Anda di halaman 1dari 2

HARI GIZI NASIONAL KE 64 TAHUN 2024

MP ASI KAYA PROTEIN CEGAH STUNTING


MP ASI BERKUALITAS UNTUK GENERASI EMAS

Hari gizi nasional diperingati setiap tanggal 25 Januari. Pada tahun ini tema ya
ng diusung adalah MP ASI kaya protein cegah stunting. Sebenarnya pencegahan stunt
ing dapat dilakukan pada semua siklus kehidupan. Mulai dari remaja, ibu hamil, ibu m
enyusui, bayi, anak, dan berulang lagi pada siklus yang sama. Hal yang sangat penting
dalam rangka pencegahan stunting adalah pada 1000 HPK yaitu 1000 hari pertama ke
hidupan yang di mulai dari ibu hamil, ibu menyusui, bayi usia 0 - 6 bulan, bayi usia 7
- 11 bulan dan anak 1 - 2 tahun.
Pada kesempatan kali ini kita akan fokus membahas gizi pada ibu hamil. Pada
ibu hamil target yang harus diperhatikan adalah kenaikan berat badan sesuai dengan
masa kehamilannya.
 Kenaikan berat badan ibu hamil pada tiga bulan pertama atau trimester pertama m
inimal 0,5 kg setiap bulannya
 Sedangkan pada trimester 2 dan 3 kenaikan berat badannya minimal 0,5 kg/ming
gu
Lalu bagaimana jika kenaikan berat badan ibu hamil tidak sesuai dengan usia
kehamilan? Maka itu akan beresiko untuk melahirkan anak yang stunting. Hal yang h
arus diperhatikan adalah Ibu hamil memerlukan tambahan kalori kurang lebih 350-45
0 kalori per hari setara dengan 1 porsi hidangan lengkap.
Pada trimester pertama biasanya adalah tahap penyesuaian tubuh terhadap keh
amilan. Kebutuhan kalori pada masa ini meningkat secara minimalis. Dalam keadaan
ini biasanya ibu akan mengalami mual, muntah, tidak berselera makan, sehingga asup
an makan perlu diatur dengan cara diberikan dalam bentuk kering, porsi kecil dan frek
uensi pemberian yang sering. Pada trimester kedua(4 - 6 bln) janin mulai tumbuh den
gan pesat sehingga peningkatan kualitas gizi sangat penting, untuk penambahan volu
me darah, pertumbuhan uterus, payudara dan lemak serta zat gizi lainnya sebagai baha
n pembentuk ASI saat menyusui nanti.
Sedangkan pada trimester 3 (7-9 bln) dibutuhkan vitamin dan mineral untuk m
endukung pertumbuhan janin dan perkembangan otak. Jadi pola konsumsi ibu hamil
harus bersumber dari karbohidrat dan lemak seperti padi-padian, kentang, umbi-umbi
an, jagung, sagu, tepung-tepungan, roti, mie, minyak, mentega sebegai sumber zat ten
aga sumber zat pembangun yang berasal dari telur, daging, tahu, tempe, ikan dan kaca
ng-kacangan. Kemudian zat pengatur yang berasal dari vitamin dan mineral yang dap
at diperoleh dari sayuran dan buah-buahan. Juga sebagai sumber serat untuk mencega
h terjadinya konstipasi (kesulitan buang air besar)
Zat gizi mikro lainnya yang sangat penting adalah asam folat. Kebutuhannya p
ada trimester pertama sebanyak 400 mikrogram. Apabila tidak terpenuhi akan membu
at perkembangan janin menjadi tidak sempurna (tanpa batok kepala), bibir sumbing d
an menderita kondisi dimana tulang belakang tidak tersambung. Serta menurunkan res
iko kelhiran bayi prematur. Asam folat diperoleh dari buah-buahan, beras merah, kaca
ng-kacangan dan beragam sayuran hijau. Selanjutnya adalah kalsium untuk pembentu
kan gigi dan tulang janin dalam kandungan serta mencegah osteoporosi pada ibu hami
l. Sumber kalsium dapat diperoleh dari susu dan produk olahan susu lainnya seperti y
oghurt dan keju. Selanjutnya yaitu zat besi yang berfungsi membentuk sel darah mera
h dan mengurangi terjadinya resiko anemia pada ibu hamil dapat diperoleh pada hati, i
kan atau daging. Kemudian vitamin A untuk memaksimalkan pertumbuhan, imunitas,
pemeliharaan fungsi mata, pertumbuhan tulang, vitamin C untuk menyerap zat besi, k
esehatan gigi dan gusi serta melindungi jaringan tubuh dari kerusakan.
Ada beberapa pesan khusus pada ibu hamil yaitu :
1. Biasakan mengkonsumsi anega ragam makanan
2. Batasi konsumsi garam dan makanan yang diawetkan serta kopi karena dapat
meningkatkan tekanan darah
3. Minum air putih yang banyak
4. Batasi minum kopi

Anda mungkin juga menyukai