Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena hanya atas
Penulis
1.
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..................................................................................1
DAFTAR ISI..................................................................................................2
BAB I. PENDAHULUAN........................................................................... 3
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
A. Kesimpulan
B. Saran
2.
Bab I. Pendahuluan
Daya hantar listik adalah kemampuan air untuk mengalirkan arus listrik
dan kemampuan tercermin dari padatan total dalam air dan suhu pada
pengukuran.
Daya hantar listrik tidak hanya dimiliki oleh benda padat tetapi benda cair
maupun larutan sehingga peneliti melakukan penelitian untuk mengamati dan
mengelompokkan larutan yang diuji kedalam larutan elektrolit, elektrolit lemah,
dan elektrolit kuat
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang sudah digambarkan, rumusan masalah
dalam penelitian ini adalah mengamati dan mengelompokkan larutan yang diuji
kedalam larutan elektrolit, elektrolit lemah, dan elektrolit kuat.
C. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian ialah untuk mengamati gejala-gejala hantaran listrik
melalui larutan.
Mendalami sifat fisik kimia beberapa larutan elektrolit dan non elektrolit tentang daya han
ditimbulkan.
3.
Bab II. Tinjuan Pustaka
Landasan Teori:
Larutan adalah campuran yang bersifat homogen atau sama. Terdapat2
larutan yaitu; larutan Elektrolit dan Larutan Non-Elektrolit.Larutan ElektrolitLarutan
elektrolit merupakan larutan yang dibentuk dari zat elektrolit.Sed angkan zat
elektrolit itu sen diri merupa kan zat-za t yang di dalamair terurai membentuk
ion-ionnya. Zat elektrolit yang terurai sempurnadi dalam air disebut Elektrolit Kuat
dan larutan yang dibentuknyad i s e b u t L a r u t a n E l e k t r o l i t K u a t . Z a t e l
e k t r o l i t y a n g h a n y a t e r u r a i sebagian membentuk ion-ionnya di dalam air
disebut Elektrolit Lemahdan larutan yang dibentuknya disebut Larutan Elektrolit
Lemah.Larutan
Daya hantar listrik adalah kemampuan suatu substansi tenaga listrik dari ujung substan sampai ujung y
menyebabkan timbulnya aruslistrik. Adanya arus listrik ternyata disebabkan oleh
perpindahan electron dari unsure yang saru ke unsure lain, terutama dalam reaksi kimia
seperti reaksi reduksi oksidasi. (Panduan praktikum) Pada referensi lainnya dijelaskan
bahwa daya hantar listrik adalah ukuran seberapa kuat suatu larutan dapat
menghantarkan listrik. Gaya listrik yangmembuat muatan bergerak biasanya berasal dari
baterai, generator atau sumberenergy listrik yang lain. Perpindahan muatan listrik dapat
terjadi bila terdapatbeda potensial antara satu tempat terhadap yang lain, dan arus
listrik akan mengalir dari tempat yang memiliki potensial tinggi ke tempat potensial
rendah.Didalam suatu larutan, terjadinya arus listrik dikarenakan adanya ion
yangbergerak. (www.thechemblog.com). Larutan adalah Campuran homogen yang terdiri
atas 2 atau lebih zat.(www.atikhari.wordpress.com). Zat yang jumlahnya lebih sedikit
didalam.
4.
Bab III. Metode Penelitian
C. Langkah kerja
1. Susunlah alat penguji elektrolit sehingga berfungsi dengan baik.
2. Masukkan Kurang lebih 50 mL air suling ke dalam gelas kimia,
Analisisdata/pertanyaan
1. Catatlah hasil pengamatan dalam bentuk tabel sehingga muda dibaca !
2. Berdasarkan hasil pengamatan, kelompokkan larutan yang diuji
ke dalam larutan nonelektrolit, elektrolit lemah, dan elektrolit
kuat
3. Tariklah kesimpulan dari kegiatan ini !
5.
Bab IV. Hasil Pembahasan
A.
Data Penelitian
No. Nama Larutan Lampu keterangan
Nyala Tidak Ada tidak
1. HCL NaCL
2.
3. CH3COOH
4. C12H22O11
5. Akuades
*keterangan : gelembung-gelembung
B.
Pembahasan
Ketiga larutan berikut memiliki daya hantar listrik yang berbeda. Sehingga larutan-larutan
tersebut digolongkan menjadi larutan non elektrolit, elektrolit kuat, dan elektrolit lemah.
Mengapa daya hantar listrik ketiga larutan ini berbeda?
Membandingkan ketiga sifat larutan di bawah dan memberikan alasan terjadinya perbedaan
daya hantar listrik.
Untuk menjelaskan perbedaan daya hantar listrik, perhatikan perbedaan keadaan partikel-partikel
zat terlarut. Partikel-partikel itu berupa molekul, ion, atau campuran ion dan molekul.
Berdasarkan keterangan di atas, maka larutan dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu:
7.
Bab V. Kesimpulan dan Saran
A. Kesimpulan
Dari penelitian yang kami lakukan, dapat disimpulkan bahwa Arus listrik
pada kawat penghantar merupakan electron sedangkan arus listrik dalam larutan
merupakan aliran muatan (ion-ion) dan HCL merupakan contoh dari larutan
elektrolit kuat.
B. Saran
.
8.