‫اّلل‬ َ ٰ‫َوابْتَغ ِ ِف ْي َما ٓ ٰات‬
ُ ٰ ‫ىك‬
‫ِالَ ْي َك‬
Artinya: “Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah
kepadamu (pahala) negeri akhirat, tetapi janganlah kamu lupakan bagianmu
di dunia. Berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat
baik kepadamu …” (QS. Al-Qoshosh: 77).
Seimbang dalam masalah ini bukan berarti harus sama persis antara
dua sisinya. Batas atas atau idealnya adalah mencari kesejahteraan akhirat
dengan tidak melupakan bagian atau nasibnya dari dunia. Sedangkan batas
bawah atau minimalnya adalah mencari kesejahteraan dunia dengan tidak
melupakan bagiannya dari akhirat.
Jama'ah Jum'ah Roḥimakumullōh
Oleh karena itu, marilah kita senantiasa berdoa kepada Allah SWT agar
diberikan kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat serta dijauhkan dan dijaga
dari api neraka. Di samping berdoa, marilah kita juga berusaha dan berikhtiar
dengan sungguh-sungguh, dengan dibarengi tawakal kepada Allah SWT.
Semoga Allah mengabulkan doa-doa kita dan meridhoi usaha-usaha kita. Āmīn
Ya Robbal ‘Ālamīn.
ْ َ َ ْ َ ْ َ ْ ُ َّ َ ْ َ َ َ َ ْ َ ْ ْ ُ ْ ْ ُ َ َ ْ ُ َ َ َ
‫الذك ٰر‬
ٰ ‫ات و‬
ٰ ‫ ونفع ٰني و ٰإياكم ٰبما ٰفي ٰه ٰمن اآلي‬،‫بارك هللا ٰلي ولكم ٰفي القر ٰآن الع ٰظي ٰم‬
َّ ‫ َو َت َق َّب َل ٰم ٰن ْي َو ٰم ْن ُك ْم ٰت ََل َو َت ُه إ َّن ٗه ُه َو ْال َغ ُف ْو ُر‬،‫ْال َح ٰك ْي ٰم‬
‫الر ٰح ْي ُم‬ ٰ

Manarul Ummah MUI, DMI dan ICMI Kecamatan Mojotengah Kabupaten Wonosobo
6
Khutbah Bahasa Jawa
NUPRIH KESAENAN INGDALEM DUNYO LAN AKHIRAT

ُ ْ ُ
‫الخط َبة األولى‬
ُ َ ُ َ ْ َ َ ْ ُ ْ َ َ ُ َ َّ َ
‫هللا َو َب َركات ُه‬
ِ ‫السَلم عليكم ورحمة‬
ُ ‫ َأ ْش َه ُد َأ ْن ََّّل إ ٰل َه إ ََّّل‬.‫الح َس َنات َع َلى ْال ُـم ْؤمن ْي َن‬
‫هللا‬ َ ‫ْال َح ْم ُد هّلِل َّالذ ْي َأ ْن َع َم ب‬
ٰ ٰ ٰ ٰ ٰ ٰ ٰ ٰ
ََ ُ َّ َ ُ ْ َ ْ ُ ُ ْ ُ َ َ ُ ُ ْ َ ً َّ َ ُ َّ َ ُ َ ْ َ َ ُ ْ ُ ْ ُّ َ ْ ُ َ ْ
‫ صلى هللا على‬.‫ وأشهد أن محمدا عبده ورسوله اْل ٰمين‬،‫الـم ٰـلك الحق الـم ٰبين‬
َ ْ ‫ َسي ٰد َنا ُم َح َّم ٍد َّو َع َلى ٰا ٰل ٖه َو َأ‬،‫اْل ْنب َي ٰاء َوالْـ ُم ْر َس ٰل ْي َن‬
َ َ ‫َأ ْش‬
.‫ص َح ٰاب ٰه أ ْج َم ٰع ْي َن‬ ٰ ٰ ‫ف‬
ٰ ‫ر‬
ُ
‫هللا ٰفي ك ٰل َح ٍال‬ ‫ى‬ ‫و‬
ُ
َ ‫ أ ْوص ْي ُك ْم َو َن ْفس ْي ب َت ْق‬،‫ـص ٰالح ْي َن‬ َّ ‫ل‬ ‫ا‬ ‫هللا‬ ‫اد‬َ ‫ َف َيا ع َب‬:‫َأ َّما َب ْع ُد‬
ٰ ٰ ٰ ٰ ٰ ٰ ٰ
ُ َّ ُ ٰ َ َّ َ ٓ َ َ َّ َ ُ ُ َ َ ََ َ َ ََ ْ َ
‫الر ٰج ْي ٰم) "يا أ ُّي َها ال ٰذ ْين ا َمن ْوا اتق ْوا‬ َّ ‫اهلل ٰمن الش ْيط ٰان‬ ٰ ‫ (أع ْوذ ٰب‬:‫ال تعالى‬ ‫ كما ق‬،‫و ٰحي ٍن‬
َ َ َّ ُ َ َ ُ
"‫هللا َح َّق ت َق ٰات ٖه َوَّل ت ُم ْوت َّن ٰإَّل َوأ ْن ُت ْم ُّم ْس ٰل ُم ْون‬
َ
Jama'ah Jum'ah Roḥimakumullōh (‫للا‬
َ َ‫)رحِ مكم‬
Jama’ah Jum’ah ingkang mugi tansah dipun rahmati dening Allah
Ta’ala. Mugi kito tansah njagi lan ningkataken takwo kito dhumateng Allah
ingdalem sedoyo kahanan lan kesempatan. Takwo minongko modal dasar kito
kagem nggayuh kesaenan ingdalem gesang wonten ing dunyo lan akhirat.
Nggayuh kesaenan gesang puniko dados harapan saking menungso.
Ananging wonten perbedaan pandangan ingdalem maknani kesaenan ingkang
dipun harapaken. Allah Ta’ala ngendiko:

