SURAT KESEPAKATAN
KERJASAMA OPERASIONAL (KSO)
PROYEK PETERNAKAN DAN PENGGEMUKAN SAPI POTONG
Nomor: 009/KSO/TCA/X/2023
Pada hari ini Jumat, tanggal Dua Puluh Lima bulan Delapan tahun Dua Ribu Dua Puluh Tiga (25-
08-2023), yang bertanda tangan dibawah ini kami:
Nama : USMAN MAULANA
NIK : 360401214600114
Alamat : JL. Raya Banten Lingk Unyur RT 04 /RW 01,
PIHAK KESATU dan PIHAK KEDUA yang selanjutnya disebut PARA PIHAK, dengan ini
menyatakan telah sepakat dan setuju mengikatkan diri dalam satu Perjanjian Kerjasama Operasional
(KSO), dalam rangka melaksanakan pekerjaan Proyek Peternakan dan penggemukan sapi potong
di Desa Laban Jaya Kec.Majasari Kab. Lebak – Banten ,dan terlebih dahulu menerangkan hal-hal
berikut ini.
Dasar–Dasar Perjanjian:
1. Saling mempercayai dan menguntungkan antara masing-masing pihak.
2. Saling menjaga posisi dan nama baik masing-masing pihak.
3. Saling mengisi atau membantu kekurangan masing-masing pihak.
4. Bahwa PIHAK PERTAMA setuju untuk bekerjasama dengan PIHAK KEDUA dalam hal
mengusahakan dana Investasi dan Pelaksanaan Pekerjaan dalam bentuk Kerjasama Operasional
(KSO).
Selanjutnya PARA PIHAK sepakat dan setuju bekerjasama,yang diatur melalui pasal-pasal berikut
ini.
PASAL 1
TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB
PASAL 2
NILAI PEKERJAAN
1. Nilai Proyek untuk pekerjaan ini disusun dengan perkiraan kebutuhan Anggaran senilai Rp.
1.595.944.936.665,00 ( Satu Trilyun Lima Ratus Sembilan Puluh Lima milyar Sembilan
Ratus Empat Puluh Empat Juta Sembilan Ratus Tigal Puluh Enam Ribu Enam Ratus
Enam Puluh Lima Rupiah).
2. Jumlah tersebut merupakan modal utama yang dibutuhkan, untuk pelaksanaan proyek ini.
PASAL 3
SISTEM KERJASAMA
b. Pos pengeluaran harus dicantumkan dalam proyeksi arus kas Proyek, dan
dialokasikan pada saat Penurunan Dana Pertama Arus Kas (First Drawdown of Cash
Flow).
PASAL 4
MEKANISME PELAKSANAAN
PASAL 5
PERSELISIHAN
1. Apabila terjadi perselisihan antara PARA PIHAK, maka akan dicari jalan penyelesaian dengan
cara Musyawarah Mufakat.
2. Apabila tidak dicapai kesepakatan dengan musyawarah dan salah satu atau KEDUA BELAH
PIHAK ada yang merasa dirugikan, maka KEDUA BELAH PIHAK sepakat untuk
menyelesaikan perselisihan melalui Pengadilan Negeri Jakarta.
PASAL 6
ADDENDUM
1. Hal-hal penting lainnya yang belum cukup diatur dalam perjanjian kerjasama pendanaan proyek
ini, maka akan dimusyawarahkan bersama PARA PIHAK dan hasilnya akan dituangkan
secara tertulis dan ditandatangani oleh PARA PIHAK sebagai addendum. Addendum
ini merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari perjanjian kerjasama pendanaan proyek ini.
2. PIHAK PERTAMA dengan PIHAK KEDUA sepakat untuk menindak lanjuti dalam
pelaksanaan teknis lapangan akan dibuatkan Addendum Kontrak Kerja Lapangan secara
terpadu antara Pemilik Dana sebagai pengendali proyek, Pelaksana Proyek sebagai penanggung
jawab teknis lapangan beserta tenaga ahlinya, dan Koordinator Lapangan sebagai pengawas
pelaksanaan proyek, baik secara tertutup maupun terbuka yang akan dituangkan dalam Buku
Petunjuk Teknis, Buku Petunjuk Pelaksanaan dan Buku Petunjuk Lapangan.
PASAL 7
PENUTUP
1. Perjanjian Kerjasama Operasional (KSO) ini berlaku mulai tanggal ditandatangani dan PARA
PIHAK dapat mengajukan peninjauan ulang apabila terjadi kekeliruan dalam hal kesepakatan,
termasuk dalam hal merugikan salah satu pihak.
2. Demikian Perjanjian Kerjasama Operasional (KSO) ini dibuat dan ditandatangani oleh PARA
PIHAK, dalam rangkap 2 (Dua) diatas Materai cukup, dan masing-masing pihak mendapat satu
bagian asli dari Surat Perjanjian ini, sebagai bukti legalitas pelaksanaan pekerjaan.