Anda di halaman 1dari 7

BERITA ACARA SIDANG VI

Nomor 1/Pdt.G/2022/PN Plg

Sidang Pengadilan Negeri Palembang yang mengadili perkara perdata,


berlangsung di Jl. Kapten A. Rivai No.16, Sungai Pangeran, Kec. Ilir Tim. I, Kota
Palembang, Sumatera Selatan 30129, pada hari Senin, 21 Maret 2022 , pukul 13.00
WIB , dalam perkara gugatan antara:

KOPERASI SIMPAN bertempat di Sampoerna Strategic Square,


PINJAM (KSP) SAHABAT North Tower Lantai 17 Jl. Sudirman

MITRA SEJATI Jakarta, Kel. Setiabudi, Kota Jakarta


Selatan, DKI Jakarta dalam hal ini
memberikan kuasa kepada NISWATI
USWATUN HASANAH S.H. M.H.., pada
Kantor Hukum “ LAW FIRM “ yang
berkantor Jl. Rangga Warsitah No. 15, Ilir
Barat II, Palembang berdasarkan surat
kuasa khusus Nomor :
SK095/KSPSMS/KP/LIT/X/2021 tanggal
21 Oktober 2021 sebagai Penggugat;

MELAWAN

DENNY RAMADHANI, Bertempat tinggal di di Jl. Sosial Komp


SLB Karya Ibu Rt.020 Rw. 003 Kel.
Kemuning Kec. Kemuning Kota
Palembang dalam hal ini memberikan
kuasa kepada Alnandya Auriell S.H.M.H.,
Advokat pada Kantor “HUKUM
PERMATA and Partner” yang berkantor
di Jl. Jatinegara No.123 Palembang
berdasarkan surat kuasa khusus tanggal
30 Oktober 2021 sebagai Tergugat.
SUSUNAN PERSIDANGAN:

Ratna Dwi Oktaviana S.H., M.H................................................................. Hakim Ketua;


Novita Amelia, S.H., M.H................................……………….............Hakim Anggota;
Acyntia Agata, S.H., M.H..........................…........................................Hakim Anggota;
Aisha Isyai Sadewi..................……...................................................Panitera Pengganti;
Sidang dibuka oleh Hakim Ketua dan dinyatakan terbuka untuk umum, lalu
para pihak yang beperkara dipanggil masuk ke ruang sidang;
Penggugat hadir Kuasanya, yang bernama Niswati Uswatun Hasanah, S.H.,
M.H di persidangan; Tergugat hadir Kuasanya, yang Alnandya Auriell S.H.M.H.,
Setelah Kuasa Hukum Penggugat dan Kuasa Hukum Para Tergugat memasuki
ruang pengadilan, sebelum dimulai agenda sidang selanjutnya, Majelis Hakim
menanyakan kepada Kuasa Hukum Penggugat dan Kuasa Hukum Para Tergugat,
mengenai hasil dari upaya perdamaian. Namun para pihak baik Kuasa Hukum
Penggugat maupun Kuasa Hukum Para Tergugat menyatakan belum ada hasil dari
upaya perdamaian dan memohon sidang untuk dilanjutkan;
Dikarenakan belum ada hasil dari upaya perdamaian lagi dari Kuasa Hukum
Penggugat dan Kuasa Hukum Para Tergugat, maka persidangan akan dilanjutkan;
Selanjutnya Hakim Ketua menerangkan, bahwa sebagaimana persidangan yang
lalu agenda sidang hari ini adalah pembuktian dari para pihak;
Hakim Ketua kemudian terlebih dahulu menanyakan kepada Kuasa Hukum
Penggugat, apakah sudah siap dengan alat buktinya;
Atas pertanyaan tersebut, Kuasa hukum Penggugat menyatakan sudah siap
dengan alat buktinya berupa alat bukti tertulis yang ditandai dengan P-1 s/d P-6, dan
saksi Bernama GALANG YUDHA, selanjutnya diserahkan alat bukti tertulis tersebut
kepada Majelis Hakim, Hakim Ketua juga memanggil Kuasa Tergugat untuk turut
memeriksa. Alat bukti tertulis Penggugat yaitu:
1. Fotocopi Formulir Permohonan Menjadi Anggota Koperasi ;
2. Fotocopi Perjanjian Pembiayaan Nomor: 029/PP/SUKM-PLG2/IX/2017 ;
3. Fotocopi Serifikat Hak Milik No.1699 ;
4. Fotocopi Rincian Tunggakan Hutang Pokok dan Denda ;
5. Fotocopi Tanda Terima Surat Peringatan 1,2 dan 3 ;
6. Fotocopi Tanda Terima Somasi dari pengacara ;
Bahwa fotokopi surat-surat bukti tersebut bermeterai cukup, telah dicocokan dan
sesuai dengan aslinya;
Kemudian Hakim Ketua menanyakan kepada Kuasa Tergugat apakah ada
keberatan dengan alat bukti tertulis dari Penggugat;
Atas pertanyaan Hakim Ketua, Kuasa Tergugat menyatakan bahwa tidak
keberatan dengan alat bukti tertulis yang dari Penggugat;
Kemudian Hakim Ketua menyatakan untuk acara selanjutnya adalah
pemeriksaan bukti saksi dari Penggugat, dan menanyakan kepada Kuasa Penggugat
apakah bukti saksi dari Penggugat sudah siap;
Atas pernyataan Hakim Ketua, Penggugat menyatakan bahwa para saksi sudah
siap untuk didengar keterangannya;
Kemudian dipanggil masuk keruang sidang, Saksi ke-1 dari Penggugat dan
datang menghadap saksi tersebut serta duduk dikursi pemeriksaan. Atas pertanyaan dari
Hakim Ketua, ia mengaku bernama;

