Laporan Praktikum Mekanika Tanah

BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Tanah dapat terdiri dari dua atau lebih campuran jenis-jenis tanah dan
terkadang terdapat pula kandungan bahan organik pada kondisi alam. Tanah
terdiri dari tiga komponen, yaitu udara, air, dan bahan padat. Udara dianggap
tidak mempunyai pengaruh teknis, sedangkan air mempengaruhi sifat-sifat teknis
tanah tersebut. Ruang di antara butiran, sebagian atau seluruhnya dapat terisi oleh
air atau udara. Tanah dikatakan dalam kondisi jenuh jika rongga terisi oleh air
seluruhnya. Tanah akan dalam kondisi jenuh sebagian (partially saturated),
apabila rongga terisi udara dan air. Tanah kering merupakan tanah yang tidak
mengandung air sama sekali atau kadar airnya nol (Eldry, 2013).
Ilmu mekanika tanah selalu berkaitan erat dengan pekerjaan teknik sipil.
Hampir semua bangunan-bangunan sipil berdiri di atas tanah atau melakukan
kontak dengan tanah. Sebab itu, dalam pekerjaan teknik perlu adanya pemahaman
dan penguasaan yang lebih mendalam mengenai tanah, salah satunya dengan
mempelajari mekanika tanah. Penyelidikan tanah merupakan suatu upaya untuk
memperoleh informasi bawah tanah untuk perencanaan pondasi bangunan sipil.
Penyelidikan tanah mencakup antara lain pengeboran tanah, pengambilan contoh
tanah, pengujian lapangan, pengujian laboratorium dan observasi tanah (Vita,
2019).
Ilmu mekanika tanah adalah ilmu yang mendasari analisis dan desain
perencanaan suatu fondasi dengan mempelajari perilaku tanah dan sifatnya yang
diakibatkan oleh tegangan dan regangan yang disebabkan oleh gaya-gaya yang
bekerja. Pekerja teknik sipil harus bisa membuat perkiraan dan pendugaan yang
tepat tentang kondisi tanah di lapangan dengan data sifat indeks (index properties)
dan sifat mekanis (engineering properties) tanah tersebut, agar suatu bangunan

1
Kelompok 3 Jurusan Teknik Sipil
Universitas Gunadarma
 Laporan Praktikum Mekanika Tanah

dapat berfungsi secara sempurna. Sifat indeks menunjukkan sifat-sifat tanah yang
mengindikasikan jenis dan kondisi tanah, serta memberikan hubungan terhadap
sifat mekanis seperti kekuatan dan pemampatan atau kecenderungan untuk
mengembang dan permeabilitas. Tanah berbutir kasar memiliki sifat partikel dan
derajat kepadatan yang relatif, sedangkan pada tanah berbutir halus memiliki
konsistensi (keras atau lunak) dan plastisitas tanah tersebut (Putra, 2016).

1.2 TUJUAN PENELITIAN

Tujuan dilakukannya praktikum mekanika tanah adalah sebagai berikut.
1. Tujuan umum:
a. Mendapatkan pengetahuan dalam pengujian tanah, baik di lapangan
maupun di laboratorium untuk perencanaan gedung dan timbunan.
2. Tujuan khusus:
a. Mengetahui sifat-sifat fisik, mekanis tanah, dan jenis tanah dari data yang
didapatkan di lapangan melalui percobaan Sondir, Hand Bor, DCP, CBR
Lapangan, dan Sand Cone.
b. Mengetahui sifat-sifat fisik, mekanis tanah, dan jenis tanah dari data yang
didapatkan di laboratorium melalui perhitungan nilai indeks properties
(Kadar Air, Berat Isi Tanah, Berat Jenis Tanah, Analisis Gradasi Butiran
dan Atterbeg Limit) dan engineering properties (Konsolidasi, Kuat Geser
Langsung, Kuat Tekan Bebas, Pemadatan dan CBR Laboratorium).

1.3 RUANG LINGKUP PRAKTIKUM

Batasan masalah pada praktikum mekanika tanah ini berdasarkan ruang
lingkup percobaan yaitu, sebagai berikut:
1. Pengujian yang dilakukan di lapangan terdiri dari dua perencanaan, yaitu:
a. Pemeriksaan Gedung dan Jembatan.
1) Tes Sondir (Sondir Test)
2) Tes Tabung Kerucut (Sand Cone Test)
3) Bor Tangan (Handbor)

2
Kelompok 3 Jurusan Teknik Sipil
Universitas Gunadarma
 Laporan Praktikum Mekanika Tanah

b. Pemeriksaan Jalan dan Timbunan.

1) CBR Lapangan
2) Tes DCP (Dynamic Cone Penetrometer)
2. Pengujian yang dilakukan di laboratorium dibagi menjadi dua jenis, yaitu:
a. Index Properties
1) Pemeriksaan Kadar Air (Water Content)
2) Pemeriksaan Berat Isi Tanah (Density Test)
3) Pemeriksaan Berat Jenis Tanah (Specific Gravity)
4) Analisis Gradasi Butiran (Grain Size Analysis)
5) Pemeriksaan Batas Cair (Liquid Limit)
6) Pemeriksaan Batas Plastis (Plastic Limit)
7) Pemeriksaan Batas Susut (Shrinkage Limit)
b. Engineering Properties
1) Pemeriksaan Gedung dan Jembatan
a) Pemeriksaan Pengujian Geser Langsung (Direct Shear Test)
b) Pemeriksaan Kuat Tekan Bebas (Unconfined Compression Test)
c) Pemeriksaan Konsolidasi (Consolidation)
2) Pemeriksaan Jalan dan timbunan
a) Pemeriksaan Pemadatan (Compaction Test)
b) Pemeriksaan CBR Laboratorium (Laboratory CBR)

1.4 LOKASI PENELITIAN

Lokasi Praktikum Mekanika Tanah ini dilakukan di dua tempat yaitu
laboratorium dan lapangan laboratorium Teknik Sipil, di Laboratium Teknik Sipil
yang berlokasi di Jl. Raya Klp. Dua Wetan No.65, RT.4/RW.8, Klp. Dua Wetan,
Kec. Ciracas, Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta.