‫﴾ َو ِمْنْ ُ ْم َّم ْن‬۲۰۰﴿ ‫فَ ِم َن النَّ ِاس َم ْن ي َّ ُق ْو ُل َرب َّ َنآ ٰاتِ َنا ِِف ادلُّ نْ َيا َو َما َ َٗل ِِف ْ ٰاْل ِخ َر ِة ِم ْن خ َََلق‬
َ ‫ي َّ ُق ْو ُل َربَّنَا ٓ ٰاتِنَا ِِف ادلُّ نْ َيا َح َس نَ ًة َّو ِِف ْ ٰاْل ِخ َر ِة َح َس نَ ًة َّو ِقنَا عَ َذ‬
﴾۲۰۱﴿ ‫اب النَّ ِار‬
Artosipun: Ing antarane menungso ono kang ndungo: “Duh Pengeran
kulo, mugi Panjenengan paring kesaenan ingdalem dunyo”, dene ingdalem
akhirat ora ono bagian sethithik wae kanggo deweke. Lan ing antarane
menungso ono kang ndungo: “Duh Pengeran kulo, mugi Panjenengan paring

Manarul Ummah MUI, DMI dan ICMI Kecamatan Mojotengah Kabupaten Wonosobo
7
kesaenan ing dunyo lan kesaenan ing akhirat, lan mugi Panjenengan ngrekso
kulo saking neroko”. (QS. Al-Baqoroh: 200-201).
Jama'ah Jum'ah Roḥimakumullōh
Ayat meniko prinsipipun njelasaken bilih tiyang ingkang gesang
wonten ing alam dunyo temtu nggadahi harapan kagem merkoleh ḥasanah
(kesaenan, kabecikan). Punopo ingkang dipun maksud ḥasanah? Tembung
ḥasanah asalipun saking ḥasuna - yaḥsunu - ḥusnan ingkang artosipun sedoyo
hal ingkang mbungahaken lan dipun remeni, sae niku miturut akal, howo nafsu
utawi indera. Tembung ḥasanah maknanipun sedoyo hal ingkang
ngremenaken arupi kenikmatan ingkang dipun raosaken dening setunggaling
tiyang, wonten ing jiwo, awak lan kahanan-kahananipun.
Salah setunggaling jenis ḥasanah inggih puniko kesejahteraan. Makno
luasipun, kesejahteraan puniko kahanan aman, makmur lan sentoso, slamet
saking sedoyo gangguan, hambatan lan kekacauan. Masyarakat ingkang
sejahtera mboten namung sejahtera secara materi utawi ekonomi, ananging
ugi sejahtera secara mental, spiritual lan sosial.
Tiyang ingkang ndedungo dhumateng Allah meniko wonten kalih
golongan: inggih puniko golongan ingkang namung nyuwun kesejahteraan
duniawi, lan golongan ingkang nyuwun kesejahteraan duniawi lan
kesejahteraan ukhrowi. Miturut Imam Fakhrudin Ar-Rozi wonten ing Tafsir
َْ َ
Mafātīḥul Ghoib (‫) َمف ِات ْيح الغ ْيب‬, kejawi kalih golongan wau ugi wonten golongan
ingkang namung nyuwun kesaenan dan kesejahteraan akhirat.
Jama'ah Jum'ah Roḥimakumullōh
Inti saking ayat kasebat inggih meniko bilih orientasi utawi tujuan
gesang menungso wonten ing dunyo meniko secara umum dipun bagi dados
kalih golongan:
Sepindah, golongan ingkang orientasi gesangipun namung
kesejahteraan duniawi murni. Inggih puniko tiyang ingkang namung
mentingaken gesang ing dunyo, sanget ambisi kagem nggayuh tujuan-tujuan
duniawi murni, lan sibuk kaliyan urusan-urusan duniawi. Piyambakipun