Santika Dwi
Tempat lahir di Tasikmalaya, 1 Oktober , Jenis kelamin Laki-Laki,
Kewarganegaraan Indonesia, Agama Islam, Alamat di Jalan Hr Bunyamin 65,Sukarami
;
Atas pertanyaan Hakim Ketua, Saksi ke-1 Penggugat menerangkan, bahwa ia
sudah kenal dengan para pihak tetapi tidak ada hubungan darah dan semenda namun
mempunya hubungan pekerjaan, Saksi bersedia disumpah menurut agama dan
kepercayaan yang dianutnya;
Lalu saksi mengucapkan sumpah menurut cara agamanya, bahwa ia akan
menerangkan yang benar dan tidak lain daripada yang sebenarnya;
Atas pertanyaan yang diajukan kepada Saksi ke-1 Penggugat, ia memberikan
keterangan sebagai berikut: ---------------------------------------------------------------

Dari Hakim Ketua Sidang kepada Saksi ke-1 Penggugat:


Apakah saudara mengetahui kenapa Saya tahu Majelis Hakim, karena
saudara dihadirkan di persidangan permasalahan wanprestasi kredit antara
ini? penggugat dan tergugat
Selanjutnya Hakim Ketua memberikan kesempatan kepada Hakim Anggota I
untuk mengajukan pertanyaan kepada Saksi ke-1 Penggugat;
Atas pertanyaan yang diajukan kepada Saksi ke-1 Penggugat dari Hakim
Anggota I, ia memberikan keterangan sebagai berikut:

Dari Hakim Anggota I kepada Saksi ke-1 Penggugat:


Saudara Saksi,pekerjaan saudara Benar Majelis hakim
sebagai analisis kredit pada
Koperasi Mitra Sejati, apakah
benar?

Sejak kapan saudara bekerja di Sejak tahun 2017 majelis hakim


Korperasi Mitra Sejati?