3
Kelompok 3 Jurusan Teknik Sipil
Universitas Gunadarma
 Laporan Praktikum Mekanika Tanah

Gambar 1.1 Lokasi Uji Lapangan

Sumber : Google Maps, 2021.

Gambar 1.2 Lokasi Uji Laboratorium

Sumber : Google Maps, 2021.

1.5 STANDAR PENGUJIAN

Pelaksanaan pengujian tanah baik pada uji lapangan maupun
laboratorium harus berdasarkan standar pengujian tertentu yang sudah ditetapkan
sebagai acuan dalam pelaksanaan pengujian. Berhubung dengan itu, standar
pengujian yang dipakai dalam praktikum mekanika tanah ini adalah:

4
Kelompok 3 Jurusan Teknik Sipil
Universitas Gunadarma
 Laporan Praktikum Mekanika Tanah

Tabel 1.1 Standar Tes Uji Lapangan

No. Jenis Tes Standar Acuan
1. Tes Sondir (sondir test) SNI 2827:2008
2. Tes SPT (Standard Penetrometer Test) SNI 4153:2008
3. Hand bor ASTM D 1452-80
4. Tes DCP Pedoman Bahan Konstruksi
(Dynamic Cone Penetrometer test) Bangunan dan Rekayasa Sipil
“Cara uji CBR dengan
Dynamic Cone Penetrometer
(DCP), Departemen Pekerjaan
Umum.
5. CBR lapangan SNI 1738:2011
6. Sand cone SNI 2828:2011
7. Tes Beban Lapangan (Plate Bearing Test) ASTM D 1194-94

Tabel 1.2 Standar Tes untuk Index Properties

No Jenis Tes SNI

1. Kadar Air (Water Content) SNI 1965:2008

2. Kadar Air Speedy (Speedy Moisture Content) SNI 03:1965.1:2000
3. Berat Isi Tanah (Density Test) SNI 03:3637:1994
4. Berat Jenis Butir (Spesific Gravity Test) SNI 1964:2008
5. Analisis Gradasi Butiran (Grain Size Analysis) SNI 3423:2008
6. Batas Cair (Liquid Limit Test) SNI 1967:2008
7. Batas Plastis (Plastic Limit Test) SNI 1966:2008
8. Batas Susut (Shrinkage Limit Test) SNI 3422:2008

Tabel 1.3 Standar Tes untuk Engineering Properties

No Jenis Tes SNI
1. Konsolidasi SNI 6424:2008
2. Kuat Geser Langsung (Direct Shear Test) SNI 3420:2016
3. Kuat Tekan Bebas (Unconfined Compression Test) SNI 3638:2012
4. Uji Tekan Triaksal (Triaxial Test) SNI 03-4813-1998
Rev. 2004
SNI 2455:2015
SNI 1742:2008
5. Pemadatan (Compaction Test)
SNI 1743:2008
6. CBR Laboratorium SNI 1744:2012

5
Kelompok 3 Jurusan Teknik Sipil
Universitas Gunadarma
 Laporan Praktikum Mekanika Tanah

1.6 SISTEMATIKA LAPORAN

Sistematika penulisan laporan praktikum mekanika tanah adalah sebagai
berikut.
BAB 1 PENDAHULUAN
Bab ini berisi tentang latar belakang, tujuan penelitian, batasan masalah,
ruang lingkup praktikum, lokasi penelitian, standar pengujian dan
sistematika laporan.
BAB 2 UJI LAPANGAN
Bab ini berisi tentang maksud, landasan teori, peralatan, prosedur,
percobaan, perhitungan, hasil pemeriksaan, kesimpulan dari percobaan di
lapangan seperti Tes Sondir (Sondir Test), Tes SPT (Standard
Penetration Test), Bor Tangan (Hand Bor), Uji DCP (Dynamic Cone
Penetrometer test), CBR lapangan (California Beraing Ratio), Sand
Cone, Tes Beban Lapangan (Plate Bearing Test).
BAB 3 UJI LABORATORIUM
Bab ini berisi tentang maksud, landasan teori, peralatan, prosedur
percobaan, perhitungan, hasil pemeriksaan, kesimpulan dan analisis dari
masing-masing percobaan di laboratorium yang terbagi menjadi dua,
yaitu Index Properties seperti Kadar Air Tanah, Kadar Air Speedy, Berat
Isi Tanah (Density Test), Berat Jenis Butir (Specific Gravity Test),
Analisis Gradasi Butiran, Batas Atterberg (Atterberg Limit), dan
Engineering Properties, seperti Uji Konsolidasi, Kuat Geser, Kuat Tekan
Bebas, Uji Tekan Triaksial, Pemadatan (compaction test), dan CBR
(California Bearing Ratio) laboratorium.
BAB 4 PENUTUP
Bab ini berisi tentang kesimpulan dan saran dari beberapa percobaan
yang telah dilakukan.

6
Kelompok 3 Jurusan Teknik Sipil
Universitas Gunadarma