Manarul Ummah MUI, DMI dan ICMI Kecamatan Mojotengah Kabupaten Wonosobo
8
mboten peduli kaliyan urusan gesang ing akhirat, malah wonten ingkang
mboten iman dhumateng Pengeran lan dinten Akhir, kados ngendikanipun
Allah Ta’ala:

‫ِه ِا َّْل َح َياتُنَا ادلُّ نْ َيا ن َ ُم ْو ُت َو َ َْن َيا َو َما ُيُ ْ ِل ُكنَا ٓ ِا َّْل ادلَّ ه ُ ُْۚر َو َما لَه ُْم ب ِٰذ ِ َِل ِم ْن ِع ْ ُۚل ِا ْن‬ َ ِ ‫َوقَالُ ْوا َما‬
‫ُ ُْه ِا َّْل يَ ُظنُّ ْو َن‬
Artosipun: Wong-wong mau podho ngucap: “Urip iki mung urip ing
dunyo bloko, kito mati lan kito urip lan ora ono kang mbinasaake kito kejobo
mongso”. Wong-wong mau ora nduweni ilmu ngenani perkoro kuwi, ananging
mung podho nyono. (QS. Al-Jātsiyah: 24).
Jama'ah Jum'ah Roḥimakumullōh
Golongan kaping kalih inggih puniko golongan ingkang nggadahi
orientasi kesejahteraan duniawi lan ukhrowi. Golongan meniko nggadhahi
pemikiran jembar lan jiwa besar, amargi tansah sesambungan kaliyan Allah,
ngajeng-ngajeng kesaenan wonten ing dunyo, lan mboten nglalèaken bagian
utawi nasibipun saking ing akhirat. Golongan meniko tansah ndungo:

‫َربَّنَا ٓ ٰاتِنَا ِِف ادلُّ نْ َيا َح َس نَ ًة َّو ِِف ْ ٰاْل ِخ َر ِة َح َس نَ ًة َّو ِقنَا عَ َذ َاب النَّ ِار‬
“Duh Pengeran kulo, mugi Panjenengan paring kesaenan ing dunyo lan
kesaenan ing akhirat, lan mugi Panjenengan ngrekso kulo saking neroko”
Menikolah prinsip keseimbangan (tawazun) ingdalem ningali lan
nyikapi urusan dunyo lan akhirat secara komprehensif utawi wutuh lan
mboten parsial utawi sepotong-potong. Tiyang ingkang cecepengan kaliyan
prinsip keseimbangan meniko badhe nggadahi spirit “gesang sejahtera dunyo
lan akhirat”. Piyambakipun ugi langkung semangat ingdalem nglampahi amal-
amal kesaenan selami gesang ing dunyo minongko jembatan utawi perantara
kagem nggayuh kesejahteraan lan kebahagiaan akhirat. Menopo kemawon
ingkang sampun dipun paringaken Allah dipun ginaaken lan dipun
manfangataken kagem nggayuh kesejahteraan akhiratipun, tanpo nglalèaken
utawi nglirwaaken kabetahan-kabetahan dunyonipun. Menikolah makno
saking ngendikanipun Allah Ta’ala:

Manarul Ummah MUI, DMI dan ICMI Kecamatan Mojotengah Kabupaten Wonosobo
9
ُ ٰ ‫اّلل ادلَّ َار ْ ٰاْل ِخ َر َة َو َْل تَن ْ َس ن َِص ْي َب َك ِم َن ادلُّ نْ َيا َو َا ْح ِس ْن َ َمَك ٓ َا ْح َس َن‬
‫اّلل‬ َ ٰ‫َوابْ َتغ ِ ِف ْي َما ٓ ٰات‬
ُ ٰ ‫ىك‬
‫ِالَ ْي َك‬
Artosipun: Lan ono ing opo-opo kang wus Allah anugerahake marang
siro nupriho (kabejan) negeri akhirat, lan siro ojo nglalèake bagianiro songko
dunyo. Lan gawe beciko (marang wong liyo) koyo dene anggone Allah wus
gawe becik marang siro.
Seimbang ingdalem babagan kesaenan utawi kesejahteraan dunyo lan
akhirat meniko mboten ateges kedah sami persis ing antawisipun kalih
sisinipun. Batas nginggil utawi idealipun inggih puniko pados kesejahteraan
akhirat kanthi mboten nglirwaaken bagian utawi nasibipun saking dunyo.
Batas ngandap utawi minimalipun inggih puniko pados kesejahteraan dunyo
kanthi mboten ngrilwaaken bagianipun saking akhirat.
Jama'ah Jum'ah Roḥimakumullōh
Milo saking meniko, monggo kito tansah nyuwun dan ndungo
dhumateng Allah supados dipun paringi kesaenan ing dunyo lan kesaenan ing
akhirat soho dipun rekso lan dipun tebihaken saking neroko. Monggo kito ugi
usaha dan ikhtiar kanthi saèstu, dipun sarengi tawakal dhumateng Allah Ta’ala.
Mugi-mugi Allah ngabulaken dungo-dungo kito lan ngrindani ikhtiar-ikhtiar
kito. Āmīn Ya Robbal ‘Ālamīn.
ْ َ َ ْ َ ْ َ ْ ُ َّ َ ْ َ َ َ َ ْ َ ْ ْ ُ ْ ْ ُ َ َ ْ ُ َ َ َ
‫الذك ٰر‬
ٰ ‫ات و‬
ٰ ‫ ونفع ٰني و ٰإياكم ٰبما ٰفي ٰه ٰمن اآلي‬،‫بارك هللا ٰلي ولكم ٰفي القر ٰآن الع ٰظي ٰم‬
َّ ‫ َو َت َق َّب َل ٰم ٰن ْي َو ٰم ْن ُك ْم ٰت ََل َو َت ُه إ َّن ٗه ُه َو ْال َغ ُف ْو ُر‬،‫ْال َح ٰك ْي ٰم‬
‫الر ٰح ْي ُم‬ ٰ