Atas pertanyaan Hakim Ketua, Hakim Anggota I menyatakan telah cukup dan
menyerahkan kembali acara persidangan ini kepada Hakim Ketua;
Selanjutnya Hakim Ketua memberikan kesempatan kepada Hakim Anggota II
untuk mengajukan pertanyaan kepada Saksi ke-1 Penggugat;
Atas pertanyaan yang diajukan kepada Saksi ke-1 Penggugat dari Hakim
Anggota II, ia memberikan keterangan sebagai berikut:

Dari Hakim Anggota II kepada Saksi ke-1 Penggugat:


Saudara saksi, apakah sebelum mengajukan Betul Majelis Hakim, sebelum dapat
pinjaman di koperasi mitra sejati ada syarat mengajukan pinjaman harus menjadi
lain seperti menjadi anggota terlebih dahulu? angggota korperasi terlebih dahulu

Apa saja syarat untuk menjadi anggota? KTP, Kartu Keluarga dan NPWP
majelis hakim

Atas pertanyaan Hakim Ketua, Hakim Anggota II menyatakan telah cukup dan
menyerahkan kembali acara persidangan ini kepada Hakim Ketua;
Selanjutnya Hakim Ketua memberikan kesempatan kepada Kuasa Hukum
Penggugat untuk mengajukan pertanyaan kepada Saksi ke-1 Penggugat;
Atas pertanyaan yang diajukan kepada Saksi ke-1 Penggugat dari Kuasa Hukum
Penggugat, ia memberikan keterangan sebagai berikut:

Dari Kuasa Hukum Penggugat kepada Saksi ke-1 Penggugat:


Saudara saksi, sebagai analisis Sudah
kredit pada Koperasi Mitra Sejati
apakah saat mengajukan pinjaman
tergugat sudah mengajukan syarat
dokumen yang diperlukan?

Apakah saudara saksi tau berapa Sekitar 930.000.000 ( sembilan ratus tiga puluh
jumlah pinjaman yang disetujui juta rupiah )
untuk tergugat?

Saudara saksi untuk mendapatkan Tergugat menjaminkan sertifikat rumahnya


pinjaman tersebut, apa yang dengan luas tanah dan bangunan sekitar 337 m2
dijaminkan oleh tergugat?

Apakah setelah pinjaman Tergugat hanya lancar membayar pada 3 bulan


dicairkan saudara tergugat pernah pertama
membayar angsurannya?

Atas pertanyaan Hakim Ketua, Kuasa Hukum Penggugat menyatakan telah


cukup dan menyerahkan kembali acara persidangan ini kepada Hakim Ketua;
Selanjutnya Hakim Ketua memberikan kesempatan kepada Kuasa Hukum
Tergugat untuk mengajukan pertanyaan kepada saksi ke-1 Penggugat;
Atas pertanyaan yang diajukan kepada saksi ke-1 Penggugat dari Kuasa Hukum
Tergugat, ia memberikan keterangan sebagai berikut:

Dari Kuasa Hukum Tergugat kepada Saksi ke-1 Penggugat:


Saudara saksi apakah saat mengajukan Pinjaman tersebut dicairkan dengan
pinjaman, saudara tergugat menjaminkan jaminan kredit atas nama istrinya
atas nama tergugat sendiri atau nama
orang lain?

Terkait pembayaran angsuran pinjaman Sudah pernah namun tidak ada


yang macet, apakah sebelumnya saudara tanggapan dari tergugat
pernah memberikan teguran ?
Apakah selama ini saudara tergugat tidak Tergugat dahulu pernah mengajukan
pernah meminta keringanan terhadap permohonan restrukturisasi
cicilannya?

Apakah permohonan restrukturisasi Saya kurang tahu karena bukan saya


tergugat di kabulkan oleh pihak yang bertanggung jawab terhadap
koperasi? persetujuan restrukturisasi tersebut.