Manarul Ummah MUI, DMI dan ICMI Kecamatan Mojotengah Kabupaten Wonosobo
10
‫ُ ْ ُ َّ ُ‬
‫الخط َبة الثا ِن َّية‬
‫َ َ ْ َ َّ ٰ َّ‬ ‫ُ‬ ‫َ ْ‬ ‫َ‬ ‫َّ ْ َ ْ َ ه َ‬
‫ّلِل‪ ،‬ن ْح َم ُد ُه َون ْس َت ٰع ْي ُن ُه َون ْس َتغ ٰف ُر ُه َون ْس ٰل ُم ل ُه‪ .‬أش َه ُد أ ْن َّل ٰإل َه ٰإَّل‬ ‫إن الحمد ٰ ٰ‬
‫َ‬ ‫َ‬ ‫َّ‬ ‫ُ‬ ‫َ‬ ‫ْ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫َ َ‬
‫هللا َو ْح َد ُه َّل ش ٰرْي َك ل ُه‪َ ،‬وأش َه ُد أ َّن ُم َح َّم ًدا َع ْب ُد ُه َو َر ُسول ُه ال ٰذ ْي َّل ن ٰب َّي َب ْع َد ُه‪.‬‬ ‫ُ‬
‫ْ‬ ‫َ‬ ‫َّ ْ َ َ َ ٰ َ ْ َ َ َ ْ‬ ‫َ َّ َ ُ َ َّ َ َ َ‬
‫اع ٰه ٰإلى َي ْو ٰم ال ٰق َي َام ٰة‪.‬‬ ‫أصح ٰاب ٰه وأت َب ٰ‬ ‫السَل ُم َعلى ن ٰب ٰي الرحم ٰة‪ ،‬وعلى ا ٰل ٖه و‬ ‫والصَلة و‬
‫َ‬
‫اع ٰت ٰه‪ٰ ،‬ب ْام ٰتث ٰال‬ ‫َأ َّما َب ْع ُد‪َ :‬ف َيا َأ ُّي َها ْال ُـم ْسل ُم ْو َن‪ُ ،‬أ ْوص ْي ُك ْم َو َن ْفس ْي ب َت ْق َوى هللا َو َط َ‬
‫ٰ‬ ‫ٰ ٰ‬ ‫ٰ‬ ‫ٰ‬
‫ّٰللاَ‬
‫الرج ْيم ﴿ا َّن ه‬ ‫َ‬ ‫ْ‬ ‫َّ‬ ‫َ‬ ‫ُ‬ ‫ْ‬ ‫ُ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫اجت َن َ َ‬ ‫َأ َوامره َو ْ‬
‫اهلل ٰمن الشيط ٰان َّ ٰ ٰ ِ‬ ‫اب نو ٰاه ْي ٰه‪ .‬قال تعالى‪ :‬أعوذ ٰب ٰ‬ ‫َ‬
‫ٰ‬ ‫ٰ‬ ‫ٰ ٰ‬
‫ً‬ ‫ْ‬ ‫ْ‬ ‫َ َ ٰٰۤ َ َ ٗ ُ َ ُّ ْ َ َ َ َّ ٰٰٓ َ ُّ َ َّ ْ َ ٰ َ ُ ْ َ ُّ ْ َ َ ْ َ َ ُ ْ َ‬
‫ومل ِٕىكته يصلون على الن ِب ِي ۗ يايها ال ِذين امنوا صلوا علي ِه وس ِلموا تس ِليما﴾‪.‬‬
‫اْل ْنب َي ٰاء َوالْـ ُم ْر َسل ْي َن‪َ ،‬سي ٰد َنا ُم َح َّم ٍد َو َع َلى آل ٖه َو َ‬ ‫ََ َ ْ َ َ‬ ‫َا هلل ُه َّ‬
‫ص ْح ٰب ٖه‬ ‫ٰ‬ ‫ٰ‬ ‫ٰ‬ ‫ٰ‬ ‫ف‬ ‫ٰ‬ ‫ر‬ ‫ش‬ ‫أ‬ ‫ى‬ ‫ل‬ ‫ع‬ ‫صل‬‫ٰ‬ ‫م‬
‫َ‬ ‫ْ ه ُ َّ ْ ْ َ َ َ َ ْ َ َ َ َ‬
‫الدي ٰن‪ .‬اللهم اغ ٰفر لنا‪ ،‬وٰلو ٰال ٰدينا ومش ٰاي ٰخنا‪،‬‬ ‫م‬ ‫ْ‬
‫و‬ ‫ي‬ ‫َأ ْج َمع ْي َن‪َ ،‬و َم ْن َتب َع ُه ْم بإ ْح َسان إ َلى َ‬
‫ٍ ٰ ٰ ٰ‬ ‫ٰ ٰٰ‬ ‫ٰ‬