Atas pertanyaan Hakim Ketua, Kuasa Hukum Tergugat menyatakan telah cukup
dan menyerahkan kembali acara persidangan ini kepada Hakim Ketua;
Kemudian Hakim Ketua menanyakan kepada Hakim Anggota apakah ada lagi
yang ingin ditanyakan kepada Saksi ke-1 Penggugat;
Atas pertanyaan Hakim Ketua, Hakim Anggota menyatakan telah cukup dan
menyerahkan kembali acara persidangan ini kepada Hakim Ketua;
Selanjutnya Hakim Ketua, kepada Saksi ke-1 Penggugat apakah ada keterangan
yang ingin ditambahkan dalam persidangan ini;
Atas pertanyaan Hakim Ketua, Saksi ke-1 Penggugat tidak akan menambahkan
keterangannya, dan dirasa cukup;
Selanjutnya Hakim Ketua, kepada Kuasa Hukum Penggugat, Kuasa Hukum
Tergugat apakah ada yang keberatan atas keterangan Saksi ke-1 Penggugat;
Atas pertanyaan Hakim Ketua, Kuasa Hukum Penggugat dan Kuasa Hukum
Tergugat menyatakan cukup;
Kuasa Hukum Tergugat akan menanggapi keterangan saksi bersamaan dengan
kesimpulan akhir;
Atas pertanyaan Hakim Ketua, Kuasa Hukum Lalu Saksi ke-1 Penggugat
disilakan Hakim Ketua untuk kembali tempat duduk telah disediakan;
----------------------------------------------------------------------------
Selanjutnya Hakim Ketua menanyakan kepada Kuasa Hukum Tergugat, apakah
sudah siap dengan alat buktinya.
Atas pertanyaan tersebut, Kuasa hukum Tergugat menyatakan sudah siap dengan
alat buktinya berupa alat bukti tertulis yang ditandai dengan T-1 s/d T-2, dan tidak
mengajukan saksi, selanjutnya alat bukti tertulis diserahkan kepada Majelis Hakim,
Hakim Ketua juga memanggil Kuasa Penggugat untuk turut memeriksa. Alat bukti
tertulis Tergugat yaitu:
1. Fotocopi Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2012 tentang Perkoperasian;
2. Fotocopi Peraturan Pemerintah No.9 Tahun 1995 tentang pelaksanaan kegiatan
usaha simpan pinjam oleh koperasi;
Bahwa fotokopi bukti surat tersebut bermaterai cukup, telah dicocokkan dan sesuai
dengan aslinya;
Kemudian Hakim Ketua menanyakan kepada Kuasa Penggugat apakah ada
keberatan mengenai alat bukti tertulis yang diserahkan Tergugat;
Selanjutnya Hakim Ketua menyatakan bahwa oleh karena pemeriksaan alat
bukti saksi dari para pihak sudah selesai, maka agenda berikutnya adalah penyerahan
kesimpulan akhir dari para pihak;
Kemudian Hakim Ketua bertanya kepada Kuasa Penggugat dan Kuasa Tergugat
apakah waktu satu minggu cukup untuk menyusun kesimpulan akhir;
Atas pertanyaan Hakim Ketua, Kuasa Penggugat dan Tergugat menyatakan
bahwa waktu satu minggu cukup untuk menyusun kesimpulan akhir;
Untuk memberikan kesempatan kepada para pihak dalam menyusun
kesimpulan akhir, maka Majelis Hakim memutuskan sidang ditunda pada hari yang lain
dan untuk itu sidang yang akan datang ditetapkan pada tanggal 24 Maret 2022 Pukul
13.00 WIB, dengan memberitahukan kepada para pihak untuk hadir lagi di persidangan
tanpa dipanggil lagi karena pemberitahuan ini sebagai panggilan sidang agar hadir pada
waktu persidangan tersebut; -----------------------------------------------------------------------
Kemudian Hakim Ketua menyatakan sidang ditutup;
Demikianlah berita acara sidang ini dibuat yang ditanda tangani oleh Hakim
Ketua dan Panitera Pengganti;

Panitera Pengganti, Hakim Ketua,

Aisha Isyai Sadewi Ratna Dwi Oktaviana S.H., M.H.

Anda mungkin juga menyukai