‫لجم ْيع ْال ُـم ْسلم ْي َن َوالْـ ُم ْسل َمات‪َ ،‬و ْاْلُ ْؤمن ْينَ‬ ‫الواج َبة َع َل ْي َنا‪َ ،‬و َ‬ ‫َ‬ ‫ْ‬ ‫ُ‬ ‫ُ‬ ‫ْ‬ ‫َ‬ ‫ْ‬ ‫ََ‬
‫ٰٰ‬ ‫ٰ ٰ‬ ‫ٰٰ‬ ‫ٰ ٰ‬ ‫ٰ ٰ‬ ‫ق‬ ‫ٰ‬ ‫و‬ ‫ق‬ ‫ح‬ ‫ال‬ ‫اب‬
‫ٰ‬ ‫ح‬ ‫ص‬ ‫أ‬‫و‬
‫ْ َ ْ‬ ‫َ‬ ‫َ ُْ َ َْ‬ ‫ْ‬
‫ات‪.‬‬ ‫ات‪ ،‬اْل ْح َي ٰاء ٰمن ُه ْم واْل ْم َو ٰ‬ ‫واْلؤ ٰمن ٰ‬
‫َ‬ ‫ْ َ‬ ‫َ َْ‬ ‫َْ َ ْ‬ ‫َ ه ُ َّ َ ْ ُ ُ ْ َ َ َ َ‬
‫اإل ْي َم ٰان‪َ ،‬وأ ٰعذنا ٰم َن ال ٰفت ٰن َما ظ َه َر ٰم ْن َها َو َما‬ ‫اإلسَل ٰم و ٰ‬ ‫اللهم ث ٰبت قلوبنا على ٰ‬
‫ْ ََ‬ ‫َ‬ ‫َ َ َ َ ه ُ َّ َ ْ َ َ ْ َ َ َ َ َ ْ َ َ َ َ ْ َ َ َ َ َ َ ه‬
‫ان‪ .‬الل ُه َّم ْادف ْع َع َّنا الغَل َء‬ ‫بطن‪ .‬اللهم ب ٰارك لنا ٰفي رجب وشعبان‪ ،‬وب ٰلغنا رمض‬
‫َ ْ‬ ‫َ َ َ َ َ َّ َ َ َ ْ َ َ َ ْ َ َ َ ْ ُ ْ َ ْ َ َ َّ ً‬
‫اصة‪َ ،‬و َع ْن َس ٰائ ٰر ٰبَل ٰد ال ُـم ْس ٰل ٰم ْي َن‬ ‫والوباء والزَّل ٰزل وال ٰـمحن‪ ،‬عن بل ٰدنا ٰإندوني ٰسيا خ‬
‫َ ُ َ َ‬ ‫ً‬
‫َع َّامة‪ٰ ،‬إ َّن َك َعلى ك ٰل ش ْي ٍء ق ٰد ْي ٌر‪.‬‬
‫ان‬‫النار‪ُ .‬س ْب َح َ‬ ‫اب َّ‬ ‫الد ْن َيا َح َس َن ًة‪َ ،‬وفي ْاآل ٰخ َرة َح َس َن ًة‪َ ،‬و ٰق َنا َع َذ َ‬ ‫َرَّب َنا آت َنا في ُّ‬
‫ٰ‬ ‫ٰ‬ ‫ٰ‬ ‫ٰ ٰ‬
‫َ‬ ‫ْ‬ ‫َ َْ َ َ ُ ه‬ ‫ْ‬ ‫ْ‬ ‫َ‬ ‫َرب َك َرب ْالع َّزة َع َّما َيص ُف ْون‪َ ،‬و َس ٌ َ‬
‫َ‬
‫ّلِل َر ٰب ال َعال ٰـم ْي َن‪.‬‬ ‫َلم على ال ُـم ْرس ٰلين‪ ،‬والح ْمد ٰ ٰ‬ ‫ٰ‬ ‫ٰ ٰ ٰ ٰ‬
‫ْ‬ ‫ۤ‬ ‫ْ ْ ْ‬ ‫َّ ه َ ْ‬
‫اَّل ْح َس ٰان َوٰا ْي َتا ٰئ ٰذي ال ُق ْرٰبى َو َي ْن ٰهى َع ٰن‬ ‫﴿ان ّٰللا َيأ ُم ُر ٰبال َعد ٰل َو ٰ‬ ‫هللا‪ٰ :‬‬ ‫ٰع َباد ٰ‬
‫َ‬
‫ْ َ ْ َ ۤ َ ْ ُ ْ َ َ ْ َ ْ َ ُ ُ ْ َ َ َّ ُ ْ َ َ َّ ُ ْ َ َ ْ َ ْ ُ َ َ ُ‬
‫هللا ٰل ْي َولك ْم‬ ‫الفحشا ٰء واْلنك ٰر والبغ ٰي ي ٰعظكم لعلكم تذكرون﴾‪ .‬أستغ ٰفر‬

‫‪Manarul Ummah MUI, DMI dan ICMI Kecamatan Mojotengah Kabupaten Wonosobo‬‬
‫‪11‬‬
Manarul Ummah MUI, DMI dan ICMI Kecamatan Mojotengah Kabupaten Wonosobo
12

Anda mungkin juga menyukai